Kunci Pr Geografi 12 K-13 2018.pdf

  • Uploaded by: budiprasetyowidodo
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kunci Pr Geografi 12 K-13 2018.pdf as PDF for free.

More details

  • Words: 36,938
  • Pages: 77
Kunci Jawaban dan Pembahasan

BAB I

Konsep Wilayah dan Tata Ruang A. B. C. D.

3–15

Wilayah dan Tata Ruang Pembangunan Wilayah dan Pusat Pertumbuhan Perencanaan Tata Ruang di Indonesia Permasalahan dalam Penerapan Tata Ruang di Indonesia

3 5 8 10

Penilaian Harian

12

Penilaian Tengah Semester 1

16–20

BAB II

21–32

Interaksi Keruangan Desa dan Kota A. B. C. D.

Struktur Keruangan dan Perkembangan Desa Struktur Keruangan dan Perkembangan Kota Pola Interaksi dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi Interaksi Desa dan Kota Usaha Pemerataan Pembangunan serta Dampak Perkembangan Wilayah di Desa dan Kota

21 23 25

Penilaian Harian

29

27

Penilaian Akhir Semester 1

33–38

BAB III

39–48

Pemanfaatan Peta, Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis (SIG) A. B.

Pemanfaatan Peta dan Citra Penginderaan Jauh Analisis Keruangan pada Sistem Informasi Geografis (SIG)

39 42

Penilaian Harian

45

Penilaian Tengah Semester 2

49–54

BAB IV

55–65

Negara Maju dan Negara Berkembang A. B. C.

Karakteristik serta Persebaran Negara Maju dan Negara Berkembang Bentuk-Bentuk Kerja Sama Negara Maju dan Negara Berkembang Strategi Indonesia Menuju Negara Maju

55 57 60

Penilaian Harian

62

Penilaian Akhir Semester 2

66–71

Latihan Ujian Sekolah Berstandar Nasional

72–77

2

Daftar Isi: Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

A. Wilayah dan Tata Ruang

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: c Salah satu ciri wilayah formal, yaitu dapat diidentifikasi berdasarkan kenampakan fisik. Kenampakan fisik tersebut dapat berupa bentuk lahan atau kondisi morfologi wilayah. Daerah aliran sungai (DAS) dibatasi igir pegunungan atau perbukitan yang bersifat alami. DAS merupakan salah satu contoh wilayah formal karena memiliki batas alami berupa igir. 2. Jawaban: a Peta pada soal menunjukkan peta administrasi Provinsi Jawa Barat. Peta tersebut memuat wilayah kabupaten yang terbentuk sebagai identitas politik. Identitas politik berupa wilayah administrasi merupakan contoh wilayah formal yang batasnya ditentukan manusia. Selain identitas politik, wilayah formal ditentukan berdasarkan kriteria sosial dan budaya berupa kesamaan bahasa atau suku bangsa/etnik. 3. Jawaban: d Kunci utama identifikasi wilayah fungsional yaitu adanya aktivitas dalam wilayah tersebut. Wilayah yang terbentuk dari kode telepon dapat diidentifikasi melalui aktivitas komunikasi di dalamnya. Pembuatan kode telepon berdasarkan area bertujuan mempermudah komunikasi. Aliran yang terbentuk dari area ini berupa informasi yang dilakukan melalui komunikasi menggunakan sarana telepon. 4. Jawaban: d Ilustrasi pada soal menggambarkan proses aliran material yang terjadi karena aktivitas industri. Aliran material terjadi secara dua arah dalam bentuk bahan mentah dan barang jadi. Proses aliran

material menandakan adanya interaksi antara desa dan kota. Interaksi tersebut menciptakan wilayah fungsional yang mendorong munculnya pusat pertumbuhan. 5. Jawaban: a Tujuan pewilayahan formal yaitu menentukan wilayah yang homogen atau seragam. Homogenitas suatu wilayah berdasarkan pada faktor fisik atau sosial. Peta penggunaan lahan, peta curah hujan, dan peta isobar merupakan gambaran pewilayahan formal berdasarkan persamaan kondisi fisik berupa lahan, karakteristik hujan, dan tekanan udara. Sementara itu, peta kepadatan penduduk dan peta indeks pembangunan manusia (IPM) merupakan gambaran pewilayahan formal berdasarkan kesamaan kondisi sosial kependudukan. Jawaban yang tepat ditunjukkan oleh angka 1), 2), dan 3). 6. Jawaban: b Siak menjadi kawasan hinterland bagi kota-kota di sekitarnya. Hinterland adalah kawasan di pinggiran pusat kota yang berfungsi sebagai penyokong atau pemasok kebutuhan masyarakat kota. Kebutuhan masyarakat kota terhadap hasil pertanian dipenuhi oleh kawasan hinterland sehingga menyebabkan interaksi berupa aliran pasokan barang. Kondisi tersebut menyebabkan terbentuknya wilayah secara fungsional. 7. Jawaban: c Perencanaan, pemanfaatan, dan pengendalian pemanfaatan merupakan bagian dari penataan ruang. Ketiga tahapan tersebut harus berjalan secara harmonis. Pengendalian pemanfaatan ruang memiliki peran evaluatif dan pemantauan (monitoring). Tindakan pada proses ini bersifat memantau program yang telah berjalan setelah proses perencanaan dan pemanfaatan. Pe-

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

3

mantauan tersebut berfungsi meminimalisasi kesalahan saat pelaksanaan program. Pilihan a, b, dan e merupakan bagian dari proses perencanaan. Pilihan d merupakan bagian dari proses pemanfaatan. 8. Jawaban: b Pola ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah yang meliputi peruntukan ruang untuk fungsi lindung dan fungsi budi daya. Fungsi lindung dan fungsi budi daya di perkotaan dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk berikut. 1) Pembuatan ruang terbuka hijau (RTH) untuk area resapan air. 2) Penyediaan ruang untuk pengembangan sektor informal. 3) Pengembangan kawasan budi daya berupa kawasan perkantoran, kawasan pariwisata, dan ruang terbuka nonhijau. Pilihan a, c, d, dan e merupakan contoh penataan ruang dari sisi pengembangan struktur keruangan. 9. Jawaban: e Perencanaan ruang memiliki manfaat di berbagai bidang seperti ekonomi, sosial, dan lingkungan. Pernyataan pada angka 3), 4), dan 5) merupakan manfaat perencanaan ruang untuk bidang ekonomi. Pernyataan pada angka 2) merupakan manfaat perencanaan ruang di bidang sosial. Pernyataan angka 1) merupakan manfaat di bidang lingkungan. 10. Jawaban: d Beberapa alasan yang menjadi dasar dibutuhkannya perencanaan tata ruang untuk pembangunan di Indonesia sebagai berikut. 1) Pemanfaatan lahan harus sesuai dengan kepentingan penduduk melalui pertimbangan hak dan kewajiban. 2) Perlunya perlindungan terhadap kondisi lingkungan yang alami dan pemanfaatan sumber daya alam secara efisien. 3) Pencapaian kualitas pelayanan dasar yang baik oleh pemerintah. 4) Penetapan prioritas pengelolaan sumber daya alam secara rasional. 11. Jawaban: c Wilayah fungsional dicirikan dengan adanya pusat dan jaringan. Jaringan terbentuk dari aliran material. Material yang mengalir pada jaringan dapat berupa informasi, barang, jasa, atau manusia. Pernyataan angka 1) membentuk wilayah fungsional dengan stasiun pemancar sebagai pusat dan aliran informasi. Pernyataan angka 4) menunjukkan titik-titik lokasi pengemudi dan pergerakan untuk mencari penumpang sebagai

4

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

aliran. Pernyataan angka 5) memiliki arah distribusi air dan pusat jaringan air. Pernyataan angka 2) dan 3) membentuk wilayah formal. 12. Jawaban: a Pelayanan kesehatan mempunyai jangkauan yang dinamis pada suatu wilayah. Sifat tersebut dipengaruhi oleh keberadaan pusat-pusat pelayanan lain di sekitarnya. Misalnya, klinik kesehatan di suatu wilayah akan berkurang jangkauannya ketika ada klinik lain yang fasilitasnya lebih lengkap. Masyarakat yang memanfaatkan jasa pelayanan tersebut akan memilih lokasi paling efisien. Begitu pula ketika ada peningkatan fasilitas kesehatan di klinik, jangkauan pelayanan akan lebih luas. Pilihan b, c, d, dan e merupakan fenomena yang membentuk wilayah formal. 13. Jawaban: b Peta tutupan lahan merupakan contoh wilayah formal. Wilayah formal mempunyai batas bersifat umum yang relatif statis. Karakteristik umum yang membentuk suatu wilayah formal terdiri atas aspek sosial dan fisik. Gambar pada soal menunjukkan batas wilayah berupa tutupan lahan sebagai kenampakan alam. Pilihan c, d, dan e menunjukkan ciri wilayah fungsional. 14. Jawaban: d Pewilayahan formal berdasarkan kesamaan terhadap suatu kriteria. Kriteria tersebut dapat bersifat fisik dan sosial. Contoh kriteria fisik yaitu jenis tanah, iklim, vegetasi, dan curah hujan. Kriteria yang bersifat sosial contohnya persebaran etnik, kepadatan penduduk, dan persebaran penggunaan bahasa daerah. 15. Jawaban: e Penentuan kawasan strategis di Provinsi Sulawesi Selatan berupaya mengakomodasi keberlanjutan lingkungan hidup. Beberapa program yang sesuai dengan tujuan tersebut yaitu revitalisasi kawasan hutan, pengembangan kawasan strategis untuk mendorong keanekaragaman hayati, dan peningkatan fungsi kawasan lindung. Programprogram tersebut dikembangkan agar keseimbangan ekosistem senantiasa terjaga. B.

Uraian

1.

Jawaban: Penataan ruang mencakup perencanaan struktur ruang dan pola ruang. Struktur ruang mengakomodasi susunan pusat-pusat permukiman dan sistem jaringan prasarana dan sarana yang berfungsi sebagai pendukung kegiatan sosial

ekonomi masyarakat. Pembangunan jaringan transportasi akan mengedepankan prinsip efisiensi energi, terutama melalui pembangunan sistem transportasi publik yang memadai. Dengan adanya sistem transportasi publik yang baik, penggunaan bahan bakar, khususnya untuk kepentingan pribadi dapat dikendalikan. 2. Jawaban: Wilayah formal dibatasi kenampakan fisik yang menjadi karakteristik umum. Permukiman pada klasifikasi wilayah formal bukan berarti aktivitas penduduk dalam permukiman tersebut, melainkan berupa kondisi fisik permukiman penduduk sebagai batas. Batas permukiman penduduk terjadi secara nonalami karena merupakan bentang budaya. 3.

Jawaban: Gambar menunjukkan perkembangan penggunaan internet untuk sistem transportasi yang digunakan masyarakat. Melalui sistem daring (online) dapat diketahui titik-titik pengemudi (driver) yang siap melayani penumpang. Dengan demikian, terbentuk jangkauan pelayanan dengan lokasi pengemudi sebagai titik pusat yang mendukung terjadinya interaksi dengan konsumen. Kondisi tersebut menyebabkan terbentuknya wilayah secara fungsional.

4. Jawaban: Perbedaan karakteristik dalam suatu wilayah harus diakomodasi melalui perencanaan pembangunan yang tepat. Perbedaan tersebut harus dipadukan secara harmonis dengan perencanaan yang matang. Salah satu upayanya dengan mengintegrasi penataan ruang dalam pembangunan. Melalui penataan ruang, setiap bagian wilayah dapat menjalankan fungsi secara ekologis dan sesuai kebutuhan pembangunan. Contohnya, permasalahan pada soal yang menunjukkan pemanfaatan lahan pertanian dan lereng perbukitan tidak sesuai peruntukan. Kondisi tersebut dapat menyebabkan permasalahan lingkungan sehingga memerlukan penataan ruang yang komprehensif. 5.

Jawaban: Pelayanan toko makanan melalui jasa pesanantar mendorong terbentuknya pewilayahan fungsional karena terdapat interaksi antara pembeli dan toko makanan. Interaksi tersebut menyebabkan terjadinya aktivitas pelayanan toko makanan dalam suatu wilayah. Pewilayahan fungsional terbentuk berdasarkan aktivitas dalam jangkauan suatu pusat pelayanan berbentuk aliran barang dan/atau jasa.

B. Pembangunan Wilayah dan Pusat Pertumbuhan

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: c Kekuatan sentripetal pada kutub pertumbuhan, yaitu magnet yang bersifat ”menarik”. Adanya kekuatan sentripetal menyebabkan munculnya berbagai aktivitas di sekitar kutub pertumbuhan. Industri besar di Batam berfungsi sebagai kutub pertumbuhan bagi daerah di sekitarnya. Akibatnya, banyak penduduk dari daerah lain melakukan migrasi ke Batam dengan orientasi ekonomi. Pilihan a, b, d, dan e menjadi dampak adanya kekuatan sentrifugal yang bersifat ”mendorong” penduduk untuk meninggalkan wilayah kutub pertumbuhan.

2. Jawaban: c Terbentuknya kawasan industri merupakan wujud aglomerasi industri. Kawasan industri merupakan lokasi pemusatan industri yang dilengkapi sarana dan prasarana penunjang berupa lahan dan lokasi strategis. Dampak positif adanya aglomerasi antara lain mengurangi pencemaran dan kerusakan lingkungan, mengurangi kemacetan, mempermudah pemantauan dan pengawasan, serta menekan biaya transportasi dan produksi industri. 3. Jawaban: a Trickle down effect bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pembentukan pusatpusat pertumbuhan yang ditandai dengan proses ”tetesan ke bawah”. Pusat pertumbuhan yang dibangun di suatu wilayah diharapkan mampu

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

5

mendorong perekonomian wilayah di sekitarnya. Kenyataannya, pusat-pusat pertumbuhan di Indonesia mendorong terjadinya arus urbanisasi dari daerah di sekitarnya. Akibatnya, daerah di belakang daya dukung pusat pertumbuhan kehilangan sumber daya manusia dan proses perkembangan wilayah tersebut menjadi terhambat. 4. Jawaban: b Kawasan timur Indonesia memiliki banyak kendala dalam membangun wilayah sebagai pusat pertumbuhan. Salah satu kendalanya menyangkut infrastruktur. Kondisi infrastruktur di kawasan timur Indonesia secara kuantitas dan kualitas masih kurang memadai dibandingkan kawasan barat Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengembangkan pusat pertumbuhan di Indonesia timur dengan pembangunan sarana transportasi. Sarana transportasi yang dibangun dapat berupa jalan darat, sarana pelabuhan, dan penerbangan perintis. 5. Jawaban: d Penyediaan pelayanan berdasarkan aspek keruangan dengan membentuk jaringan heksagonal dikemukakan oleh August Losch. Pusat pelayanan di sentral wilayah heksagonal lebih memungkinkan partisipasi masyarakat dalam jumlah maksimum. Partisipasi masyarakat tersebut berupa produsen barang dan/atau jasa pelayanan atau menjadi konsumen atas barang dan/atau jasa yang dihasilkan. 6. Jawaban: d Jangkauan setiap pusat pelayanan memiliki luas berbeda seperti dikemukakan oleh Christaller. Toko atau pusat pelayanan yang menyediakan kebutuhan primer memiliki jangkauan lebih pendek (low order), misalnya toko bahan pokok dan kantor pos. Sementara itu, toko emas dan perhiasan, bengkel mobil, universitas, serta rumah sakit umum tidak selalu dapat ditemukan pada wilayah berdekatan sehingga jangkauan pelayanannya meliputi wilayah luas (high order). 7. Jawaban: c Range atau jangkauan merupakan bagian dari konsep tempat sentral yang dikemukakan Walter Christaller. Teori ini dapat berlaku dengan beberapa asumsi antara lain kondisi daerah relatif datar dan memiliki topografi relatif homogen, sarana transportasi dari dan menuju tempat pusat memadai, serta tingkat pendapatan atau daya beli penduduk relatif sama.

6

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

8. Jawaban: a Pengembangan pusat pertumbuhan dari daerah pinggiran di Indonesia merupakan strategi pemerintah untuk mengupayakan pemerataan pembangunan. Dari sisi ekonomi, pertumbuhan dari daerah pinggiran diharapkan mampu mendorong kegiatan ekspor ke negara lain. Kesejahteraan penduduk di daerah perbatasan juga diharapkan meningkat dengan adanya pos lintas batas negara sehingga pelayanan arus orang dan barang menjadi lebih cepat. 9. Jawaban: e Faktor-faktor yang mendukung suatu wilayah menjadi pusat pertumbuhan antara lain berupa sumber daya alam, sumber daya manusia, kondisi topografi, dan fasilitas penunjang. Kota Bandung memang berada di dataran tinggi, tetapi fasilitas penunjangnya telah memadai. Selain itu, sumber daya manusia di kota ini cukup berkualitas. Kondisi tersebut dapat dibuktikan dengan banyaknya perguruan tinggi dan sarana pendidikan di Kota Bandung. 10. Jawaban: d Karakteristik perkembangan pertumbuhan wilayah ditandai dengan mulai terbentuknya daerah pusat kegiatan sebagai bagian pembentukan inti kota. Selanjutnya, terdapat proses formatif yaitu semakin pesatnya perkembangan industri dan teknologi. Munculnya kota-kota satelit dan terjadi penggabungan pusat-pusat per tumbuhan merupakan bagian dari proses modernisasi. 11. Jawaban: d Kayu sebagai bahan baku produk mempunyai massa lebih besar daripada produk yang dihasilkan. Dengan demikian, biaya untuk proses pengangkutan bahan baku dapat ditekan. Pilihan tersebut sesuai dengan teori Lokasi Industri yang berorientasi terhadap bahan baku. Teori tersebut menjelaskan produsen akan meletakkan pabrik di lokasi dengan keuntungan sebesar-besarnya. 12. Jawaban: a Industri tekstil dan produk tekstil di Indonesia mampu menghasilkan produk ekspor. Sektor industri ini berorientasi terhadap ketersediaan tenaga kerja sehingga termasuk sektor padat karya. Kebutuhan pekerja untuk proses produksi pada sektor industri ini sangat besar. Bahan baku sektor industri tekstil, yaitu kapas. Kapas mempunyai massa lebih ringan daripada produk tekstil. Dengan demikian, lokasi bahan baku bukan menjadi orientasi pendirian industri tekstil.

13. Jawaban: e Pusat pertumbuhan dicirikan dengan adanya pemusatan kegiatan ekonomi di suatu wilayah. Kota Ambon menjadi pusat pertumbuhan bagi Provinsi Maluku. Kegiatan ekonomi cenderung terpusat di Kota Ambon dan pulau-pulau terbesar. Kondisi tersebut menyebabkan pusat pertumbuhan baru sulit muncul. Daerah yang tidak memperoleh manfaat secara maksimum akan mendesak pemekaran wilayah karena disparitas pembangunan. 14. Jawaban: c Pengaruh positif interaksi pusat pertumbuhan terhadap pembangunan fasilitas wilayah sekitarnya sebagai berikut. 1) Jumlah fasilitas umum seperti taman kota, jalan raya, dan rel kereta api meningkat. 2) Pembangunan fasilitas sosial seperti panti asuhan, panti jompo, dan kursus keterampilan bagi tunawisma. 15. Jawaban: d Pengembangan kawasan kota lebih cepat mengarah ke sawah karena biaya pembelian lahan relatif murah. Daerah perkotaan berorientasi pada sektor perdagangan dan jasa sehingga fungsi sawah sebagai pendukung sektor agraris di perkotaan berkurang. Oleh karena itu, jawaban paling tepat yaitu pilihan d. Pilihan a tidak tepat karena reklamasi pantai berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan dan konflik sosial. Pilihan b tidak sesuai karena rawa tidak sesuai untuk kawasan permukiman. Gunung dan bukit pada pilihan c dan e merupakan daerah tangkapan hujan sehingga kurang tepat untuk pengembangan kota. Kondisi topografi pada gunung dan bukit juga relatif terjal sehingga pembangunan infrastruktur lebih sulit. B.

Uraian

1. Jawaban: Daerah pinggiran yang posisinya berada di wilayah terdepan Indonesia mengalami banyak hambatan dalam pembangunan. Sebelumnya daerah pinggiran diharapkan mampu berkembang seiring perkembangan pusat pertumbuhan di sekitarnya. Harapan tersebut ternyata tidak berlangsung dengan baik. Dengan upaya menjadikan daerah

pinggiran, terdepan, dan terluar sebagai pusat pertumbuhan, ketertinggalan tersebut diharapkan mampu terkejar. 2. Jawaban: Kekuatan sentripetal pada kutub pertumbuhan memiliki pengaruh yang bersifat ”menarik”. Kawasan industri besar dapat menarik berbagai kegiatan industri atau perdagangan lain di sekitarnya. Industri tersebut bersifat menyokong kutub pertumbuhan sehingga kegiatan produksi pada kutub pertumbuhan berjalan lebih efektif dan efisien. Misalnya, di sekitar kutub pertumbuhan pada industri garmen akan muncul industri pakaian, industri pemintalan benang, dan kawasan perdagangan. Kegiatan tersebut berkaitan dengan industri garmen. 3.

Jawaban: Backwash effect merupakan dampak perkembangan pusat pertumbuhan yang bersifat menyerap. Efek menyerap ini dapat bersifat positif dan negatif. Efek positifnya berupa permintaan bahan pangan dari daerah pinggiran atau hinterland akan meningkat. Efek negatifnya yaitu penyerapan tenaga kerja dari daerah sekitar pusat pertumbuhan sehingga menyebabkan daerah sekitarnya kekurangan tenaga kerja. Akibatnya, ketimpangan pembangunan semakin besar karena tidak meratanya sumber daya manusia.

4.

Jawaban: Pusat-pusat pelayanan yang menyediakan barang dan/atau jasa kebutuhan primer dibutuhkan banyak orang. Oleh karena itu, population threshold yang dibutuhkan untuk kelancaran unit pelayanan dapat dicapai pada wilayah lebih sempit. Kondisi tersebut menyebabkan jangkauan pelayanan lebih terbatas karena pusat pelayanan serupa jumlahnya lebih banyak.

5.

Jawaban: Manfaat yang dapat diperoleh dengan pembangunan jalur transportasi laut berupa tol laut sebagai berikut. a. Biaya logistik dapat ditekan. b. Merangsang pusat-pusat pertumbuhan di daerah sehingga perekonomian lebih merata. c. Meningkatkan keunggulan komparatif dan kompetitif komoditas daerah. d. Menciptakan konektivitas antarwilayah dan menghidupkan industri transportasi laut.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

7

C. Perencanaan Tata Ruang di Indonesia

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: d Perencanaan tata ruang adalah tahap awal penataan ruang. Setelah tahap ini, proses penataan ruang berlanjut pada proses pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang. Apabila tahap awal penataan ruang mengalami kendala atau hambatan, dampak yang ditimbulkan dapat berupa fungsi koordinasi pada langkah operasional perencanaan tidak berjalan lancar. Selain itu, partisipasi masyarakat dalam penataan ruang menjadi terganggu dan pelaksanaan penataan ruang tidak berjalan dengan baik. 2. Jawaban: c Kepastian perencanaan tata ruang wilayah menjadi landasan bagi investor untuk menanamkan modal di suatu wilayah. Tanpa adanya landasan yang jelas, investor menjadi ragu untuk menanamkan modalnya. Akibatnya, perkembangan ekonomi di wilayah yang belum memiliki RTRW dapat terhambat. Pembangunan infrastruktur penunjang juga terhambat karena belum pasti peruntukannya. 3. Jawaban: a Rencana tata ruang wilayah nasional memuat beberapa aspek seperti ditunjukkan oleh pernyataan angka 1), 2), dan 3). Berbagai kebijakan yang dimuat dalam rencana tata ruang wilayah nasional dapat digunakan untuk pedoman penyusunan sistem perencanaan nasional. Pernyataan angka 4) dan 5) merupakan fungsi penyusunan tata ruang wilayah nasional. 4. Jawaban: e Permasalahan yang sering terjadi karena tumpang tindih kebijakan dengan data dasar wilayah yang berbeda, yaitu berupa konflik sosial. Munculnya kebijakan one map policy diharapkan mampu bertindak sebagai pemecahan konflik sosial akibat tumpang tindih data dasar kepemilikan dan penguasaan lahan. Peta utama tersebut sebagai acuan pemangku kebijakan dalam membuat keputusan. Dengan data dasar sama, landasan penyusunan kebijakan dapat berjalan selaras. 5. Jawaban: d Penyusunan RTRW dievaluasi setiap lima tahun sekali. Pada saat evaluasi dilakukan penyesuaian terhadap program pemerintah lain yang menyangkut kepentingan umum seperti pem-

8

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

bangunan pembangkit listrik. Salah satu program pengembangan energi baru dan terbarukan yang mengalami kendala, yaitu pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi. Kawasan pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi sering bersinggungan dengan kawasan hutan lindung. Kondisi tersebut sering memicu konflik sosial. Oleh karena itu, perencanaan tata ruang disesuaikan dengan mengakomodasi kepentingan bersama. Keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan juga sangat diperlukan. 6. Jawaban: d Pemetaan lahan sangat diperlukan dalam perencanaan tata ruang. Pemetaan lahan menghasilkan peta yang memberikan informasi mengenai tutupan lahan, jenis tanah, dan kepemilikan batas. Peta yang digunakan untuk perencanaan tata ruang umumnya berskala besar. Pemilihan jenis peta tersebut bertujuan untuk menghindari penyalahgunaan dan salah interpretasi sehingga menggunakan informasi dalam skala detail. 7. Jawaban: b Rencana pola pemanfaatan ruang menggambarkan letak, ukuran, fungsi kegiatan budi daya dan lindung. Isi rencana pola pemanfaatan ruang berupa delineasi atau pemberian batas terhadap kawasan kegiatan sosial, ekonomi, budaya, dan kawasan lain. Contoh kawasan lindung kabupaten sebagai berikut. 1) Kawasan yang memberikan perlindungan kawasan bawahnya seperti kawasan hutan lindung, kawasan rawa gambut, ser ta kawasan konservasi dan resapan air. 2) Kawasan perlindungan setempat seperti sempadan pantai, sempadan sungai, dan hutan kota. 3) Kawasan suaka alam seperti cagar alam dan suaka margasatwa. 4) Kawasan pelestarian alam seperti taman nasional, taman hutan raya, dan taman wisata alam. 5) Kawasan rawan bencana alam. 8. Jawaban: c Sektor informal adalah sektor yang tidak terorganisasi secara teratur, biasanya ilegal, dan tidak terdaftar (unregistered). Sektor informal dijalankan penduduk kelas menengah ke bawah di perkotaan yang harus diakomodasi dengan

penyediaan ruang bagi kegiatan ekonominya. Apabila kebijakan tersebut tidak dilakukan, pelaku sektor informal akan melakukan kegiatan perdagangan secara tidak teratur dan berpotensi mengganggu ketertiban. Misalnya, pedagang kaki lima (PKL) yang menjajakan dagangan di trotoar atau pedagang asongan yang menjajakan dagangan di jembatan penyeberangan mengganggu pejalan kaki. 9. Jawaban: b Beberapa manfaat dapat diperoleh dari adanya ruang terbuka hijau (RTH) di perkotaan sebagai kawasan lindung perkotaan. Ruang terbuka hijau berupa taman atau hutan kota mampu mengurangi pencemaran udara, tanah, atau air. Dengan demikian, kerusakan lingkungan dapat dicegah. Ruang terbuka hijau juga berfungsi sebagai tempat perlindungan plasma nutfah dan keanekaragaman hayati. 10. Jawaban: a Keberlanjutan wilayah harus diperhatikan dalam penataan ruang. Salah satunya dengan mengintegrasi teknologi untuk perencanaan tata ruang. Teknologi berfungsi membantu analisis secara akurat daya dukung dan daya tampung lingkungan di wilayah perencanaan. B.

2.

3. Jawaban: Salah satu tujuan perencanaan tata ruang wilayah, yaitu menganalisis kondisi wilayah saat ini dan menginterpretasi perkembangan wilayah pada masa mendatang. Tujuan tersebut merupakan bagian dari upaya mengidentifikasi potensi wilayah. Daerah di Indonesia yang memiliki beragam potensi harus dikembangkan sesuai peruntukan wilayah. Dengan demikian, pembangunan di daerah tersebut dapat berjalan optimum sesuai potensinya. 4.

Jawaban: Penyusunan rencana tata ruang wilayah provinsi berfungsi sebagai pedoman penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), pengendalian pemanfaatan ruang dalam wilayah provinsi, penataan ruang kawasan strategis provinsi, serta penataan ruang wilayah kabupaten/kota.

5.

Jawaban: Beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam perencanaan wilayah kota sebagai berikut. a. Penyediaan dan pemanfaatan ruang terbuka hijau (RTH). b. Penyediaan dan pemanfaatan ruang terbuka nonhijau. c. Prasarana dan sarana jaringan pejalan kaki, angkutan umum, kegiatan sektor informal, serta ruang evakuasi bencana.

Uraian

1. Jawaban: Kearifan lokal yang berkembang di masyarakat adat perlu diakomodasi dalam perencanaan tata ruang. Budaya dalam masyarakat adat yang menghuni suatu kawasan harus senantiasa dilestarikan. Perencanaan tata ruang wilayah hendaknya menyesuaikan kebutuhan masyarakat adat yang tinggal di wilayah tersebut. Dengan demikian, kehidupan masyarakat adat tidak terganggu dan tergusur oleh peraturan yang kurang mengakomodasi keberadaan mereka.

Jawaban: Evaluasi bersifat menilai dan menyesuaikan perkembangan kondisi saat ini. Rencana tata ruang wilayah nasional yang bersifat jangka panjang membutuhkan penyesuaian terhadap perkembangan kebutuhan pembangunan. Misalnya dengan adanya perkembangan teknologi, pembangunan suatu wilayah dapat dijalankan dengan sistem dan infrastruktur secara modern. Permasalahan tata ruang yang dihadapi secara temporal harus dipertimbangkan sebagai bagian dinamika wilayah.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

9

D. Permasalahan dalam Penerapan Tata Ruang di Indonesia

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: d Tahap awal penataan ruang, yaitu perencanaan tata ruang wilayah. Di Indonesia beberapa daerah belum mampu menyelesaikan perencanaan tata ruang wilayah provinsi dan kabupaten. Kondisi ini menjadi hambatan dalam penataan ruang di Indonesia. Kendala tersebut dapat terjadi karena lemahnya sumber daya manusia dan sistem informasi penunjang pembangunan yang belum berjalan optimal. 2. Jawaban: e Penyelenggaraan penataan ruang wilayah daerah sering terkendala berbagai permasalahan. Terbatasnya sumber daya manusia di daerah yang berkompeten menangani permasalahan tersebut menyebabkan pemerintah pusat harus turun tangan. Kondisi ini menimbulkan beban pekerjaan penataan ruang di tingkat pusat semakin besar. Akibatnya, penanganan masalah tata ruang berjalan lebih lambat dan tidak efisien. 3. Jawaban: a Permasalahan yang muncul karena belum siapnya perencanaan tata ruang di daerah menyebabkan kesenjangan kepentingan berbagai pihak. Kawasan industri yang berdekatan dengan permukiman berpotensi menimbulkan konflik sosial. Misalnya, kesenjangan antara kebutuhan lahan untuk kawasan industri dengan kebutuhan penduduk terhadap lahan permukiman. 4.

Jawaban: a Ruang terbuka hijau (RTH) di kawasan perkotaan berfungsi sebagai kawasan lindung perkotaan, pengendalian pencemaran, serta menghindari kerusakan tanah, air, dan udara. Apabila peraturan tersebut tidak dipenuhi, dampaknya tidak baik bagi kesehatan masyarakat. Daerah perkotaan berpotensi mengalami banjir karena buruknya drainase. Volume air yang seharusnya dapat ditampung RTH akan meluap dan mengganggu aktivitas penduduk.

5. Jawaban: e Gambar pada soal menunjukkan salah satu fenomena yang terjadi karena penataan ruang yang tidak berjalan optimal. Daerah perbukitan atau kawasan yang memiliki kemiringan lereng cukup

10

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

besar mempunyai peruntukan sebagai kawasan lindung. Kebijakan tersebut disebabkan oleh tingkat bahaya yang cukup tinggi apabila kawasan tersebut menjadi lahan terbangun. Ketika fungsi kawasan lindung bergeser menjadi lahan terbangun, potensi bencana longsor akan bertambah. 6. Jawaban: b Hambatan perencanaan tata ruang di Indonesia masih cukup banyak. Selain pernyataan pada angka 1), 2), dan 4), hambatan perencanaan tata ruang lainnya yaitu masih adanya kesenjangan antarwilayah di Indonesia. Kesenjangan tersebut terjadi karena proses pembangunan yang tidak merata. Ketidakmerataan pembangunan sering menyebabkan kesenjangan sosial. 7. Jawaban: a Pola ruang desa berupa kawasan budi daya, permukiman, pertanian, kehutanan dan perkebunan, kawasan lindung, perhutanan sosial, hutan desa, hutan kemasyarakatan (HKm), serta hutan adat. Sebagai bagian dari penataan ruang, kawasan agropolitan harus memperhatikan kearifan lokal daerah setempat. Salah satu bentuk kearifan lokal tersebut yaitu hutan adat. Kebijakan tersebut bertujuan menyelaraskan pembangunan dengan karakteristik penduduk dan menghindari konflik antara berbagai pihak. 8. Jawaban: a Hambatan pembangunan wilayah di kawasan Indonesia Timur antara lain jumlah penduduk dengan tingkat mobilitas tinggi menyebabkan kesulitan pembangunan di daerah, potensi perikanan yang belum terpetakan secara akurat, dan keterbatasan sarana pengairan di sektor pertanian. Hambatan pembangunan ini merupakan dampak penataan ruang belum berjalan optimum di wilayah tersebut. 9. Jawaban: c Pusat pertumbuhan mempunyai daya tarik bagi penduduk di daerah belakangnya. Daya tarik tersebut seperti peluang pekerjaan lebih banyak, terdapat fasilitas umum yang lebih memadai, dan kemudahan mendapatkan barang kebutuhan sehari-hari. Daya tarik pusat pertumbuhan bagi penduduk di wilayah sekitar menyebabkan terjadinya arus urbanisasi. Masalah tersebut dapat

diatasi dengan pembangunan pusat-pusat pertumbuhan di wilayah pinggiran atau hinterland. 10. Jawaban: e Pembangunan infrastruktur merupakan salah satu bagian penting bagi penataan ruang. Infrastruktur harus dibangun melalui pertimbangan terhadap kebutuhan penduduk dan dilaksanakan dengan memperhatikan penataan ruang. Kebutuhan permukiman menjadi permasalahan cukup krusial di perkotaan karena keterbatasan lahan. Pembangunan hunian vertikal seperti rumah susun menjadi salah satu solusi untuk meminimalisasi permasalahan tersebut. 11. Jawaban: e Jumlah dan distribusi penduduk merupakan salah satu tantangan pembangunan wilayah di berbagai negara. Distribusi penduduk yang tidak merata membuat kesenjangan antarwilayah lebih besar. Kondisi tersebut terjadi karena penduduk sebagai sumber daya manusia yang menjadi subjek sekaligus objek bagi pembangunan wilayah. Pembangunan membutuhkan sumber daya manusia baik secara kualitas maupun kuantitas. 12 Jawaban: c Permukiman liar di Kota Batam terjadi karena tingginya arus urbanisasi sehingga lahan yang tersedia untuk permukiman semakin sempit. Penduduk yang tidak mampu membeli rumah menghuni lahan kosong yang sebenarnya bukan miliknya. Salah satu solusinya adalah pemerintah menyediakan rumah susun dengan syarat kepemilikan yang mudah sehingga penduduk dapat memiliki rumah secara legal. 13. Jawaban: c Daerah perbatasan selama ini menjadi daerah yang pembangunannya tertinggal. Akibatnya, pertumbuhan dan perkembangan wilayah terhambat. Melalui pembangunan jalan di perbatasan, daerah perbatasan dapat terdorong menjadi pusat pertumbuhan dengan aktivitas ekonomi yang baik. Kondisi tersebut dapat memengaruhi kesejahteraan penduduk di daerah perbatasan yang selama ini kurang diperhatikan. 14. Jawaban: a Permasalahan yang diuraikan pada soal menunjukkan tahap pemanfaatan ruang tidak dapat berjalan baik. Pada proses pemanfaatan ruang seharusnya ada tahap monitoring dan evaluasi. Tahap ini berupa pengendalian pemanfaatan ruang. Apabila tahap ini tidak berjalan dengan baik, proses penataan ruang akan mengalami berbagai hambatan.

15. Jawaban: a Sebagai negara kepulauan, Indonesia mempunyai potensi pengembangan pariwisata pantai. Berbagai potensi kawasan pantai dapat dikembangkan untuk kegiatan wisata, misalnya keindahan alam, keragaman biota laut, dan aktivitas olahraga air. Meskipun demikian, kegiatan pariwisata tersebut tidak lepas dari risiko bencana alam seperti tsunami. Oleh karena itu, penataan ruang kawasan pantai harus mengakomodasi masalah tersebut dengan melakukan tindakan pengurangan risiko bencana. Contohnya dengan mengembangkan daerah penyangga melalui jalur hijau di sepanjang pantai, mengidentifikasi bahaya bencana, dan membuat pengaturan jalur jalan pada radius yang aman dari garis pantai. B.

Uraian

1.

Jawaban: Reklamasi merupakan salah satu bentuk penataan ruang untuk mengatasi permasalahan keterbatasan lahan di perkotaan. Dengan adanya reklamasi, kebutuhan lahan untuk berbagai sektor dapat diatasi. Meskipun demikian, kebijakan reklamasi tersebut sangat berpotensi menimbulkan konflik sosial. Publik yang merasa mendapatkan dampak negatif akibat reklamasi akan menyuarakan pendapatnya. Kondisi ini berdampak pada kondisi kurang kondusif untuk penataan ruang wilayah.

2.

Jawaban: One map policy bertujuan menyamakan data dasar wilayah untuk pembangunan di Indonesia. Lembaga-lembaga pemerintah yang mengatur tata ruang untuk berbagai sektor dapat menggunakan peta yang sama dalam menyusun kebijakan. Dengan demikian, tumpang tindih aturan atau kebijakan publik dalam penataan ruang dapat dihindari sehingga pembangunan wilayah berjalan efektif.

3. Jawaban: Ketidakefektifan pelaksanaan penataan ruang menyebabkan aspek keberlanjutan tidak diakomodasi dengan baik dalam pembangunan wilayah. Penataan ruang yang kurang efektif dapat terjadi karena berbagai faktor berikut. a. Orientasi yang berlebihan pada produk-produk rencana tata ruang. b. Aspirasi publik kurang diakomodasi dalam perencanaan tata ruang. c. Kurangnya komunikasi manajemen pembangunan yang efektif antarpelaku pembangunan.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

11

4.

