Healthy and Beauty ( Kebugaran dan Kecantikan )
A. Konsep teori Pengertian sehat menurut UU Pokok Kesehatan No.9 tahun 1960, Bab 1 Pasal 2 adalah keadaan yang meliputi kesehatan badan (jasmani), rohani (mental), dan sosial,
serta
bukan
hanya
kelemahan. Pengertian sehat
keadaan
tersebut
bebas
sejalan
dari
penyakit,
cacat,
dengan pengertian sehat
dan
menurut
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 1975 sebagai berikut : Sehat adalah suatu kondisi yang terbebas dari segala jenis penyakit, baik fisik, mental, dan sosial. Istilah sehat dalam kehidupan sehari-hari sering dipakai untuk menyatakan bahwa sesuatu dapat bekerja secara normal. Tidak sedikit orang mengatakan sehat jika tubuhnya merasa segar dan nyaman. Bahkan seorang dokterpun akan menyatakan pasiennya sehat juka menurut hasil pemeriksaan yang dilakukannya mendapatkan seluruh tubuh pasien berfungsi secara normal. Namun demikian, pengertian sehat yang sebenarnya tidaklah demikian. Kecantikan berasal dari kata cantik yang berarti bagus, elok, molek, indah, sedap dipandang. Sedangkan kecantikan adalah keindahan, kemolekan, keelokkan baik tentang wajah atau bentuk tubuh (gadis atau wanita pada umumnya). Beragam persepsi akan muncul terkait dengan makna kecantikan, secara garis besar dapat diklasfikasikan dalam tiga kelompok : 1. Kecantikan hanya bersifat fisik saja (outer beauty), misalnya : wajah yang ayu, tubuh yang langsing, dan kulit putih, 2. Hakikat kecantikan ada dalam diri bukan pada fisik (inner beauty), misalnya : kepribadian, intelektualitas, dan kecakapan emosional. 3. Kecantikan bersifat fisik dan nonfisik (memiliki inner beauty dan outer beauty) Bagi perempuan yang dianugerahi Tuhan penampilan fisik yang menarik, mungkin akan menempatkan dirinya pada kelompok pertama atau ketiga. Bahwa kecantikan itu adalah penampilan fisik yang menarik saja atau penampilan fisik dan non-fisik sekaligus. Akan tetapi, bagi perempuan yang kebetulan memiliki ukuran tubuh yang secara sosial tidak proporsional akan kurang menarik, mungkin akan lebih 1
condong pada pendapat kelompok kedua, meskipun tidak menutup kemungkinan alam bawah sadarnya juga menginginkan kecantikan fisik. Berdasarkan sumber dari WHO (World Health Organization), semua kegiatan yang berhubungan dengan bidang kesehatan dapat dikategorikan perawatan kesehatan, yang secara umum dapat dikategorikan meliputi 3 hal,yaitu : 1. Pencegahan, perawatan & penanganan penyakit Berupa pelayanan kesehatan formal yang meliputi : pencegahan penyakit, rehabilitasi, dan strategi penanganan penyakit untuk kesembuhan pasien. 2. Pemeliharaan fisik Kegiatan yang bersifat pemeliharaan bukan pengobatan penyakit, seperti : perawatan kecantikan, perawatan tubuh & kulit, perawatan gigi. 3. Pemeliharaan mental/pikiran Meliputi kegiatan untuk mengurangi ketegangan pikiran, misalnya dengan relaksasi, aromatheraphy, meditasi. B. Tempat Kebugaran dan Kecantikan Jenis fasilitas yang ada terkait dengan proyek ini, yaitu fitness centre, aerobic serta yoga yang merupakan olahraga ringan dan tidak membutuhkan tenaga yang besar seperti angkat beban. Fasilitas yang ada ini untuk saling mendukung dengan kegiatan yang ada terkait dengan kecantikan dan kesehatan dan yang sesuai bagi kebutuhan wanita akan kebugaran tubuh. 1. Aerobic Senam aerobic merupakan salah satu alternatif untuk menjaga kesehatan, kebugaran sekaligus menjaga penampilan tubuh agar tetap ideal serta untuk menjaga kesehatan jantung dan paru-paru. Senam ini dipercaya dapat membentuk tubuh menjadi ideal sehingga banyak diminati oleh kaum wanita. Senam aerobic membutuhkan gerakan yang cukup sulit dan banyak sehingga membutuhkan ruangan yang cukup luas dan dilengkapi kaca dengan tujuan agar para peserta dapat leluasa bergerak serta melihat dan menilai gerakan masing-masing melalui kaca agar sesuai dengan gerakan instruktur senam. Umumnya aerobik diikuti oleh banyak peserta dan dipandun oleh instruktur senm. 2. Fitness Fitness dapat membantu dalam pembentukan tubuh yang ideal, menjaga kesehatan dan kesegaran tubuh, serta membentuk otot tubuh agar kencang dan 2
