LAPORAN PRAKTIKUM PRODUKSI DOMBA DAN KAMBING “Pengenalan Alat” Disusun Oleh : Kelompok: 2 Kelas : A ROBIATUL ADAWIYAH LUTFI AHMAD FAUZAN FAHMI SABILLA D. ALGA DINULLAH MUHAMMAD YUNUS
200110170002 200110170016 200110170174 200110170185 200110170185
LABORATORIUM PRODUKSI TERNAK POTONG FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJADJARAN SUMEDANG 2019
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penyusun panjatkan kepada Allah SWT. atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan praktikum Produksi Domba dan kambing berjudul “Pengenalan alat”. Penyusun mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik berupa pikiran maupun materi, penulis juga berterimakasih kepada dosen, orang tua dan rekan yang ikut berperan dalam penyusunan laporan ini. Harapan kami semoga laporan praktikum
ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi laporan agar menjadi lebih baik lagi. Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan praktikum ini, oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan laporan ini.
Sumedang, Maret 2019
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
Bab
Halaman KATA PENGANTAR ...................................................................
ii
DAFTAR ISI ..................................................................................
iii
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ...........................................................................
4
1.2 Identifikasi Masalah................................................................... 1.3 Maksud dan Tujuan ................................................................... 1.4 Waktu dan Tempat .....................................................................
5 5 5
II KAJIAN KEPUSTAKAAN 2.1 Anatomi Morfologi Ayam Broiler ............................................. 2.2 Anatomi Morfologi Ayam Layer ............................................... 2.3 Anatomi Morfologi Ayan Kampung Jantan dan Betina ............ 2.4 Sistem Kerangka .......................................................................
6 7 9 10
III ALAT BAHAN DAN PROSEDUR KERJA 3.1 Alat ............................................................................................ 3.2 Bahan ......................................................................................... 3.3 Prosedur Kerja ...........................................................................
11 11 11
IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ........................................................................................... 4.2 Pembahasan ...............................................................................
13 22
I
V
PENUTUP 5.1 Kesimpulan ................................................................................ 5.2 Saran .......................................................................................... DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
iii
31 31
4
I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Kambing
dan
domba
merupakan
hewan
ternak
yang
prospek
kedepannyac e r a h d a l a m b i d a n g u s a h a p e t e r n a k a n . O l e h k a r e n a i t u s e o r a n g p e n g u s a h a peternakan harus mengetahui bagaimana tata laksana pemeliharaan ternak kambing dan domba yang baik sehingga menghasilkan keuntungan
optimal
merupakan
faktor
bagi peternak. penting
Pengetahuan
dalam
dan
keterampilan
t a t a laksana peternakan domba.
Karena dalam menangani ternak bukanlah hal yangmudah. Banyak data yang menjelaskan atau menggambarkan kecelakaan dalam penangan ternak. Oleh karena itu diperlukan alat bantu dalam melakukan itus e m u a . Alat
ya n g
yang
lengkap
dan
l a ya k
digunakan
akan
m e m u d a h k a n k i t a dalam mengerjakan tugas kita sebagai peternak.P e r a l a t a n p e r a l a t a n n ya y a n g d i g u n a k a n d a l a m t a t a l a k s a n a p e t e r n a k a n domba dan kambing antara lain alat pemeliharaan kuku, pemotongan tanduk, alat pengukur tinggi dan lingkar badan, timbangan, alat pencukur rambut, alat-alat pemotongan kambing dan domba, alat untuk penomoran baik yang manual ataue l e k t r i k . elain pengenalan alat, praktikan mempelajari kerangka gigi untuk m e n e n t u k a n diharapkan
umur
praktikan
kambing
atau
domba
dan
d a p a t menerapkan ilmu yang didapatkan dari
praktikum pengenalan alat ini.
4
5
1.2
Identifikasi Masalah
(1)
Apa saja alat-alat yang dipakai dalam praktikum domba ?
(2)
Apa saja fungsi dari alat-alat tesebut ?
1.3
Maksud dan Tujuan
(1)
Mengetahui alat-alat yang dipakai dalam praktikum
(2)
Mengetahui fungsi dari alat-alat praktikum
1.4
Waktu dan Tempat Hari, Tanggal
: Rabu, 20 Maret 2019
Jam
: 12.30-14.30 WIB
Tempat
: Laboratorium Produksi Ternak Potong, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran.
