The Prince Coffee Shop Study Kelayakan
PT. FAST LEARNING October 3, 2007 Authored by: Alin Ve
2
The Prince Coffee Shop Study Kelayakan
Bab 1 Pendahuluan
1.1.
Latar Belakang
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Seperti yang dapat kita lihat, di negara maju ini, masyarakat dituntut untuk bekerja lebih keras dan memanfaatkan setiap waktu yang ada. Bahkan bagi seorang pekerja jika perlu waktu makan siang dan jam pulang kantor pun dapat digunakan untuk berbisnis guna meningkatkan profit perusahaan dan menjadi lebih produktif. Hal seperti ini biasanya akan membuat seorang pekerja berada di bawah tekanan yang cukup besar sehingga dapat menyebabkan stress, dan kinerja pun dapat menurun. Begitu pula dengan mahasiswa yang dituntut untuk belajar lebih keras sehingga tidak ada waktu untuk bersantai, karena persaingan kerja yang semakin ketat menuntut para mahasiswa untuk bersaing memperebutkan nilai terbaik guna mendapatkan posisi kerja yang terbaik. Dengan memperhatikan kebiasaan masyarakat yang seperti ini, kami melihat sebuah peluang investasi yang cukup menjanjikan dari bidang usaha yang kami pilih, sehingga kami memutuskan untuk mendirikan sebuah coffee shop yang kami namakan “The Prince Coffee Shop”. Mengapa dinamakan The Prince Coffee Shop? The Prince, yang artinya pangeran, disini melambangkan setiap service yang kami sediakan oleh manajemen coffee shop adalah dengan memberikan kehangatan dan ketulusan hati terhadap pelanggan layaknya melayani seorang pangeran, sehingga kami selalu berusaha untuk mengerti dan memahami keadaan psikologi setiap individu, dengan menempatkan diri dalam posisi setiap individu yang menjadi target pasar kami. Selain itu, kami berusa mencari dan mencoba memenuhi apa yang dapat meringankan beban mereka, apa yang mereka butuhkan agar di sela-sela kesibukan mereka pun tetap dapat menikmati indahnya hidup ini, kami melakukan semuanya dengan ketulusan yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata, tetapi tercermin secara nyata dalam setiap service yang kami sediakan, dalam keharuman setiap cangkir kopi yang kami sajikan, dalam suasan coffee shop yang membawa kedamaian dan ketenangan, kami menyediakan semua yang terbaik untuk customer, dan yang berasal dari hati kami yang terdalam yang bisa kami berikan. The Prince Coffee Shop, sebuah coffee shop yang dapat memberikan suasana baru yang dapat menenangkan pikiran dan jiwa, dengan rasa kopi yang beraneka ragam, keharuman kopi yang menggiurkan, disertai dengan menu pelengkap yang menggoda selera, serta didukung dengan suasan nyaman yang tercipta
3 dari interior coffee shop yang kami tata sedemikian rupa sehingga memancarkan ketenangan dan kenyamanan serta berada dalam alam terbuka, diiringi dengan musik lembut yang dapat menciptakan suasana tenang bagi peminat yang berada di dalamnya. Coffee shop ini juga kami rancang sedemikian rupa hingga bisa dijadikan tempat untuk berbicara masalah bisnis karena dilengkapi dengan akses free hot spot untuk internet, sekedar duduk sambil menikmati suasana, perkumpulan mahasiswa, acara keluarga, ataupun sebagai tempat sarapan dan bersantai di sore hari. Selain itu, The Prince Coffee shop juga menyediakan service guna memenuhi kebutuhan masyarakat di jamjam sibuk dengan disediakannya beberapa Mobile Coffee Shop. Sebuah kendaraan yang membawa seluruh kehangatan coffee shop dan dapat ditemui di beberapa titik tempat keramaian yang banyak dikunjungi orang terutama dalam jam-jam sibuk seperti di daerah perkantoran dan perkuliahan. Membagikan kenyamanan, kehangatan serta kesegaran yang dibutuhkan masyarakat di saat jam-jam sibuk mereka. Kendaraan yang didesain sedemikian menarik yang mencerminkan arti terdalam dari “The Prince Coffee Shop” itu sendiri. Dengan segala cintanya yang dibawa bersama dan dibagikan kepada setiap individu yang ditemui, Mobile Coffee shop ini menyediakan berbagai macam minuman kopi baik hangat maupun dingin.
1.2.
Tujuan
Studi ini dimaksudkan untuk menganalisa secara jelas dan detail semua aspek dari segala bidang guna mencari tahu kelayakan dan manfaat bagi masyarakat dalam usaha pendirian sebuah usaha bisnis coffee shop, dan mengetahui apakah bisnis ini merupakan investasi yang menguntungkan atau tidak. Tujuan dari studi kelayakan ini adalah untuk menghindari terjadinya risiko kegagalan atau mengurangi kemungkinan keterlanjutan investasi yang merugikan. Dan tujuannya dibuat usaha coffee shop ini adalah untuk menyediakan service yang menyediakan tempat kumpul sambil menikmati harumnya dan kehangatan kopi guna memenuhi kebutuhan masyarakat di sela-sela kesibukan mereka.
4
Bab 2 Aspek pasar dan pemasaran
2.1.
Permintaan, Proyeksi Permintaan dan Penawaran
Berdasarkan dari hasil pengamatan data lapangan, didapatkan gambaran pasar total dan pasar potensial yang ada saat ini (lihat Gambar 2.1) yaitu sebesar 10%, sehingga masih sangat memungkinkan sekali untuk terjun di bisnis coffee shop. Pada Gambar 2.2, dapat dilihat dari 100% pasar potensial yang ada ternyata pasar yang sudah dikuasai masih sekitar 5%, pasar yang dilayani sebanyak 10%, ketersediaan pangsa pasar yang memenuhi syarat sebanyak 20%, dan pasar yang tersedia masih ada sekitar 40%.
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Gambar 2.1. Gambaran Pasar Total dan Pasar Potensial yang ada saat ini
Hasil estimasi pasar potensial sesuai dengan kondisi yang ada, bahwa dari 100% pasar potensial yang ada, Diperkirakan saat kondisi bagus (bulan Maret-Mei, Agustus-Oktober) dapat diraih 60% dari jumlah target pasar yang diasumsikan adalah mahasiswa di kampus terdekat dengan gerai coffee shop.
Gambar 2.2. Gambaran Potensi Pasar yang ada saat ini
Diperkirakan saat kondisi biasa (bulan Januari-Februari) dapat diraih 30% dari jumlah target pasar yang diasumsikan adalah mahasiswa di kampus terdekat dengan gerai coffee shop. Diperkirakan saat kondisi buruk (bulan Juni-Juli, November-Desember) dapat diraih 10% dari jumlah target pasar yang diasumsikan adalah mahasiswa di kampus terdekat dengan gerai coffee shop. Indonesia adalah negara penghasil kopi ketiga di dunia setelah Brazil dan Columbia. Produksi kopi Indonesia pada Tahun 1998 tercatat sebesar 39 ribu ton dan masih di bawah Brazil dan Columbia yang berturut-turut memproduksi 146 ribu ton dan 63 ribu ton biji kopi. Ekspor kopi Indonesia bekontribusi terhadap devisa negara sebesar USD 605 juta, merupakan pangsa kedua terbesar komoditi perkebunan setelah karet alam. Komoditi kopi jelas sangat prospektif sebagai salah satu motor
5 pembangunan agribisnis dan agriindustri Indonesai, asalkan ditangani secara baik dan professional. Pada Tabel 2.1 dapat dilihat jumlah produksi kopi per bualan di Indonesia.
