Format Pengkajian Keluarga Lansia.docx

  • Uploaded by: Teru Teru Bozu
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Format Pengkajian Keluarga Lansia.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 3,054
  • Pages: 23
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA (Suwarno, 2018) Nama perawat:

Mira Puspita Sari

Nama KK:

Tn. D

Nama Puskesmas: Pandak 1 Tgl. Pengkajian: 15 November 2018 No. Family Folder (jika ada)

Alamat & No.telp. Pekerjaan KK Jenis Kelamin KK Riwayat Imunisasi Pemberi Informasi

I.

Usia KK Pendidikan KK Asuransi kesehatan Hub. dengan KK: Hub. dengan KK: Hub. dengan KK:

76 tahun Sarjana Muda BPJS Anak Anak Menantu

Tujuan perawatan individu (tuliskan tujuan anda melakukan perawatan individu pada keluarga binaan anda) Promotif/preventif/kuratif/rehabilitatif (coret yang tidak perlu) 1. 2.

II.

Pensiunan Laki-laki Lengkap Tn. I Ny. F Tn. E

............................................................... (sesuaikan label di NOC) ............................................................... (sesuaikan label di NOC)

Tujuan perawatan keluarga (tuliskan tujuan anda dalam melakukan perawatan keluarga), dalam upaya; promotif/preventif/kuratif/rehabilitatif (coret yang tidak perlu) 1. ............................................................... 2. ...............................................................

1

III.

No Nama

Pengkajian kesehatan keluarga 1. Pengkajian Genogram dan Komposisi Keluarga a. Lokasi rumah (peta dan denah rumah, jika ada gambar silakan dilampirkan) Rumah Tn. D berada di RT 04 Desa Jomboran, Gilangharjo, Pandak 1, Bantul. Rumah beliau dekat dengan mulut gang yang menghubungkan RT 04 dan RT 05. b. Daftar anggota keluarga dalam format tabel dengan penjelasan garis hubungan darah dan gambarlah genogram keluarga. Jenis

Hub dg KK

Usia

Pendidikan

Pekerjaan/

Asuransi

Pendapatan

kesehatan Imunisasi Penyakit

Pensiunan

BPJS

Lengkap

Hipotensi

S1

Karyawan

BPJS

Lengkap

Tidak Ada

S1

Guru

BPJS

Lengkap

Tidak Ada

SMA

Pelajar

BPJS

Lengkap

Tidak ada

S1

Wiraswasta BPJS

Lengkap

Asam Urat

S1

IRT

BPJS

Lengkap

Tidak Ada

SMA

Pelajar

BPJS

Lengkap

Tidak Ada

SMP

Pelajar

BPJS

Lengkap

Tidak ada

Kelamin 1

2

Tn. D

Ny. F

Laki-laki

Kepala

76

Keluarga

tahun Muda

Perempuan Anak

47

Sarjana

Riwayat

Riwayat

tahun 3

Tn. E

Laki-laki

Menantu

49 tahun

4

Nn. H

Perempuan Cucu

16 tahun

5

Tn. I

Laki-laki

Anak

45 tahun

6

Ny. A

Perempuan Menantu

43 tahun

7

Tn. R

Laki-laki

Cucu

16 tahun

8

Nn. M

Perempuan Cucu

13 tahun

2

Genogram (gambarkan minimal 3 generasi dan diberi tanda anggota keluarga yang serumah) 76th

tah u

45th

49th

47th

43th

18th 18th

14th

Keterangan : = Laki-laki = Perempuan = Sudah meninggal

= Tinggal serumah

= Pasien

3

c.

Tipe keluarga: ☐ Keluarga Besar (Extended Family)

d.

Suku bangsa: ☐Jawa

e.

Agama: ☐Kristen Katolik

f.

