TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
MANAJEMEN PENDEKATAN KELUARGA MI 7
4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
1
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SISTEMATIKA SUB POKOK BAHASAN I -Etika pendataan -Penggunaan Instrumen SUB POKOK BAHASAN II -Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS) -Analisis Data SUB POKOK BAHASAN III -Identifikasi Masalah -Intervensi SUB POKOK BAHASAN IV - Maintenance ( Keberlanjutan Pendekatan Keluarga)
4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
2
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
TUJUAN PELATIHAN Tujuan Umum: -Peserta mampu melakukan manajemen Pendekatan Keluarga Tujuan Khusus: -Peserta mampu melaksanakan pendataan Keluarga Sehat -Peserta mampu menganalisis hasil pendataan Keluarga Sehat -Peserta mampu melakukan intervensi kepada individu, keluarga dan komunitas -Peserta mampu memahami keberlanjutan dari program 4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
3
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SUB POKOK BAHASAN 1 • Etika Pendataan • Penggunaan Instrumen
4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
4
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Etika Pendataan – Menghormati norma sosial setempat. –Menerangkan secara jelas tujuan wawancara dan pengukuran –Menciptakan suasana yang baik, memperhatikan dan bersikap netral terhadap respon dari Anggota Keluarga (AK), tidak memberi kesan memaksa, tidak emosi, tidak mengarahkan jawaban, menghindari percakapan yang menyimpang atau bertele-tele, minta maaf sebelumnya untuk pertanyaan yang sensitif. –Mengucapkan terima kasih saat berpamitan.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Hal-hal yang perlu diingat sebelum melakukan kunjungan rumah –Pilih waktu yang tepat –Mengupayakan mengetahui kapan responden ada di tempat –Hindari pengaruh orang ketiga pada saat wawancara –Bila orang ketiga tidak dapat dihindari, sampaikan pada orang ketiga tersebut untuk tidak mempengaruhi jawaban
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
PENGGUNAAN INSTRUMEN Menggunakan dua jenis isian yaitu : 1. Online dengan aplikasi Keluarga Sehat 2. Instrumen (kuesioner) Hard Copy
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Blok I. Pengenalan Tempat
Blok II. Keterangan Keluarga
Blok III. Keterangan Pengumpul Data
Blok IV. Keterangan Anggota Keluarga
Blok V. Keterangan Individu
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT PROFIL KESEHATAN KELUARGA (PROKESGA)
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Macam dan bentuk pertanyaan 1. Pertanyaan tertutup
2. Pertanyaan dengan melakukan observasi
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.) 3. Pertanyaan dengan bukti kepemilikan kartu
4. Pertanyaan dengan melakukan pengukuran
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Macam dan bentuk pertanyaan (lanj.) 5. Pertanyaan lompatan
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Definisi Keluarga Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul serta tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dalam keadaan saling bergantung. Dalam pendataan ini, keluarga dikatagorikan menjadi 2 jenis, yaitu keluarga inti (nuclear family) dan keluarga besar (extended family).
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Definisi Keluarga (lanjt…) Keluarga Inti, adalah keluarga yang dibentuk karena ikatan perkawinan yang direncanakan yang terdiri dari suami, istri, dan anak- anak baik karena kelahiran (natural) maupun adopsi. Keluarga Besar, adalah keluarga inti ditambah orang lain yang memiliki hubungan darah dan juga yang tidak memiliki hubungan darah tetapi ikut tinggal atau bermaksud tinggal selama 6 bulan dan makan dalam keluarga tersebut. Keluarga besar dapat terdiri atas beberapa keluarga inti.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Anggota Keluarga Anggota keluarga (AK) adalah semua orang yang menjadi bagian dari keluarga dan tinggal di keluarga tersebut, yang dijumpai pada waktu periode pendataan : • Kepala keluarga sekaligus adalah juga AK • Orang yang telah tinggal di suatu keluarga selama 6 bulan atau lebih • Orang yang telah tinggal di keluarga kurang dari 6 bulan tetapi berniat tinggal di keluarga tersebut selama 6 bulan atau lebih • Anggota keluarga yang telah bepergian selama 6 bulan atau lebih dan AK yang bepergian kurang dari 6 bulan tetapi dengan tujuan pindah/akan meninggalkan keluarga selama 6 bulan atau lebih, dianggap bukan AK 4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
15
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Anggota Keluarga • Pembantu rumah tangga, sopir, tukang kebun yang tinggal dan atau makan di rumah majikannya dianggap sebagai AK majikannya. Tetapi jika hanya makan saja (tidak tinggal), dianggap bukan AK majikannya. • Bangunan sensus atau rumah tangga yang bukan rumah tangga biasa (RS, lembaga pemasyarakatan, panti sosial, asrama, pasar, dan lain-lain sesuai definisi BPS), tidak diambil datanya.