Jawaban: Perbaikan tata kelola lingkungan hidup dan hutan harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan kebakaran hutan di Indonesia. Perbaikan tata kelola tersebut berupa penguatan sistem kelembagaan antarinstansi, pembuatan sistem informasi terpadu pengelolaan tata ruang wilayah, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam pelaksanaan pemanfaatan ruang.

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: a Ciri utama pewilayahan formal, yaitu adanya karakteristik secara umum di suatu wilayah yang diidentifikasi berdasarkan kenampakan fisik atau sosial. Sebagai contoh kenampakan fisik berupa tanah dapat diidentifikasi dari karakteristik yang menentukan jenisnya. Pembentukan jenis tanah bersifat alami sehingga wilayah yang terbentuk adalah wilayah formal. Pewilayahan tersebut dapat disajikan melalui peta jenis tanah. 2. Jawaban: c Salah satu ciri utama yang membedakan wilayah formal dan wilayah fungsional adalah batas wilayah. Wilayah formal memiliki batas yang jelas, sebaliknya wilayah fungsional umumnya tidak memiliki batas fisik. Provinsi Sulawesi Utara dibatasi oleh identitas politik seperti batas administrasi. Bentuk lahan DAS Asahan batasnya berupa igir pegunungan. Dengan demikian, kedua fenomena tersebut membentuk wilayah formal. Kawasan Jabodetabek terbentuk karena aktivitas ekonomi dan perdagangan sehingga membentuk wilayah fungsional. Siaran radio memiliki titik pusat dan jangkauan penyiaran yang wilayahnya dinamis. Kegiatan tersebut akan membentuk wilayah fungsional. 3. Jawaban: c Kegiatan peserta didik menuju pusat pelayanan pendidikan, yaitu sekolah membentuk wilayah fungsional. Kebutuhan pendidikan penduduk dapat dipenuhi dengan adanya pusat pelayanan berupa sekolah. Sekolah menjadi titik pusat bagi wilayah fungsional yang terbentuk. Aktivitas peserta didik berangkat ke sekolah dan pulang ke rumah menjadi aliran material yang membentuk wilayah fungsional.

12

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

5. Jawaban: Evaluasi dan monitoring terhadap program pembangunan seperti transmigrasi harus dilakukan dengan baik. Efektivitas program transmigrasi bagi pembangunan ekonomi daerah harus ditinjau agar tidak menyebabkan permasalahan bagi daerah tujuan transmigrasi.

4. Jawaban: b Pewilayahan fungsional dapat dilakukan berdasarkan suatu aktivitas dalam wilayah. Bahkan, aktivitas sehari-hari yang biasa dilakukan manusia dapat membentuk wilayah fungsional. Aktivitas sehari-hari yang membentuk aliran materiel orang, barang, atau jasa membentuk simpul antartitik pusat. Aktivitas penduduk membeli kebutuhan sehari-hari membentuk aliran dan pasar bertindak sebagai pusat pelayanan. Pilihan a, c, d, dan e merupakan aktivitas penduduk yang dapat membentuk wilayah formal. 5. Jawaban: e Pola ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah yang meliputi peruntukan ruang untuk fungsi lindung dan fungsi budi daya. Fungsi lindung diwujudkan dalam bentuk kawasan lindung seperti ruang terbuka hijau, cagar alam, dan kawasan konservasi. Fungsi budi daya diwujudkan dalam bentuk kawasan budi daya seperti kawasan yang diperuntukkan bagi hutan produksi, permukiman, lahan pertanian, dan wisata. Pernyataan angka 1) dan 2) menunjukkan penataan struktur ruang. 6. Jawaban: d Perencanaan merupakan bagian dari penataan ruang yang berfungsi sebagai upaya optimalisasi pemanfaatan ruang. Perencanaan tata ruang yang baik berdampak pada berbagai bidang termasuk sektor perekonomian. Keuntungan secara ekonomis dengan adanya perencanaan tata ruang yaitu peningkatan per tumbuhan ekonomi ditunjang dengan adanya kepercayaan investor dan meratanya kesejahteraan penduduk. 7. Jawaban: a Pembangunan memiliki tiga unsur penting, yaitu perubahan, potensi, dan tujuan. Perubahan tersebut sesuai tujuan utama yaitu kesejahteraan penduduk. Pembangunan juga hendaknya

dilakukan dengan mengelola potensi wilayah secara baik dan bijaksana. Setiap wilayah memiliki potensi yang beragam sehingga bentuk pembangunannya pun bervariasi. Pembangunan akan berjalan optimum dengan dukungan potensi wilayah. 8. Jawaban: c Keuntungan aglomerasi dibedakan menjadi tiga unsur yaitu keuntungan berdasarkan skala besar, lokalisasi, dan urbanisasi. Keuntungan lokalisasi salah satunya ditunjukkan pilihan c. Keuntungan skala besar diperoleh karena produksi dalam jumlah besar sehingga terdapat penurunan biaya produksi. Keuntungan urbanisasi ditunjukkan oleh pilihan d dan e. 9. Jawaban: d Kekuatan sentrifugal yang menyebabkan efek keluar akan berpengaruh terhadap daerah belakang kutub pertumbuhan seperti daerah pinggiran kota dan perdesaan. Efek sentrifugal dapat berdampak positif dan negatif. Dampak negatif sentrifugal yaitu melemahnya komitmen petani terhadap lahan pertanian, meningkatnya tindak kriminalitas, dan kehidupan penduduk yang semakin konsumtif. 10. Jawaban: c Adanya efek pengganda (multiplier effect) adalah ciri berkembangnya kutub pertumbuhan. Ciri yang menandai timbulnya multiplier effect yaitu keberadaan sektor yang saling terkait dan saling mendukung. Unsur multiplier effect dalam kutub pertumbuhan sangat penting untuk memicu pertumbuhan di daerah belakang. Contohnya pada pembangunan BIL yaitu berkembangnya sektor perdagangan dalam bentuk restoran dan toko pusat oleh-oleh sekitar bandara. 11. Jawaban: a Teori Tempat Sentral (Central Place Theory) menjelaskan model wilayah perdagangan secara heksagonal. Model ini menghubungkan susunan besaran kota, jumlah kota, dan distribusinya di dalam satu wilayah. Luas pemasaran minimum sangat tergantung pada tingkat kepadatan penduduk pada wilayah asumsi. Wilayah pemasaran minimum disebut threshold. Range (jangkauan) yaitu jarak maksimum yang harus ditempuh penduduk untuk mendapatkan barang dan/atau jasa yang dibutuhkan dari tempat pusat. 12. Jawaban: e Teori tempat sentral menggunakan bentuk heksagonal sebagai acuan pendirian pusat pelayanan. Namun demikian, terdapat beberapa asumsi yang sulit dipenuhi wilayah di Indonesia.

Tingkat perekonomian dan kondisi fisik seperti topografi di Indonesia beragam. Kondisi ini tidak memungkinkan membangun pusat pelayanan berdasarkan hierarki heksagonal. 13. Jawaban: c Beberapa faktor yang menunjang perkembangan pusat pertumbuhan yaitu sumber daya alam, sumber daya manusia, kondisi topografi, dan fasilitas penunjang. Wilayah yang mempunyai potensi sumber daya alam tinggi dan kualitas sumber daya manusia rendah akan sulit berkembang menjadi pusat pertumbuhan. Sumber daya manusia berfungsi mengelola potensi wilayah termasuk sumber daya alam. 14. Jawaban: a Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2015–2019 terdiri atas pemantapan kelembagaan dan kapasitas penataan ruang di seluruh wilayah Indonesia dan ketersediaan infrastruktur penataan ruang. Contoh penyediaan infrastruktur tersebut, yaitu penyediaan foto udara resolusi tinggi dan tersedianya Jaringan Data Spasial Nasional (JDSN). 15. Jawaban: d Penataan ruang wilayah pada tingkat nasional berisikan strategi perencanaan dalam lingkup dan skala nasional seperti pada pilihan d. Rencana tata ruang wilayah pada tingkat nasional selain pilihan d meliputi penggambaran struktur tata ruang wilayah dalam skala nasional dan penataan jaringan transportasi nasional. Pilihan a, b, c, dan e merupakan rencana tata ruang wilayah di tingkat provinsi. 16. Jawaban: e Perkembangan pusat pertumbuhan dapat ditandai adanya multiplier effect atau efek pengganda. Efek tersebut ditandai dengan munculnya industri pendukung pusat pertumbuhan seperti industri rumah tangga. Taman nasional dan gunung sesuai untuk pengembangan kawasan lindung. Wilayah perkantoran merupakan kawasan budi daya. Wilayah perkantoran tidak mengolah bahan baku menjadi bahan mentah dan bersifat pendukung (supporting). Wilayah ini membutuhkan tenaga kerja dan industri penunjang aktivitas pekerja. Pengembangan ke arah laut juga kurang sesuai karena lahan terbatas di kawasan pesisir. Perkebunan dan permukiman merupakan kawasan budi daya. 17. Jawaban: b Peran kelembagaan sangat penting dalam penataan ruang. Di kota-kota besar, penataan ruang selalu berbenturan dengan berbagai kepentingan,

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

13

khususnya di sektor ekonomi. Fungsi koordinasi dan pengawasan terhadap proses penataan ruang dapat berjalan baik dengan kelembagaan yang kuat.

Permukiman menjadi padat dan ruang gerak penduduk menjadi terbatas. Keterbatasan ruang gerak penduduk menyebabkan daya dukung wilayah mengalami penurunan.

18. Jawaban: c Pembangunan pabrik pengolahan nikel di Sulawesi adalah bentuk menambah nilai penjualan sumber daya nikel di Sulawesi. Bijih nikel yang telah diolah mampu menghasilkan nilai jual lebih tinggi terutama ketika diekspor ke luar negeri. Pemerintah bahkan telah mencanangkan pemberhentian terhadap penjualan nikel dalam bentuk mentah. Pilihan d dan e kurang tepat karena mengarah pada perbaikan transportasi dan sarana pengangkutan bijih nikel.

23. Jawaban: c Kota mempunyai fungsi dalam pembangunan antara lain sebagai pusat perdagangan, pusat pemerintahan, dan pusat lalu lintas dan transportasi. Kondisi daya dukung wilayah juga memengaruhi fungsi kota. Daya dukung wilayah yang terlampaui di perkotaan menyebabkan terjadinya kemacetan. Akibatnya, fungsi kota sebagai pusat perdagangan menjadi berkurang karena proses distribusi terhambat. Pilihan b berkaitan dengan nilai kawasan. Pilihan c berhubungan dengan karakteristik konsumen. Pilihan d tidak tepat karena bahan baku biasanya berasal dari daerah belakang atau kawasan perdesaan. Pilihan e merupakan faktor yang memengaruhi kondisi daya dukung wilayah.

19. Jawaban: d Kawasan strategis provinsi merupakan bagian wilayah provinsi yang memiliki prioritas utama dalam penataan ruang karena pengaruhnya cukup penting bagi provinsi. Penetapan kawasan strategis wilayah provinsi berfungsi sebagai berikut. 1) Mengalokasikan ruang untuk kegiatan sosial ekonomi dan pelestarian lingkungan. 2) Mendasari penyusunan rencana tata ruang kawasan strategis provinsi. 3) Mewadahi penataan ruang yang tidak terakomodasi dalam penataan ruang. 20. Jawaban: e Struktur ruang meliputi susunan pusat-pusat permukiman dan sistem jaringan prasarana dan sarana yang berfungsi sebagai pendukung kegiatan sosial ekonomi masyarakat yang secara hierarki memiliki hubungan fungsional. Pilihan a, b, c, dan d merupakan wujud penataan struktur ruang di kawasan perkotaan. Pembangunan trotoar dan jembatan penyeberangan secara khusus diperuntukkan bagi kepentingan pejalan kaki. 21. Jawaban: a Sejarah dan budaya menjadi landasan keistimewaan wilayah Yogyakarta. Fakta tersebut harus disadari oleh semua pihak yang terlibat dalam penataan ruang wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta termasuk di wilayah Kota Yogyakarta. Prinsip pembangunan kota di wilayah Kota Yogyakarta berkonsep budaya Jawa dan berbasis kearifan lokal yang sesuai karakteristik wilayah. 22. Jawaban: a Kekuatan sentripetal adalah daya tarik bagi kegiatan lain akibat adanya kegiatan di kutub pertumbuhan. Kekuatan yang bersifat menarik ini menyebabkan arus urbanisasi yang tinggi ke kutub pertumbuhan. Akibatnya, jumlah penduduk di sekitar kutub pertumbuhan meningkat pesat.

14

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

24. Jawaban: a Daya dukung lingkungan di kawasan perdesaan mempunyai tingkat keberlanjutan yang lebih tinggi dibandingkan kawasan perkotaan. Kawasan perdesaan masih mempunyai lahan pertanian dan tingkat kepadatan penduduk rendah. Ancaman di kawasan perdesaan, yaitu adanya kemiskinan struktural (pilihan a). Kemiskinan struktural adalah kemiskinan yang diderita oleh masyarakat karena struktur sosial masyarakat tidak memanfaatkan sumber pendapatan. 25. Jawaban: d Dengan adanya kegiatan ”rembuk nasional desa membangun” diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan mengenai langkah terkait dengan implementasi undang-undang desa secara lebih utuh dan substantif. Aspirasi desa dapat ditampung dan diakomodasi melalui kebijakan tata ruang yang tepat. 26. Jawaban: e Desa merupakan unit wilayah pembangunan yang berperan vital dalam perekonomian daerah. Batas wilayah desa menjadi bagian penting dalam penentuan perencanaan pembangunan di suatu wilayah. Masalah yang sering terjadi di Indonesia yaitu kurang jelasnya batas tapal desa. Kenyataan tersebut sering menyebabkan konflik sosial. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas sumber daya manusia untuk mengelola informasi spasial sangat diperlukan. Penyiapan peta dan pengelolaan data geospasial secara tepat mampu mempercepat penyusunan RTRW di tingkat wilayah administrasi yang lebih luas.

27. Jawaban: c Pengembangan wilayah menurut ilustrasi pada soal lebih tepat diarahkan ke pelabuhan. Pelabuhan merupakan pusat kegiatan ekspor dan impor. Perekonomian suatu wilayah dapat ditingkatkan dan diperluas jaringannya melalui pelabuhan. Pengembangan wilayah ke arah pelabuhan dapat menunjang kegiatan perdagangan ke luar daerah. Perdagangan diarahkan ke pasar internasional tanpa mengintervensi daerah subur yang dapat berfungsi sebagai hinterland. 28. Jawaban: e Pusat pemerintahan merupakan salah satu pusat pelayanan menurut Teori Tempat Sentral. Pusat pemerintahan memiliki hierarki K=7 dan disebut situasi administrasi optimum. Teori ini mempunyai prinsip memperhitungkan penentuan lokasi suatu tempat untuk mendirikan pusat pelayanan berdasarkan pertimbangan ekonomis. 29. Jawaban: a Hinterland atau daerah belakang merupakan daerah di luar wilayah kota yang berfungsi menyokong atau menyuplai kebutuhan di kota. Kebutuhan tersebut meliputi hasil pertanian atau bahan pangan dan tenaga kerja. Barang produksi di perkotaan juga dapat dipasarkan di kawasan hinterland. Hinterland juga berfungsi sebagai pasar barang produksi yang dihasilkan di kota. 30. Jawaban: d Pembuatan kluster industri dilakukan untuk mendorong efisiensi proses produksi di kawasan tersebut. Efisiensi tersebut berkaitan dengan pengelolaan limbah industri. Pengelolaan limbah di kluster industri dapat dilakukan secara terpadu. Pengawasan terhadap proses produksi industri sejenis di kluster industri juga lebih mudah karena berada dalam satu kawasan. Biaya yang dikeluarkan untuk pengelolaan limbah industri juga dapat ditekan dengan konsep terpadu. B.

Uraian

1.

Jawaban: Indonesia sangat rentan mengalami bencana geologi. Kondisi ini yang mendasari perlunya mengintegrasi permasalahan tersebut dalam penataan ruang di Indonesia. Penataan ruang tersebut harus

dilakukan atas dasar peta geospasial yang mengacu berbagai aspek ilmu kebumian. Contoh penerapannya yaitu pembuatan ruang publik untuk berbagai keperluan penduduk. Public space itu bukan sekadar ruang hijau, tapi juga ruang-ruang publik tertentu untuk penyelamatan dari bencana alam seperti pembuatan jalur evakuasi. 2.

Jawaban: Aliran materi atau jasa antartitik pusat dapat menyebabkan terjadinya wilayah fungsional. Wilayah fungsional memiliki batas yang dinamis. Aktivitas sehari-hari yang dapat menyebabkan aliran materi atau jasa didasari oleh pemenuhan kebutuhan sehingga menimbulkan interaksi. Contohnya aktivitas berangkat dan pulang ke sekolah, konsumen yang membeli kebutuhan pokok, dan penumpang yang melakukan mobilitas dengan sarana transportasi.

3. Jawaban: Negara Kesatuan Republik Indonesia yang Anda tinggali merupakan wilayah formal yang memiliki batas politik jelas dan dapat diukur melalui koordinat geografis. Provinsi, kabupaten, bahkan kecamatan juga merupakan wilayah formal yang dibatasi identitas politik berupa batas administrasi. 4. Jawaban: Adanya pusat pelayanan baru yang berada di threshold suatu pusat pelayanan toko A dapat memengaruhi jangkauan pelayanannya. Jangkauan pelayanan toko A semakin sempit. Akibatnya, threshold toko A menurun dan memengaruhi keuntungan toko A. 5.

Jawaban: Rencana tata ruang wilayah provinsi memuat beberapa isi berikut. a. Tujuan, kebijakan, dan strategi penataan ruang wilayah provinsi. b. Rencana struktur ruang wilayah provinsi dan pola ruang wilayah provinsi. c. Penetapan kawasan strategis provinsi. Penyusunan rencana tata ruang wilayah provinsi menjadi pedoman untuk penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dan pengendalian pemanfaatan ruang dalam wilayah provinsi.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

15

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: b Wilayah fungsional secara sederhana diidentifikasi berdasarkan aktivitas manusia dalam suatu wilayah. Aktivitas tersebut dapat berupa aliran barang, jasa, atau informasi. Media cetak seperti surat kabar menyebar dalam bentuk barang dan informasi. Area pemasaran surat kabar bersifat dinamis dan tidak dibatasi daerah administrasi. Permintaan dan selera masyarakat sangat memengaruhi area pemasaran media cetak yang membentuk wilayah fungsional. 2. Jawaban: a Wilayah fungsional mempunyai titik pusat (nodal) seperti stasiun kereta api. Titik pusat berupa stasiun saling terhubung melalui jaringan kereta api. Arus yang mengalir pada jaringan kereta api berupa barang atau manusia. Arus tersebut membentuk hubungan beberapa titik pusat sehingga terbangun sistem pelayanan transportasi. Adanya pusat-pusat pelayanan transportasi membentuk wilayah fungsional. Pada perkembangannya, wilayah fungsional mendorong munculnya pusat pertumbuhan. 3. Jawaban: b Pewilayahan formal dapat dilakukan berdasarkan kriteria fisik dan sosial. Pewilayahan formal berdasarkan aspek geografis berupa kenampakan fisik dapat disajikan melalui peta bentuk lahan, peta geologi, dan peta penggunaan lahan. Sementara itu, pewilayahan fungsional dipengaruhi beberapa faktor seperti perpindahan, jaringan transportasi, dan titik pusat kegiatan. Adapun contoh penyajian pewilayahan fungsional yaitu peta distribusi barang perdagangan dan peta rute lokasi wisata. 4. Jawaban: d Wilayah formal merupakan salah satu jenis wilayah yang menggunakan karakteristik umum dalam penentuannya. Batas wilayah formal berupa kenampakan fisik dan sosial. Batas berupa kenampakan fisik biasanya bersifat alami seperti bentuk lahan, iklim, dan jenis tanah. Batas

16

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

kenampakan fisik relatif statis karena perubahannya berlangsung lama, seperti bentuk lahan yang perubahannya dikontrol oleh proses alam. 5. Jawaban: e Pola ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah yang meliputi peruntukan ruang untuk fungsi lindung dan budi daya. Penggunaan lahan di Kabupaten Tegal yang dijelaskan pada uraian menunjukkan fungsi budi daya berupa lahan pertanian sawah. Sementara itu, kawasan hutan di Kabupaten Tegal bagian selatan biasanya mempunyai fungsi sebagai kawasan lindung. 6. Jawaban: e Perencanaan tata ruang yang baik dapat memberikan manfaat di bidang sosial. Kebutuhan penduduk dapat diakomodasi melalui perencanaan tata ruang, misalnya kebutuhan ruang publik. Ruang publik berfungsi menyediakan tempat sebagai sarana interaksi penduduk. Dengan adanya ruang interaksi bagi penduduk, lingkungan menjadi lebih aman dan nyaman. 7. Jawaban: e Ciri wilayah fungsional ditunjukkan oleh angka 2), 3), dan 5). Karakteristik umum yang membentuk suatu wilayah terdiri atas aspek sosial dan fisik. Pernyataan angka 1) dan 4) merupakan ciri-ciri pewilayahan formal. 8. Jawaban: b Pemetaan saluran irigasi pertanian merupakan salah satu hasil pewilayahan fungsional. Sumber air menjadi pusat distribusi atau titik pusat. Jaringan saluran irigasi sebagai jalur distribusi dan air sebagai material yang mengalir. Fungsi utama pemetaan saluran irigasi adalah sebagai peta sistem. Peta sistem digunakan untuk memberikan pemahaman menyeluruh terhadap model distribusi air di sektor pertanian. 9. Jawaban: c Sektor industri memerlukan energi dalam jumlah besar. Lokasi berbagai industri besar dapat dikelola melalui perencanaan tata ruang. Pemusatan atau aglomerasi industri mempunyai beberapa manfaat seperti efisiensi energi. Perencanaan tata ruang

dilakukan dengan mengelompokkan industriindustri terkait pada lokasi berdekatan. Kedekatan lokasi industri memudahkan rantai distribusi bahan baku dan barang jadi dalam kegiatan sektor industri. Lokasi industri yang berdekatan akan menghemat energi saat proses distribusi. Pada proses produksi sektor industri, penggunaan energi bahan bakar lebih efisien. 10. Jawaban: b Manfaat perencanaan tata ruang sebagai berikut. 1) Meningkatkan pemanfaatan lahan, bangunan, dan infrastruktur yang berkesesuaian. 2) Menjaga aset budaya, sejarah, dan lingkungan. 3) Memberi peringatan terhadap risiko kerusakan lingkungan seperti polusi dan banjir. 4) Menjaga dan memperkuat kawasan rekreasi dan warisan budaya. 5) Meningkatkan akses bukan kendaraan bermotor dan mendorong efisiensi energi. 11. Jawaban: e Konsep kutub pertumbuhan muncul karena industri skala besar mampu mendorong kegiatan ekonomi secara terus-menerus. Kegiatan ekonomi tersebut berkembang sejalan dengan pembangunan fasilitas yang memadai. Industri skala besar menyebabkan efek sentripetal berupa munculnya industri pendukung di sekitar kegiatan industri utama. Contohnya industri garmen dalam skala besar diikuti munculnya industri pakaian jadi. Usaha perdagangan pakaian jadi atau barang berbahan kain semakin berkembang di sekitar lokasi industri utama. 12. Jawaban: a Dampak positif pengembangan Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) dijelaskan oleh Perroux dan Gunar Myrdal melalui konsep kutub pertumbuhan. Polarisasi ekonomi yang terjadi karena adanya kawasan industri SIER dapat berdampak positif dan negatif. Selain pilihan a, contoh dampak positifnya yaitu banyak industri sejenis yang mengambil bahan mentah dari wilayah Surabaya dan sekitarnya. Pilihan b–e merupakan contoh dampak negatif adanya SIER. 13. Jawaban: e Kegiatan ekspor merupakan bentuk kerja sama antarpusat pertumbuhan di negara satu dengan negara lain. Misalnya, sektor maritim sebagai salah satu keunggulan Indonesia yang dapat diintervensi melalui penguasaan teknologi andal sehingga pilihan e merupakan jawaban yang tepat. Pilihan a tidak tepat karena eksploitasi di suatu wilayah dapat menurunkan daya dukung lingkungan. Pilihan b tidak tepat karena kuantitas

barang impor yang sebenarnya dapat diproduksi di Indonesia harus dibatasi. Pilihan c dan d kurang menunjukkan konektivitas jaringan pusat pertumbuhan menggunakan teknologi. 14. Jawaban: d Pemanfaatan sektor unggulan menjadi sektor ekonomi utama di daerah seperti Provinsi Sulawesi Tenggara dapat memberikan dorongan bagi perkembangan pusat per tumbuhan. Percepatan pusat pertumbuhan di Provinsi Sulawesi Tenggara didorong oleh pemanfaatan sektor ekonomi yang potensial. Pemanfaatan sektor ekonomi unggulan dapat mempermudah proses produksi dan distribusi kegiatan ekonomi. 15. Jawaban: e Dampak positif pusat pertumbuhan meliputi berbagai aspek seperti kesejahteraan masyarakat, pembangunan fasilitas, dan kebudayaan. Peningkatan pendapatan masyarakat mendorong kemampuan daya beli masyarakat. Dampak positif terhadap pembangunan fasilitas umum ditunjukkan oleh pilihan c. Pembangunan sarana transportasi meliputi pembangunan jalan raya, jembatan, dan perbaikan sarana kendaraan umum. Dampak positif terhadap kebudayaan ditunjukkan oleh pilihan b. Pilihan d yaitu meningkatnya jumlah permukiman terjadi karena bertambahnya migrasi masuk (pilihan a) menimbulkan risiko menurunnya daya dukung lingkungan. 16. Jawaban: c Percepatan pengembangan pusat pertumbuhan di Provinsi Sumatra Utara dilakukan dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kualitas sumber daya manusia yang unggul mendorong pengembangan pusat pertumbuhan wilayah dengan baik. Sumber daya manusia yang andal akan mendorong pusat pertumbuhan semakin siap bersaing menghadapi persaingan, baik di tingkat nasional maupun internasional. 17. Jawaban: b Trickle down effect merupakan efek ”menetes ke bawah” yang diharapkan terjadi pada pembentukan pusat pertumbuhan. Wilayah yang sangat heterogen menyebabkan dampak pusat pertumbuhan tidak merata. Salah satu gejalanya, pembangunan daerah pinggiran dan terluar Indonesia masih tertinggal. Pusat-pusat pertumbuhan yang dikembangkan di beberapa daerah di Indonesia justru menyerap tenaga kerja dari daerah sekitarnya. Akibatnya, daya dukung wilayah di pusat per tumbuhan menurun. Kesenjangan kepadatan penduduk di pusat pertumbuhan dan daerah di sekitarnya cukup besar. Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

17

18. Jawaban: c Menurut Teori Tempat Sentral, jaringan heksagonal merupakan cara yang baik untuk menyediakan pelayanan secara keruangan. Namun demikian, konsep tersebut dilandasi oleh beberapa asumsi seperti wilayah yang harus mempunyai relief seragam dan tingkat sosial ekonomi penduduk relatif homogen. Kondisi tersebut tidak sesuai kondisi wilayah Indonesia yang sangat heterogen. 19. Jawaban: c Multiplier effect merupakan efek kumulatif dari kemampuan industri menyebarkan pengaruh terhadap faktor-faktor produksi termasuk bagi wilayah sekitarnya. Multiplier effect bagi pasar kerja adalah efek yang ditimbulkan dari berkembangnya suatu industri bagi tenaga kerja. Selain berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja secara kuantitas, kegiatan industri dapat memengaruhi tingkat pendapatan pekerjanya. Industri yang berkembang baik menghasilkan pendapatan lebih tinggi bagi pekerja. Produktivitas industri tersebut membawa dampak terhadap peningkatan pendapatan tenaga kerja di sektor industri. 20. Jawaban: a Faktor-faktor penentu pusat pertumbuhan antara lain sumber daya alam, sumber daya manusia, fasilitas penunjang, dan kondisi topografi. Fasilitas penunjang berupa pembangunan base transceiver station (BTS) merupakan pengembangan pusat pertumbuhan dari sisi jaringan komunikasi. Wilayah yang mempunyai jaringan komunikasi baik akan mudah mendapatkan informasi. Kondisi tersebut berdampak pada perbaikan pengembangan wilayah. Daerah pelosok yang belum mempunyai jaringan komunikasi baik perkembangan wilayahnya cenderung terhambat. 21. Jawaban: b Ketersediaan infrastruktur yang sesuai rencana tata ruang dapat tercapai dengan pelaksanaan perencanaan struktur ruang yang baik. Struktur ruang merupakan susunan pusat permukiman dan sistem jaringan sarana dan prasarana yang berhubungan secara fungsional. Contoh struktur ruang pada suatu wilayah berupa jaringan transportasi umum. 22. Jawaban: a Kawasan strategis nasional adalah wilayah yang mendapatkan prioritas penataan ruang. Pembentukan kawasan tersebut dilakukan karena kawasan strategis nasional sangat berpengaruh terhadap kedaulatan negara, pertahanan dan keamanan negara, ekonomi, sosial, budaya, dan/

18

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

atau lingkungan. Prioritas pembangunan di kawasan strategis nasional dilakukan sebagai wujud pembangunan dan penataan ruang nasional. 23. Jawaban: a Gambar pada soal menunjukkan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang disalahgunakan sebagai lokasi berjualan pedagang sektor informal. Pembangunan jembatan penyeberangan merupakan bagian dari perencanaan struktur ruang yang seharusnya memberi kenyamanan bagi pejalan kaki. Namun demikian, pelaksanaan perencanaan struktur ruang yang tidak berjalan baik mengganggu fungsi jalur pedestrian. 24. Jawaban: e Pertimbangan regional dan sektoral harus dilakukan berdampingan untuk mewujudkan tujuan pembangunan. Pertimbangan regional mencakup karakteristik wilayah yang berbeda antara satu wilayah dengan wilayah lain. Karakteristik wilayah tersebut mencakup berbagai aspek seperti sumber daya alam dan sumber daya manusia. 25. Jawaban: c Taman nasional merupakan salah satu pola ruang berupa pembentukan kawasan pelestarian alam dengan ekosistem alami. Taman nasional dimanfaatkan untuk berbagai tujuan seperti penelitian dan pendidikan, pariwisata, serta rekreasi alam. Pengelolaan taman nasional yang baik bertujuan memperoleh keseimbangan ekologis yang berguna bagi kehidupan penduduk di Provinsi Kalimantan Barat. 26. Jawaban: a Pembangunan jalan tol merupakan bagian perwujudan struktur ruang. Pelaksanaan penataan struktur ruang mengakomodasi rencana tata ruang provinsi untuk penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). Bentuk akomodasi tersebut berfungsi agar pelaksanaan program tata ruang berjalan efektif dan efisien. 27. Jawaban: b Konsentrasi spasial suatu industri pada wilayah tertentu menyebabkan fenomena aglomerasi atau pemusatan industri. Aglomerasi terjadi karena berbagai faktor seperti tenaga kerja, jenis industri, dan proses distribusi kegiatan industri. Ketersediaan berbagai faktor produksi mendorong pemusatan kegiatan industri, khususnya industri yang jenisnya sama. 28. Jawaban: c Transmigrasi merupakan salah satu program pemerataan penduduk di Indonesia. Pemerataan penduduk diharapkan mampu mendorong pe-

merataan proses pembangunan. Dengan demikian, kesenjangan antarwilayah dapat teratasi. Paradigma transmigrasi juga telah berkembang untuk mendukung pemerataan investasi, ketahanan pangan, kebijakan energi alternatif, penyelesaian masalah pengangguran, dan ketahanan nasional. Berkaitan dengan upaya pemerataan investasi, transmigrasi telah menunjukkan keberhasilannya melalui munculnya pusat pertumbuhan baru di beberapa daerah. Fakta tersebut didukung oleh sekira 3.000 satuan permukiman transmigran pada tahun 2017 yang berkembang menjadi pusat pertumbuhan berupa desa, ibu kota kecamatan, dan ibu kota kabupaten. 29. Jawaban: e Pengembangan potensi di kawasan Maluku hendaknya mampu mencakup semua sektor yang berpotensi dikembangkan secara optimal. Meskipun sektor pariwisata bukan sektor prioritas pada pengembangan wilayah sesuai koridor ekonomi yang ditentukan pemerintah, sektor tersebut dapat dikembangkan sejalan dengan prioritas Maluku sebagai pusat pengembangan energi, pangan perikanan, dan pertambangan. 30. Jawaban: c Peta penggunaan lahan merupakan contoh pewilayahan formal yang digunakan dalam penataan ruang. Peta penggunaan lahan berfungsi untuk data dasar perencanaan ruang dan informasi pada tahap evaluasi penataan ruang. 31.

Jawaban: d Kawasan hulu, tengah, dan hilir sungai merupakan satu kesatuan sistem daerah aliran sungai (DAS). Penataan ruang secara terpadu dapat mencegah banjir di bagian hilir. Kawasan Jakarta, Depok, dan Bogor mempunyai sistem DAS yang sama, tetapi berada pada daerah administrasi berbeda. Instansi pemerintah dan lembaga yang berwenang hendaknya berupaya saling terintegrasi sehingga penataan ruang berjalan efektif.

32. Jawaban: e Perencanaan tata ruang hendaknya terintegrasi antardaerah dalam satu ekosistem. Upaya ini bertujuan agar keseimbangan dalam bentuk ruang yang nyaman, produktif, dan berkelanjutan dapat diwujudkan dalam satu kesatuan ekosistem. 33. Jawaban: b Konsep agropolitan adalah konsep pengembangan wilayah perdesaan atau kota-kota perdesaan yang aktivitas utamanya adalah kegiatan agribisnis. Kawasan perdesaan berada dalam lingkup perencanaan tata ruang wilayah

kabupaten. Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) kabupaten juga memuat rencana tata ruang kawasan strategis kabupaten dan rencana tata ruang kawasan perkotaan. 34. Jawaban: c Peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu strategi mengatasi permasalahan tata ruang di Indonesia. Pemberian pelatihan untuk memberikan arahan dan alternatif solusi secara teknis diharapkan mampu mengurai permasalahan tata ruang. 35. Jawaban: b Rencana tata ruang kawasan agropolitan merupakan bagian penataan ruang. Penyusunan dan penerapan rencana tata ruang kawasan agropolitan harus memperhatikan kearifan lokal wilayah setempat. Perencanaan tata ruang tersebut bertujuan mencegah terjadinya konflik sosial terkait pemanfaatan ruang. 36. Jawaban: c Pelestarian dan peningkatan nilai kawasan lindung dapat menggunakan beberapa strategi antara lain melestarikan keaslian fisik serta mempertahankan keseimbangan ekosistem; meningkatkan kegiatan kepariwisataan nasional; mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi; serta melestarikan keberlanjutan lingkungan hidup. 37. Jawaban: c Pembangunan moda transportasi harus termuat dalam perencanaan wilayah kota. Penyediaan transportasi umum yang baik berfungsi menunjang aksesibilitas wilayah perkotaan. Selain itu, masalah macet yang sering terjadi di perkotaan dapat dikurangi. 38. Jawaban: b Konflik pemanfaatan kawasan hutan dan permukiman sering terjadi karena informasi mengenai batas wilayah tidak jelas. Kondisi tersebut dapat diatasi dengan menyediakan informasi yang tepat tentang batas kawasan yang boleh dimanfaatkan. Informasi tersebut dapat dituangkan dalam bentuk peta rencana detail tata ruang. 39. Jawaban: a Threshold adalah jumlah minimal penduduk yang diperlukan untuk kelancaran suatu pusat pelayanan. Pusat pelayanan yang mempunyai threshold tinggi menjual barang-barang berisiko kerugian tinggi dan harganya relatif lebih mahal sehingga lebih sulit dijual seperti perhiasan dan barang antik. Threshold rendah diperlukan untuk penjualan barang kebutuhan sehari-hari yang harganya relatif lebih murah dan dibutuhkan secara reguler oleh masyarakat.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

19

40. Jawaban: b Pembangunan sistem transportasi memiliki pengaruh besar terhadap konektivitas antarwilayah. Pengaruh tersebut disebabkan oleh peran sistem transportasi yang penting dalam distribusi barang dan jasa ke berbagai wilayah. Kondisi jalur transportasi mencerminkan konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi secara langsung sehingga transportasi mempunyai peranan penting dan strategis. B.

Uraian

1. Jawaban: Wilayah formal ditandai oleh karakteristik umum di suatu wilayah. Karakteristik tersebut memiliki batas jelas berdasarkan sifat fisik atau nonfisik. Berbeda dengan wilayah fungsional yang ditandai oleh aktivitas di suatu wilayah. Aktivitas tersebut dapat berupa aliran barang atau manusia. Oleh karena itu, batas wilayah fungsional bersifat dinamis dan mengalami perubahan relatif cepat. 2. Jawaban: Aktivitas pelayanan barang dan jasa mendorong terjadinya aliran materi atau nonmateri dari titik pusat ke unit-unit wilayah yang lebih kecil. Aliran distribusi barang dan aliran orang yang menuju pusat pelayanan membentuk jaringan. Adanya unsur perpindahan barang atau jasa, terbentuknya jaringan, dan titik pusat mendorong pembentukan wilayah fungsional. 3. Jawaban: Struktur ruang adalah susunan pusat-pusat permukiman dan sistem jaringan prasarana dan sarana yang berfungsi mendukung kegiatan sosial ekonomi yang mempunyai hubungan fungsional secara hierarkis. Pola ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah yang meliputi fungsi lindung dan budi daya. 4. Jawaban: Penataan ruang mempunyai tahapan berupa perencanaan, pemanfaatan, dan pengendalian pemanfaatan ruang. Perencanaan ruang yang mempertimbangkan fungsi dan karakteristik wilayah. Karakteristik dan potensi wilayah yang dimanfaatkan sesuai peruntukannya mendorong kelestarian lingkungan. Kerusakan lingkungan dapat dicegah dengan penataan ruang yang sesuai.