5
6
II KAJIAN KEPUSTAKAAN
Pada suatu peternakan terdapat banyak sekali alat-alat yang digunakan oleh para peternak. Semua alat-alat yang digunakan memiliki fungsi yang berbeda-beda namun kesemuannya bertujuan untuk memudahkan tugas atau pekerjaan peternak sehingga semua usaha yang dilakukan akan berjalan dengan lancar dan memperoleh hasil yang memuaskan ( Tata laksana Pemeliharaan Ternak sapi, Undang santosa, 1995 ; hal 133). Selain itu fungsi dari penggunaan alat dan mesin modern lebih efektif dan efisien karena selain menghemat biaya juga menghemat tenaga kerja yang dipakai. Peralatan yang digunakan ataupun yang dibutuhkan pada pemeliharaan ternak domba dan kambing umunya tidsak terlalu berbeda jauh dengan peralatan yang digunakan oleh pada pemeliharaan ternak sapi baik itu ternak sapi potong ataupun ternak sapi perah. Umumnya peralatan yang digunakan tersebut memudahkan pekerjaan peternak dilapangan (Blakey dkk, 1998).
6
7
III ALAT, BAHAN, DAN PROSEDUR KERJA
3.1
Alat dan Bahan
(1) Peralatan-peralatan tata laksana domba dan kambing ( leg tag dan neck tag) (2) Kertas dan alat tulis (3) Kamera
3.2 Prosedur Kerja (1) Setiap kelompok mengamati berbagai macam peralatan tata laksana dombadan kambing (2) Setiap kelompok mencatat nama-nama peralatan tersebut (3) Setiap kelompok melakukan diskusi kecil dengan laboran mengenai fungsidari peralatan-peralatan tersebut (4) Setiap kelompok menyerahkan laporan sementara
7
8
III HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1
Hasil
(1)
Legstraps
(2)
Paintstick
(3)
Neckstrap
(4)
Dewlaptags 8
9
(5)
Nylontags
(6)
Digital crane scale
(7)
Stainless steel mesh
9
10
(8)
Electroc meat saw
(9)
Penetrometer
(10)
Skinning knife
(11)
Slaughtering knife
10
11
(12)
Slicing Knife
(13)
Boning Knife
(14)
Carving Knife
11
12
(15)
Meat Cleaver Bone
(16)
Whetstone
(17)
Butchering knife
(18)
Diamond sharpener
12
13
(19)
Bone Axe
(20)
Drenching gun
(21)
Obat-obatan ternak
13
14
(22)
Automatic syringe
(23)
Trocar & Cannula
(24)
Pathology equipment
14
15
(25)
Infrared Thermometer
(26)
Termometer min-max
(27)
Hygrometer
(28)
Wet and dry bulb thermometeR
15
16
(29)
Sheep gestation
(30)
Barometer
(31)
Animal genetic and breeding table
16
17
(32)
Sheep faeces collectors
(33)
Solar pack
(34)
Electric fance tester
(35)
Milk feeding can
17
18
(36)
Milk feeder bottle
(37)
Vernier Caliper
(38)
Multipurpose measuring tool
18
19
(39)
Rondo weight measuring tape
(40)
Coburn Weight measuring tape
(41)
Lean-meater ultrasonic
(42)
Artificial Insemination
19
20
(43)
Doppler preg-tector
(44)
Accurate pH Meter
(45)
Stock shock livestock prods
20
21
(46)
Gambler Sheep
(47)
Tang Burdizzo
(48)
Docker
21
22
(49)
Elastrator
(50)
Elastrator Rings
(51)
Emasculator
(52)
Liliput Emasculator
22
23
(53)
Ear Notchers
(54)
Boc Lop Dewlap Tag Toggle Punch Applicator
(55)
Tattoo Outfit
23
24
(56)
Tattooing Forceps
(57)
Spuilding Electric Tattoo Marker
(58)
Metal Ear Tag Applicator
(59)
Metal Ear Tag
24
25
(60)
Duflex Tag
(61)
Duflex Tag Applicator
(62)
Rototag
25
26
(63)
Rototag Applicator
26
27
IV PEMBAHASAN