4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
16
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Anggota Keluarga • Penghuni rumah kost yang satu bangunan dengan pemilik kost, dimasukkan ke dalam satu Prokesga dengan pemilik kost • Dalam kasus pemilik kost tinggal di bangunan yang sama dengan penghuni kost, maka apabila satu kamar diisi lebih dari satu orang dengan hubungan keluarga baik suami/ isteri/ anak/ sepupu/ kakak/ adik, semuanya dimasukkan ke dalam satu Prokesga.
4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
17
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh Kasus Bila dalam satu rumah terdiri dari Nenek, Ayah, Ibu, Anak, Keponakan (umur 10 tahun) dan Pembantu. Maka di dalam rumah ini akan didata menjadi keluarga inti yaitu: 1. Keluarga inti pertama terdiri dari Nenek 2. Keluarga inti kedua terdiri dari Ayah,Ibu dan Anak Bagaimana dengan keponakan dan pembantu??? Keponakan dan pembantu bisa menjadi anggota keluarga pertama atau keluarga kedua tergantung menjadi tanggungan keluarga yang mana.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Indikator Keluarga Sehat A 1
Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak: Keluarga mengikuti KB
2
Ibu bersalin di faskes
3
Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
4
Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
5 B 6
Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan Pengendalian Peny. Menular & Tidak Menular: Penderita TB Paru berobat sesuai standar
7
Penderita hipertensi berobat teratur
8
Gangguan jiwa berat yang diobati / tidak ditelantarkan
C
Perilaku dan kesehatan lingkungan:
9
Tidak ada anggota keluarga yang merokok
10
Keluarga memiliki/memakai air bersih
11
Keluarga memiliki/memakai jamban sehat
12
Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
BLOK I. PENGENALAN TEMPAT TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
1. Rincian 1, 2, 3, 5, (Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Desa/Kelurahan)
Isikan nama wilayah sesuai lokasi pengambilan data.
Kode berdasarkan Peraturan Kepala BPS :
http://www.bps.go.id/website/fileMenu/Perka-BPS-No-5-Tahun-2015--Perubahan-atas-Perka-BPS-No-151Tahun-2014.pdf
BLOK I. PENGENALAN TEMPAT TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 4. Rincian 4 Nama Puskesmas Kode Puskesmas
Isikan dengan nomor/digit sesuai urutan puskesmas yang ada di kecamatan, tanpa melihat jenis puskesmas perawatan/non perawatan.
6. Rincian 6 RT/RW Isikan nomor Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) sesuai lokasi pengambilan data. Jika tidak memiliki RW (dusun a,lingkungan a,jorong
dsb) silahkan Puskesmas membuat nomor urut sendiri. Jika tidak ada RT isikan kode “098” pada kotak yang tersedia
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 7. Nomor Urut Bangunan/Rumah
Bangunan atau rumah yang dimaksud adalah bangunan/rumah biasa. Isikan nomor urut bangunan/rumah sesuai dengan urutan bangunan/rumah yang didatangi. Nomor urut bangunan/rumah diisikan
dengan nomor 1, 2, 3,….. sampai dengan nomor bangunan/rumah yang terakhir yang ada di setiap wilayah RT, sesuai dengan urutan bangunan/rumah yang pertama kali didatangi.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT 8. Nomor Urut Rumah Tangga Isikan nomor urut rumah tangga berdasarkan urutan rumah tangga yang ada dalam bangunan/rumah yang didatangi. Contoh kasus: Jika dalam satu rumah terdapat 2 Keluarga Inti, maka diberikan nomor urut 1 dan 2 untuk keluarga inti tersebut
9. Alamat Rumah Isikan alamat rumah dengan jelas dan lengkap menggunakan huruf balok
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK II. KETERANGAN RUMAHTANGGA
