LAPORAN KASUS STROKE NON HEMORAGIK Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi salah satu syarat dalam menempuh Program Pendidikan Profesi Dokter bagian Ilmu Penyakit Saraf Di Rumah Sakit Islam Sultan Agung
Disusun oleh : Muhammad Taufiq Reza 30101307012
Pembimbing : dr. H. Muktasim Billah, Sp.S
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG 2018
STATUS PASIEN I.
Identitas Penderita Nama
: Ny. A
Umur
: 65 Tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Status
: Menikah
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Swasta
Alamat
: Kalikondang, Demak
No. CM
: 01.35.99.xx
Di periksa
: Darul Muqomah
Tanggal Periksa
: 13 September 2018
2
DAFTAR MASALAH
No
Masalah aktif
Tanggal
No
Masalah
Tanggal
inaktif 1.
Hemiparesis
13 September 2018
Sinistra 2.
CT-Scan :
13 September 2018
Infark lacuner di pons, lobus frontalis, kapsula interna, nucleus lentiformis, corona radiata 3.
Dysiplidemia
13 September 2018
4.
Hipertensi
13 September 2018
II.
Data Subyektif Anamnesa Dilakukan Anamnesis pada Kamis 13 September 2018 di RSI Sultan Agung. 1. Keluhan Utama Lemah anggota gerak 2. Riwayat Penyakit Sekarang I. Lokasi : Kelemahan anggota gerak sebelah kiri II. Kualitas : Lemah pada anggota gerak kiri III. Kuantitas: Pasien mengatakan lemah pada anggota gerak kiri sulit berdiri 3
IV. Onset: Hari Rabu pagi jam 09.00 tanggal 12 September 2018, mendadak, saat pasien bangun tidur. V. Kronologi: Kurang lebih 7 jam sebelum masuk rumah sakit, sewaktu bangun tidur pagi hari pasien mengeluh kelemahan anggota gerak sebelah kiri, sulit digerakkan sehingga pasien terjatuh dari tempat tidurnya, Sebelumnya merasa kesemutan pada tangan dan kaki kirinya. Kemudian pasien dirawat di Darul Muqomah (Stroke Center) VI. Faktor yang Memperberat dan Memperingan: Tidak ada VII. Gejala Penyerta: keluhan nyeri kepala, muntah, kejang, penurunan kesadaran disangkal 3. Riwayat Penyakit Dahulu -
Riwayat Hipertensi : Pasien memiliki riwayat hipertensi tidak terkontrol.
-
Riwayat DM
: Pasien tidak memiliki riwayat DM.
-
Riwayat kolesterol : Pasien mengatakan sudah bertahun-tahun kolesterol pasien tinggi.
-
Riwayat Asam urat : Pasien tidak memiliki riwayat asam urat tinggi.
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Ibu pasien pernah mengalami keluhan serupa
5. Riwayat Sosial Ekonomi Pasien memiliki usaha toko di rumah. Tinggal bersama anaknya di rumah. Dalam keluarga harmonis. Biaya pengobatan pasien menggunakan BPJS. Pasien tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol dan jarang berolahraga, pasien sedang banyak pikiran, waktu tidur sedikit. Pasien juga sering makan makanan bersantan dan jarang makan sayuran
III.