Tabel 2.1. Produksi Kopi per Bulan di Indonesia, 1999 (Ton) Bulan Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember TOTAL
Kopi 1156 73 204 380 1993 2192 6088 7059 3995 1234 337 257 24968
Perdagangan dunia didominasi oleh jenis kopi Arabica (70%) dan Robusta (30%), dan pada kenyataan yang ada, kopi yang ditanam di Indonesia adalah jenis Arabica (10%) dan Robusta (90%). Di Indonesia sendiri, Sulawesi Selatan merupakan salah satu daerah sentra produksi kopi dengan luas area pertanaman mencapai 62.285 hektar. Berdasarkan Disbun Sulsel, rata-rata produksi kopi Sulawesi selatan mencapai 18 ribu ton setiap tahunnya. Disini dapat kita lihat bahwa bisnis coffe shop yang kami buka dapat membuka peluang yang sangat besar guna mendorong pembangunan agribisnis dan agriindustri di Indonesia. Konsumsi rata-rata kopi dunia dalam kurun waktu satu decade terakhir telah mencapai 92,93 juta karung, dan untuk lima tahun terakhir telah mencapai 95,78 juta karung. Pada Tahun 1986, konsumsi dunia baru mencapai 86,09 juta karung, Tahun 1991 sebesar 94,26 juta karung dan pada Tahun 1997 telah mencapai 96,1 juta karung. Secara umum, Indonesia termasuk salah satu konsumen kopi utama dengan pangsa konsumsi sebesar 1,93% atau 1,85 juta karung dari konsumsi total dunia pada Tahun 1997. Konsumsi kopi Indonesia dalam periode Tahun 1986-1997 mengalami kemajuan yang cukup pesat dengan laju sebesar 7,7% per tahum, bahkan untuk periode 5 tahun terakhir laju pertumbuhannya sudah mencapai angka 10,3% per tahun. Pada Tahun 1986, konsumsi kopi di Indonesia baru mencapai 0,95 juta karung, dan pada Tahun 1991 naik sebesar 0,4 juta karung menjadi 1,35 juta karung, serta pada Tahun 1995 sudah mencapai 1,85 juta karung. Namun demikian, konsumsi kopi per kapita Indonesia relatif rendah dibanding negara lain. Dalam sepuluh tahun terakhir, konsumsi kopi Indonesia hanya meningkat 6% yaitu 0,33 menjadi 0,56 kg per kapita per tahun. Dengan konsumsi sebesar 560 gram per kapita per tahun, Indonesia termasuk dalam kategori tingkat konsumsi yang amat rendah di dunia, dibawah 1 kg per kapita per tahun. Rendahnya konsumsi kopi Indonesia dipengaruhi oleh aspek psikologi dan aspek ekonomi. Aspek psikologi menyangkut pandangan yang „kabur“ akan efek negatif dari minum kopi, seperti menganggu
6 kesehatan, tidak baik untuk anak-anak dan wanita, serta sisa pengaruh budaya kolonial yang menekan masyarakt Indonesia untuk tidak mengkonsumsi kopi dalam jumlah yang cukup besar. Aspek ekonomi berkaitan dengan rendahnya pendapat per kapita sebagian besar penduduk Indonesia. Kenaikan produksi yang cukup signifikan diharapkan akan terjadi di kawasan Asia dan Ocenia, khususnya Indonesia dan Vietnam. Pada periode 1970-an dan 1980-an, produksi kopi Indonesia meningkat tajam dengan laju sekitar 6% per tahun. Pada periode 1995-2005, produksi kopi Indonesia diperkirakan meningkat degan laju sekitar 2,4% per tahun. Nainggolan (1997) memperkirakan bahwa areal dan produksi kopi Indonesia akan meningkat masing-masing dengan laju 2,53% dan 2,76% per tahun. Kenaikan produksi yang demikian konsisten disebabkan oleh biaya produksi yang relative rendah. Ketersediaan lahan, dan nilai tukar mata uang yang kompetitif (FAO 1994 dan World Bank 1993). Pada Tahun 2005, produksi kopi Indonesia diperkirakan mencapai 0,586 juta ton. Guna mencari lebih detail dan mengenal lebih dekat keinginan masyarakt saat ini, kami mengadakan survai langsung ke lapangan. Dari hasi survai yang kami lakukan terhadap 100 orang, yang terdri dari 30 orang pekerja pria, 20 orang mahasiswa dan murid SMU pria, 20 orang wanita karier, 20 orang ibu rumah tangga (suka Shopping), 10 orang mahasiswa dan murid SMU wanita. Dengan isi pertanyaan adalah sebagai berikut:
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
1. Apa pekerjaan Anda sekarang? a. Mahasiswa/mahasiswi b. Pekerjaan kantoran c. Pelajar d. Ibu Rumah Tangga e. Lainnya ................................ 2. Dari manakah sumber penghasilan Anda? a. Kerja sendiri b. Orang tua c. Suami/Istri d. Part time e. Lainnya ................................ 3. Berapa rata-rata penghasilan Anda setiap bulannya? a. < Rp. 500.000,b. Rp. 500.000,- s.d. Rp. 1.500.000,c. Rp. 1.500.000,- s.d. Rp. 2.500.000,d. Rp. 2.500.000,- s.d. Rp. 5.000.000,e. > Rp. 5.000.000,4. Di waktu luang/weekend apa yang akan Anda lakukan? a. Di rumah saja b. Shopping ke mal c. Hangout ke tempat-tempat baru d. Berkunjung ke rumah kerabat/orang lain e. Lainnya ................................
7
5. Dimana tempat favorit Anda untuk bersantai dan bergaul? a. Café b. Mall c. Rumah d. Luar kota e. Lainnya ................................ 6. Apa minuman favorit Anda? a. Kopi b. Teh c. Coklat d. Jus buah e. Soft drinks 7. Jika Anda diberi kesempatan untuk mencoba jenis minuman baru yang berbahan dasar sama tetapi dengan rasa yang unik (contoh kopi dengan campuran bahan lain menjadikan rasa baru dengan aroma kopi), apakah Anda tertarik untuk mencoba? a. Ya, alasannya ....................................................................... b. Tidak, alasannya ................................................................... 8. Jika diberi kesempatan mencoba menu makanan dan minuman yang rendah kalori, apakah Anda tertarik untuk mencoba? a. Ya, alasannya ....................................................................... b. Tidak, alasannya ...................................................................
Dari survai tersebut diperoleh hasil bahwa 85% pekerja pria dan 40% pekerja wanita menyukai kopi, 75% mahasiswa dan pelajar SMU pria dan 55% mahasiswi dan pelajar SMU wanita, menyukai jenis minuman kopi yang bervariatif dengan aroma kopi seperti cappuccino, mochaccino, latte, dan sebagainya. 45% ibu rumah tangga menyukai kopi dengan rasa bervariatif.
2.2. Produk The Prince Coffee shop menyediakan berbagai produk makanan ringan dan minuman pilihan dengan menu-menu unggulan yang berbeda-beda disesuaikan dengan suasana yang ingin ditampilkan dan juga keadaan cuaca sehingga kesempurnaan kenikmatan dalam secangkir kopi dapat dinikmati secara nyata serta membawa kegembiraan dan kenikmatan tersendiri bagi mereka yang meminumnya. Dengan menu yang bervariatif dan disertai dengan menu-menu baru setiap bulannya yang dirancang sebagai berikut:
8 1. Minuman Kopi
Hot Coffee Almond Coffee Irish Coffee Spices Coffee Caramel Mocha Latte Espresso Con Panma Café Au Lait
Cold Coffee Coffee & Cream Milk Shake Soda Coffee Coffee Mocha Coffee Junket Iced Coffee Cappuccino Mousse
2. Minuman buah Boo boo’s special Nursery Fizz Pussyfoot Rosy Pippin Citrus Raspberry Tea Cooler Frosty Hawaiian Nog Mint Smoothie Orange Punch
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
3. Minuman Coklat Hot Chocolate Mexico Hot Chocolate Hot Chocolate Orange Spanish Chocolate Orange Milk Chocolate
4. Minuman Lainnya 5. Sandwich 6. Roti Perancis 7. Tiramisu, Opera 8. Cake & Tart
Cold Chocolate Creamy Mocha Ice Cream Shake Chocolate Punch Iced Chocolate Float Chocolate Ice Cream Soda
9
Menu untuk Mobile Coffee terspesifikasi dan didikhususkan untuk mempromosikan hanya minuman kopi andalan kami serta disajikan sama dengan yang tersedia di The Prince Coffee Shop, akan tetapi lebih didominasi oleh Cold Coffee, adalah sebagai berikut:
Iced Coffee Coffee Mocha Coffee Frappuchino Cappuccino Café Latte Caramel Mocha Latte Chocolate Malted Choc Banana Smoothie Coffee & Cream Milk Shake Ice Café Caramel Mocha Frappuchino Caramel Macchiato
Espresso Chocolate Ice Cream Soda Chocolate Milk Shake Iced Chocolate Float Chopstick Sandwich Cheese and Tomato Sandwich Finger Sandwich Croissant Salad Tuna Sandwich Loaf Club Sandwich Poor Boy Sandwich
*) Gambar dan bahan baku serta proses produksi dapat dilihat pada lampiran produk dan proses produksi
2.3. Harga Penentuan harga dari The Prince Coffee shop ditentukan dengan menyesuaikan biaya-biaya yang akan dikeluarkan serta ditekan sedemikian rupa dan juga disesuaikan dengan tingkat kemampuan rata-rata konsumen yang menjadi target pasar kami, sehingga harganya dapat terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. Harga setiap produk pun bervariatif sebagai berikut: 1. Harga di The Prince Coffee shop (dalam ribuan rupiah) Untuk minuman Coffee, berkisar antara : 10 - 18 / cangkir Untuk minuman Chocolate, berkisar antara : 12 - 18 / cangkir Untuk minuman Buah, berkisar antara : 8.5 - 11 / gelas Untuk minuman lainnya, berkisar antara : 6 - 7.5 / botol Untuk menu Sandwich, berkisar antara : 10 -16.5 / porsi Untuk menu Roti Perancis, berkisar antara : 10 -13.5 / porsi Untuk menu Tiramisu, Opera, berkisar antara : 9.5 -12 / porsi Harga Cake/Tart per Loyang berkisar antara : 135 - 210 / loyang 2. Harga di Mobile Coffee Untuk minuman Coffee, berkisar antara Untuk minuman Chocolate, berkisar antara Untuk menu Sandwich, berkisar antara
: 8 - 12 / cup reguler : 7.5 - 10 / cup reguler : 4 - 11 / potong
10 2.4. Distribusi The Prince Coffee shop sebagai coffee shop baru dan belum mempunyai nama yang cukup dikenal, ini merupakan tantangan bagi kami untuk mempromosikan secara besar-besaran serta memperkenalkan coffee shop kami kepada masyarakat luas. Kami ingin mennyentuh secara langsung target pasar kami sehingga kami pun dapat memahami keinginan setiap individu. Berdasarkan keinginan yang kuat, kami berusaha untuk mencari jalan terbaik, dan akhirnya kami pun memutuskan untuk mempromosikan dan mendistribusikan produk kami dengan menggunakan Mobile Coffee. Di mana Mobile Coffee ini akan disediakan dalam beberapa unit dan akan ditempatkan di tempat-tempat yang ramai dikunjungi orang seperti daerah perkantoran dan perkuliahan. Dan The Prince Coffee shop juga akan membuat perjanjian agar dapat menyediakan sevice Mobile Coffee-nya sehingga setiap individu yang ingin mencoba produk kami dapat menemui kami dimana saja dan kapan saja, walaupun di wilayah tersebut tidak terdapat The Prince Coffee shop ataupun mereka yang tidak sempat dating ke coffee shop favorit mereka. Mobile Coffee ini juga akan menjadi salah satu media iklan berjalan yang tidak mengeluarkan biaya karena desainnya yang unik dan menarik.
2.5. Promosi Tantangan terbesar bagi kami saat memulai bisnis ini adalah saat mempromosikan kepada masyarakat tentang jati diri, visi, misi dan produk yang kami tawarkan. The Prince Coffee shop menyediakan budget awal sebesar 10 juta setiap bulannya, jika mengalami keuntungan yang besar, di bulan berikutnya akan menambahkan biaya promosi sebesar 20% dari budget awal, dan kami mengambil jalan promosi melalui: pemasangan iklan, gambar dan desain akan diedit ulang menjadi lebih menarik perkiraan isi dan gambarannya akan seperti ini: 1. Pemasangan iklan di majalah-majalah besar dan sudah cukup ternama seperti Cosmopolitan, Femina, Cosmogirl, dan majalah-majalah lainnya yang cukup digemari masyarakat.