Status ekonomi keluarga: Status ekonomi keluarga ☐ tinggi Penghasilan ☐> UMR domisili (Rp 2.000.000/bulan) Pekerjaan (ayah/istri/anak) Ayah ☐ Pensiunan Anak ☐ Wiraswasta ☐ Karyawan Menantu ☐ Guru

Alokasi dana ☐dana tabungan (> Rp 500.000/bulan) ☐dana kesehatan (> Rp 500.000/bulan) ☐ dana pendidikan (> Rp 500.000/bulan)

g.

ada ada ada

Aktivitas rekreasi keluarga : ☐ menonton tv bersama ☐ piknik bersama (jalan-jalan keluar daerah)

2.

Pengkajian Ecomap Keluarga a. Informasi lingkungan dalam rumah: Keadaan dalam rumah (coret yang tidak perlu) ☐ ventilasi ☐ konsumsi air

cukup cukup

4

☐ listrik ☐toilet ☐sistem kebersihan dalam rumah ☐ perabotan rumah tangga ☐lantai (keramik) ☐ dinding (tembok)

b.

baik tidak bersih kurang tertata tidak bersih tidak ada masalah

Informasi lingkungan di luar rumah: ☐ sampah dibakar ☐ drainase ada ☐ hewan peliharaan ada, ayam dan anjing ☐sumber budaya penyebab sumber jenis penyakit tidak ada

c.

Informasi tetangga dan masyarakat: ☐ posyandu ada ☐ posbindu ada ☐ puskesmas keliling ada ☐ puskesmas pembantu tidak ada ☐ puskesmas induk ada ☐ klinik swasta/bidan/dokter umum ada ☐ motor dan mobil ada ☐ bis/angkotan kota/ojek online/ojek pangkalan/ tidak ada

d.

Informasi jaringan sosial dan sumber-sumber yang bermanfaat bagi keluarga: ☐ pasar/warung/toko kelontong/ ☐ sekolahan paud/ tk/sd ☐ perguruan tinggi ☐ arisan/dasa wisma/kumpulan RT/karang taruna ☐ pos ronda ☐ papan informasi ☐tempat rekreasi keluarga terdekat (pantai)

5

e.

Gambarkan ecomap keluarga:

Tempat kerja

Pos ronda 76th

49th

47th

Tempat kerja

Gereja

17th

SMA Dr swasta/Klinik

Puskesmas

Keterangan :

Normal relationship Overly close relationship

6

3.

Pengkajian Attachment (hubungan kasih sayang) keluarga a. Riwayat perkembangan keluarga sampai saat ini ☐ keluarga dengan lanjut usia tugas perkembangan keluarga ☐ mempertahankan pengaturan hidup ☐ menyesuaikan terhadap pendapatan yang menurun/pension ☐ mempertahankan hubungan perkawinan ☐ menyesuaikan diri terhadap kehilangan pasangan ☐ mempertahankan ikatan keluarga antar generasi ☐ meneruskan untuk memahami eksistensi mereka ☐ melakukan life review masa lalu kesimpulan tugas perkembangan keluarga : tugas perkembangan sudah terpenuhi.

b. Struktur keluarga - Struktur peran keluarga Peran keluarga ☐melindungi dan merawat keluarga

Peran ayah ☐mencari nafkah ☐ melindungi keluarga ☐ mengambil keputusan keluarga secara tepat

Peran anak ☐ patuh terhadap orang tua ☐ bekerja ☐ membantu perekonomian keluarga kesimpulan: (adakah perubahan peran dalam keluarga) : tidak ada

peran anggota keluarga peran anggota keluarga -

jelas statis

Nilai sosial dan norma Gaya hidup keluarga: ☐ budaya asing ☐ makanan cepat saji ☐ merokok/alkohol ☐olahraga rutin

menerima menerima menolak tidak

7

Kesetaraan gender ☐ada kesetaraan gender antara laki-laki dan perempuan peran gender laki-laki ☐ mencari nafkah ☐ mengurus anak ☐ mengasuh anak perempuan ☐ mencari nafkah ☐ mengurus rumah tangga ☐ mengurus anak ☐ mengasuh anak keadilan dalam keluarga pendidikan pekerjaan agama kepercayaan terhadap kesehatan pengetahuan sikap dan perilaku kesehatan

-

ada ada ada satu agama ada ada tidak ada

Proses komunikasi pengiriman pesan ☐ langsung/tidak langsung ☐ elektronik komunikasi handphone/telephone Pengirim dan penerima pesan ☐ orang tua ☐ anak ☐ saudara kejelasan komunikasi keluarga ☐ komunikasi fungsional Hubungan keluarga dengan tetangga dan masyarakat ☐ baik

-

Struktur kekuatan keluarga kekuatan keluarga ☐Ayah ☐Anak ☐ Menantu proses pengambilan keputusan keluarga ☐Bersama (musyarawarah)

8

c.

