Nama Mahasiswa : Ending Suryani Musa NIM Instruktur Klinik Tgl.Diskusi IP
: 170160100111029 : drg. Diwya N., Sp.Pros :
Acc:
MAKALAH INDIKASI PERAWATAN FULL VENEER CROWN DATA DEMOGRAFIS PASIEN Nama pasien
: Sdr. Nur Kholis
Jenis Kelamin
: Laki-Laki
Tanggal Lahir
: 30/10/1997
Umur
: 21 tahun
Suku
: Jawa
Agama
: Islam
Alamat
: Jl. Mertojoyo No. 18
Telepon/ Hp
: 082347234274
Status
: Belum Kawin
Pekerjaan
: Mahasiswa
Pendidikan Terakhir : SMA Pembiayaan
: 100% ditanggung oleh operator
HISTORY TAKING Keluhan Utama
: Pasien laki-laki 21 tahun datang dengan keluhan gigi depan terlihat renggang-renggang. Pasien merasa sedikit kurang percaya diri dengan kondisi gigi geliginya saat tersenyum. Pasien menginginkan giginya untuk dirawat dan dibuatkan gigi tiruan.
Tujuan Pembuatan GT
: Untuk memperbaiki fungsi estetik
Riwayat Kesehatan Gigi & Mulut
:
Penyebab kehilangan gigi
:-
Pencabutan terakhir
:-
Urutan pencabutan
:-
Kebiasaan buruk
:-
Riwayat Kesehatan Umum
: T.A.K.
Riwayat Pemakaian GT
:-
Perawatan GT yang lama
:-
Problema dengan GT lama
:-
Sikap Mental
: Philosophis 1
PEMERIKSAAN KLINIS 1.EKSTRA ORAL
14.57 ×100=82,3 ¿ 17,7
Bentuk Kepala
: Brachycepalic(
Bentuk Wajah
: Square Tappering
Bentuk Profil Wajah
: Lurus-Ortognathic
Tinggi & Lebar Wajah
: Leptoprosop (
Proporsi & Simetri Wajah
: Simetris
Mata
: Simetris
Warna Pupil
: Coklat Kehitaman
Hidung
: Simetris
Bernafas melalui hidung
: Ya
Bibir
:
12,15 ×100=91 ) 13,35
Kontur
: Kompeten
Panjang bibir
: Normal
Ketebalan bibir
: Tebal
Mobilitas bibir
: Normal
Lateral negative space
: Ada
Bentuk lengkung bibir atas
: Straight arched lip
Garis senyum
: Asimetris
Lengkung senyum
: Asimetris
Warna kulit
: Sawo matang
TMJ
:
Tonus otot klas
: Klas 1-normal
Range of motion rongga mulut: Normal 44 mm Pembukaan Mulut
: Deviasi ke sisi kiri
Tes beban kunyah
: Tidak nyeri
Joint sound
: Krepitasi sejak 3 tahun lalu
Evaluasi neuromuscular
: Normal
Koordinasi neuromuscular
: Baik
Kelainan/ defek pada wajah
: T.A.K.
2
Foto Ekstra Oral
Foto Wajah Tampak Depan (Menutup Mulut)
Foto Wajah Tampak Depan (Tersenyum)
Foto Wajah Tampak Kanan
Foto Wajah Tampak Kiri
Foto kepala
3
2.
INTRA ORAL Reflek muntah
: Rendah
Sensitivitas palatal
: Klas 1 - normal
Saliva
: Klas 1 – kuantitas dan konsistensi normal
Mukosa
: Kondisi klas 1 – normal
Warna
: Normal/ coral pink
Ketebalan
: Klas 1
Resiliensi
: Normal
Lidah
: Klasifikasi House klas 1 Posisi Lidah
: Klasifikasi Wright klas 1
Mobiitas
: Normal
Frenulum
:
RA Bukalis Kanan
:-
RB Bukalis Kanan : -
RA Bukalis Kiri
:-
RB Bukalis Kiri
:-
RA Labialis
:-
RB Labialis
:-
RB Lingualis
:-
Vestibulum
:
RA Bukalis Kanan
:-
RB Bukalis Kanan : -
RA Bukalis Kiri
:-
RB Bukalis Kiri
:-
RA Labialis
:-
RB Labialis
:-
RB Lingualis
:-
Ukuran Lengkung Rahang
: RA klas 1-Besar
RB klas 1-Besar
Bentuk Lengkung Rahang
: RA klas 3-Ovoid
RB klas 3-Ovoid
Bentuk Dalam Palatum Keras
: U-Shaped
Bentuk Palatum Lunak
: Klas 2-sudut 45º
Bentuk Dan Relasi Palatal – Tenggorokan : Klas 2 Tinggi Residual Ridge
:
RA Anterior
:-
RB Anterior
:-
RA Posterior
:-
RB Posterior
:-
Kontur Residual Ridge
:
RA Kanan
:-
RB Kanan
:-
RA Kiri
:-
RB Kiri
:-
RA Anterior
:-
RB Anterior
:-
Kesejajaran Residual Ridge
:4
Relasi
Ridge
Maksilo
Mandibular
:-
5
Undercut Tulang/Eksotosis
: T.A.K.
Torus Palatina
: Klas I-Tidak ada
Torus Mandibularis
: Klas I-Tidak ada
Genial Tubercles
: Normal
Ridge Mylohyoid
: Normal
Tuberositas Maksila
: Normal
Ruang Retromilohyoid
: Kanan : klas 3-dangkal
Ruang Dasar Mulut
: Dalam
Gigi Insisivus RA
: Ada
Bentuk
: Ovoid
Warna
: Vita 3D Master 2L 1,5
Fraktur
:-
Relasi Rahang Bergigi
Kiri : klas 2-sedang
:
Anterior
:Anterior Klas 1-Normal
Posterior Ka
: Normal (gigitan fissura luar rahang atas)
Posterior Ki
: Gigitan silang (gigitan fissura dalam rahang atas)
Oklusi
: Stabil
Kontak prematur
: T.A.K.
