Makalah Kemiskinan.docx

  • Uploaded by: Arif Rahman Hakim
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Makalah Kemiskinan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,292
  • Pages: 11
MAKALAH TENTANG KEMISKINAN PENGGANGURAN DI DESA KARANGREJO

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 2 NAMA

: LENI FEBRIANI PUPUT NISA US. S RIDHA NUR ANNISA INDAH SOVIRA RAMADHENA

KELAS

: X IPS I

STUDI

: SOSIOLOGI

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMA NEGERI 5 METRO TP. 2017/2018

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, dengan ini kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “ Penganguran di Desa Karangrejo “ Adapun makalah ini telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan dari banyak pihak, sehingga dapat memperlancar proses pembuatan makalah ini. Oleh sebab itu, kami juga ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah ini. Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari makalah ini dapat diambil manfaatnya sehingga dapat memberikan inpirasi terhadap pembaca. Selain itu, kritik dan saran dari Anda kami tunggu untuk perbaikan makalah ini nantinya.

Metro, 03 Mei 2018

Penyusun

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ........................................................................................ i KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii DAFTAR ISI ........................................................................................................ iii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1 1.2 Tujuan Penulisan ............................................................................. 1 1.3 Sistematika Penulisan ...................................................................... 2 BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Kemiskinan .................................................................... 3 2.2 Indikator-indikator Kemiskinan ...................................................... 3 2.3 Penyebab Kemiskinan ..................................................................... 4 2.4 Tantangan Kemiskinan di Karangrejo ............................................. 5 2.5 Penuntasan Kemiskinan ................................................................... 6 BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan ...................................................................................... 7 3.2 Saran ............................................................................................... 7 DAFTAR PUSTAKA

iii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemiskinan merupakan problematika kemanusiaan yang telah mendunia dan hingga kini masih menjadi isu sentral di belahan bumi manapun. Ada dua kondisi yang menyebabkan kemiskinan bisa terjadi, yaitu kemiskinan alami dan kemiskinan buatan. kemiskinan alami terjadi akibat sumber daya alam (SDA) yang terbatas, penggunaan teknologi yang rendah dan bencana alam. Kemiskinan Buatan diakibatkan oleh imbas dari para birokrat kurang berkompeten dalam penguasaan

ekonomi

dan

berbagai

fasilitas

yang

tersedia,

sehingga

mengakibatkan susahnya untuk keluar dari kemelut kemiskinan tersebut. Dampaknya, para ekonom selalu gencar mengkritik kebijakan pembangunan yang mengedepankan pertumbuhan ketimbang dari pemerataan. 1.2 Tujuan Penulisan Adapun tujuan dibuatnya makalah yang membahas tentang kemiskinan di Indonesia ini adalah sebagai berikut: 1. Menumbuhkan kesadaran masyarakat Indonesia dalam hal materi agar ikut berperan serta untuk mengentaskan kemiskinan desa Karangrejo. 2. Memberikan informasi kepada masyarakat Karangrejo untuk menghadapi kemiskinan yang merupakan tantangan global. 3. Mengetahui bagaimana usaha atau langkah-langkah untuk mengurangi kemiskinan.

1

1.3 Sistematika Penulisan Makalah ini terdiri dari tiga bab yaitu: 1. BAB I berisi tentang PENDAHULUAN yang terdiri dari Latar Belakang, Tujuan Penulisan, Sistematika Penulisan. 2. BAB II berisi tentang PEMBAHASAN yang terdiri dari Pengertian, Indikator-Indikator Kemiskinan, Penyebab Kemiskinan, Perkembangan Kemiskinan di Indonesia, Penjelasan Teknis dan Sumber Data, Tantangan Kemiskinan di Indonesia, Penuntasan Kemiskinan. 3. BAB III berisi tentang PENUTUP yang terdiri dari Saran, Kesimpulan.

2

BAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Kemiskinan Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk dipunyai seperti makanan, pakaian, tempat berlindung dan air minum, halhal ini berhubungan erat dengan kualitas hidup. Kemiskinan kadang juga berarti tidak adanya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan yang mampu mengatasi masalah kemiskinan dan mendapatkan kehormatan yang layak sebagai warga negara. Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan. Istilah "negara berkembang" biasanya digunakan untuk merujuk kepada negara-negara yang "miskin". 2.2 Indikator-indikator Kemiskinan Untuk menuju solusi kemiskinan penting bagi kita untuk menelusuri secara detail indikator-indikator kemiskinan tersebut. Adapun indikator-indikator kemiskinan sebagaimana di kutip dari Badan Pusat Statistika, antara lain sebagi berikut: 1. Ketidakmampuan memenuhi kebutuhan konsumsi dasar (sandang, pangan dan papan). 2. Tidak adanya akses terhadap kebutuhan hidup dasar lainnya (kesehatan, pendidikan, sanitasi, air bersih dan transportasi). 3. Tidak adanya jaminan masa depan (karena tiadanya investasi untuk pendidikan dan keluarga). 4. Kerentanan terhadap goncangan yang bersifat individual maupun massa. 3

5. Rendahnya kualitas sumber daya manusia dan terbatasnya sumber daya alam. 6. Kurangnya apresiasi dalam kegiatan sosial masyarakat. 7. Tidak adanya akses dalam lapangan kerja dan mata pencaharian yang berkesinambungan. 8. Ketidakmampuan untuk berusaha karena cacat fisik maupun mental. 9. Ketidakmampuan dan ketidaktergantungan sosial (anak-anak terlantar, wanita korban kekerasan rumah tangga, janda miskin, kelompok marginal dan terpencil). 2.3 Penyebab Kemiskinan Di bawah ini beberapa penyebab kemiskinan antara lain adalah: 1. Merosotnya standar perkembangan pendapatan per-kapita secara global. Yang penting digaris bawahi disini adalah bahwa standar pendapatan perkapita bergerak seimbang dengan produktivitas yang ada pada suatusistem. Jikalau produktivitas berangsur meningkat maka pendapatan per-kapita

pun

akan

naik.

