Makalah Arsikom Kel 8 Revisi Akhir.docx

  • Uploaded by: ExMouse H
  • 0
  • 0
  • August 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Makalah Arsikom Kel 8 Revisi Akhir.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 4,255
  • Pages: 27
MAKALAH ARSITEKTUR KOMPUTER Hirarki Memory

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Arsitektur Komputer

Disusun oleh: KELOMPOK 8 1. 2. 3. 4.

Ignatius Dewanto Indra Jaya Jordy Josua AS Josua Lumban Tobing Ni Wayan Devina

( NPM: 52417816 ) ( NPM: 53417080 ) ( NPM: 53417092 ) ( NPM: 54417482 )

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS GUNADARMA 2019

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa hingga saat ini masih memberikan nafas kehidupan dan anugerah akal, sehingga saya dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini dengan materi “Hierarki Memori“ tepat pada waktunya. Terima kasih pula kepada semua pihak, khususnya kepada Dosen pengajar mata kuliah Arsitektur Komputer ini Yaitu Ibu Dwi Widiastuti, S.kom, MMSI. yang telah ikut membantu hingga dapat disusunnya makalah ini.

Makalah sederhana ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Arsitektur Komputer . Dalam makalah ini membahas tentang Hierarki memory pada computer, Random Access Memory, Read Only Memory, Hardisk dan juga Perkembangan Memori pada Komputer. Akhirnya kami sampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap makalah ini, dan penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi diri kami sendiri dan khususnya pembaca pada umumnya.

Akhirnya, tidak ada manusia yang luput dari kesalahan dan kekurangan. Dengan segala kerendahan hati, saran-saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat saya harapkan dari para pembaca guna peningkatan kualitas makalah ini dan makalah-makalah lainnya pada waktu mendatang.

i

DAFTAR ISI Kata pengantar........................................................................................................,........i Daftar Isi..........................................................................................................................ii BAB I. PENDAHULUAN.............................................................................................1 A. Latar belakang.....................................................................................................1 B. Pokok pikiran.......................................................................................................2 C. Tujuan dan manfaat.............................................................................................4 BAB II. PERMASALAHAN.........................................................................................5 BAB III. PEMBAHASAN.......….................................................................................6 A. Pengertian hierarki memori …………………………….............…...................6 B. Random Access Memory (RAM)......................................................................13 C. Pengertian Read Only Memori (ROM)..............................................................16 D. Pengertian dari Hardisk dan system atau cara kerja Hardisk………………………………..............................................….........…18 DAFTAR PUSTAKA………………………................................................................23

ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Hierarki Memori atau Memory Hierarchy dalam arsitektur komputer adalah sebuah pedoman yang dilakukan oleh para perancang demi menyetarakan kapasitas, waktu akses, dan harga memori untuk tiap bitnya. Secara umum, hierarki memori terdapat dua macam yakni hierarki memori tradisional dan hierarki memori kontemporer.hirarki memory juga menjadi suatu acuan yang digunakan oleh para perancang untuk menyetarakan kapasitas, waktu akses, dan harga memori untuk setiap bitnya. Pentingnya belajar mengenai hierarki memori agar kita mengetahui apa itu hirarki memori, setelah kita mengetahui apa itu hirarki memory kita dapat menyusun hirarki memory tersebut sesuai dengan tingkat dari kegunaan dan fungsi dari memori itu sendiri yang disebut dengan piramid Hirarki Memory. Agar dapat mengalami beberapa kemajuan yaitu akan mengalami peningkatan waktu akses memori, peningkatan kapasitas, peningkatan jarak dengan prosesor apakah jarak memori dengan prosesor itu semakin jauh atau semakin dekat, dapat memberikan penurunan harga memori ditiap bitnya. Kita juga belajar beberapa memori yang kita kenal didalam computer baik itu memori yang menggunakan piringan atau tidak, memori yang bersifat volatile ataupun non volatile seperti RAM dan ROM. Serta perkembangan dari memori itu sendiri yang dahulu itu kita masih menggunakan disket sekarang sudah tersedia yang Namanya flashdisk ataupun hardisk dan sejenisnya. Lalu maksud dan tujuan kita belajar apa itu hirarki memory dan beberapa contoh memory yang ada pada computer apakah itu berupa piringan, atau yang bersifat volatile atau non volatile akan kita bahas pada makalah ini.