Fungsi keluarga - Fungsi afektif (fungsi mempertahankan kepribadian) ☐ keluarga saling mengasihi ☐ keluarga saling menyayangi ☐ keluarga saling memahami ☐ keluarga saling menasihati ☐ keluarga saling menghargai ☐ keluarga saling memberikan dukungan

-

Fungsi sosialisasi ☐ keluarga membolehkan anak bermain/berkumpul di luar rumah ☐ keluarga membolehkan anak bermain/berkumpul dengan temantemanya ☐ keluarga membolehkan suami/istri bermain/berkumpul dengan temantemanya ☐ keluarga membolehkan suami/istri mengikuti kegiatan di masyarakat dan kantor ☐ keluarga membolehkan suami/istri/anak bermain/berkumpul dengan saudara

-

Fungsi perawatan kesehatan Tugas keluarga: Keluarga mengenal masalah kesehatan terkait penyakit fisik, mental dan tumbang yang dialami keluarga ☐definisi, penyebab, faktor risiko, diet, penanganan primer di rumah, pencegahan penyakit (fisik), pengobatan. ☐definisi, penyebab, faktor risiko, diet, penanganan primer di rumah, pencegahan keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan, pengobatan, terapi. Keluarga dapat mengambil keputusan terkait dengan masalah kesehatan yang sedang dialami oleh anggota keluarga dan keluarga (keadaan sejahtera, permasalahan fisik, permasalahan psikologis) ☐dapat mengambil keputusan

Keluarga merawat anggota keluarga yang sakit fisik dan psikologis ☐penanganan primer, mampu ☐promosi kesehatan tidak mampu ☐pencegahan tidak mampu ☐penatalaksanaan penyakit mampu Keluarga memodifikasi lingkungan ☐cidera fisik (jatuh, keracunan, dll)

tidak mampu 9

☐permasalahan psikis (keamanan dan kenyamanan) mampu Keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan ☐Posyandu tidak ☐Posbindu tidak ☐Klinik Swasta/perawat/bidan ya ☐Dokter swasta ya ☐Puskesmas ya ☐Rumah sakit ya Keluarga memenuhi kebutuhan fisiologis anggota keluarga ☐fisik mampu ☐rasa aman dan nyaman mampu ☐hubungan sosial mampu ☐Penghargaan mampu ☐Aktualisasi diri mampu ☐ Rumah sakit mampu

-

Fungsi reproduksi ☐ rencana/melaksanakan pemeriksaan kesehatan reproduksi

-

Fungsi ekonomi ☐ mengalokasikan dana pendapatan ☐ alokasi dana belanja harian/bulanan ☐ alokasi dana pendidikan ☐ alokasi dana hari tua ☐ alokasi dana kesehatan

ya sesuai sesuai sesuai sesuai

10

b. Gambar Family Attachment

Keterangan :

Normal relationship Overly close relationship

Marriage

11

4.

Pengkajian Persepsi keluarga tentang kesejahteraan keluarga (Family tree wellbeing) a. Sejarah konfrontasi masa lalu dengan permasalahan keluarga ☐ Riwayat keluarga pada masa lampau ☐Permasalahan kecil yang dapat diselesaikan dengan musyawarah. ☐Warisan ☐Identifikasi riwayat konfrontasi terakhir dengan masalah-masalah

keluarga ☐ Permasalahan suami-istri (anak-menantu) sehari-hari. ☐ Warisan,

☐ Reaksi keluarga terhadap masalah tersebut? ☐ Anak tidak terlalu setuju untuk pembagian warisan disaat ayahnya masih hidup dan sehat. ☐ Kepala keluarga merasa bahwa warisan harus segera dibagi saat dia masih hidup.