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
2. Pemasangan iklan di radio-radio besar di Jakarta seperti Prambors, Mustang FM, dan stasiun radio lainnya yang sering digemari masyarakat luas. 3. Bekerjasama dengan stasiun televisi seperti TransTV, OChannel, Global TV, dan lainnya untuk pengambilan gambar Coffee shop agar dapat mempromosikan suasana di coffee shop dengan desain yang mendukung dan juga menu-menu yang menggoda, agar dapat ditayangkan dalam episode tempat favorite yang harus dikunjungi. 4. Pemasangan spanduk dan poster-poster 5. Membuka gerai coffee shop di dalam event-event besar yang ada
Promosi coffee shop kami dilakukan secara besar-besaran di setiap media informasi kami, dengan spanduk-spanduk, poster-poster dan juga bergabung dalam event-event besar, karena kami ingin semua orang baik muda maupun tua, dengan latar belakang apapun dapat mengetahui keberadaan kami dan dapat datang untuk mencicipi menu-menu unggulan kami. Kami akan mengadakan event terbuka yang akan bekerjasama dan tergabung dengan beberapa event seperti PRJ, Bazar Kampus, dll, dimana di dalam event ini kami dapat mempromosikan secara luas tentang produk-produk kami tanpa harus sibuk mencari customer yang akan datang berkunjung, dengan adanya coffee shop terbuka, mereka dapat
11 mencoba produk kami secara gratis. Sehingga customer dapat mengenal rasa dan keharuman yang dipancarkan dari coffee kami dengan kenikmatan yang tinggi, kami yakin customer akan puas dan ingin datang lagi ke coffee shop kami untuk mencoba menu baru lainnya dengan rasa yang unik dan tidak membosankan. Di event ini kamu juga menyediakan menu-menu baik sandwich ataupun aneka coffee yang dapat dipesan di tempat. The Prince Coffee Shop, sesuai dengan namanya, selalu ingin memberikan sesuatu yang berasal dari hati, serta membagikan kebahagiaan kepada customer. 2.6. Strategi Pemasaran 1. Produk Produk kami unik, campuran kopi yang didesain sedemikian rupa sehingga mengeluarkan cita rasa yang membuat peminumnya ingin mencoba lagi, the best ever, di mana di coffee shop kami, disediakan minuman yang bisa dikonsumsi baik oleh penggemar kopi ataupun mereka yang tidak menyukai aroma dan rasa kopi. Kami pun menyediakan aneka pastry & sandwich sebagai menu pendamping, dengan cita rasa yang menggoda dan nikmat serta bahan-bahan yang rendah kalori. 2. Price (harga) Menu variatif dengan cita rasa yang unik tapi dengan harga yang masih terjangkau, terutama untuk mereka kawula muda (mahasiswa) yang merupakan target utama pasar kami. 3. Place (tempat) Lokasi yang strategis terletak di sebelah barat Jakarta, Lippo Karawaci - Tangerang. Lokasi ini terletak dekat dengan universitas yang cukup ternama (Universitas Pelita Harapan), dengan jumlah mahasiswa yang terus meningkat setiap tahunnya, membuat kemungkinan peningkatan pelanggan kami dari tahun ke tahun. Lokasi kami juga terletak dekat dengan pusat kerja di kawasan Lippo Karawaci, sehingga kami pun dapat menjangkau target pasar kami yang juga merupakan pekerja. Tidak hanya itu saja, kami pun menyediakan armada Mobile Coffee yang dapat menjangkau tempattempat lain seperti daerah Sudirman yang terletak cukup jauh dari lokasi utama kami. Suasana coffee shop yang didesian untuk menampilkan suasana santai dan modernn, mencerminkan kehangatan dan keterbukaan, memberikan suasanan yang nyaman dan santai bagi siapa saja yang duduk di dalamnya, didukung dengan adanya musik-musik membawa rasa tenag dan rileks, sehingga suasana ini bisa dinikmati di kala lelah, santai, just for relaxe ataupun saat mendiskusikan masalah yang cukup berat.
2.7. Analisis SWOT STRENGTH Menu variatif dengan menu-menu tambahan baru setiap bulannya Harga terjangkau Desain coffee shop yang unik serta membawa ketenagan dan kenyamanan bagi mereka yang datang berkunjung. Promosi yang menggoda minat masyarakat Lokasi yang cukup strategis Adanya Service Mobile Coffee Menu selalu fresh from The oven dan dibuat oleh pastrier yang handal
12 WEAKNESS Brand belum dikenal Service Mobile Coffee yang disediakan masih belum cukup untuk menjangkau seluruh masyarakat Jakarta OPPORTUNITY Peminat kopi di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun Belum banyak gerai-gerai coffee shop di Indonesia Tingkat permintaan lebih tinggi darpada penawaran yang ada di Indonesia THREAT Bersaing dengan pesaing yang sudah cukup lama terjun baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri Munculnya pesaing-pesaing baru yang ingin ikut bersaing 2.8. Keputusan Strategi
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Melihat kondisi kami sebagai sebuah perusahaan yang baru akan didirikan dan akan bersaing dengan perusahaan-perusahaan yang telah lama bersaing, maka kami memutuskan untuk menggunakan beberapa strategi guna menjangkau segmen pasar yang menjadi target kami. Strategi yang akan digunakan yaitu: 1. Strategi Product Differentiation Strategi ini dipilih karena dari segi produk yang kami tawarkan, produk kami berbeda dengan yang ada di pasaran, tidak hanya sekedar kopi yang ditawarkan akan tetapi rasa kopi yang unik sehingga dapat diminum baik oleh pria maupun oleh wanita, oleh mereka penggemar kopi ataupun mereka yang tidak menyukai kopi sama sekali. Bahan dasar produk kami memang kopi tetapi kami mendesainnya dan menjadikannya minuman kopi yang rasanya tidak 100% kopi, tidak pahit, bahkan ada beberapa yang manis dan dikombinasikan dengan ice cream. 2. Strategi Reaktif & Proaktif Strategi ini digunakan untuk menghadapi mereka yang telah menjadi market leader, kami akan menggunakan strategi reaktif, yaitu mengikuti jejak mereka yang telah menjadi market leade akan tetapi kami akan mengkombinasikan dengan strategi praoktif yaitu selalu mencari terobosan baru dengan produk-produk baru yang unik dan mampu bersaing. Dengan menerapkan sistem ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi) 3. Startegi By-pass Attack Mencari terobosan baru dengan menghasilkan produk-produk baru yang mampu bersaing dengan produk yang telah beredar di pasaran. Kami menghadapi persaingan dengan cara mempertahankan pelanggan yang ada serta mencari pelanggan yang baru, sehingga untuk menarik pelanggan, setiap bulannya kami menegeluarkan minuman maupun makanan dengan rasa yang baru dan unik yang akan dimodifikasi dan didesain oleh ide-ide dari para baker/pastrier.
13
Bab 3 Aspek Teknis dan Produksi
3.1. Deskripsi Produk dan Proses Produksi Almond Coffee Bahan: 800 ml air 2 sdm kopi instan 200 ml susu evaporasi 125 ml sirop gula 2 tetes esens almond 4 sdm krim kocok dan iris 1 sdm almond iris, sangrai Cara membuat: 1. Didihkan airi di dalam panci, angkat. Seduh kopi dengan air mendidih, aduk sampai larut 2. Masukkan susu dan sirop, teteskan essens almond, aduk rata 3. Tuang minuman ke dalam gelas/cangkir. Tambahkan krim kocok, dan taburi almond iris untuk 4-6 cangkir Irish Coffee Bahan: 800 ml air 20 g kopi instan 60 g gula pasir 4 sdm whisky 8 sdm krim kocok Cara membuat: 1. Masukkan air dalam panci, masak hingga mendidih,angkat. Seduh kopi dengan air mendidih, aduk sampai tercampur. 2. Masukkan gula, aduk sampai larut. 3. Siapkan gelas dan masukkan 1 sdm whisky ke dalam masing-masing gelas. untuk 4 gelas
14 Spices Coffee Bahan: 1 sdm kopi bubuk 1½ sdm gula palem 250 ml air mendidih ½ sdt kayu manis bubuk ½ sdt pala bubuk Cara membuat: 1. Seduh kopi sampai aroma kopi keluar 2. Saring lalu tuang ke dalam gelas hingga seperempatnya. 3. Masukkan gula palem, kayu manis dan pala bubuk, aduk rata. Tambahkan whipped cream, taburi kayu manis bubuk. untuk 1 gelas Cappucino
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Bahan: 400 ml susu cair / krim encer 400 ml kopi espresso, siap pakai Kayu manis bubuk / cokelat bubuk untuk taburan 2 - 3 sdm gula pasir (sesuai selera) Cara membuat: 1. Panaskan susu diatas api sampai hampir mendidih (jangan mendidih), angkat 2. Kocok dengan alat pengocok sampai susu berbusa 3. Siapkan cangkir, tunag kopi espresso sama banyaknya, kemudian tuang susu ke dalam cangkir, aduk 4. Taburi kayu manis bubuk / cokelat bubuk di permukaannya. Hidangkan dengan gula sesuai selera untuk 4 gelas Mochaccino Bahan: 600 ml air panas 4 sdm kopi instan 125 g gula palem 75 g cokelat masak pekat (dark cooking chocolate), parut kasar 125 ml krim encer, hangatkan 2 tetes esens mint Daun mint untuk hiasan
15 Cara membuat: 1. Taruh air panas ke dalam wadah, masukkan kopi instan, aduk hingga kopi larut 2. Campur gula palem dan cokelat parut di dalam blender, tambahkan larutan kopi. Proses selama 1 - 2 menit sampai adonan lembut, cokelat meleleh dan semua bahan tercampur rata 3. Keluarkan bahan dari blender, tuang ke dalam panci kecil. Panaskan sebentar di atas api sedang, kemudian masukkan kembali ke dalam blender 4. Tambahkan krim encer hangat dan esens mint ke dalam blender, proses kembali hingga berbusa 5. Tuang minuman ke dalam cangkir kopi, hias dengan daun mint segar, sajikan hangat untuk 4 gelas Coffee Chocolate Bahan: 250 ml air 75 gr ensweetened cooking chocolate 100 g gula pasir Sedikit garam 800 ml susu 2 sdm kopi instan Whipped cream untuk hiasan Cooking chocolate, lelehkan dengan cara di tim Cara membuat: 1. Campur air, cokelat, gula dan garam 2. Masak di atas api sedang hingga cokelat meleleh. Masukkan susu dan kopi. Rebus hingga hampir mendidih, angkat 3. Hidangkan dengan whipped cream di atasnya dan cokelat leleh *) untuk 1 gelas Coffee Columbian Bahan: 150 ml miinuman kopi yang sudah diseduh panas 2 sdm coffee liquer (jika suka) 1 sdm sirup cokelat 2 sdt gula pasir 50 ml susu cair Cara membuat: 1. Campur kopi dengan gula pasir, coffee liquir dan sirup cokelat dan Irish Whisky 2. Sajikan dalam gelas, beri susu, aduk untuk 1 gelas
16 Espresso Con Panma Bahan: 2 sdm kopi espresso, siap pakai 1 sdm gula karamel Sirup kopi (jika suka) Whipped cream Cara membuat: 1. Seduh kopi espresso dengan air panas 2. Tuang ke dalam gelas saji, ber pemanis gula karamel, hidangkan dengan whipped cream. Bila suka boleh ditambahkan sirup kopi *) untuk 1 gelas Café Au Lait Bahan: 30 g biji kopi 110 ml air matang 100 ml susu panas Whipped cream Cokelat bubuk / pala bubuk untuk taburan Cara membuat: 1. Masukkan biji kopi ke dalam mesin khusus (plunger), tuangi air matang. Siapkan cangkir saji di tempat kopi mengalir 2. Tambahkan susu hangat, beri whipped cream, dan taburi dengan cokelat bubuk / pala bubuk
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
untuk 1 cangkir Coffee & Cream Milk Shake Bahan: 2 scoop ice cream vanilla 250 ml susu 2 sdm kopi instan Buah alpukat, ambil dagingnya Cara membuat: 1. Blender ice cream, susu serta kopi hingga lembut 2. Hidangkan dengan alpukat yang disendoki untuk 1 gelas
17 3.2. Mesin dan Teknologi yang Digunakan Adapun mesin dan teknologi yang digunakan dalam pendirian The Prince Coffee Shop terdiri dari:
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
18
19 3.3. Lokasi Usaha Lokasi untuk membuka cabang pertama The Prince Coffee shop adalah di Lippo Karawaci. Alasan mengapa kami memilih lokasi di daerah tersebut antara lain karena:
Mahasiswa : Uuniversitas Pelita Harapan Karyawan : gedung Perkantoran Menara Lippo Umum : Perumahan Lippo Karawaci, Gading Serpong dan Bumi Serpong Damai
Daerah Lippo Karawaci masih tergolong ASRI sehingga sesuai dengan konsep Coffee shop kami yang bertujuan untuk memberikan ketenangan kepada para pelanggannya.