1

B.

Pokok-Pokok Pikiran Beberapa materi yang akan dibahas didalam makalah ini adalah : 1. Hirarki Memory Didalam Materi Hirarki memory ini akan menjelaskan pengertian dari hirarki memori pada computer serta gambar atau bentuk penyusunan piramida hirarki memori yang benar agar menciptakan kemajuan diantaranya mengalami peningkatan waktu akses memori, peningkatan kapasitas, peningkatan jarak dengan prosesor apakah jarakj memori dengan prosesor itu semakin jauh atau semakin dekat, dapat memberikan penurunan harga memori ditiap bitnya. Kita juga membahas mengenai perilaku dasar pada hardware dan softwarenya. 2. Random Access Memory (RAM) Pada materi Random Access Memory akan memberikan penjelasan mengenai apa itu ram. RAM adalah tempat penyimpanan sementara pada saat komputer dijalankan dan dapat diakses secara acak. Fungsi dari RAM adalah untuk mempercepat pemrosesan

data pada sebuah komputer. Keuntungan dari RAM

sendiri adalah memori dapat dibaca dan ditulis dengan cepat dan mudah. Kelemahan utama dari RAM adalah jika catu daya mati, maka semua data akan hilang, istilah ini disebut juga dengan volatile. Ada dua jenis Random Access Memory yaitu Static Random Memory Access (SRAM) dan Dynamic Random Access Memory (DRAM). Pada ram sendiri terdapat 2 penggolongan jenis RAM yaitu SRAM atau static Random Memory Access dan Dynamic Random Memory Access atau DRAM. RAM itu bersifat Volatile berbeda dengan ROM yang bersifat Non Volatile. Yang dimana Jika komputer dimatikan semua data akan hilang karena fungsi dari RAM adalah menerima sebuah informasi kemudian menyimpanya untuk digunakan ketika informasi itu dibutuhkan.

2

3. Read Only Memory (ROM) ROM adalah singkatan dari ‘ Read Only Memory ‘ yaitu suatu perangkat keras pada komputer atau PC yang berupa chip memori semikonduktor yang isinya hanya bisa dibaca saja. ROM tidak dapat digolongkan sebagai RAM (Random Access Memory), walaupun keduanya mempunyai kesamaan yaitu dapat diakses secara acak atau random. ROM (Read Only Memory) berbeda dengan RAM (Random Access Memory). Atau biasa juga definisi ROM adalah salah satu memori yang terdapat di dalam komputer. ROM ini mempunyai sifat permanen, yang artinya program atau data yang disimpan didalam ROM tidak mudah hilang ataupun berubah-ubah walau aliran listrik di sudah matikan. Menyimpan data di dalam ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program atau data yang ada diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena itu sifat ini, biasa dipakai untuk menyimpan firmware (perangkat lunak yang berhubungan sangat erat dengan perangkat keras). Rom itu bersifat Non Volatile. 4. Hard Disk Harddisk biasa juga disebut hard disk drive (HDD), hard drive, disk drive atau fixed disk dan pada kesempatan ini, kita akan membahas lengkap mengenai pengertian harddisk, fungsi harddisk, komponen serta cara kerja dari harddisk. Harddisk adalah salah satu perangkat keras komputer yang menyediakan ruang penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan atau membaca data pada komputer. Harddisk merupakan jenis memori komputer yang memiliki sifat non-volatile memory yang berarti data pada memori jenis ini tidak akan hilang meski perangkat tersebut telah dimatikan. Berbeda dengan media penyimpanan RAM yang hanya menyimpan data selama perangkat tersebut memiliki daya.

3

A. Tujuan dan Manfaat Di harapkan dengan penulisan makalah ini pembaca dapat : 1)

Mengerti apa maksud dan tujuan dari Hirarki Memory pada Komputer

2)

Mengerti mengenai penjelasan atas penyusunan Hirarki yang benar dan tepat.

2)

Mendapat pengetahuan mengenai perbedaan dari jenis memory yang bersifat volatile dan non volatile.

3)

Mengerti apa itu RAM dan jenis jenis RAM serta kapasitasnya.