20

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

5. Jawaban: Wilayah yang dekat dengan pusat pertumbuhan mempunyai kesempatan lebih tinggi untuk perkembangan pendidikan. Wilayah berjarak cukup jauh dari pusat pertumbuhan memiliki pusat pelayanan pendidikan yang kondisinya berbeda dengan pusat pelayanan pendidikan yang dekat pusat pertumbuhan. Sebagian besar pusat pelayanan pendidikan yang jauh dari pusat pertumbuhan kondisinya kurang layak karena ketidakmerataan proses pembangunan. 6. Jawaban: Polarisasi ekonomi dapat terjadi karena peningkatan kegiatan ekonomi secara terus-menerus. Kegiatan ekonomi tersebut mendorong masuknya tenaga terampil, modal, dan barang dagangan dari wilayah sekitar. Masuknya berbagai faktor tersebut menyebabkan daerah yang ditinggalkan pekerja kekurangan sumber daya manusia. 7. Jawaban: Pulau-pulau kecil terdepan dan terluar Indonesia merupakan salah satu potensi wilayah yang harus dikelola dengan baik. Perencanaan tata ruang hendaknya mengakomodasi kebutuhan pembangunan di wilayah tersebut sesuai potensinya. Perencanaan pola ruang dan struktur ruang harus dilakukan dengan prinsip keberlanjutan lingkungan. 8. Jawaban: Pusat pertumbuhan yang berlokasi dekat pantai mempunyai potensi lebih besar terjadi intrusi air laut. Intrusi air laut dapat mencemari air tanah. Air tanah yang sehari-hari dikonsumsi oleh penduduk secara kuantitas dan kualitas dapat terganggu. Kebutuhan penduduk akan air bersih juga terhambat dan mendorong penurunan daya dukung wilayah. 9. Jawaban: Banyak permukiman kumuh yang sifatnya ilegal di kota-kota besar. Permukiman tersebut berdiri pada lahan yang diperuntukkan sebagai kawasan lindung. Upaya mengatasi masalah tersebut yaitu melakukan pendekatan kepada penduduk dan relokasi secara prosedural. 10. Jawaban: Syarat-syarat wilayah yang menjadi tempat sentral berdasarkan teori Walter Christaller yaitu wilayah yang menjadi tempat sentral harus memiliki relief seragam serta tingkat ekonomi sosial penduduk relatif homogen.

A. Struktur Keruangan dan Perkembangan Desa

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: d Unsur-unsur seperti daerah, penduduk, dan tata kehidupan merupakan komponen fisik pembentuk desa. Salah satu fenomena yang menunjukkan unsur tersebut yaitu hubungan kekerabatan antarpenduduk masih terjalin dengan erat. Pilihan a kurang mewakili gambaran sebuah desa karena belum tentu daerah yang jauh dari kota besar adalah desa. Pilihan b kurang tepat karena baik kota maupun desa memiliki ciri khas dilihat dari segi budaya. Pilihan c salah karena tidak semua penduduk desa terbelakang. Pilihan e kurang tepat karena pinggiran di sekitar kota dapat berupa pusat pertumbuhan meskipun tidak sebesar di pusat kota. 2. Jawaban: b Desa terbentuk oleh unsur daerah, penduduk, dan tata kehidupan. Penjelasannya sebagai berikut. 1) Daerah terdiri atas lahan sebagai tempat tinggal dan lahan pertanian. 2) Penduduk, yaitu orang-orang yang menjadi penghuni suatu desa. 3) Tata kehidupan, yaitu tata pergaulan antarwarga yang diwarnai eratnya kekerabatan. 3.

Jawaban: c Karakteristik fisik desa meliputi kondisi alam, infrastruktur, dan kondisi permukiman. Kondisi alam seperti lahan pertanian yang luas mendorong penduduk desa bermata pencaharian sebagai petani. Sementara itu, pilihan a, b, d, dan e merupakan kenampakan yang terdapat di kota.

4. Jawaban: b Deskripsi pada soal menggambarkan karakteristik desa, yaitu saling mengenal antarpenduduk. Meskipun jarak rumah tidak berdekatan, rasa kekerabatan telah menjadi mental dasar penduduk desa. Pola kehidupan penduduk desa tersebut membuktikan penduduk desa memiliki keterikatan sosial tinggi. 5. Jawaban: c Karakteristik ruang tersebut menunjukkan klasifikasi desa sebagai berikut. 1) Desa agraris (pilihan c) dicirikan dengan kegiatan perekonomian penduduk adalah di bidang pertanian sehingga belum merambah pada usaha kecil. 2) Desa unik (pilihan a) merupakan desa yang memiliki keunikan yang tidak dimiliki desa lain seperti budaya leluhur masih melekat. 3) Desa wisata (pilihan b) merupakan desa yang ditujukan untuk keperluan wisata. 4) Desa nelayan (pilihan d) merupakan desa yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan. 5) Desa industri (pilihan e) merupakan desa yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian di bidang industri kecil atau industri rumah. 6. Jawaban: b Faktor pembeda kondisi dan kenampakan desa lebih luas tercakup pada keragaman potensi fisik desa. Potensi fisik desa terdiri atas penduduk, kondisi air, kondisi tanah, iklim, tumbuhan, dan hewan. Desa di dataran rendah memiliki potensi iklim panas yang dimanfaatkan untuk pertanian sawah. Sementara itu, potensi iklim di dataran tinggi yang sejuk dimanfaatkan penduduk untuk kegiatan perkebunan sayur. Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

21

7. Jawaban: d Potensi desa meliputi tanah, air, penduduk, iklim, serta tumbuhan, dan hewan. Tanah menjadi tempat kegiatan pertanian. Air digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan irigasi. Penduduk merupakan sumber tenaga kerja dalam pertanian. Iklim memengaruhi jenis tanaman yang dibudidayakan, misalnya iklim tropis di Indonesia memiliki musim kemarau dan musim hujan. Pada musim kemarau penduduk dataran rendah membudidayakan tanaman palawija dan pada musim hujan menanam padi. 8. Jawaban: c Penduduk desa biasanya memiara hewan untuk konsumsi sendiri atau dijual jika dibutuhkan. Ada pula yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan. Hewan yang dipiara, misalnya ayam, bebek, kelinci, kambing, dan sapi. Budi daya hewan di desa memang lebih sesuai karena dekat dengan sumber pangan dan suasana alam yang mendukung. 9. Jawaban: e Tata kehidupan penduduk desa masih kental dengan semangat gotong royong. Penduduk bersama-sama menyelesaikan pekerjaan dengan sukarela. Kondisi ini didasari hubungan kekerabatan yang terjalin erat. Contoh kegiatan gotong royong yang dilakukan penduduk desa yaitu membangun jalan bersama, membersihkan lingkungan, dan merenovasi rumah. 10. Jawaban: a Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan lembaga masyarakat di tingkat desa yang memiliki fungsi sebagai berikut. 1) Menyalurkan aspirasi masyarakat desa. 2) Merencanakan musyawarah APBDes. 3) Mengawasi pelaksanaan peraturan desa. 4) Menetapkan peraturan desa. Tugas BPD adalah menyelenggarakan musyawarah desa (musdes) yang terdiri atas kepala desa, perangkat desa kelompok, dan tokoh masyarakat. 11. Jawaban: b Struktur desa berkaitan dengan penggunaan lahan desa, baik untuk permukiman, lahan pertanian, maupun perkebunan. Setiap desa memiliki struktur berbeda-beda tergantung kondisi fisik lingkungannya. Struktur desa memengaruhi pola penggunaan lahan termasuk pola permukiman. 12. Jawaban: e Struktur ruang desa satu dengan desa yang lainnya berbeda. Perbedaan ini dipengaruhi kondisi kesuburan tanah, keberadaan air, iklim, topografi,

22

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

kegiatan penduduk, dan budaya. Dalam kasus ini keberadaan air memengaruhi pola permukiman. Sungai dan mata air merupakan sumber air yang memiliki kondisi berbeda. Aliran sungai berbentuk memanjang dan mata air merupakan satu titik saja sehingga pola permukiman kedua desa berbeda. 13. Jawaban: a Permukiman mengelompok biasanya memiliki tingkat sosial tinggi. Kondisi tersebut dibuktikan oleh jiwa gotong royong yang tinggi dan hubungan kekerabatannya lebih erat. Sikap tersebut meningkatkan rasa saling menjaga satu dengan yang lainnya karena terletak jauh dari kelompok permukiman lain. 14. Jawaban: c Permukiman di sepanjang pantai dapat dikembangkan menjadi objek wisata. Pantai berpotensi menjadi objek wisata yang menarik. Permukiman di sepanjang pantai dapat dikembangkan untuk tempat singgah, warung, dan wisata desa nelayan. 15. Jawaban: a Penataan tata ruang desa masuk perencanaan pembangunan desa. Pembangunan desa tidak akan berhenti pada masa sekarang saja, tetapi desa akan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, perlu penataan agar tampak rapi dan berkelanjutan. Dengan demikian, generasi pada masa datang masih merasakan keaslian ruang desa. B.

Uraian

1.

Jawaban: Klasifikasi desa berdasarkan perkembangan kehidupan desa sebagai berikut. a. Desa swadaya adalah desa yang masih terikat pada tradisi dan memiliki lembaga sosial yang masih sederhana. Kebutuhan masyarakat berupa hasil produksi sendiri. b. Desa swakarya adalah desa yang telah berkembang lebih maju, ada pengaruh dari luar desa, adat istiadat sudah maju, dan mata pencaharian bervariasi. c. Desa swasembada adalah desa yang telah maju dengan ditandai berkurangnya pengaruh adat istiadat dan sudah mampu memanfaatkan potensi desa untuk pembangunan.

2.

Jawaban: Desa Maju perlu membangun instalasi saluran air dari sumber utama ke area permukiman warga sehingga warga tetap mendapatkan air pada musim kemarau lebih mudah. Desa Randu perlu melakukan manajemen air dengan baik seperti

3.

4.

membuat penampungan air. Air dapat digunakan untuk membantu menyalurkan bantuan ke daerah lain yang kekeringan.

a.

Jawaban: Tata kehidupan merupakan tata pergaulan yang berisi tentang aturan tidak tertulis. Tata pergaulan terkait adab dan norma dalam berinteraksi dengan orang lain. Selain itu, tata pergaulan mengenai seluk-beluk kehidupan sosial kemasyarakatan. Tata kehidupan desa masih bersifat asli yang akan menjadi karakter desa.

b.

Jawaban: Permukiman di sepanjang tepi jalan menimbulkan beberapa dampak sebagai berikut.

c. 5.

Secara geografis pola permukiman menjadi tidak seimbang. Permukiman terpusat di tepi jalan. Secara ekonomi harga tanah di tepi jalan lebih mahal daripada di wilayah lain. Secara sosial terjadi kesenjangan antara warga di tepi jalan dengan wilayah lain.

Jawaban: Pegunungan memiliki topografi berbukit-bukit, lereng terjal, area datar sedikit, dan kondisi medan relatif sulit dijangkau. Permukiman pola mengelompok menjadi bentuk penyesuaian diri dengan bentuk permukaan Bumi bertopografi kasar. Rumah-rumah tidak dapat dibangun secara bebas seperti yang ada di dataran rendah.

B. Struktur Keruangan dan Perkembangan Kota

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: b Karakteristik kota sebagai berikut. 1) Lahan sempit. 2) Padat penduduk dan bersifat individualis. 3) Standar hidup tinggi dan lebih modern. Dengan demikian, jawaban yang tepat ditunjukkan oleh pilihan b. 2. Jawaban: a Menurut Max Weber, kota merupakan pusat kegiatan ekonomi berupa pasar. Pasar berfungsi sebagai benteng yang memiliki sistem hukum sendiri dan bersifat kosmopolitan. 3. Jawaban: d Karakteristik kota berdasarkan aspek sosial berhubungan dengan kondisi penduduk seperti mata pencaharian, cara pandang dan pola berpikir, serta terjadi kesenjangan sosial. Mata pencaharian penduduk kota lebih beragam serta berkembang dalam sektor industri dan jasa. Kesenjangan sosial dipengaruhi gaya hidup penduduk kota yang lebih modern. 4. Jawaban: b Ernest W. Brugess melakukan penelitian struktur kota pertama kali di Chicago pada tahun 1920. Teori zona Konsentris terbagi menjadi lima zona sebagai berikut.

Zona 1 : Pusat kegiatan sekaligus sebagai pusat kota. Aktivitas yang ada seper ti kegiatan ekonomi, sosial, budaya, teknologi, dan politik dengan aksesibilitas paling tinggi. Zona 2 : Mengalami penurunan kualitas lingkungan yang disebabkan pemusatan kegiatan pada zona 1. Zona 2 terbentuk permukiman kumuh ( slum area ) yang berasosiasi daerah miskin dan tingginya kriminalitas. Zona 3 : Dihuni oleh para pekerja dan pendatang dengan kualitas permukiman yang lebih baik dari zona 2. Zona 4 : Dihuni penduduk dengan tingkat ekonomi menengah ke atas dan dengan fasilitas permukiman lebih tertata rapi dan lebih nyaman. Zona 5 : Dihuni penduduk yang bekerja di pusat kota dan kembali lagi pada sore hari. Zona ini dicirikan oleh peralihan zona permukiman menjadi zona pertanian. 5. Jawaban: c Teori Inti Ganda menyatakan pembentukan kota berawal dari nukleus baru yang berfungsi sebagai pusat pertumbuhan. Nukleus-nukleus baru mengelompok dan berkembang membentuk struktur kota. Nukleus yang dimaksud, misalnya kompleks industri, perguruan tinggi, bandar udara, dan pelabuhan. Nukleus menunjukkan pusat pertumbuhan baru yang terus berkembang.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

23

6. Jawaban: e Teori Inti Ganda membagi kota menjadi sembilan zona dengan perincian sebagai berikut. Zona 1–5 : berfungsi sama dengan teori sektoral. Zona 6 : merupakan daerah manufaktur berat (heavy manufacturing) dengan pabrikpabrik besar. Zona 7 : merupakan daerah di luar CBD (outlying business district) yang mendukung penduduk di zona 4 dan 5. Zona 8 : merupakan permukiman suburban (residential suburb) dan dihuni oleh penduduk yang bekerja di pusat kota. Zona 9 : merupakan daerah industri suburban (industrial suburb) yang dijangkau jalur transportasi. Industri merupakan titik pertumbuhan. 7. Jawaban: c Jalur transportasi kegiatan industri berperan penting dalam distribusi, baik pengangkutan bahan baku maupun penyaluran hasil produksi. Kedekatan industri dengan akses jalan lebih menghemat biaya distribusi dan menghemat waktu sehingga lebih efektif dan efisien. 8. Jawaban: e Kota pada tahap tryanopolis ditandai dengan kekacauan, kemacetan lalu lintas, dan tingkat kriminalitas tinggi. Tahap nekropolis merupakan tahap kota yang mengalami keruntuhan karena penduduk mulai meninggalkan kota sehingga menjadi kota mati. Keduanya belum dapat ditemukan hingga saat ini. 9. Jawaban: b Tindak kejahatan oleh orang-orang tertentu bertujuan mendapatkan penghasilan cepat dengan cara salah. Faktor pendorong tindakan ini salah satunya, yaitu kesenjangan sosial penduduk kota. Jumlah orang kaya banyak dan orang miskin banyak, tetapi perbedaannya terlalu mencolok sehingga timbul kecemburuan sosial. Penyebab lainnya karena standar hidup di kota lebih tinggi dan angka pengangguran yang tinggi. 10. Jawaban: a Perbedaan karakteristik dan kondisi antara kota satu dengan kota lain dipengaruhi potensi kota. Potensi kota, yaitu potensi fisik lingkungan dan sosial. Potensi tersebut menentukan fungsi kota dan karakteristik kota. Potensi kota meliputi potensi ekonomi, sosial, budaya, dan politik. 11. Jawaban: e Kehidupan sosial perkotaan sangat heterogen. Heterogen bermakna memiliki banyak variasi atau perbedaan. Perbedaan tersebut terdapat pada segala aspek seperti latar belakang, budaya,

24

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

bahasa, pekerjaan, dan pendidikan. Kondisi tersebut terjadi karena penduduk kota terdiri atas pendatang dari berbagai daerah. 12. Jawaban: c Kota megapolis merupakan perkotaan yang terdiri atas gabungan beberapa kota metropolis. Contoh kota megapolis, yaitu Tokyo. Kota tersebut berada di negara Jepang. Tokyo termasuk kota tersibuk di dunia. Pada jam sibuk, jumlah penduduk yang beraktivitas sekira 21 juta jiwa. Bangunan sudah berkembang ke arah vertikal, pelayanan umum cukup memadai, dan kota ini terus berkembang. Kota megapolitan terbesar di dunia yaitu New York, dan nomor tiga adalah Jakarta. 13. Jawaban: e Kota pada tahap polis memiliki penduduk yang masih berorientasi pada sektor agraris. Kota dan agraris merupakan dua aspek yang kontradiktif. Meskipun demikian, perkembangan kota pada tahap ini merupakan tahap lanjutan setelah tahap eopolis. Aktivitas ekonomi penduduknya masih berada pada aspek agraris, contohnya bertani. 14. Jawaban: d Setiap orang melakukan pergerakan dari satu tempat ke tempat lain. Moda transportasi menjadi pilihan untuk mempermudah perpindahan. Penduduk memilih bertempat tinggal dekat dengan jalur transportasi agar lebih cepat menjangkau moda transportasi, seperti tinggal di dekat jalan raya, halte bus, stasiun, atau terminal. Kondisi ini memengaruhi pola permukiman yang ada di kota seperti pada permukiman memanjang. 15. Jawaban: a Permukiman padat merupakan salah satu ciri daerah perkotaan. Permukiman yang padat berbanding lurus dengan jumlah penduduk yang banyak. Setiap orang memiliki ruang gerak terbatas. Permukiman padat identik dengan rumahrumah yang berimpitan sehingga ruang gerak berkurang. Kondisi tersebut diperparah dengan bangunan rumah susun. B.

Uraian

1.

Jawaban: Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Otonomi Daerah, kawasan perkotaan adalah kawasan yang mempunyai kegiatan utama, bukan pertanian dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan, serta distribusi pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi.

2.

Jawaban: Kota merupakan daerah pusat pemerintahan, industri, dan perusahaan besar. Banyak penduduk menjadi bagian dari aktivitas tersebut. Sarana umum seperti pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, bandara, area permukiman, dan tempat rekreasi melengkapi kebutuhan penduduk kota. Pusat kegiatan ekonomi penduduk kota tersebut mampu mendukung perkembangan kota.

3.

Jawaban: Kota yang syarat dengan modernitas dan segala kompleksitasnya telah mengikis kebudayaan asli daerah tersebut. Budaya sebagai potensi kota mencakup bahasa, sistem pengetahuan, organisasi sosial, teknologi, dan sistem mata pencaharian. Budaya bahasa hilang ketatabahasaannya, organisasi hampir ditinggalkan, dan penggunaan teknologi melebihi tujuan awal sehingga tidak sedikit kejahatan berbasis teknologi.

4.

Jawaban: Perbedaan struktur ekonomi kota dan struktur internal kota sebagai berikut.

a.

b.

5.

Struktur ekonomi kota; struktur yang dipandang dari peruntukan fungsi ekonomis, permukiman berpola cluster, terbagi menjadi kegiatan ekonomi dasar dan bukan dasar. Struktur internal kota; struktur yang dipandang dari penggunaan lahan secara umum, permukiman menyesuaikan posisi pusat kota, pola struktur kota menurut teori para pakar.

Jawaban: Zona pembagian kota menurut teori konsektoral sebagai berikut. a. Zona 1 merupakan central business district (CBD). b. Zona 2 merupakan daerah perdagangan atau industri. c. Zona 3 merupakan zona permukiman kelas elite. d. Zona 4 merupakan zona permukiman lanjut (zone of insitu accretion). e. Zona 5 merupakan zona yang berisikan permukiman liar (zone peripheral squatter settlements).

C. Pola Interaksi dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi Interaksi Desa dan Kota

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: b Interaksi wilayah disebabkan perbedaan potensi baik, potensi alam maupun manusia. Perbedaan tersebut akan membentuk keragaman sumber daya daerah. Oleh karena itu, muncul hubungan saling membutuhkan dan saling melengkapi antarwilayah. Pemenuhan kebutuhan ini dapat diperoleh dengan hubungan interaksi dagang antarwilayah. 2. Jawaban: c Faktor yang memengaruhi interaksi wilayah meliputi jarak antarwilayah, biaya angkut, dan kelancaran jalan. Jarak tempuh dekat, biaya angkut terjangkau, dan lalu lintas lancar dapat menekan biaya pengangkutan. Dengan demikian, proses pengangkutan lebih efektif dan efisien. 3. Jawaban: b Faktor pendorong interaksi desa–kota sebagai berikut. 1) Kegiatan perdagangan antarwilayah. 2) Jasa kendaraan umum sebagai penghubung antarwilayah.

3)

4)

Adanya pusat pelayanan umum seperti rumah sakit dan sekolah sehingga baik penduduk desa maupun kota mengakses fasilitas ini untuk memenuhi keperluannya. Persebaran surat kabar dan media massa lainnya sebagai bentuk distribusi perkembangan informasi.

4. Jawaban: e Interaksi wilayah dapat mengalami kendala sehingga satu wilayah tidak dapat selalu bergantung pada wilayah tertentu dalam jangka panjang. Kendala yang mungkin muncul seperti bencana alam dan suatu wilayah tidak dapat menyediakan sumber daya yang dibutuhkan wilayah lain. Kondisi ini menyebabkan terjadinya intervensi dari wilayah lain yang dapat memenuhi kebutuhan sumber daya tersebut. 5. Jawaban: a Zona interaksi dalam interaksi wilayah menunjukkan adanya hubungan timbal balik antarwilayah. Zona-zona tersebut menjadi batasan pengaruh dari hubungan saling memengaruhi, misalnya zona pusat kota (CBD) yang syarat layanan publik akan

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

25

dibatasi wilayah permukiman sebagai konsumen. Zona pusat pelayanan dan permukiman terpisah karena fungsi yang berbeda. 6. Jawaban: d Bentuk interaksi yang paling umum dilakukan antara wilayah desa dan kota adalah hubungan jual beli. Aktivitas perdagangan tersebut memicu kegiatan ekonomi penduduk desa. Akibat aktivitas tersebut kegiatan ekonomi penduduk desa menjadi beragam. 7. Jawaban: d Interaksi yang dilakukan antara desa satu dengan desa lain umumnya terjadi pada kegiatan yang berhubungan dengan tradisi, adat istiadat, dan pemenuhan kebutuhan hidup. Kedua desa masih berada pada kondisi sama, yaitu bersifat tradisional. Interaksi tersebut tidak membentuk zona interaksi baru sehingga perkembangan desa stagnan. 8. Jawaban: e Zona interaksi desa–kota dapat digambarkan sebagai berikut. 1) Inti kota (city), yaitu daerah pusat kegiatan. 2) Zona suburban, yaitu daerah lokasi penglaju. 3) Zona suburban fringe , yaitu jalur tepi subdaerah perkotaan. 4) Zona urban fringe, yaitu daerah yang mempunyai sifat-sifat mirip kota. 5) Zona rural-urban fringe, yaitu zona yang ditandai dengan penggunaan lahan campuran. 6) Zona rural, yaitu zona perdesaan. 9. Jawaban: e Interaksi wilayah terjadi karena tiap-tiap wilayah memiliki kekuatan. Kekuatan interaksi antarwilayah dapat diukur untuk mengetahui jangkauan pengaruh dari suatu wilayah. Kekuatan interaksi mempertimbangkan jumlah penduduk dan jarak atara kedua wilayah. 10. Jawaban: d Jumlah penduduk Tunggal Jaya = 450 jiwa Jumlah penduduk Enggal Makmur = 680 jiwa Jarak Tunggal Jaya dan Enggal Makmur = 20 km Kekuatan interaksi antara Tunggal Jaya dan Enggal Makmur menurut rumus Carrothers sebagai berikut.

26

IAB =

P1  P2 J

IAB =

(450  680) 20

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

IAB = 306.000 20 IAB = 15.300 Jadi, kekuatan interaksi wilayah Tunggal Jaya dan Enggal Makmur adalah 15.300. 11. Jawaban: d Lokasi swalayan yang akan dibangun dihitung menggunakan rumus titik henti berikut. JAB

THAB =

1

PA PB 20

THAB  1

18.000 2.000



20 1 9



20 5 4

Jadi, swalayan dibangun pada jarak 5 km dari kota Mutiara yang berpenduduk lebih sedikit. 12. Jawaban: b Ilustrasi pada soal menunjukkan adanya interaksi antara Desa Kriya dan Kota Mekar. Desa Kriya memiliki aktivitas ekonomi yang memanfaatkan potensi alam setempat. Desa Kriya mendapat keuntungan dengan penjualan hasil kerajinan ke kota. Interaksi antara desa dan kota tersebut saling menguntungkan, misalnya meningkatkan pendapatan penduduk desa. 13. Jawaban: d Pola interaksi antardesa tidak akan membentuk zona interaksi. Kedua desa memiliki karakteristik dan potensi yang sama. Karakteristik yang sama menyebabkan hukum saling melengkapi tidak berlaku. Interaksi antardesa terjadi pada aspek tradisi, adat istiadat, dan pemenuhan kebutuhan hidup. Interaksi antara dua desa akan memperkuat tradisi dan adat istiadat yang sudah ada. 14. Jawaban: e Interaksi antara dua wilayah muncul karena ada hubungan saling melengkapi ( regional complementary). Ilustrasi pada soal menunjukkan bahwa wilayah A menghasilkan lebih banyak buahbuahan tetapi hasil panen padi terbatas. Sementara itu, wilayah B memiliki surplus panen padi, tetapi buah-buahan tidak berkembang dengan baik. Kondisi tersebut menyebabkan wilayah A membutuhkan padi dari wilayah B dan wilayah B membutuhkan buah dari wilayah A.

15. Jawaban: c Interaksi antara desa dan kota biasanya didorong faktor ekonomi. Kacamata ekonomi memberikan gambaran bahwa di kota menghasilkan banyak pendapatan. Sumber pendapatan di kota mudah dicari seperti dengan bekerja di kota dan menjual hasil pertanian ke kota. Urbanisasi dilakukan berdasarkan faktor ekonomi. Ada keinginan hidup lebih layak. Sementara itu, siswa yang sekolah di kota bertujuan mendapat pendidikan yang lebih baik. Alasan tersebut di luar faktor ekonomi. B.

Uraian

1.

Jawaban: Faktor yang memengaruhi interaksi antarwilayah menurut Edward Ullman sebagai berikut. a. Adanya komplementaritas ( regional complementary). b. Adanya transferabilitas (space transferability). c. Adanya kesempatan intervensi (intervening opportunity).

2.

Jawaban: Contoh bentuk interaksi antara kota dan desa sebagai berikut. a. Interaksi dagang desa dan kota.

b. c. d.

Desa sebagai sasaran pemasaran produk dari kota. Kota membutuhkan tenaga kerja dari desa untuk proyek di kota. Masuknya teknologi terapan di desa.

3.

Jawaban: Interaksi antara desa satu dan desa lainnya kurang menunjukkan banyak perubahan. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh karakteristik kedua wilayah hampir sama.

4.

Jawaban: Kekuatan interaksi wilayah digunakan sebagai dasar pertimbangan membangun pusat layanan baru di antara kedua wilayah. Dengan demikian, perlu diketahui jangkauan pengaruh dari kedua wilayah. Dapat juga untuk menentukan wilayah yang memiliki interaksi lebih kuat sehingga dapat menentukan peluang menguntungkan.

5.

Jawaban: Keberadaan jalan menjadi indikasi keterjangkauan suatu wilayah. Semakin baik kondisi jalan, banyak penduduk yang menggunakannya. Semakin banyak ruas jalan menuju ke suatu wilayah, banyak peluang untuk masuk ke wilayah tersebut. Dengan demikian, interaksi wilayah menjadi lebih kuat.

D. Usaha Pemerataan Pembangunan serta Dampak Perkembangan Wilayah di Desa dan Kota

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: c Tinjauan secara geografis dalam sudut pandang interaksi desa dan kota dapat dilihat dari aspek keruangan wilayah. Interaksi desa dan kota memunculkan hubungan timbal balik. Dampak positif interaksi mendorong pertumbuhan pada berbagai aspek. Aspek-aspek tersebut mendukung perkembangan wilayah. 2. Jawaban: e Desa tradisional dapat berkembang secara bertahap. Pengaruh positif kota salah satunya ditunjukkan melalui perkembangan teknologi yang digunakan pada bidang pertanian. Pertanian bagi desa tradisional merupakan aktivitas utama sehingga pengaruh yang dapat dirasakan adalah adanya teknologi pertanian.

3. Jawaban: e Penduduk kota terdiri atas penduduk asli dan pendatang. Dalam perkembangannya, penduduk pendatang dari daerah lain jumlahnya lebih banyak daripada penduduk asli. Kondisi ini menandakan terjadi arus urbanisasi. Perpindahan dari desa ke kota untuk melakukan aktivitas seperti bekerja, berdagang, sekolah, dan kuliah. 4. Jawaban: b Gedung-gedung di perkotaan dibangun dengan sistem proyek. Perhitungan waktu penyelesaian merupakan aspek yang diperhitungkan. Untuk waktu yang lebih pendek memerlukan banyak tenaga kerja. Desa mampu menyediakan tenaga tersebut. Banyak orang desa yang bekerja sebagai buruh bangunan di kota termasuk membangun gedung-gedung di kota.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

27

5. Jawaban: d Kedua kota duduk bersama untuk menyelesaikan masalah tersebut. Solusi tepat untuk menangani masalah ini yaitu membuat kesepakatan antara kedua pemerintah kota sebagai bentuk interaksi. 6. Jawaban: e Interaksi desa–kota menimbulkan dampak negatif bagi desa antara lain: 1) aktivitas pertanian menurun; 2) penduduk lebih konsumtif; 3) alih fungsi lahan meningkat; 4) bahan pangan berkurang; serta 5) budaya khas desa semakin memudar. 7. Jawaban: a Desa dan kota memiliki hubungan yang tidak dapat dipisahkan. Kota yang sudah maju tetap memerlukan desa untuk pembangunan. Sebagai contoh, bahan baku dan sumber tenaga kerja merupakan sumber daya yang dimiliki desa. Ketersediaan bahan baku dan tenaga kerja dapat memenuhi kebutuhan kota. Dengan demikian, roda pembangunan kota akan terus berjalan selama desa mampu memenuhi kebutuhan kota. 8. Jawaban: d Urbanisasi merupakan perpindahan penduduk dari desa ke kota. Dampak yang muncul di kota akibat urbanisasi sebagai berikut. 1) Jumlah penduduk kota semakin meningkat. 2) Permukiman semipermanen menjamur di beberapa sisi kota sehingga terlihat kumuh. 3) Arus lalu lintas semakin sibuk sehingga meningkatkan kemacetan lalu lintas. 4) Rawan terhadap tindak kejahatan. 9. Jawaban: d Tujuan pemerataan pembangunan desa adalah meningkatkan kesejahteraan penduduk desa. Secara khusus pemerataan pembangunan desa dapat menjadikan penduduk lebih mandiri, mata pencaharian lebih beragam, penduduk mampu bersaing dengan penduduk desa lain, dan menjadikan desa berkembang maju. 10. Jawaban: e Pemerataan pembangunan desa dimulai dengan pembangunan sumber daya manusia. Sumber daya manusia desa memiliki potensi besar jika dikelola dengan baik. Harapannya dapat membangun desa lebih maju. Upaya yang dapat ditempuh antara lain dengan menggencarkan program wajib belajar 12 tahun, memberantas buta huruf, memberikan penyuluhan, dan memberikan pelatihan-pelatihan. Tujuannya agar masyarakat desa lebih terampil dan mandiri.

28

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

11. Jawaban: e Sumber daya manusia yang berkualitas memiliki peranan penting dalam pembangunan. Kualitas SDM yang tinggi berorientasi membangun lebih baik, salah satunya dengan mengaplikasikan ilmu dan keahlian yang dimiliki. Upaya memperbaiki sumber daya manusia dapat dilakukan melalui pendidikan. Pendidikan dasar wajib diperoleh setiap penduduk. Pendidikan mampu mengubah pola pikir masyarakat menjadi lebih maju. 12. Jawaban: a Ekonomi merupakan bidang yang menjadi alasan interaksi antara desa dan kota. Pada akhirnya bidang ekonomi juga mengalami dampaknya. Hubungan jual beli antara desa dan kota menimbulkan zona interaksi antara keduanya. Salah satunya pusat perbelanjaan yang muncul di perbatasan desa–kota. Konsumen dari desa lebih dekat memperoleh kebutuhannya dan kota lebih mudah melakukan distribusi. 13. Jawaban: d Interaksi antara desa dan kota berdampak positif maupun negatif. Dampak tersebut dialami baik desa maupun kota. Pernyataan yang sesuai ditunjukkan oleh pilihan d. Gaya hidup masyarakat meningkat seiring cepatnya arus modernisasi dari kota. Gaya hidup penduduk desa cenderung negatif karena gaya hidup tidak selalu sesuai kebutuhan, misalnya sikap individualisme dan hedonisme. 14. Jawaban: c Sarana transportasi berfungsi menghubungkan antara wilayah satu dengan wilayah lainnya. Infrastruktur alat transportasi merupakan sarana dan prasarana pendukungnya. Kualitas jalan antara desa dan kota merupakan dampak positif interaksi antara desa dan kota. Mengingat pentingnya akses jalan bagi kedua daerah maka diperlukan perbaikan jalan. Tujuan perbaikan jalan agar interaksi dan distribusi desa–kota lebih lancar. 15. Jawaban: b Dampak positif interaksi desa–kota bagi desa yaitu berkurangnya kesenjangan ekonomi. Kesenjangan ekonomi terjadi karena tingkat kesejahteraan desa dan kota sangat berbeda. Adanya interaksi tersebut dapat meminimalisasi kesenjangan ekonomi antara kedua wilayah. Dampak positif bagi kota yaitu terpenuhinya kebutuhan tenaga kerja.

B.

Uraian

1.

Jawaban: Dampak positif interaksi kota dan desa bagi desa sebagi berikut. a. Antusiasme penduduk terhadap aktivitas pertanian menurun. b. Penduduk desa menjadi lebih konsumtif karena tawaran dari kota. c. Berkurangnya tenaga kerja produktif di bidang pertanian karena penduduk desa lebih memilih bekerja di kota. d. Penggunaan lahan di area perbatasan desakota mengalami perubahan signifikan. e. Budaya dan norma desa semakin terkikis oleh pengaruh modernisasi kota.

2.

Jawaban: Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi urbanisasi sebagai berikut. a. Membuka usaha di tingkat desa sehingga lapangan kerja bertambah. b. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia desa agar mampu bersaing. c. Memberikan pelatihan, penyuluhan, dan keterampilan agar lebih mandiri. d. Merintis pengolahan dan pengelolaan potensi desa agar desa lebih maju.

3.

Jawaban: Pengaruh negatif dari kota memengaruhi kehidupan penduduk desa. Salah satu cara mencegah pengaruh tersebut dengan memilih unsur yang

A.

Pilihan Ganda

bermanfaat saja. Menyaring budaya dan kesederhanaan menjadi modal utama untuk mencegah pengaruh buruk. 4.

Jawaban: Kemungkinan terpengaruh sangat kecil karena kurangnya aksesibilitas dengan kota. Jalur jalan merupakan aspek penting dalam interaksi antara dua wilayah. Desa terpencil dapat terpengaruh, tetapi tidak secara langsung dan memerlukan waktu lama. Jika akses informasi seperti televisi dapat masuk desa, informasi dari kota dapat memengaruhi desa.

5.

Jawaban: Upaya yang dapat ditempuh untuk pemerataan pembangunan di desa sebagai berikut. a. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakat desa dengan wajib belajar 12 tahun. b. Membuka kesempatan kerja dan pemberian bantuan kepada usaha kecil dan menengah di desa. c. Mengadakan penyuluhan, pelatihan, dan pembinaan pada penduduk desa sebagai upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia. d. Perbaikan sarana dan prasarana penunjang pembangunan di desa seperti fasilitas transportasi dan komunikasi. e. Pengembangan usaha kecil dan menengah serta peningkatan pemasaran hasil produksi industri di perdesaan.

desa masih homogen sehingga ada kesetaraan di antara warga. Berbeda dengan di kota yang sudah terjadi kesenjangan sosial.

1. Jawaban: b Alat komunikasi penduduk desa yang masih tradisional adalah kentungan. Pada tiap pukulan mengandung arti tertentu. Semua warga mengetahui arti jumlah pukulan dari kentungan tersebut. Misalnya jika ada ancaman bencana, waktunya berkumpul, ada orang meninggal, atau ada pencuri. Meskipun demikian, kentungan memiliki jangkauan bunyi terbatas.

3. Jawaban: b Upah tenaga kerja di desa dipengaruhi oleh standar hidup di desa yang masih rendah. Kebutuhan-kebutuhan penduduk desa belum beragam dan harga-harga kebutuhan sehari-hari relatif murah. Penduduk desa mampu memenuhi kebutuhan dengan usaha sendiri dan hasil pertanian.

2. Jawaban: d Bentuk kekerabatan penduduk desa diwujudkan dalam kehidupan bersama dengan warga lain. Sikap sukarela muncul karena kedekatan emosional dan kekerabatan. Kehidupan sosial di

4. Jawaban: e Karakteristik desa secara fisik yaitu memiliki lahan pertanian luas; rumah penduduk sederhana; tiap rumah biasanya memiliki halaman luas dan tidak berpagar; penerangan masih kurang; dan ruas jalan

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

29

desa masih berupa tanah, bebatuan, semen, atau aspal kasar. Karakteristik ini menghambat pembangunan desa. 5. Jawaban: c Desa dibentuk oleh berbagai unsur seperti geografis, sosial, ekonomi, dan budaya. Tiga unsur utama desa adalah daerah (wilayah) sebagai tempat tinggal dan tempat bercocok tanam, penduduk sebagai penghuni, dan tata kehidupan sebagai tata pergaulan yang menghubungkan orang satu dengan yang lain. 6. Jawaban: c Desa wisata merupakan desa yang memiliki kekhasan sehingga menarik wisatawan. Daya tarik desa wisata seperti panorama bentang alam, tradisi dan budaya, memiliki makanan khas, misalnya desa industri, sistem pertanian, dan sosial yang unik, serta semangat tinggi penduduk untuk menjaga lingkungan. 7. Jawaban: b Pola kehidupan masyarakat desa terkait dengan kondisi alam. Penduduk hidup menyatu dan berdampingan dengan alam. Pola kehidupan masyarakat desa seperti menjunjung tinggi sikap sederhana, waspada, sopan, apa adanya, dan gotong royong. Pola kehidupan tersebut dipengaruhi oleh faktor lingkungan, etika, dan budaya. 8. Jawaban: c Unsur utama desa adalah daerah, penduduk, dan tata kehidupan. Tata kehidupan adalah tata pergaulan dan ikatan pergaulan penduduk desa. Pengaruh seluk-beluk masyarakat desa mewarnai tata kehidupan penduduknya (rural society). 9. Jawaban: d Tidak semua budaya dari kota memengaruhi kehidupan desa meskipun jaraknya dekat. Kondisi ini tergantung dari sikap penduduk desa yang mampu menyaring budaya yang sesuai kehidupan desa. Sisi positif dari kehidupan kota dimanfaatkan penduduk desa sebagai modal pembangunan desa. 10. Jawaban: d Desa swakarya dapat dikatakan setingkat lebih maju dibandingkan desa tradisional. Ciri-ciri desa swakarya, yaitu mata pencaharian mulai berkembang dari sektor primer ke sekunder, contohnya industri rumah tangga; adat istiadat termasuk masa peralihan; serta pendidikan penduduk mulai berkembang, dan penduduk sudah mulai menggunakan teknologi modern.

