Disusun oleh: Herlina Indah Saputri Ismahana Ismaliana Lutvia Ulfah Millatuna Kurniyati
Pengertian Asma merupakan
gangguan radang kronik saluran napas.
Etiologi 1. Alergen 2. Olahraga 3. Infeksi bakteri
pada saluran napas 4. Stres 5. Perubahan cuaca
PEMERIKSAAN PENUNJANG 1. Pemeriksaan darah 2. Foto rontgen
PENATALAKSANAAN MEDIS ASMA 1.
Penobatan non farmakologik seperti : Menghindari faktor pencetus : lingkungan yang kotor Fisioterapi Beraktifitas : olahraga seperti renang , jalan santai
Pengkajian Hari/Tanggal : Kamis/ 23 Agustus 2018 Jam/Tempat : 11:30 WITA Ruangan Alexandri No. RMK : 38 51 56
A. Data Subjektif 1. Identitas
Identitas klien a. Nama : An. W b. Tanggal Lahir: 11-11-2013 c. Umur : 4 tahun d. Jenis Kelamin : laki-laki
Identitas Penanggung Jawab a. Nama : Tn. A b. Pekerjaan: Swasta c. Alamat: Jl. Komplek Permata Indah Blok S no 5 Rt 2 Rw 3 d. Hubungan dengan Klien : Orang tua
2. Keluhan Utama
Ibu pasien mengatakan anaknya mengalami sesak nafas, batuk, dan panas sejak 2 hari kemarin. B. Data Objektif a. Keadaan Umum : lemah b. Kesadaran : Compos Mentis c. Tinggi badan : 85 cm d. Berat Badan : 20 Kg e. Tanda Tanda vital Suhu : 37,7 c Pernapasan : 42 x/menit Nadi : 120 x/menit
Pemeriksaan Fisik Kepala : kulit kepala tampak bersih, tidak ada massa Muka : tampak simetris, muka tampak pucat Mata : tampak simetris, konjungtiva tidak nampak pucat, sklera tidak ikterik Telinga : tampak simetris, tidak tampak pengeluaran serumen Hidung : tidak tampak pengeluaran sekret, tidak ada pergerakan cuping hidung Mulut : bibir pucat tidak ada karies gigi, lidah bersih, mukosa mulut dan bibir lembab, tidak ada pendarahan gusi Leher : tidak tampak pembesaran vena jugularis dan tidak tampak pembengkakan kelenjar limfe Dada : tampak simetris , tampak retraksi dada, sesak nafas, dan nafas tambahan Abdomen : datar, turgor cepat kembali Ekskremitas : tidak oedem f.
•
Pemerikasaan Penunjang Hasil pemeriksaan darah laboratorium RSUD dr. H. Moch Ansari Saleh Para
Result
Ref. Range
WBC
8.8
X 10^3/uL
4.0-12.0
Lymph#
1.1
X 10^3/uL
0.8-7.0
Mid#
0.4
X 10^3/uL
0.1-1.5
Gran#
7.3
X 10^3/uL
2.0-8.0
12.1
%
20.0-60.0
4.7
%
3.0-15.0
Lymph%
I
Mid% Gran%
H
83.2
%
50.0-70.0
HGB
L
10.2
g/dL
12.0-16.0
3.57
X 10^6/uL
3.50-5.20
30.9
%
35.0-49.0
MCV
86.7
fL
80.0-100.0
MCH
28.5
Pg
27.0-34.0
MCHC
33.0
g/dL
31.0-37.0
RDW-CV
13.8
%
11.0-16.0
RDW-SD
45.1
fL
35.0-56.0
PLT
277
X 10^3/uL
100-300
MPV
7.2
fL
6.5-12.0
PDW
15.1
PCT
0.199
RBC HCT
L
9.0-17.0 %
0.108-0.282
C. Analisa
An. W umur 4tahun dengan asma sedang. D. Penatalaksanaan 1. Melakukan observasi tanda tanda vital 2. Mengatur cairan infus RL 18 tpm (macro) 3. Memberikan terapi sesuai dosis nasehat dokter 4. Injeksi dexametason 3x1mg obat ini di berikan untuk menghambat peradangan pada saluran pernafasannya. 5. Nebulasi dengan ventolin ½ ampul + 2 cc NaCl 3 x sehari , sebagai pengurang gejala asma dan melegakan saluran nafas.
Catatan perkembangannya Hari/Tanggal : sabtu 24 agustus 2018 S : orang tua mengatakan anaknya tidak merasa sesak lagi O: Keadaan umum :Baik a. Kesadaran :Compos Mentis b. Nadi :87x/m c. Respirasi :22x/m d. Temperatur :36.6 ºC e. Hidung :Tidak ada pergerakan cuping hidung f. Dada : Tidak ada retraksi dada, tidak terdengar bunyi mengi/melengking saat bernafas
A: An. W dengan asma sedang P: 1. Memberikan KIE dengan pasien dan keluarga mengenai pemberian terapi dan perawatan yag akan dilakukan 2. “keluarga mengetahui hasil pemeriksaan” 3. Berkolaborasi dengan dokter spesialis anak tetang pemberian terapi 4. Pemberian infus RL 18 tpm sebagai pemenuhan cairan 5. Injeksi dexamethasone 3x4 mg sebagai anti inflamasi dan anti alergi 6. Nebulasi dengan ventolin ½ ampul + 2 cc NaCl 3 x sehari sebagai pengurang gejala asma dan melegakan saluran nafas 7. Pasien diperbolehkan pulang atas perintah dokter.