4)

Memahami perbedaan RAM dan juga ROM.

5)

Mengerti apa itu dan komponen dari Harddisk, Ram dan juga ROM serta cara kerjanya.

6)

Mengerti dan paham mengenai perkembangan yang terjadi pada Memory pada komputer

7)

Semoga setelah pembaca membaca makalah ini apa yang menjadi tujuan penulisan makalah ini dapat tercapai.

8)

Penulisan makalah Hirarki Memori ini secara obyektif dan sistematik, bertujuan agar dapat dimengerti dan dimanfaatkan dalam proses memahami dan mengerti mengenai Hirarki Memory dan juga proses perkembangan memori yang sedari dulu hingga saat ini.

4

BAB II PERMASALAHAN

A. Apa pengertian Hirarki Memori?

B. Apa Pengertian dan Jenis -Jenis dari RAM?

C. Apa Pengertian ROM dan perbedaan Memory bersifat Volatile dan Non Volatile?

D. Apa Pengertian dari Hardisk dan Bagaimana system atau cara kerja Hardisk?

E. Bagaimana perkembangan Memori serta Metrik perkembangan Memori dan Kecepatan Clock CPU ?

5

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Hirarki Memory

Hierarki Memori atau Memory Hierarchy dalam arsitektur komputer adalah sebuah pedoman yang dilakukan oleh para perancang demi menyetarakan kapasitas, waktu akses, dan harga memori untuk tiap bitnya. Secara umum, hierarki memori terdapat dua macam yakni hierarki memori tradisional dan hierarki memori kontemporer. Hierarki memori memang disusun sedemikian rupa agar semakin ke bawah, memori dapat mengalami hal-hal berikut: 

Peningkatan waktu akses (access time) memori (semakin ke bawah semakin lambat, semakin ke atas semakin cepat)



Peningkatan kapasitas (semakin ke bawah semakin besar, semakin ke atas semakin kecil)



Peningkatan jarak dengan prosesor (semakin ke bawah semakin jauh, semakin ke atas semakin dekat) Penurunan harga memori tiap bitnya (semakin ke bawah semakin semakin murah, semakin ke atas semakin mahal)



6

Memori yang lebih kecil, lebih mahal dan lebih cepat diletakkan pada urutan teratas. Sehingga, jika diurutkan dari yang tercepat, maka urutannya adalah sebagai berikut: 1. Register mikroprosesor. Ukurannya yang paling kecil tapi memiliki waktu akses yang paling cepat, umumnya hanya 1 siklus CPU saja. 2. Cache mikroprosesor, yang disusun berdasarkan kedekatannya dengan prosesor (level-1, level-2, level-3, dan seterusnya). Memori cache mikroprosesor dikelaskan ke dalam tingkatan-tingkatannya sendiri: 3. Memori utama: memiliki akses yang jauh lebih lambat dibandingkan dengan memori cache, dengan waktu akses hingga beberapa ratus siklus CPU, tapi ukurannya mencapai satuan gigabyte. Waktu akses pun kadang-kadang tidak seragam, khususnya dalam kasus mesin-mesin Non-uniform memory access (NUMA). 4. Cache cakram magnetis, yang sebenarnya merupakan memori yang digunakan dalam memori utama untuk membantu kerja cakram magnetis. 5. Cakram Magnetis, merupakan piranti penyimpanan sekunder yang paling banyak dijumpai pada sistem komputer modern. Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read-write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sektor. Cakram fixed-head memiliki satu head untuk tiaptiap track, sedangkan cakram moving-head (atau sering dikenal dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu head yang harus dipindah-pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang lainnya. 6. Tape Magnetis, adalah suatu medium untuk perekaman magnetis, dibuat dari suatu mantel magnetizable tipisyang panjang. Kebanyakan audio, video dan penyimpanan data komputer jenis ini dikembangkan Negara Jerman, berdasar pada konsep kawat magnetis adalah Alat yang merekam dan memainkan kembali audio dan pita perekam penggunaan video adalah alat perekam dan video recorder. Suatu alat yang menyimpan data komputer pada pita perekam adalah suatu tape drive ( unit tape ). 7. Cakram Optik, adalah suatu medium penyimpanan data komputer dapat berupa vilm atau music dan data yang dapat dibaca dengan optic reader pada room dan setiap cakram optic memiliki room yang berbeda utuk setiap jeniscakram optic tertentu.

