Hendrik-2.docx

Proposal Penelitian POLA PENGGUNAAN OBAT HIPERTENSI PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT MERAUKE Proposal Penelitian ini diajukan untuk Menyusun Laporan Tugas Akhir

Diajukan Oleh: HENDRIK SUBIYANTORO NIM P071484012018015

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAYAPURA JURUSAN FARMASI RPL JAYAPURA TAHUN 2018

Commented [h1]: Tahun 2019

HALAMAN PERSETUJUAN Proposal Penelitian POLA PENGGUNAAN OBAT HIPERTENSI PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT MERAUKE

Diajukan Oleh

HENDRIK SUBIYANTORO NIM P071484012018015

Telah Disetujui untuk di pertahankan Didepan Dewan Penguji Proposal Laporan Tugas Akhir Jurusan Farmasi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Jayapura

Jayapura,

Maret 2019

Pembimbing I

Pembimbing II

Henny S. B. Hastuty, SKM, M. Kes NIP. 198009272001122001

Eka Nur Fadillah, S.Farm

Mengetahui Ketua Jurusan Farmasi

Lieske A. Tukayo, M. ClinPharm, Apt NIP. 198811092010122003

ii

HALAMAN PENGESAHAN Proposal Penelitian

POLA PENGGUNAAN OBAT HIPERTENSI PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT MERAUKE

Diajukan Oleh :

HENDRIK SUBIYANTORO NIM P071484012018015

Telah disetujui untuk dipertahankan didepan Dewan Penguji Proposal Laporan Tugas Akhir pada tanggal Maret 2019 dan dinyatakan telah lulus memenuhi syarat

Susunan Dewan Penguji

Ketua

:

Anggota

:

Penguji

:

Mengetahui Ketua Jurusan Farmasi

Lieske A. Tukayo, M. ClinPharm, Apt NIP. 198811092010122003

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat

dan

perlindungannya

sehingga

penulis

dapat

menyusun

dan

menyelesaikan proposal tugas akhir yang berjudul “ Pola Penggunaan Obat Hipertensi pada Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Angkatan Laut Merauke”. Laporan tugas akhir ini di susun sebagai salah satu syarat untuk memenuhi persyaratan dalam mencapai gelar Ahli Madya Farmasi (Amd Farm) pada Politeknik Kesehatan Kemenkes Jayapura.

Penyusun proposal tugas akhir ini tidak dapat terlaksana tanpa bantuan dan bimbingan dari pihak yang dengan iklas bersedia meluangkan waktu membantu penulis dalam penyusunan proposal tugas akhir. Oleh karena itu dengan penuh rasa hormat dan dengan setulusnya penulis berterima kasih kepada : 1. Bapak

Arwan Hermanus MZ, SE, M.Kes, Selaku Direktur Politeknik

Kesehatan Jayapura yang telah memberikan kesempatan kepada penulis dalam mengikuti perkuliahan. 2. Ibu Lieske A. Tukayo, M. ClimPharm, Apt selaku ketua jurusan Farmasi yang telah membimbing penulis selama menempuh pendidikan di Politeknik Kesehatan Jayapura. 3. Ibu Henny S. B Hastuty,SKM, M. Kes pembimbing pertama yang telah membimbing dan memberikan motivasi serta masukan kepada penulis dalam penyusunan laporan tugas akhir. 4. Ibu Eka Nur Fadillah, S. Farm pembimbing kedua yang telah membimbing penulis dalam penyusunan laporan tugas akhir. 5. Dosen dan Staf Jurusan Farmasi Politeknik Kemenkes Jayapura yang telah membimbing penulis selama menjadi mahasiswa di Politeknik Kesehatan Kemenkes Jayapura.

iv

6. Kepada seluruh teman-teman RPL angkatan 2018 jurusan farmasi yang telah membantu penulis dari mulai kuliah sampai selesai laporan tugas akhir, semoga kebersamaan ini tidak pernah terlupakan.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan proposal tugas akhir masih jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis menerima masukan, kritikan yang sifatnya membangun guna kesempurnaan laporan tugas akhir.

Semoga laporan tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi yang membacanya dan bagi pihak-pihak yang membutuhkannya.

Jayapura

Penulis

v

Maret 2019

DAFTAR ISI Halaman Judul ....................................................................................................... i Lembar Persetujuan ................................................................................................ii Lembar Pengesahan ...............................................................................................iii Kata Pengantar .......................................................................................................iv Daftar isi................................................................................................................ vi Daftar Tabel.......................................................................................................... vii Daftar Gambar........................................................................................................ix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .................................................................................................. 1 B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 2 C. Tujuan Penelitian ............................................................................................... 2 D. Manfaat Penelitian ............................................................................................ 2 E. Keaslian Penelitian ............................................................................................ 3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Teori Masalah ................................................................................................... 4 1. Hipertensi ...................................................................................................... 4 a. Definisi ...................................................................................................... 4 b. Epidemiologi ............................................................................................. 4 c. Etiologi ...................................................................................................... 5 d. Terapi ........................................................................................................ 5 2. Resep ............................................................................................................. 7 3. Rumah Sakit .................................................................................................. 7 a. Definisi ..................................................................................................... 7 b. Pelaksanaan Pekerjaan Kefarmasian ........................................................ 8 c. Klasifikasi Rumah Sakit ........................................................................... 8 d. Profil Lokasi Penelitian ............................................................................ 9 B. Kerangka Konsep...............................................................................................9 C. Definisi Operasional Variabel............................................................................9

