FARREL SANG JUARA BAB1 : HARI PERTAMA FARREL SEKOLAH
Farrel adalah murid SD Nusantara kelas 3 yang baru memasuki hari pertama sekolahnya. Farrel adalah murid yang pemalu, dan rendah diri. Karena itu, Farrel selalu diejek oleh teman-temannya. “Farrel, gitu aja malu hahahahahhahahahahahahhahahahahahha!!!!....”. Ejek temannya. Farrel merasa sedih, tetapi perbuatannya masih belum berubah sejak kelas 3.
BAB 2 : PERKEMBANGAN Farrel sudah memasuki kelas 4, sejak itu perbuatan masih belum berubah. Pada suatu hari, Farrel diejek oleh temanya sehingga ia menangis, dan beberapa menit setelah itu gurunya datang. "Ada apa Farrel ??...". Kata gurunya. "Ini bu, mereka mengejek aku..". Jawab Farrel. Gurunya pun menyuruh Farrel dan temnnya meminta maaf. Saat pulang, Farrel masih memikirkan apa yang terjadi tadi malam. Ia berkata kepada diri sendirnya. "Mengapa aku selalu diejek oleh teman-temanku yah?...". Kata Farrel sambil berpikir. Pada saat ia tertidur, ia bermimpi tentang seorang misterius. Ia berkata. " Kamu mau tidak, kenapa kamu sering diejek temanmu? ". Tanya orang tersebut. "Tidak". Jawab Farrel dengan
singkat. " Kamu kurang belajar, kurang memerhatikan gurumu, dan juga hilangkan kemaluan di dirimu saat pelajaran apapun, maka kamu akan dihormati temanmu". Setelah itu mimpinya berakhir, Farrel terbangun dari tidurnya dalam keadaan kaget. Pada hari itu Farrel menjadi orang yang pandai dan rajin yang dibantu dengan motivasi orang di dalam mimpinya, sehingga orang lain kaget dengan perubahan Si Farrel, sehingga Farrel mendapatkan banyak teman.
BAB 3 : TEMAN BARU FARREL Pada saat Farrel memasuki kelas 5, ia bertemu dengan teman baru, yang bernama Yudi. Pada saat mereka pertama kali bertemu, Farrel merperkenalkan dirinya kepada Si Yudi. " Hai, kamu pasti anak baru, Namaku Farrel. Siapa namamu?" Tanya Farrel. " Namaku Yudi... Aku berasal dari SD Negeri Yogyakarta. " Jawab Yudi. Setelah mereka berkenalan, tiba-tiba bel masuk berbunyi. Saat pelajaran matematika, mereka diberi soal-soal yang harus dijawab. Tak lama kemudian, Yudi mengumpulkan tugasnya. Farrel heran, biasanya ia yang pertama kali mengumpulkan tugas dari gurunya. Lalu akhirnya Farrel dapat menyelesaikan tugasnya. Begitu juga Yudi di pelajaran lain. Saat Farrel pulang, ia ingin tahu kenapa Yudi sangat gesit dalam mengerjakan soal. Ia belajar terus, tetapi Yudi masih lebih cepat dalam mengerjakan soal dari gurunya, sehingga membuat Farrel ingin menyerah. Pada malam hari, saat Farrel tidur, ia bermimpi lagi tentang seorang misterius lagi yang berkata. " Aku melihat tadi pagi kamu berlomba-lomba dengan seorang dalam mengerjakan tugas dari guru, maka belajarlah lebih banyak lagi, bacalah beraneka buku yang bermanfaat bagi pelajaranmu, maka kamu akan lebih cerdas. " Kata orang itu. Farrel terbangun dari tidurnya, ia terkejut. Ia pun langsung melaksanakan apa yang dikatakan orang tersebut. Ia belajar terus tanpa menyerah. Berhari-hari ia belajar, ia bisa mengejar kemampuan Yudi. Sehingga dia dipilih sekolah untuk mengikuti olimpiade Sains.