Overbite
: 2,7 mm
Overjet
: 4,3 mm
Hubungan Gigi Posterior (Cusp To Fossa) : -
Kanan : 16 dengan 46 17 dengan 47
-
Kiri
: 26 dengan 36 27 dengan 37
Hubungan Ggi Posterior (Cusp To Marginal Ridge) : -
Kanan : 14 dengan 44 dan 45 15 dengan 45 dan 46
-
Kiri
: 24 dengan 34 dan 35 25 dengan 35 dan 36
Artikulasi
: UBO
Lain-Lain
: Malposisi, Diastema Foto Intra Oral
6
Intra Oral Samping Kanan
Intra Oral Samping Kiri
Intra Oral Tampak Depan
Oklusal RA
Oklusal RB
ODONTOGRAM
7
Keterangan odontogram: 1.
Pulpitis reversible gigi 17, 37, 36, 46, 47
2.
Partial eruption gigi 38, 48
3.
Diastema 12, 11, 21, 22
ANALISA RADIOGRAFIK Foto Periapikal 8
Gigi 11 Rasio mahkota : akar = 1:2 Terdapat penurunan tulang alveolar Tidak terdapat lesi pada gigi dan periapikal Lamina dura dan periodontal space normal Terdapat fraktur pada midline tulang alveolar 11 dan 21 Gigi 12 Rasio mahkota : akar = 1:3 Terdapat penurunan tulang alveolar distal 12 Tidak terdapat lesi pada gigi dan periapikal Lamina dura dan periodontal space normal
Gigi 21 Rasio mahkota : akar = 1:2 Terdapat penurunan tulang alveolar Tidak terdapat lesi pada gigi dan periapikal Lamina dura dan periodontal space normal Terdapat fraktur pada midline tulang alveolar 11 dan 21 Gigi 22 Rasio mahkota : akar = 1:2 Terdapat penurunan tulang alveolar mesial 22 Tidak terdapat lesi pada gigi dan periapikal Lamina dura dan periodontal space normal
Foto Panoramik
9
Evaluasi Radiograf
:
1. Kontras, detil, ketajaman baik 2. TMJ s/d tepi mandibula terlihat jelas 3. Septum nasal dan palatum durum terlihat jelas 4. RA dan RB dalam posisi oklusi 5. Tampak gambaran cervical vertebrae 6. Kelengkungan RB baik 7. Radiograf dapat diinterpretasi Interpretasi Radiograf : 1. Ketinggian Puncak Alveolar Ridge klasifikasi Wical dan Scope RB : Klas 1 2. Dukungan tulang Tinggi ridge alveolar
: Normal
Kualitas Tulang
: RA-RB = tulang kortikal dan kanselus normal
Sendi Temporomandibular
: Normal
3. Terdapat fraktur pada midline tulang alveolar 11 dan 21
10
DIAGNOSIS 1. Diastema multiple gigi 12,11,21,22 2. Pulpitis reversible gigi 17, 37, 36, 46, 47 RENCANA PERAWATAN 1. Konservasi Gigi
: Tumpat Resin Komposit pada gigi 17, 37, 36, 46 47
2. Prosthodonsia
: Full Veneer Crown pada gigi 12, 11, 21, 22
PROGNOSIS Baik DESAIN GIGI TIRUAN Desain Utama Full veneer crown pada gigi 12, 11, 21, 22 Bahan : Porcelain fused to metal Warna : Vita 3D 2L 1,5
TAHAPAN PEKERJAAN 1. Pengisian rekam medis dan pemeriksaan klinis 11
2. Pencetakan anatomis RA dan RB (pembuatan model studi) dengan sendok cetak no 1 pada RA dan RB 3. Membuat model studi 4. Melakukan foto radiologi periapical gigi 12, 11, 21, 22 5. Melakukan foto radiologi panoramic 6. Membuat catatan gigit dan garis median 7. Mounting di okludator 8. Membuat mock-up pada model studi 9. Persiapan rongga mulut 10. Mencetak anatomis untuk pembuatan index preparasi dan mahkota sementara 11. Preparasi gigi penyangga a. Preparasi bidang labial b. Preparasi bidang insisal c. Preparasi bidang proksimal
g. Preparasi bidang palatal/lingual : 12. Melakukan penghalusan (finishing) 13. Setelah gigi selesai dipreparasi, pasang benang retraksi yang telah dicelupkan pada larutan epinefrin dengan bantuan pinset dan plastic filling, pada sulkus interproksimal mengelinglingi gigi yang telah dipreparasi. 14. Mencetak fungsional menggunakan elastomer putty dan light body dengan teknik one step. 15. Pembuatan model kerja dengan cetakan fungsional yang diisi dengan gips tipe IV 16. Mounting di artikulator 17. Instruksi lab 18. Pasang coba copping 19. Sementasi mahkota sementara 20. Pasang coba FVC 21. Insersi dan sementasi sementara FVC dengan menggunakan fregenol selama satu minggu 22. Insersi FVC 23. Kontrol : o
Kontrol 1 : H+1 insersi
o
Kontrol 2 : H+3 setelah kontrol 1
o
Kontrol 3 : H+7 setelah kontrol 2
12
MAKALAH INDIKASI PERAWATAN DEPARTEMEN PROSTHODONSIA
FULL VENEER CROWN
Oleh: Ending Suryani Musa NIM: 170160100111029
Pembimbing: drg. Diwya Nugrahini, Sp. Pros
PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER GIGI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2018
13