7



Jenis-jenis cakram optik Level-1: memiliki ukuran paling kecil di antara semua cache, sekitar puluhan kilobyte saja. Kecepatannya paling cepat di antara semua cache.



Level-2: memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan cache level-1, yakni sekitar 64 kilobyte, 256 kilobyte, 512 kilobyte, 1024 kilobyte, atau lebih besar. Meski demikian, kecepatannya lebih lambat dibandingkan dengan level-1, dengan nilai latency kira-kira 2 kali hingga 10 kali. Cache level-2 ini bersifat opsional. Beberapa prosesor murah dan prosesor sebelum Intel Pentium tidak memiliki cache level-2.



Level-3: memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan cache level-2, yakni sekitar beberapa megabyte tapi agak lambat. Cache ini bersifat opsional. Umumnya digunakan pada prosesor-prosesor server dan workstation seperti Intel Xeon atau Intel Itanium. Beberapa prosesor desktop juga menawarkan cache level-3 (seperti halnya Intel Pentium Extreme Edition), meski ditebus dengan harga yang sangat tinggi.



CD-RW menggunakan logam perpaduan antara perak, indium, antimon, dan telurrium untuk lapisan perekaman yang dapat dugunakan untuk merekam data kapasitas 600-800 MB dapat dihapus dan direkan mengunakan konsep pelelehan logam



DVD-RW Format ini dikembangkan oleh Pioneer pada November 1999 Mirip dengan konsep CD-RW dengan dapat menulis dan menghapus data di dalam nya tapi kapasitas 4-6 GB



Blu-ray Disc Nama Blu-ray diambil dari laser biru-ungu yang digunakan untuk membaca dan menulis cakram jenis ini.Cakram Blu-ray dapat menyimpan 25 GB pada setiap lapisannya dengan menggunakan konsep Minimum “spot size” di mana sebuah laser dapat terfokus dibatasi oleh difraksi, dan bergantung pada panjang gelombang dari cahaya untuk penyimpanan lebih pada suatu daerah sama.

Bagian dari sistem operasi yang mengatur hirarki memori disebut dengan memory manager. Di era multiprogramming ini, memory manager digunakan untuk mencegah satu proses dari penulisan dan pembacaan oleh proses lain yang dilokasikan di primary memory, mengatur swapping antara memori utama dan disk ketika memori utama terlalu kecil untuk memegang semua proses. Tujuan dari manajemen ini adalah untuk: 1. Meningkatkan utilitas CPU. 2. Data dan instruksi dapat diakses dengan cepat oleh CPU. 3. Efisiensi dalam pemakaian memori yang terbatas. 4. Transfer dari/ke memori utama ke/dari CPU dapat lebih efisien.

8

Penjelasan Mengenai Karakteristik dan macam atau keterangan pada Hirarki Memori 

Lokasi 1. CPU : Central Processing Unit; CPU), merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Komponen : Unit Control, Register, ALU

2. Internal (main) : Memori Internal atau sering disebut dengan memory primer atau memory utama. Berada diluar CPU bersifat internal pada system computer, diperlukan oleh CPU dalam proses eksekusi (operasi) program sehingga dapat diakses secara langsung oleh CPU tanpa melalui perantara. 9

3. External (secondary) : Memori Eksternal atau sering disebut dengan memori sekunder. Bersifat eksternal dan berada di luar CPU, diperlukan dlam menyimpan data atau instruksi secara permanen, terdiri atas perangkat storage seperti: disk, pita magnetik, dll



Kapasitas 1. Ukuran word : Kapasitas memori internal maupun eksternal biasanya dinyatakan dalam bentuk byte (1 byte = 8 bit) atau word. 2.



Jumlah word : Panjang word umumnya 8, 16, 32 bit.

Satuan transfer 1. Word : merupakan satuan “alami” organisasi memori. Ukuran word biasanya sama dengan jumlah bit yang digunakan untuk representasi bilangan dan panjang instruksi. 2.

