Buletin Informasi Kita Edisi Ke-12, Feb 09

  • Uploaded by: anna farida
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Buletin Informasi Kita Edisi Ke-12, Feb 09 as PDF for free.

More details

  • Words: 2,063
  • Pages: 4
(sumber: PR online)

LAPORAN KEUANGAN FORMASI Saldo Nopember

3.268.500

Pemasukan Infaq Formasi Des Pengeluaran

125.000

Parenting

300.000

Air u/ anak

75.000

Tersedia KAOS & PIN INTERAKTIF Discount khusus untuk pembelian 1 set KAOS KELUARGA GEMILANG (Kaos Ayah Ibu dan Anak) ...

Gemilang Banget!!!!

T Euis & T Herni

200.000

Fotokopi katering

20.700

Pemesanan hubungi FORMASI 08112204650 hot line 24 hours service.....

500.000

(FORMASI-GM)

Parenting u Feb Saldo Jan

2.902.300

Mengapa anak saya suka melawan dan susah diatur? Mungkin itu pertanyaan yang sering dijumpai BU KU BAGUS ketika mendampingi anak.Anak adalah cermin abadi yang tak pernah berdusta. Lalu, mengapa ungkapan di atas sampai muncul? Di mana letak persoalannya? Buku ini mungkin bisa membantu kita. Terbitan Grasindo, Jakarta 2008 Penanggung jawab: Ketua Umum FORMASI. Redaksi: Anna Farida, Sri Ramadhani, Dony Safari, Dwi Fairiyani S. Alamat: Jl. Raya Gadobangkong 167 B Ngamprah, Kab Bdg, 6620783. email: [email protected]. Tarif iklan: Rp. 15.000,- per 10 cm2 , hubungi Ibu Neneng (085220741173). Redaksi mengundang partisipasi pembaca untuk mengirimkan tulisan, SMS ke 70682212, kritik maupun saran. Ditunggu….

8

Edisi ke-12, Februari 2009

Salam Gemilang, Apa kabar, Bapak Ibu semua? Semoga baik senantiasa. Edisi ini masih membahas otak kita yang ajaib. Bila minggu lalu kita berbicang tentang makanan yang baik untuk otak, kini kita akan melatih otak kanan. Mengapa?

tradisi Konfucian. Pada zaman Dinasti Han, Kaisar Han Wu Di yang memerintah Tiongkok pada Tahun 140-86 SM mengganti sistem kalendernya dan mengikuti anjuran Nabi Kongzi (Nabi Khonghucu) untuk memakai sistem Dinasti Xia. Dan, sebagai penghormatan atas Nabi Kongzi, maka tahun kelahiran Nabi Kongzi, yaitu Tahun 551 SM ditetapkan sebagai awal tahun kalender Imlek, alias Tahun 1 Imlek. Dengan demikian, Tahun Baru Imlek adalah perayaan umat Khonghucu. Jadi, mulai 26 Januari 2009adalah tahun 2560 Imlek. Lakum dinukum waliyadiin...

[email protected]

Imlek adalah salah satu hari raya Tionghoa yang merupakan religi dan

Melatih Otak Kanan Sejumlah literatur menyebutkan bahwa otak kanan bertugas untuk berpikir kreatif. Umumnya pendidikan di Indonesia lebih berpihak pada otak kiri. Berikut tips untuk melatih otak kanan: Eight game. Tulislah angka delapan tidur atau simbol ∞ di udara dengan tangan kiri dan kanan bersamaan. Ini bertujuan untuk menyeimbangkan syaraf motorik kiri dan kanan. Lakukan setelah sarapan, selama dua menit setiap hari. Rotated reading Balikkan sebuah tulisan (atas bawah), lalu bacalah tulisan tersebut dari kanan ke kiri. Teruskanlah kebiasaan baru ini selama 2 menit setiap hari. Pattern game. Gambarlah pola-pola tertentu di kertas, dengan tangan kiri dan kanan bersamaan, ke arah dalam, luar, atas, dan bawah. Selain untuk menyeimbangkan syaraf motorik kiri dan kanan, permainan ini juga menggali potensi visual. Lakukan selama dua menit setiap hari, minimal 14 hari berturut-turut Left-handed writing Tulis nama panggilan anda dengan tangan kiri, minimal 10 kali sehari, minimal selama 14 hari berturut-turut. Lakukan hal yang sama untuk tandatangan anda. Left-handed handling Peganglah gagang pintu dan bukalah pintu dengan tangan kiri. Cobalah dan teruskanlah kebiasaan baru ini setiap hari.. — yang kidal bagaimana ya? ☺ (13 Wasiat Terlarang” karya Ippho Santosa) Menyeimbangkan kedua sisi otak ini akan menjadi bahasan seminar di SIGM tanggal 7 Februari 2009, pk. 08.00. Datang yaa...