Data Obyektif 1. Status Present
4
a. GCS
: E4 M6 V5
b. Tekanan Darah
: 180/120 mmHg
c. Nadi
: 80x/m, reguler, isi tegangan cukup
d. RR
: 20x/m
e. Suhu
: 36oC
f. Thoraks
: dbn
g. Jantung
: dbn
h. Paru-paru
: dbn
i. Ekstremitas
:Anggota gerak kiri mengalami kelemahan
2. Status Psikis a. Cara berfikir : realistik b. Tingkah laku : baik c. Ingatan
: baik
3. Status Neurologis a. Kepala : mesochepal b. Leher : simetris, tidak ada pembesaran kelenjar getah bening (KGB) c. N. Cranialis 1. N.I ( OLFAKTORIUS)
: Normal
2. N II ( OPTIKUS)
tajam penglihatan
: normal
lapang penglihatan
: normal
melihat warna
: kesan normal
funduskopi
: tidak dilakukan
3. N III ( OKULOMOTORIUS ), N IV (TROKLEARIS ), N VI (ABDUCENS ) Dex PERGERAKAN BOLA
Sin
N
N
-
-
MATA NISTAGMUS
5
EKSOFTALMUS
-
-
PUPIL
bulat,isokor,
bulat,isokor,
ø 3mm
ø 3mm
STRABISMUS
-
-
MELIHAT KEMBAR
-
-
REFLEK CAHAYA
+
+
4. N V ( TRIGEMINUS ) Dex
Sin
MEMBUKA MULUT
Dbn
Dbn
MENGUNYAH
Dbn
Dbn
MENGGIGIT
Dbn
Dbn
REFLEKS KORNEA
Dbn
Dbn
SENSIBILITAS LUKA
dbn
Dbn
5. N VII (FACIALIS) Dex
Sin
MENGERUTKAN DAHI
Dbn
Dbn
MENUTUP MATA
Dbn
Dbn
LIPATAN NASOLABIAL
Dbn
Dbn
MENGGEMBUNGKAN PIPI
Dbn
Dbn
TERSENYUM
Dbn
dbn
MENCUCUKAN BIBIR
Dbn
Dbn
PENGECAPAN 2/3 ANTERIOR
tidak dilakukan
tidak dilakukan
LIDAH 6
6. N VIII (VESTIBULOCOCHLEARIS) Dex
Sin
DETIK ARLOJI
tidak dilakukan
tidak dilakukan
SUARA BERBISIK
tidak dilakukan
tidak dilakukan
TES WEBER
tidak dilakukan
tidak dilakukan
TES RINNE
tidak dilakukan
tidak dilakukan
TES SCHWABACH
tidak dilakukan
tidak dilakukan
7. N IX (GLOSSOPHARINGEUS) Pengecapan 1/3 posterior lidah : tidak dilakukan Sensibilitas faring
: tidak dilakukan
8. N X ( VAGUS ) Arkus faring
: simetris
Berbicara
: dbn
Menelan
: dbn
Nadi
: turun setelah penekanan bola mata
9. N XI (ACCESORIUS ) Mengangkat bahu
: dbn
Memalingkan kepala
: dbn
10. N XII ( HYPLOGOSSUS ) Pergerakan lidah
: dbn
Tremor lidah
: tidak ada
Artikulasi
: dbn 7
a.
Badan dan Anggota Gerak 1. BADAN MOTORIK
Respirasi
: dbn
Duduk
: tidak dilakukan
SENSIBILITAS Taktil
: dbn
Nyeri
: dbn
Thermi
: tidak dilakukan
Diskriminasi 2 titik
: dbn
Lokasi
: dbn
REFLEK Reflek kulit perut
: tidak dilakukan
Reflek kremaster
: tidak dilakukan
2. ANGGOTA GERAK ATAS MOTORIK Motorik
Dex
Sin
Pergerakan
Normal
Menurun
Kekuatan
5
1
Tonus
Normal
Meningkat
Klonus
-
-
Trofi
Eutrofi
Eutrofi
Dex
Sin
SENSIBILITAS
8
Taktil
Dbn
Dbn
Nyeri
Dbn
Dbn
Thermi
tidak dilakukan
tidak dilakukan
Diskriminasi 2 titik
dbn
dbn
Dex
Sin
Biceps
+
↑
Triceps
+
↑
Hoffman
-
-
Trommer
-
-
REFLEK
3. ANGGOTA GERAK BAWAH MOTORIK Motorik
Dex
Sin
Pergerakan
Normal
Menurun
Kekuatan
5
1
Tonus
Normotonus
Meningkat
Klonus
-
-
Trofi
Eutrofi
Eutrofi 9
SENSIBILITAS Dex
Sin
Taktil
Dbn
Dbn
Nyeri
Dbn
Dbn
Thermi
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Diskriminasi 2 titik
dbn
Dbn
Dex
Sin
Patella
+
↑
Achilles
+
↑
Babinski
-
-
Chaddock
-
-
Oppenheim
-
-
REFLEK
b. Koordinasi, Gait, dan Keseimbangan a. Cara berjalan
: tidak dilakukan
b. Tes Romberg
: tidak dilakukan
c. Gerakan-gerakan Abnormal a. Tremor
:-
b. Athetosis
:-
d. Alat Vegetatif a. Miksi
: dbn
b. Defekasi
: dbn
10
IV.
