Nama/NIM : Jabatan : No. 1.
Indikator Jumlah tugas di dalam agenda kerja/job description yang telah berhasil diselesaikan dalam suatu periode waktu yang telah ditentukan (sesuai kebijakan evaluasi, misal: satu periode, satu bulan, satu semester, dan lainlain).
2.
Kualitas/kesempurnaan tugas di dalam agenda kerja/job description yang telah dilakukan dalam suatu periode waktu yang telah ditentukan (sesuai kebijakan evaluasi, misal: satu periode, satu bulan, satu semester, dan lainlain)
3.
Jumlah pengetahuan fungsionaris mengenai peraturan-peraturan dan mekanisme yang berlaku di lingkungan LK maupun Universitas.
4.
Jumlah pengetahuan fungsionaris mengenai birokrasi yang berkaitan dengan agenda kerja yang dimilikinya.
5.
Seberapa baik keterampilan yang dimiliki oleh seorang fungsionaris untuk mengerjakan pekerjaan yang tercantum di dalam agenda kerja yang dimilikinya.
6.
Jumlah inovasi dan gagasan baru yang dibuat fungsionaris dalam pengerjaan agenda kerja yang dimilikinya.
7.
Keefektifan inovasi/gagasan tersebut dalam menyukseskan agenda kerja/program kerja yang menjadi tanggung jawabnya.
8.
Keberhasilan fungsionaris dalam mengatasi masalah yang menghambat agenda kerja/program kerja/kelangsungan organisasinya.
9.
Kemauan fungsionaris melakukan pekerjaan yang sudah menjadi bagiannya.
10.
Kemauan fungsionaris untuk bekerja di dalam tim.
11.
Komunikasi fungsionaris di dalam organisasi.
12.
Kemudahan fungsionaris untuk dihubungi.
13.
Kecepatan respon dan tindakan fungsionaris ketika dibutuhkan di dalam organisasi.
14.
Ketepatan waktu menghadiri rapat (segala jenis rapat, termasuk pleno, pimpinan, rapat kepanitiaan, dll).
15.
Kedisiplinan dalam kehadiran (rapat, jaga kantor, dll.)
16.
Ketepatan waktu ketika mengadakan janji dengan orang lain.
Nilai
Nama/NIM : Jabatan :
17.
Ketepatan waktu penyelesaian agenda kerja/program kerja (berkaitan dengan ketepatan penyelesaian proposal, LPJ, agenda kerja, dan lain-lain).
18.
Adanya inisiatif untuk melakukan/membantu pekerjaan tambahan diluar jobdesc/agenda kerja/pekerjaan fungsionaris lain.
19.
Banyaknya kontribusi berupa pemikiran/pendapat yang diberikan pada saat rapat (rapat pleno, rapat komisi, rapat bidang, dll.).
20.
Kualitas/ketepatan dari pemikiran/pendapat yang disampaikan di dalam rapat pleno.
21.
Besarnya peran fungsionaris dalam berjalannya organisasi.
22.
Sikap menghargai fungsionaris lain yang memiliki jabatan dan jenis pekerjaan yang berbeda.
23.
Tidak membawa permasalahan dan emosi di dalam organisasi ke luar organisasi.
24.
Kepedulian terhadap permasalahan-permasalahan mahasiswa maupun permasalahan-permasalahan LK.
25.
Dapat mengoordinir rekan-rekan setimnya untuk meningkatkan efektifitas dan semangat kerja.
26.
Dapat memberikan contoh/inspirasi bagi rekan organisasi untuk menjadi lebih baik.
27.
Dapat menjadi figur/contoh kepada mahasiswa di luar LK.
28.
Kemampuan untuk mengendalikan emosi dalam berbagai situasi di dalam organisasi.
29.
Penyampaian pendapat atau bahkan teguran yang membangun dan bukan menjatuhkan.
30.
Profesionalitas (bisa membagi waktu dengan baik, tidak membawa permasalahan pribadi ke dalam organisasi, dan mampu menetapkan prioritas sehingga adanya berbagai kegiatan tidak mengganggu kelancaran pekerjaan di dalam LK).
31.
Adanya kemauan untuk terus belajar.
32.
Konsistensi ucapan dengan tindakan.
NB: Untuk Penilaian range 1-10 (dengan ketelitian 0,5 misal 7,5 ; 8,5; dsb)