Block

 Metode Akses 1. Sequential access : memori diorganisasikan menjadi unit-unit data, yang disebut record. Aksesnya dibuat dalam bentuk urutan linier yang spesifik. Informasi pengalamatan dipakai untuk memisahkan record-record dan untuk membantu proses pencarian. Mekanisme baca/tulis digunakan secara bersama (shared read/write mechanism), dengan cara berjalan menuju lokasi yang diinginkan untuk mengeluarkan record. Waktu access record sangat bervariasi. Contoh sequential access adalah akses pada pita magnetik.

2. Direct access : Seperti sequential access, direct access juga menggunaka shared read/write mechanism, tetapi setiap blok dan record memiliki alamat yang unik berdasarkan lokasi fisik. Aksesnya dilakukan secara langsung terhadap kisaran umum (general vicinity) untuk mencapai lokasi akhir. Waktu aksesnya pun bervariasi. Contoh direct access adalah akses pada disk.

10

3. Random access :Setiap lokasi dapat dipilih secara random dan diakses serta dialamati secara langsung. Waktu untuk mengakses lokasi tertentu tidak tergantung pada urutan akses sebelumnya dan bersifat konstan. Contoh random access adalah sistem memori utama.

4. Associative access : Setiap word dapat dicari berdasarkan pada isinya dan bukan berdasarkan alamatnya. Seperti pada RAM, setiap lokasi memiliki mekanisme pengalamatannya sendiri. Waktu pencariannya pun tidak bergantung secara konstan terhadap lokasi atau pola access sebelumnya. Contohassociative access adalah memori cache.

 Kinerja 1.

Access time (Waktu Akses)

Bagi RAM, waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan operasi baca atau tulis. Sedangkan bagi non RAM, waktu akses adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan mekanisme baca tulis pada lokasi tertentu 2.

Cycle time (Waktu Siklus)

Waktu siklus adalah waktu akses ditambah dengan waktu transien hingga sinyal hilang dari saluran sinyal atau untuk menghasilkan kembali data bila data ini dibaca secara destruktif. 3.

Transfer rate (Laju Pemindahan)

Transfer rate adalah kecepatan pemindahan data ke unit memori atau ditransfer dari unit memori. Bagi RAM, transfer rate sama dengan 1/(waktu siklus). Sedangkan, bagi nonRAM, berlaku persamaan sebagai berikut : TN = Waktu rata-rata untuk membaca / menulis sejumlah N bit. TA = Waktu akses rata-rata N = Jumlah bit R = Kecepatan transfer, dalam bit per detik (bps)

 Tipe Fisik 1.

Memori semikonduktor

Memori ini memakai teknologi LSI atau VLSI (very large scale integration). Memori ini banyak digunakan untuk memori internal misalnya RAM. 2.

Memori permukaan magnetik

Memori ini banyak digunakan untuk memori eksternal yaitu untuk disk atau pita magnetik.

11

 Karakteristik fisik 1.

Volatile dan Non-volatile

Pada memori volatile, informasi akan rusak secara alami atau hilang bila daya listriknya dimatikan. Selain itu, pada memori non-volatile, sekali informasi direkam akan tetap berada di sana tanpa mengalami kerusakan sebelum dilakukan perubahan. Pada memori ini daya listrik tidak diperlukan untuk mempertahankan informasi tersebut. Memori permukaan magnetik adalah non volatile. Memori semikonduktor dapat berupa volatile atau non volatile.

2.

Erasable dan Non-erasable

Erasable artinya isi memori dapat dihapus dan diganti dengan informasi lain. Memori semikonduktor yang tidak terhapuskan dan non volatile adalah ROM.

12

B. Random Access Memory (RAM) RAM (Random

Access

Memory) adalah suatu hardware di

dalam komputer

yang

berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara (memori) dan berbagai instruksi program. Isi RAM dapat diakses secara acak atau tidak tergantung pengaturan tata letaknya. Data di dalam RAM dapat hilang ketika komputer dinon-aktifkan atau daya listrik ke power supply dicabut dari perangkat. Kapasitas RAM di dalam suatu komputer berpengaruh pada tingkat kecepatan proses data atau loading di komputer tersebut. Sehingga proses penyimpanan data, membuka data, dan menjalankan program, akan semakin cepat sesuai besarnya RAM komputer tersebut. RAM adalah tempat penyimpanan sementara pada saat komputer dijalankan dan dapat diakses secara acak. Fungsi dari RAM adalah untuk mempercepat pemrosesan

data pada sebuah

komputer. Keuntungan dari RAM sendiri adalah memori dapat dibaca dan ditulis dengan cepat dan mudah. Kelemahan utama dari RAM adalah jika catu daya mati, maka semua data akan hilang, istilah ini disebut juga dengan volatile.Ada dua jenis Random Access Memory yaitu Static Random Memory Access (SRAM) dan Dynamic Random Access Memory (DRAM).