30

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

11. Jawaban: d Setiap desa mengalami perkembangan, salah satunya dipengaruhi sumber daya manusia. Sumber daya manusia terkait nilai pendidikan dan nilai budaya yang berkembang. Perkembangan desa juga dipengaruhi faktor internal dan eksternal. Faktor internal desa seperti kemampuan penduduk mengolah potensi desa dengan baik. Faktor eksternal, misalnya pengaruh yang berasal dari kota atau desa lain. 12. Jawaban: a Desa memiliki potensi fisik yaitu tanah /lahan, sumber daya air, iklim, tumbuhan dan hewan, serta penduduk. Sementara itu, penduduk dan tata kehidupan merupakan unsur nonfisik dari desa. 13. Jawaban: b Pembangunan desa tidak cukup hanya dengan pendidikan yang tinggi. Pendidikan bagi sebagian besar penduduk desa juga bukan kebutuhan yang mudah dipenuhi. Modal penduduk desa adalah memiliki semangat untuk terus belajar, berkembang, dan kemauan menerima perubahan. Pembangunan desa dapat berkembang menuju perubahan lebih baik. 14. Jawaban: b Struktur desa menggambarkan penggunaan lahan desa. Penggunaan lahan desa dapat berupa lahan pertanian, lahan kosong, lahan perkebunan, dan lahan permukiman. Proporsi penggunaan lahan untuk pertanian dan permukiman berbeda-beda tiap desa. Pola yang terbentuk pun akan berbeda. Perbedaan struktur desa dipengaruhi oleh kondisi air, kesuburan tanah, topografi, iklim, kegiatan penduduk, dan budaya. 15. Jawaban: b Topografi merupakan konfigurasi bentuk permukaan bumi. Topografi terkait dengan kemiringan lereng, ketinggian tempat, bentuk lereng, dan kondisi permukaan bumi. Pegunungan memiliki perbedaan tinggi yang tegas dan dengan kondisi lereng curam. Kondisi tersebut menghambat pembangunan rumah secara acak. 16. Jawaban: e Gambar pada soal menunjukkan pola permukiman menyebar (dispersed). Pola permukiman menyebar terjadi di dataran rendah yang luas. Luasnya lahan menyebabkan penduduk lebih leluasa mendirikan bangunan. Permukaan tanah di dataran rendah relatif datar sehingga pembangunan rumah tidak terkendala permukaan yang bergelombang.

17. Jawaban: d Permukiman berkembang pesat di sepanjang jalan raya. Kondisi ini terjadi karena lebih mudah untuk pergi karena dekat dengan akses jalan. Penduduk berlomba-lomba membangun rumah di area tersebut sehingga harga tanah menjadi tinggi. 18. Jawaban: b Pilihan a yang benar tingkat pendidikan desa umumnya rendah. Pilihan c yang benar, permukiman di desa lebih jarang. Pilihan d yang benar sikap gotong royong pada masyarakat kota memudar. Pilihan e yang benar bahwa teknologi belum dapat berkembang, khususnya di bidang pertanian. 19. Jawaban: c Menurut Undang-Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan lembaga desa dengan fungsi politis. Fungsi BPD antara lain menyalurkan aspirasi warga desa; merencanakan musyawarah APBDes; dan mengawasi pemerintahan desa. 20. Jawaban: a Pemisahan kelompok sosial merupakan salah satu ciri sosial masyarakat kota. Berbeda dengan di desa yang memiliki kedudukan sosial hampir sama. Kehidupan di kota yang memisahkan status sosial mengakibatkan kesenjangan sosial. Kesenjangan sosial ini menjadi fenomena yang mencolok. Kondisi tersebut memicu kecemburuan sosial yang diwujudkan dengan tindak kejahatan seperti pencopetan, pencurian, atau perampokan. 21. Jawaban: b Perkembangan kota nekropolis merupakan perkembangan kota di ambang kehancuran. Kota pada tahap ini mulai ditinggalkan oleh penduduknya dan menjadi kota mati. Pilihan a merupakan ciri tahap eopolis. Pilihan c merupakan tahap polis. Pilihan d merupakan tahap metropolis. Pilihan e merupakan ciri tahap tryanopolis. 22. Jawaban: a Sebuah kota memiliki pusat kegiatan yang dinamakan central business district (CBD). CBD merupakan bagian kecil dari wilayah kota yang berfungsi sebagai pusat kegiatan politik, ekonomi, pendidikan, dan sosial budaya. Ciri-ciri CBD suatu kota sebagai berikut. 1) Terdapat pusat-pusat perdagangan seperti mal, supermarket, atau hypermarket. 2) Banyak kantor instansi pemerintahan. 3) Permukiman jarang, jika ada permukiman mewah. 4) Terdapat kompleks perkantoran pada gedung multiinstansi.

23. Jawaban: c Teori Sektoral digambarkan seperti irisan kue tart. Pembagian zona wilayah menurut teori Sektoral sebagai berikut. 1) Zona angka 1 merupakan daerah pusat kegiatan atau central business district (CBD). 2) Zona angka 2 merupakan daerah grosir dan manufaktur. 3) Zona angka 3 merupakan permukiman kelas rendah. 4) Zona angka 4 merupakan permukiman kelas menengah. 5) Zona angka 5 merupakan permukiman kelas atas. 24. Jawaban: a Jarak ideal pendirian pasar sebagai salah satu pusat pelayanan menggunakan teori titik henti. THSR =

JSR 1

PS PR 24

THSR = 1

=

600.000 24.000

24 1  25

24 6 = 4 km

THSR = THSR

Jadi, lokasi pembangunan pusat perbelanjaan berada 4 km dari kota R yang memiliki jumlah penduduk lebih sedikit. 25. Jawaban: e Interaksi antara dua wilayah dapat diukur dengan menggunakan rumus Charrothers (pilihan a), rumus titik henti (pilihan b), dan teori gravitasi (pilihan d). Teori yang dapat mengetahui kekuatan interaksi lebih dari dua kota adalah dengan teori grafik (pilihan e). Teori grafik mempertimbangkan akses ruas jalan yang menghubungkan beberapa titik wilayah. Indeks konektivitas mencerminkan kekuatan interaksi wilayah-wilayah yang terhubung dengan ruas jalan. Teori sektoral (pilihan c) merupakan teori struktur kota. 26. Jawaban: e Sebutan kota-kota pada soal didasarkan pada potensi yang dimiliki oleh kota tersebut. Seperti Kota Yogyakarta disebut sebagai kota pelajar karena Yogyakarta memiliki banyak sekolah dari berbagai jenjang. Kota Donggala, Sulawesi Tengah memiliki potensi wisata yang beragam. Ambon Manise bermakna Pulau Ambon yang bagus atau cantik. Ambon memiliki pantai dan laut yang indah.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

31

27. Jawaban: a Wilayah perkotaan berkembang pada wilayah yang relatif datar. Kondisi ini sesuai untuk wilayah permukiman. Kenampakan alam di wilayah yang datar bersifat homogen. Wisata alam yang ideal seperti pegunungan, ngarai, dan dataran tinggi merupakan contoh fenomena alam pada topografi permukaan bumi yang bervariasi. 28. Jawaban: d Dampak positif interaksi desa–kota bagi kota antara lain pasokan sumber daya alam berupa bahan mentah atau bahan baku industri terpenuhi; kebutuhan pangan yang berasal dari desa terpenuhi; kebutuhan tenaga kerja dari desa di kota tercukupi; dan produk dari kota dipasarkan hingga pelosok desa.

seper ti hedonisme dipengaruhi oleh arus modernisasi yang terjadi di kota. 2.

Jawaban: Karakteristik fisik desa yang menguntungkan bagi pembangunan desa, yaitu wilayah yang luas menjadi aset kekayaan desa; tanah subur menambah produktivitas pertanian; dan sumber daya alam yang melimpah menjadi modal utama pembangunan. Modal pembangunan tersebut berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

3.

Jawaban: Zona interaksi antara desa dan kota menurut Daldjoeni terbagi menjadi enam zona sebagai berikut. a. City menunjukkan zona inti. b. Zona suburban (faubourgh) atau subdaerah perkotaan. c. Suburban fringe atau jalur tepi subdaerah perkotaan. d. Urban fringe atau jalur tepi daerah perkotaan paling luar. e. Rural urban fringe atau jalur batas desa dan kota. f. Rural yaitu daerah perdesaan.

4.

Jawaban: Titik henti merupakan salah satu perhitungan untuk mengetahui kekuatan interaksi wilayah. Interaksi wilayah dengan titik henti pada 15 km dari kota A berarti kota B memiliki pengaruh yang lebih besar dibandingkan kota A. Pengaruh kota A mencapai 15 km, sedangkan kota B mencapai 25 km.

5.

Jawaban: Upaya pembangunan desa pada aspek pembangunan sumber daya manusia dapat dilakukan sebagai berikut. a. Mengoptimalkan pemberantasan buta huruf. b. Memberikan pelatihan dan penyuluhan. c. Mengenalkan aplikasi teknologi untuk aktivitas ekonomi desa.

29. Jawaban: d Dampak negatif interaksi desa dan kota bagi desa yaitu memudarnya norma desa karena pengaruh kota; berkurangnya tenaga kerja di sektor pertanian; usia produktif di desa berkurang karena memilih kerja di kota; penduduk lebih konsumtif karena pemasaran produk dari kota sangat gencar; dan penyalahgunaan teknologi karena kurang ilmu. 30. Jawaban: b Perekonomian di desa masih mengandalkan sektor pertanian. Hasil produksi pertanian masih belum optimal. Perlu dilakukan peningkatan kesejahteraan penduduk dengan meningkatkan kemandirian warga. Industri kecil atau industri rumah dapat menjadi solusi. B.

Uraian

1.

Jawaban: Ilustrasi pada soal merupakan perbedaan kondisi sosial penduduk desa dengan penduduk kota. Kondisi sosial penduduk tersebut dipengaruhi oleh gaya hidup di tiap-tiap wilayah. Gaya hidup penduduk desa dipengaruhi oleh budaya desa yang masih sederhana. Gaya hidup penduduk kota

32

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: b Ciri wilayah formal ditunjukkan oleh angka 1), 2), dan 4). Karakteristik umum yang membentuk suatu wilayah formal terdiri atas aspek sosial (sikap individualis) dan fisik (berhawa panas dan topografi datar). Pernyataan angka 3) dan 5) merupakan ciriciri wilayah fungsional. 2. Jawaban: c Faktor yang mendorong suatu wilayah berkembang menjadi pusat pertumbuhan antara lain ketersediaan sumber daya alam, ketersediaan sumber daya manusia, letak strategis, dan ketersediaan fasilitas penunjang. Wilayah yang memiliki sumber daya alam melimpah dapat dijadikan sebagai pusat pertumbuhan. Sumber daya alam dapat diolah atau dikirim untuk memenuhi kebutuhan antarwilayah. Aktivitas tersebut mampu meningkatkan interaksi wilayah dan menggerakkan kegiatan ekonomi di wilayah pusat pertumbuhan. 3. Jawaban: e Bentuk wilayah dibedakan menjadi wilayah formal dan fungsional. Wilayah fungsional bersifat dinamis dan menekankan pada aspek penggunaan atau perkembangan suatu wilayah. Wilayah fungsional didasarkan atas konsep heterogenitas. Wilayah ini tecermin dengan suatu pola interdependensi dan pola interaksi antara gejala-gejala di wilayah yang bersangkutan. Contoh wilayah fungsional adalah pengelompokan industri dalam satu kawasan (aglomerasi industri) sehingga terbentuk interaksi saling ketergantungan untuk memenuhi kebutuhan tiap-tiap industri. 4. Jawaban: d Wilayah formal dicirikan dengan adanya sesuatu yang melekat pada manusia dan alam secara umum, misalnya kebangsaan, budaya, tipe iklim, atau bentuk lahan. Wilayah formal dapat dikenali dengan batas administrasi seperti negara, provinsi, atau kabupaten. Wilayah fungsional lebih dinamis daripada wilayah formal. Sementara itu,

wilayah fungsional lebih menekankan pada aspek penggunaan atau perkembangan suatu wilayah. Wilayah fungsional didasarkan atas konsep heterogenitas. 5. Jawaban: b Salah satu faktor pendorong terjadinya interaksi adalah keragaman (heterogenitas) sumber daya alam. Keragaman sumber daya alam mendorong interaksi seperti aktivitas perdagangan hasil alam antara penduduk di pegunungan dan pantai. Penduduk di pegunungan menjual sayur di pantai. Sementara itu, nelayan di pesisir menjual ikan di daerah pegunungan. 6. Jawaban: a Teori polarisasi ekonomi dikemukakan oleh Gunnar Myrdal. Pertumbuhan yang semakin pesat menimbulkan polarisasi pertumbuhan ekonomi (polarization of economic growth). Fenomena tersebut menimbulkan pengaruh positif disebut spread effect dan pengaruh negatif disebut backwash effect. Contoh pengaruh negatif adalah terbentuknya permukiman kumuh (slum area) dan banyaknya pengangguran dengan keahlian rendah di perkotaan. 7. Jawaban: a Penerapan teori tempat sentral memerlukan beberapa syarat seperti topografi wilayah relatif seragam, kehidupan atau tingkat ekonomi penduduk relatif homogen, serta tidak ada produksi primer seperti batu bara, padi, atau kayu. Teori tempat sentral dikemukakan oleh Walter Christaller. 8. Jawaban: a Teori kutub pertumbuhan menurut Francois Perroux menyatakan pertumbuhan wilayah tidak terjadi serentak dan terbentuk dengan intensitas berbeda. Karakteristik tersebut akan membentuk titik-titik pertumbuhan yang dinamakan kutub pertumbuhan (growth pole). Teori kutub pertumbuhan menekankan pada peran industri. Pembagian kelas industri menurut teori tersebut adalah propulsive industry (industri pendorong) dan leading industry (industri yang sedang berkembang).

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

33

9. Jawaban: d Menurut teori titik henti dari William J. Reilly, jarak lokasi titik henti diukur dari kota (pusat pertumbuhan) yang berpenduduk lebih sedikit. Apabila titik henti interaksi menunjukkan angka 50, berarti pelayanan umum didirikan pada jarak 50 km dari wilayah yang memiliki jumlah penduduk lebih sedikit, yaitu Kota Pandawa. Kondisi ini menunjukkan jangkauan pengaruh Kota Kurawa lebih besar daripada Kota Pandawa. 10. Jawaban: d Lokasi ideal stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dapat ditentukan dengan rumus titik henti sebagai berikut. THAB =

JAB P 1 A PB

Keterangan: TH AB = jarak lokasi titik henti diukur dari wilayah dengan jumlah penduduk lebih kecil. J AB = jarak antara wilayah A dan B. PA = jumlah penduduk yang lebih besar (penduduk A). PB = jumlah penduduk yang lebih kecil (penduduk B).

THAB =

60 400.000 100.000

1

=

60 = 20 km 3

Lokasi ideal stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) berada pada jarak 20 km dari kota B (kota berpenduduk lebih sedikit). 11. Jawaban: d Pusat pertumbuhan merupakan suatu wilayah yang berpotensi mengalami perkembangan pesat, khususnya dalam bidang ekonomi. Wilayahwilayah yang berpotensi menjadi pusat pertumbuhan umumnya daerah padat penduduk, pusat perdagangan, kawasan industri, serta lokasi pariwisata. 12. Jawaban: b Jumlah penduduk kota X adalah 50.000 jiwa (PA). Jumlah penduduk kota Y adalah 75.000 jiwa (PB). Jarak kedua kota adalah 50 km (DAB). Kekuatan interaksi kedua kota (IAB) dapat dihitung sebagai berikut. IAB =

PAPB

DAB 

2

Keterangan: IAB = Interaksi wilayah kota X dan kota Y. PA = Jumlah penduduk kota X. PB = Jumlah penduduk kota Y. DAB = Jarak antara kota X dan kota Y.

34

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

IAB =

50.000  75.000

 50 

2

IAB = 1.500.000. Jadi, kekuatan interaksi kota X dan kota Y adalah 1.500.000. 13. Jawaban: c Berikut ini data yang diketahui dari soal. Jumlah jalan sebanyak 9. Jumlah kota sebanyak 5. Indeks konektivitasnya dapat dihitung sebagai berikut. =

e v

Keterangan:  = Indeks konektivitas. e = Jumlah jalan. v = Jumlah kota pada wilayah tertentu yang terhubung jalan.

9 = 1,8 5 Jadi, indeks konektivitas pada gambar adalah 1,8.

=

14. Jawaban: d Teori indeks konektivitas mendasarkan penggunaan jaringan transportasi (jalan) sebagai penentu interaksi keruangan antarwilayah. Ruang atau wilayah yang jaringan jalannya padat memiliki kekuatan interaksi lebih besar dibandingkan wilayah yang jaringan jalannya jarang. Dengan demikian, semakin besar nilai indeks konektivitas semakin tinggi pula pola interaksi keruangannya. 15. Jawaban: e Perkembangan pusat pertumbuhan dipengaruhi oleh faktor berikut. 1) Sumber daya alam melimpah. 2) Letak wilayah strategis. 3) Sumber daya manusia berkualitas. 4) Memiliki fasilitas penunjang. 16. Jawaban: e Indonesia kaya sumber daya alam dan keanekaragaman hayati. Kondisi tersebut mampu mendukung terbentuknya pusat pertumbuhan. Akan tetapi, pembentukan pusat pertumbuhan sulit dilakukan karena kualitas sumber daya manusia belum memadai. Indonesia masih kekurangan tenaga ahli dan terampil yang mampu mengolah kekayaan sumber daya alam. Aspek tersebut akan menjadi penghambat bagi munculnya pusat pertumbuhan di Indonesia. 17. Jawaban: c Pusat pertumbuhan pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan perkembangan kawasan

terpencil atau terbelakang di sekitarnya. Pengentasan kawasan terpencil dan terbelakang dapat meningkatkan kesejahteraan penduduk sehingga tujuan pembangunan nasional akan tercapai. 18. Jawaban: d Wilayah Indonesia yang sangat luas berpengaruh terhadap pelaksanaan pembangunan. Oleh karena itu, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) telah membagi wilayah Indonesia menjadi empat pusat pertumbuhan yang mencakup sepuluh wilayah pembangunan. Pemerataan pembangunan akan berdampak pada pemerataan kesejahteraan penduduk. 19. Jawaban: a Perkembangan wilayah pertumbuhan desa yang tepat adalah ke arah sawah yang memiliki sumber air melimpah. Air merupakan kebutuhan utama makhluk hidup. Salah satu faktor yang memengaruhi pertumbuhan wilayah adalah kemudahan mengakses kebutuhan primer, misalnya air. Pilihan b bukan jawaban yang tepat karena hutan lebih baik digunakan kawasan konservasi untuk flora dan fauna. Pilihan c bukan jawaban yang tepat karena di kawasan pantai pengembangan lahannya justru terbatas. Pilihan d bukan jawaban yang tepat karena daerah perbukitan sarana transportasinya sangat susah. Pilihan e bukan merupakan jawaban yang tepat karena daerah dataran kapur umumnya sulit dijumpai air. 20. Jawaban: e Pertumbuhan kota berawal dari pusat kota menuju daerah-daerah yang berpotensi menjadi pusat pertumbuhan. Daerah yang berpotensi menjadi pusat pertumbuhan umumnya adalah daerah yang mampu berkembang menjadi pusat kegiatan ekonomi seperti pelabuhan, kawasan industri, atau daerah yang subur. 21. Jawaban: c Interaksi desa dan desa umumnya berupa kegiatan pemenuhan kebutuhan pokok serta kegiatan yang berhubungan dengan tradisi atau adat istiadat. Zona yang terbentuk akibat interaksi antardesa tidak terlihat secara signifikan karena umumnya wilayah desa memiliki karakteristik hampir sama. 22. Jawaban: a Daerah merupakan unsur desa yang berupa lahan, baik lahan produktif maupun nonproduktif. Unsur daerah terkait dengan penggunaan lahan (permukiman, persawahan, dan perkebunan), lokasi, luas, bentuk, dan batas lahan di lingkungan setempat. Dengan demikian, jawaban yang tepat

adalah pilihan angka 1), 2), dan 3). 23. Jawaban: a Perkembangan kota meliputi tahapan-tahapan berikut. 1) Tahap eopolis, yaitu tahapan perkembangan desa yang sudah teratur menuju arah kehidupan kota. 2) Tahap polis, yaitu suatu kota yang sebagian kegiatan penduduknya masih bersifat agraris. 3) Tahap metropolis, yaitu kota yang kehidupannya sudah mengarah industri. 4) Tahap megapolis, yaitu wilayah perkotaan yang terdiri atas beberapa kota metropolis. 5) Tahap tryanopolis, yaitu kota yang ditandai dengan kekacauan dan tingkat kriminalitas tinggi. 6) Tahap nekropolis, yaitu suatu kota yang mulai mengalami keruntuhan. 24. Jawaban: e Dampak interaksi antara desa dan kota bagi kehidupan di desa sebagai berikut. 1) Desa menjadi lebih maju dalam bidang ilmu pengetahuan. 2) Jaringan jalan yang menghubungkan desa dan kota semakin bertambah. 3) Teknologi pertanian desa semakin meningkat. 4) Koperasi dan organisasi sosial semakin berkembang. 25. Jawaban: d Ciri-ciri desa swadaya yaitu hasil produksinya rendah, sebagian besar penduduk bertani, tingkat pendidikan masyarakat rendah, penduduk masih jarang, masih terikat kebiasaan adat, lembagalembaga masih sederhana, kegiatan penduduk masih dipengaruhi keadaan alam, daerah berupa pegunungan dan perbukitan, lokasi cenderung terpencil, dan tujuan ekonomi utama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Jawaban yang tepat ditunjukkan oleh angka 2), 3), dan 5). Angka 1) dan 4) merupakan ciri-ciri desa swakarya. 26. Jawaban: d Dampak negatif bagi kota akibat adanya interaksi desa–kota sebagai berikut. 1) Terjadinya degradasi lingkungan. 2) Bertambahnya jumlah penduduk di kota. 3) Semakin padatnya permukiman di daerah perkotaan. 4) Banyaknya slum area dan permukiman ilegal akibat pendatang tidak mampu membeli tanah di kota. 5) Meningkatnya angka kriminalitas disebabkan para pendatang yang tidak mendapatkan pekerjaan di kota.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

35

27. Jawaban: b Pergeseran nilai dan budaya dapat mengganggu stabilitas kehidupan masyarakat desa. Lamakelamaan nilai gotong royong dapat memudar akibat pengaruh sifat individualisme. Pergeseran nilai dan budaya tersebut dapat mengganggu stabilitas dan kebiasaan masyarakat desa. 28. Jawaban: a Pola permukiman yang terbentuk di daerah dekat aliran sungai adalah memanjang mengikuti alur sungai. Pola permukiman memanjang biasanya terdapat di tepi sungai, tepi jalan, dan tepi pantai. Pola permukiman menyebar biasanya terdapat di daerah dengan tanah yang kurang subur. Sementara itu, pola permukiman mengelompok terdapat di daerah karst. 29. Jawaban: a Dampak negatif interaksi desa dan kota bagi desa sebagai berikut. 1) Kehidupan agraris memudar. 2) Konsumerisme dan kriminalitas meningkat. 3) Tenaga produktif bidang pertanian berkurang. 4) Perubahan tata guna lahan. 5) Penduduk dalam masa transisi. 30. Jawaban: c Ciri-ciri desa swakarya antara lain: 1) penduduknya dalam masa transisi; 2) pengaruh dari luar mulai masuk; dan 3) mengenal sistem perdagangan modern. Desa swakarya mulai membuka interaksi dengan daerah luar. Akibatnya, terjadi perubahan kondisi sosial. Sementara itu, tatanan lembaga sosial mulai berfungsi secara optimal dibuktikan oleh terselenggaranya gotong royong untuk membangun desa. 31. Jawaban: b Karakteristik kawasan kota sebagai berikut. 1) Terdapat pusat perbelanjaan, pusat pemerintahan, dan pusat hiburan. 2) Terjadi kesenjangan sosial antara golongan masyarakat kaya dan masyarakat miskin. Kondisi ini dapat diidentifikasi dari pengelompokan permukiman. 3) Kegiatan ekonomi heterogen. 4) Nilai gotong royong mulai memudar. 32. Jawaban: b Potensi desa terdiri atas sumber daya alam sebagai potensi fisik dan sumber daya manusia sebagai potensi nonfisik. Potensi ini diharapkan mampu mendukung suatu desa dalam pembangunannya. Potensi fisik meliputi sumber daya alam terdiri atas ketersediaan air, luas lahan

36

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

pertanian, daerah yang terhindar dari bencana, dan iklim yang mendukung untuk sektor agraris seperti ditunjukkan pilihan a, c, d, dan e. Potensi nonfisik merupakan potensi sumber daya manusia seperti kebiasaan masyarakat desa yang hidup bergotong royong, lembaga sosial dan organisasi sosial seperti perkumpulan tani dan karang taruna desa. Jadi, jawaban paling tepat yaitu pilihan b. 33. Jawaban: e Permukiman di daerah pegunungan berbentuk mengelompok karena mendekati sumber air. Sumber air di daerah pegunungan sulit didapatkan karena air tanahnya dalam. Sumber air di daerah pegunungan hanya dapat dijumpai pada mata air di sekitar pegunungan. 34. Jawaban: c Kata kunci untuk menjawab soal yaitu sektor industri yang telah menjadi karakteristik kota metropolis. Tahap metropolis merupakan kondisi perkembangan kota yang sudah mengarah pada sektor industri sehingga wilayahnya menjadi lokasi pemusatan penduduk. 35. Jawaban: d Permukiman kumuh yang terbentuk di pinggiran kota merupakan dampak negatif atas meningkatnya penduduk yang berurbanisasi. Pemerintah perlu melakukan kajian ulang tata ruang dan tata wilayah untuk mencegah perkembangan permukiman kumuh di daerah perkotaan. Kajian ulang tentang tata ruang dan tata wilayah dapat mengembalikan kembali lahan yang dimanfaatkan sebagai permukiman liar dan kumuh sesuai peruntukannya. 36. Jawaban: b Pola memanjang biasa terbentuk di sepanjang jalan raya, pantai, sungai, dan rel kereta api. Permukiman di sepanjang jalan biasanya terkonsentrasi di lokasi yang berdekatan dengan transportasi. Sarana transportasi sangat penting untuk konektivitas antardaerah. Kondisi tersebut yang mendorong lokasi ini menjadi ramai oleh penduduk. Pola permukiman linier atau memanjang di sepanjang garis pantai didorong akses terhadap mata pencaharian seperti permukiman nelayan. Kondisi wilayah pada pilihan a dan d mendorong permukiman menyebar. Pilihan c mendorong bentuk permukiman mengelilingi fasilitas. Pilihan e merupakan salah satu faktor penyebab terbentuknya permukiman mengelompok. 37. Jawaban: e Desa swasembada menunjukkan kondisi desa yang telah maju dalam pembangunan. Pada tahap ini penduduk telah memiliki mata pencaharian beragam, misalnya di bidang perdagangan dan

jasa. Tingkat pendidikan penduduk sudah cukup tinggi. Lembaga pemerintahan berjalan stabil sehingga mampu menjalin kerja sama dengan daerah sekitarnya. Desa swasembada pada umumnya berada di daerah yang berjarak cukup dekat dengan kota. 38. Jawaban: c Gagasan mengenai teori inti berganda dikemukakan oleh Harris dan Ullman yang menjelaskan daerah pusat kegiatan relatif berada di tengah kawasan kota. Daerah pusat kegiatan pada gambar ditunjukkan oleh angka 1. Daerah pusat kegiatan merupakan pusat pertumbuhan bagi kawasan sekitarnya. Struktur kota menurut teori inti berganda biasanya terdapat pada kota-kota megapolis. Kota megapolis merupakan gabungan kota metropolis. Angka 3 menunjukkan zona permukiman kelas rendah. Zona ini ditempati oleh penduduk berpenghasilan rendah dengan tingkat kenyamanan hunian yang rendah. Angka 4 menunjukkan zona permukiman kelas menengah yang ketersediaan fasilitas untuk kehidupan sehari-hari lebih baik dibandingkan zona kelas rendah. 39. Jawaban: a Gambar pada soal menunjukkan pola keruangan Hommer Hoyt. Angka 1 menunjukkan pusat bisnis atau biasa disebut dengan central business district (CBD). Angka 2 menunjukkan lokasi perindustrian. Angka 3 menunjukkan lokasi permukiman kelas bawah. Angka 4 menunjukkan lokasi permukiman kelas menengah. Angka 5 menunjukkan lokasi permukiman kelas atas. 40. Jawaban: e Menurut teori poros, keterangan gambar pada soal sebagai berikut. Zona 1 = Daerah pusat kegiatan Zona 2 = Zona peralihan Zona 3 = Perumahan dengan pendapatan rendah Zona 4 = Perumahan dengan pendapatan tinggi Oleh karena itu, jawaban paling tepat ditunjukkan pilihan e. Perumahan dengan pendapatan rendah dihuni masyarakat kelas menengah ke bawah. B.

Uraian

1. Jawaban: Wilayah fungsional lebih dinamis daripada wilayah formal karena lebih menekankan pada aspek penggunaan atau perkembangan suatu wilayah. Wilayah fungsional didasarkan atas konsep heterogenitas. Wilayah fungsional dicirikan dengan adanya interdependensi dan interaksi gejala-gejala yang terdapat di wilayah yang bersangkutan.

2. Jawaban: Spread effect atau pengaruh positif pusat pertumbuhan bagi daerah sekitar antara lain: a. membuka kesempatan kerja baru, b. meningkatkan upah buruh dan tenaga kerja, c. meningkatkan jumlah investasi, dan d. meningkatkan ekonomi daerah. 3. Jawaban: Faktor yang menyebabkan suatu daerah dapat berkembang sebagai pusat pertumbuhan sebagai berikut. a. Memiliki sumber daya alam potensial sebagai bahan baku pengembangan industri dan kegiatan ekonomi lain. b. Sumber daya manusia yang berkualitas sebagai perencana pembangunan. c. Lokasi yang strategis sebagai media transportasi dan pengangkutan barang yang memadai. d. Fasilitas penunjang yang lengkap sebagai pendukung kegiatan ekonomi. 4. Jawaban: Berdasarkan soal diketahui data sebagai berikut. Jumlah penduduk Desa Nurcahaya sebanyak 18.000 jiwa (PA). Jumlah penduduk Desa Kamajaya sebanyak 2.000 jiwa (PB). Jarak Nurcahaya–Kamajaya adalah 12 km (JAB). Rumus titik henti sebagai berikut. THAB =

JAB 1

PA PB

Keterangan: TH AB = jarak lokasi titik henti yang diukur dari desa (pusat pertumbuhan) yang berpenduduk lebih sedikit (km). J AB = jarak antara dua desa (km). PA = jumlah penduduk desa yang lebih banyak. PB = jumlah penduduk desa yang lebih sedikit.

12

THAB = 1

18.000 2.000

=

12 = 3 km 4

Jadi, lokasi pasar tradisional yang tepat dibangun sejauh 3 km dari Desa Kamajaya atau 9 km dari Desa Nurcahaya. 5. Jawaban: Pemusatan sumber daya manusia terjadi karena pusat pertumbuhan dapat menyerap tenaga kerja dalam jumlah banyak. Para pekerja akan pindah dan menetap di wilayah pusat pertumbuhan sehingga terjadi pemusatan sumber daya manusia di kawasan pusat pertumbuhan.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

37

6. Jawaban: Interaksi desa dan desa umumnya berlangsung pada kegiatan yang berhubungan dengan tradisi, adat istiadat, atau dalam rangka pemenuhan kebutuhan pokok. Kesamaan karakteristik wilayah menyebabkan tidak muncul dampak yang baru akibat interaksi desa dan desa. 7. Jawaban: Kota memiliki pola keruangan dan jenis mata pencaharian yang lebih beragam daripada desa. Oleh karena itu, kota lebih cepat berkembang daripada desa. Keterlibatan pihak investor swasta yang menanamkan modal di kota juga ikut mendukung perkembangan kota. Ketersediaan fasilitas pendukung seperti sarana transportasi, komunikasi, dan listrik juga menjadi faktor penentu daerah kota berkembang lebih cepat dibandingkan desa. 8. Jawaban: Pada umumnya pola permukiman desa di daerah subur terbentuk secara menyebar. Penduduk dapat mendirikan permukiman tanpa mem-

38

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

perhitungkan sumber mata air, kondisi tanah, atau tingkat kerawanan lokasi. 9. Jawaban: Teori inti ganda dikemukakan oleh Harris dan Ullman pada tahun 1945. Pada teori tersebut dikemukakan pertumbuhan kota berawal dari pusat pertumbuhan kemudian menjadi bentuk kompleks karena munculnya nukleus-nukleus baru sebagai kutub pertumbuhan. 10. Jawaban: Desa swasembada menunjukkan kondisi desa maju. Pada tahap ini penduduk telah memiliki mata pencaharian beragam, misalnya di bidang perdagangan dan jasa. Tingkat pendidikan penduduk sudah cukup tinggi. Penduduk mulai lepas dari adat istiadat karena pengaruh luar dan berkembangnya teknologi modern. Lembaga pemerintahan berjalan stabil sehingga mampu menjalin kerja sama dengan daerah sekitarnya. Desa swasembada umumnya berada di daerah yang berjarak cukup dekat dengan kota.

A. Pemanfaatan Peta dan Citra Penginderaan Jauh

A.

Pilihan Ganda

dijadikan rujukan keberangkatan bagi nakhoda kapal penumpang.

1. Jawaban: a Informasi dari citra penginderaan jauh sangat mendukung perencanaan pengembangan transportasi. Pemanfaatan citra penginderaan jauh harus didukung dengan data lain yang hanya dapat diperoleh melalui survei langsung. Data yang berkaitan dengan perencanaan pengembangan transportasi kota antara lain data jumlah atau kepadatan penduduk, jumlah kendaraan bermotor, serta ketersediaan sarana dan prasarana perkotaan/permukiman. Dengan mengetahui data tersebut, pengembangan transportasi wilayah diharapkan dapat melayani penduduk dengan baik.

4. Jawaban: e Asosiasi merupakan salah satu ciri spasial yang menunjukkan keterkaitan antara objek satu dengan objek lainnya. Asosiasi pelabuhan yaitu adanya kapal-kapal yang berada di dekatnya. Pilihan a dan d, yaitu laut tampak gelap dan ombak laut cerah bukan merupakan asosiasi, melainkan tingkat kecerahan yang meliputi rona dan warna. Pilihan c permukaan laut halus bukan merupakan asosiasi, melainkan tekstur objek. Pilihan b bangunan pelabuhan memanjang bukan merupakan asosiasi, melainkan ciri spasial yang menunjukkan bentuk objek.

2. Jawaban: b Pada bidang transportasi udara, citra penginderaan jauh dapat digunakan untuk memantau kondisi cuaca. Kinerja transportasi udara bergantung pada kondisi cuaca yang ada. Kondisi cuaca terkini dapat dijadikan sebagai dasar pembuatan keputusan dalam kebijakan terbang bagi maskapai penerbangan. Contoh satelit yang memantau atau merekam kondisi cuaca adalah NOAA. Adapun citra satelit Terra MODIS berperan dalam kajian hidrologi. Sementara itu, citra Seasat berperan pada bidang oseanologi, serta citra Geosat untuk kajian geologi, dan citra IKONOS untuk kajian kekotaan.

5. Jawaaban: d Penginderaan jauh bermanfaat untuk membangun jaringan transportasi darat, yaitu menentukan rute pembangunan jalan, perencanaan pembangunan halte bus, perencanaan pembangunan terminal, pembuatan rute jalur alternatif, pembuatan rute angkutan umum, estimasi waktu perjalanan, dan dapat digunakan untuk menganalisis kemacetan lalu lintas. Jawaban yang tepat adalah angka 2), 3), dan 5). Angka 1) memantau kondisi cuaca merupakan manfaat penginderaan jauh untuk transportasi laut dan transportasi udara. Angka 4) estimasi lama waktu perjalanan antarpulau bukan termasuk manfaat penginderaan jauh untuk jaringan transpor tasi darat karena untuk mengakses suatu pulau dapat menggunakan transportasi laut atau transportasi udara.

3. Jawaban: c Hempasan gelombang air laut dan angin pasang berpotensi membahayakan kapal penumpang yang sedang berlayar. Di bidang oseanografi, penginderaan jauh bermanfaat dalam memberikan rekaman data mengenai pasang surut dan gelombang laut terkini. Data tersebut dapat

6. Jawaban: e Untuk mengidentifikasi permukiman kumuh di perkotaan, citra penginderaan jauh yang paling

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

39

sesuai adalah pankromatik hitam putih. Alasannya adalah kepekaan film pankromatik hitam putih sama dengan kepekaan mata manusia sehingga wujud dan rona objek permukiman kumuh pada foto pankromatik hitam putih mudah diinterpretasi. 7. Jawaban: b Perekaman sensor satelit dapat memberikan rekaman data secara permanen. Jika perekaman dilakukan pada liputan wilayah yang sama dan dilakukan dari waktu ke waktu dapat diperoleh data berkala. Perekaman data citra satelit secara berkala bermanfaat untuk pemantauan pertumbuhan tanaman, identifikasi kerusakan tanaman, dan pemilihan tanaman siap panen. Pilihan angka 1), 5), dan 6) tidak membutuhkan rekaman data berkala (series). 8. Jawaban: c Citra Landsat dan SPOT atau citra sumber daya alam memiliki manfaat sebagai berikut. 1) Pemanfaatan daerah aliran sungai (DAS) dan konservasi. 2) Pemetaan sungai dan sedimentasi. 3) Pemanfaatan luas daerah dan intensitas banjir. Citra Landsat dan SPOT dapat dimanfaatkan untuk menentukan penggunaan lahan di daerah aliran sungai (DAS) dalam kegiatan konservasi di daerah hulu dan pemanfaatannya kegiatan pertanian sawah di daerah hilir. 9. Jawaban: c Pertumbuhan penduduk di wilayah perkotaan relatif tinggi. Oleh karena itu, kebutuhan lahan terbangun juga semakin tinggi. Akan tetapi, ketersediaan lahan kosong untuk mengakomodasi kebutuhan penduduk dari waktu ke waktu terus menurun. Kondisi demikian mendorong terciptanya densifikasi (kepadatan) bangunan rumah mukim. Citra IKONOS mempunyai resolusi tinggi sehingga dapat menyajikan densifikasi rumah mukim dengan jelas berdasarkan kenampakan distribusi bangunan rumah mukim. Citra Aqua Modis dan NOAA tergolong citra beresolusi spasial rendah. Adapun citra ASTER dan Landsat beresolusi spasial sedang. Kedua jenis citra tersebut kurang sesuai untuk mengamati tingkat kepadatan permukiman karena resolusi spasialnya kurang detail. 10. Jawaban: b Manfaat citra satelit penginderaan jauh pada masa pratanam ditunjukkan oleh pilihan b. Perencanaan pola tanam merupakan gambaran rencana tanam berbagai jenis tanaman yang akan dibudidayakan di suatu lahan beririgasi selama satu tahun.