berbentuk yang tentunya didampingi oleh tenaga ahli agar mencapai hasil yang maksimal. Berdasarkan jenis peralatan dan kelengkapannya, maka ada 5 jenis pusat kebugaran, yaitu : 1) General fitness : tempat fitness yang menyediakan sebagian besar peralatan berupa bermacam-macam alat untuk beban. 2) Executive fitness : tempat fitness yang menyediakan sebagian besar peralatan berupa cardiovaskuler, seperti rowing machines dan bicycle ergometers. 3) Luxury club : tempat fitness yang menyediakan peralatan khusus. 4. Women only : tempat fitness khusus bagi wanita yang peralatannya bersifat relaksasi 4) Body builders “sweatshop” : tempat fitness yang khusus membentuk tubuh dan membutuhkan tenaga yang besar serta dilengkapi dengan peralatan fitness berupa alat penurunan berat badan, pembentuk otot dilengkapi dengan rak dan bangku Fitness adalah olahraga yang menggunakan berbagai macam alat yang berfungsi untuk membentuk otot tubuh menjadi kencang, karena itu ruang fitness membutuhkan ruang yang cukup luas, hal ini agar para olahragawan dapat bergerak dan menggunakan semua peralatan dengan leluasa. 3. Yoga Yoga berasal dari bahasa Sansekerta berarti “penyatuan”, yang bermakna “penyatuan dengan Sang Pencipta” menitik beratkan pada meditasi memiliki pengaruh besar terhadap kebugaran dan kecantikan karena dapat melancarkan sirkulasi peredaran darah dan juga mampu mengurangi ketegangan tubuh, pikiran, dan mental. Secara horisontal yoga bertujuan untuk menyelaraskan tubuh, pikiran, dan jiwa seseorang dengan keselarasan yang alami. Sedangkan sacara vertikal yoga berarti menyatukan kesadaran diri dengan Tuhan. Yoga adalah sebuah ketrampilan yang memberikan dua disiplin praktek yaitu gerak dan diam. Disiplin gerak berfungsi menguatkan fisik, menghilangkan kekakuan sendi dan otot, serta mengontrol kesehatan saraf dan kelenjar tubuh. Yoga berfungsi untuk relaksasi atau mengistirahatkan tubuh dan menenangkan pikiran. Dengan sikap fisik, pernafasan yang terkendali, dan latihan yang dirancang, seseorang dapat mencapai kedamaian jiwa dan energi kehidupan tersalur dalam pikiran dan jiwanya.
3
C. Peranan Gizi dalam kesehatan dan kecantikan Gizi merupakan bagian dari sektor kesehatan dan kecantikan untuk menjaga agar kebutuhan pembentukan jaringan kulit dan rambut tetap terpenuhi. Kecantikan bagi orang indonesia adalah memiliki tubuh yang langsing dan ideal. Kecantikan merupakan karakteristik yang memberikan pengalaman persepsi, kesenangan, makna, atau kepuasan. Kecantikan dan kesehatan tubuh merupakan hal penting untuk diperhatikan. Karena kecantikan dan kesehatan hubungannya sangat erat. Semua orang mendambakan kulit dan rambut yang sehat dan cantik. Maka dari itu saat ini banyak teknologi yang menawarkan perawatan dan kecantikan kulit. Baik itu teknologi kimia fisika maupun dari alam. Adapun beberapa komponen alam yang dapat merawat kecantikan dan kesehatan kulit, yaitu mineral, vitamin, protein, dan lemak. Kandungan komponen alam sangat berguna untuk kesehatan dan kecantikan kulit dan rambut. Fungsi gizi dalam kesehatan dan kecantikan : 1. Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh (zat pembangun) Protein, mineral dan air, diperlukan untuk membentuk sel-sel baru, memelihara, dan menganti sel yang rusak. 2. Mengatur proses tubuh (zat pengatur) Protein, mineral, air dan vitamin. Protein bertujuan mengatur keseimbangan air di dalam sel,bertindak sebagai buffer dalam upaya memelihara netralitas tubuh dan membentuk antibodi sebagai penangkal organisme yang bersifat infektil dan bahan-bahan asing yang dapat masuk ke dalam tubuh. Mineral dan vitamin sebagai pengatur dalam proses-proses oksidasi, fungsi normal saraf dan otot serta banyak proses lain yang terjadi dalam tubuh, seperti dalam darah, cairan pencernaan, jaringan, mengatur suhu tubuh, peredaran darah, pembuangan sisasisa/ ekskresi dan lain-lain proses tubuh. 3. Memberi energi (zat tenaga) Karbohidrat, lemak dan protein, merupakan ikatan organik yang mengandung karbon yang dapat dibakar dan dibutuhkan tubuh untuk melakukan kegiatan/aktivitas.
