BEBERAPA HAL YANG BERKAITAN DENGAN PENYUSUNAN LAPORAN EKSPEDISI (PERJALANAN) 1. Pengertian Laporan Kegiatan
Laporan kegiatan adalah suatu ikhtisar tentang hal ikhwal pelaksana suatu kegiatan, yang harus disampaikan oleh pembina kepada pihak yang memberi tugas sebagai pertanggungjawaban. 1.1. Pentingnya Laporan Kegiatan
Laporan kegiatan merupakan alat yang penting untuk : a. Dasar penentuan kebijakan dan pengarahan pimpinan. b. Bahan penyusunan rencana kegiatan berikutnya. c. Mengetahui perkembangan dan proses peningkatan kegiatan. d. Data sejarah perkembangan satuan yang bersangkutan dan lain-lain. 1. Hal-hal yang perlu diperhatikan •
Laporan diusahakan agar : a. Singkat dan padat. b. Runtut atau sistimatis. c. Mudah dipahami isinya. d. Isinya lengkap. e. Menarik penyajiannya. f. Berpegangan pada fakta, data dan persoalannya. g. Tepat pada waktunya.
•
Lain – lain. a. Dalam laporan dapat dilampirkan : photo-photo kegiatan, tanda bukti, surat-surat keterangan dan sebagainya ( copy ) b. Untuk mempermudah penyusunan laporan sebaiknya tetap mengacu pada proposal yang pernah diajukan. c. Memberikan Laporan kegiatan dengan tembusan kepada satuan/ lembaga yang terkait. ( Mabi, Kwartir, Sponsor dll )
1. Sistimatika Laporan
Hendaknya laporan lengkap, dapat menjawab semua pertanyaan mengenai : apa ( what ), mengapa ( why ), siapa ( Who ), dimana ( where ), kapan ( when ), bagaimana ( how ). Urutan isi laporan sebaiknya diatur, sehingga penerima laporan dapat mudah memahami. Urutan isi laporan antara lain sebagai berikut : 1. Pendahuluan Pada pendahuluan disebutkan tentang : a. Latar belakang kegiatan. b. Dasar hukum kegiatan. c. Apa maksud dan tujuan kegiatan. d. Ruang lingkup isi laporan. 2. Isi Laporan Pada bagian ini dimuat segala sesuatu yang ingin dilaporkan antara lain : a. Jenis kegiatan. b. Tempat dan waktu kegiatan. c. Petugas kegiatan. d. Persiapan dan rencana kegiatan. e. Peserta kegiatan. f. Pelaksanaan kegiatan (menurut bidangnya, urutan waktu pelaksanaan, urutan fakta / datanya). g. Kesulitan dan hambatan. h. Hasil kegiatan. i. Kesimpulan dan saran penyempurnaan kegiatan yang akan datang. 3. Penutup Pada kegiatan ini ditulis ucapan terima kasih kepada yang telah membantu penyelenggaraan kegiatan itu, dan permintaan maaf bila ada kekurangan-kekurangan. Juga dengan maksud apa laporan itu dibuat.
Tata Tertib Peserta Sidang Laporan Ekspedisi
1. Peserta Sidang harus hadir di lokasi sidang selambatnya 15 menit sebelum sidang dimulai. 2. Mengenakan pakaian sesuai dengan ketentuan, yaitu : a. Mengenakan kaos adat Arupadhatu b. Mengenakan celana Panjang atau rok (di bawah lutut) sopan. c. Mengenakan syal adat Arupadhatu d. Mengenakan sepatu dan kaos kaki
3. Selama pelaksanaan sidang berlangsung, peserta dilarang : a. Melakukan atau mencoba melakukan kegiatan yang dapat mengganggu kelancaran/
ketertiban jalannya sidang. b. Melakukan kegiatan yang menyebabkan kotornya lokasi sidang. c. Bertindak tidak jujur dalam menjalankan sidang. 1. Peserta sidang wajib mengikuti seluruh rangkaian jalannya sidang dari awal hingga
pengumuman hasil sidang. 2. Peserta yang tidak mengikuti seluruh rangkaian jalannya sidang tanpa sepengetahuan dan
seijin Tim penguji, dinyatakan tidak lulus. 3. Tata tertib tambahan disesuaikan dengan kebutuhan. 4. Segala pelanggaran Tata tertib di atas dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
Ttd,
Instruktur