40

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

Perencanaan peremajaan tanaman perkebunan dilakukan dengan menerapkan sistem tebang pilih. Tanaman yang dianggap sudah tidak produktif ditebang dan digantikan dengan tanaman baru. 11. Jawaban: a Citra udara inframerah sangat bermanfaat untuk keperluan transportasi laut karena badan air memiliki daya serap yang tinggi pada saluran inframerah sehingga dapat digunakan untuk mengidentifikasi kedalaman laut. Dengan diketahui tingkat kedalaman laut, massa dan berat jenis kapal yang berlayar di laut itu dapat diestimasi. 12. Jawaban: d Citra LandsatTM dapat digunakan untuk memetakan topografi suatu wilayah. Topografi berhubungan dengan kondisi fisik suatu wilayah dan turut memengaruhi transportasi darat di wilayah tersebut. Kemiringan lereng yang tinggi menyebabkan di daerah berbukit dan bergunung dikelilingi oleh jurang yang curam. Jalan sengaja dibuat berliku dan kelokan tajam untuk mempermudah kendaraan melalui daerah yang menanjak. Kondisi demikian menyebabkan daerah tersebut rawan kecelakaan. 13. Jawaban: e Penginderaan jauh dapat digunakan bidang kajian selain geografi untuk mendukung penelitian ataupun tujuan kegiatan. Identifikasi sistem angin permukaan, sedimentasi pantai, dan pencemaran air laut merupakan manfaat citra penginderaan jauh pada bidang oseanografi. Identifikasi keberadaan gunung es merupakan contoh manfaat sensor RADAR pada bidang transportasi laut. Keberadaan gunung es di laut dapat menimbulkan bencana bagi transportasi laut apabila kapal yang melintas tidak sengaja menabraknya. Penginderaan RADAR dapat mendeteksi keberadaan gunung es sehingga mencegah kapal menabrak gunung es. 14. Jawaban: c Jika suatu prasarana dibangun di wilayah dengan struktur tanah tidak stabil, prasarana tersebut rentan rusak. Tekanan dari muatan yang dibawa sarana transportasi yang melintas dapat memicu penurunan permukaan tanah. Dengan mengetahui struktur geologi wilayah tersebut, dapat diambil kebijakan intensif untuk perawatan kondisi prasarana darat. 15. Jawaban: b Penginderaan jauh dapat digunakan dalam kegiatan pertanian. Interpretasi citra penginderaan jauh dapat diketahui dengan cara delineasi lokasi penggunaan lahan pertanian, pola tanam tanaman

pertanian, dan prediksi hasil produksi pertanian. Salah satu cara yang digunakan dalam kegiatan interpretasi spasial penginderaan jauh dalam kegiatan pertanian dan perkebunan adalah identifikasi pola. Pola atau susunan keruangan merupakan ciri yang menandai kenampakan sosial maupun alam. Misalnya, perkebunan karet, kebun kelapa, dan kebun kopi dapat dikenali dari pola tanam dan jarak tanamnya. 16. Jawaban: d Berdasarkan hasil survei hidro oseanografi dapat diketahui beberapa informasi antara lain pasang surut air laut sebagai dasar pertimbangan perencanaan dermaga dan gelombang air laut untuk mengarahkan kapal yang akan masuk ke kolam pelabuhan. Alur pelayaran dan kolam pelabuhan harus cukup tenang terhadap pengaruh gelombang dan arus, serta kedalaman air laut dapat digunakan untuk penentuan perencanaan kedalaman kolam pelabuhan. 17. Jawaban: c Penggunaan lahan suatu wilayah perlu perencanaan yang baik agar dapat mengakomodasi kebutuhan lahan dengan ketersediaan lahan sehingga dapat dilakukan zonasi ruang. Penggunaan lahan yang tidak tertata dengan baik menimbulkan beberapa dampak yaitu penggunaan lahan yang tidak teratur, terjadinya degradasi lingkungan atau penurunan kualitas lingkungan, dan kebutuhan penduduk yang terus meningkat tidak terpetakan dengan baik. 18. Jawaban: b Satelit NOAA dapat memantau titik panas (hotspot), yaitu area yang memiliki suhu relatif lebih tinggi (sumber api) yang menyebabkan kebakaran hutan. Hotspot direpresentasikan melalui data koordinat. Meskipun demikian, hotspot tidak dapat dikonversi menjadi jumlah kejadian kebakaran hutan. Dua atau lebih titik api dapat berasal dari satu kejadian kebakaran sehingga pilihan c bukan jawaban yang tepat. Pilihan a merupakan manfaat citra penginderaan jauh pada bidang geologi. Pilihan d dapat diketahui dengan data lapangan melalui geolistrik. Pilihan e tidak benar karena citra penginderaan jauh hanya merepresentasikan permukiman penduduk. Data jumlah penduduk yang terdampak asap kebakaran hutan dapat diperoleh dari pengukuran langsung di lapangan. 19. Jawaban: b Bentuk sebagai unsur interpretasi terfokus pada konfigurasi objek. Pernyataan pada soal mempresentasikan konfigurasi objek dan letak

keberadaan objek. Unsur interpretasi yang menunjukkan letak suatu objek dalam kaitan dengan lingkungan di sekitarnya, yaitu situs. Situs dibedakan menjadi situs terhadap objek lain di sekitarnya dan situs yang merupakan letak objek terhadap bentang darat. Pernyataan pada soal menunjukkan situs objek terhadap bentang darat. 20. Jawaban: e Tanaman hias dapat berkembang dengan baik di daerah dataran tinggi yang memiliki suhu sejuk dan tanah subur. Sebagian besar dataran tinggi memiliki jenis tanah vulkanik. Dataran tinggi ditunjukkan oleh angka 5. B.

Uraian

1. Jawaban: Citra satelit penginderaan jauh dapat merekam kapal yang melintasi laut Indonesia. Rekaman pada citra tersebut digunakan untuk mengamati aktivitas yang dilakukan oleh banyak kapal. Radar penginderaan jauh dapat mendeteksi suatu objek hingga jarak ratusan kilometer berdasarkan pantulan gelombang yang diterima. Jika hasil identifikasi Radar dan hasil rekaman citra satelit penginderaan jauh tidak sama dalam jumlah kapal yang melintas, dapat dilakukan cek lapangan. Dengan demikian, kapal yang memasuki perairan Indonesia dan bertujuan tidak baik dapat dianalisis atau diidentifikasi. 2. Jawaban: Citra udara inframerah sangat bermanfaat untuk keperluan transportasi laut karena badan air memiliki daya serap yang tinggi pada saluran inframerah sehingga dapat digunakan untuk mengidentifikasi kedalaman laut. Dengan diketahui tingkat kedalaman laut, massa dan berat jenis kapal yang dapat berlayar di laut itu dapat diestimasi. 3.

Jawaban: Sistem penginderaan jauh yang sesuai untuk memetakan wilayah perkotaan adalah sistem penginderaan jauh dengan resolusi spasial tinggi. Sistem tersebut mampu menyajikan data secara terperinci. Citra foto udara dan citra satelit resolusi tinggi menjadi data rujukan bagi kajian perkotaan hingga kini.

4.

Jawaban: Laju per tumbuhan penduduk yang cepat menyebabkan proses perubahan penggunaan lahan juga berlangsung cepat. Survei penggunaan lahan oleh tenaga manusia tidak dapat meng-

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

41

imbangi laju perubahan penggunaan lahan karena cakupan wilayah penelitian yang luas tidak sebanding dengan jumlah surveyor. Kondisi tersebut menyebabkan survei lapangan tidak dapat mengikuti laju perubahan penggunaan lahan secara aktual.

5.

Jawaban: Kita membutuhkan citra penginderaan jauh multiwaktu atau berkala untuk mengetahui perubahan penggunaan lahan di suatu wilayah. Dengan mengetahui kondisi suatu wilayah yang sama dari waktu ke waktu, kita dapat mengamati perubahan penggunaan lahan yang terjadi dalam kurun waktu tertentu.

B. Analisis Keruangan pada Sistem Informasi Geografis (SIG)

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: c Peta yang digunakan untuk menentukan sumber bahan baku industri adalah peta persebaran sumber daya alam. Berdasarkan peta tersebut dapat diketahui potensi berbagai sumber daya alam di sekitar kawasan industri. Misalnya, suatu wilayah terdapat sumber daya alam berupa tanaman tebu. Tebu merupakan bahan baku industri gula. Oleh karena itu, di wilayah itu dapat dikembangkan usaha industri gula. 2. Jawaban: c Peta geologi berfungsi untuk memberikan informasi tentang kondisi geologis suatu wilayah yang berpotensi menghasilkan bahan galian seperti emas, batu bara, dan minyak bumi. Peta persebaran SDA digunakan untuk mengetahui persebaran sumber daya alam terbarukan dan tidak terbarukan. Peta administrasi digunakan untuk menentukan lokasi kegiatan pertambangan yang tepat sehingga tidak berdampak pada kesehatan lingkungan. 3. Jawaban: c Manfaat SIG dalam inventarisasi sumber daya alam adalah mengetahui persebaran sumber daya alam, mengetahui kawasan lahan potensial dan lahan kritis, dan memetakan sumber daya mineral. SIG dapat dimanfaatkan untuk analisis dalam inventarisasi tersebut berdasarkan sumber data digital dan parameter yang sesuai dengan tujuan penggunaan data. 4. Jawaban: a SIG dapat dimanfaatkan untuk pembangunan pariwisata berkelanjutan. Misalnya, penentuan lokasi untuk kegiatan agrowisata. Analisis SIG seperti overlay dapat menghasilkan satuan pemetaan yang memberikan informasi tentang 42

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

penentuan lokasi kegiatan agrowisata. Penentuan tersebut dilakukan dengan cara overlay data yang berasal dari digitasi masukan data SIG berupa peta penggunaan lahan, peta curah hujan, peta topografi, peta jenis tanah, dan peta persebaran jenis tanaman budi daya. Masukan data SIG yang bermanfaat dalam kegiatan pembangunan pariwisata berkelanjutan yaitu peta yang ditunjukkan oleh pilihan a. 5. Jawaban: e Tanda X pada bagan merupakan output berupa peta yang dihasilkan dari analisis SIG. Peta X memuat informasi tentang persebaran barang tambang di suatu wilayah. Peta X merupakan hasil overlay dari peta geologi, peta persebaran SDA, dan peta administrasi. Satuan pemetaan itu dapat memberikan informasi tentang lokasi persebaran barang tambang dan strategi pemanfaatan hasil pertambangan. 6. Jawaban: d Pembangunan bidang pariwisata berkaitan erat dengan kondisi spasial suatu wilayah sehingga analisis SIG memungkinkan dilakukan untuk pengembangan objek wisata. Analisis tersebut sangat membantu dalam mendukung pembangunan bidang pariwisata. Manfaat SIG dalam bidang pariwisata, misalnya menganalisis jalur tercepat dan teraman menuju lokasi pariwisata, pemetaan persebaran pantai, pemetaan cagar budaya, dan pemetaan potensi pariwisata suatu daerah. 7. Jawaban: d Beberapa contoh pemanfaatan SIG pada bidang kesehatan sebagai berikut. 1) Analisis wilayah persebaran suspect penyakit. 2) Menyajikan data jumlah fasilitas kesehatan suatu wilayah seperti puskesmas dan rumah sakit.

3)

Menyajikan data jumlah penderita penyakit menular suatu wilayah. Pilihan a, b, c dan e merupakan pemanfaatan SIG pada bidang kuantitas penduduk. 8. Jawaban: b Sampah menyebabkan bau tidak sedap dan pencemaran tanah. Oleh karena itu, letak TPA harus jauh dari permukiman padat penduduk. Lahan dengan tanah subur dan produktif tidak boleh digunakan untuk TPA karena akan mengurangi luas lahan subur dan produktivitas lahan. 9. Jawaban: e Manfaat SIG dalam bidang kesehatan adalah penentuan lokasi sarana dan prasarana kesehatan seperti puskesmas. Pembangunan puskesmas dapat ditentukan berdasarkan analisis keterjangkauan lokasi yang dapat dilihat dari peta jaringan transportasi dan peta administrasi. 10. Jawaban: c Manfaat SIG di bidang kehutanan sebagai berikut. 1) Perencanaan pengambilan hasil kayu. 2) Pemantauan penebangan dan penghutanan kembali. 3) Pengelolaan dan pencacahan margasatwa. 4) Inventarisasi dan pemantauan sumber daya hutan. 5) Perencanaan lokasi wisata hutan (rekreasi). 6) Pengawasan kebakaran hutan. 11. Jawaban: b Sebagai sistem penanganan data keruangan, SIG dapat dimanfaatkan dalam kajian bidang pertanian dan bidang ilmu lainnya. Bidang pertanian mengkaji penggunaan lahan untuk mengembangkan usaha pertanian sehingga informasi keruangan sangat diperlukan oleh bidang ilmu ini. Pemanfaatan SIG pada bidang pertanian sebagai berikut. 1) Inventarisasi lahan pertanian. 2) Inventarisasi jenis tanaman pertanian, seperti padi, jagung, dan kedelai. 3) Pemetaan lahan untuk kegiatan pertanian, seperti penanaman padi dan palawija. 4) Inventarisasi produktivitas pertanian. 12. Jawaban: a Informasi data SIG yang dibutuhkan untuk perencanaan wilayah ditunjukkan oleh angka 1), 2), dan 3). Inventarisasi kesesuaian lahan dilakukan dalam perencanaan tata guna lahan agar sesuai daya dukung lahan. Analisis daerah rawan banjir berhubungan dengan perencanaan wilayah. Dengan mengetahui daerah rawan banjir, pemerintah dapat melakukan pembangunan infrastruktur untuk mengatasi banjir. Pernyataan angka 4) analisis rute perjalanan logistik untuk

memetakan rute-rute guna menyalurkan bantuan logistik ke wilayah bencana atau wilayah dalam sengketa perang. Angka 5) analisis bentuk topografi memudahkan pihak militer dalam membaca dan menganalisis medan perang. 13. Jawaban: e Pemanfaatan SIG dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut. 1) Pemanfaatan SIG dalam pengelolaan fasilitas kota, contohnya perencanaan penempatan pipa dan kabel bawah tanah. 2) Perencanaan lokasi aglomerasi industri merupakan pemanfaatan SIG pada bidang industri. 3) Pemanfaatan untuk evakuasi anak jalanan merupakan pemanfaatan SIG pada bidang sosial. 4) Perencanaan rute ambulans merupakan pemanfaatan SIG pada bidang transportasi. 5) Pengamatan jumlah penduduk kota merupakan pemanfaatan SIG pada bidang kependudukan. 14. Jawaban: d Pemanfaatan SIG pada bidang pertanian antara lain: 1) mengetahui pemanfaatan lahan pertanian; 2) mengetahui persebaran tanaman padi; 3) mengetahui adanya pemanfaatan lahan marginal untuk kegiatan pertanian; dan 4) mengetahui luas lahan pertanian potensial di Indonesia. Deteksi terhadap tanaman sehat dan terserang penyakit dapat dilakukan dengan interpretasi citra penginderaan jauh. 15. Jawaban: d Pemanfaatan SIG pada bidang transportasi antara lain: 1) perencanaan pembangunan jalan tol; 2) perencanaan pembangunan rute bus kota; 3) perencanaan pembangunan jalur angkutan cepat terpadu (mass rapid transit), serta 4) perencanaan lokasi perumahan dan aksesnya. 16. Jawaban: b Pemanfaatan SIG pada bidang sumber daya alam berkaitan dengan pemetaan sumber daya alam, pemantauan perkembangan sumber daya alam, serta analisis upaya pelestarian sumber daya alam. Contohnya sebagai berikut. 1) Inventarisasi pemanfaatan lahan marginal. 2) Inventarisasi sumber daya hutan. 3) Pemetaan sumber daya laut. 4) Rehabilitasi dan konservasi wilayah pascabencana alam. Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

43

17. Jawaban: a Salah satu keunggulan SIG yaitu dapat melakukan pemodelan secara tiga dimensi. Hasil pemodelan dapat menyajikan kemungkinan dampak suatu fenomena alam atau akibat aktivitas manusia. Pada pemodelan pencemaran udara dan limbah berbahaya, wilayah yang terkena dampak dapat dianalisis sesuai tingkat kerentanan. Pilihan b aplikasi SIG pada bidang kependudukan. Pilihan c dan d aplikasi SIG pada bidang perencanaan wilayah. Pilihan e aplikasi pada bidang pertanian. 18. Jawaban: c Mitigasi bencana adalah serangkaian upaya untuk mengurangi dampak merugikan dari kejadian bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bahaya. Mitigasi bencana dapat dilakukan dengan memanfaatkan Sistem Informasi Geografis (SIG). Contoh pemanfaatan SIG dalam kegiatan mitigasi bencana adalah memantau perubahan pemanfaatan lahan dan memprediksi tingkat kemiringan lereng. Perubahan pemanfaatan lahan dapat digunakan untuk menentukan daerah rawan bencana. Prediksi tingkat kemiringan lereng dapat digunakan untuk menentukan daerah rawan bencana longsor. 19. Jawaban: e Geoteknik adalah cabang ilmu teknik sipil yang membahas permasalahan kekuatan tanah dan hubungannya dengan kemampuan menahan beban bangunan di atasnya. Pemanfaatan SIG pada bidang geoteknik antara lain perencanaan: 1) pembuatan jalan raya, 2) pembangunan gedung tinggi (pencakar langit), dan 3) pembangunan jembatan layang. 20. Jawaban: d Pemanfaatan SIG pada bidang lingkungan antara lain: 1) menginterpretasi populasi spesies, 2) menganalisis ancaman kepunahan suatu jenis satwa, 3) menganalisis perkembangan populasi spesies, dan 4) menganalisis pengurangan luas kawasan lindung. B.

Uraian

1.

Jawaban: Dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) dikenal istilah pemodelan spasial. Pemodelan spasial merupakan langkah awal dalam menentukan analisis spasial. Contoh pemodelan spasial peta

44

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

persebaran sumber daya alam siap tambang sebagai berikut. 2.

Jawaban: Peta persebaran sumber daya alam dalam kegiatan industri berfungsi mengetahui persebaran bahan baku. Dengan memanfaatkan peta persebaran sumber daya alam dapat dilakukan perencanaan pendirian lokasi industri yang berorientasi pada bahan baku dekat dengan lokasi bahan baku agar industri tidak terbebani biaya angkut bahan baku.

3.

Jawaban: Bagan alur pembuatan peta lahan kritis secara umum berdasarkan analisis SIG sebagai berikut. Data Dasar

Proses

Peta Topografi

Kelas Lereng

Peta Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi

Kelas Peruntukan Lahan

Peta Penutupan Lahan

Kelas Tutupan Lahan

Peta Kebakaran Hutan

Kelas Kerusakan

Peta Kesesuaian Lahan

Kelas Erosi

Hasil

Peta Lahan Kritis

4.

Jawaban: Manfaat Sistem Informasi Geografis (SIG) pada bidang kesehatan sebagai berikut. a. Menentukan distribusi geografis penyakit. b. Analisis tren spasial dan temporal kondisi kesehatan di lingkungan masyarakat. c. Pemetaan penyakit berisiko. d. Stratifikasi faktor risiko penularan penyakit. e. Perencanaan dan penentuan fasilitas kesehatan. f. Monitoring penyakit.

5.

Jawaban: Beberapa manfaat Sistem Informasi Geografis (SIG) dalam perencanaan pembuatan sanitasi lingkungan sebagai berikut. a. Perencanaan pembuatan jalur selokan atau drainase di wilayah permukiman. b. Perencanaan pembuatan lokasi tempat pembuangan akhir (TPA). c. Perencanaan lokasi pembuangan limbah industri.

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: e Rona cerah pada citra Landsat dengan objek laut yang sering dilalui kapal mengindikasikan perairan laut dangkal. Pada umumnya, dangkalnya perairan laut atau sungai yang menjadi jalur transportasi disebabkan oleh tingginya tingkat sedimentasi sungai yang bermuara di laut. 2. Jawaban: a Mitigasi bencana merupakan serangkaian upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko bencana. Perairan laut dan sungai sering mengalami pendangkalan akibat sedimentasi pasir, geluh, dan/atau kerikil yang terendapkan dan dapat menjadi penghalang bagi pelayaran. Dengan mengetahui pendangkalan sungai dari hasil interpretasi penginderaan jauh, pemerintah dapat melakukan pengerukan badan sungai untuk memperlancar transportasi sungai sebagai upaya mitigasi bencana. 3. Jawaban: c Citra penginderaan jauh resolusi tinggi menyajikan gambaran dua dimensi dengan kedetailan tinggi sehingga memudahkan proses monitoring penggunaan lahan permukiman. Selain itu, hasil perekaman data penginderaan jauh dapat menjadi data rujukan untuk pengembangan wilayah permukiman. Status kepemilikan lahan, keberadaan organisasi remaja, dan kualitas air konsumsi dapat diketahui melalui survei langsung. 4. Jawaban: c Citra foto udara atau citra satelit seperti citra IKONOS digunakan untuk memprediksi jumlah penduduk dengan menghitung jumlah unit rumah secara individu dengan jumlah orang yang biasa menghuni setiap unit rumah. Dalam memprediksi jumlah penduduk diperlukan kecermatan mengidentifikasi dan menghitung unit rumah. Kesalahan prediksi sering disebabkan adanya atap rumah yang tertutup vegetasi dan kesulitan membedakan bangunan rumah dengan bangunan lain, seperti bangunan perkantoran. Kesalahan interpretasi bangunan rumah menjadi kendala dalam memprediksi jumlah penduduk. 5. Jawaban: e Citra beresolusi tinggi memiliki kepekaan spasial antara 0,6–4 meter. Meskipun cakupan wilayahnya sempit, tingkat kedetailannya tinggi sehingga memudahkan proses observasi dalam mencari

puing-puing pesawat. Jika menggunakan citra beresolusi spasial menengah dan rendah menghasilkan cakupan areanya luas, tetapi tingkat kedetailan data rendah sehingga tidak mendukung proses identifikasi lokasi jatuhnya pesawat terbang. 6. Jawaban: d Melalui proyeksi foto udara dapat dilakukan upaya preventif atau pencegahan banjir dengan cara memetakan tata ruang kota, khususnya wilayah rawan banjir. Dengan pemetaan wilayah rawan banjir, pemerintah kota lebih mudah melakukan tindakan untuk mengantisipasi terjadinya banjir, misalnya dengan pembuatan embung, pelebaran sungai, dan penyudetan aliran sungai. 7. Jawaban: e Data elevasi muka air laut tertinggi (pasang laut) dan muka air laut terendah (surut laut) sangat penting dalam perencanaan pembangunan pelabuhan. Sudut kemiringan puncak bangunan pemecah gelombang dan dermaga ditentukan oleh elevasi muka air laut pasang. Sementara itu, muka air laut surut berpengaruh terhadap alur pelayaran. 8. Jawaban: b Keunggulan data citra satelit pada bidang pertanian, yaitu cakupan wilayah rekaman yang luas. Luasnya wilayah perekaman memungkinkan pengguna data untuk menyadap beberapa informasi sekaligus yang dapat menjadi data pendukung, seperti identifikasi pengaruh iklim, vegetasi, dan topografi terhadap persebaran sumber daya pertanian. 9. Jawaban: c Transportasi udara seperti pesawat terbang membutuhkan data cuaca terkini saat melakukan perencanaan penerbangan. Data cuaca yang dibutuhkan meliputi data angin permukaan, jarak pandang, tekanan udara, jenis awan, dan suhu udara. Dengan mengetahui kondisi cuaca terkini, diharapkan dampak cuaca buruk dalam penerbangan dapat dihindari. 10. Jawaban: b Penyusutan luasan hutan bakau dapat diidentifikasi menggunakan citra SPOT multiwaktu. Berkurangnya luasan hutan bakau disebabkan faktor alam dan manusia. Penggunaan lahan yang sering dilakukan manusia di kawasan hutan bakau, yaitu pembuatan tambak udang, pembangunan permukiman penduduk, dan perambahan kawasan hutan bakau menjadi lahan pertanian. Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

45

11. Jawaban: c Perubahan penggunaan lahan biasa pada masa pembangunan, namun perlu dikendalikan. Perubahan penggunaan lahan dapat dimonitoring dari citra penginderaan jauh. Berdasarkan hasil rekaman sensor penginderaan jauh dapat dilakukan evaluasi untuk mengatasi berkurangnya luasan lahan pertanian. Cara untuk mempertahankan keberadaan lahan pertanian di Indonesia antara lain pembaruan citra pertanian, mengubah kebijakan produk per tanian harga murah, meningkatkan upaya konservasi pertanian, dan penetapan lahan abadi pertanian. 12. Jawaban: e Penetapan kebijakan pada bidang transportasi dapat memanfaatkan informasi spasial, seperti data penginderaan jauh. Keunggulan penggunaan informasi spasial pada bidang transportasi yaitu tingginya keakurasian data, luas cakupan wilayah, keuntungan dari biaya yang dikeluarkan, dan keamanan data. Penggunaan data informasi tersebut meliputi kegiatan perencanaan, pengambilan kebijakan sampai evaluasi, dan monitoring. 13. Jawaban: d Untuk membuat sanitasi yang baik dapat direncanakan dengan meng-overlay-kan beberapa peta. Peta yang dapat di- overlay- kan untuk perencanaan pembangunan sistem sanitasi yang baik, yaitu peta permukiman, peta pipa saluran air, dan peta penggunaan lahan. Peta permukiman dimanfaatkan untuk mengestimasikan jaringan sanitasi pembuangan limbah domestik dari permukiman. Peta pipa saluran air dimanfaatkan agar pembuatan sistem jaringan sanitasi tidak bersebelahan dengan pipa saluran air agar tidak mencemari air bersih. Peta penggunaan lahan dimanfaatkan untuk mengetahui penggunaan lahan di sekitar daerah yang akan dibangun sistem sanitasi. 14. Jawaban: e Peta persebaran curah hujan dalam kegiatan pertanian berfungsi untuk membantu menentukan jenis tanaman yang akan ditanam di suatu daerah. Misalnya, daerah dengan curah hujan rendah cocok ditanami tanaman yang membutuhkan sedikit air seperti jagung dan ketela pohon. 15. Jawaban: b Penggunaan lahan suatu wilayah akan berubah dari tahun ke tahun. Peta penggunaan lahan suatu wilayah dapat digunakan untuk memantau perubahan penggunaan lahan. Pengurangan penggunaan lahan pertanian di suatu wilayah dapat dianalisis menggunakan peta tersebut. 46

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

16. Jawaban: a Sumber daya laut dapat diidentifikasi menggunakan peta sebagai berikut. 1) Peta batimetri, yaitu peta yang menunjukkan relief dasar laut yang ditunjukkan dengan kontur kedalaman. Pada kedalaman tertentu dapat diketahui sumber daya laut yang dapat ditemukan. 2) Peta oseanografi, yaitu peta yang menyajikan informasi kelautan. 17. Jawaban: d Pemanfaatan SIG dalam bidang sumber daya alam, yaitu untuk inventarisasi sumber daya alam. Inventarisasi sumber daya alam seperti mengidentifikasi persebaran sumber daya alam, persebaran kawasan lahan, memantau kawasan bencana alam. 18. Jawaban: c Peta tanah digunakan untuk mengetahui persebaran jenis tanah dan sifat-sifat tanah, termasuk kestabilan tanah dalam pembangunan jalan. Peta penggunaan lahan dibutuhkan untuk mengetahui jenis penggunaan lahan di wilayah tersebut agar nantinya sistem transportasi yang dikembangkan dapat selaras dengan penggunaan lahannya. Peta jumlah penduduk digunakan untuk mengukur tingkat keterjangkauan sistem pelayanan transportasi. 19. Jawaban: d Untuk menentukan lokasi daerah permukiman, data yang dibutuhkan antara lain data sumber air bersih, data fasilitas pendidikan, dan data sarana prasarana umum. Lokasi permukiman dipilih pada lahan yang tidak produktif seperti tegalan sehingga data luas lahan yang subur kurang sesuai. Data curah hujan tinggi sesuai untuk penentuan kawasan rawan bencana atau pertanian. 20. Jawaban: e Pilihan a menunjukkan ciri interpretasi objek hutan bakau. Rona gelap disebabkan daya pantul terhadap cahaya rendah. Pilihan b menunjukkan ciri interpretasi objek perkebunan kopi. Pilihan c menunjukkan ciri interpretasi objek gumuk pasir, sedangkan pilihan d menunjukkan ciri interpretasi objek perkebunan kelapa. 21. Jawaban: d Manfaat SIG dalam pelaksanaan program pemantauan inpres desa tertinggal (IDT) sebagai berikut. 1) Penyajian informasi mengenai potensi desa (podes) seperti sarana jalan, angkutan, mata pencaharian penduduk, hak milik tanah,

2)

3)

fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, tempat ibadah, pasar, dan sarana komunikasi. Penyajian peta persebaran permukiman, peta kepadatan penduduk, dan peta komposisi penduduk. Penyajian informasi mengenai kondisi lingkungan desa yang berkaitan dengan sumber air, pembuangan sampah, sanitasi, dan jamban/MCK.

22. Jawaban: d Potensi SDA di suatu wilayah dapat diidentifikasi menggunakan citra satelit Landsat dan SPOT. Titik-titik api kebakaran hutan dapat diketahui dari citra satelit NOAA. Monitoring dan evaluasi suatu wilayah dapat dilakukan dengan menggunakan citra beresolusi tinggi. Harga sewa lahan dan batas administrasi suatu daerah dapat diketahui dari survei lapangan. Intensitas getaran gempa dapat diketahui melalui seismograf. 23. Jawaban: a Citra satelit penginderaan jauh dapat dimanfaatkan untuk mendukung peningkatan perekonomian negara pada bidang per tambangan. Hasil interpretasi citra satelit penginderaan jauh resolusi tinggi memudahkan petugas pajak mengidentifikasi jumlah dan luas lahan tambang yang harus dibayar. Petugas pajak tidak perlu mendatangi lokasi perusahaan tambang dan perkebunan yang biasanya terletak di daerah terpencil. 24. Jawaban: b Peta topografi dapat untuk menentukan ketinggian tempat. Ketinggian tempat menggambarkan kondisi suhu dan curah hujan, serta informasi kemiringan lereng yang sangat memengaruhi adaptasi tanaman. Adanya informasi tersebut, peta topografi dapat dimanfaatkan untuk penentuan jenis tanaman. Misalnya, daerah dengan ketinggian 1.500 m dpl yang berhawa sejuk dan lembap cocok ditanami sayuran. 25. Jawaban: a Tanaman hortikultura cocok dikembangkan di daerah dengan ketinggian 1.000–1.500 m dpl. Peta yang mendukung untuk mengetahui kondisi lahan bagi tanaman hortikultura sebagai berikut. 1) Peta topografi, untuk mengetahui ketinggian tempat, suhu, dan curah hujan suatu wilayah. 2) Peta geologi, untuk mengetahui jenis batuan sekitar. 3) Peta tanah, untuk mengetahui jenis tanah yang ada di wilayah tersebut.

26. Jawaban: c Lahan pertanian dipilih di daerah yang aman atau tidak rawan longsor. Daerah rawan longsor dapat diidentifikasi menggunakan peta curah hujan, peta jenis tanah, dan peta topografi. Bencana longsor rawan terjadi di daerah topografi terjal dengan kondisi gundul dan memiliki curah hujan tinggi. 27. Jawaban: a Kegiatan yang cocok dikembangkan di lokasi A pada peta di soal adalah pariwisata, seperti selancar pasir. Selancar pasir atau lebih dikenal dengan sand boarding merupakan wahana baru yang dikembangkan di daerah perbukitan pasir seperti di gumuk pasir Depok, Yogyakarta. Daerah bukit pasir tidak dapat dikembangkan industri yang membutuhkan lahan yang luas dalam pembangunannya, bukit pasir tidak cocok untuk didirikan bangunan karena tanahnya labil. 28. Jawaban: c Peta topografi, peta kedalaman air tanah, dan peta rawan banjir dapat digunakan dalam perencanaan permukiman. 1) Peta kemiringan lereng juga dapat dimanfaatkan dalam perencanaan lokasi permukiman. 2) Peta topografi menggambarkan keadaan rupa/ bentuk permukaan bumi (topografi) suatu wilayah. 3) Peta kedalaman air tanah digunakan untuk mengetahui kedalaman sumur guna penyediaan kebutuhan air penduduk. 4) Peta rawan banjir digunakan untuk mengetahui daerah-daerah yang rawan banjir. Peta korografi menggambarkan permukaan Bumi yang bersifat umum sehingga tidak cocok untuk perencanaan permukiman. 5) Peta curah hujan, peta suhu udara, peta vegetasi, peta jenis tanah, dan peta pariwisata merupakan peta tematik dan tidak diperlukan dalam perencanaan pembangunan permukiman. 6) Peta geomorfologi menunjukkan bentukbetuk lahan. Peta geologi menunjukkan struktur geologi di suatu daerah. 29. Jawaban: b Pada bidang pertanian, peta curah hujan dapat dimanfaatkan untuk menentukan jenis tanaman. Daerah dengan curah hujan yang tinggi dapat ditanami jenis tanaman yang membutuhkan banyak air dan daerah yang memiliki curah hujan rendah dapat ditanami jenis tanaman yang membutuhkan sedikit air. Misalnya, tanaman jagung cocok ditanam di daerah yang memiliki curah hujan rendah.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

47

30. Jawaban: a Kegunaan peta jenis tanah untuk analisis bidang pertanian sebagai berikut. 1) Menentukan jenis tanaman yang sesuai dengan karakteristik tanah. 2) Menentukan tingkat kesuburan tanah. 3) Mengestimasi ketahanan tanah terhadap bahaya longsor. B.

Uraian

3.

Jawaban: Citra penginderaan jauh dapat merekam suatu wilayah dengan tingkat kedetailan tinggi sehingga dapat dilihat distribusi keruangan wilayah. Adanya ketersediaan lahan kosong, dapat diarahkan untuk pengembangan kawasan permukiman. Data yang berhasil terekam oleh citra penginderaan jauh dapat menjadi rujukan kebijakan pengembangan kawasan permukiman.

4.

Jawaban: Peta sosial yang digunakan dalam penentuan lokasi pertanian adalah peta kepadatan penduduk dan peta tingkat pendidikan penduduk. a. Peta kepadatan penduduk berguna untuk memprediksi jumlah tenaga kerja dalam kegiatan pertanian. Semakin banyak jumlah penduduk, semakin tinggi kecenderungan penggunaan tenaga manusia dalam kegiatan pertanian. b. Peta tingkat pendidikan penduduk berguna untuk menganalisis kemampuan sumber daya manusia. Masyarakat dengan tingkat pendidikan tinggi menghasilkan inovasi baru pada bidang pertanian.

5.

Jawaban: Parameter penting yang digunakan dalam penentuan TPA adalah jenis tanah dan kepadatan penduduk. Dalam penentuan TPA, jenis tanah akan berpengaruh pada peresapan air hasil penimbuan sampah yang dapat menimbulkan pencemaran. Lahan dengan jenis tanah lempung cocok untuk TPA karena mampu mencegah pencemaran air tanah akibat peresapan air pelindian. Sementara itu, kepadatan penduduk yang jarang akan mengurangi jumlah penduduk yang terdampak akibat penumpukan sampah.

1. Jawaban: Salah satu keunggulan penginderaan jauh adalah pengguna data tidak perlu melakukan kontak langsung dengan mendatangi lokasi penelitian untuk mengetahui kondisi aktual di lapangan. Gambaran dua dimensi yang disajikan pada citra foto udara atau citra satelit mempresentasikan keadaan sebenarnya di lapangan. Cakupan wilayah perekaman citra penginderaan jauh yang luas dan kemiripan antara wujud serta letak objek pada citra dengan kondisi di lapangan, memudahkan pengguna data dalam mengidentifikasi wilayah perekaman secara cepat dan akurat. 2. Jawaban: Ciri spasial adalah ciri objek pada foto udara yang berkaitan dengan ruang. Objek permukiman di perdesaan pada foto udara memiliki ciri spasial sebagai berikut. a. Bentuk: kotak-kotak, menggambarkan atap rumah penduduk. b. Tekstur: kasar, menunjukkan jarak antarrumah yang berjauhan. c. Rona: lebih cerah dari objek di sekitarnya. d. Pola: menyebar karena daerah perdesaan umumnya memiliki kondisi tanah yang subur sehingga permukiman penduduk dibangun secara tersebar. e. Asosiasi: terdapat jalan tanah di sekitar rumah penduduk.