3.4 3.4. Disain Coffee Shop Konsep disain ruangan yang direncanakan dari The Prince Coffee Shop terdiri dari indoor dan outdoor. Sesuai dengan tema kami yang mengutamakan kehangatan dan kenyamanan, ruangan coffee shop didisain senyaman mungkin dengan menggunakan sofa berkulit halus dan lembut serta interior yang menarik. Harapan kami setiap customer akan merasakan kenyamanan dan ketenangan seperti berada dalam kehangatan keluarga dan kesejukan seperti di alam terbuka. Iringan musik yang lembut turut memberikan ketenangan, kenyamanan dan kehangatan di dalam hati customer sehingga beban kerja atau masalah yang ada akan sedikit terlupakan selama berada di dalam The Prince Coffee Shop. Bagi para pelaku bisnis yang ingin melakukan pertemuan bisnis di coffee shop kami, akan merasakan ketenangan dalam melakukan negosiasi bisnisnya serta ditambahkan kemudahan akses ke dunia maya melalui hot spot internet gratis yang kami sediakan. Disain tata ruangan untuk indoor dari coffee shop kami dapat dilihat pada Gambar 3.1 dan Gambar 3.2.
Gambar 3.1. Disain Indoor Coffee Shop
20 Pada Gambar 3.2 dapat dilihat disain counter dari coffee shop kami. Kami mendisain ruangan selain menggunakan tema keluarga dan bisnis, juga mengembangkan tema bar seperti yang terlihat pada gambar. Customer dapat melihat keahlian dari barista kami dalam membuat kopi andalan kami yang sangat harum, bervariasi dan menyesuaikan dengan selera customer. Gambar 3.2. Disain Mini Bar Coffee Shop
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Untuk tema outdoor, kami peruntukkan bagi customer yang merokok atau lebih menyukai suasana alami yang menyegarkan. Disain kami tetap mengutamakan kenyamanan dan kehangatan bagi customer, dan kami menyediakan tempat duduk berupa sofa empuk dan kursi-kursi malas yang nyaman. Rencana disain dapat dilihat pada Gambar 3.3.
Gambar 3.3. Disain Outdoor Coffee Shop
3.5. Proses Bisnis Ada sejumlah proses bisnis yang dilaksanakan oleh The Prince Coffee Shop. Pada bagian ini akan dijelaskan secara rinci proses bisnis yang berlaku. Pihak eksternal yang terlibat dalam proses bisnis di The Prince Coffee shop adalah: 1. Pelanggan/Customer. Pelanggan Coffee shop yang datang untuk membeli produk dan mendapatkan pelayanan. 2. Pemasok/Supplier (bahan baku, perlengkapan dan peralatan). Perusahaan atau individu yang menyediakan bahan, peralatan, dan barang-barang untuk diolah atau dipakai.
21
Bab 4 Aspek Manajemen dan SDM
4.1. Struktur Organisasi Dalam menjalankan bisnisnya, maka The Prince Coffee shop membutuhkan beberapa tenaga kerja agar dapat beroperasi. Oleh karena itu manajemen atau pemilik The Prince Coffee shop telah menyusun suatu struktur organisasi yang diharapkan dapat menunjang bisnis yang sedang dijalankan. Pada Tabel 4.1 dam Gambar 4.1 dapat dilihat struktur organisasi dari The Prince Coffee Shop:
Tabel 4.1. Jumlah Kebutuhan Personil Coffee Shop Jabatan Sales Area Manager Head Baker / Pastry Bakery / Pastry Staff Barista Mobile Café Driver & Barista Server Accounting Public Relation Purchasing Security
Jumlah Personil
Nama
1 1 3 6 2 6 1 1 1 2
A1 A2 A3,A4,A5 A6 s.d. A11 A12, A13 A14 s.d. A19 A20 A21 A22 A23, A24
Pendidikan Terakhir S1 D4 D1 D1 D1 S1 S1 D3 SMA
Sales Area Manager
Head Bakery
Bakery Staff
Barista
Mobile Café
Server
Accounting Public Relation
Gambar 4.1. Struktur Organisasi Coffee Shop
Purchasing
Security
22 4.2. Job Analysis dan Description 4.2.1. Job Analysis The Prince Coffee shop telah membuat suatu pembagian tugas dan tanggung jawab untuk masing-masing jabatan yang disebut sebagai segregation of duties matrix yang dapat dilihat pada Tabel 4.2.
A14 s.d. A19 A20 A21 A22 A23, A24
Sales Area Manager Head Baker / Pastry Bakery / Pastry Staff Barista Mobile Café Driver & Barista Server Accounting Public Relation Purchasing Security
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Keterangan R = Responsible A = Accountable
I R,A A R A
R,A A
R
C,I C
C,I I
C,I C
A A
A
I R A A A
A
A A
A A R,A
R,A A
C = Consult I = Inform
4.2.2. Job Description Untuk menjelaskan masing-masing jabatan dalam struktur organisasi The Prince Coffee Shop, maka diperlukan suatu uraian pekerjaan sebagai berikut: Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan Tugas dan tanggung jawab 1. 2. 3. 4.