1. Rincian 1 Nama Kepala Keluarga Nama kepala keluarga sesuai yang sesuai pengakuan.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 2. Rincian 2a Jumlah Anggota Keluarga (AK) Isikan seluruh jumlah AK yang tinggal dan menetap di rumah tangga. Rincian 2b Jumlah Anggota Keluarga diwawancara Isikan jumlah AK yang diwawancara pada saat kunjungan Rincian 2c Jumlah Anggota Keluarga dewasa (> 15 tahun) Isikan jumlah AK dewasa yang berusia 15 tahun ke atas Rincian 2d, 2e, 2f Jumlah Anggota Keluarga usia 10-54 tahun; 12-59 bulan; 0-11 bulan Isikan jumlah AK sesuai batasan usia yang tercantum dalam
pertanyaan
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 3 Apakah tersedia sarana air bersih di lingkungan rumah? 1. Ya 2. Tidak P.5
3. Rincian 3 Ditanyakan tentang ketersediaan air bersih yang paling sering dan paling banyak digunakan untuk seluruh keperluan rumah tangga (bukan hanya air minum)
4 Bila ya, apa jenis sumber airnya terlindung? (PDAM, sumur pompa, sumur gali terlindung, mata air terlindung) 1. Ya 2. Tidak (sumur terbuka, air sungai, danau/telaga, dll) 4. Rincian 4 Ditanyakan tentang jenis sumber air bersih yang digunakan Contoh sumber air terlindung: PDAM, sumur pompa, sumur gali terlindung, mata air terlindung.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 5 Apakah tersedia jamban keluarga? 1. Ya 2. Tidak P. 7
5. Rincian 5 Ditanyakan tentang ketersediaan jamban dalam bangunan rumah yang ditempati oleh keluarga 6 Bila ya, apakah jenis jambannya saniter? (kloset/leher angsa/plengsengan) 1. Ya 2. Tidak (cemplung)
6. Rincian 6 Ditanyakan tentang jenis jamban keluarga yang digunakan.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 7 Apakah ada ART yang pernah didiagnosis menderita gangguan jiwa berat (Schizoprenia)? 1. Ya 2. Tidak P.9
7. Rincian 7 Ditanyakan tentang ART yang pernah didiagnosis Schizoprenia oleh tenaga kesehatan medis (dokter/perawat/bidan)
8 Bila ya, apakah selama ini ART tersebut meminum obat gangguan jiwa berat secara teratur? 1. Ya BLOK III 2. Tidak BLOK III
8. Rincian 8 Ditanyakan tentang kepatuhan ART minum obat schizophrenia secara teratur. Obat yang dimaksud adalah obat-obatan medis.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 9 Apakah ada ART yang dipasung? 1. Ya 2. Tidak
9. Rincian 9 Ditanyakan tentang perlakuan terhadap ART yang menderita gangguan jiwa
dan untuk menggali informasi tentang keluarga yang tidak didiagnosis namun terindikasi menderita gangguan jiwa. Termasuk tindakan pemasungan adalah pengikatan, pengisolasian, dan penelantaran.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
BLOK III. KETERANGAN PENGUMPUL DATA III. KETERANGAN PENGUMPUL DATA 2
Nama Pengumpul Data Nama Supervisi
3
Tanggal pengumpulan data
1
……………………..(Tgl/bln/tahun) --
1. Rincian 1 Nama Pengumpul Data Isikan menggunakan huruf balok 2. Rincian 2 Nama Supervisor Supervisor ditunjuk berdasarkan kesepakatan di puskesmas masing-masing. 3. Rincian 3 Tanggal Pengumpulan Data Isikan tanggal, bulan, dan tahun saat pengumpulan data dilakukan
BLOK IV. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT TANGGA IV. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA No Nama Hubungan Umur Tanggal, Jenis kelamin Anggota bulan, tahun lahir 1.Pria Rumah Tangga 2.Wanita
(1) 1
(2)
(3)
(4) tgl bln thn
(5) bln thn
1. Kolom (1) Nomor urut ART Nomor urut ART sudah tertulis 1-15.
(6)
Status Perkawi nan
(7)
(khusus wanita usia 1054 tahun) Sedang hamil? 1.Ya 2.Tidak (8)
Aga ma
ART usia >5 tahun
ART usia > 10 tahun
Pendi Pekerja dikan an (9)
(10)
(11)
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 2. Kolom (2) Nama Salin dari KK untuk memudahkan pencatatan Urutan penulisan nama disesuaikan dengan kode hubungan dengan kepala keluarga (kolom 3).