Begitu pula

sebaliknya,

seandainya

produktivitas menyusut maka pendapatan per-kapita akan turun beriringan. 2. Menurunnya etos kerja dan produktivitas masyarakat. Terlihat jelas faktor ini sangat urgen dalam pengaruhnya terhadap kemiskinan. Oleh karena itu, untuk menaikkan etos kerja dan produktivitas masyarakat harus didukung dengan SDA dan SDM yang bagus, serta jaminan kesehatan dan pendidikan yang bisa dipertanggungjawabkan dengan maksimal.

4

3. Biaya kehidupan yang tinggi. Melonjak tingginya biaya kehidupan di suatu daerah adalah sebagai akibat dari tidak adanya keseimbangan pendapatan

atau

gaji

masyarakat.

Tentunya

kemiskinan

adalah

konsekuensi logis dari realita di atas. Hal ini bisa disebabkan oleh karena kurangnya tenaga kerja ahli dan terjadinya krisis global yang melanda seluruh dunia. 4. Pembagian subsidi in come pemerintah yang kurang merata. Hal ini selain menyulitkan akan terpenuhinya kebutuhan pokok dan jaminan keamanan untuk para warga miskin, juga secara tidak langsung mematikan sumber pemasukan warga. Bahkan disisi lain rakyat miskin masih terbebani oleh pajak negar 2.4 Tantangan Kemiskinan di Karangrejo Masalah kemiskinan di Karangrejo sarat sekali hubungannya dengan rendahnya tingkat Sumber Daya Manusia (SDM). dibuktikan oleh rendahnya mutu kehidupan masyarakat Karangrejo meskipun kaya akan Sumber Daya Alam (SDA). Tantangan lainnya adalah kesenjangan antara desa dan kota. Banyaknya para penduduk desa yang, lebih memilih merantau dari pada membangun desanya sendiri, ini yang menjadi tantangan kita bersama, bagaimana kita dapat memajukan desa dengan sumber daya alam yang ada dan sumber daya manusianya.

5

2.5 Penuntasan Kemiskinan Adapun langkah jangka pendek yang diprioritaskan antara lain sebagai berikut: 1. Mengurangi kesenjangan antar daerah dengan’ pembangunan jalan, jembatan, dan redistribusi sumber dana kepada daerah-daerah yang memiliki pendapatan rendah dengan instrumen Dana Alokasi Khusus (DAK) . 2. Perluasan kesempatan kerja dan berusaha dilakukan melalui bantuan dana stimulan untuk modal usaha, pelatihan keterampilan kerja dan meningkatkan investasi dan revitalisasi industri. 3. Khusus untuk pemenuhan sarana hak dasar penduduk miskin diberikan pelayanan antara lain pendidikan gratis sebagai penuntasan program belajar 9 tahun termasuk tunjangan bagi murid yang kurang mampu dan jaminan pemeliharaan kesehatan gratis bagi penduduk miskin di puskesmas dan rumah sakit.

6

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Berdasarkan latar belakang, perumusan masalah yang telah diuraikan di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut: Masalah dasar pengentasan kemiskinan bermula dari sikap pemaknaan kita terhadap kemiskinan. Kemiskinan adalah suatu hal yang alami dalam kehidupan. Dalam artian bahwa semakin meningkatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi maka kebutuhan pun akan semakin banyak. Pengentasan masalah kemiskinan ini bukan hanya kewajiban dari pemerintah, melainkan masyarakat pun harus menyadari bahwa penyakit sosial ini adalah tugas dan tanggung jawab bersama pemerintah dan masyarakat. Ketika terjalin kerja sama yang romantis baik dari pemerintah, nonpemerintah dan semua lini masyarakat. Dengan digalakkannya hal ini, tidak perlu sampai 2030 kemiskinan akan mencapai hasil yang seminimal mungkin. 3.2 Saran Dalam menghadapi kemiskinan di zaman global diperlukan usaha-usaha yang lebih kreatif, inovatif, dan eksploratif. Selain itu, globalisasi membuka peluang untuk meningkatkan partisipasi masyarakat Indonesia yang unggul untuk lebih eksploratif. Di dalam menghadapi zaman globalisasi ke depan mau tidak mau dengan meningkatkan kualitas SDM dalam pengetahuan, wawasan, skill, mentalitas, dan moralitas yang standarnya adalah standar global.

7

DAFTAR PUSTAKA Nugroho, Gunarso Dwi.2006. Modul Globalisasi. Banyumas. CV. Cahaya Pustaka Santoso Slamet, dkk. 2005. Pendidikan Kewarganegaraan. Unsoed : Purwokerto. Santoso, Djoko. 2007. Wawasan Kebangsaan. Yogyakarta. The Indonesian Army Press Riyadi, Slamet dkk. 2006. Kewarganegaraan Untuk SMA/ MA. Banyumas. CV. Cahaya Pustaka. Susanto, Rt. 01 Rw. 01, Narasumber

8

Related Documents

Makalah
June 2020 40
Makalah
July 2020 39
Makalah
October 2019 94
Makalah
July 2020 62
Makalah
November 2019 85
Makalah
October 2019 95

More Documents from ""