Evaluasi! 1. Boyolali – Produksi susu di berbagai kecamatan di Boyolali pada musim kemarau ini dilaporkan menurun. Penyebabnya, peternak kesulitan mencari bahan makanan hijauan. Salah seorang peternak, Woto (34), penduduk Desa Jelog, Kecamatan Cepogo menuturkan, biasanya produksi susu dari enam ekor sapi yang dipelihara 36 liter/hari. Pada musim kemarau ini hanya tinggal separo yakni 15-17 liter/hari. Jika musim kemarau berkepanjangan dikhawatirkan produksi susu akan terus menurun. Informasi penting yang akan disampaikan dalam paragraf di atas adalah… Jawab:… 2. Yang dimaksud membaca cepat, ialah membaca…. Jawab:… 3. No 1 2 3
Ringkasan
Ikhtisar
Mengikuti karangan asli Menekankan hal-hal penting Tidak mempertahankan sudut pandang
Mengutamakan hal-hal penting Menekankan hal-hal yang umum Perlu memberikan gambaran dari seluruh isi karangan
4 5
pengarang asli Disajikan bagian demi bagian Hasilnya lebih singkat
Disajikan dengan mendahulukan hal yang penting Hasilnya lebih padat
Berdasarkan tabel di atas, yang bukan merupakan perbedaan ringkasan dengan ikhtisar adalah… Jawab:… 4. Sebutkan langkah membuat ringkasan! Jawab:... 5. Jelaskan istilah-istilah dibawah ini: a. Esai
d. Setting
b. Kritikus
e. Unsur Intrinsik
c. Alur Jawab:… Isilah titik-titik dibawah ini dengan benar! 1. Kamus kecil hanya berisi istilah-istilah…………………………………………………….
2. Langkah pertama menyusun kamus kecil adalah…………………………………………... 3. Kata berdomisili bila dibuat kamus kecil, maka kata tersebut masuk pada deretan huruf… 4. Kata struktur dengan strategi bila dibuat kamus, maka dua kata tersebut yang didahulukan adalah………………………………………………………………………… 5. Langkah terakhir membuat kamus kecil yaitu……………………………………………... Evaluasi! Tuliskan PI jika termasuk paragraf induktif PD jika termasuk paragraf deduktif 1. Ada lagi, David Beckham, gelandang Real Madrid yang macho dan maskulin. Suami Victoria Adam, mantan vokalis Spice Girls itu, adalah pria metroseksual. Beckham dihafal banyak orang lantaran wajah gantengnya. Pesona maskulinnya menembus pikiran publik hawa meski mereka tak seluruhnya paham soal menyepak bola.
2. Mereka punya pesona. Ibarat magnet, mereka bisa menyita simpati massa. Orang terkagum-kagum. Pesona mereka masing-masing menjadiidentifikasi fantasi publik. Mereka adalah idola.
3. Kegirangan sontak membahana saat pembaca acara AFI, Adi Nugroho, menyatakan Veri sebagai pemenang dan berhak atas hadiah mobil Toyota Avanza. Dengan agak gugup, Veri kemudian mengacungkan simbol kunci mobil baru itu. Ciuman ucapan selamat silih berganti datang dari sesama akademia. Itulah puncak hidup remaja asal daerah nun jauh di Sumatra Utara tersebut, yang tidak akan pernah dilupakan sepanjang hayatnya.
4. Itu terjadi sesudah ujung selendang dan kain pembungkus kedok yang semula menutupinya ia sentakkan. Muncullah dia, Sang Panji, sebuah wajah dengan mata setengah terpejam dan bibir menyungging senyum. Dengan warna dasarnya yang putih, dengan tegak tubuhnya, dengan kaki -kakinya yang menancap kukuh di bumi, tetapi punggung, leher, kepala, dan lengan-lengannya leluasa untuk bergerak, ia melambangkan pandangan ideal atas hidup. Itulah pandangannya tentang manusia yang tetap berurusan dengan dunia, tapi kesadarannya menerobos batas-batas fisik yang mendukungnya.
5. Ia menjadi seorang yang galak dan lincah di dalam tari pamindo. Penonton mengenalibeberapa gerak yang ia ambil dari gerak seharihari, seperti mencuci baju dan mencari kutu di rambut yang kemudian ditindas dengan kuku. Namun begitu, gerak sehari-hari itu tidak menjadi gangguan, tidak seperti yang terjadi pada banyak tari kontemporer yang berniat mengubah tingkah sehari-hari menjadi bagian dari tari.
6. Pagelaran tari topeng Cirebon ini merupakan bagian dari acara Forum Internasional Seni Tradisional yang berlangsung sampai 7 Mei. Acara diisi dengan seminar dan pertunjukan seni. Seminar diikuti seniman pelaku maupun para pakar dari Indonesia, Jepang, Prancis, Jerman, dan Malaysia. Acara pertunjukan yang berlangsung setiap malam di Hotel Mercure Reks Jakarta itu menampilkan juga gambang kromong dari Jakarta, musik calung dari Minang, dan gambuh dari Bali.