3. Kolom (3) Hubungan Anggota Keluarga Tulis kode hubungan AK sesuai petunjuk di bagian bawah lembar kuesioner 4. Kolom (4) Tanggal, bulan, tahun lahir Untuk memudahkan, salin dari KK, KTP, SIM, atau akte kelahiran.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 5. Kolom (5) Umur Tulis umur responden saat pendataan. Penulisan umur dengan pembulatan ke bawah (usia pada saat ulang tahun
terakhir) Perhitungan umur didasarkan pada kalender Masehi. 6. Kolom (6) Jenis Kelamin Jangan menduga jenis kelamin berdasarkan namanya 7. Kolom (7) Status perkawinan Isikan sesuai kode 8. Kolom (8) Sedang hamil?
Ditanyakan pada wanita usia 10-54 tahun Pertanyaan tidak memperhitungkan apakah sudah menikah/belum, masih sekolah/tidak, belum pernah/sudah pernah menstruasi.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 9. Kolom (9) Agama Isikan sesuai kode jawaban. 10. Kolom (10) Pendidikan tertinggi Ditanyakan pada AK usia > 5 tahun. Jawaban yang diisikan adalah jenjang pendidikan terakhir yang sudah ditamatkan 11. Kolom (11) Status pekerjaan utama Ditanyakan pada ART usia > 10 tahun. Jawaban yang diisikan adalah pekerjaan dengan porsi waktu terbanyak atau pekerjaan yang memberikan penghasilan terbesar.
TOTBLOK PELATIHAN KELUARGA SEHAT V. KETERANGAN INDIVIDU
1. Rincian A.1 Tulis nama dan nomor urut Anggota Keluarga Salin nama dan nomor urut AK dari kolom (2) dan kolom (1) Blok IV kuesioner.
2. Rincian A.2 NIK (Nomor Induk Kependudukan) Salin NIK dari KK atau KTP. AK yang belum/tidak mempunyai NIK diisikan kode “9999999999999999”.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. 3. Rincian A.3 Tanggal Puldat Isikan tanggal pada saat kunjungan/wawancara AK yang bersangkutan. Tanggal wawancara dapat berbeda antar anggota rumah tangga. 4. Rincian A.4 Usia AK Jika AK berusia < 5 tahun pada saat wawancara, isikan pada kotak bulan (usia 0-59 bulan). Jika AK berusia > 5 tahun pada saat wawancara, isikan pada kotak tahun.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Lanjutan…. Berlaku untuk semua umur 1 Apakah Saudara mempunyai kartu jaminan kesehatan atau JKN? 1. Ya
2. Tidak
1. Rincian B.1
Ditanyakan pada seluruh anggota keluarga.
Jaminan kesehatan yang dimaksud meliputi JKN yang diselenggarakan oleh
BPJS kesehatan, asuransi swasta maupun jamkesda 2
Apakah Saudara merokok? 1. Ya (setiap hari, sering/kadang-kadang)
2. Tidak (tidak/sudah berhenti)
2. Rincian B.2
Ditanyakan kebiasaan ART yang pernah menghisap rokok/ mengunyah tembakau
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU Pertanyaan 3 s.d 10 untuk ART > 15 tahun 3
Apakah Saudara biasa buang air besar di jamban? 1. Ya
2. Tidak
3. Rincian B.3 Ditanyakan tentang kebiasaan AK buang air besar di jamban 4
Apakah Saudara biasa menggunakan air bersih?
1. Ya
2. Tidak
4. Rincian B.4 Ditanyakan tentang kebiasaan AK menggunakan air bersih
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU 5
Apakah Saudara pernah didiagnosis menderita tuberkulosis (TB) paru? 1. Ya
2. Tidak P.7
5. Rincian B.5 Ditanyakan tentang AK yang didiagnosis TB Paru oleh nakes.
Probing AK yang malu untuk mengakui menderita atau pernah menderita TB Paru
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU 6
Bila ya, apakah meminum obat TBC secara teratur (selama 6 bulan)? 1. Ya P.8
2. Tidak P.8
6. Rincian B.6 Ditanyakan tentang kepatuhan AK minum obat TB paru Obat yang dimaksud adalah obat medis yang diminum paling sedikit selama 6 bulan 7 Apakah Saudara pernah menderita batuk berdahak > 2 minggu disertai satu atau lebih gejala: dahak bercampur darah/ batuk berdarah, berat badan menurun, berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik, dan demam > 1 bulan? 1. Ya 2. Tidak
7. Rincian B.7 Pertanyaan untuk menjaring suspek TB paru berdasarkan gejala yang dirasakan oleh ART.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU 8
Apakah Saudara pernah didiagnosis menderita tekanan darah tinggi/hipertensi? 1. Ya 2. Tidak P.10a