48

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: c Informasi tentang kondisi cuaca sangat penting dalam dunia penerbangan. Informasi yang dibutuhkan antara lain prediksi arah angin, kecepatan angin, awan rendah dan kabut, tinggi dan ketebalan awan, visibilitas atau jarak pandang, serta turbulensi udara dan pengendapan es pada badan pesawat. Informasi tersebut digunakan untuk menentukan tingkat keamanan penerbangan dan rute penerbangan pesawat. Citra yang digunakan untuk mendapatkan informasi tersebut antara lain NOAA, TRMM, dan GMS. 2. Jawaban: d Bandara merupakan fasilitas transportasi penting bagi suatu wilayah. Pengembangan sektor pariwisata domestik dan mancanegara membutuhkan sarana penunjang seperti lokasi pembangunan bandara. Melalui citra, dapat diketahui karakteristik wilayah Kota Ambon. Informasi tersebut berguna sebagai data dasar penentuan posisi (positioning) zona bandara di Kota Ambon. Data yang diperoleh dari citra untuk keperluan tersebut seperti kondisi morfologi, jarak terhadap pantai, dan jaringan transportasi. 3. Jawaban: a Pengembangan pembangunan kawasan industri harus memperhatikan berbagai aspek, salah satunya kemiringan lereng. Informasi kemiringan lereng dapat diperoleh dari peta topografi. Peta topografi berisi informasi ketinggian suatu lokasi. Sementara itu, peta tutupan lahan menyajikan informasi pendukung berupa kenampakan alam yang mendukung kesesuaian suatu wilayah menjadi kawasan industri. 4. Jawaban: c Peta jaringan jalan menunjukkan jalur transportasi darat. Peta pusat pelayanan dan peta penggunaan lahan dapat digunakan untuk menentukan titiktitik lokasi yang berpotensi mengalami kemacetan. Kemacetan berkaitan dengan tingkat aksesibilitas jalan. Pusat-pusat pelayanan seperti pasar,

sekolah, dan tempat wisata berpotensi mengurangi aksesibilitas suatu wilayah. Tingkat aksesibilitas dapat dilihat dari kondisi fisik jalan dan perkiraan waktu tempuh. 5. Jawaban: a Aksesibilitas jalan dapat dianalisis menggunakan faktor jarak dan waktu tempuh. Informasi mengenai jarak dapat diperoleh dari peta jaringan jalan. Waktu tempuh penggunaan transportasi dipengaruhi berbagai faktor seperti kondisi tata guna lahan dan topografi. Penggunaan lahan untuk fasilitas umum seperti pasar, rumah sakit, dan kantor pemerintahan sering menyebabkan kemacetan sehingga aksesibilitas jalan menjadi berkurang. Begitu pula pada wilayah dengan topografi terjal, aksesibilitasnya menjadi rendah. Peta jaringan jalan merupakan data dasar utama untuk analisis aksesibilitas jalan sehingga pilihan b, d, dan e bukan jawaban yang tepat. Pilihan c terdapat data jaringan jalan, tetapi data curah hujan lebih tepat digunakan untuk analisis di bidang hidrologi dan klimatologi. 6. Jawaban: e Citra WorldView–2 memiliki resolusi cukup tinggi untuk identifikasi dan analisis di bidang perkebunan. Resolusi spasial citra World View–2 sebesar 0,5–1,8 meter. Kenampakan objek pada citra diidentifikasi melalui beberapa unsur interpretasi terkait jenis komoditas dan jumlah produksi perkebunan. Citra menunjukkan perkiraan jumlah pohon di lahan perkebunan sawit. Berdasarkan jumlah pohon dapat diperkirakan volume produksi kelapa sawit. 7. Jawaban: d Peliputan Landsat pada musim kering sering menimbulkan kesulitan interpretasi oleh pengguna. Apabila semua sawah di suatu daerah ditanami palawija, pembedaan lahan sawah dengan lahan kering sulit dilakukan. Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan peta pendukung, misalnya peta tata guna tanah. Peta tata guna lahan berfungsi sebagai data pendukung dalam proses analisis menggunakan citra Landsat.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

49

8. Jawaban: b Gejala geosfer berupa siklon tropis tidak dapat dicegah kejadiannya. Namun demikian, risiko bencana yang mungkin terjadi dapat menimpa sejumlah wilayah. Untuk mengetahui wilayah terdampak, pengamatan terhadap arah pergerakan angin harus senantiasa dilakukan. Pengamatan tersebut dilakukan melalui citra dengan resolusi temporal tinggi. Selanjutnya, tindakan mitigasi bencana yang tepat dapat diterapkan. 9. Jawaban: b Salah satu fungsi citra penginderaan jauh yaitu untuk monitoring perubahan lahan. Monitoring bersifat memantau kawasan dalam kurun waktu tertentu. Fungsi monitoring dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa citra pada kurun waktu berbeda (temporal) sehingga terlihat perubahan penggunaan lahannya. Pemantauan perubahan lahan di daerah hulu sungai berfungsi memberikan data atau informasi untuk kebijakan publik terkait pengelolaan daerah aliran sungai (DAS). 10. Jawaban: d Kedalaman perairan sangat memengaruhi pengembangan transportasi laut. Kapal-kapal besar tidak dapat berlabuh di perairan dangkal sehingga jenis kapal harus disesuaikan dengan kondisi perairan. Pilihan a, c, dan e berkaitan dengan fungsi citra yang mampu memberikan informasi terkait cuaca di perairan laut. Sementara itu, pilihan b kurang tepat sebagai jawaban karena penentuan rute kapal harus mempertimbangkan kondisi pasang surut, gelombang air laut, dan arah arus laut. 11. Jawaban: c Gelombang foto inframerah digunakan untuk membuat foto inframerah berwarna. Gelombang foto inframerah berwarna mempunyai ciri yaitu dapat mencapai bagian dalam daun. Rona pada foto inframerah tidak ditentukan oleh warna daun tetapi sifat jaringan daun. Sifat ini baik digunakan untuk mendeteksi berbagai jenis tanaman termasuk tanaman yang sehat atau sakit. 12. Jawaban: a Ruang terbuka hijau (RTH) merupakan bagian penataan ruang di kawasan perkotaan. RTH di kawasan perkotaan berfungsi sebagai penyeimbang kondisi ekologis. Citra Quickbird juga berfungsi sebagai data spasial yang digunakan untuk pemantauan kondisi ruang terbuka hijau (RTH) seperti terkait perubahan ruang dan luas

50

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

pengaruh keberadaannya. Hasil pemantauan tersebut dapat dievaluasi untuk mengurangi masalah di kawasan perkotaan. 13. Jawaban: e Foto udara ultraviolet dibuat menggunakan panjang gelombang 0,3–0,4 µm dan mempunyai daya kontras cukup besar. Foto ultraviolet sangat baik digunakan untuk mendeteksi pencemaran air akibat tumpahan minyak karena pantulan air dan minyak terlihat jelas pada panjang gelombang ini. Manfaat lain citra foto ultraviolet yaitu untuk membedakan atap logam yang tidak dicat dan mengenali jaringan jalan aspal. 14. Jawaban: a Kunci interpretasi untuk identifikasi permukiman pada citra adalah pola permukiman. Ciri-ciri permukiman kumuh yang tampak pada citra adalah mempunyai pola tidak teratur, rapat tidak ada jarak antarrumah, serta sebagian besar rumah beratapkan asbes atau seng dan sebagian kecil beratapkan genting. Atap asbes tampak sebagai warna putih dan rumah yang beratap genting tampak berwarna oranye. 15. Jawaban: d Gambar citra menunjukkan kenampakan zona bandara. Objek tersebut terlihat dari kenampakan berupa pesawat dan asosiasi bangunan di sekitar bandara. Kenampakan objek bandara berasosiasi dengan apron yaitu area parkir pesawat. Citra pada gambar juga menunjukkan marka daerah pergerakan pesawat udara. 16. Jawaban: b Peta jenis tanah memberikan informasi mengenai karakteristik tanah di wilayah yang dipetakan. Karakteristik tanah meliputi sifat fisik dan sifat kimia. Sifat-sifat tanah dapat memengaruhi pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut, termasuk pembangunan jalan. Perencanaan pembangunan jalan raya harus memperhatikan karakteristik tanah. Upaya tersebut dilakukan untuk mengurangi tingginya risiko kerusakan infrastruktur jalan. 17. Jawaban: b Citra satelit dapat digunakan untuk proses perencanaan dan evaluasi di bidang transportasi darat. Penggunaan citra resolusi spasial tinggi digunakan untuk analisis aksesibilitas jalan. Aksesibilitas berkaitan dengan karakteristik jalan dan kondisi jalur transportasi darat. Citra memberikan informasi kepadatan permukiman penduduk. Ruas jalan yang terletak pada kawasan

padat penduduk lebih rentan mengalami macet karena banyaknya jumlah pengguna kendaraan. Pada permukiman padat lebih banyak ditemui pusat-pusat pelayanan sehingga lebih rawan macet. Tingkat kemacetan menunjukkan aksesibilitas jalan rendah. 18. Jawaban: c Satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) adalah satelit yang digunakan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan fisik kelautan dan atmosfer. Sensor AVHRR memiliki karakteristik seperti kepekaan sinar inframerah termal 0,12 K pada 300° K, memiliki jumlah pixel 1024, dan resolusi 1,1 × 1,1 km. Dengan demikian, satelit tersebut dapat menyajikan data perubahan arah angin dan peningkatan suhu udara yang sangat tajam. 19. Jawaban: a Peta penggunaan lahan berisi informasi tentang aktivitas manusia yang berkaitan dengan lahan. Penggunaan lahan berkaitan dengan kegiatan manusia pada bidang lahan tertentu, misalnya permukiman, perkebunan, dan persawahan. Salah satu pemanfaatan peta penggunaan lahan di perdesaan untuk memantau luas lahan pertanian dan perkebunan. Pemanfaatan ini berkaitan dengan fungsi kawasan perdesaan sebagai hinterland atau daerah pinggiran yang memasok kebutuhan pangan di perkotaan. 20. Jawaban: a Penggunaan citra penginderaan jauh dapat menghimpun informasi pada wilayah yang luas tanpa bersentuhan langsung dengan objek yang dikaji. Beberapa keuntungannya seperti biaya yang dibutuhkan relatif lebih murah, efisiensi waktu untuk mengkaji suatu fenomena, dan mampu menjangkau objek yang sulit dilakukan survei langsung. 21. Jawaban: c Informasi geografis yang berkaitan dengan tata letak keruangan dan informasi terkait dapat dianalisis menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Perubahan yang terjadi terhadap sumber daya alam berkaitan dengan penambahan dan pengurangan sumber daya alam secara kuantitas. Melalui analisis SIG, perubahan tersebut dapat dipantau dan dilakukan pembaruan data. 22. Jawaban: c Daerah tempat wisata membutuhkan berbagai fasilitas pendukung seperti aksesibilitas jalan,

sarana dan prasarana umum, serta jenis wisata yang ditawarkan. Kebutuhan tersebut dianalisis dan disajikan secara spasial melalui SIG. Dengan demikian, efisiensi berupa kemudahan kegiatan pariwisata dapat dirasakan oleh wisatawan. 23. Jawaban: c Sistem Informasi Geografis (SIG) berfungsi menginventarisasi sumber daya alam. Salah satu bentuk inventarisasi tersebut adalah memantau perubahan potensi sumber daya hutan. Kebakaran hutan dapat terjadi karena berbagai masalah dan berdampak terhadap perubahan luas kawasan lahan hutan. Oleh karena itu, penggunaan SIG sangat dibutuhkan untuk memberikan informasi dalam proses pemantauan masalah perubahan luas hutan. 24. Jawaban: c Permasalahan sampah dapat mengurangi estetika lingkungan. Oleh karena itu, letak TPA harus jauh dari permukiman padat penduduk. Tanah yang produktif tidak boleh digunakan untuk TPA karena dapat mengganggu tingkat kesuburan tanah atau mengurangi unsur hara tanah. Lokasi TPA yang tidak tepat berpotensi menyebabkan pencemaran lingkungan. 25.

Jawaban: d Data yang digunakan untuk menganalisis permasalahan pada wacana meliputi data spasial dan data nonspasial. Data spasial berupa wilayah administrasi dan data nonspasial berupa data kasus DBD. Data tersebut dapat ditumpangsusun sehingga menghasilkan informasi persebaran kasus DBD. Dengan adanya informasi tersebut, dapat dilaksanakan program pelayanan kesehatan seperti tindakan fogging untuk kasus DBD.

26. Jawaban: e Bagan pada soal menunjukkan analisis lahan kritis menggunakan SIG. Data dasar yang digunakan meliputi peta topografi, peta rencana tata ruang, peta penutupan lahan, peta kebakaran hutan, dan peta kesesuaian lahan. Peta kebakaran hutan dapat diganti dengan peta kawasan banjir atau variabel lain yang dapat mendorong terjadinya kerusakan lahan. Kelas lereng dapat diperoleh dari informasi ketinggian suatu lokasi melalui peta topografi. Peta kesesuaian lahan digunakan untuk menentukan kelas erosi. Lahan yang tidak sesuai peruntukannya lebih rawan mengalami erosi. 27. Jawaban: b Pengembangan lokasi pariwisata didukung oleh beberapa faktor seperti fasilitas penunjang.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

51

Fasilitas penunjang pariwisata dapat berupa sarana jalan dan pembangunan fasilitas penginapan. Fasilitas tersebut harus diperhatikan untuk pengembangan kegiatan pariwisata. Inventarisasi lokasi wisata potensial sangat mendukung pengembangan kegiatan pariwisata secara efektif. Informasi mengenai lokasi-lokasi wisata potensial dapat mendorong pengelolaan kegiatan wisata secara komprehensif. 28. Jawaban: c Sistem Informasi Geografis (SIG) digunakan sebagai alat bantu analisis keruangan yang melibatkan kenampakan alam dan bentang budaya. Informasi mengenai kenampakan alam dan bentang budaya dapat berupa data spasial dan data atribut. SIG mampu menggabungkan kedua jenis data tersebut. Pilihan a, b, d, dan e membutuhkan data melalui observasi langsung. 29. Jawaban: b Sistem Informasi Geografis (SIG) memiliki berbagai fungsi dalam pengembangan kegiatan pariwisata. Penggunaan SIG dapat bersifat perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan (evaluatif). Pilihan a dan d merupakan fungsi SIG pada tahap awal pengembangan kegiatan pariwisata. Pilihan c dan e merupakan fungsi SIG dalam pengembangan pariwisata pada tahap pelaksanaan kegiatan. 30. Jawaban: d Sistem Informasi Geografis (SIG) yang berbasis laman dapat memberikan kemudahan bagi pengguna dalam mengakses informasi. Pengguna laman yang menyajikan informasi spasial melalui analisis SIG dapat lebih mudah menemukan lokasi tujuan wisata kuliner. Data atribut yang ditambahkan pada laman dapat berupa nama tempat makan, alamat, nomor telepon, dan informasi tambahan lain yang bermanfaat bagi pengguna. 31. Jawaban: a Longsor merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di perbukitan dan pegunungan. Longsor terjadi karena berbagai faktor seperti kemiringan lereng yang besar, aliran sungai di sekitar perbukitan atau pegunungan, penggunaan lahan, dan curah hujan. Untuk mengetahui risiko bencana terhadap kondisi transpor tasi di sekitarnya dapat menggunakan peta jaringan jalan. 32. Jawaban: c Setiap wilayah kerja suatu fasilitas kesehatan, misalnya puskesmas atau rumah sakit hendaknya

52

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

memiliki informasi yang mendukung peningkatan kesehatan penduduk. Salah satu bentuk informasi kesehatan secara spasial, yaitu persebaran penderita hipertensi atau darah tinggi. Peta ini berisi informasi mengenai persebaran pasien hipertensi di suatu daerah. Informasi tersebut mendorong efisiensi penanganan penyakit hipertensi. Informasi yang tepat mengenai karakteristik lokasi persebaran penderita hipertensi mendorong kebijakan yang tepat dalam penanganan masalah tersebut. Bentuk penanganan dapat berupa pemeriksaan oleh tenaga medis dan penyaluran bantuan obat-obatan. 33. Jawaban: b Infrastruktur jalan merupakan unsur yang sangat vital bagi pengembangan lokasi wisata. Oleh karena itu, tingkat aksesibilitas jalan harus diperhatikan oleh wisatawan. Rute perjalanan yang dapat ditempuh untuk mencapai suatu lokasi wisata dipilih dengan memperhatikan tingkat aksesibilitasnya. Dengan demikian, waktu tempuh yang dilakukan wisatawan lebih efisien. 34. Jawaban: c Pernyataan pada soal menunjukkan informasi ketersediaan berbagai sumber daya alam. Ketersediaan sumber daya alam berkaitan dengan inventarisasi potensi. Melalui proses inventarisasi, dapat diketahui cadangan sumber daya alam. Inventarisasi tersebut berguna untuk menentukan pengelolaan sumber daya alam dengan tepat. 35. Jawaban: e Permasalahan yang dijelaskan pada soal menyangkut sanitasi lingkungan. Sanitasi lingkungan dapat dipengaruhi kondisi kebersihan di kawasan perkotaan. Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat digunakan untuk menganalisis kondisi sanitasi lingkungan dengan berbagai variabel. Contoh variabel yang digunakan, yaitu tingkat produksi sampah, kepadatan permukiman, dan karakteristik pengelolaan sampah di kawasan perkotaan. 36. Jawaban: e Pembangunan pusat perbelanjaan membutuhkan analisis yang matang, terutama menentukan lokasi paling strategis. Penentuan lokasi strategis dilakukan dengan memperhitungkan jarak, jumlah penduduk, dan potensi pasar sehingga analisis tersebut mudah dilakukan dengan bantuan SIG. Penentuan lokasi pusat perbelanjaan yang tepat mampu mendorong keuntungan sebesar-besarnya bagi pelaku usaha.

37. Jawaban: b Pemodelan bencana alam merupakan salah satu fungsi sistem informasi geografis (SIG). Pemodelan gelombang tsunami menurut ketinggian dapat digunakan untuk menganalisis daerah yang terdampak. Data yang dibutuhkan untuk analisis ini yaitu peta penggunaan lahan, peta topografi, dan peta jaringan sungai. 38. Jawaban: d Tanggap darurat adalah tahap dalam siklus manajemen bencana setelah suatu bencana terjadi. Tindakan yang harus dilakukan adalah mengetahui tingkat kerusakan akibat bencana. Daerah-daerah yang tingkat kerusakannya paling besar mendapatkan prioritas utama penanganan bencana, terutama dalam bentuk pemberian bantuan. Dengan demikian, SIG berperan memberikan informasi secara tepat dalam penanganan bencana alam. 39. Jawaban: c Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat menyajikan informasi penyebaran tenaga kesehatan di setiap daerah. Informasi tersebut sangat penting untuk menghindari penumpukan tenaga medis di suatu daerah saja. Melalui SIG dapat dilihat daerah yang mengalami kekurangan tenaga medis. Selanjutnya, informasi tersebut dapat digunakan untuk perencanaan pengadaan tenaga medis di setiap daerah yang membutuhkan. 40. Jawaban: d Pemetaan kelompok penduduk berdasarkan daerah tempat tinggal dan status kesehatannya dapat memanfaatkan SIG. Melalui pemetaan tersebut dapat dipantau status kesehatan penduduk dan identifikasi masalah kesehatan yang ada di suatu daerah. Dengan demikian, penanganan masalah kesehatan melalui perencanaan program pelayanan kesehatan lebih efisien. B.

Uraian

1. Jawaban: Peta dan citra penginderaan jauh dapat digunakan sebagai data dasar dalam perencanaan transportasi darat. Perencanaan transportasi darat dapat berupa jaringan jalan, jaringan rel kereta api, dan pembangunan jembatan. Untuk pengembangan transportasi darat, peta dan citra digunakan untuk penentuan rute atau jalur transportasi yang efisien. Pemanfaatan tersebut berguna agar pembangunan jalur transportasi berlangsung dengan baik dan efisien dari segi biaya.

2. Jawaban: Pengembangan sistem jaringan transportasi laut dapat meliputi jenis kapal yang berlayar di perairan dan lokasi pembangunan pelabuhan. Perairan yang dangkal sulit dilalui kapal-kapal besar. Pembangunan pelabuhan harus mengakomodasi berbagai jenis kapal. Informasi mengenai kedalaman perairan laut menjadi penting untuk memastikan lokasi pelabuhan yang tepat dan jenis kapal yang digunakan sebagai moda transportasi. 3. Jawaban: Bidang transportasi udara sangat tergantung pada kondisi cuaca. Salah satu citra yang digunakan untuk pemantauan cuaca dihasilkan dari satelit NOAA. Citra satelit NOAA dapat memantau kondisi cuaca meliputi pembentukan awan, jarak pandang, dan tekanan udara. Kondisi cuaca dalam penerbangan harus diperhatikan untuk menjamin keamanan penerbangan dan keselamatan penumpang. 4. Jawaban: Penentuan lokasi permukiman penduduk membutuhkan kedetailan informasi cukup tinggi. Citra dengan resolusi tinggi dapat menampilkan objek yang ukurannya cukup kecil. Penentuan lokasi permukiman harus memperhatikan berbagai faktor seperti ketersediaan air, kepadatan penduduk, dan penggunaan lahan di sekitarnya. Informasi tersebut dapat diperoleh melalui citra dengan resolusi spasial tinggi. 5. Jawaban: Perubahan tutupan lahan senantiasa terjadi karena alih fungsi lahan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Perekaman sensor penginderaan jauh dapat memantau perubahan lahan dan mengevaluasi perubahan tersebut. Pemanfaatan tersebut digunakan sebagai landasan kebijakan publik terkait masalah lahan. 6. Jawaban: Bagan alur analisis SIG untuk pemantauan lokasi tambang dan pemanfaatannya dapat dibuat sebagai berikut. Peta geologi

Karakteristik batuan

Peta persebaran SDA

Potensi SDA

Peta administrasi

Lokasi potensi SDA

Peta rupabumi

Penggunaan lahan

Pemanfaatan sumber daya pertambangan

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

53

7. Jawaban: Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan alat penyajian data spasial yang berfungsi memudahkan pengguna pada berbagai bidang. Pada bidang pariwisata, SIG dapat dipergunakan untuk membuat peta lokasi wisata beserta akses menuju lokasi tersebut. Informasi mengenai aksesibilitas dapat disajikan dengan pembuatan denah atau jalur menuju lokasi wisata. Adanya denah lokasi wisata memudahkan wisatawan yang berkunjung. 8. Jawaban: SIG dapat digunakan sebagai sarana dalam kegiatan analisis pembangunan karena SIG mampu melakukan pekerjaan dengan baik dibandingkan dengan kegiatan pemetaan menggunakan sistem manual. Penyajian informasi baru diperoleh dari hasil analisis SIG yang sangat akurat dan dapat menampilkan informasi keruangan seperti pola keruangan suatu wilayah. Dengan demikian, SIG dapat digunakan untuk

54

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

memudahkan kegiatan perencanaan, pemantauan, dan evaluasi. 9. Jawaban: Kondisi sanitasi lingkungan dapat dipengaruhi oleh kualitas permukiman penduduk. Permukiman penduduk yang padat dan ruang gerak terbatas menyebabkan sanitasi lingkungan menjadi buruk. Pemantauan kualitas permukiman penduduk dilakukan dengan cek langsung dan melalui citra. Dengan demikian, kualitas sanitasi lingkungan di suatu wilayah dapat dievaluasi sehingga penanganan permasalahan berjalan lebih optimal. 10. Jawaban: Tindakan preventif bersifat pencegahan penyebaran penyakit. Pencegahan tersebut dapat dilakukan dengan pengumpulan informasi yang tepat dan lengkap. Salah satu pemanfaatannya yaitu pemetaan populasi berisiko terhadap penyakitpenyakit tertentu. Ketika populasi yang berisiko tinggi telah terpetakan, penanganannya pun dapat berjalan lebih efektif dan efisien.

A. Karakteristik serta Persebaran Negara Maju dan Negara Berkembang

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: a Pengelompokan negara maju dan negara berkembang didasarkan pada indikator ekonomi negara. Kondisi ekonomi negara maju dapat diketahui dari tingginya pendapatan per kapita. Tingginya pendapatan per kapita dipengaruhi oleh pendapatan negara tinggi dan angka pertumbuhan penduduk rendah. Sebaliknya, negara yang dikelompokkan sebagai negara berkembang memiliki pendapatan per kapita rendah. Karakteristik tersebut dipengaruhi oleh pendapatan negara rendah dan pertumbuhan penduduk tinggi. 2. Jawaban: b Karakteristik negara maju antara lain memiliki sumber daya manusia berkualitas, angka kelahiran rendah, pendapatan per kapita tinggi, pertumbuhan ekonomi tinggi, dan teknologi berkembang pesat. Pertumbuhan ekonomi yang pesat mendorong negara maju melakukan investasi atau menanam modal di negara berkembang. Aktivitas tersebut berdampak pada meningkatnya jumlah tenaga kerja asing di negara berkembang. 3. Jawaban: a Kegiatan ekonomi di negara berkembang bergerak pada sektor agraris atau pertanian. Hasil pertanian hanya mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Berbeda dengan kegiatan pertanian di negara maju seperti Selandia Baru. Hasil kegiatan pertanian di negara tersebut digunakan sebagai bahan baku industri. Hasil pertanian diolah menggunakan tekologi modern sehingga menghasilkan barang bernilai ekonomi tinggi. Hasil olahan komoditas

pertanian digunakan sebagai barang ekspor. Kegiatan ekspor mampu meningkatkan devisa negara sehingga meningkatkan pendapatan negara. 4. Jawaban: e Ketersediaan modal di negara maju dipengaruhi oleh tingginya pendapatan masyarakat. Pendapatan dapat ditabung dan disisihkan untuk membeli barang modal. Ketersediaan modal juga dapat dilihat dari jumlah investasi masyarakat yang tinggi. Modal yang dimiliki oleh negara maju dapat disalurkan dalam bentuk investasi di dalam negeri ataupun luar negeri. 5. Jawaban: a Perbedaan kegiatan industri di negara maju dan negara berkembang terdapat pada kemandirian sumber modal. Modal kegiatan industri di negara maju berasal dari dalam negeri. Oleh karena pendapatan nasional di negara berkembang terbatas, modal kegiatan industri di negara berkembang berasal dari negara maju. Ketersediaan modal di negara maju sangat tinggi disalurkan untuk investasi di luar negeri. Investasi dapat berupa pendirian perusahaan atau pabrik. Modal investasi dapat berupa pinjaman lunak, mesinmesin dan peralatan modern, serta tenaga ahli. 6. Jawaban: e Sebuah negara dikatakan maju jika pertumbuhan ekonominya tinggi, aktivitas utama ekonomi bergerak pada bidang industri, penggunaan teknologi tepat guna, dan sumber daya manusia yang berkualitas. Singapura merupakan negara maju yang memiliki sumber daya alam terbatas sehingga kegiatan ekonomi bergerak pada bidang industri. Hasil industri digunakan sebagai komoditas ekspor.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

55

7. Jawaban: c Negara berkembang di kawasan Asia Barat, misalnya Arab Saudi, Armenia, Afganistan, Iran, Irak, Turki, Suriah, Yordania, dan Qatar. Sementara itu, India dan Sri Lanka merupakan negara berkembang di Asia Selatan. 8. Jawaban: c Thaliand merupakan salah satu negara pengekspor beras di dunia. Sektor pertanian menjadi andalan untuk menyokong perekonomian. Sementara itu, tempat-tempat wisata di Thailand banyak pilihan. Potensi ini menjadi nilai tawar lebih Thailand di dunia internasional. Pariwisata berhasil memajukan perekonomian Thailand. Objek wisata Thailand, misalnya kuil Putih, Pattaya, Phuket, dan Chiang Mai. 9. Jawaban: b Angka kematian yang tinggi menunjukkan angka harapan hidup rendah. Fenomena ini menunjukkan rendahnya kualitas kesehatan suatu negara. Salah satu faktor yang memengaruhi kualitas kesehatan di negara berkembang rendah adalah terbatasnya jumlah tenaga medis seperti dokter spesialis. Oleh karena itu, fasilitas kesehatan yang dibutuhkan masyarakat kurang terpenuhi. 10. Jawaban: a Industri di negara maju merupakan jantung perekonomian. Selain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, hasil industri menjadi komoditas ekspor untuk memenuhi pasar internasional. Negara yang memiliki modal besar mudah mendirikan industri. Industri dengan modal yang sudah memadai lebih mandiri dan tidak tergantung pihak lain. Modal saja tidak cukup, perlu pendukung lain seperti ketersediaan tenaga kerja, teknologi yang maju, manajemen yang baik, dan sistem pemasaran yang bagus. Modal menjadi pangkal dari sebuah usaha. 11. Jawaban: a Kondisi kependudukan di negara berkembang ditandai dengan tingginya angka kelahiran, perkawinan usia muda, dan jumlah penduduk usia muda lebih banyak dibandingkan penduduk usia tua. Kondisi tersebut mengakibatkan pertumbuhan penduduk di negara berkembang relatif tinggi. Peningkatan pertumbuhan penduduk diimbangi dengan peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan teknologi akan menjadi peluang bagi negara berkembang. Salah satu peluang tersebut adalah menyediakan sumber daya manusia berkualitas. Sumber daya manusia berkualitas dapat mendukung persediaan tenaga kerja di negara berkembang. Potensi tersebut

56

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

dapat mendorong negara berkembang mengembangkan kegiatan perekonomian di bidang industri. Kegiatan ekonomi inilah yang akan meningkatkan pendapatan negara berkembang dan modal negara berkembang menjadi negara maju. Dengan demikian, ilustrasi yang menunjukkan potensi tersebut ditunjukkan oleh pilihan a. Sementara itu, pilihan b, c, d, dan e menunjukkan pemberdayaan penduduk yang masih rendah. Penduduk hanya mengembangkan kegiatan ekonomi dasar seperti pertanian, perikanan, dan perdagangan untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Selain itu, pertumbuhan penduduk yang tinggi berdampak pada kepadatan penduduk tinggi dan pengangguran yang semakin bertambah. 12. Jawaban: e Pasangan yang tepat antara persebaran negara maju dan berkembang benua-benua di dunia ditunjukkan oleh pilihan e. Spanyol, Italia, Swiss, Jerman, dan Prancis merupakan negara maju di Benua Eropa. Bulgaria, Albania, Georgia, dan Serbia merupakan negara berkembang di Benua Eropa. Negara maju di Amerika yaitu Amerika Serikat dan Kanada. Sementara itu, Argentina, Brasil, Ekuador, Bahama, Cile, dan Kostarika merupakan negara berkembang di Amerika. Adapun negara maju di Benua Asia antara lain Jepang, Korea Selatan, Singapura, dan Brunei Darussalam. Ada pula Indonesia, Filipina, dan Afganistan merupakan negara berkembang di Benua Asia. 13. Jawaban: c Kondisi kependudukan di Etiopia dan Mesir sangat berbeda. Salah satu perbedaan tersebut adalah kondisi ekonomi. Perekonomian di Mesir lebih maju dibandingkan Etiopia. Kegiatan perekonomian di Etiopia bergerak pada bidang pertanian. Pendapatan negara Etiopia sebagian besar diperoleh dari sektor pertanian. Sistem pertanian di Etiopia masih sangat tradisional. Sistem tersebut memengaruhi produktivitas pertanian yang kurang maksimal. Akibatnya, masih ditemui penduduk yang mengalami kelaparan. Etiopia juga menduduki negara termiskin di dunia. Berbeda dengan Mesir, kegiatan ekonomi sudah lebih berkembang dibandingkan Etiopia. Mesir membuka kerja sama dengan negara maju untuk meningkatkan kegiatan industri di negaranya. Kegiatan industri mampu meningkatkan pendapatan Mesir. 14. Jawaban: c Negara maju memiliki ritme kerja dinamis. Etos kerja masyarakat sangat tinggi sehingga menghabiskan banyak waktu untuk bekerja. Tidak dapat

dimungkiri pekerjaan telah menyibukkan masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat memilih menunda pernikahan. 15. Jawaban: e Sumber daya alam dan pendidikan merupakan modal negara berkembang untuk pembangunan. Sumber daya alam yang melimpah menjadi sumber utama masyarakat untuk melakukan kegiatan ekonomi. Sementara itu, pendidikan berperan membangun kualitas masyarakat dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sinergitas kedua aspek tersebut dapat mendukung Argentina mengembangkan teknologi dalam bidang industri untuk mengolah bahan baku dari alam menjadi barang bernilai ekonomi tinggi. Upaya tersebut akan meningkatkan pendapatan Argentina sehingga memosisikan diri sebagai negara maju di Benua Amerika. B.

Uraian

1.

Jawaban: Arab Saudi memiliki sumber daya alam berupa minyak mentah yang melimpah. Akan tetapi, minyak tersebut belum diolah menjadi barang siap pakai secara mandiri. Barang mentah memiliki nilai jual rendah. Sejarah perminyakan Arab Saudi menyebutkan pengolahan minyak didukung investasi dari Amerika Serikat sehingga pengolahan minyak mentah dapat dilakukan. Meskipun demikian, keuntungan bukan sepenuhnya milik Arab Saudi.

2.

Jawaban: Jepang dikelompokkan sebagai negara maju. Salah satu faktor yang memengaruhi kondisi tersebut adalah faktor teknologi. Perkembangan teknologi di Jepang sangat pesat. Inovasi teknologi dimanfaatkan untuk memudahkan aktivitas di segala bidang kehidupan. Adapun faktor lain yang mendukung Jepang dikelompokkan negara maju sebagai berikut.

a. b. c. d.

Pendapatan per kapita tinggi. Kualitas sumber daya manusia tinggi. Angka ketergantungan rendah. Sektor utama perekonomian adalah industri dan jasa.

3.

Jawaban: Kutipan artikel pada soal merupakan salah satu bentuk tanggapan mengenai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 Tahun 2015 yang mengatur tentang fasilitas bebas visa kunjungan bagi turis asing ke Indonesia. Kebijakan tersebut menimbulkan dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif yaitu meningkatnya kunjungan turis asing, terbukanya peluang investasi, menambah devisa negara, dan meningkatkan penataan pariwisata. Sementara itu, dampak negatif kebijakan tersebut yaitu semakin maraknya aktivitas perdagangan ilegal dan penyelundupan narkotika.

4.

Jawaban: Masyarakat Ekonomi ASEAN merupakan inisiasi bersama negara-negara ASEAN untuk membuka pasar bersama. Faktor pendorong diadakan MEA, yaitu meningkatnya pemasaran produk dari Tiongkok ke negara-negara ASEAN. Oleh karena itu, perlu penguatan pasar di kawasan ASEAN untuk mengimbangi produk dari Tiongkok. Dengan demikian, produk-produk negara-negara ASEAN saling bersaing. Harapannya perekonomian kawasan ASEAN lebih stabil sehingga dapat mengimbangi pasar dari Tiongkok.

5.

Jawaban: Indonesia termasuk negara berkembang. Pendapatan per kapita Indonesia tergolong rendah, yaitu US$3.570 (World Bank 2018 ) , jumlah penduduk banyak, sektor pertanian menjadi aktivitas ekonomi yang utama, penguasaan teknologi rendah, pendidikan tidak merata, kualitas kesehatan rendah, dan komoditas ekspor mayoritas berupa bahan mentah. Karakteristik tersebut menjadikan Indonesia masuk kategori negara berkembang.

B. Bentuk-Bentuk Kerja Sama Negara Maju dan Negara Berkembang

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: a Kerja sama bilateral merupakan bentuk kerja sama yang dilakukan oleh dua negara dalam bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, teknologi, dan

politik. Salah satu contoh kerja sama dalam bidang pendidikan adalah pertukaran pelajar Indonesia dengan Jepang (pilihan a). Pilihan b dan c merupakan contoh kerja sama multilateral. Sementara itu, pilihan d merupakan kerja sama regional.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

57

2. Jawaban: b Kerja sama antara India dan Tiongkok di bidang pendidikan dan budaya sebagai berikut. 1) Bersama menyukseskan International Yoga Day pada 21 Juni 2015. Kerja sama dilakukan oleh Dewan Hubungan Kebudayaan India dan Yunnan National University. 2) Memperluas Program pertukaran pendidikan (Educational Exchange Programme). 3) Menginisiasi pertukaran budaya India– Tiongkok (India-China Cultural Exchange Initiative). 3. Jawaban: a Bentuk kerja sama antarnegara berlaku di berbagai bidang antara lain di bidang ekonomi, pendidikan, sosial, budaya, teknologi, dan pertahanan keamanan. Kerja sama di bidang ekonomi dapat diwujudkan dalam hubungan perdagangan dan investasi. Perdagangan yang dimaksud adalah ekspor dan impor. Misalnya, kegiatan ekspor tuna Indonesia ke Singapura untuk meningkatkan devisa negara. 4. Jawaban: e Beasiswa pendidikan sering ditawarkan untuk Indonesia. Beasiswa ini berasal dari negara-negara maju di dunia, misalnya Amerika Serikat, Australia, negara-negara maju di Eropa, dan Jepang. Tidak dapat dimungkiri kualitas pendidikan di negara maju sangat bagus, terlihat dari tingginya kualitas sumber daya manusia di negara maju. Banyak keuntungan yang dapat kita peroleh dari beasiswa tersebut. Orang-orang yang telah belajar di luar negeri dapat menjadi aset negara. Sumber daya manusia yang berkualitas dapat menjadi motor penggerak pembangunan untuk kemajuan Indonesia.

barang impor di Indonesia meningkat pula. Pola hidup tersebut akan mengurangi peminat produk lokal. 7. Jawaban: b Permasalahan di perbatasan antara India dan Tiongkok menjadi PR bersama kedua negara. Kasus perbatasan sudah muncul sejak tahun 1962 yang memperebutkan wilayah. Wilayah yang dimaksud adalah wilayah garis McMahon yang dahulu telah ditetapkan oleh Inggris. Perbedaan persepsi antara India dan Tiongkok belum mencapai titik temu. Keduanya masih pada pendapat masing-masing. 8. Jawaban: c Bentuk kerja sama multilateral di negara maju dan negara berkembang yang dinaungi PBB sebagai berikut. 1) UNESCO menangani masalah pendidikan dan kebudayaan. 2) UNICEF menangani tentang anak-anak. 3) UNDP menangani pembangunan di negara yang masih tertinggal. 4) WHO menangani kesehatan. 5) UNHCR menangani pengungsi dan korban bencana alam. 9. Jawaban: d AFTA dan MEA merupakan bentuk pasar bebas yang disepakati oleh negara-negara anggota ASEAN. AFTA dicanangkan pada tahun 1992 berlangsung selama 15 tahun dan berakhir pada tahun 2002 disepakati oleh enam anggota ASEAN. Sementara itu, MEA merupakan bentuk pasar bebas pada tahun 2016, yang disepakati oleh sepuluh negara anggota ASEAN pada akhir tahun 2015.

5. Jawaban: e Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) merupakan organisasi/himpunan negaranegara penghasil dan pengekspor minyak bumi. Tujuan didirikannya OPEC adalah menemukan kesepakatan negara-negara anggota agar tercapai pasaran minyak bumi yang stabil.

10. Jawaban: e Indonesia merupakan anggota OPEC yang aktif. Indonesia terdaftar sebagai eksportir minyak bumi. Pada tahun 2008 Indonesia tidak mampu memenuhi target produksi minyak. Saat itu Indonesia mengajukan pengunduran diri dari keanggotaan. Dewan pengurus OPEC menangguhkan permintaan Indonesia.