13

Pada ram sendiri itu terdapat 2 penggolongan jenis RAM yaitu SRAM atau static Random Memory Access dan Dynamic Random Memory Access atau DRAM. RAM itu bersifat Volatile berbeda dengan ROM yang bersifat Non Volatile. Yang dimana Jika komputer dimatikan semua data akan hilang karna fungsi dari RAM ialah menerima sebuah informasi kemudian menyimpanya untuk digunakan ketika informasi itu di butuhkan. Karakteristik RAM 

RAM dibungkus dalam paket berbentuk chip



Satuan penyimpanan dasar adalah sel (1 bit per sel)



Gabungan beberapa chip RAM membentuk memori

Static RAM (SRAM) 

Setiap sel menyimpan bit dalam rangkaian dgn enam transistor



Datanya akan bertahan terus, selama diberi daya



Relatif tahan terhadap gangguan, seperti noise



Lebih cepat dan mahal dari DRAM

Dynamic RAM (DRAM) 

Setiap sel menyimpan bit dalam kapasitor dan transistor



Datanya harus di-refresh setiap 10-100 ms



Sensitif terhadap gangguan



Lebih lambat dan murah dibandingkan dengan SRAM

Static Random Memory Access (SRAM) Sel-sel memory pada SRAM pada dasarnya adalah sejumlah flip-flop yang akan tetap pada suatu keadaan yang diberikan (menyimpan bit) secara permanen, selama catu daya yang diberikan tidak terputus. Setiap sel pada SRAM terdapat sebuah flip-flop yang menyimpan 1 atau 0 selama ada suplai daya. Memory SRAM tersedia dalam teknologi bipolar, MOS dan BICMOS. Memory SRAM lebih mahal dari DRAM karena memerlukan enam buah transistor untuk membuat sebuah sel memori dan mempunyai kepadatan kemasan (jumlah bit dalam sebuah IC) yang rendah. SRAM digunakan pada aplikasi yang membutuhkan memory yang cepat dan kecil seperti memory cache.

14

Dynamic Random Memory Access (DRAM) Pada DRAM, data yang tersimpan secara perlahan-lahan akan hilang karena adanya kehilangan muatan kapasitor, sehingga diperlukan penyegaran ulang secara periodik (mengisi kembali kapsitor). DRAM dipabrikasi menggunakan teknologi MOS dengan kapasitas besar, kebutuhan daya rendah dan kecepatan operasi menengah. Memory DRAM mempunyai kepadatan kemasan yang baik dan murah, karena itu memori jenis ini digunakan pada memori utama. Karena struktur sel DRAM lebih sederhana, maka DRAM mempunyai kepadatan empat kali dari SRAM. Dengan kenaikan kepadatan ini, maka memungkinkan kapsaitas memori empat kali lebih banyak dipasang pada suatu board tunggal, atau dengan kata lain hanya memerlukan seperempat ruang pada board untuk jumlah memory yang sama. PERBANDINGAN SRAM dan DRAM

Perbedaannya antara lain : 1. RAM dinamik atau DRAM disusun oleh sel-sel yang menyimpan data sebagai muatan

listrik pada kapasitor. Keberadaan dan ketidakberadaan pada kapasitor diinterpretasikan sebagai bilangan biner. Sedangkan pada SRAM atau RAM statik, nilai-nilai biner biner dengan menggunakan konfigurasi gerbang-gerbang logika flip-flop tradisional. 2. Walaupun sama-sama volatile, Pada DRAM, karena kapasitor memiliki kecenderungan alami mengosongkan muatan, maka DRAM memerlukan pengisian listrik secara periodik untuk memelihara data. Sedangkan pada SRAM, SRAM akan menampung data sepanjang disediakan daya listrik disediakan untuknya. 3. DRAM adalah memori ini secara struktural sangat sederhana (untuk setiap bitnya menghendaki sebuah transistor dan sebuah kapasitor) bila bandingkan dengan SRAM yang menghendaki enam transistor untuk setiap bitnya 4. SRAM lebih sering digunakan sebagai cache memory karena umumnya SRAM ini lebih cepat dibanding DRAM. Sedangkan DRAM sendiri cocok digunakan untuk kebutuhan memori yang besar.