4.1 Alat Kastrasi Ternak a. Elastrator Sebagai alat dalam kastrasi ataupun tail-docking, alat ini membantu membuka karet elastrator untuk dipasangkan di skrotum (kastrasi) atau di ekor (taildocking) b. Karet Elastrator Karet yang digunakan pada kastrasi dan tail-docking dengan bantuan alat elastrator c. Emasculator dan Liliput Emasculator Alat sebagai proses kastrasi pada ternak jantan kecil dengan memotong saluran vasdefeens agar tidak memproduksi semen untuk tujuan memaksimalkan pertumbuhan bobot badan d. Castrator-Docker Alat yang berfungsi sebagai pemotong skrotum dalam kastrasi dan pemotong ekor (tail-docking) e. Tang Burdizzo Alat yang digunakan pada saat kastrasi dengan prinsip memampatkan saluran vas deferens, dengan begitu reproduksi semen tidak akan terjadi yang akan di fokuskan pada pertumbuhan. 1. Paint stick untuk memberi identitas pada ternak berupa stik bertinta. Sesuai dengan pernyataan (Saputro, 2015), bahwa alat penomoran yang berbentuk lip-stick untuk menuliskan normor atau tanda tertentu di bagian badan ternak, penandaan ini tidak permanen tetapi cukup tahan dan tidak mudah hilang oleh panas maupun hujan. 2. Tinta cina untuk tinta pengidentitasan pada ternak. 3. Applicator tang untuk memasang ear tag. Sesuai dengan pernyataan (Saputro, 2015), bahwa applicator tang adalah alat untuk memasangkan ear-tag pada kuping ternak, bentuknya bermacam -macam bergantung atas jenis ear-tag tertentu. 4. Rotary tattoo untuk memberi tanda pada ternak berupa nomor-nomor yang dapat diputar. Sesuai dengan pernyataan (Saputro, 2015), bahwa rotary tattoo adalah alat penomoran atau pentatoan berbentuk tang dan memiliki nomornomor yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan. 5. Electric tattoo untuk memberi tanda pada ternak dengan menggunakan energi listrik. Sesuai dengan pernyataan (Saputro, 2015), bahwa electric tattoo adalah alat tato elektrik yang menggunakan listrik sebagai sumber arus. 6. Outfit tattoo untuk memberi identitas pada ternak berupa nomor yang dapat dicopot-pasang. Sesuai dengan pernyataan (Saputro, 2015), bahwa outfit tattoo 27
28
adalah alat penomoran atau pentatoan berbentuk tang dengan nomor-nomor yang dapat dipasang dan dikeluarkan sesuai dengan kebutuhan. 7. Eartag sebagai identitas ternak yang ditato di telinga. Sesuai dengan pernyataan (Saputro, 2015), bahwa eartag merupakan sejenis anting bernomor yang biasanya dipasangkan pada daun kuping, terbuat dari bahan karet, plastik, atau alumunium. Pemasangannya dilakukan dengan bantuan alat yang disebut tang aplikator. Alat – alat Penandaan Penandaan pada ternak merupakan suatu bentuk perlakuan kepada ternak agar mudah dibedakan antara suatu ternak dengan ternak yang lainnya. Penandaan pada ternak juga berguna sebagai recording atau menandakan identitas suatu ternak. Penandaan pada ternak dibagi menjadi kedalam 2 kategori. Hal ini sesuai dengan pernyataan Dwiyamto (1993) yang menyatakan bahwa penandaan pada ternak ada dua jenis yaitu penandaan permanen dan penandaan sementara. Jenis penandaan yang akan dibahas adalah penandaan secara sementara, dimana penandaan ini bersifat sementara, dan tidak menyakiti ternak, penggunaannya pun lebih sederhana. Alat penanda yang dijelaskan ketika praktikum adalam neck tag dan leg tag, dimana neck tag yang disediakan terbuat dari beberapa bahan, misalnya besi, plastic, dan tali. Neck tag merupakan alat ternak yang digunakan untuk menandai ternak dengan cara menggantungkannya di leher. Sedangkan leg tag adalah alat ternak yang digunakan untuk menandakan ternak yang dipasangkan di kaki. Hal diatas sesuai dengan pernyataan Agus (2011) yang menyatakan bahwa neck tag merupakan penanda yang dipasangkan di leher dan leg tag merupakan penanda yang dipasangkan di kaki.
28