☐Hal yang telah dilakukan untuk pemecahan masalah tersebut? ☐ Menyelesaikannya dengan musyawarah dengan kepala keluarga sebagai pengambil keputusan.

☐Hal yang akan dilakukan untuk menghadapi masalah tersebut di kemudian hari? ☐ Tetap menyelesaikannya dengan musyawarah.

b. Mengevaluasi bagaimana keluarga menghadapi masalah saat ini dan perhatian keluarga terhadap faktor risiko terhadap masalah yang kemungkinan terjadi saat ini dan yang akan datang ☐Identifikasi konfrontasi/masalah keluarga saat ini ☐ Tidak ada

12

c.

Level (0) √ Tidak ada masalah atau keluarga mampu mengatasi masalah

Pilih dan centang pada salah satu gambar di family tree-wellbeing sesuai dengan kondisi kesejahteraan keluarga saat ini.

Level (1).......... Level (2)............. Level (3)............Level(4)......... Masalah sangat Masalah rendah Masalah tinggi Masalah sangat rendah atau keluarga atau keluarga atau keluarga tinggi atau keluarga membutuhkan sangat membutuhkan membutuhkan membutuhkan sangat sedikit bantuan. sedikit bantuan banyak bantuan banyak bantuan.

TINGKAT KEMANDIRIAN KELUARGA (berilah tanda centang yang sesuai) Item kemandirian 1. menerima petugas puskesmas 2. menerima yankes sesuai rencana 3.menyatakan masalah kesehatan secara benar 4.memanfaatkan falkes sesuai anjuran 5.melaksanakan perawatan sederhana sesuai anjuran 6.melaksanakan tindakan pencegahan secara aktif 7.melaksanakan tindakan promotif secara aktif

5.

Tingkat kemandirian (jika memenuhi kriteria) I (1 & 2) II (1 s.d 5) III (1 s.d 6) IV (1 s.d 7)



Pengkajian dengan 5 kunci pertanyaan (Five key questions) a. Ketika menghadapi permasalahan ini, apa yang keluarga paling khawatirkan? (jelaskan secara narasi) Keluarga takut masalah akan membuat kerenggangan di dalam keluarga dan membuat hubungan tidak harmonis. b. Jika permasalahan ini terjadi pada keluarga, siapa yang paling berpengaruh dan apa reaksi mereka? (jelaskan secara narasi) Kepala keluarga karena selain ayah sekaligus mertua dalam keluarga ini, beliau juga orang yang dihormati dan bijak menurut tetangga dan kerabat.

13

c.

d.

e.

Ketika permasalahan ini terjadi, menurut anda siapa yang paling membantu? (jelaskan secara narasi) Setiap anggota keluarga dapat saling membantu. Saat ini, apa yang paling ingin anda ketahui? (jelaskan secara narasi) Kepala keluarga menginginkan pengetahuan tentang risiko jatuh. Cucu menginginkan pengetahuan tentang dismenore. Pada aspek apa yang paling ingin anda butuhkan dari kita/perawat? (jelaskan secara narasi) Tindakan pencegahan dan penanganan.

2. Pemeriksaan Fisik (keadaan umum dan pemeriksaan head to toe dan pengkajian dilakukan persistem sesuai dengan individu yang sakit). Pengkajian terhadap anak usia 0-6 tahun dapat dikaji pertumbuhan dan perkembanganya dengan formulir DDST. Sedangkan anak usia di atasnya dapat menggunakan dasar pengkajian menurut perkembangan dari teori Erickson untuk mengetahui apakah ada kelainan atau tidak. Klien individu dengan wanita hamil harap dievaluasi hubungan antara ibu dan ayah dalam rangka untuk mengetahui terjadinya risiko. Pengkajian terkait dengan Lansia dapat dikaji terkait dengan faktorfaktor risiko yang akan mempengaruhi kesehatan lansia, pola makan, pola aktivitas dan latihan, perawatan kesehatan, ADLs atau yang lainnya berkaitan dengan kesehatan lansia secara holistik. a. Tn J TD : 110/90 mmHg Asam Urat : 4 mg/dl GDS : 130 mg/dl Hendrich fall assesstment : 5 b. Ny. F TD : 120/80 mmhg Asam Urat : 4,3 mg/dl GDS : 140 mg/dl c. Tn. E TD : 120/90 mg/dl Asam Urat : 5 mg/dl GDS : 130 mg/dl d. Nn. H TD : 110/80 mghg Asam Urat : 3 mg/dl GDS : 124 mg/dl Pengkajian Nyeri P : Nyeri menstruasi, Q : seperti diremas-remas, R : daerah sekitar perut, tidak menjalar, S : skala 3-4 (ringan ke sedang)