AKU bangga pada diriku sendiri karena. .......

kelas 3

Sasha: Hasil belajarku beberapa tidak diremedial, seneng main-main, sholat di sekolah, nilai matematikaku ada yang diremedial Ega: Bisa menulis dengan tulisan bagus, bisa bermain bola, bisa belajar, bisa berteman dengan baik, bisa menyanyi, disebut baik Ali: Sering mandiri, bisa main gitar, pintar gambar, pintar baca, pintar main bola, dll Naufal: Aku suka matematika, pintar menggambar, bisa loncat dari hotel lantai 20 tapi dalam mimpi, bisa main drum Areta: Hasil ulanganku bagusbagus, aku pintar dalam hal pelajaran, orangtuaku sangat sayang padaku, nilaiku jarang jelek, guru-guruku sayang sama aku, aku banyak teman Lilyk: Aku rajin, bisa main bola, membantu ayahku, membantu ibuku Raihana: Teman-2ku pada baik, nilaiku jarang ada yang jelek, suka menolong, punya banyak teman, merasa gak punya musuh, orangtuaku sangat sayang padaku

Hasna: Banyak kemajuan pada menggambar sesuatu, belajar Bahasa Inggris menjadi lancar, selalu tepat waktu saat berangkat sekolah, selalu percaya diri, selalu gembira dengan siapa saja, kalo menulis juga tambah rapih Bila: Aku pintar matematika, aku ketemu Zahra N, bisa berenang, nilai matematikaku bagus semua Abbas: Aku banyak teman, senang main bola, bisa sekolah, bisa pintar matematika, tidak cacat, adikku baik, karena disunat, aku suka matematika, adikku lucu Faiz: Suka menabung, suka menolong, bisa menyanyi, pintar belajar, suka renang, bisa main musik Fajar: Aku senang main bola, suka menggambar, senang main ucing sumput Izzah: Aku menjadi murid kelas 3, bisa main piano, menjadi kakak ke-2, bisa menjaga adikku Fadhlan: Bisa menguasai ruhiyah, suaraku bagus, menguasai matematika, aku ganteng, bisa menguasai sains, bisa menguasai PKN, aku pinter banget Ozi: Aku suka main komputer, bisa panjat pohon, suka main bola, dll Afif: Bisa punya teman, bisa belajar dengan baik, bisa nyetir motor cross mini. Kami juga bangga padamu, nak.

"Anak AnakAnak-anak tidak pernah menjadi pendengar yang baik atas nasihat orangtuanya, tapi mereka tidak pernah gagal meniru." -- Eleanor Farjeon, penulis cerita anak asal Inggris--

2

Doa Kelas Enam (oleh: Iyang, Sasa, Haidar)

Night at School & Camping

Ya Allah, karuniakanlah kami ilmu yang bermanfaat, agar kami bisa membantu orang yang membutuhkannya Ya Allah, mudahkanlah kami di segala urusan kami, sampai kami lulus dengan nilai yang memuaskan kami, dan orangtua kami, hingga kami sampai di depan pintu gerbang harapan Ya Allah, Engkau selalu memberi yang terbaik untuk kami. Bahagiakanlah ayah dan ibu kami Ya Allah, kami akan berusaha sekuat tenaga hingga kami lulus dari ujian ini. Buatlah ilmu-ilmu yang sudah kami terima, berguna bagi kami dan bangsa ini. Ya Allah, semoga kami tidak diremedial, agar kami bisa membahagiakan orangtua kami. Ya Allah, saat kami lulus nanti, berikan kami rasa syukur, agar kami menjadi orang yang bersyukur. Ya Allah, semoga ilmu yang kami terima berguna di dunia dan akhirat. Ya Allah,Kabulkanlah doa kami, amin.

Doa ini dibacakan oleh Haidar (kls 6) dan diaminkan oleh hadirin dalam acara Parenting Desember 2008. Panitia parenting ini adalah Forum kelas 6.