6. Jawaban: c Gambar pada soal merupakan dampak berlakunya pasar bebas di Indonesia. Barang-barang seperti gawai, televisi, peralatan elektronik, dan perlengkapan rumah tangga banyak diimpor dari Tiongkok. Barang-barang tersebut memiliki harga jual yang lebih murah sehingga mudah dijangkau masyarakat Indonesia. Akibatnya, pola konsumsi masyarakat meningkat sehingga kebutuhan

11. Jawaban: b Dampak positif pasar bebas MEA bagi Indonesia antara lain: 1) meningkatkan daya saing ekonomi; 2) meningkatkan keuangan negara; 3) peluang ekspor terbuka lebar bagi pelaku bisnis; 4) persaingan kualitas produk; serta 5) peluang terbukanya investasi dari luar negeri.

58

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

12. Jawaban: e Pasar bebas MEA sudah terlaksana sejak akhir tahun 2015. Kalangan akademisi sudah berencana untuk mewacanakan peningkatan sumber daya manusia menghadapi MEA. Para pengusaha sudah mempersiapkan diri untuk bersaing. Akan tetapi, banyak warga masyarakat beranggapan pasar bebas akan mengancam kredibilitas Indonesia. Anggapan ini terjadi karena sebagian besar masyarakat Indonesia tidak mengetahui tentang pasar bebas. Oleh karena itu, diperlukan sosialisasi dan pengetahuan kepada masyarakat Indonesia tentang dampak positif dilaksanakannya pasar bebas seperti MEA. 13. Jawaban: e Kerja sama antara negara maju dan negara berkembang dalam bidang pertahanan bertujuan meningkatkan stabilitas keamanan negara. Latar belakang diadakannya kerja sama tersebut yaitu adanya konflik antarnegara yang tidak dapat diselesaikan oleh negara bersangkutan. Oleh karena itu, diperlukan pihak untuk menengahi penyelesaian masalah tersebut. Kerja sama tersebut, misalnya pengambilan hak veto Dewan Keamanan PBB untuk menyelesaikan masalah antara Irak dan Kuwait. Permasalahan dipicu oleh perselisihan perbatasan. 14. Jawaban: e Penghapusan bea ekspor pada pasar bebas ditujukan untuk menarik investor asing melakukan usaha di suatu negara. Oleh karena bea ekspor tidak ada, ada pengganti berupa insentif yang diberikan kepada negara tujuan. Interaksi ini berpeluang mendongkrak pertumbuhan ekonomi dalam negeri. 15. Jawaban: c Pasar bebas menyebabkan barang-barang dari luar negeri (barang impor) mudah diperoleh. Kemudahan tersebut ditunjukkan oleh nilai beli produk impor yang relatif murah. Alasan tersebut mampu meningkatkan konsumsi masyarakat terhadap barang impor. B.

Uraian

1.

Jawaban: Negara-negara di dunia memiliki potensi dan karakteristik masing-masing. Tiap-tiap negara juga memiliki sumber daya alam, iklim, kebudayaan,

serta ilmu pengetahuan dan teknologi yang berbeda. Perbedaan potensi tersebut menimbulkan sikap saling membutuhkan. Hubungan saling membutuhkan inilah yang terjadi dalam kerja sama antarnegara. Selain itu, kerja sama antarnegara bertujuan meningkatkan kualitas dan menguji kompetensi antarnegara. 2.

Jawaban: Dalam konteks kerja sama antarnegara tetap ada batasan-batasan yang harus diperhatikan. Batasan yang paling penting adalah hukum dan kedaulatan. Kerja sama antarnegara tidak boleh melanggar hukum dan mengancam kedaulatan antarnegara, seperti kasus pelanggaran garis batas di perairan Indonesia. Batas perairan sudah menjadi kesepakatan bersama yang memiliki kekuatan hukum. Dengan demikian, setiap warga negara asing yang melanggar akan mendapatkan sanksi hukum yang telah disepakati.

3.

Jawaban: Organisasi PBB yang menangani kerja sama dalam bidang kesehatan, ketenagakerjaan, dan pangan dan pertanian sebagai berikut. a. Kesehatan: World Health Organization (WHO) b. Ketenagakerjaan: International Labour Organization (ILO) c. Pangan dan pertanian: Food and Agriculture Organization (FAO)

4.

Jawaban: Negara-negara di dunia memiliki potensi sumber daya alam yang berbeda. Kondisi ini terkait dengan letak suatu negara yang berpengaruh terhadap iklim dan bentuk topografi (permukaan bumi). Sumber daya alam yang ada di negara iklim subtropis akan berbeda dengan yang ada di negara iklim tropis. Kerja sama dapat menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan negara masing-masing. Dengan demikian, akan tercipta kehidupan yang saling menguntungkan terutama dari segi ekonomi.

5.

Jawaban: Dampak positif kerja sama antarnegara bagi Indonesia pada era pasar bebas sebagai berikut. a. Meningkatkan daya saing ekonomi. b. Meningkatkan keuangan negara. c. Membuka peluang ekspor bagi pelaku bisnis. d. Meningkatkan persaingan kualitas produk. e. Meningkatkan peluang terbukanya investasi dari luar negeri.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

59

C. Strategi Indonesia Menuju Negara Maju

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: e Gambar pada soal menunjukkan pembangunan jalan tol di wilayah Indonesia. Pada tahun 2017 Indonesia telah memiliki jalan tol baru sepanjang 392 km. Pembangunan jalan tol tersebut merupakan strategi pemerintah meningkatkan konektivitas antardaerah di Indonesia. Strategi tersebut mendorong pemerataan pembangunan di daerah. Pembangunan yang merata meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. 2. Jawaban: d Usaha mikro kecil dan menengah memiliki pangsa pasar sendiri, dan penentuan harga juga tidak dipengaruhi kebijakan pemerintah. Usaha mikro kecil dan menengah memerlukan modal relatif lebih sedikit sehingga risikonya relatif lebih rendah. Usaha mikro dapat meningkatkan kemandirian masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan. Oleh karena itu, usaha mikro kecil dan menengah yang mampu berkembang pesat membuka peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan perekonomian. 3. Jawaban: a Penguasaan teknologi dan perkembangan ilmu pengetahuan menunjukkan tingginya kualitas sumber daya manusia di negara maju. Perkembangan teknologi di negara maju akan mendorong pengembangan kegiatan ekonomi di bidang industri. Kegiatan ekonomi modern mampu meningkatkan nilai jual produk sehingga pendapatan masyarakat ikut meningkat pula. Selain itu, perkembangan ilmu pengetahuan mendukung masyarakat di negara maju melakukan riset sebagai wujud adaptasi terhadap arus globalisasi. Dengan demikian, penguasaan teknologi dan perkembangan ilmu pengetahuan akan mendukung perkembangan ekonomi modern dan berkelanjutan. 4. Jawaban: e Sumber daya alam di Indonesia berpotensi menjadi modal Indonesia dalam pembangunan. Sumber daya alam dapat diolah menjadi barang bernilai ekonomi tinggi. Caranya dengan memanfaatkan sumber daya alam sebagai bahan baku untuk industri mikro. Misalnya, pemanfaatan

60

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

limbah laut seperti cangkang kerang yang dapat diberdayakan oleh penduduk pesisir. Penduduk dapat mengembangkan industri mikro seperti kerajinan tangan. Hasil kerajinan dapat dijadikan komoditas ekspor Indonesia. Selain itu, kerajinan tangan akan mendukung industri pariwisata di Indonesia. Peluang tersebut akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. 5. Jawaban: a Mass rapid transit (MRT) merupakan transportasi massal yang akan dikembangkan di Jakarta. Transportasi yang mengadopsi teknologi dari Jepang tersebut mampu mengangkut penumpang dalam jumlah banyak dan waktu tempuh yang singkat. Penerapan teknologi tersebut diharapkan mampu mendukung perkembangan teknologi modern di Indonesia dalam bidang transportasi yang sudah diterapkan di negara maju. 6. Jawaban: d Indonesia yang memiliki bentuk negara kepulauan dengan cakupan wilayah luas menjadi kendala tersendiri untuk meratakan pembangunan. Distribusi menjadi terganggu karena kondisi ini. Hasilnya pembangunan di Indonesia tidak merata dan masih terpusat di Pulau Jawa. 7. Jawaban: c Gambar pada soal menunjukkan potensi sumber daya alam Indonesia berupa wilayah perairan. Potensi tersebut ditunjukkan oleh panorama alam yang indah. Potensi ini dapat dimanfaatkan untuk pengembangan industri pariwisata. Industri pariwisata menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Semakin banyak kunjungan wisatawan asing akan meningkatkan devisa negara. Keuntungan tersebut dapat dikelola untuk mendukung pembangunan infrastruktur di sekitar kawasan wisata. Kegiatan wisata juga akan mendukung perkembangan industri rumah tangga masyarakat di sekitar kawasan wisata. 8. Jawaban: e Bebas visa kunjungan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan asing. Tidak semua negara di dunia mendapatkan fasilitas ini. Pemerintah Indonesia memutuskan ada 174 negara bebas visa, tujuan utamanya untuk mendongkrak pendapatan devisa negara. Strategi ini muncul karena dipicu oleh lemahnya rupiah terhadap dolar sehingga perlu

penguatan dari sektor lain. Pariwisata Indonesia menjadi salah satu sumber devisa selain ekspor migas. 9. Jawaban: c Sektor pariwisata Indonesia potensial menambah penghasilan negara, terutama pemasukan dari wisatawan mancanegara. Keindahan alam dan kekayaan budaya yang beragam menjadi daya tarik bagi wisatawan. Selain sebagai ajang promosi, kegiatan wisata mampu mendukung kegiatan industri mikro seperti industri suvenir. 10. Jawaban: b Strategi pemerintah untuk membangun Indonesia menuju negara maju sebagai berikut. 1) Meningkatkan kualiatas pendidikan untuk menunjang pembangunan SDM yang kompeten. 2) Meningkatkan layanan kesehatan dan keterjangkauannya. 3) Mendukung dan menfasilitasi usaha kecil menengah. 4) Melaksanakan pembangunan infrastruktur yang merata. 5) Menggunakan dan mengembangkan teknologi tepat guna. 6) Mengolah dan mengelola sumber daya alam secara bijak. B.

Uraian

1.

Jawaban: Indonesia sebagai salah satu negara anggota ASEAN ikut serta dalam pasar bebas MEA. MEA merupakan kesepakatan bersama antaranggota ASEAN. Peran Indonesia sebagai anggota yaitu memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam melaksanakan kesepakatan tersebut. Konsep pasar bebas MEA menuntut tiap-tiap negara peserta untuk membebaskan bea masuk barang dan jasa dari negara lain. Indonesia berhak mengeluarkan produk barang dan/atau jasa ke negara-negara peserta, misalnya jasa tenaga kerja atau tenaga ahli.

2.

Jawaban: Pasar bebas mengharuskan negara Indonesia tampil di kancah dunia. Sumber daya manusia yang berkualitas merupakan modal utama dalam pergaulan internasional. Pemerintah melakukan upaya-upaya yang dapat meningkatkan kualitas SDM sebagai berikut.

a. b.

c.

Meningkatkan kualitas pendidikan dari guru, fasilitas, dan kebijakan. Memberikan kemudahan dalam mengakses pendidikan sehingga dapat dijangkau semua masyarakat Indonesia. Memberikan beasiswa, baik dalam negeri maupun luar negeri untuk mahasiswa berprestasi.

3.

Jawaban: Strategi pembangunan pemerintah Indonesia menuju negara maju sebagai berikut. a. Meningkatkan dan meratakan kualitas pendidikan. b. Memperbaiki sistem layanan kesehatan agar lebih memadai dan terjangkau. c. Menggunakan dan mengembangkan teknologi tepat guna. d. Memberikan modal lunak kepada pelaku usaha mikro agar dapat bersaing. e. Mengolah dan mengelola sumber daya alam dengan baik.

4.

Jawaban: Dampak yang muncul akibat penutupan perusahaan elektronik di Indonesia sebagai berikut. a. Jumlah pengangguran bertambah. b. Barang di pasaran bertambah. c. Lapangan pekerjaan berkurang. d. Harga barang elektronik naik. e. Muncul monopoli baru.

5.

Jawaban: Strategi pemerintah membangun Indonesia dalam bidang kesehatan sebagai berikut. a. Meningkatkan perhatian para pengambil kebijakan untuk menelaah kembali dampak kebijakan pada aspek kesehatan. b. Menekankan kembali tugas tenaga kesehatan yaitu membuat orang sehat tetap sehat, orang sakit menjadi sehat, dan orang sakit tidak menjadi lebih sakit. c. Meningkatkan standar mutu dan standar tarif untuk institusi kesehatan. d. Menyadarkan masyarakat bahwa kesehatan merupakan harta yang berharga. e. Memperkuat pelayanan kesehatan yaitu menyiagakan enam ribu puskesmas di enam regional di seluruh Indonesia dan menunjuk empat belas rumah sakit rujukan nasional serta 184 rumah sakit rujukan regional. f. Memberikan jaminan kesehatan secara nasioal.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

61

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: a Menurut Maluyu S.P. Hasibuan, negara berkembang adalah suatu negara yang struktur ekonominya belum berkembang sebagaimana yang diharapkan. Negara berkembang belum mampu memanfaatkan semua faktor produksi yang dimiliki untuk meningkatkan kemakmuran penduduk sehingga tetap dalam kondisi miskin. 2. Jawaban: c Negara berkembang memiliki karakteristik sebagai berikut. 1) Angka pertumbuhan penduduk tinggi. 2) Angka kematian tinggi. 3) Kualitas pendidikan rendah. 4) Komoditas ekspor masih berupa bahan mentah. 5) Penggunaan teknologi relatif rendah. 3. Jawaban: b Peta pada soal berupa peta kawasan Asia Timur. Kawasan Asia Timur terdiri atas delapan negara yaitu Tiongkok, Hongkong, Jepang, Makau, Mongolia, Korea Utara, Korea Selatan, dan Taiwan. Dari delapan negara, empat negara merupakan negara maju dan empat negara lainnya merupakan negara berkembang. Negara maju di kawasan Asia Timur yaitu Jepang, Hongkong, Taiwan, dan Korea Selatan. Negara berkembang di kawasan Asia Timur yaitu Tiongkok, Makau, Mongolia, dan Korea Utara. Dengan demikian, jawaban yang tepat ditunjukkan oleh angka 1 (Tiongkok) dan 3 (Korea Utara). Angka 2 menunjukkan Taiwan dan angka 4 menunjukkan Korea Selatan. 4. Jawaban: a Pertanian di negara maju berbeda dengan pertanian di negara berkembang. Pertanian di negara maju didukung oleh perkembangan teknologi modern. Penerapan teknologi modern bertujuan meningkatkan produktivitas hasil pertanian. Penggunaan alat canggih seperti mesin pengolah tanah, mesin penanam, dan mesin pemanen dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan pertanian. Hasil pertanian di negara maju digunakan sebagai bahan baku industri sehingga nilai jual hasil pertanian lebih tinggi.

62

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

5. Jawaban: c Ciri-ciri negara maju, yaitu sebagian besar penduduk tinggal di kota, kualitas sumber daya manusia tinggi, orientasi mata pencaharian pada bidang industri dan jasa, nilai indeks pembangunan manusia (IPM) tinggi, fasilitas kesehatan dan pendidikan memadai, serta tingkat penguasaan teknologi tinggi. Dengan demikian, jawaban yang tepat ditunjukkan oleh angka 1), 3), dan 5). Adapun angka 2) dan 4) merupakan ciri-ciri negara berkembang. 6. Jawaban: c Rendahnya angka kelahiran memengaruhi lambatnya pertumbuhan penduduk di negara maju. Fenomena tersebut dipengaruhi oleh budaya masyarakat menunda usia pernikahan. Wanita di negara maju lebih memilih berkarier. Prinsip inilah yang menyebabkan tingkat investasi dan tabungan masyarakat di negara maju cenderung tinggi. 7. Jawaban: a Indikator pengelompokan negara maju dapat ditentukan berdasarkan tinggi rendahnya angka pertumbuhan penduduk. Negara maju memiliki pertumbuhan penduduk rendah. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh rendahnya angka beban tanggungan penduduk di negara maju. Peluang tersebut mendukung penduduk masyarakat di negara maju untuk meningkatkan tabungan dan investasi. Tabungan dan investasi memengaruhi tingginya pendapatan per kapita di negara maju. Sementara itu, pertumbuhan penduduk di negara berkembang cenderung tinggi. Kondisi tersebut memengaruhi tingginya angka beban tanggungan penduduk di negara berkembang. Pendapatan masyarakat hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehingga peluang untuk berinvestasi rendah. 8. Jawaban: d Faktor yang memengaruhi kualitas kesehatan di negara maju, yaitu peralatan medis canggih, jumlah tenaga medis memadai, dan kesadaran pola hidup sehat tinggi. Jawaban yang tepat ditunjukkan oleh angka 2), 3), dan 5). Sementara itu, angka kelahiran rendah (angka 4) menunjukkan karakteristik kependudukan di negara maju. 9. Jawaban: b Spanyol, Jepang, dan Inggris adalah beberapa contoh negara maju. Korea Utara, Turki, Arab

Saudi, dan Argentina adalah contoh negara berkembang. 10. Jawaban: b Indonesia termasuk negara berkembang. Potensi Indonesia yang patut untuk diunggulkan dibandingkan negara maju adalah potensi keindahan alamnya. Sisi-sisi keindahan alam tersebar merata di seluruh Indonesia. Potensi tersebut dimanfaatkan Indonesia untuk mengembangkan industri pariwisata ke kancah dunia. Industri pariwisata Indonesia mampu menarik wisatawan asing mengunjungi Indonesia untuk menikmati pemandangan alam. Kegiatan ekonomi tersebut mampu meningkatkan pendapatan masyarakat dan negara. 11. Jawaban: b Konflik di negara maju dan negara berkembang mendorong terciptanya kerja sama dalam bidang pertahanan dan keamanan. Salah satu tindakan yang dilakukan dalam kerja sama tersebut adalah melakukan perundingan untuk menyelesaikan konflik. Kegiatan tersebut bertujuan menjaga stabilitas keamanan negara dan menciptakan perdamaian dunia. 12. Jawaban: b Salah satu faktor yang memengaruhi kualitas SDM suatu negara adalah kualitas pendidikan di negara tersebut. Kualitas pendidikan erat kaitannya dengan kebijakan pemerintah mengenai alokasi dana, pemerataan pendidikan, dan sistem pendidikan yang dikembangkan. Alokasi dana termasuk perhatian dalam bidang pendidikan. 13. Jawaban: c Brasil merupakan salah satu negara berkembang di Benua Amerika, khususnya Amerika Selatan. Brasil merupakan negara penghasil minyak dunia peringkat ke-9. Sektor pertanian dan tambang minyak bumi menjadi aktivitas ekonomi yang utama. Pendapatan per kapita negara Brasil mencapai US$8.650 dan jumlah penduduk mencapai 205.716.890 jiwa (tahun 2014). Brasil merupakan negara yang tingkat perekonomiannya tertinggi di Amerika Selatan. 14. Jawaban: d Pasar bebas memberikan keuntungan ekonomis bagi negara anggotanya. Setiap anggota pasar bebas berlomba-lomba berinovasi menciptakan produk unggulan yang berkualitas dan murah. Produk-produk tersebut akan dipasarkan ke negara-negara lain, termasuk Indonesia. Produk murah dan berkualitas akan meningkatkan minat masyarakat dalam memilih produk. Oleh karena itu, akan terjadi persaingan ekonomi yang kondusif

antarnegara anggota pasar bebas. 15. Jawaban: a Indonesia ikut dalam organisasi Islam dunia. Organisasi Konferensi Islam (OKI) merupakan wadah negara-negara Islam dunia untuk menangkal isu-isu yang menyangkut Islam di dunia. Indonesia memiliki jumlah umat muslim terbanyak sehingga ikut berdiri bersama dengan negara muslim lainnya untuk mewujudkan citacita bersama. Salah satu tujuan didirikannya OKI adalah meningkatkan kerja sama dan solidaritas Islam antarnegara anggota OKI. 16. Jawaban: d United Nations Educations Scientific and Cultural Organization (UNESCO) merupakan kerja sama negara maju dan negara berkembang di bawah naungan PBB. UNESCO bertugas mengurusi pelaksanaan pembangunan yang berhubungan dengan pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan. Tujuan UNESCO yaitu melakukan kegiatan pemberantasan buta aksara, meningkatkan partisipasi wajib belajar bagi seluruh rakyat negara-negara anggota, serta mengangkat kerja sama dalam bidang budaya seperti ajang promosi kebudayaan. Jawaban yang tepat ditunjukkan oleh angka 2), 4), dan 5). 17. Jawaban: b Patroli terkoordinasi Indonesia dan Australia di Laut Arafuru merupakan salah satu kerja sama pada bidang pertahanan dalam bentuk operasi. Kerja sama tersebut dilaksanakan oleh angkatan bersenjata Indonesia dan Australia. Tujuan kerja sama tersebut yaitu meningkatkan keamanan dan pertahanan di kawasan maritim Indonesia serta menanggulangi penyelundupan senjata ilegal serta perdagangan manusia. 18. Jawaban: c Salah satu kegiatan presiden adalah menjalin komunikasi dengan kepala negara lain. Tujuannya untuk membuka peluang kerja sama antarnegara. Hubungan diplomatik ini dapat berupa kesepakatan kerja sama ekonomi, hankam, kependudukan, dan perkembangan teknologi. 19. Jawaban: e Organisasi subregional menjadi wujud partisipasi Indonesia dalam menghimpun kekuatan ekonomi di antara negara anggota subregional. Contoh organisasi subregional yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Growth Triangle (IMT–GT). Kekuatan ekonomi menjadi kebutuhan utama Indonesia dalam kegiatan pembangunan. Kerja sama tersebut diharapkan mampu mendukung kemandirian ekonomi Indonesia.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

63

20. Jawaban: e Bilateral merupakan bentuk kerja sama yang dilakukan oleh dua negara, misalnya pertukaran duta pariwisata Jepang dan Indonesia seperti pada pilihan e. 21. Jawaban: c Peran duta besar di negara lain sebagai berikut. 1) Mewakili pemerintahan di negara lain. 2) Mengurusi kepentingan penduduk Indonesia yang tinggal di suatu negara. 3) Mengadakan perundingan atas masalah yang terjadi antara dua negara. 4) Menjadi pusat informasi terpercaya mengenai negara yang diwakili. 22. Jawaban: c Konflik di Timur Tengah menjadi catatan sejarah yang berkepanjangan. Banyak alasan yang menjadi pemicu peperangan ini. Salah satu dampak perang adalah penduduk melakukan migrasi ke negara lain yang lebih aman. Peristiwa ini akan menimbulkan masalah baru bagi negara yang dituju. 23. Jawaban: c Pasar bebas memberikan dampak positif sebagai berikut. 1) Meningkatkan daya saing ekonomi. 2) Meningkatkan keuangan negara. 3) Peluang ekspor terbuka lebar bagi pelaku usaha dalam negara. 4) Persaingan kualitas produk semakin tinggi. 5) Peluang terbukanya investasi asing. 24. Jawaban: e Produktivitas sumber daya manusia penting untuk ditingkatkan. Tujuan jangka panjangnya adalah menunjang pembangunan nasional. SDM yang produktif dan berkualitas sebaiknya mampu berkontribusi sesuai keahliannya. 25. Jawaban: e Pariwisata merupakan sektor penting untuk Indonesia. Banyak objek wisata yang belum dikelola dengan baik. Penataan dan pengelolaan objek wisata di seluruh Indonesia diperlukan sehingga dapat menarik wisatawan domestik maupun mancanegara lebih banyak lagi. 26. Jawaban: c Organisasi dunia diadakan untuk menjadi wadah kerja sama antara satu negara dengan negara lain. Keikutsertaan Indonesia dalam organisasi dunia menjadi bagian dari aktivitas bersama Indonesia dengan negara-negara lain. Aktivitas tersebut meningkatkan jalinan komunikasi dan hubungan yang berkelanjutan.

64

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

27. Jawaban: b Investasi ekonomi dari negara asing akan menambah modal. Modal tersebut untuk membuka sebuah aktivitas ekonomi. Aktivitas tersebut pada akhirnya akan menyerap banyak tenaga kerja sehingga mengurangi angka pengangguran. 28. Jawaban: d Pembangunan industri di Indonesia sangat menjanjikan. Peluang tersebut didukung oleh potensi sumber daya alam yang melimpah dan ketersediaan tenaga kerja yang banyak. Akan tetapi, dari segi modal dan tenaga ahli yang andal masih terbatas. 29. Jawaban: d Karakteristik negara berkembang pada bidang kesehatan antara lain angka Infant Mortality Rate (IMR) dan Maternal Mortality Ratio (MMR) tinggi, nilai angka harapan hidup (AHH) rendah, fasilitas kesehatan tidak memadai, distribusi fasilitas kesehatan dan tenaga medis tidak merata, serta ditemukan banyak kasus penyakit yang sulit ditangani. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan d. Pilihan a bukan merupakan jawaban tepat karena termasuk karakteristik negara berkembang pada bidang pendidikan. Pilihan b bukan merupakan jawaban tepat karena karakteristik negara berkembang pada bidang kependudukan. Pilihan c dan e termasuk karakteristik negara berkembang pada bidang ekonomi. 30. Jawaban: c Strategi negara berkembang dalam menghadapi persaingan pada era globalisasi ialah memfokuskan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dilakukan agar penduduk negara berkembang mampu bersaing dengan penduduk negara maju dalam pasar tenaga kerja. Salah satu upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di negara berkembang, yaitu dengan mengoptimalkan mutu pendidikan dan meningkatkan soft skills penduduk. B.

Uraian

1.

Jawaban: Benua Afrika terdiri atas negara-negara berkembang. Faktor yang memengaruhi kondisi tersebut sebagai berikut. a. Pemenuhan kebutuhan pokok belum terpenuhi secara maksimal. b. Sumber daya alam yang minim. c. Rendahnya aktivitas perekonomian. d. Pendidikan kurang berkembang dengan baik. e. Rata-rata usia harapan hidup rendah.

2.

Jawaban: Untuk menjadi negara maju tidak hanya mengandalkan posisi strategis. Dibutuhkan pula potensi sumber daya manusia yang kompeten, modal yang cukup, dan sistem ekonomi yang kuat. Oleh karena itu, dibutuhkan peningkatan kualitas SDM Indonesia untuk memanfaatkan potensi posisi strategis tersebut.

4.

Jawaban: Pemerintah mengupayakan kesehatan yang terjangkau bagi seluruh penduduk Indonesia. Upaya tersebut diwujudkan dalam pemberian fasilitas jaminan kesehatan seperti Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), dan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda).

3.

Jawaban: Bilateral adalah bentuk kerja sama antara dua negara. Contoh kerja sama bilateral di bidang ekonomi sebagai berikut. a. Penanaman modal Korea Selatan untuk membuka pabrik konveksi di Indonesia. b. Perjanjian dagang antara Amerika Serikat dan Arab Saudi. c. Kerja sama ekspor impor antara Indonesia dan Amerika Serikat.

5.

Jawaban: Kemaritiman merupakan ciri khas Indonesia sebagai negara kepulauan. Potensi tersebut dapat dimanfaatkan bagi kemajuan Indonesia. Potensi tersebut antara lain modal komoditas ekspor olahan hasil laut, pertahanan nasional, dan wisata bahari.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

65

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: b Peta rupabumi merupakan terjemahan dari topographic map. Peta rupabumi biasanya dijadikan peta dasar bagi peta tematik yang dibuat secara spesifik untuk keperluan khusus. Beberapa manfaat peta rupabumi sebagai berikut. 1) Mengetahui area tutupan lahan seperti hutan, sawah, dan permukiman. 2) Mengetahui unsur hidrografi seperti sungai, danau, dan pantai. 3) Mengetahui kondisi transportasi dan fasilitas umum seperti jaringan jalan, kabel transmisi, dan jembatan. Peta yang digunakan untuk mengetahui kualitas penduduk dan mata pencaharian penduduk adalah peta jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan dan mata pencaharian (pilihan c dan d). Pilihan a, c, d, dan e tidak tepat karena untuk mendapatkan data pada pilihan tersebut perlu pengukuran langsung di lapangan. 2. Jawaban: e Peta topografi dan peta jenis tanah digunakan untuk menentukan jenis konservasi lahan yang tepat. Misalnya, konservasi lahan terasering sesuai dikembangkan di daerah lereng. Adapun peta hidrologi digunakan untuk menentukan kawasan hutan lindung di suatu daerah aliran sungai (DAS). Pengembangan kegiatan konservasi tidak membutuhkan peta administrasi secara khusus karena kegiatan konservasi fokus pada sistem ekologis wilayah yang dipetakan. Peta persebaran tambang digunakan untuk mengetahui jenis dan potensi barang tambang. 3. Jawaban: a Budi daya tanaman hortikultura sesuai dikembangkan pada ketinggian 1.500–2.500 meter di atas permukaan laut. Wilayah tersebut sesuai dikembangkan kegiatan argowisata. Peta dapat digunakan untuk menentukan letak agrowisata. Adapun peta yang digunakan sebagai berikut. 1) Peta klimatologi, memberikan informasi persebaran curah hujan yang mendukung persediaan air untuk pertumbuhan tanaman. 66

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

2)

3)

Peta topografi, berfungsi mengetahui jenis iklim berdasarkan ketinggian tempat dan suhu sehingga jenis budi daya tanaman agrowisata dapat ditentukan. Peta penggunaan lahan, mengetahui jenis dan tingkat kesesuaian penggunaan lahan di suatu wilayah.

4. Jawaban: e Kemiringan lereng =

Beda tinggi × 100% Jarak

=

310  160 m × 100% 3 km

150 m × 100% 3.000 m = 5% Kemiringan lereng 5% termasuk lereng landai. Lereng yang landai sesuai digunakan untuk kawasan permukiman. Pembangunan rumah-rumah dan fasilitas umum, transportasi, serta aktivitas penduduk mudah dilakukan di daerah landai atau bertopografi datar.

=

5. Jawaban: b Kegunaan peta jenis tanah untuk analisis bidang pertanian sebagai berikut. 1) Menentukan jenis tanaman yang sesuai karakteristik tanah. 2) Menentukan tingkat kesuburan tanah. 3) Mengestimasi ketahanan tanah terhadap bahaya longsor. 6. Jawaban: a Tanaman hortikultura baik dikembangkan pada ketinggian 1.000–1.500 m dpl. Peta yang dapat digunakan untuk menentukan lokasi tersebut sebagai berikut. 1) Peta topografi, untuk mengetahui ketinggian tempat dan kemiringan lahan, serta memperkirakan suhu udara di suatu wilayah. 2) Peta geologi, untuk mengetahui jenis batuan di suatu wilayah. Peta geologi bersama peta topografi (kemiringan lahan) dapat digunakan untuk menentukan daerah rawan longsor. 3) Peta tanah, untuk mengetahui jenis tanah yang ada di wilayah tersebut.

7. Jawaban: b Berdasarkan peta pada soal, apabila di daerah 1, 2, 3, 4, dan 5 akan dibangun jalan, daerah yang sulit dilalui kendaraan adalah daerah 2. Di daerah 2 tampak garis kontur paling rapat dibandingkan daerah lain. Kondisi ini menunjukkan lereng paling terjal sehingga sulit dibangun akses jalan raya. Sementara itu, daerah 1, 3, 4, dan 5 menunjukkan garis kontur renggang berupa kemiringan lereng yang landai sehingga lebih mudah dilalui kendaraan. 8. Jawaban: a Daerah rawan longsor dapat diidentifikasi menggunakan peta hujan, peta geologi, dan peta topografi. Bencana longsor mudah terjadi di daerah dengan lereng terjal (diidentifikasi dari peta curah hujan topografi), tinggi (diidentifikasi dari peta curah hujan), serta terbentuk batuan lepasan seperti material hasil erupsi vulkanik (diidentifikasi dari peta geologi). Daerah rawan longsor perlu dihindari untuk permukiman dan kegiatan pertanian. 9. Jawaban: a Peta curah hujan, peta jenis tanah, dan peta persebaran tanaman budi daya dapat dimanfaatkan untuk menentukan lokasi kegiatan pertanian. Penentuan lokasi tersebut berdasarkan jenis tanah dan jenis tanaman suatu wilayah. Peta curah hujan digunakan untuk mengetahui intensitas curah hujan dan menentukan persediaan air di suatu wilayah. Peta persebaran jenis tanah untuk mengetahui tingkat kesesuaian tanah dengan pertumbuhan jenis tanaman tertentu. Persebaran tanaman budi daya digunakan untuk mengetahui jenis tanaman pertanian yang dapat tumbuh optimal di suatu wilayah. Misalnya, daerah yang memiliki kondisi curah hujan sedang dan memiliki jenis tanah aluvial sangat sesuai untuk kegiatan pertanian padi. 10. Jawaban: e Beberapa contoh manfaat citra penginderaan jauh pada bidang lingkungan hidup sebagai berikut. 1) Mengidentifikasi pencemaran laut akibat tumpahan minyak mentah dari kapal tanker. 2) Mengidentifikasi persebaran titik-titik lokasi kebakaran hutan. 3) Mengetahui tingkat kerusakan hutan akibat penggundulan hutan. 11. Jawaban: a Kenampakan sosial yang dapat dideteksi oleh penginderaan jauh sebagai berikut. 1) Persebaran penduduk diketahui melalui pola penggunaan lahan untuk permukiman. 2) Estimasi jumlah penduduk dan tingkat

3)

kepadatan penduduk dianalisis berdasarkan tingkat kepadatan bangunan di suatu wilayah. Pola penggunaan ruang suatu wilayah.

12. Jawaban: d Data penginderaan jauh digunakan untuk analisis kegiatan pembangunan di berbagai bidang. Indonesia sebagai negara kepulauan membutuhkan berbagai informasi terkait bidang kemaritiman. Informasi kebutuhan pengguna data satelit untuk pemantauan wilayah pesisir dan laut meliputi kualitas ekosistem pesisir, kualitas perairan pesisir, kualitas perairan laut, parameter oseanografi, dan parameter fisik pesisir. Pemantauan hutan mangrove dapat dilakukan melalui deteksi vegetasi dan air. Citra resolusi spasial tinggi dapat mendeteksi keberadaan terumbu karang dan mengamati sedimentasi di kawasan pesisir. Pernyataan angka 1) bukan jawaban tepat karena merupakan pemanfaatan citra di bidang meteorologi dan klimatologi. Pernyataan angka 3) merupakan pemanfaatan citra untuk bidang hidrologi. 13. Jawaban: e Foto udara ultraviolet merekam objek dengan panjang gelombang 0,3–0,4 m. Foto ultraviolet sangat baik digunakan untuk mendeteksi pencemaran air oleh minyak atau eksplorasi bahan bakar minyak. Sistem kerja foto udara ultraviolet, yaitu mengidentifikasi perbedaan terbesar pantulan air dan minyak pada panjang gelombang 0,3–0,4 m. 14. Jawaban: c Oseanologi adalah ilmu yang mempelajari tentang kelautan. Pemanfaatan penginderaan jauh dalam bidang oseanologi sebagai berikut. 1) Pemantauan pasang surut gelombang air laut menggunakan citra yang berbeda waktu perekamannya. 2) Penelitian abrasi serta sedimentasi pantai menggunakan citra Landsat dan SPOT. 3) Pengamatan sifat fisik laut, misalnya penggunaan citra NOAA-AVHRR untuk penelitian suhu permukaan laut. 15. Jawaban: c Relokasi permukiman merupakan pembangunan kembali kawasan permukiman di suatu wilayah. Peta yang digunakan untuk menentukan relokasi kawasan permukiman adalah peta wilayah administrasi, peta jumlah penduduk, dan peta tingkat kesesuaian lahan. 1) Peta wilayah administrasi digunakan untuk mengetahui keterjangkauan wilayah yang sesuai untuk lokasi permukiman.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

67

2)

3)

4) 5)

Peta kepadatan penduduk digunakan untuk mengetahui tingkat kepadatan dan persebaran penduduk yang memengaruhi ketersediaan lahan untuk lokasi permukiman. Peta kesesuaian lahan digunakan untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan suatu tempat untuk permukiman. Tempat yang memiliki lereng terjal tidak sesuai dibangun lokasi permukiman karena rawan longsor. Peta geologi dapat dimanfaatkan untuk mengetahui batuan dasar suatu wilayah. Peta topografi menunjukkan ketinggian tempat dan dapat digunakan untuk menentukan lokasi kegiatan pertanian, yaitu informasi tentang jenis tanaman berdasarkan ketinggian tempat.

16. Jawaban: a Tidak semua data dapat diolah oleh SIG. Data yang dapat diolah oleh SIG adalah data geospasial. Data geospasial dapat diperoleh dari pengukuran langsung di lapangan (data terestrial), data peta, dan data penginderaan jauh. Berdasarkan data geospasial, data yang dapat digunakan untuk analisis wilayah rawan genangan banjir di wilayah Jakarta adalah foto pankromatik hitam putih, peta penggunaan lahan, dan data curah hujan wilayah Jakarta. 17. Jawaban: e Hidrologi adalah bidang ilmu yang mempelajari lapisan air di Bumi, termasuk proses terjadinya hujan. Pemanfaatan SIG dalam bidang hidrologi sebagai berikut. 1) Analisis daerah rawan bencana banjir. 2) Manajemen kawasan pesisir. 3) Pemantauan pencemaran sungai. 18. Jawaban: b Pembangunan industri konveksi perlu mempertimbangkan faktor: 1) tenaga kerja, 2) kondisi permukaan Bumi (topografi), dan 3) penggunaan lahan suatu wilayah. Industri konveksi membutuhkan banyak tenaga kerja untuk memproduksi pakaian. Lokasi industri dipilih di tempat yang berdekatan dengan sumber tenaga kerja (permukiman), relatif rata topografinya dan bebas banjir, tidak di tengah permukiman, serta tersedia akses jalan. Dalam Sistem Informasi Geografis (SIG), penentuan lokasi industri membutuhkan peta persebaran penduduk, tata guna lahan, dan peta rupabumi. 19. Jawaban: e Manfaat SIG dalam pelaksanaan program pemantauan IDT sebagai berikut.

68

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

1)

2)

3)

Penyajian informasi mengenai potensi desa (podes) seperti sarana jalan, angkutan, mata pencaharian penduduk, hak milik tanah, fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, tempat ibadah, pasar, dan sarana komunikasi. Penyajian peta persebaran permukiman, peta kepadatan penduduk, dan peta komposisi penduduk. Penyajian informasi mengenai kondisi lingkungan desa yang berkaitan dengan sumber air, pembuangan sampah, sanitasi, dan jamban/MCK.