8. Rincian B.8 Ditanyakan tentang AK yang pernah didiagnosis hipertensi oleh nakes.
9
Bila ya, apakah selama ini Saudara meminum obat tekanan darah tinggi/hipertensi secara teratur? 1. Ya P.11
2. Tidak P.11
9. Rincian B.9 Pertanyaan ini untuk mengetahui kepatuhan minum obat hipertensi secara teratur.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU 10 a. Apakah dilakukan pengukuran tekanan darah? 1. Ya 2. Tidak P.11 b. Hasil pengukuran tekanan darah
b.1) Sistolik (mm Hg)
b.2) Diastolik (mm Hg)
10. Rincian B.10a Ditanyakan apakah AK diukur tekanan darahnya oleh petugas pada saat kunjungan survei Keluarga Sehat.
Rincian B.10b Hasil pengukuran tekanan darah diisikan pada kotak yang disediakan
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU Berlaku untuk AK wanita berstatus menikah (usia 10-54 tahun) dan tidak hamil atau AK laki-laki berstatus menikah (usia > 10 tahun) 11 Apakah Saudara atau pasangan menggunakan alat kontrasepsi atau ikut program Keluarga Berencana? 1. Ya 2. Tidak
11. Rincian B.11 Ditanyakan tentang penggunaan alat kontrasepsi/program Keluarga Berencana Berlaku untuk AK berumur < 12 bulan 12 Apakah saat Ibu melahirkan [NAMA] bersalin di fasilitas pelayanan kesehatan?
1. Ya
2. Tidak
12. Rincian B.12 Ditanyakan tentang tempat ibu bersalin, yang termasuk fasyankes adalah RS, RB, RSIA, puskesmas, praktik dokter, praktik bidan, klinik bersalin (PMK NO.6 Tahun 2013)
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU Berlaku untuk AK berumur 7-23 bulan 13 Apakah bayi ini pada waktu usia 0-6 bulan hanya diberi ASI eksklusif? 1. Ya
2. Tidak
13. Rincian B.13
Ditanyakan pada AK usia 7-23 bulan Ditanyakan tentang pemberian ASI eksklusif pada bayi sewaktu usia 0-6 bulan Berlaku untuk AK berumur 12-23 bulan 14 Apakah selama bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap? (HB0, BCG, DPT-HB1, DPT-HB2,DPT-HB3, Polio1, Polio2, Polio3, Polio4, Campak) 1. Ya 2. Tidak
14. Rincian B.14 Ditanyakan untuk AK usia 12-23 bulan Ditanyakan tentang imunisasi dasar yang wajib diberikan saat bayi usia 0-11 bulan (disertai bukti buku KMS)
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT BLOK V. KETERANGAN INDIVIDU Berlaku untuk ART berumur 2-59 bulan 15 Apakah dalam 1 bulan terakhir dilakukan pemantauan pertumbuhan balita? 1. Ya
2. Tidak
15. Rincian B.15 Ditanyakan untuk ART usia 2-59 bulan
Ditanyakan tentang pemantauan pertumbuhan balita minimal melalui pertambahan berat badan dan tinggi badan
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SUB POKOK BAHASAN 2 • Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS) • Analisis Data
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS) Perhitungan Indeks Keluarga Sehat bertujuan untuk menentukan tingkatan keluarga menurut status kesehatan yang dimiliki keluarga tersebut Pada perhitungan ini akan didapatkan 2 IKS, yaitu IKS keluarga inti dan IKS keluarga besar IKS keluarga inti dapat dilakukan secara manual maupun melalui program entry IKS keluarga besar hanya dapat diperoleh melalui program entry
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Batasan Keluarga Sehat Indeks Keluarga Sehat dibagi menjadi 3 Tingkatan : – >0,80 : Keluarga sehat – 0,50-0,80 : Keluarga pra-sehat – <0,50 : Keluarga tidak sehat
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Menentukan IKS Secara Manual 1. Pengisian kuesioner Rumah Tangga dan Individu oleh petugas (pilihan jawaban Ya atau Tidak) 2. Interpretasi hasil pengisian kuesioner menjadi kategori N, Y, T untuk masing2 indikator 3. Kategori hasil pengisian kuesioner dikode menjadi ‘sesuai indicator’ (nilai 1) dan ‘tidak sesuai indicator’ (nilai 0) 4. Menghitung nilai IKS
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Keterangan Hasil Pengisian Kuesioner N
Y
T
= Not applicable indikator tersebut tidak mungkin ada pada anggota keluarga. Indikator tersebut TIDAK BERLAKU untuk anggota keluarga atau keluarga yang bersangkutan (misal: karena salah satu sudah mengikuti KB, atau tidak dijumpai adanya penderita TB paru). = kondisi/keadaan anggota keluarga atau keluarga SESUAI dengan indikator (misal: ibu memang melakukan persalinan di fasilitas kesehatan). = kondisi/keadaan anggota keluarga atau keluarga TIDAK SESUAI dengan indikator (misal: ayah ternyata merokok).