Menjaga keamanan
Mengenderai Mobile Café
kebersihan
Pengadaan barang
pemasaran
inventori
Meracik minnuma
R,C
Membuat roti & cake
R R,A
Transaksi
Keuangan
A1 A2 A3,A4,A5 A6 s.d. A11 A12, A13
Jabatan Personalia
Nama
Melayani Pelanggan
Tabel 4.2. Matriks Tugas danTanggung Jawab
: Pemilik Usaha : Dengan Karyawan : Pemilik usaha adalah pengendali dan pembuat keputusan tertinggi yang menyangkut kelangsungan hidup perusahaan :
Membuat perencanaan, strategi, dan kebijakan yang menyangkut operasional perusahaan Menyusun anggaran perusahaan dan program kerja Menjamin operasional Coffee shop secara hukum Melakukan kontrol secara keseluruhan atas operasional Coffee Shop
23 5. Memegang kendali atas keputusan penting yang bersifat umum atau berkaitan dengan masalah regulasi dan finansial 6. Bertanggung jawab dalam memajukan usaha 7. Menangani hubungan eksternal dengan stakeholder seperti halnya kerjasama, negosiasi antar korporat, pemerintah dan pihak-pihak luar yang secara langsung atau tidak langsung dapat mempengaruhi kondisi perusahaan 8. Memegang kunci master seluruh ruangan Coffee Shop Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan Tugas dan tanggung jawab
: Sales Area Manager : Bertanggung jawab kepada pemilik usaha : Bertugas memimpin dan menangani hal-hal yang berkaitan dengan operasional perusahaan baik internal maupun eksternal :
1. Tanggung jawab keuangan Bertanggung jawab terhadap hal-hal yang menyangkut keuangan perusahaan baik operasional sehari-hari ataupun kebutuhan yang bersifat tidak terjadwal Berkontribusi terhadap profitabilitas Coffee shop dengan mencari peluang untuk meningkatkan penjualan, mengatur persediaan barang serta mengontrol biaya produksi dan tenaga kerja Memanage laporan keuangan harian, mingguan dan per periode akuntansi Memastikan semua mesin pencatat transaksi dan penanganan uang tunai berfungsi dengan baik Memastikan jumlah dan jenis bahan-bahan untuk produksi sesuai dengan yang sudah dipesan dan tidak mengalami kekurangan persediaan Meneliti dan mengembangkan produk-produk yang memiliki peluang besar untuk dapat diterima di pasar Secara efektif mengkomunikasikan informasi produk baru kepada pelanggan 2. Tanggung jawab Personalia Melatih dan mengembangkan karyawan agar dapat memenuhi standar perusahaan dalam beroperasi dan melayani pelanggan Mendorong keikutsertaan karyawan untuk mencapai target perusahaan dan rencana peningkatan Menentukan susunan kebutuhan karyawan harian dan mingguan, melakukan seleksi calon karyawan Menentukan susunan kebutuhan karyawan harian dan mingguan, melakukan seleksi calon karyawan, mewawancarai, membuat keputusan rekruitmen dan penghentian karyawan, menjadwalkan dan membagi secara adil jam kerja karyawan, dan menjadwalkan waktu libur karyawan Memecahkan persoalan dan keluhan dari para karyawan, melakuka evaluasi kerja dan peninjauan gaji serta membuat teguran untuk karyawan manakala perlu 3. Memelihara Kualitas Operasi Perusahaan Memastikan semua prosedur dan standar serta kebijakan perusaaan telah dikomunikasikan secara efektif kepada seluruh karyawan serta dijaga dan diikuti secara konsisten
24
Mengikuti semua petunjuk dan garis besar kebijakan dan prosedur manual perusahaan untuk menciptakan dan memelihara lingkungan kerja yang baik dan aman untuk semua karyawan dan pelanggan Mengorganisir seluruh pekerjaan di Coffee shop dalam suatu cara yang memudahkan efisiensi layanan pelanggan dan menguntungkan bagi perusahaan Memastikan penampilan dan peralatan Coffee shop dirawat secara konsisten Menjaga konsistensi kecepatan dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan memastikan semua susunan kebutuhan karyawan Melakukan konsultasi dan konsolidasi kepada pemilik usaha untuk menangani hal-hal yang tidak dapat diputuskan sendiri Bertanggung jawa atas hubungan perusahaan dengan pihak luar Bertanggung jawab terhadap sejumlah dokumen-dokumen strategis perusahaan Menjadi humas terhadap segala sesuatu yang telah diputuskan oleh perusahaan baik yang sifatnya internal maupun eksternal
Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan Tugas dan tanggung jawab
: Accountant : Bertanggung jawab kepada Sales Area Manager : Bertanggung jawab terhadap akuntansi keuangan perusahaan :
Melaporkan secara berkala mengenai penggunaan dan pemasukan dana perusahaan Mencatat pengadaan dana secara utuh dan tetap pada waktunya Membuat laporan keuangan tahunan Mengatur A/R dan A/P perusahaan serta pembayaran pajak Menjalankan tugas yang diberikan oleh Manajer untuk melakukan kegiatan keuangan dalam pencapaian tujuan perusahaan 6. Mengelola dana anggaran perusahaan untuk disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan 7. Mengkaji biaya produksi yang tinggi 8. Menghitung gaji bulanan karyawan 9. Membayar pembelian persediaan barang, perlengkapan dan peralatan kantor 10. Memegang kunci cadangan ruangan kantor yang dibawa pulang The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
1. 2. 3. 4. 5.
Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan
: Head Baker / Pastry : Bertanggung jawab kepada Sales Area Manager : Mencampur dan memanggang bahan-bahan sesuai dengan resep untuk memproduksi roti, cake, dan makanan lainnya sebagai produk konsumsi dan juga membantu sales area manager untuk mengatur operasional dapur Tugas dan tanggung jawab : 1. Pengatur strategi produksi. Melakukan rencana strategi produk dan inovasi baru, melibatkan makanan dan stafnya. 2. Pemasar. Melakukan usaha menjual dan memaksimalkan perolehan (revenue) 3. Trainer. Berperan sebaga pelatih-pendidik untuk seni membuat Pastry 4. Pemapar strategi bisnis bagi Coffee Shop. Memberi dukungan pada manajemen dan berjalan sinergi dengan bagian keuangan dan marketing
25 Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan
: Bakery / Pastry Staff : Bertanggung jawab kepada Head Baker / Pastry : Membantu Head Baker / Pastry dalam menjalankan tugasnya terutama yang berhubungan dengan pembuatan roti, kue dan makanan lainnya Tugas dan tanggung jawab : 1. Weighs and measures ingredients, using measuring cups and spoons 2. Mixes ingredients to form dough or batter by hand or using electric mixer 3. Rolls and shapes dough, using rolling pin and cuts dough in uniform portions with knife, divider, cookie cutter 4. Molds dough in desired shapes, places dough in greased or floured pans, and trims overlapping edges with knife 5. Mixes and cooks pie fillings, and pours fillings into pie shells and tops filling with meringue or cream 6. Checks production schedule to determine variety and quantity of goods to bake 7. Spreads or sprinkles toppings on loaves or specialities and places dough in oven, using longhandled paddlle (peel) 8. Covers filling with top crust; places pies in oven; and adjust drafts or Thermostatic controls to regulate oven temperaturs 9. Mixes ingredients to make icings, decorates cakes and pastries, and blend colors for icings, shaped ornaments, and statuaries 10. Cuts, peels, and prepares fruit for pie fillings Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan Tugas dan tanggung jawab
: Barista : Bertanggung jawab kepada Head Baker / Pastry : Bertanggung jawab untuk kegiatan operasional setiap tahunnya dan keseluruhan penampilan Coffee shop dan area yang terkait :
1. Customer Service o Menyambut dan beriteraksi dengan setiap pelanggan o Mencari tahu kebutuhan pelanggan kemudian menyarankan produk yang sesuai kepada setiap pelanggan untuk meningkatkan pelayanan sampai dengan terjadinya penjualan o Memberikan demonstrasi pembuatan minuman kepada pelanggan dengan mempergunakan peralatan yang tersedia o Memberikan tanggapan terhadap kebutuhan pelanggan dan mengucapkan terima kasih kepada setiap pelanggan 2. Menyediakan minuman berkualitas untuk semua pelanggan o Menyiapkan menu minuman di The Prince Coffee shop sesuai dengan standardnya o Mengikuti petunjuk kesehatan, keselamatan dan pemeliharaan kesehatan untuk semua produk 3. Keuangan o Menginput transaksi pada mesin cash register dan menerima pembayaran dari Customer o Membuat laporan transaksi harian yang dikirimkan kepada bagian Accounting melalui filesharing di LAN 4. Memelihara kualitas operasional Coffee Shop o Mengikuti kebijakan dan prosedur operasional yang ada o Mengikuti standar untuk penjualan, persediaan, perputaran dan penyimpanan produk
26 o Melaksanakan tugas kebersihan sesuai dengan daftar nama tugas dan mengikuti standar pembersihan dan bekerja sebagai bagian dari suatu tim o Bertindak secara profesional dengan mempergunakan “Keterampilan seorang Bintang” dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan semua pelanggan dan mitra kerja 5. Berperan dalam menciptakan profitabilitas o Mengikuti prosedur dan kebijakan penangan uang tunai dan mesin registrasi o Mengikuti petunjuk penyimpanan dan pencatatan persediaan o Ikut berperang untuk meningkatkan penjualan dan laba Coffee Shop 6. Bertanggung jawab untuk mempelajari semua aspek yang berhubungan dengan posisi barista o Bertanggung jawab untuk belajar berinisiatif o Belajar dan mempertunjukkan pengalaman dalam menciptakan The Prince Coffee o Belajar dan mempertunjukkan semua standar prestasi yang telah dicapai
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan Tugas dan tanggung jawab
: Mobile Café Driver & Barista : Bertanggung jawab kepada Head Baker / Pastry : Melaksanakan kegiatan operasional Mobile Café setiap harinya :
1. Menumbuhkan antusiasme pelanggan sepanjang waktu o Menyambut dan beriteraksi dengan setiap pelanggan o Mencari tahu kebutuhan pelanggan kemudian menyarankan produk yang sesuai kepada setiap pelanggan untuk meningkatkan pelayanan sampai dengan terjadinya penjualan o Memberikan demonstrasi pembuatan minuman kepada pelanggan dengan mempergunakan peralatan yang tersedia o Memberikan tanggapan terhadap kebutuhan pelanggan dan mengucapkan terima kasih kepada setiap pelanggan 2. Secara konsisten menyediakan minuman berkualitas untuk semua pelanggan o Menyiapkan menu minuman di Mobile Café sesuai dengan standardnya o Mengikuti petunjuk kesehatan, keselamatan dan pemeliharaan kesehatan untuk semua produk 3. Memelihara kualitas operasional Coffee Shop o Mengikuti kebijakan dan prosedur operasional yang ada o Mengikuti standar untuk penjualan, persediaan, perputaran dan penyimpanan produk o Melaksanakan tugas kebersihan sesuai dengan daftar nama tugas dan mengikuti standar pembersihan dan bekerja sebagai bagian dari suatu tim o Bertindak secara profesional dengan mempergunakan “Keterampilan seorang Bintang” dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan semua pelanggan dan mitra kerja 4. Berperan dalam menciptakan profitabilitas o Mengikuti prosedur dan kebijakan penangan uang tunai dan mesin registrasi o Mengikuti petunjuk penyimpanan dan pencatatan persediaan o Ikut berperang untuk meningkatkan penjualan dan laba Coffee Shop 5. Bertanggung jawab untuk mempelajari semua aspek yang berhubungan dengan posisi barista o Bertanggung jawab untuk belajar berinisiatif o Belajar dan mempertunjukkan pengalaman dalam menciptakan The Prince Coffee o Belajar dan mempertunjukkan semua standar prestasi yang telah dicapai