Pemeriksaan Penunjang DARAH (12/08/2018): Darah Rutin : Hemoglobin
: 13,1 g/dL
Hematokrit
: 39,4 %
Leukosit
: 8,51 ribu/uL
Trombosit
: 260 ribu/uL
Golongan Darah/Rh
: O/Positif
Imunoserologi : HBsAg
: Non Reaktif
Kimia : GDS
: 120 mg/dl
Urin Acid
: 4,5 mg/dl
Creatinin darah
: 0,60 mg/dl
Ureum
: 32 mg/dl
Natrium
: 135,9 mmol/L
Kalium
: 4,11 mmol/L
Chloride
: 100,7 mmol/L
Cholesterol
: 242 mg/dL MENINGKAT
Trigliserid
: 93 mg/dL
HDL Cholesterol direct : 28 mg/dL LDL Cholesterol direct
: 162 mg/dL MENINGKAT
CT Scan Brain (CT Scan Tanpa Kontras)
11
Kesan :
INFARK CORONA RADIATA KANAN KIRI, KAPSULA INTERNA KANAN KIRI, KAPSULA EKSTERNA KANAN KIRI, CRUS ANTERIOR DAN CENTRUM SEMIOVALE KANAN KIRI.
INFARK LACUNER DI PONS, LOBUS FRONTALIS KANAN KIRI, NUKLEUS LENTIFORMIS KANAN KIRI, KAPSULA INTERNA KIRI 12
TAK TAMPAK TANDA PENINGKATAN TEKANAN INTRA KRANIAL
GAMBARAN ATROPI SEREBRI
Ringkasan
Pasien mengalami lemah pada anggota gerak kiri
Pada pemeriksaan fisik didapatkan kelainan berupa kelemahan pada motorik ekstremitas sinistra
Hasil Laboratorium menunjukan Dyslipidemia
Hasil CT Scan terdapat Infark lacuner di pons, lobus frontalis kanan kiri , kapsula interna kanan kiri, kapsula eksterna kanan kiri, nucleus lentiformis kanan kiri, corona radiata kanan kiri
V. Assesment 1. Diagnosa utama a. Diagnosa Klinis -
Hemiparesis sinistra spastik
b. Diagnosa Topis - Infark lacuner di pons, lobus frontalis kiri , kapsula interna kiri, kapsula eksterna kiri, nucleus lentiformis kiri, corona radiata kiri c. Diagnosa Etiologis - SNH VI.
Initial Plan a. Masalah i. Stroke Non Hemoragik Assesment :
Pemeriksaan fisik : Pemeriksaan N. VII (Dex/Sin) : Normal / Normal Pemeriksaan N. XII (Dex/Sin) : Normal / Normal Pergerakan anggota gerak atas (Dex/Sin) = Normal / Menurun Pergerakan anggota gerak bawah (Dex/Sin) = Normal / Menurun
13
CT Scan : Infark lacuner di pons, lobus frontalis kiri , kapsula interna kiri, kapsula eksterna kiri, nucleus lentiformis kiri, corona radiata kiri Ip.Tx :
Infus RL 20 tpm
Inj. Citicoline 500mg
Inj. Aspilet chewable 80 mg
ii. Hipertensi TD 189/120 mmHg Ip.Tx :
Captopril 1x25 mg
iii. Dislipidemia Cholesterol
: 242 mg/dL
LDL Cholesterol direct
: 162 mg/dL
Ip. Tx :
Atorvastatin 1x 10mg
Ip.Mx : Keluhan pasien dan pemeriksaan fisik. Ip.Ex :
Pasien dan keluarga dijelaskan mengenai keadaan penyakitnya.