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Kategori Indikator Keluarga Sehat
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Cara penghitungan IKS Keluarga Penilaian terhadap hasil rekapitulasi anggota keluarga pada satu indikator: • Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status Y, maka indikator tersebut dalam satu keluarga bernilai 1 • Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status T, maka indikator tersebut dalam satu keluarga bernilai 0 • Jika dalam satu indikator seluruh anggota keluarga dengan status N, maka indikator tersebut dalam satu keluarga tetap dengan status N (tidak dihitung) • Jika dalam satu indikator ada salah satu anggota keluarga dengan status T, maka indikator tersebut dalam satu keluarga akan bernilai 0 meskipun di dalamnya terdapat status Y atau N
Rumus penghitungan IKS Keluarga IKS Keluarga = ∑ Indikator bernilai 1 12-∑ N
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh Kasus Keluarga 1. Ibu menggunakan alat kontrasepsi 2. Ada balita usia 12 bulan, imunisasi dasar tidak lengkap, mendapat ASI eksklusif dan bulan lalu tidak dibawa ke Posyandu; 3. Ada balita usia 48 bulan, bulan lalu dibawa ke Posyandu 5.Tidak ada anggota keluarga menderita TB 6.Ayah tidak pernah didiagnosis hipertensi namun saat pengukuran sistole diatas 140 mmHg; ibu dan anak usia 16 thn pernah didiagnosis hipertensi dan minum obat secara teratur 7. Anak usia 16 thn menderita schizophrenia, tapi minum obat secara teratur 8. Ayah merokok, anggota keluarga lain tidak merokok 9. Semua anggota keluarga memiliki JKN 10.Terdapat air bersih dan semua anggota keluarga menggunakan air bersih 11. Terdapat jamban saniter dan semua anggota keluarga BAB di jamban
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Hasil Perhitungan IKS Keluarga No
Indikator
A
B
Pertanyaan Rumah Ayah Tangga
C
Ibu
Anak (16 tahun)
Anak (48 bulan)
Anak (12 bln)
D
E
F
G
H
N
Y
Nilai Keluarga
1
Keluarga mengikuti program KB
1
2
Ibu hamil melahirkan di fasyankes
3
Bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap
T
0
4
Pemberian ASI eksklusif bayi 0-6 bulan
Y
1
5
Pemantauan pertumbuhan balita
T
6
Penderita TB paru yang berobat sesuai standar
N
N
N
N
7
Penderita hipertensi yang berobat teratur
T
Y
Y
0
8
Tidak ada anggota keluarga yang merokok
T
Y
Y
Y
Y
0
9
Sekeluarga sudah menjadi anggota JKN
Y
Y
Y
Y
Y
1
N
Y
0
10 Mempunyai dan menggunakan sarana air bersih
Y
Y
Y
Y
Y
Y
1
11 Menggunakan jamban keluarga
Y
Y
Y
Y
Y
Y
1
N
N
Y
12 Penderita gangguan jiwa berat berobat dengan benar ∑ indikator bernilai 1 /(12-∑N) Indikator keluarga Sehat
1 6/10
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Hasil Perhitungan IKS Keluarga No
Indikator
A
B
Pertanyaan Rumah Ayah Tangga
C
Ibu
Anak (16 tahun)
Anak (48 bulan)
Anak (12 bln)
D
E
F
G
H
N*)
Y
Nilai Keluarga
1
Keluarga mengikuti program KB
1
2
Ibu hamil melahirkan di fasyankes
3
Bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap
T
0
4
Pemberian ASI eksklusif bayi 0-6 bulan
Y
1
5
Pemantauan pertumbuhan balita
T
0
6
Penderita TB paru yang berobat sesuai standar
N
N
N
N
7
Penderita hipertensi yang berobat teratur
T
Y
Y
0
8
Tidak ada anggota keluarga yang merokok
T
Y
Y
Y
Y
0
9
Sekeluarga sudah menjadi anggota JKN
Y
Y
Y
Y
Y
1
N
Y
10 Mempunyai dan menggunakan sarana air bersih
Y
Y
Y
Y
1
11 Menggunakan jamban keluarga
Y
Y
Y
Y
1
12 Penderita gangguan jiwa berat berobat dengan benar
Y
∑ indikator bernilai 1 /(12-∑N) Indikator keluarga Sehat
1 6/(12-2) 0.600
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
IKS Wilayah
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Pengolahan Data pada Wilayah Binaan Dari setiap keluarga dapat ditentukan prioritas intervensi berdasarkan 12 indikator permasalah kesehatan sehingga pembina keluarga pada masing-masing desa dapat mengetahui keluarga mana yang berkontribusi membuat desa mereka menjadi desa yang pra sehat dan tidak sehat. Pembina keluarga juga harus dapat menganalisis dasar permasalahan di masing masing prioritas masalah dari 12 indikator di desa tersebut dengan melakukan interview mendalam melalui kunjungan keluarga ulangan kepada beberapa keluarga dengan nilai IKS-nya paling kecil sehingga dapat meningkatkan kualitas dari rumusan permasalahan di desa binaanya.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Analisis Data Lanjut 1. 2. 3. 4.
