Gizi Bumil A.docx

KASUS PADA IBU HAMIL Seorang guru S, umur 25 tahun hamil 34-35 minggu anak pertama, Hb 12,5 g/dl BB saat ini 61,5 kg, TB 150 cm, BB sebelum hamil 47 kg. Kebiasaan makan : 05:30 Susu 1 gelas, kurma 6 buah, pisang 1 buah, air putih 1 gelas 08:00 Nasi 1 piring, telur rebus 1 butir, pindang daging 1 potong, timun 1 buah 10:00 Bubur kacang hijau 1 mangkuk, susu 1 gelas, jeruk 1 buah, manggis 2 buah 12:30 Nasi 1 piring, soto ayam 1 mangkuk, tempe goreng 1 potong, pir 1 buah 14:00 Susu 1 gelas, risoles 1 buah 17:00 Nasi 1 piring, telur dadar ½ potong, pindang daging 1 potong, susu 1 gelas, pisang 1 buah 20:00 Telur rebus 1 buah 03:00 Kurma 5 buah, susu 1 gelas A. Informasi Umum/Identitas Pasien a. Inisial Pasien : Ny.S b. Umur : 25 Tahun c. Pekerjaan : Guru d. Jenis Kelamin : Perempuan e. Berat Badan : 47 kg (sebelum) 61,5 kg (sesudah) f. Tinggi Badan : 150 cm g. Umur kehamilan : 34-35 minggu h. Anak : pertama

B. ADIME 1. Assesment 1) Antropometri TB : 150 cm BB : 47 kg (sebelum hamil) 61,5 kg (sesudah hamil) Kenaikan pada trimester 3 sebanyak 14,5 kg yang normal (11,3-15,9 kg) IMT :

47 = 47 = 20,88 kg/m² (1,5)² 2,25 Kajian : Berdasarkan perhitungan IMT Ny. S diperoleh hasil IMT 20,88 kg/m² , angka ini menunjukan bahwa status gizi Ny. S yaitu Normal. Karena status gizi normal berdasarkan IMT yaitu 18-25,5 kg/m² . (sumber) 2) Biokimia : Hb 12,5 g/dl (normal : 11 g/dl) 3) Dietary History Dietary Kuantitatif BM

Ukuran

Nasi

3P

Energi (kkal) 525

Protein

Lemak

KH

12

1

120

Hewani 5P 225 35 25 1,75 Nabati 2P 150 10 6 14 Sayur 2P 50 2 0,5 10 Buah 8P 400 8 2 96 Gula 1P 50 12 Minyak 5P 250 25 Susu 5P 625 35 30 50 Jumlah 30 ½ P 2275 102 89,5 303,75  Pemenuhan asupan terhadap ibu hamil BBI = (150-100) = 50 kg IMT = 47 = 47 = 20,88 kg/m² (1,5)² 2,25 BMR = 1 kal X 50 kg X 24 Jam = 1200 kkal KT = 8 jam X 10% X 50 kg = 40 kkal 1160 kkal Aktivitas = 50% X 1160 kkal = 580 kkal + 1740 kkal SDA = 10% X 1740 kkal = 174 kkal + Total kebutuhan kalori = 1914 kkal + 300 kkal = 2214 kkal 

Kebutuhan Ibu Hamil Protein : 20% X 2214 =

442,8 = 110,7 gr 4 Lemak : 30% X 2214 = 664,2 = 73,8 gr 9 KH : 50% X 2214 = 1107 = 276,75 gr 4 Dietary Kualitatif (dibandingkan piramida gizi seimbang ibu hamil)  Ny.S kurang mengkonsumsi sayur  Ny.S mengkonsumsi hewani sudah sesuai  Ny.S mengkonsumsi protein nabati sesuai  Ny.S mengkonsumsi buah terlalu banyak  Jenis makanan yang dimakan kurang bervariasi  Teknik pengolahan makanan pun kurang bervariasi Dietary kuantitatif pemenuhan energy : 2275 X 100 % = 102 % 2214 Pemenuhan Protein : 102 X 100 % = 92 % 110,7 Pemenuhan Lemak : 89,5 X 100 % = 121 % 73,8 Pemenuhan KH : 303,75 X 100 % = 109 % 276,75 2. Diagnosis 1) Ny.S tidak mengalami kekurangan serat, walaupun beliau kurang dalam mengkonsumsi sayur akan tetapi beliau dalam sehari makan