27 Nama Jabatan : Server Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada Head Baker / Pastry Ringkasan Pekerjaan : Menyajikan makanan dan minuman kepada pelanggan Tugas dan tanggung jawab : 1. Scrub and polish counters, steam tables, and oTher equipment and clean glasses, dishes and fountain equipement 2. Serve food, beverages or desserts to customers in such setting as take-out counters of restaurants or lunchrooms, business or industrial establishments, hotel rooms and cars 3. Replenish foods at serving stations 4. Take customer’s orders and write ordered items on tickets, giving ticket stubs to customers when needed to identify filled orders 5. Prepare bills for food, using cash resgisters, calculators, or adding machines; and accept payment and make change 6. Deliver orders to kitchens, and pick up and serve food when it is ready 7. Serve salads, vegetables, meat, breads and cocktails; ladle soups and sauces; portion desserts; and fill beverage cups and glasses 8. Add relishes and garnishes to food orders, according to instructions Nama Jabatan Hubungan Organisasi Ringkasan Pekerjaan Tugas dan tanggung jawab
: Public Relation : Bertanggung jawab kepada Sales Area Manager : Melakukan promosi untuk meningkatkan penjualan dan membangun image yang baik tentang perusahaan :
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Mengatur kebutuhan dan keinginan pasar potensial Mengatur pemberian fasilitas dalam promosi dan penjualan Mengatur produk yang lebih efektif dan efisien Bertanggung jawab untuk memasarkan produk-produk yang telah di hasilkan perusahaan Bertanggung jawab untuk mencari dan mendapatkan prospek pelanggan atau proyek baru Bertanggung jawab untuk menindaklanjuti proyek agar prospek dapat berubah menjadi pelanggan 7. Bertanggung jawab atas hubungan perusahaan dengan pihak luar
Nama Jabatan Hubungan Organisasi Jam Kerja Ringkasan Pekerjaan Tugas dan tanggung jawab
: Security : Bertanggung jawab kepada Head Baker / Pastry : Security bertugas dalam 2 shift per hari : Menyelenggarakan keamanan dan ketertiban di lingkungan/ kawasan kerja, termasuk pengamanan terhadap aset tidak bergerak perusahaan :
1. Melaksanakan penjagaan dengan maksud mengawasi masuk/keluarnya orang atau barang dan mengawasi keadaan atau hal-hal yang mencurigakan di sekitar tempat tugasnya 2. Melakukan perondaan di sekitar kawasan kerjanya menurut rute dan waktu tertentu dengan maksud mengadakan penelitian dan pemerikasaan terhadap segala sesuatu yang tidak wajar dan tidak pada tempatnya yang dapat atau diperkirakan menimbulkan ancaman dan gangguan 3. Mengadakan pengawalan uang/barang bila diperlukan dan disesuaikan dengan kebutuhan
28 4. Mengambil langkah-langkah dan tindakan sementara bila terjadi suatu tindakkan pidana, antara lain sebagai berikut: a. Mengamankan tempat kejadian perkara b. Menangkap pelakunya (hanya dalam hal ketangkap tangan) c. Menolong korban d. Melaporkan/meminta bantuan Polri 5. Memberikan tanda-tanda bahaya atau keadaan darurat melalui alat alarm dan kodekode/isyarat-isyarat tertentu bila terjadi kebakaran, bencana alam atau kejadian-kejadian lain yang membahayakan jiwa, badan atau harta benda orang banyak serta memberikan pertolongan dan bantuan penyelamatan 6. Memegang kunci Coffee Shop, kecuali kunci ruangan Office Management dan Gudang 4.3. Rekrutmen dan Seleksi
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Tahap rekrutmen dan seleksi secara umum yang akan diberlakukan di The Prince Coffee shop antara lain: 1. Pembuatan Informasi Lowongan Kerja Melalui Media 2. Menyampaikan pelamaran. Pada tahap ini, pelamar menyampaikan berkas lamaran secara lengkap sesuai permintaan perusahaan. Berkas lamaran itu nantinya akan diteliti bersama berkasberkas dari pelamar lain. 3. Seleksi administrasi 4. Pemanggilan untuk wawancara. Pada tahap ini, pelamar dipanggil untuk mengikuti wawancara dan terkadan juga psikotes. 5. Pengisian formulir untuk wawancara seleksi. Pelamar mengisi formulir yang diberikan pada saat tahap 2 diatas. Lembar isian formulir itu dibawa pada saat wawancara ke-2. 6. Wawancara yang kedua atau wawancara seleksi. Jika wawancara yang pertama bersifat umum, maka yang kedua bersifat khusus, yaitu sesuai pilihan pekerjaan yang diisikan pada formulirr yang dibagikan. Pada tahap ini, ditanyakan tentang orang yang memberi “refernsi” rekomendasi atau sesuatu informasi yang lain. Wawancara ini dapat dilakukan oleh satu orang atau lebih. 7. Seleksi kompetensi bagi pekerja non administratif. Pada tahap ini, pelamar diseleksi atas dasar kompetensinya melakukan suatu pekerjaan yang dipilihnya sendiri, dan dilihat keterampilannya. Penilaian ada pada pimpinan bagian yang memerlukan dan dilakukan di laboratorium atau tempat kerja. Bagi yang tidak diseleksi secara kompetensi, tinggal menunggu hasil wawancara. 8. Keputusan diterima atau tidak, berdasar seleksi. Pada saat ini, secara transparan pelamar diberi tahu bahwa ia diterima atau tidak dengan pemberitahuan melalui telepon, surat ataupun email. 9. Registerasi pegawai pasca seleksi. Pada tahap ini, mereka yang diterima segera melapor pada manajemen dan segera masuk ke unit-unit kerja, setelah diserahkan pada pimpinan bagian bersangkutan dan manajemen. 10. Penempatan pada unit-unit kerja. Pada tahap ini, pelamar sudah resmi menjadi pegawai dan dipekerjakan di unit kerjanya, sudah mendapat jadwal, job list, dan berbagai alat kerja lain, termasuk pakaian kerja. 11. Form evaluasi kerja 12. Pengembagan SDM/Pelatihan 13. Sistem kompensasi 14. Ketentuan tentang Pemutusan Hubungan Kerja
29 4.4. Sistem Informasi Manajemen Untuk mengorganisir antar bagian agar berkinerha secara efektif dan efisien, manajemen perlu menyiapkan sistem aplikasi pembantu (Software) komputer. Aplikasi yang akan digunakan antara lain: 1. Aplikasi cash register (stand alone POS). Aplikasi yang mencatat semua transaksi di cashier. Aplikasi ini menggunakan DOS 6.2 dan akan mencatat semua transaksi dalam bentuk text file yang dapat di impor ke dalam file excel, lalu dienkripsi dan disimpan 2 copy di mesin dan floopy. Selain itu mesin ini juga menghasilkan hard copy berupa salinan kertas struk transaksi. 2. Inventory control Aplikasi yang digunakan untuk mengawasi dan mencatat perubahan stok barang. Aplikasi ini menggunakan RDBMS dengan MS Access 2003 dan berjalan pada operating system Windows XP. 3. Sistem penggajian karyawan dan data karyawan Aplikasi ini digunakan sebagai sistem penggajian karyawan dan data karyawan. Software yang digunakan adalah Zahir Accounting Standard. 4. Aplikasi keuangan Aplikasi ini digunakan untuk menghitung keuntungan, termasuk pembayaran pajak. Software yang digunakan adalah Zahir Acocounting Standard. 5. Office Automation Aplikasi untuk menunjang kebutuhan sehari-hari operasional, seperti membuat surat, membuat spreadsheet, dsb menggunakan MS Office. 6. Email System Aplikasi untuk menunjang kebutuhan sehari-hari untuk korespondens.
30
Bab 5 Aspek Hukum dan Legalitas
5.1. Badan Hukum Organisasi Setelah mempertimbangkan skala usaha dan juga tujuan pendirian organisasi maka diputuskan bahwa bentuk badan hukum yang paling sesuai untuk organisasi yang akan didirikan ini adalah Perseroan Terbatas (PT). Pada Tabel 5.1 dapat dilihat pertimbangan-pertimbangan dari segi keuntungan dan kerugian bentuk hukum perseroan terbatas: Tabel 5.1. Keuntungan dan Kerugian Perseroan Terbatas 1.
2.
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
3.
4.
5.
6.
KEUNTUNGAN Kewajiban pemegang saham dalam membayar hutang terbatas. Aset pribadi para pemegang saham terpisah dari usaha dan tidak bisa disita untuk membayar hutang perusahaan. Ada pengecualian yang biasanya berhubungan dengan penipuan. Perencanaan pajak yang fleksibel. Berbagai keuntungan pajak yang tersedi untuk PT yang tidak ada dalam bentuk usaha kemitraan atau kepemilikan tunggal. Perencanaan pajak harus ditangani dengan bantuan akuntan profesional. Manajemen perseroan yang fleksibel. Para pemilik dapat aktif dalam manajemen usaha sampai tingkat yang diinginkan. Agen, petugas, dan direktur dengan kewenangan tertentu bisa diangkat untuk menjalankan usaha. Karyawan bisa diberikan pilihan saham untuk dibagi dengan kepemilikan. Hal ini bisa meningkatkan ketertarikan mereka. Berikan pada mereka insentif agar usahanya berjalan lancar. Pembiayaan yang tersedia lebih banyak. Investor lebih tertarik untuk menanamkan mdalnya pada perusahaan di mana kewajiban pembayaran hutangnya terbatas. Pembiayaan jangka panjang yang berasal dari institusi peminjaman lebih cepat tersedia karena si peminjam bisa menggunakan aset perusahaan dan jaminan pribadi sebagai agunan. Keberadaan perusahaan yabg berkelanjutan. Perusahaan terus ada dan terus berjalan meskipun ada perubahan pemegang saham. Kematian pemegang saham tidak akan mematikan perusahaan. Keberadaan perusahaan yang berkelanjutan adalah alat yang efektif untuk membangun dan mendapatkan goodwill. Kepemilikan siap untuk dipindahtangankan kapan pun. Biasanya prosedur untuk memindahtangankan kepemilikan lebih sederhana hanya dengan memindahkan saham kecuali ada larangan.
1.
2. 3. 4.
KERUGIAN Peraturan pemerintah yang meluas. Ada banyak peraturan pemerintah yang mempengaruhi suatu perusahaan daripada dalam kepemilikan tunggal atau kemitraan. Perseroan harus memberikan laporan ke berbagai jenjang pemerintahan. Aktifitas dibatasi oleh hukum dan perjanjian. Hukum dan perjanjian bisa sangat meluas dan membatasi aktifitas perusahaan perseroan. Manipulasi. Pemegang saham minoritas berada dalam posisi potensial untuk dieksploitasi oleh pemegang saham mayoritas. Pengeluaran. Biaya untuk membuat dan menjalankan PT lebih mahal karena dokumen dan formulir yang dibutuhkan lebih banyak. Kerugian operasi perusahaan tetap ditanggung perusahaan.