14

T : Jika menstruasi

15

16

NO 1

2

TGL/JAM 15 Nov 2018

15 Nov 2018

FORMAT ANALISA DATA Diagnosa Keperawatan Individu DATA (DO/DS)

MASALAH KEPERAWATAN DS : Pasien mengatakan sering merasa Risiko jatuh d/d umur > 65 pusing, mudah lelah tahun DO : Hendrich fall II assessment = 5 Pasien sudah berumur 76 tahun, Penerangan dalam rumah kurang, Tidak ada karpet anti slip didepan kamar mandi DS : Pasien mengaku sering merasa Nyeri akut b/d agen cedera nyeri saat dismenore. biologis (menstruasi) P : Nyeri menstruasi, Q : seperti diremas-remas, R : daerah sekitar perut, tidak menjalar, S : skala 3-4 (ringan ke sedang) T : Jika menstruasi Diagnosa Keperawatan Keluarga

NO 1

TGL/JAM 15 Nov 2018

DATA (DO/DS)

MASALAH KEPERAWATAN DS : keluarga mengaku bahwa jarang Perilaku kesehatan menguras bak mandi dikarenakan anak cenderung berisiko b/d dan menantu sibuk bekerja sedangkan kurang pemahaman kepala keluarga terlalu berisiko untuk menguras bak mandi. DO : Bak mandi kotor, terdapat jentikjentik.

DIAGNOSA KEPERAWATAN INDIVIDU : 1. Risiko jatuh 2. Nyeri akut b/d agen cedera biologis (menstruasi)

17

FORMAT PENAPISAN MASALAH Diagnosa: Risiko jatuh d/d umur > 65 tahun

1.

2.

3.

4.

KRITERIA Sifat masalah a. Aktual (tidak/kurang sejahtera) b. Ancaman kesehatan/ resiko c. Keadaan sejahtera/ potensial Kemungkinan masalah dapat diubah a. Mudah b. Sebagian c. Tidak dapat Potensi masalah untuk dicegah a. Tinggi b. Cukup c. Rendah Menonjolnya masalah a. Masalah berat dan harus segera ditangani b. Ada masalah, tidak perlu segera ditangani c. Masalah tidak dirasakan

SKOR

BOBOT

NILAI 3

3 2 1

2

3

2

2 1 0

2

2

3

3 2 1

3

3

2

2

2

x1 =

x1=

x1=

PEMBENARAN Tn. J sudah berumur 76 tahun

Tn. J belum memahami konsep pencegahan jatuh Tn. J mudah untuk diberitahu dan mau berubah

x1=

Tn. J sudah lansia dan dapat menimbulkan masalah kesehatan lainnya jika tidak segera ditangani

NILAI

PEMBENARAN Nn. H sering mengalami nyeri saat menstruasi

2

1 0

FORMAT PENAPISAN MASALAH Diagnosa: Nyeri akut b/d agen cedera biologis (dismenore) KRITERIA 1. Sifat masalah a. Aktual (tidak/kurang sejahtera) b. Ancaman kesehatan/ resiko c. Keadaan sejahtera/ potensial 2. Kemungkinan masalah dapat diubah a. Mudah b. Sebagian c. Tidak dapat