Berdasarkan tingkat/wilayah Berdasarkan indeks Silang antar indikator Silang terhadap status/identitas
STATISTIK Diperlukan pada analisis yang lebih lanjut
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Contoh
Misal ada Desa “1” ,Desa terdiri dari 2 RW dan @ RW terdiri dari 2 RT Analisis untuk status IKS Desa “1”
Analisis untuk menentukan prioritas indikator yang akan diintervensi pada level Desa “1”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SUB POKOK BAHASAN 3 • Identifikasi Masalah • Intervensi
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Alur Identifikasi Masalah Individu
Keluarga
RT
Puskesmas
Desa/Kelurahan
RW
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Identifikasi Masalah Kesehatan di Level Puskesmas Misal ada Puskesmas “X” terdiri dari 8 desa Analisis untuk status IKS Puskesmas “X”
Analisis untuk menentukan prioritas indikator yang akan diintervensi pada level Puskesmas “X”
Database IKS tingkat Puskesmas TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Indikator
A
B
C
D
E
F
G
H
Puskesmas
KB
56.3%
62.7%
74.2%
70.6%
80.8%
61.3%
60.9%
26.2%
71.3%
Linfaskes
54.9%
98.7%
89.6%
82.7%
46.3%
58.0%
31.1%
43.7%
70.4%
Imunisasi
43.0%
17.8%
23.4%
30.9%
17.3%
44.0%
34.3%
39.3%
33.6%
ASI eks
32.4%
58.2%
52.9%
48.8%
27.3%
34.2%
18.3%
25.8%
41.5%
Timbang
45.0%
93.7%
78.9%
84.9%
52.3%
57.7%
62.1%
41.4%
69.1%
TB IKS
26.1%
64.5%
35.9%
29.5%
21.0%
32.6%
47.7%
35.4%
42.9% 42,9%
HT IKS
23.3%
34.0%
30.5%
23.4%
27.8%
32.4%
21.7%
12.8%
29.3%
Jiwa IKS
47.7%
49.0%
47.3%
43.3%
49.5%
47.3%
48.3%
38.5%
47.8%
Rokok
48.7%
51.9%
51.0%
48.5%
27.3%
47.1%
41.7%
32.0%
48.0%
Air bersih
85.5%
91.0%
89.4%
85.0%
47.9%
82.6%
73.2%
56.2%
84.2%
Jamban
69.9%
81.9%
60.3%
48.0%
58.9%
61.3%
52.4%
29.6%
63.8%
JKN
49.2%
75.3%
48.5%
58.6%
50.0%
91.6%
67.8%
68.3%
57.7%
IKS
0.539
0.761
0.573
0.531
0.385
0.665
0.511
0.322
0.583
Kesimpulan
Pra=S Pra-S Pra=S Pra-S
Tdk_S
Pra-S
Pra-S Tdk-S
Pra-S
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Penjelasan Untuk melakukan intervensi pada wilayah Puskesmas, dapat dilakukan analisis status IKS dan perhitungan indikator
Analisis untuk menentukan prioritas indikator yang akan diintervensi di Puskesmas “X”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Analisis Prioritas Indikator di Level Puskesmas Untuk tingkat Puskesmas: IKS = 0,583 Pra sehat Selanjutnya diidentifikasi berapa persen proporsi desa yang termasuk : sehat, pra-sehat dan tidak sehat. Ada 4 indikator yang paling tertinggal, yaitu: – Hipertensi (29,3%) -->ada sekitar 70,7% penderita hipertensi belum berobat secara teratur – Imunisasi (33,6%)--> ada sekitar 66,4% bayi belum mendapatkan imunisasi lengkap – ASI eksklusif (41,5%) -->ada sekitar 58,5% bayi tidak mendapatkan ASI eksklusif – TB Paru (42,9%)--> ada sekitar 57,1% penderita TB Paru tidak mendapatkan pengobatan sesuai standar 4 indikator kesga harus tetap diintervensi di semua desa
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Intervensi • Intervensi melalui UKM dan UKBM sesuai kelompok sasaran: – Balita: Posyandu, PAUD, Stimulasi Dini, dsb – Usia Sekolah: UKS, Dokter kecil, SBH, Poskestren, dsb – Remaja: UKS, SBH, Poskestren, PMR, dsb – Usia Kerja: UKK, Pos UKK, Posbindu PTM – Usia Lanjut: Posyandu usila/wulan/adiyuswa • Bila sasaran tidak datang Kunjungan rumah: promosi kesehatan paket informasi yang sesuai • Kunjungan rumah juga dapat dilakukan langsung, karena database keluarga sudah ada