15

C. Read Only Memory (ROM) ROM adalah singkatan dari ‘ Read Only Memory ‘ yaitu suatu perangkat keras pada komputer atau PC yang berupa chip memori semikonduktor yang isinya hanya bisa dibaca saja. ROM tidak dapat digolongkan sebagai RAM (Random Access Memory), walaupun keduanya mempunyai kesamaan yaitu dapat diakses secara acak atau random. ROM (Read Only Memory) berbeda dengan RAM (Random Access Memory).Atau biasa juga definisi ROM adalah salah satu memori yang terdapat di dalam komputer. ROM ini mempunyai sifat permanen, yang artinya program atau data yang disimpan didalam ROM tidak mudah hilang ataupun berubah-ubah walau aliran listrik di sudah matikan. Menyimpan data di dalam ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program atau data yang ada diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena itu sifat ini, biasa dipakai untuk menyimpan firmware (perangkat lunak yang berhubungan sangat erat dengan perangkat keras).

16

Memory Volatile (Sementara) Memory volatile adalah merupakan memory yang dimana data nya bisa ditulis dan dihapus kembali secara berulang-ulang, hanya saja sifat penyimpanannya yang bersifat sementara, Data akan hilang ketika memory tidak mendapatkan daya, atau saat komputer mati (off) Dan semua data yang tersimpan akan hilang.

Memori Non Volatile Memory Non volatile merupakan memory yang datanya dapat ditulis serta dihapus, tetapi data akan tetap ada walaupun dalam kondisi off serta tidak membutuhkan catu daya. memory ini dikenal dengan temporary memory. Perbedaan utama antara memori volatile dan tidak volatile adalah bahwa memori volatile kehilangan isinya saat power dimatikan sedangkan pada memori yang tidak mudah menguap tidak ada sistem konten yang hilang saat power dihilangkan. Memori volatile yang juga disebut sebagai memori sementara adalah sejenis memori yang menyimpan informasi sampai komputer atau perangkat berjalan dengan daya namun kehilangan memori tersimpan saat catu daya terganggu atau tidak aktif. Contoh khas dari memori volatile adalah RAM. Memori non-volatile adalah jenis memori digital yang tidak kehilangan konten karena gangguan daya atau saat daya hilang. Ini memiliki sumber daya yang terus menerus dan tidak perlu mengingat konten memori secara berkala. Ini juga disebut sebagai memori permanen karena sistem dapat mengambil kembali informasi yang tersimpan bahkan setelah power dimatikan dan kembali menyala.  DRAM dan SRAM termasuk kategori volatile memory 

Informasi hilang jika daya listrik dimatikan

 Nonvolatile memory dapat mempertahankan isinya walaupun daya dimatikan 

Nama generiknya adalah read-only memory (ROM)



Terjadi salah arti, karena beberapa ROM dapat dimodifikasi

17

 Jenis-jenis ROM  Programmable ROM (PROM)  EraseableProgrammableROM(EPROM)  Eraseable Programmable ROM (EPROM)  Electrically Eraseable PROM (EEPROM)  Flash memory  Firmware  Program yang disimpan di ROM  Boot time code, BIOS (basic input/output system)  Graphic card, disk controller

D. Hardisk dan system atau cara kerja Hardisk Harddisk adalah salah satu perangkat keras komputer yang menyediakan ruang penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan atau membaca data pada komputer. Harddisk merupakan jenis memori komputer yang memiliki sifat non-volatile memory yang berarti data pada memori jenis ini tidak akan hilang meski perangkat tersebut telah dimatikan. Berbeda dengan media penyimpanan RAM yang hanya menyimpan data selama perangkat tersebut memiliki daya. Harddisk hadir dengan berbagai macam ukuran kapasitas yang mampu menyimpan hingga milyaran bytes. Biasanya semakin besar ukuran kapasitas dari sebuah harddisk maka semakin rendah kecepatan RPM-nya (rotate per minute). RPM disini mengacu pada kecepatan putar dalam jangka waktu satu menit yang dilakukan oleh salah satu komponen harddisk yang disebut platter. Setiap harddisk memiliki kecepatan putar yang berbeda-beda tergantung pada jenis harddisknya, namun kecepatan yang banyak digunakan saat ini adalah 5.400 rpm.