Ket foto dari atas ke bawah:

Melatih kerja tim dengan menggulirkan bola (night at school); kompak bakar ayam di sekolah; api unggun & masak untuk sarapan saat camping. 7

Ngerjain Tugas Dapat Buku, Siapa yang Nggak Mau? (Suhud Rois, guru B. Indonesia)

Ya Allah, kami mencintai anakanak-anak kami. Maka berikan kami kelapangan hati 6

Veel plezier ! Kalimat itulah yang sering diucapkan oleh para ortu di Belanda di gerbang sekolah. Mereka melepas anaknya untuk belajar seharian di sekolah dengan ucapan yang secara letterlijk berarti "bersenang-senanglah sebanyak-banyaknya". Ini menunjukkan perbedaan (budaya) bagaimana para ortu memandang sekolah. Saya merasakan perbedaan itu ketika melepas Hanif di gerbang sekolahnya di Belanda. "Nak, baik-baik di sekolah, ya?" demikian pesan saya. Ketika saya berdiri memperhatikan Hanif berjalan dengan tertib masuk ke sekolah, di samping saya berdiri seorang ibu yang setengah setengah berteriak pada anaknya, "Veel plezieeer …"

 OUR STA RS  kelas 2

Kirana: Paling semangat memberi penghargaan kepada teman; Ali: Semangat menjaga kebersihan kelas; Afifah: Semangat menulis diary Zahsa: Selalu berusaha menulis dengan baik dan bersemangat; Kevin: Selalu berusaha mengerjakan tugas sampai selesai; Almaira: Selalu semangat mengikuti pemanasan. Selamat yaaa....Fastabiqul Khairat....

PapaRon’s Pizza & Selokan: sama-sama mengasyikkan

Beberapa waktu yang lalu, anak-anak SIGM (kelas 4-6)mendapat tugas membaca sebuah buku cerita, kemudian menulis surat kepada penerbitnya. Surat itu isinya gagasan-gagasan menarik dan ide-ide kreatif agar buku tersebut bisa lebih seru dan mengundang pembaca lebih banyak. Sebagai sebuah tugas tentu saja tidak bisa dilepaskan dari kompetensikompetensi yang harus dikuasai, dalam hal ini kompetensi Bahasa Indonesia. Memahami bacaan, mengidentifikasi masalah dan memberikan saran pemecahannya, serta menulis surat, adalah kompetensi yang dikembangkan. Jadi tugas sederhana ini mengakomodasi beberapa keterampilan sekaligus. Yang pertama memberi apresiasi adalah Penerbit Salamadani. Surat balasan dari Salamadani inilah yang bikin heboh di kelas empat. Bukan hanya surat yang mereka kirim, tapi juga sebuah buku cerita buat Bion Farhan Widiraharjanto, penulis surat kepada Salamadani. Bahkan mereka sengaja eksplisit mengundang Bion dan teman-teman untuk main kesana. Ada yang mau menindaklanjuti? Beberapa hari kemudian, Nafira Fasya Burhan (kelas 6) juga mendapatkan surat balasan, kemudian datang balasan dari penerbit Bhuana Ilmu Populer. Mereka

Nah, yang lebih asyik, mereka juga memberikan buku, bukan hanya satu, tetapi dua buah ensiklopedi kepada Tiara Hanifah Rabbany, kelas 4, sang penulis surat. Tugas menulis surat kepada penerbit punya banyak tujuan. Menumbuhkan dan memupuk kecintaan terhadap buku tentu saja merupakan salah satunya, namun yang lebih utama adalah anak-anak memahami buku yang dibaca. Bahkan bukan sampai memahami saja, mereka mampu menyatakan kelebihan buku tersebut serta memberikan kritik dan saran perbaikan. Ungkapan kritik dan saran tersebut ditulis dalam sebuah surat yang ditujukan kepada penerbit, tujuannya untuk mendekatkan anak-anak dengan dunia penerbitan. Mereka bisa memberi masukan-masukan segar yang kemudian mendapat tanggapan positif dari penerbit. Hal ini pada akhirnya diharapkan menambah kecintaan anak terhadap buku, menggerakkan mereka untuk mempunyai ketertarikan membuat buku, atau paling tidak tertarik untuk menulis; menulis apapun tanpa pernah berpikir akan jadi sebuah buku atau tidak. Terbukti, saat ini ada anak yang mempunyai ide menulis tentang SIGM dan meminta bantuan kalau sudah jadi minta diantar ke salah satu penerbit di Bandung. Ya, walaupun sampai saat ini belum terlihat kerjanya (denger-denger, baru jadi 1 (satu) lembar... Setidaknya sudah ada keinginan. . Eeemm.... ada yang bersedia membantu? ☺

WARA WIRI KEPSEK Sekolah Interaktif Gemilang Mutafannin menyucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama para orangtua, guru, dan manajemen dalam proses pelaksanaan Akreditasi. 3

