Latihan Akts Pajak 2019.docx

SOAL (75 point) PT Dinda bergerak dalam distributor barang konsumsi Berikut adalah kebijakan penyusutan komersial pengelompokan aktiva berdasarkan SK Menteri Keuangan untuk penghitungan penyusutan fiskal dalam ribuan rupiah : Daftar aset tetap per31 Desember 2018 N0

1 2 3 4 5 6 7

Nama Aktiva

Tanah Gedung show rooms Gedung Kantor Peralatan show rooms Peralatan show rooms Peralatan Kantor Kendaraan roda dua

Harga Perolehan

Th. Perolehan

Dalam ribu Rp

2014 2018 2016 Juni 2018 Juni 2018 Jan 2018 Jan 2018

3.000.000 3.000.000 5.000.000 1.000.000 600.000 100.000 80.000

Pengelompokan aktiva fiscal

Permanen Permanen Kel III Kel II Kel I Kel I

Tarip Penyusutan. fiskal/th/ metode garis lurus

Taks umur Ekonomis Komersial Dg nilai residu=Rp 0

5% 5% 6,25% 12,50% 25% 25%

20 th 20 th 16 th 8 th 5th 5th

Diminta : Buat kertas kerja Beban penyusutan baik fiskal maupun komersial tahun 2018 dan buat jurnal entry agar diperoleh saldo akun beban penyusutan INFORMASI KEBIJAKAN AKUNTANSI LAINNYA DAN SALDO AKUN PT DINDA per tanggal 31 Desember 2018 sebagaimana disajikan pada tabel di bawah ini

Nama Akun Penjualan Retur Penjualan Potongan Penjualan Harga pokok penjualan Biaya Gaji dan upah Biaya kesejahteraan karyawan Biaya Asuransi Biaya imbalan pasca kerja Biaya entertainment Biaya Sewa Biaya Penyusutan Biaya Pemasaran Penyisihan piutang tak tertagih Beban pajak Biaya komunikasi Beban usaha lainnya Biaya bunga Pendapatan Dividen Laba penjualan gedung Beban Pajak Penghasilan final Rugi Selisih kurs

Saldo (Rp) 60.210.000.000 1.230.400.000 1.625.600.000 55.989.700.000 1.810.000.000 300.000.000 50.000.000 64.600.000 300.000.000 100.000.000

516,208,333 390.000.000 10.000.000 10.100.000 28.000.000 132.000.000 220.000.000 300.000.000 400.000.000 50.000.000 123.467.780

INFORMASI LAIN SEHUBUNGAN DENGAN KEWAJIBAN PERPAJAKAN : Keterangan dari transaksi di bawah ini dinyatakan dalam rupiah. 1. Biaya kesejateraan karyawan merupakan pemberian makan 2. Biaya asuransi terinci sebagai berikut : a. Premi asuransi kebakaran gedung pabrik, mesin dan perlengkapan Rp 18.000.000 b. Premi asuransi kebakaran gedung kantor dan peralatannya Rp 15.000.000 c. Premi asuransi Jiwa dan kesehatan karyawan dalam rangka jamsostek Rp 7.000.000 d. Premi asuransi jiwa dan kesehatan untuk para pemegang saham Rp 10.000.000 Jumlah Rp 50.000.000 1

3. Dalam Biaya entertainment terdapat pengeluaran yang didukung bukti dan daftar nominatif penerimanya berjumlah Rp 100.000.000, selebihnya tidak didukung bukti. 4. Biaya penyusutan komersial dan fiskal dihitung berdasarkan tabel di atas. Untuk kepentingan fiskal penyusutan dihitung sesuai dengan kebijakan fiskal yang telah ditetapkan oleh Menteri Keuangan. Dalam Peralatan kantor terdapat penyusutan hand phone yang digunakan direksi senilai Rp 2.000.000. 5. Penyisishan piutang tak tertagih sebesar Rp 10.000.000 merupakan cadangan yang dibentuk untuk kerugian piutang. 6. Biaya imbalan pasca kerja adalah pencadangan biaya pesangon apabila karyawan berhenti bekerja baik pensiun atau mengundurkan diri yang dicatat sebagai Utang imbalan pascakerja 7. Beban pajak terdiri atas a. Pajak bumi dan bangunan show rooms Rp 3.000.000 b. Pajak bumi dan bangunan kantor Rp 2.000.000 c. Denda keterlambatan laporan Rp 100.000 d. Pajak kendaraan bermotor Rp 5.000.000 8. Dalam biaya komunikasi terdapat pulsa hand phone direksi sebesar Rp 22 juta. 9. Beban lainnya adalah beban untuk mendapatkan, memelihara, dan menagih penghasilan sesuai dengan peraturan perpajakan. 10. Pendapatan dividen diperoleh dari penyertaan atau investasi pada perusahaan afiliasi dengan keterangan sebagai berikut : No Nama Perusahaan 1. PT Jaya 2 PT Rumida