Pasien diminta untuk minum obat secara teratur, istirahat yang cukup, dan menjaga kondisi tubuh.
Pasien diminta melakukan gerakan aktif pada ekstremitas kiri untuk mencegah trofi.
Pasien dan keluarga diminta untuk kontrol kepada dokter spesialis saraf dan penyakit dalam secara rutin untuk mencegah terjadinya kekambuhan.
Hindari faktor risiko yang dapat memperburuk keluhan.
Pasien diminta untuk fisioterapi
14
FOLLOW UP TANGGAL/JAM
HASIL
PEMERIKSAAN,
ANALISA
DAN
TINDAKAN LANJUT 12 September 2018
S : Pasien mengatakan lemah anggota gerak kiri, tidak dapat digerakkan O : GCS : E4 M6 V5 TD 173/93 mmHg Nadi 80 x/menit RR
20 x/menit
Suhu 36 oC Kekuatan otot anggota gerak atas (D/S) = 5/1 Kekuatan anggota gerak bawah (D/S) = 5/1 Reflek fisiologis anggota gerak atas (D/S)
=
normal/normal Reflek fisiologis anggota gerak bawah (D/S)
=
normal/normal A : DK: - Hemiparesis sinistra spastik DT : Infark lacuner di pons, lobus frontalis kiri , kapsula interna kiri, kapsula eksterna kiri, nucleus lentiformis kiri, corona radiata kiri DE : SNH P: Infus RL 20 tpm Citicoline 2x500mg Inj. Ranitidin 2x1 amp Atorvastatin 1x10mg Captopril 2x25 mg Inj. Aspilet chewable 80 mg
15
13 September 2018
S : Pasien mengatakan anggota gerak kiri masih lemah O : GCS : E4 M6 V5 TD 140/80 mmHg Nadi 82 x/menit RR
20 x/menit
Suhu 36 oC Kekuatan otot anggota gerak atas (D/S) = 5/2 Kekuatan anggota gerak bawah (D/S) = 5/2 Reflek fisiologis anggota gerak atas (D/S)
=
normal/normal Reflek fisiologis anggota gerak bawah (D/S)
=
normal/normal A : DK: -Hemiparesis sinistra spastik DT : Infark lacuner di pons, lobus frontalis kiri , kapsula interna kiri, kapsula eksterna kiri, nucleus lentiformis kiri, corona radiata kiri DE : SNH P: Infus RL 20 tpm Citicoline 2x500mg Atorvastatin 1x10mg Captopril 2x25 mg Inj. Aspilet chewable 80 mg
16
14 September 2018
S : Pasien mengatakan anggota gerak kiri masih lemah O : GCS : E4 M6 V5 TD 130/80 mmHg Nadi 84 x/menit RR
20 x/menit
Suhu 36 oC Kekuatan otot anggota gerak atas (D/S) = 5/2 Kekuatan anggota gerak bawah (D/S) = 5/2 Reflek fisiologis anggota gerak atas (D/S)
=
normal/normal Reflek fisiologis anggota gerak bawah (D/S)
=
normal/normal A : DK: -Hemiparesis sinistra spastik DT : Infark lacuner di pons, lobus frontalis kiri , kapsula interna kiri, kapsula eksterna kiri, nucleus lentiformis kiri, corona radiata kiri DE : SNH P: Infus RL 20 tpm Citicoline 2x500mg Atorvastatin 1x10mg Captopril 2x25 mg
17