31 5.2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Untuk mengatur kehidupan organisasi pada masa yang akan datang maka perlu disusun suatu anggaran dasar atau anggaran rumah tangga. Contoh AD/ART yang dimaksud antara lain: Nama Perusahaan Tempat & Kedudukan Landasan Hukum Tujuan Fungsi Bidang Usaha Perlengkapan Organisasi Kepengurusan Tahun Buku Modal Usaha Pembagian keuntungan Jangka waktu berdiri Pembubaran organisasi
: PT. Fast Learning : Lippo Karawaci - Tangerang : Pancasila/ UUD 45 : Memberikan jasa pelayanan dalam Food & Beverage : Memberikan kontribusi yang positif dalam perekenomian Indonesia : Food & Beverage : RUPS : jajaran Direksi & Manajemen : Berlangsung dari 1 Jan - 31 Des : Saham (terdiri dari modal pribadi & pinjaman Bank) : Deviden : Unlimited : Mengadakan RUPS lalu dibubarkan secara resmi
Anggaran dasar atau anggaran rumah tangga (AD/ART) secara lengkap dan terperinci akan tercantum dalam AKTA NOTARIS pendirian PT. FAST LEARNING
5.3. JenisJenis-Jenis Perijinan yang yang Diperlukan Untuk mendapatkan legalitas usaha, maka organisasi harus mendapatkan perijinan dalam melakukan operasinya. Prosedur pendirian Perseroan Terbatas adalah sbb: 1. Membuat Akta Notaris di Notaris yang berkantor di wilayah setempat. Persyaratan untuk membuat Akta Notaris antara lain: a. Fotocopy KTP para pendiri perseroan b. Draft anggaran dasara yang sudah ditandatangani pendiri 2. Melakukan pendaftaran ke Pengadilan Negeri dengan membawa Akta Notaris yang sudah ditantangani oleh para pendiri 3. Menyampaikan pemohonan untuk menjadi Wajib Pajak Badan di Kantor Pajak setempat dengan menyerahkan Akta Notaris yang dilegalisasi oleh Pengadilan Negeri setempat 4. Melakukan pendaftaran ke Dinas Perdagangan/Perindustrian dengan membawa Akta Notaris yang dilegalisasi oleh pengadilan 5. Mendatangi kantor Departemen Kehakiman dan HAM RI di Jakarta untuk membuat ijin penggunaan nama dan pengesahan oleh Menteri Kehakiman dan HAM Ri dengan membawa persyaratan sbb: a. Akta Notaris b. NPWP c. Fotocopy KTP Pendiri
32 Sedangkan bentuk perijinan yang dibutuhkan antara lain:
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Akta Notaris Surat Keterangan Domisili dari Kantor Kelurahan/Kecamatan setempat Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) Ijin lokasi berupa Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) oleh Kepala Daerah setempat Ijin Gangguan (HO) dari Kepala Daerah Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Ijin Penggunaan Gedung
33
Bab 6 Aspek Keuangan
6.1. Perkiraan Modal Kerja Time Line Assumption Waktu Awal Proyek Jangka Waktu Konstruksi Waktu Akhir Konstruksi Lifetime Proyek Waktu Akhir Proyek
Project Overview Lokasi Luas Lahan Luas Bangunan
Harga Harga Sewa Tempat Biaya Konstruksi Bangunan Biaya Interior
Private Investment Equity Ratio Debt Ratio Interest Rate for Debt Return on Equity needed Grace Period
2008 1 2009 5 2014
Tahun Tahun
Lippo Karawaci, Tangerang 200 150
120.000.000,00 200.000.000,00 67.000.000,00
30,00% 70,00% 14,00% 18,00% -
2
m 2 m
per Tahun
Tahun
6.2. Perkiraan Biaya Investasi Biaya Investasi Biaya Peralatan Dapur Service Mobile Coffee Biaya Peralatan Kantor Modal Kerja
Kenaikan Operasional Kenaikan Pendapatan Operasional Kenaikan Pengeluaran Operasional
195.000.000,00 200.000.000,00 40.000.000,00 95.000.000,00
10,00% 10,00%
per Tahun per Tahun
34 Target Penjualan Jumlah Pengunjung Penjualan Produk Coffee & Beverage Penjualan Produk Cake Penjualan Produk Sandwich
320 100,00% 12,50% 20,00%
Harga Penjualan Rata-Rata Penjualan Produk Coffee & Beverage Penjualan Produk Cake Penjualan Produk Sandwich
11.300,00 9.200,00 10.700,00
HargaBahan Baku Rata-Rata Produk Coffee & Beverage Produk Cake Produk Sandwich
3.300,00 2.600,00 3.450,00
Financial Assumption Social Discount Rate Inflasi
13,00% 7,00%
Pajak Pajak Penghasilan: 1. Taxable Income < 5.000.000 2. 5.000.000 < TI < 100.000.000 3. 100.000.000 < TI
10,00% 15,00% 30,00%
Project Cost Biaya Sewa Tempat
120.000.000,00
Biaya Konstruksi Bangunan
200.000.000,00
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Biaya Interior Bangunan
67.000.000,00
Biaya Peralatan
195.000.000,00
Service Mobile Coffee
200.000.000,00
Biaya Peralatan Kantor
40.000.000,00
Modal Kerja
95.000.000,00
Total Investasi
Orang per Hari dari Pengunjung dari Pengunjung dari Pengunjung
917.000.000,00
per Tahun
35 6.3 6.3. Perkiraan Biaya Operasional Biaya Manajemen Jumlah Personil
Jumlah Bulan
Manajer
1
13,00
4.750.000,00
61.750.000,00
Barista
4
13,00
2.000.000,00
104.000.000,00
Staf
8
13,00
1.250.000,00
130.000.000,00
Lain-lain
6
13,00
1.000.000,00
Posisi
Gaji /Bulan
Total
Gaji /Tahun
78.000.000,00 373.750.000,00
Biaya Operasional Item Sewa Tempat
Satuan
Jumlah Bulan
Ls
1,00
Biaya /Bulan
Biaya /Tahun
120.000.000,00
120.000.000,00
Transportasi Mobile Coffee
Ls
12,00
1.000.000,00
12.000.000,00
Telepon
Ls
12,00
1.000.000,00
12.000.000,00
Internet
Ls
12,00
1.170.000,00
14.040.000,00
Listrik
Ls
12,00
2.500.000,00
30.000.000,00
Air
Ls
12,00
1.330.000,00
15.960.000,00
Biaya Pemasaran
Ls
12,00
5.000.000,00
60.000.000,00
Perbaikan & Perawatan Alat
Ls
12,00
300.000,00
3.600.000,00
Total
267.600.000,00
36 6.4. Proyeksi Laporan Keuangan
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
RENCANA PENERIMAAN Tahun
Target Penjualan /Hari
Jumlah Hari /Tahun
Penerimaan Operasional Penjualan Produk Coffee & Beverage Penjualan Produk Cake Penjualan Produk Sandwich Total Penerimaan
320 40 64
360 360 360
RENCANA PENGELUARAN BIAYA BAHAN Target Tahun Penjualan /Hari Biaya Bahan Baku Produk Coffee & Beverage 320 Produk Cake 40 Produk Sandwich 64 Total Pengeluaran
Jumlah Hari /Tahun 360 360 360
SUMBER DANA DAN PENGGUNAAN Sumber Dana Equity Investor
2008 275.100.000,00
Pinjaman Saldo Awal Peminjaman Pembayaran Bunga Pembayaran Pokok Pinjaman Saldo Akhir Debt Service Payment
641.900.000,00 641.900.000,00 -
Harga Satuan
2008
11.300 9.200 10.700
Harga Satuan
2009
-
2008
3.300 2.600 3.450
2010
1.301.760.000 132.480.000 246.528.000 1.680.768.000
2009 -
2009
2011
1.431.936.000 145.728.000 271.180.800 1.848.844.800
1.575.129.600 160.300.800 298.298.880 2.033.729.280
2010
380.160.000 37.440.000 79.488.000 497.088.000
2010
2012
1.732.642.560 176.330.880 328.128.768 2.237.102.208
2011
418.176.000 41.184.000 87.436.800 546.796.800
1.905.906.816 193.963.968 360.941.645 2.460.812.429
2012
459.993.600 45.302.400 96.180.480 601.476.480
2011
2013
2013
505.992.960 49.832.640 105.798.528 661.624.128
2012
556.592.256 54.815.904 116.378.381 727.786.541
2013
-
-
-
-
-
641.900.000,00 (58.594.523,34) (128.380.385,15) 513.519.614,85 (186.974.908,49)
513.519.614,85 (58.594.523,34) (128.380.385,15) 385.139.229,70 (186.974.908,49)
385.139.229,70 (58.594.523,34) (128.380.385,15) 256.758.844,55 (186.974.908,49)
256.758.844,55 (58.594.523,34) (128.380.385,15) 128.378.459,40 (186.974.908,49)
128.378.459,40 (58.594.523,34) (128.380.385,15) (1.925,76) (186.974.908,49)
37
DEPRESIASI & AMORTISASI Asset Base
Rate
Biaya
2008
2009
2010
2011
2012
2013
Aset Bangunan & Kendaraan
SL
467.000.000,00
467.000.000,00
420.300.000,00
373.600.000,00
326.900.000,00
280.200.000,00
233.500.000,00
Peralatan Dapur & Kantor
SL
235.000.000,00
235.000.000,00
188.000.000,00
141.000.000,00
94.000.000,00
47.000.000,00
467.000.000,00
702.000.000,00
608.300.000,00
514.600.000,00
420.900.000,00
327.200.000,00
233.500.000,00
Total Nilai Aset
-
Biaya Depresiasi/Amortisasi Aset Bangunan & Kendaraan
10
46.700.000,00
46.700.000,00
46.700.000,00
46.700.000,00
46.700.000,00
Peralatan Dapur & Kantor
5
47.000.000,00
47.000.000,00
47.000.000,00
47.000.000,00
47.000.000,00
93.700.000,00
93.700.000,00
93.700.000,00
93.700.000,00
93.700.000,00
Total Depresiasi & Amortisasi
INCOME STATEMENT Tahun Penerimaan Equity Pinjaman Penjualan Produk Coffee & Beverage Penjualan Produk Cake Penjualan Produk Sandwich Total Penerimaan Pengeluaran Operasional Biaya Investasi Biaya Bahan Baku Biaya Manajemen Biaya Operasional Total Pengeluaran