Jumlah & % penyertaan Rp 1.5 milyar (25%) Rp1 milyar (10%)

Dividen bruto Rp 200 juta Rp 100 juta

11. Laba penjualan gudang diperoleh dengan penghitungan harga jual sedangkan nilai Perolehannya Rp 1,2 milyar sedangkan akumulasi penyusutannya Rp 800 juta. Perusahaan telah membayar Pajak penghasilan atas tanah dan bangunan sebesar 5% dari harga jual. Rincian Uang Muka Pajak dan Hutang Pajak Pajak-pajak yang dicatat sebagai uang muka pajak per 31 Desember 2018 terdiri atas : a. Ph ps 23 atas dividen dari PT Rumida Rp15.000.000 BUKTI NO { 23/II/2018 b. PPh ps 22 atas impor persediaan dari Taiwan&CO sebesar Rp 150 juta c. Pembayaran pph ps 25 tahun 2018 selama Januari s/d Maret 2018 (3 bulan) @ Rp20.000.000 dan 9 bulan April s.d Desember 2018 @ Rp25.000.000

INSTRUKSI : 1. Buatlah jurnal Entry ketika menerima penghasilan DIVIDEN 2. Buatlah jurnal Entry ketika menjual tanah dan bangunan 3. Buat laporan laba rugi komersial 4. Buat rekonsiliasi laba komersial ke penghasilan kena pajak. Penyesuaian fiskal dikelompokkan menjadi perbedaan permanen dan perbedaan sementara, baik positif dan negatif 5. Hitunglah total beban pajak kini yang dibayar/terutang tahun 2018 dan buat jurnal entry : a. Pengakuan hutang pajak kini b. Pengakuan pajak tangguhan akibat perbedaan sementara yang ada 6. Apakah pajak penghasilan tahun 2018 lebih atau kurang bayar. Apabila kurang bayar kapan harus dilunasi agar tidak terkena sanksi perpajakan. Apabila lebih bayar bagaimana perencanaan dan buat jurnal untuk mencata kurang bayar (pph ps 29) atau lebih bayar (pph ps 28) tersebut

SOAL 3 (25 point): PT KEMANGGISAN mengalami kerugian tahun 2016 sebesar Rp 2milyar, pada tahun berikutnya diasumsikan memperoleh penghasilan neto/laba sebelum pajak selama 3 tahun berturut (2016;2018;2018) sebesar Rp 1.200.000.000. Diasumsikan pula bahwa laba sebelum pajak tersebut 2

sudah sesuai dengan peraturan perpajakan ssehingga tidak diperlukan koreksi fiscal. Dengan informasi di atas maka DIMINTA : a. hitunglah beban pajak kini yang terutang dan pajak tangguhan yang harus diakui pada tahun 2016; 2017; 2018; dan 2019 b. Buatlah jurnal untuk mengakui pajak tangguhan atas rugi fiskal 2016 tersebut dan rugi tersebut menurut PSAK Nomor 46 termasuk perbedaan yang bagaimana? c. Buatlah jurnal untuk mengakui beban kini dan atau beban (manfaat) pajak tangguhan sesuai PSAK Nomor 46 pada tahun pada tahun 2016, 2017, 2018, dan 2019 sehingga dilaporkan pada tabel di atas. d. Buatlah tabel yang menunjukkan penyajian dalam Laporan Posisi Keuangan (Neraca) dengan format berikut :

Laba sebelum pajak (1)

2016

2017

2018

(2.000.000.000)

1.200.000.000

1.200.000.000

2019 1.200.000.000

Beban Pajak Kini (2) Beban (Manfaat) Pajak tangguhan (3) Total Beban Pajak (4) = (2) laba setelah Pajak (5)= (1)-(4)

SOAL 4 (25 point): a. Apa yang Saudara ketahui tengan PSAK Nomor 46 dan tujuan ditetapkannya PSAK tersebut? b. Apa yang diatur dalam PSAK tersebut ? jelaskan perbedaan-perbedaan antara beberapa transaksi komersial dengan peraturan perpajakan berikan contoh pebedaan tersebut

3