Anak SIGM PEDULI PALESTINA Jum’at 30 Januari 09, selepas istirahat pertama, anak-anak Gemilang berkumpul di hall. Mereka hendak menyatukan hati dengan derita saudarasaudara kita di Palestina. Kegiatan bertajuk Peduli Palestina ini bermula dari ide kreatif anak-anak kelas 3, yang sekaligus menjadi panitianya. Setelah pentas seni dari masing-masing kelas, panitia-panitia imut ini mengedarkan kotak infak ke seluruh yang hadir, kemudian menghitung isinya dengan sukacita. Alhamdulillah, Rp. 1.110.00 (satu juta seratus sepuluh ribu rupiah) terkumpul sebagai secuil tanda sayang kita pada bangsa Palestina. Selamat yaa...kelas lain ditunggu ide-ide kreatifnya. Kepada seluruh Ortu, Bapak Ibu guru & manajemen SIGM, terima kasih partisipasinya. Penyaluran infaq hasil Aksi Peduli Palestina ini akan dilaporkan kepada Bapak Ibu melalui surat pemberitahuan. Jazakumullah khairan katsiraa....

Sem

inar

Uang saku sama sekali

Berbincang, yuk, tentang mengelola otak kanan dan kiri bersama Langgeng L. Pribadi dan Dra. Laila Zahara ... sekalian belanja di stand bazar anak Gemilang dan stand barang bekas (Bapak Ibu boleh menitipkan barang bekas yang hendak dijual). Ada area bermain anak, dan Daycare gratis... Show me your smile, kids... You’ll show me heaven

Keluarga Kita ki-ka: Sambutan ketua panitia (Raihana-kls 3); Tim Dana siap bertugas menggalang dana, Drama Palestina VS Israel

"PILIHAN RASA" Walau liburan panjang sudah lewat, tips dari Zahra kls 5 masih layak dicoba: Gimana sich supaya liburan makin seru aja...? gampang tinggal ikutin tips ala aku aja.....1. Ajak salah satu teman kalian main permainan yg judulnya "PILIHAN RASA" 2. Yg dibutuhkan: makanan contohnya: minyak zaitun, selai kacang, acar, ikan sarden, selai buah gooseberry, gula2 hitam, donan biscuit,tepung, mentega, telur, marshmallows, jus lemon, sisa daging cincang,dll. CARA MAINNYA: tutup mata salah satu pemain, dan putarkan dia... saat hitungan kelima , dia harus menunjuk salah satu benda, yg ada di sana! saat itu juga, pemein disuapi makanan yg ia tunjuk dan harus mengunyahnya, tapi kalo makanannya tak enak boleh dimuntahkan. Setelah itu, pemain harus menebak makanan apa itu. Setelah itu, pemain baru boleh membuka matanya. ([email protected]) 4

Ibu Rindu, MK 6 dan guru sains kesayangan kita sakit. Beliau harus bedrest beberapa minggu. Mohon doa untuk kesembuhan beliau yaa... Sejumlah anggota keluarga besar Gemilang yang lain juga jatuh sakit. Pengurus FORMASI mohon maaf bila belum berkesempatan menjenguk. Semoga segera dan tetap dikaruniai kesehatan yang prima, Amien. Kepada Zahra Qotrunnada SG beserta ortu, kami mengucapkan selamat bergabung dengan keluarga besar Gemilang.

bukan hak anak, melainkan kebijakan orangtua. Artinya, selama keperluan dasarnya dipenuhi, anak tak berhak menuntut uang saku. Uang saku diberikan oleh ortu jika memungkinkan, dan bertujuan untuk melatih anak mengelola uang.  Anak usia SD sudah bisa belajar memperoleh uang saku sendiri (misalnya dengan berjualan)  Berikan pengertian tentang pentingnya hidup hemat dengan mengajaknya sesekali membayar tagihan listrik, air, telepon...  Untuk usia SD, sebaiknya diberikan dalam jangka mingguan  Ajak dia membuat prioritas.  Ajak dia membuat perkiraan pengeluaran per minggu atau per bulan.  Ajarkan anak bedanya keperluan dan keinginan  Sepakati bahwa uang saku tidak selalu harus dihabiskan. Ada saatnya uang saku harus ditabung (diawali dengan celengan, kemudian di bank).  Ajaklah bersedekah dengan menyisihkan uang saku di muka  Ajaklah anak bersyukur atas apapun yang dimilikinya.

teaching kids to count is fine, but teaching them what counts is best (Bob Talbert) 5

Related Documents


More Documents from "anna farida"