Fondasi Ekonomi Dalam Psdm

Fondasi Ekonomi dalam PSDM

Jusuf Irianto Universitas Airlangga

Ilmu PSDM: Perspektif I  Disiplin

PSDM berdasar 3 domain keilmuan

yaitu: – – –

Ekonomi Psikologi Sistem

 Secara

terintegrasi ke-tiga domain keilmuan membentuk ilmu PSDM yang bersifat unik.

PSDM: Perspektif II  PSDM

tidak memiliki teori inti (core theories)  PSDM adalah bidang studi yang tergantung pada semua teori sepanjang dapat berfungsi untuk menjelaskan fenomena PSDM

PSDM: Perspektif III  Ilmu

PSDM memiliki fondasi teori yang fokusnya lebih sempit (narrowly focused theoretical fondation) sesuai dengan “ideologi” tertentu atau program penelitian tertentu.  Tekanan pada: isu-isu tunggal seperti etika PSDM, internasionalisasi, feminisasi, eksploitasi, pembelajaran, atau cost analysis.

Fokus kajian: Ekonomi sebagai Fondasi PSDM

 Ekonomi –

Studi tentang alokasi sumber daya yang sifatnya sangat terbatas dan digunakan secara kompetitif.

Makna Ekonomi PSDM (1)  Sumber

daya produktif bersifat langka (scarcity)  keberadaannya tidak mencukupi untuk dapat memuaskan semua kebutuhan manusia  memilih strategi yang paling sesuai untuk produksi, distribusi, dan konsumsi terkait dengan penggunaan sumber daya.

Makna Ekonomi PSDM (2)  Identifikasi

bagaimana pilihan strategi tersebut dapat dirumuskan?  dengan menguji kegiatan dan perilaku “decision makers” yaitu konsumen, produsen, pemasok, dan pemerintah  para ekonom mengkaji bagaimana sumber daya digunakan secara efisien.

Sintesis: 2 Makna Ekonomi PSDM  Ekonomi

merupakan sistem kegiatan manusia yang berkaitan erat dengan produksi, distribusi, pertukaran (exchange), dan konsumsi produk berupa barang (goods) dan layanan (services) dalam suatu negara atau wilayah tertentu.

Definisi PSDM  Suatu

proses mengembangkan (developing) dan unleashing keahlian manusia (human expertise) dengan tujuan untuk memperbaiki kinerja organisasi, proses pekerjaan, tim, dan individu.

Kegiatan PSDM  Kegiatan

dinamis PSDM secara tipikal dilakukan dengan “banner” training & development, organization development, performance improvement, organizational learning, career development, serta management & leadership development.

Sintesis: Makna Ekonomi PSDM  Sebagai

dimensi teori dan praktek mengembangkan dan unleashing keahlian (expertise) yang bertujuan untuk memperbaiki kinerja organisasi, proses pekerjaan, tim, dan individu dalam persepktif monetary yang berkaitan dengan alokasi sumber daya, proses efisiensi, optimal returns, dan sejumlah aspek perekonomian lainnya.

Teori-Teori Ekonomi untuk PSDM        

Institutional economics Human capital Screening theory Agency theory Game theory Development economics Social capital Human capital investment

Institutional Economics 





Memahami peran human institutions dalam membentuk perilaku & kegiatan ekonomi serta peran kelembagaan tertentu dalam mengurangi biaya transaksi. Menekankan pada studi kelembagaan yang lebih luas dan melihat market sebagai hasil dari interaksi kompleks antar lembaga (e.g. individu, organisasi, negara, norma sosial, sejarah, dan kebudayaan). Organization are human made, melampaui “pure economics”, dan menempatkan padangan sosiokultural dalam memahami lembaga dan markets.

Human Capital  Kombinasi

human traits, kapasitas kinerja, kemampuan belajar, dan motivasi untuk berbagi pengetahuan dan keahlian.  Inti: PSDM berfungsi untuk mengembangkan modal manusia dalam organisasi.  Menentukan strategi untuk mencapai efektifitas.  Kebijakan nasional memegang peran penting

Screening Theory 





Berpasangan dengan human capital theory dan institutional economis berfungsi membuat prediksi dan keputusan. Contoh: pendidikan diasumsikan sebagai kegiatan yang dapat memberi sinyal bagi proses screening  individu dengan pendidikan yang berhasil menandakan high levels of native ability. Keberhasilan program PSDM dapat dilihat dari proses screening untuk promosi, transfer, atau kegiatan SDM lainnya.

Agency Theory 





Diarahkan pada hubungan antar dua/lebih pihak dimana salah satu pihak (the principal) mendelegasikan pekerjaan ke pihak lain (the agent) yang melaksanakan pekerjaannya. Berfokus pada pemecahan masalah yang terjadi dalam agency relationship. Motivasi, trust building, komunikasi, accountability, dan pemberdayaan  strategi yang sesuai dalam PSDM untuk mencapai kinerja.

Game Theory  

 

Mempelajari interaksi strategis antar agent. Digunakan untuk estimasi perilaku otpimal dalam konteks ultimate outcome tergantung pada keputusan atau manuver agen lain. Menganalisis biaya dan manfaat. Menyajikan strategi dalam membangun kepekaan terhadap ekonomi yang kompleks (complex economis sense) yang melibatkan PSDM.

Economic Development  Eksplorasi

metode untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi  dengan menguji proses pembangunan di negara maju dan ekonomi transisi.  Incorporate system analysis dengan faktor ekonomi, sosial, budaya, dan politik untuk menciptakan dan mengusulkan kebijakan dan rencana pengembangan tertentu.

Social Capital  Merujuk

pada koneksi dalam dan di antara social networks.  Merupakan kombinasi dari relationships dan sumber daya; relationships yang menghubungkan satu orang dengan lainnya yang dapat menghasilkan pertukatan sumber daya produktif seperti informasi, uang, referrals, advice, dan dukungan.

Human Capital Investment  Merupakan

tindakan untuk expending sumber daya moneter dengan tujuan memperoleh human capital dalam bentuk peningkatan produktifitas atau kinerja.  Perencanaan dan intervensi PSDM dari teori Human Capital Investment sebagai suatu pilihan investasi.