SKOR

BOBOT

3

3 2 1

3

3

2

2 1

2

2

x1 =

x1=

Nn. H belum mengetahui cara penanganan nyeri

18

0 3. Potensi masalah untuk dicegah a. Tinggi b. Cukup c. Rendah 4. Menonjolnya masalah a. Masalah berat dan harus segera ditangani b. Ada masalah, tidak perlu segera ditangani c. Masalah tidak dirasakan

3

3 2 1

3

3

1

2

1

2

x1=

x1=

1

menstruasi Nn. H dapat diajak kerja sama

Satu bulan sekali sehingga tidak perlu segera ditangani

0

FORMAT PENAPISAN MASALAH Diagnosa: Perilaku kesehatan cenderung berisiko b/d kurang pemahaman KRITERIA 1. Sifat masalah a. Aktual (tidak/kurang sejahtera) b. Ancaman kesehatan/ resiko c. Keadaan sejahtera/ potensial 2. Kemungkinan masalah dapat diubah a. Mudah b. Sebagian c. Tidak dapat 3. Potensi masalah untuk dicegah a. Tinggi b. Cukup c. Rendah 4. Menonjolnya masalah a. Masalah berat dan harus segera ditangani b. Ada masalah, tidak perlu segera ditangani c. Masalah tidak dirasakan

SKOR

BOBOT

NILAI 3

3 2 1

3

3

2

2 1 0

2

2

3

3 2 1

3

3

2

2 1 0

2

2

x1 =

PEMBENARAN Jentik-jentik (+)

x1=

Keluarga belum memahami risiko terkait DBD

x1 =

Keluarga mau untuk berubah

x1=

Kawasan tempat Tn J tinggal merupakan kawasan endemic DB sehingga perlu adanya intervensi untuk mencegah risiko terkena DB

19

No 1

2

FORMAT INTERVENSI KEPERAWATAN KELUARGA Tanggal Diagnosa NOC NIC Paraf Setelah dilakukan tindakan Label : Pencegahan Jatuh 16 Nov Risiko jatuh Mira keperawatan 3 x kunjungan a. Identifikasi kekurangan baik 2018 nyeri pada pasien dapat teratasi kognitif atau fisik dari pasien dengan kriteria hasil : yang mungkin meningkatkan Label : Pengetahuan : potensi jatuh pada Pencegahan Jatuh lingkungan rumah, a. Penggunaan pencahayaan b. Identifikasi perilaku dan lingkungan yang benar, faktor yang mempengaruhi b. Penggunaan tikar karet, risiko, c. Strategi untuk menjaga c. Identifikasi karakteristik dari permukaan lantai tetap lingkungan yang mungkin aman meningkatkan potensi jatuh, d. Monitor gaya berjalan, e. Sediakan pencahayaan yang cukup dala, rangka meningkatkan pandangan, f. Sediakan permukaan lantai yang tidak licin dan anti selip, g. Sediakan yang tidak licin untuk permukaan bak mandi, h. Sediakan alas kaki yang tidak licin untuk memfasilitasi kemudahan menjangkau Setelah dilakukan tindakan Label : Manajemen Nyeri 16 Nov Nyeri akut b/d Mira keperawatan 3 x kunjungan a. Observasi dengan pengkajian 2018 agen cedera nyeri pada pasien dapat teratasi nyeri komprehensift yang biologis dengan kriteria hasil : Label : Kontrol Nyeri a. Mengenali kapan nyeri terjadi dari tidak pernah menunjukkan menjadi sering menunjukkan, b. Menggambarkan faktor penyebab dari tidak pernah menunjukkan menjadi sering menunjukkan,

meliputi lokasi, karakteristik, onset/durasi, frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya nyeri dan faktor pemicu, b. Berikan informasi mengenai nyeri seperti penyebab nyeri,, faktor-faktor yang dapat