vi

BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian ............................................................................................. 10 B. Tempat dan Waktu Penelitian ..........................................................................10 C. Jenis dan Sumber Data .....................................................................................10 D. Kriteria Inklusi dan Eksklusi.............................................................................10 E. Populasi dan Sampel .........................................................................................10 F. Instrumen dan Metode Pengumpulan Data .......................................................11 G. Metode Pengolahan dan Analisa Data .............................................................11 DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12

vii

DAFTAR TABEL Tabel 1. Keaslian Penelitian ...................................................................................3 Tabel 2. Klasifikasi Tekanan Darah Dewasa...........................................................4 Tabel 3. Definisi Operasional Variabel...................................................................9

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kerangka Konsep.........................................................................9

ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Hipertensi telah membunuh 9,4 juta jiwa warga dunia setiap tahunnya. WHO memperkirakan jumlah penderita hipertensi akan terus meningkat seiring dengan jumlah penduduk yang membesar. Pada 2025 mendatang, diproyeksikan sekitar 29% warga dunia terkena hipertensi. Persentase penderita hipertensi saat ini paling banyak terdapat di Negara berkembang. Terdapat 40% negara ekonomi berkembang memiliki penderita hipertensi sedangkan negara maju hanya 35%. Kawasan Afrika memegang puncak penderita hipertensi sebanyak 46%, kawasan Amerika 35%, kawasan Asia Tenggara 36% orang dewasa menderita hipertensi.(

Commented [h2]: Sesudah kurung tdk ada spasi, jd isi nempel dgn tanda kurung

WHO, Data Global Status Report on Communicable Diseases, 2010). Di Kawasan Asia, penyakit ini telah membunuh 1,5 juta jiwa setiap tahunnya. Untuk pria peningkatan penderita dari 18% menjadi 31% dan wanita terjadi peningkatan jumlah penderita dari 16% menjadi menjadi 29% ( WHO, Data

Global

Status

Report

on

Communicable

Diseases,

2010).

Hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif. Tekanan darah bertambah seiring dengan bertambahnya umur. Resiko menderita hipertensi pada seseorang dengan umur ≥ 55 tahun adalah 90% dimana sebelumnya mempunyai tekanan darah normal. Pada kebanyakan pasien penyebab terjadi hipertensi tidak diketahui (hipertensi primer). Hipertensi primer ini tidak dapat disembuhkan namun dapat dikontrol (Depkes,2006). Di negara berkembang, hipertensi telah menggeser penyakit menular sebagai penyebab terbesar mortalitas dan morbiditas. Hal ini dibuktikan hasil Riset Kesehatan Dasar yang menunjukkan hipertensi berada pada peringkat ketiga penyebab kematian di Indonesia, yaitu sebanyak 6,8%. Fakta ini juga didukung oleh hasil survei Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Medik yang dilaksanakan pada tahun 2009, bahwa hipertensi termasuk dalam 10 penyakit yang paling sering dijumpai pada pasien-pasien rawat jalan, yaitu sebanyak 123.269 kasus,

1

Commented [h3]: Gabung paragraph ini dgn paragraph di atasnya

berjajar bersama penyakit menular lainnya seperti infeksi saluran napas, diare, dan gastroenteritis, dan lain-lain. Jumlah ini meningkat drastis, mengingat pada tahun 2007 penyakit hipertensi tidak termasuk dalam 10 penyakit yang paling sering dijumpai pada pasien-pasien rawat jalan (Depkes, 2006). Pengobatan hipertensi biasanya ditujukan untuk mencegah morbiditas dan mortalitas akibat hipertensi. Pilihan obat bagi masing-masing penderita hipertensi bergantung pada efek samping metabolik dan subjektif yang ditimbulkan, adanya penyakit lain yang mungkin diperbaiki atau diperburuk untuk antihipertensi yang dipilih, adanya pemberian obat lain yang mungkin berinteraksi dengan antihipertensi yang diberikan ( Ikawati, dkk, 2008). Keputusan penggunaan obat selalu mengandung pertimbangan manfaat dan resiko. Keamanan pemakaian obat antihipertensi perlu diperhatikan. Meminimalkan resiko pengobatan dengan meminimalkan masalah ketidakamanan pemberian obat. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dengan resiko minimal. Mekanisme pengamanannya berupa pemantauan efektifitas dan efek samping obat (Ikawati dkk, 2008). Obat antihipertensi yang digunakan pasien di Instalasi Rawat Inap RSUP Dr. Kariadi Semarang antara lain: golongan diuretik, antagonis aldosteron, penghambat reseptor adrenergik (α dan β), adrenolitik sentral, penghambat ACE dan penghambat kanal kalsium. Obat antihipertensi yang paling banyak diresepkan adalah golongan penghambat ACE yaitu kaptopril (73%). Hasil evaluasi penggunaan obat antihipertensi: 98% kasus tepat indikasi; 81% kasus tepat obat; 62% kasus tepat pasien, dan 95% kasus tepat dosis. Keadaan pasien keluar rumah sakit yaitu membaik (69%) dan sembuh (31%). Lima puluh pasien bisa mencapai tekanan darah target atau sekitar 50%, sedangkan 50 pasien lainnya meskipun sudah mengalami penurunan tekanan darah tetapi belum dapat mencapai tekanan darah target (50%). Rata-rata lama rawat 7,1 + 0,56 hari dengan rentang lama rawat 1 sampai 48 hari (MM Woro Endah Tyashapsari, Abdul Karim Zulkarnain, 2012) Rumah Sakit Angkatan Laut Merauke Terletak di jln. Trikora no.07 Kabupaten Merauke, dengan luas tanah kurang lebih 3.600 meter persegi untuk