18

Hard disk terdiri dari beberapa piringan, masing-masing memiliki dua permukaan. Pada setiap permukaan terdapat lingkaran konsentrik yang disebut track. Setiap track terbagi atas beberapa sektoryang dipisahkan oleh jarak tertentu (gap).

Komponen-komponen pada Harddisk 1. Platter Platter terbuat dari bahan keras seperti aluminium, kaca atau keramik yang kemudian diselimuti dengan bahan magnetis yang berfungsi untuk menyimpan data dikomputer anda. Sebuah harddisk berkapasitas besar biasanya dilengkapi dengan platter yang lebih dari satu, yang disusun bertumpuk di tengah spindle. 2. Spindle Spindle merupakan komponen yang berfungsi untuk menahan platter agar tetap berada diposisinya pada saat platter diputar. Selain itu pada spindle juga terdapat motor yang berfungsi untuk memutar platter dengan kecepatan yang tinggi. 3. Read/write head Read/write head adalah komponen yang berfungsi untuk membaca, menulis atau menghapus data pada platter. Terdapat satu head di tiap sisi platter, satu sisi diatas berfungsi untuk membaca dan satu sisi dibawah untuk menulis. Dalam hal menjalankan fungsinya read/write head ini dibantu dengan actuator arm. 4. Read/write actuator arm Read/write actuator arm berperan layaknya sebuah lengan pada jenis pemutar musik yang dulu. Arm ini berfungsi untuk menyesuaikan posisi read/write head sesuai dengan lokasi data yang akan tulis pada pattern.

19

 Kapasitas :banyaknya bit maksimum yang dapat disimpan  Produsen menulis kapasitas dalam satuan gigabyte (GB)  1 GB = 109  Kapasitas ditentukan oleh faktor teknologi berikut :  Recording density(bit/inci): banyaknya bit yang dapat ditempatkan dalam segmen track sepanjang 1 inci.  Track density(track/inci): banyaknya track yang dapat ditempatkan dalam satu segmen radial sepanjang 1 inci.  Areal density(bit/inci2): perkalian dari recording density dan track density.

20

 Hard disk saat ini membagi track menjadi beberapa bagian yang tidak saling berhubungan disebut recording zones.  Setiap track dalam satu zona memiliki jumlah sektor yang sama, ditentukan oleh panjang track yang paling dalam.  Setiap zona memiliki jumlah sektor/track yang berbeda

Operasi Hard Disk

E. Perkembangan Memori

21

22

BAB IV KESIMPULAN

Kesimpulan Hierarki memori adalah komponen penting dalam komputer yang meiliki berbagai jenis dan macam nya. Memori yang satu dengan yang lain nya saling berhubungan seperti memori utama dan memori sekunder. Memori-memori ini memiliki fungsi dan kegunaan bermacam-macam yang akan menjadi satu kesatuan.

23

DAFTAR PUSTAKA

Lestari, Meidia. https://dodotif.wordpress.com/2014/09/21/hirarki-memori/ jam 12:24 Kamis, 28 Maret 2019 Dodotif. http://meidialestari.blogspot.com/2014/10/karakteristik-memori.html#! Jam 12.42 Kamis, 28 Maret 2019 Lie,Verawati. http://docplayer.info/30207384-Arsitektur-komputer-dan-sistem-operasi-hirarkimemori-sekolah-teknik-elektro-dan-informatika-itb.html Jam 15.44 Rabu, 3 April 2019

24

Related Documents


More Documents from "Pupudh Zhuo"

Caso1 Resumen.docx
June 2020 8
Tabla_imc.pdf
May 2020 21
Past Paper Questions.docx
December 2019 19
Model Essay.docx
December 2019 25
October 2019 32