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Rumusan intervensi • Allternatif I: Intervensi bisa dilakukan menyeluruh, artinya seluruh desa dilakukan intervensi sesuai masalah utama setempat. Penyuluhan umum di tingkat Puskesmas dengan topik: hipertensi, imunisasi dan ASI eksklusif, intervensi di setiap desa sesuai dengan masing2 prioritas masalahnya. • Alternatif II: Intervensi bisa difokuskan pada desa yang paling tertinggal, yaitu desa dengan IKS terrendah dalam hal ini Desa H dan Desa E. Sumber daya difokuskan untuk melakukan intervensi pada 2 desa tersebut. • Alternatif III: Masih banyak alternatif yang dipilih, misalnya dari sisi pendekatannya: mungkin di desa H menggunakan tokoh agama sementara di desa E menggunakan jalur PKK
TOT PELATIHAN AnalisisKELUARGA Lanjut SEHAT Selain analisis indikator, data yang diperoleh dari pendataan keluarga sehat ini juga bisa untuk menghitung proporsi atau prevalensi variable Tb Paru 1. Proporsi penduduk (≥ 15 tahun) yang pernah didiagnosis menderita Tb Paru oleh petugas kesehatan 2. Proporsi penduduk (≥ 15 tahun) yang pernah didiagnosis menderita Tb Paru oleh petugas kesehatan dan mendapatkan pengobatan standar 3. Proporsi penduduk (≥ 15 tahun) yang mengalami gejala Tb Paru 4. Hasil analisis didapatkan: Tb Paru
Ya
Tidak
Jumlah
6 (9,7%) 56 (90,3%) Pernah didiagnosis oleh petugas kesehatan Pernah didiagnosis oleh petugas kesehatan dan mendapat pengobatan 6 (100%) 0 standar
62
6 (9,7%) 50 (82,3%)
56
Ada gejala TB Paru
6
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SUB POKOK BAHASAN 4 • Maintenance (Keberlanjutan Pendekatan Keluarga)
4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
74
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Keberlanjutan Pendekatan Keluarga Pemutakhiran data: 1. Kebijakan Kementerian Kesehatan 2. Data kesehatan keluarga Indikator yang mengalami perubahan dalam waktu singkat: 1.Keluarga mengikuti KB : Dalam pendataan sebelumnya AK tidak mengikuti KB 2.Ibu bersalin di Faskes: Adanya perubahan status ibu dari hamil menjadi WUS 3.Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap: Adanya perubahan usia pada balita 4.Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan: Adanya perubahan usia pada balita 5.Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes: Keluarga sudah memiliki JKN/askes
4/3/2019
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
75
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
Ilustrasi Jika telur dipecahkan oleh kekuatan dari luar, maka kehidupan di dalam telur akan berakhir.
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT Jika sebuah telur dipecahkan oleh kekuatan dari dalam……maka kehidupan baru telah lahir
“Hal-hal besar selalu dimulai dari dalam “DIRI SENDIRI ”
TOT PELATIHAN KELUARGA SEHAT
SEHAT ADALAH HARTAKU, YANG HARUS KU JAGA DAN KU PELIHARA
http://anakbersinar.com/assets/images/public/media/0b66834782d41ad790238af210e6470f.jpg
787