2

Commented [h4]: Merah, dihapus

pasien rawat jalan di Rumah Sakit Angkatan Laut merauke berkisaran 30 sampai 50 pasien perharinya, sedangkan untuk pasien yang terdiagnosa Hipertensi kira-

Commented [h5]: Hapus kata kira2

kira 5 sampai 10 pasien perhari dengan pemberian obat sebanyak 10 tablet untuk obat Amlodipin dan 15 tablet untuk obat Captopril 12,5 mg. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dilakukan penelitian ini untuk mengetahui pola penggunaan obat hipertensi pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Angkatan Laut Merauke.

B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah “bagaimanakah pola penggunaan obat hipertensi pada

Commented [h6]: Huruf B kapital

pasien rawat jalan di Rumah Sakit Angkatan Laut”.

C. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum Untuk mengetahui Pola penggunaan obat hipertensi pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit Angkatan Laut Merauke Commented [h7]: Perhatikan spasi

2. Tujuan Khusus 1. Utk mengetahui karakteristik penderita hipertensi (umur, jenis kelamin, berat badan) 2. Utk mengetahui jenis obat anti hipertensi 3. Utk mengetahui ketepatan dosis obat anti hipertensi

Commented [h8]: Perhatikan kaidah penomoran, a.Utk engetahui karakteristik pasien rawat jalan hipertensi di RS AL Merauke. b.dst

D. Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah: 1. Untuk Kepala Instalansi Farmasi Rumah Sakit Angkatan Laut Merauke Dapat mengetahui pola penggunaan obat hipertensi pada pasien rawat jalan 2. Untuk Institusi Dalam hal ini adalah Politeknik Kemenkes Jayapura Khususnya Jurusan farmasi, sebagai informasi tentang bagaimana pola penggunaan obat hipertensi pada pasien rawat jalan di Rumah Sakit angkatan Laut Merauke

3

Commented [h9]: penelitian ini diharaokan dpt memberikan manfaat kpd : 1.xx 2... Commented [h10]: holangan kata untuk

3. Untuk Ilmu Pengetahuan Adalah untuk memperoleh pengetahuan yang bermanfaat tentang pola penggunaan obat hipertensi 4. Untuk Peneliti Adalah diperolehnya gambaran pola penggunaan obat hipertensi pada pasien hipertensi rawat jalan di Rumah Sakit Angkatan Laut Merauke

E. Keaslian Penelitian Tabel 1. Keaslian Penelitian Kategori

Penelitian sebelumnya

Subyek

Pasien usia lanjut (Ikawati dkk., 2008)

Pasien dewasa

Obat Hipertensi Golongan ACEI Semua (Tarakolo, B.A., 2014)

golongan

Obat

hipertensi

tanpa

hipertensi

Pasien hipertensi gestasional rawat Pasien inap (Lisnawati dkk, 2011) Tujuan

penyakit penyerta

Mengetahui Keamanan penggunaan Mengetahui obat hipertensi dengan melihat hipertensi

profil pada

potensi interaksi, kontraindikasi, hipertensi rawat jalan dan efek samping obat (Ikawati dkk., 2008) Mengetahui pola penggunaan dan jumlah obat hipertensi golongan ACEI (Tarakolo, B.A., 2014) Mengetahui

profil

terapi

obat

hipertensi gestasional (Lisnawati dkk, 2011) Instrumen

Commented [h11]: tolong lihat contoh yg sdh ada, atau panduan penulisan ttg bgmn membuat table ini..

Penelitian yang dilakukan

Rekam Medik, Wawancara, dan Rekam Medik Kuesioner (Ikawati dkk., 2008)

4

terapi pasien

NAMA

TAHUN

Manurung,P.B

2018

JUDUL Gambaran Penerapan Standar Penyimpanan Obat di Apotek Puskesmas Lereh Kampung Lapua Distrik Kaureh

Catatan : Konsultasi berikutnya mohon sertakan daftar pustaka

5

Commented [h12]: seperti ini contohnya, kutip isinya & masukkan ke dalam latar belakang, jangan hanya dibandingkan dgn penelitian LTA mahasiswa farmasi poltekkes sj, tapi jg dgn peneliti lain, bisa cek di internet