buah sebanyak 8 kali dalam sehari. Buah dapat menggantikan sayur untuk mengtasi kekurangan serat. 2) Ny.S makan kurang bervariasi

disebabkan

mungkin

karena

pengetahuan ibu tentang gizi yang kurang ditandai dengan warna makanan yang monoton dan makanan yang berulang 3) Asupan Ny.S masih kelebihan lemak disebabkan karena pengetahuan ibu yang kurang dan penggunaan susu ditandai dengan perhitungan pemenuhan lemak melebihi dari yang seharusnya. 3. Intervensi 1) Tujuan Intervensi  Memenuhi makanan ibu hamil seimbang dengan memodifikasi asupan 

lemak terutama yang bersumber dari susu. Meningkatkan pengetahuan dan memotivasi klien untuk menjalankan pola makan dengan asupan gizi seimbang dan makanan yang lebih

bervariasi. 2) Implementasi a) Regimen, diberikan makanan biasa 2200 kkal, protein 110 gr, lemak 73, KH 276  Pola menu  Contoh menu 07:00

Orak-arik

Mie basah

175

4

6,6

40

mie telur

(200gr) 75

7

5

0,35

75

5

3

7

12,5

0,5

0,15

2,5

Kol (50gr)

12,5

0,5

0,1

2,5

Minyak

50

0

5

0

50

1

0,2

12

25

0,5

-

6

Telur (55gr) Tahu (110gr) Sawi (50gr)

(5gr) Jus Buah

Jeruk (110gr)

10:00

Puding

Pepaya

buah

(55gr) Anggur

12,5

0,25

0,1

3

119

3,2

3,2

20

125

7

6

10

175

4

0,3

40

12,5

0,5

0,05

2,5

50

0

5

0

75

5

3

7

12,5

0,65

0,25

2,35

50

0

0

12

75

7

5

0

50

0,7

0

12

(45gr) Puding bubuk (100gr) Susu

Susu sapi(200gr )

12:00

Nasi

Nasi putih (100gr)

Tumis

Kacang

kc.panjang

panjang (50gr) Minyak (5gr)

Sup tahu

Tahu (110gr) Tomat (50gr) Gula (13gr)

16:00

Daging

Daging

Teriyaki

sapi (35gr)

Buah

Mangga

potong

(90gr)

Rujak

100 gr

82

0,4

0,3

19,7

Wedges

Kentang

175

4

0,5

40

kentang

(210gr)

Steak Ikan

Ikan (40gr)

50

7

2

Aceh 19:00

Kc.polong

11

0,55

0,5

1,7

12,5

0,5

0,15

2,5

12,5

0,5

0,3

2,5

50

0

5

0

50

0,6

0,6

12

280

8,2

10,2

39

1954,5

68,05

62,5

296,6

(50) Buncis (50gr) Wortel (50gr) Minyak (5gr) Jus Buah

Belimbing (140gr)

Bakwan Total

a) Rencana Konseling  Menjelaskan porsi makan yang sesuai dengan PGS  Memotivasi klien untuk mengkonsumsi makanan yang bervariasi, porsi yang tepat dan memodifikasi makanan sumber lemak terutama yang berasal dari susu. 3. Monitoring a) Daya terima regimen/anjuran diet b) Asupan lemak c) Pengetahuan tentang gizi seimbang d) Berat badan ibu 4. Evaluasi  Berat badan mendekati berat badan ideal.  Asupan energy, protein, lemak ade kuat  Asupan lemak berkurang dilihat dari perubahan teknik memasak  Perubahan pola makan menjadi pola makan gizi seimbang.