Manajemen Proyek Sistem Informasi: Mata Kuliah

MATA KULIAH MANAJEMEN PROYEK SISTEM INFORMASI BAPAK. AHMAD KAUTSAR, M.Kom

UMI HANI 11115014 SISTEM INFORMASI / 7 / A1

1. Tujuan Bisnis

Rancangan Sistem  Jika stok barang sudah mencapai jumlah stok minimum, maka bagian TUGAS COACH Informasi Persediaan administrasi gudang akan melakukan pemesanan ke pemasok. Barang Pada  Data pemesanan dicatat ke dalam  Menggerakkan seluruh elemen buku pemesanan. Alberindo Graha stakeholders terkait (internal  Pemasok datang& membawa barang Cemerlangeksternal); yang dipesan bersama surat jalan dan faktur  Mengembangkan instrumen ( Project Charter )  Bagian gudang melakukan verifikasi monitoring dan melakukan terhadap

barang

yang

datang

perekaman terhadap setiapbuku pemesanan, surat berdasarkan progress yang dihasilkan; jalan, dan faktur.  Jikaproyek verifikasi sukses, maka bagian  Menyusun laporan gudangsebuah akan menerima barang dan perubahan ke dalam membubuhi tanda terima ke surat deskripsi utuh mulai jalan. dari proses penyusunan project charter 2. Tujuan Proyek sampai dengan hasil/capaian dari implementasi proyek perubahan memberikan pemecahan terhadap (termasuk deskripsi danyang analisis masalah terdapat pada sistem barang yang belum terhadap criticalpersediaan path dan strategi terkomputerisasi di ).bagian Gudang mengatasi kendala yang muncul Alberindo Graha Cemerlang.

3. Manfaat

Rancangan Sistem Terciptanya komunikasi dua arah TUGAS COACH Informasi Persediaan (interaksi) antara pihak Alberindo dengan pihak yang lain dan Barang Pada Peningkatan kualitas pelayanan  Menggerakkanyang seluruh elemen ada. Alberindo Graha stakeholders terkait (internal & Cemerlangeksternal); 4. Masalah  Mengembangkan instrumen ( Project Charter ) Sering terjadi kesalahan dalam monitoringdan melakukan pengolahan data transaksi. perekaman terhadap setiap progress yang dihasilkan;  Pengerjaan laporan sangat lambat dilakukan dan membutuhkan  Menyusun laporan proyek perubahan keketelitian dalam sebuah yang tinggi. deskripsi utuh mulai dari proses  Tidak ada sarana untuk melakukan penyusunan project back-upcharter data. sampai dengan hasil/capaian dari implementasi proyek perubahan (termasuk deskripsi dan analisis terhadap critical path dan strategi mengatasi kendala yang muncul ).

Rancangan Sistem 5. Pendekata Informasi Persediaan  Melakukan pertemuan langsung TUGAS COACH dengan klien untuk mendapatkan Barang Pada kebutuhankebutuhan yang dalam sistem informasi  Menggerakkandibutuhkan seluruh elemen Alberindo Graha yang akan dibuat.& stakeholders terkait (internal Cemerlangeksternal); Melakukan review terhadap tempalter internal maupun eksternal  Mengembangkan instrumen ( Project Charter ) serta contoh-contoh dokumen

monitoring danmanajemen melakukan proyek. perekaman terhadap setiap  Melakukan riset perangkat lunak progress yang dihasilkan; untuk menyediakan jaminan  Menyusun laporan proyekdan kemudahan user keamanan perubahan ke dalam dalammengelola sebuah input. deskripsi utuh mulai dari proses  Mengembangkan sistem informasi penyusunan project dengancharter pendekatan iterative, balik dari sampai denganmengumpulkan hasil/capaian umpan dari user. perubahan implementasi proyek (termasuk deskripsi dan analisis terhadap critical path dan strategi mengatasi kendala yang muncul ).

• Anggaran Biaya Hardware •

• • • • •

= ( RP. 24.100.000 )

Reanggaran Biaya Softwarencana AKSI = ( RP. 23.100.000 )

Anggaran Biaya Perlengkapan = ( RP. 450.000 )

Anggaran Biaya Tenaga Ahli = ( RP. 92.000.000 ) Anggaran Biaya Pelatihan User = ( RP. 5.000.000 ) Anggaran Biaya Maintenance = ( RP. 7.000.000 ) JUMLAH

= ( RP. 151.650.000 )

Jadwal Pelaksanaan