20. Jawaban: a Fungsi SIG dalam kegiatan pertahanan di Indonesia ditunjukkan oleh pilihan a. Zonasi wilayah teritorial bertujuan untuk meningkatkan pertahanan dalam mencegah terjadinya konflik perbatasan antarwilayah. SIG dapat menganalisis wilayah perbatasan melalui peta administrasi dan peta batas wilayah. Melalui manipulasi data dan buffering dapat diketahui jarak perbatasan wilayah. 21. Jawaban: e Usia harapan hidup tinggi menunjukkan tingginya kualitas kesehatan di negara maju. Karakteristik tersebut didukung oleh persediaan fasilitas kesehatan yang memadai. Fasilitas kesehatan seperti obat-obatan disediakan oleh industri farmasi. Perkembangan industri farmasi di negara maju merupakan kegiatan ekonomi modern yang menggunakan teknologi dalam memproduksi obatobatan berkualitas. Dengan demikian, kesimpulan yang tepat ditunjukkan oleh pilihan e. 22. Jawaban: d Karakteristik ekonomi di negara maju dan negara berkembang dipengaruhi oleh pendapatan per kapita, angka pertumbuhan ekonomi, aktivitas ekonomi utama, dan komoditas ekspor. Aktivitas ekonomi utama dan komoditas ekspor di negara maju saling berhubungan. Aktivitas ekonomi utama negara maju yaitu kegiatan industri. Barang hasil industri dari negara maju digunakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan komoditas ekspor. Komoditas ekspor berupa barang jadi seperti barang elektronik dan mesin sangat dibutuhkan oleh negara berkembang. Komoditas ekspor tersebut memiliki nilai jual tinggi sehingga mampu meningkatkan pendapatan negara maju. 23. Jawaban: a Kondisi penduduk dan pertumbuhan ekonomi di negara maju saling memengaruhi. Karakteristik kependudukan di negara maju yaitu angka pertumbuhan penduduk rendah. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh pengendalian angka kelahiran.

Strategi tersebut mampu menurunkan angka ketergantungan penduduk produktif dalam mengurus anak. Oleh karena itu, partisipasi penduduk produktif dalam bursa kerja meningkat dan sebagian pendapatan dapat dialokasikan untuk investasi. Usaha tersebut akan meningkatkan pendapatan per kapita penduduk sehingga pertumbuhan ekonomi di negara maju sangat tinggi. 24. Jawaban: c Pembangunan manusia di suatu negara dapat ditentukan berdasarkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan standar kehidupan layak. Tiga komponen tersebut dapat menentukan indeks pembangunan manusia dan digunakan sebagai acuan pengelompokan negara maju dan negara berkembang di dunia. Sebagai contoh Jepang merupakan negara maju dengan indeks tingkat pendidikan tinggi. Karakteristik tersebut dipengaruhi oleh tingkat partisipasi pendidikan sangat tinggi. Jepang memiliki sistem pendidikan yang mampu mendorong penduduknya antusias mengikuti kegiatan pendidikan. 25. Jawaban: e Korea Selatan merupakan salah satu negara maju di kawasan Asia. Salah satu karakteristik yang menunjukkannya, yaitu tingkat pertumbuhan penduduk rendah. Fakta tersebut ditunjukkan oleh menurunnya angka bayi lahir mencapai kurang dari 100 jiwa pada tahun 2017. Kondisi ini dapat menghambat pembangunan ekonomi di Korea Selatan pada 20 tahun ke depan, yaitu menurunnya jumlah penduduk produktif sebagai pelaku kegiatan ekonomi di negara tersebut. 26. Jawaban: d Kegiatan agraris di Indonesia dan Belanda berbeda. Kegiatan agraris di Indonesia dilakukan secara tradisional sehingga produktivitasnya hanya mampu memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Sementara itu, kegiatan pertanian di Belanda dilakukan menggunakan teknologi modern. Perkembangan teknologi di Belanda dilakukan berdasarkan riset. Kegiatan tersebut mampu menciptakan teknologi pertanian berdaya guna tinggi. Alat-alat pertanian modern tersebut mampu meningkatkan produktivitas pertanian di Belanda. Tidak sedikit hasil pertanian mendukung kegiatan industri dalam negeri dan digunakan sebagai komoditas ekspor. 27. Jawaban: b Kegiatan agraris di negara maju masih dikelola dengan sistem tradisional. Dampaknya, produktivitas pertanian terbatas dan persediaan-

nya hanya mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Selain itu, komoditas pertanian di negara berkembang dijual dalam bentuk barang mentah sehingga memiliki nilai jual yang rendah. Oleh karena itu, pendapatan negara pada sektor pertanian masih rendah pula. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan pemanfaatan hasil pertanian sebagai bahan baku industri pangan. Misalnya, industri pengemasan beras. Harga jual beras kemasan lebih tinggi dibandingkan harga padi. 28. Jawaban: a Bangunan pada gambar yaitu Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Uni Emirat Arab mengelola potensi daerah berpasir dan tidak produktif dengan cara membangun gedung pencakar langit tertinggi di dunia. Penggunaan teknologi dan arsitektur modern dalam pembangunan mampu mengantarkan UEA sebagai negara maju. Potensi tersebut akan meningkatkan minat wisatawan mengunjungi negara Uni Emirat Arab dari tahun ke tahun. 29. Jawaban: b Pernyataan pada soal menunjukkan bentukbentuk kerja sama Indonesia dan Amerika pada bidang pengembangan teknologi dan lingkungan hidup. Kerja sama pada bidang lingkungan hidup ditunjukkan oleh angka 1), 2), dan 5). Kerja sama tersebut bertujuan meningkatkan kelestarian sumber daya alam dan kesehatan lingkungan. Sementara itu, kerja sama yang ditunjukkan oleh angka 1) dan 4) merupakan kerja sama bidang teknologi untuk meningkatkan pertahanan energi dan transportasi. 30. Jawaban: d Gambar pada soal menunjukkan peristiwa kelaparan dan campak di daerah Asmat, Papua. Kondisi tersebut menunjukkan kualitas kesehatan di Indonesia tergolong rendah. Oleh karena itu, peningkatan pelayanan kesehatan harus dilakukan sampai unit administrasi tingkat desa. Upaya yang dapat dilakukan, yaitu pembangunan pusat layanan kesehatan dan penyediaan tenaga medis. B.

Uraian

1. Jawaban: Peta bermanfaat dalam perencanaan pembangunan, misalnya pembangunan jalan raya. Peta digunakan sebagai analisis tingkat kesesuaian ruang untuk kegiatan pembangunan. Sebagai contoh pembangunan jalan raya memerlukan peta topografi, peta jenis tanah, peta administrasi wilayah, dan peta tata guna lahan. Peta topografi memberikan informasi tentang

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

69

tingkat kemiringan lereng suatu wilayah. Wilayah yang memiliki lereng curam sangat sulit untuk dibangun jalur jalan raya. Sementara itu, peta jenis tanah dimanfaatkan untuk menentukan strategi perawatan jalan raya berdasarkan tingkat kelabilan tanah. 2. Jawaban: Citra penginderaan jauh sangat berperan untuk perencanaan pembangunan wilayah seperti penentuan jalur kereta api. Citra beresolusi tinggi seperti Qickbird menyajikan pola keruangan di permukaan bumi secara detail. Melalui interpretasi citra dapat diketahui lokasi yang layak dijadikan sebagai jalur rel kereta api. Jalur rel kereta api sangat sesuai dibangun di daerah dataran rendah bertopografi landai dan jauh dari permukiman padat. Objek tersebut dapat dipetakan berdasarkan kenampakan yang terdapat pada citra melalui delineasi. Hasil delineasi pemetaan akan memberikan informasi tingkat kesesuaian pembangunan jalur rel kereta api. 3. Jawaban: Citra pada gambar dimanfaatkan untuk perencanaan pembangunan kawasan permukiman daerah transmigrasi. Perencanaan pembangunan dilakukan dengan cara pembukaan lahan yang sesuai peruntukan permukiman. Objek yang dipetakan melalui citra yaitu kawasan permukiman di sekitarnya dan potensi hasil hutan yang terdapat di sekitarnya. Setelah mengetahui karakteristik ruang tiap-tiap objek dapat diketahui lokasi yang sesuai untuk pembangunan kawasan permukiman. 4. Jawaban: Sistem Informasi Geografis (SIG) menghasilkan peta tematik yang akan digunakan sebagai sumber data perencanaan pembangunan seperti pembukaan lahan pertambangan. Peran SIG dalam kegiatan tersebut yaitu memberikan informasi tentang persebaran sumber daya alam tambang, sumber tenaga kerja, dan kondisi fisik wilayah. Informasi diperoleh dari peta administrasi daerah, peta kepadatan penduduk, dan peta persebaran sumber daya tambang di daerah yang akan dibangun. Melalui SIG, peta tersebut dilakukan pemodelan dan tumpang susun (overlay) sehingga menghasilkan satuan pemetaan baru yang menunjukkan informasi tingkat kesesuaian lahan untuk kegiatan pertambangan. 5. Jawaban: Peta, penginderaan jauh, dan SIG saling berkaitan. Peta dan penginderaan jauh berperan sebagai sumber data SIG. Sementara itu, SIG mampu mengolah sumber data tersebut menjadi peta dengan informasi baru. Pengorganisasian tersebut dapat dilihat dalam pemodelan untuk menentukan daerah rawan bencana banjir. Adapun contoh pengaplikasiannya sebagai berikut. Data Curah Hujan

Input

Peta Administrasi

Citra

Digitasi/Editing

Digitasi/Editing

Peta Daerah Aliran Sungai Digitasi/Editing

Buffering Peta Persebaran Curah Hujan

Peta Administrasi

Skoring

Skoring

Peta Persebaran Curah Hujan

Peta Tingkat Kemiringan Lereng

Overlay

Peta Daerah Rawan Bencana Banjir

70

Peta Topografi

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

Peta Daerah Aliran Sungai

6. Jawaban: Karakteristik ekonomi di negara maju yaitu pendapatan negara diperoleh dari kegiatan industri. Industri memerlukan modal besar, sumber daya manusia berkualitas, serta penggunaan teknologi canggih dalam kegiatan operasionalnya. Pelaksanaan industri di negara maju didukung oleh tingginya tingkat investasi dalam negeri serta perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi modern. Kegiatan industri menghasilkan komoditas ekspor berkualitas yang mampu meningkatkan pendapatan negara. 7. Jawaban: Pertumbuhan penduduk di negara maju relatif rendah ditandai penurunan angka kelahiran bayi setiap tahun. Kondisi tersebut memengaruhi keterbatasan sumber daya manusia usia produktif pada beberapa tahun yang akan datang. Penduduk usia produktif merupakan modal tenaga kerja untuk menjalankan aktivitas ekonomi di negara maju. Akibatnya, jumlah lapangan kerja meningkat dan sumber tenaga kerja terbatas. Upaya negara maju memenuhi kebutuhan tenaga kerja yaitu mendatangkan tenaga kerja dari negara berkembang. 8. Jawaban: Hambatan perekonomian di Indonesia dibuktikan oleh sistem pengelolaan sumber daya alam yang masih bersifat tradisional. Akibatnya, produktivitas sumber daya alam rendah dan pemanfaatannya kurang optimal. Pemanfaatan sumber daya alam

hanya sebatas bahan mentah dan pengelolaannya membutuhkan teknologi dan industri negara maju. Aktivitas ekonomi tersebut akan menurunkan pendapatan masyarakat karena nilai jual bahan mentah lebih rendah. 9. Jawaban: Pasar bebas mendorong persaingan kualitas produk yang dipasarkan. Kesempatan tersebut dimanfaatkan Indonesia untuk meningkatkan kualitas pengelolaan potensi sumber daya lokal. Pengelolaan tersebut diharapkan mampu mendorong industri mikro dalam menghasilkan barang ekspor yang diminati konsumen mancanegara, misalnya kerajinan ukir, kain batik, dan mebel. Usaha tersebut diharapkan mendorong peningkatan pendapatan Indonesia melalui kegiatan ekonomi mikro. 10. Jawaban: Kondisi kependudukan Indonesia saat ini ditandai dengan tingginya jumlah penduduk usia muda. Diprediksi pada tahun 2020 mendatang Indonesia akan mendapatkan bonus demografi. Peluang tersebut ditunjukkan dengan jumlah penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan penduduk usia nonproduktif. Penduduk usia produktif berpotensi tinggi terserap dalam dunia kerja. Potensi tersebut diharapkan mampu meningkatkan iklim investasi dalam negeri sehingga pendapatan per kapita Indonesia naik sebanding dengan negara maju.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

71

A.

Pilihan Ganda

1. Jawaban: c Pulau Samosir berada di tengah Danau Toba. Danau Toba dan Pulau Samosir terbentuk karena proses alam. Keterangan proses tektovulkanik menunjukkan proses terbentuknya Danau Toba pada pilihan c dikaji menggunakan konsep morfologi. Pilihan a menggunakan prinsip lokasi. Pilihan b menggunakan konsep nilai guna. Pilihan d menggunakan konsep pola. Pilihan e menggunakan konsep keterjangkauan. 2. Jawaban: c Deskripsi pada soal menunjukkan hubungan sebab akibat antara pertemuan lempeng dengan gempa. Pertemuan lempeng Pasifik dan Eurasia menyebabkan wilayah Papua bagian barat dan sekitarnya rawan gempa. Dengan demikian, prinsip geografi yang digunakan adalah prinsip interelasi. 3. Jawaban: e Deskripsi pada soal menunjukkan karakteristik dua wilayah yang berbeda. Satu wilayah memengaruhi wilayah lain, yaitu proses yang terjadi di hulu berpengaruh di hilir. Kondisi seperti ini dapat dikaji menggunakan pendekatan kompleks wilayah. Oleh karena itu, masalah tersebut tidak dapat diselesaikan dengan hanya melihat pada satu aspek dan satu wilayah. 4. Jawaban: c Planet luar (outer planet) merupakan planet yang terletak di luar orbit asteroid. Asteroid adalah benda langit berukuran lebih kecil dari planet, ukuran yang paling kecil berupa debu, berjumlah banyak memiliki orbit di antara Mars dan Yupiter. Orbit asteroid sering disebut sabuk asteroid. Planet yang terletak di luar asteroid, yaitu Yupiter, Saturnus, dan Uranus. Sementara itu, planet dalam (inner planet ) meliputi Mars, Bumi, Venus, dan Merkurius. 5. Jawaban: b 1) Teori nebula ditunjukkan oleh peristiwa terbentuknya massa gas raksasa yang bercahaya dan berputar perlahan, perputarannya semakin cepat sehingga bagian tengah 72

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

2)

3)

4)

menggelembung dan bagian luarnya menjadi materi-materi berputar. Materi itu mendingin, mengecil, dan membentuk bulatan menjadi planet. Dengan demikian, jawaban yang tepat ditunjukkan oleh pilihan b. Pilihan c menunjukkan fenomena yang terjadi menurut teori Planetisimal. Menurut teori ini, planet langsung terbentuk dari massa gas asli Matahari yang ditarik oleh sebuah bintang yang lewat nyaris bersinggungan dengan Matahari. Bintang Kembar (pilihan a), sebuah bintang menabrak bintang kembar lain dan menghancurkannya menjadi massa gas yang berputar. Gas yang berputar itu akan mendingin dan mengecil menjadi planet. Pilihan d dan e menunjukkan teori Protoplanet. Teori ini menjelaskan tata surya terbentuk dari awan, debu, gas helium, dan gas hidrogen. Partikel tersebut berputar karena saling tarik-menarik terbentuklah piringan yang menyerupai cakram. Bagian tengah menggelembung dan bagian tepinya memipih. Bagian tengah akan berkembang menjadi Matahari dan bagian tepi menjadi planet-planet.

6. Jawaban: d Bumi berevolusi membutuhkan waktu 365 hari dalam satu putaran. Dinamika tersebut memengaruhi kehidupan manusia di permukaan Bumi. Salah satu fenomena yang menunjukkan pengaruh tersebut yaitu perubahan musim. Revolusi Bumi memengaruhi kedudukan garis lintang terhadap Matahari. Kondisi tersebut menyebabkan intensitas penyinaran Matahari di suatu wilayah sehingga memengaruhi perubahan musim. Fenomena tersebut dimanfaatkan masyarakat dalam aktivitas kehidupan, misalnya menentukan masa panen dan bercocok tanam. 7. Jawaban: e Deskripsi pada soal merupakan penjelasan tentang awal terjadinya hujan. Hujan berasal dari awan yang menggumpal, yaitu awan cumulonimbus. Awan ini terbentuk di lapisan atmosfer paling bawah. Aspek yang tepat untuk membahas fenomena atmosfer tersebut adalah aspek nonbiotik.

8. Jawaban: c Gambar pada soal menunjukkan siklus batuan, yaitu pembentukan batuan metamorf. Batuan metamorf terbentuk akibat tekanan dan perubahan suhu tinggi. Jenis-jenis batuan metamorf, misalnya marmer, pualam, sabak, dan kuarsa. 9. Jawaban: d Grafik pada soal menunjukkan pemaparan data. Data ditampilkan dalam bentuk grafik. Grafik menunjukkan perubahan dan perkembangan data. Grafik tersebut menunjukkan perkembangan angka harapan hidup Indonesia dari tahun 2010 hingga 2015. Data tersebut berfungsi sebagai sumber informasi. Grafik tersebut merupakan contoh penjelasan fenomena geosfer secara deskriptif. Oleh karena itu, grafik pada soal sesuai prinsip geografi yaitu deskripsi. 10. Jawaban: d Tingkat porositas tanah rendah ditandai dengan terjadinya limpasan air. Limpasan air terjadi karena tanah sudah mengalami kejenuhan sehingga tanah tidak mampu menyerap air dengan baik. Kondisi tersebut dipengaruhi rendahnya vegetasi di permukaan tanah. Oleh karena itu, tindakan melakukan penghijauan atau regevetasi dapat meningkatkan porositas tanah. Vegetasi akan membantu memudahkan air terserap ke dalam tanah. 11. Jawaban: c Ring of fire merupakan sebutan dari cincin api. Zona ini menunjukkan keberadaan pertemuan lempang dunia. Pertemuan lempeng berpotensi terjadi gempa. Fenomena tersebut dapat membentuk deretan gunungapi aktif. Indonesia yang termasuk rangkaian Sirkum Mediteran yang terdapat pertemuan lempeng Eurasia dan Australia. Pertemuan lempeng ini terdapat di sebelah barat Pulau Sumatra memanjang hingga di sebelah selatan Pulau Jawa. Oleh karena itu, di bagian selatan Jawa dan barat Sumatra berpotensi terjadi gempa, tsunami, dan erupsi gunungapi. 12. Jawaban: c 1) Perkolasi (ditunjukkan oleh angka 3) merupakan proses meresapnya air tanah baik secara vertikal maupun horizontal menuju garis muka air tanah. Pemicu proses ini adalah gaya gravitasi Bumi. 2) Proses angka 1 (pilihan a) merupakan proses evaporasi, yaitu menguapnya air laut karena panas matahari. 3) Proses angka 2 (pilihan b) merupakan proses infiltrasi yaitu meresapnya air hujan dari permukaan melalui pori-pori ke dalam tanah.

4)

5)

Proses angka 4 (pilihan d) merupakan proses transpirasi yaitu proses menguapnya air yang berasal dari tumbuh-tumbuhan melalui permukaan daun. Proses angka 5 (pilihan e) merupakan proses presipitasi yaitu turunnya hujan ke permukaan Bumi.

13. Jawaban: e Obsidian (pilihan a) digunakan untuk membuat pisau dan perhiasan. Granit (pilihan b) termasuk batuan beku yang digunakan untuk bahan bangunan seperti jembatan dan ubin. Gamping (pilihan c) termasuk batuan sedimen yang digunakan untuk bahan campuran bangunan, industri karet, dan ban. Kuarsa (pilihan d) termasuk batuan metamorf yang digunakan untuk bahan pembuatan kaca dan keramik. Gipsum (pilihan e) digunakan untuk bahan perekat, bahan baku kapur tulis, dan sebagai pengeras bahan bangunan. 14. Jawaban: b Pertemuan arus laut antara arus panas (Kuro Syiwo) dan arus dingin (Oya Syiwo) yang terdapat di perairan Jepang menyebabkan plankton mudah berkembang biak. Potensi tersebut memengaruhi banyak ikan berkembang dengan baik. Arus Oya Syiwo merupakan arus dingin yang bergerak dari arah selatan Samudra Pasifik. Sementara itu, arus Kuro syiwo berasal dari pantai timur Jepang. Pertemuan antara kedua arus ini dimulai dari Samudra Arktik dan bergerak ke selatan melalui Laut Bering. 15. Jawaban: a Pola aliran sungai menyesuaikan kondisi morfologi suatu tempat. 1) Pola dendritik (pilihan a) terjadi di daerah hilir atau daerah dataran pantai. 2) Pola radial (pilihan b) terjadi pada daerah gunung, dengan bentuk memutar mengelilingi gunung. 3) Pola trellis (pilihan c) terjadi di pegunungan lipatan. 4) Pola rektangular (pilihan d) adalah aliran yang membentuk sudut siku-siku dan terjadi di daerah patahan atau sesar. 5) Pola annuler (pilihan e) berbentuk aliran melingkar, terdapat di daerah kubah (dome) dewasa. 16. Jawaban: c Pembagian iklim menurut Koppen sebagai berikut. 1) Tipe iklim A, ditandai dengan curah hujan tinggi, suhu rata-rata bulanan di atas 18°C. 2) Tipe iklim B, ditandai dengan curah hujan rendah dan penguapan tinggi.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

73

3)

4)

5)

Tipe iklim C, ditandai dengan memiliki empat musim. Suhu udara pada wilayah ini sekitar 18°C–3°C. Tipe iklim D, ditandai dengan suhu udara ratarata bulan basah di atas 10°C, sedangkan suhu udara bulan terdingin adalah di bawah –3°C. Tipe iklim E, ditandai dengan suhu tidak pernah mencapai lebih dari 10°C. Wilayahnya bersalju dan lumut.

17. Jawaban: c Flora dan fauna di dunia tersebar tidak merata karena beberapa faktor sebagai berikut. 1) Geologi, yaitu pergerakan lempeng pada zaman pembentukan benua. 2) Iklim purba yang ditandai dengan mencairnya es. 3) Ketersediaan makanan. 4) Fisiografis, yaitu ketinggian suatu tempat. 18. Jawaban: b Peningkatan kesejahteraan penduduk dapat dilakukan dengan perbaikan kualitas sumber daya manusia melalui berbagai upaya sebagai berikut. 1) Menumbuhkan kemauan penduduk untuk berwirausaha. 2) Memperluas lapangan kerja. 3) Mengendalikan laju pertumbuhan penduduk. 4) Meningkatkan kemajuan industri kecil dan menengah. 5) Memberikan pelatihan keterampilan agar masyarakat dapat mandiri. 19. Jawaban: c Piramida penduduk negara A berbentuk segitiga. Bentuk piramida ini menunjukkan angka kelahiran yang cukup tinggi. Tingkat kelahiran yang tinggi menyebabkan jumlah penduduk usia muda sangat besar. Kondisi ini mengakibatkan angka ketergantungan yang besar. Angka ketergantungan yang besar ditimbulkan oleh kelompok penduduk usia produktif (15–64 tahun) harus menanggung hidup kelompok penduduk usia muda (<15 tahun) dan usia tua (>64 tahun). Akibatnya, tingkat kesejahteraan penduduk menurun dan jumlah penduduk miskin bertambah. Fenomena ini menjadikan angka kemiskinan di negara A lebih besar daripada negara B. 20. Jawaban: d Peta pada soal menunjukkan lokasi persebaran barang tambang di Indonesia. Lokasi angka 1 menghasilkan barang tambang minyak bumi (Pekanbaru, Riau), lokasi angka 2: batu bara (Sumatra Barat), lokasi angka 3: intan (Martapura, Kalimantan Selatan), lokasi angka 4: nikel (Morowali, Sulawesi Tengah), lokasi angka 5: emas (Tembagapura, Papua). 74

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

21. Jawaban: b Faktor penghambat pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia seperti barang tambang emas dan tembaga adalah keterbatasan modal, penguasaan teknologi relatif belum tinggi, dan kualitas tenaga profesional relatif rendah. Aktivitas eksploitasi tambang emas dan tembaga di Papua dilakukan oleh perusahaan asing (PT Freeport Indonesia). Sementara itu, era globalisasi menjadi salah satu faktor pendukung yang mendorong kerja sama ekonomi internasional di sektor pertambangan. 22. Jawaban: c Upaya peningkatan produksi pertanian dapat dilakukan dengan diversifikasi (penganekaragaman jenis tanaman), ekstensifikasi (perluasan lahan pertanian), dan intensifikasi (pengoptimalan hasil pertanian). Reboisasi merupakan cara memperbaiki lahan gundul akibat penebangan pohon atau kebakaran hutan. Tebang pilih adalah cara pemanfaatan tanaman dengan mempertahankan kelestarian lingkungan hidup, yaitu hanya menebang tanaman yang telah memenuhi syarat umur, ketinggian, dan besar batang. 23. Jawaban: b Urbanisasi berdampak pada peningkatan sampah di perkotaan. Salah satu jenis sampah adalah sampah organik. Cara mengatasi sampah organik paling tepat dilakukan dengan mengolahnya menjadi kompos. Oleh karena itu, fasilitas pembuatan kompos perlu dibangun. Pengolahan sampah organik menjadi kompos bersifat ramah lingkungan karena tidak menimbulkan pencemaran. 24. Jawaban: a Pembangunan adalah upaya penggabungan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia. Pembangunan dapat dilaksanakan dengan memperhatikan keseimbangan lingkungan. Salah satu contoh tindakan yang sesuai prinsip pembangunan berkelanjutan yaitu menetapkan sebagian hutan sebagai taman nasional dan daerah cagar alam. Penetapan ini dimaksudkan agar hutan tumbuh alami sebagai kekayaan sumber daya flora dan fauna yang mempunyai banyak fungsi bagi kehidupan seperti sebagai penyedia sumber air, pengatur iklim, dan produsen oksigen. Berbagai kekayaan flora dan fauna dilindungi di taman nasional dan cagar alam untuk menjaga kelestariannya. 25. Jawaban: c Tujuan program one man one tree menurut Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.20/ Men-hut-11/2009 tentang panduan penanaman

satu orang satu pohon (one man one tree) sebagai berikut. 1) Mengurangi dampak pemanasan global. 2) Meningkatkan absorbsi gas CO2, SO2, dan polutan lainnya. 3) Mencegah berbagai bencana (banjir, kekeringan, dan tanah longsor). 4) Meningkatkan upaya konservasi sumber daya genetik tanaman hutan. 5) Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memelihara pohon sebagai bagian dari budaya bangsa. Efek rumah kaca (green house effect) disebabkan oleh peningkatan gas-gas rumah kaca, seperti CO2 dan SO2 di atmosfer. Gas tersebut menahan panas sinar Matahari di permukaan Bumi sehingga suhu udara meningkat. Pepohonan mampu menyerap gas rumah kaca CO2 dan menghasilkan O2 yang dibutuhkan manusia untuk bernapas. Pepohonan mampu mengurangi panas di permukaan Bumi. 26. Jawaban: d Pemanfaatan sumber daya alam secara optimal dapat dilakukan dengan menerapkan teknologi tepat guna. Dalam pengolahan dan pendistribusian hasil pertanian, petani di Indonesia belum banyak menggunakan teknologi modern sehingga pemanfaatan hasil pertanian tidak optimal. 27. Jawaban: e Prinsip persebaran menitikberatkan tidak atau kurang meratanya gejala geosfer di permukaan Bumi. Dalam prinsip ini fenomena alam dan manusia tersebar di permukaan Bumi. Persebaran dipengaruhi kondisi fisik dan nonfisik. Kondisi fisik meliputi keadaan alam, sedangkan nonfisik meliputi aktivitas manusia. 28. Jawaban: e Perpindahan penduduk dari Kota Majene ke Kota Makassar termasuk bentuk interaksi. Penduduk beranggapan dengan berpindah kehidupannya membaik. Arus barang dari Kota Makassar ke Kabupaten Majene mencerminkan interdependensi. Kota Makassar memerlukan tenaga kerja dan Kabupaten Majene memerlukan barangbarang dari Kota Makassar. 29. Jawaban: a Mulsa atau seresah dapat disebarkan pada lahan miring. Mulsa dapat berupa sisa-sisa dedaunan atau potongan kayu kecil. Mulsa yang disebarkan pada lahan miring mencegah air hujan untuk tidak mengerosi tanah. Selain itu, air yang tertahan mulsa memiliki banyak kesempatan untuk meresap ke dalam tanah (infiltrasi) sehingga akan menambah pasokan air tanah. Mulsa juga mampu

menjaga kelembapan dan struktur tanah, serta menghambat pertumbuhan gulma. Lubang biopori cocok dibuat di daerah datar dengan tujuan mencegah terjadinya genangan air. Cekdam dan embung dibuat di daerah datar sebagai upaya konservasi air, yaitu menampung air. Penanaman pohon berakar tunjang di lahan miring bertujuan untuk mencegah erosi. 30. Jawaban: e Aspek nonfisik kajian geografi merupakan aspek yang bersifat tidak tampak. Aspek nonfisik berupa hasil buah pikir manusia dan melengkapi aktivitas penduduk. Bidang budaya, ekonomi, dan sosial merupakan aspek nonfisik. Fenomena geosfer yang termasuk aspek nonfisik, terdapat pada 3), 4), dan 5). Suhu dan bulan termasuk aspek fisik. 31. Jawaban: e Pendekatan ekologis mengedepankan lingkungan. Lingkungan yang seimbang dapat dicapai dengan pemeliharaan dan pengawasan. Ilustrasi pada soal menunjukkan upaya pemerintah mengurangi sampah plastik. Jumlah sampah plastik harus dibatasi karena plastik sulit terurai. Limbah plastik riskan mencemari tanah, memicu banjir, dan mencemari udara. Regulasi pemerintah tersebut mendukung kebersihan lingkungan, salah satunya risiko banjir menurun. 32. Jawaban: e Teori sektoral merupakan salah satu teori struktur keruangan kota yang dikemukakan oleh Homer Hoyt. Teori ini menjelaskan daerah pusat kegiatan atau central business dstrict (CBD) membentuk wilayah melingkar. Namun demikian, perkembangan transportasi dan komunikasi menyebabkan bagian lain berkembang menyerupai irisan kue. Karakteristik zona 1 sebagai CBD ditunjukkan oleh pilihan a. Karakteristik zona 2 ditunjukkan oleh pilihan d. Karakteristik zona 3 sebagai daerah permukiman ditunjukkan oleh pilihan e. Zona 4 mempunyai karakteristik yang ditunjukkan oleh pilihan b. Karakteristik zona 5 sebagai daerah permukiman ditunjukkan oleh pilihan c. 33. Jawaban: d 1) Dampak interaksi desa–kota bagi masyarakat desa, yaitu penyebaran informasi melalui media komunikasi lebih mudah, pemasaran produk dari desa ke kota lebih lancar, dan kebutuhan penduduk desa akan barang hasil industri di kota terpenuhi. Masuknya arus informasi dari kota ke desa meningkatkan kesadaran penduduk terhadap pentingnya pendidikan. Melalui pendidikan, penduduk di desa terdorong untuk meningkatkan kapasitas sebagai sumber daya manusia. Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

75

2) 3)

4) 5)

Pilihan a tidak tepat karena justru mata pencaharian penduduk lebih beragam. Pilihan b kurang tepat karena pemekaran wilayah berdasarkan pada potensi dan tingkat kegiatan penduduk di suatu daerah. Pilihan c merupakan dampak negatif yang dirasakan penduduk di kota. Pilihan e kurang tepat karena masalah yang biasa terjadi justru desa kekurangan tenaga kerja di sektor agraris.

34. Jawaban: c Saat ini pembangunan wilayah Indonesia bagian timur seperti di Papua masih tertinggal dibanding wilayah Indonesia bagian barat seperti di Pulau Jawa. Harga barang kebutuhan di wilayah Indonesia Timur jauh lebih mahal karena jarang ada angkutan kapal atau jadwal pelayaran kapal niaga tidak teratur. Distribusi barang sering menggunakan pesawat yang ongkos angkutnya lebih mahal. Sementara itu, angkutan kapal tidak efisien karena kapal yang membawa muatan ke wilayah timur kembali pulang tanpa membawa muatan. 35. Jawaban: d Arah perkembangan wilayah berdasarkan ilustrasi dilihat dari kemungkinan lokasi I–V menjadi pusat pertumbuhan. Pusat pertumbuhan mempunyai ciri utama sebagai daerah dengan kegiatan ekonomi yang intensif. Pusat-pusat kegiatan perekonomian berada di pusat pertumbuhan. Wilayah yang ditunjukkan oleh angka IV memiliki kemungkinan paling besar arah perkembangan wilayah. Alasannya yaitu kawasan industri menjadi pusat kegiatan produksi yang menciptakan banyak peluang bagi pekerja. Banyak penduduk bekerja di sektor industri mendorong intensifnya kegiatan ekonomi di wilayah tersebut. 36. Jawaban: c Salah satu pilar untuk mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia yaitu memprioritaskan pembangunan infrastruktur dan konektivitas maritim. Salah satu wujud pembangunan konektivitas maritim tersebut berupa program tol laut. Program tersebut dilakukan guna memastikan kehadiran negara dalam aspek ketersediaan, keterjangkauan, dan kemampuan terhadap bahan kebutuhan pokok, khususnya di wilayah terpencil. Pada pelaksanaannya, pemerintah menyediakan subsidi bagi biaya transportasi dan logistik. Dampak positifnya yaitu disparitas harga barang kebutuhan semakin berkurang. Dengan demikian, penduduk lebih mudah mendapatkan berbagai barang kebutuhan.

76

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

37. Jawaban: d Letak geografis Indonesia di antara dua samudra dan wilayah berbentuk kepulauan menyebabkan besarnya potensi bahari. Pengelolaan potensi bahari yang tepat dapat mendorong proses pembangunan di Indonesia. Salah satunya melalui pemanfaatan alam sebagai objek pariwisata untuk mendapatkan keuntungan ekonomis. Optimalisasi pencapaian di sektor pariwisata dapat dilakukan dengan upaya peningkatan iklim investasi, peningkatan jalur dan titik labuh kapal, menjalin kemitraan usaha, dan meningkatkan standar pelayanan usaha pariwisata bahari. 38. Jawaban: e Aturan yang diterapkan dalam masyarakat secara turun-temurun berkembang menjadi adat kebiasaan. Adat istiadat yang mengakar dalam masyarakat di Desa Kemiren tidak membuang sampah di belik merupakan bentuk kearifan lokal. Kearifan lokal tersebut tidak hanya berwujud kepercayaan terhadap suatu adat, tetapi mempunyai makna bagi lingkungan. Sumber air di Desa Kemiren senantiasa lestari dan pemanfaatan lingkungan tetap menjaga keberlanjutannya bagi masa depan. 39. Jawaban: e Pemetaan jaringan instalasi listrik merupakan contoh pewilayahan fungsional. Gardu listrik sebagai titik-titik pusat atau simpul, sedangkan jaringan kabel menjadi sarana aliran listrik. Listrik sebagai material yang mengalir. Fungsi utama pemetaan tersebut sebagai peta sistem. Peta sistem digunakan untuk memberikan pemahaman menyeluruh terhadap model distribusi listrik. Dengan demikian, penanganan terhadap kerusakan pada bagian jaringan listrik lebih cepat ditangani. 40. Jawaban: e Peta pada soal menunjukkan Benua Amerika. Negara maju yang terletak di Benua Amerika antara lain Kanada dan Amerika Serikat. Brasil, Suriname, Meksiko, dan Argentina merupakan negara berkembang yang terletak di Benua Amerika. Inggris, Jerman, Prancis, dan Belanda merupakan negara maju di Benua Eropa. B.

Uraian

1.

Jawaban: Gambar pada soal menunjukkan pergerakan lempeng konvergen. Gerak konvergen merupakan pergerakan antarlempeng tektonik yang saling mendekat. Pergerakan tersebut dapat terjadi antara lempeng benua dan lempeng samudra atau lempeng benua dengan lempeng benua. Aktivitas

lempeng pada soal menunjukkan pergerakan antarlempeng benua. Aktivitas tersebut berdampak pada dinamika di permukaan Bumi. Dinamika tersebut dibuktikan oleh peristiwa gempa dan terbentuknya deretan gunungapi. 2.

3.

Jawaban: Faktor-faktor yang memengaruhi persebaran flora dan fauna, yaitu keadaan iklim, tanah, topografi dan biotik. Fenomena pada soal menunjukkan persebaran fauna orang utan yang dipengaruhi oleh faktor biotik. Faktor biotik ditunjukkan dengan adanya aktivitas manusia dalam mengubah lingkungan atau habitat orang utan. Hutan sebagai habitat orang utan dialihfungsikan manusia untuk kegiatan perkebunan sawit. Aktivitas tersebut dapat merusak hutan sebagai tempat tinggal dan sumber makanan orang utan. Akibatnya, orang utan tidak mampu bertahan hidup setelah adanya perubahan lingkungan hutan oleh manusia. Jawaban: Daerah hulu sungai umumnya berupa hutan. Air hujan yang jatuh di daerah tangkapan air akan ditampung dan disimpan oleh pepohonan hutan. Keberadaan akar pepohonan berfungsi mengikat air di pori tanah dan menjadikan sebagai cadangan air pada musim kemarau. Dengan mempertahankan hutan, kondisi hidrologis daerah aliran sungai tetap terjaga dan menjamin sistem tata air yang

stabil. Simpanan air akan dilepaskan pada waktu musim kemarau sehingga air sungai tetap mengalir. Apabila di hulu terjadi penggundulan hutan, akan berdampak pada kekeringan. 4.

Jawaban: Perubahan orientasi pembangunan dari kota-kota tepi laut yang dahulu sempat menjadi pusat pertumbuhan membawa dampak cukup beragam. Salah satunya arah pembangunan di kawasan tepi laut menjadi tidak terarah. Perkembangan sarana transportasi air menjadi terhambat. Pembangunan daerah-daerah yang sebenarnya dapat terhubung melalui jalur laut menjadi kurang maksimal.

5.

Jawaban: Wilayah fungsional mempunyai sifat lebih dinamis daripada wilayah formal. Aktivitas di suatu wilayah fungsional dapat mengalami perubahan, misalnya pada migrasi penduduk. Migrasi ulang alik membentuk wilayah fungsional yang bersifat dinamis. Kenyataan tersebut disebabkan oleh pola migrasi penduduk yang mengalami pergeseran. Misalnya, banyak penduduk di suatu wilayah yang bekerja di suatu kota dan melakukan migrasi ulang-alik dapat menarik penduduk di wilayah sekitarnya ikut bekerja di kota tersebut. Akibatnya, wilayah fungsional yang telah terbentuk mengalami perluasan.

Kunci Jawaban dan Pembahasan PR Geografi Kelas XII

77

Related Documents


More Documents from "amanda febri"