20

3

No

1

c. Menggunakan tindakan menyebabkan nyeri, pencegahan dari tidak pencegahan dan pengurangan pernah menunjukkan nyeri, menjadi sering c. Ajarkan prinsip-prinsip menunjukkan, manajemen nyeri dengan d. Menggunakan tindakan nonfarmakologis seperti pengurangan nyeri tanpa penggunaan teknik nafas analgesic dari tidak pernah menunjukkan menjadi dalam. sering menunjukkan, e. Melaporkan nyeri yang terkontrol dari tidak pernah menunjukkan menjadi sering menunjukkan, Setelah dilakukan tindakan Label : Peningkatan Kesadaran Mira keperawatan 3 x kunjungan Kesehatan nyeri pada pasien dapat teratasi a. Gunakan komunikasi yang dengan kriteria hasil :

16 Nov Perilaku 2018 kesehatan cenderung berisiko b/d Pengetahuan : Gaya Hidup kurang Sehat pemahaman a. Faktor personal yang mempengaruhi perilaku kesehatan, b. Faktor lingkungan yang mempengaruhi perilaku kesehatan, c. Strategi mencegah penyakit,

sesuai dan jelas,

b. Gunakan bahasa sederhana dan bicara perlahan, c. Berikan pendidikan kesehatan yang penting untuk pasien dan poin-poinnya saja, d. Evaluasi pemahaman pasien dengan meminta mengulangi kembali dengan kata-kata sendiri

FORMAT LAPORAN TIAP HOME VISIT Diagnosa Evaluasi (Individu / Tanggal keluarga) jika Implementasi Paraf sudah ditentukan S : Pasien mengatakan Mira 17 Nov Risiko jatuh Label : Pencegahan Jatuh a. Identifikasi kekurangan baik bahwa dia mengerti cara 2018 kognitif atau fisik dari pasien pencegahan jatuh yang mungkin meningkatkan O : Pasien tampak potensi jatuh pada lingkungan mengerti dan dapat rumah, mengulang kembali saat b. Identifikasi perilaku dan faktor 21

c.

d. e.

f. g. h.

2

yang mempengaruhi risiko, Identifikasi karakteristik dari lingkungan yang mungkin meningkatkan potensi jatuh, Monitor gaya berjalan, Sediakan pencahayaan yang cukup dala, rangka meningkatkan pandangan, Sediakan permukaan lantai yang tidak licin dan anti selip, Sediakan yang tidak licin untuk permukaan bak mandi, Sediakan alas kaki yang tidak licin untuk memfasilitasi kemudahan menjangkau

17 Nov Nyeri akut b/d Label : Manajemen Nyeri agen cedera a. Observasi dengan pengkajian nyeri 2018 komprehensift yang meliputi biologis lokasi, karakteristik, onset/durasi, frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya nyeri dan faktor pemicu, b. Berikan informasi mengenai nyeri seperti penyebab nyeri,, faktorfaktor yang dapat menyebabkan nyeri, pencegahan dan pengurangan nyeri, c. Ajarkan prinsip-prinsip manajemen nyeri dengan nonfarmakologis seperti penggunaan teknik nafas dalam.

3

Label : Peningkatan Kesadaran 17 Nov Perilaku Kesehatan kesehatan 2018 a. Gunakan komunikasi yang cenderung sesuai dan jelas, berisiko b/d b. Gunakan bahasa sederhana dan kurang bicara perlahan, pemahaman c. Berikan pendidikan kesehatan yang penting untuk pasien dan poin-poinnya saja, d. Evaluasi pemahaman pasien dengan meminta mengulangi kembali dengan kata-kata sendiri

dilakukan evaluasi A : Masalah teratasi sepenuhnya. P : Hentikan intervensi.

S : Pasien mengatakan Mira mengerti penyebab, faktor resiko dan penanganan nyeri. O : Pasien tampak mengerti dan dapat mempraktekan teknik nafas dalam A : Masalah teratasi sepenuhnya. P : Hentikan intervensi

S : Keluarga mengatakan Mira bahwa lebih menyadari tentang kesehatan lingkungan yang mempengaruhi kesehatan fisik, O : Keluarga bisa menjawab ketika dievaluasi A : Masalah teratasi sepenuhnya. P : Hentikan intervensi.

22

23

Related Documents


More Documents from "Farida Alfi"

Lp Tumbang Keluarga.docx
December 2019 16
August 2019 19