2008
2009
2010
2011
2012
2013
917.000.000,00
1.301.760.000,00 132.480.000,00 246.528.000,00 1.680.768.000,00
1.431.936.000,00 145.728.000,00 271.180.800,00 1.848.844.800,00
1.575.129.600,00 160.300.800,00 298.298.880,00 2.033.729.280,00
1.732.642.560,00 176.330.880,00 328.128.768,00 2.237.102.208,00
1.905.906.816,00 193.963.968,00 360.941.644,80 2.460.812.428,80
(917.000.000,00) (917.000.000,00)
(497.088.000,00) (373.750.000,00) (267.600.000,00) (1.138.438.000,00)
(546.796.800,00) (411.125.000,00) (294.360.000,00) (1.252.281.800,00)
(601.476.480,00) (452.237.500,00) (323.796.000,00) (1.377.509.980,00)
(661.624.128,00) (497.461.250,00) (356.175.600,00) (1.515.260.978,00)
(727.786.540,80) (547.207.375,00) (391.793.160,00) (1.666.787.075,80)
275.100.000,00 641.900.000,00 -
38
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Tahun Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA)
2008
2009
2010
2011
2012
2013
-
542.330.000,00
596.563.000,00
656.219.300,00
721.841.230,00
794.025.353,00
Depresiasi & Amortisasi
-
(93.700.000,00)
(93.700.000,00)
(93.700.000,00)
(93.700.000,00)
(93.700.000,00)
Earnings Before Interest and Taxes (EBIT)
-
448.630.000,00
502.863.000,00
562.519.300,00
628.141.230,00
700.325.353,00
Pembayaran Bunga
-
(58.594.523,34)
(58.594.523,34)
(58.594.523,34)
(58.594.523,34)
(58.594.523,34)
Earnings Before Taxes (EBT)
-
390.035.476,66
444.268.476,66
503.924.776,66
569.546.706,66
641.730.829,66
Pembayaran Pajak
-
(117.010.643,00)
(133.280.543,00)
(151.177.433,00)
(170.864.012,00)
(192.519.248,90)
Earning After Taxes (EAT)
-
273.024.833,66
310.987.933,66
352.747.343,66
398.682.694,66
449.211.580,76
Penyesuaian Depresiasi Pembayaran Pokok Pinjaman
-
93.700.000,00 (128.380.385,15)
93.700.000,00 (128.380.385,15)
93.700.000,00 (128.380.385,15)
93.700.000,00 (128.380.385,15)
93.700.000,00 (128.380.385,15)
Net Income
-
238.344.448,51
276.307.548,51
318.066.958,51
364.002.309,51
414.531.195,61
6.5. Penilaian Investasi Tahun Internal Rate of Return Proyek Biaya Proyek Penerimaan Operasional Net Flows IRR
2008
(917.000.000,00) (917.000.000,00) 36,55%
2009
366.724.833,66 366.724.833,66
2010
404.687.933,66 404.687.933,66
2011
446.447.343,66 446.447.343,66
2012
492.382.694,66 492.382.694,66
2013
542.911.580,76 542.911.580,76
39 Tahun Net Present Value & BCR PV Penerimaan PV Pengeluaran Investasi ∑ PV Penerimaan ∑ PV Pengeluaran Investasi NPV Internal Rate of Return Investor Equity Inflow Cash Flow available for Equity Net Flows IRR Investor
2008
2009
(917.000.000,00) 1.547.533.850,70 (917.000.000,00) 630.533.850,70
(275.100.000,00) (275.100.000,00) 95,88%
2010
324.535.251,03
2011
316.930.013,05 -
2012
309.410.403,97 -
2013
301.987.527,82 -
-
294.670.654,83 -
238.344.448,51 238.344.448,51
276.307.548,51 276.307.548,51
318.066.958,51 318.066.958,51
364.002.309,51 364.002.309,51
414.531.195,61 414.531.195,61
-
366.724.833,66 (186.974.908,49) 1,96
404.687.933,66 (186.974.908,49) 2,16
446.447.343,66 (186.974.908,49) 2,39
492.382.694,66 (186.974.908,49) 2,63
542.911.580,76 (186.974.908,49) 2,90
IRR Proyek Per Tahun Tingkat Pengembalian Minimum
0,00%
0,00%
-10,63% 0,00%
15,09% 0,00%
28,77% 0,00%
36,55% 0,00%
IRR Investor Per Tahun Tingkat Pengembalian Minimum
18,00%
-13,36% 18,00%
52,50% 18,00%
78,90% 18,00%
90,43% 18,00%
95,88% 18,00%
2,33 (917.000.000,00)
Tahun (550.275.166,34)
(145.587.232,68)
Debt Service Covearge Ratio (DSCR) Cash Flow available for Debt Service (CADS) Debt Service Payment DSCR
Payback Period Proyek Kumulatif Kas Proyek
300.860.110,98
793.242.805,64
1.336.154.386,40
40 6.6. Grafik Tahunan Keuangan Proyek 2008
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Total Penerimaan
2009
2010
2011
2012
2013
-
1.680.768.000,00
1.848.844.800,00
2.033.729.280,00
2.237.102.208,00
2.460.812.428,80
Pengeluaran
-
1.138.438.000,00
1.252.281.800,00
1.377.509.980,00
1.515.260.978,00
1.666.787.075,80
Pokok Pinjaman
-
128.380.385,15
128.380.385,15
128.380.385,15
128.380.385,15
128.380.385,15
Bunga
-
58.594.523,34
58.594.523,34
58.594.523,34
58.594.523,34
58.594.523,34
Pajak
-
117.010.643,00
133.280.543,00
151.177.433,00
170.864.012,00
192.519.248,90
Laba Bersih
-
238.344.448,51
276.307.548,51
318.066.958,51
364.002.309,51
414.531.195,61
Persentase Laba
-
14,18%
14,94%
15,64%
16,27%
16,85%
41
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Bab 7 Kesimpulan
Berdasarkan uraian dan analisa studi kelayakan yang telah dijabarkan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Segi pasar, permintaan terhadap kopi terus meningkat setiap tahunnya, walaupun dari segi psikologi tidak mendapat dukungan yang cukup akan tetapi masalah ini dapat diatasi karena dari segi produk The Prince Coffee shop menyediakan menu variatif dari kopi dan bukan sekedar kopi dengan rasa yang manis dan menggoda sehingga cocok bagi mereka yang tidak menyukai kopi ataupun mereka yang mempunyai image buruk terhadap kopi, image yang telah lama tertanam dalam diri mereka. Dengan menu yang memperhatikan nilai gizi dan kalori sehingga bagi customer yang sedang berdiet pun mereka tetap dapat merasakan nikmatnya secangkir minuman low fat dan sepotong kue yang rendah kalori, menu-menu kami sangat memperhatikan kebutuhan masyarakat. Dan jumlah mahasiswa yang merupakan target utama juga terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. 2. Segi perekonomian, pembukaan coffee shop kami ini dapat membantu peningkatan minat masyarakat terhadap kopi, hal ini berarti membantu negara memperbesarkan penggunaan kopi dalam negeri sendiri, sehingga jika permintaan masyarakat terhadap kopi meningkat, ini berarti peningkatan devisa negara dan juga dapat mendorong perkembangan agrobisnis dan agriindustri di Indonesia, juga dapat mendorong Indonesia menjadi negara pengekspor terbesar untuk kopi Robusta. 3. Segi hukum, kami memiliki izin yang kuat dan diakui oleh hukum sebagai sebuah Perseroan Terbatas (PT) sehingga perusahaan dapat berkembang lebih efisien dan efektif. 4. Segi produk, bahan baku yang kami gunakan dapat diperoleh di Indonesia dengan kualitas tinggi, mutu terjamin dan harga terjangkau. Kami juga menggunakan bahan dasar yang rendah kalori dan cita rasa yang tidak kalah dari produk lain, bahkan jauh lebih unik.
6. Segi lokasi, lokasi yang kami gunakan letaknya cukup strategis karena dekat dengan daerah perkantoran dan perkualiahan di wilayah barat Jakarta, Lippo Karawaci - Tangerang. 7. Segi manajemen SDM, memperkerjakan mereka yang telah ahli di bidangnya dengan gaji yang telah disesuaikan dengan latar belakang, pengalaman dan juga budget perusahaan. 8. Segi penawaran, tingkat permintaan masih jauh lebih tinggi daripada tingkat penawaran yang ada di Indonesia. 9. Segi promosi dan service yang ditawarkan. The Prince Coffee shop memberikan penawaran yang menarik serta serviice yang menjangkau masyarakat yang jauh dari lokasi coffee shop, dengan harga terjangkau, interior desain yang membawa kehangatan suasana dan kesegaran alam yang dapat dinikmati di tengah keramaian kota.
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
5. Segi teknologi, kami menggunakan mesin-mesin berteknologi tinggi yang sudah banyak dipasarkan di dunia, dan juga mesin-mesin ini telah memenuhi syarat sebagai mesin yang baik dan dapat digunakan dengan umur ekonomis tidak kurang dari 5 tahun.
42
10. Segi keuangan, biaya-biaya, kewajiban-kewajiban dan harta yang kami gunakan balance dengan modal yang ada. Modal yang kami gunakan: modal sendiri 34% dan modal pinjaman 66%.
The Prince Coffee Shop | 10/3/2007
Sehubungan dengan hal-hal tersebut, maka kami mempunyai keyakinan bahwa The Prince Coffee Shop dengan berlokasi di Lippo Karawaci - Tangerang akan dapat berkembang dengan baik. Demikianlah studi kelayakan ini kami buat untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan operasional seharihari dan mudah-mudahan studi kelayakan ini dapat dilaksanakan dengan baik.
43