4
D. Zat Gizi untuk Kesehatan dan kecantikan Berikut adalah macam-macam zat untuk kesehatan dan kecantikan kulit : 1. Vitamin A dan Karoten Vitamin A berperan dalam pembentukan sel dari sel epitel epidermis kulit, berperan dalam proses keratinisasi kulit, pengaturan produksi sebum, membantu mengembalikan dan memperbaiki kerusakan akibat cahaya. Vitamin A terdapat di dalam pangan hewani, sedangkan karoten terutama dalam pangan nabati. Sumber karoten adalah sayuran berwarna hijau dan buah-buahan yang berwarna kuning, jingga, seperti daun singkong, daun kacang, kangkung, bayam, kacang panjang, buncis, wortel, tomat, jagung kuning, pepaya, mangga, nangka matang, dan jeruk. 2. Vitamin B Vitamin B berperan dalam menjaga kelembaban dan meregenerasi kulit. Zat Panethenol yang dihasilkan dari vitamin B adalah zat dari vitamin yang dapat dioleskan pada bagian luar kulit dan dapat diserap sampai ke lapisan kulit bagian dalam. Yang bermanfaat menjaga keseimbangan dan sekaligus menjaga kelembaban kulit. Beberapa makanan yang mengandung vitamin B adalah alpukat, kacang, roti gandum, daging panggang, outmeal, dan ikan salmon. 3. Vitamin C Vitamin C berperan dalam menjaga kekebalan kulit akibat paparan sinar matahari, membuat kulit menjadi lebih cerah, selain itu, vitamin C terkenal akan keampuhannya untuk membuat kulit menjadi lebih putih, serta dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dalam kulit agar kulit tetap elatis. Vitamin C bisa didapat pada jeruk, brokoli, buah kiwi, peterseli, pepaya, tomat, dan sebagainya. Oleh karena itu, tak heran jika vitamin ini sering digunakan sebagai tambahan vitamin pada produk perawatan kulit. 4. Vitamin D Vitamin D berperan dalam regulasi sistem imun kulit dan sumber lainnya adalah dari makanan yaitu kuning telur, hati, krim, mentega, dan minyak hati ikan. 5. Vitamin E Vitamin E dikenal untuk menjaga kulit tetap awet muda. Vitamin ini pun ternyata dapat mengurangi rasa tidak nyaman atau sakit pada bagian kulit yang pecahpecah atau meradang. Nutrisi vitamin E bisa kita miliki dengan mengkonsumsi makanan mengandung vitamin E yang tinggi seperti kacangkacangan, ikan tuna, toge, alpukat, lobster, atau minyak zaitun. 5
6. Omega 3 Bagi orang-orang yang mengalami masalah kulit keriput atau tidak elastis, omega 3 mampu membuat kulit menjadi elastis. Kita dapat mengkonsumsi makanan yang mengandung omega 3 yang tinggi seperti ikan sarden, ikan kembung, dan salmon. Tubuh tidak memproduksi omega 3, sehingga kita harus mendapatkannya melalui makanan-makanan tersebut. 7.
Air Air berperan untuk menjaga kulit tetaap lembab, mengurangi garisgaris halus dan kerutan, membantu sel menyerap nutrisi dan mengeluarkan racun. Apabila saudara mengkonsumsi atau menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung salah satu nutrisi diatas, saudara mempunyai dua keuntungan sekaligus, yaitu tubuh dan kulit yang sehat. Kulit yang cantik tak hanya indah dipandang mata saja, juga harus terjaga kesehatnnya melalui produk perawatan kulit dan pola hidup yang baik.
6
Daftar Pustaka
Alviani P. 2010. Pusat Kebugaran dan Kecantikan Yogyakarta. e-journal.uajy.ac.id/2055/1/0TA12490.pdf. Akses 28 Oktober 2018. Fauziah, Rifki. 2015. Cantik Sehat & Awet Muda dengan Buah & Sayur. Jogjakarta:
Moehji, Sjahmien. 2017. Dasar-dasar Ahli Gizi 2. Jakarta: Pustaka Kemang
Proverawati,
Atikah
dan
Kusumawati,
Erna.
2011. Ilmu Gizi untuk
Keperawatan
& GiziKesehatan. Jogjakarta: Nuha Medika
Wulandari, Tantri Wulandari. 2014. Cantik Nggak Harus Repot!. Jogjakarta: Flashbook
7