Bismillah 1 Revisi.docx

  • Uploaded by: ICIM ARIFA
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Bismillah 1 Revisi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 903
  • Pages: 6
PROPOSAL PENELITIAN

PENGARUH TERAPI SENAM TAI CHI TERHADAP KEKAMBUHAN PENYAKIT ASMA BRONKIALE (Di Desa Perak Kabupaten Jombang)

AHMAD BEBI WALUYO 153210002

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INSAN CENDEKIA MEDIKA JOMBANG 2019

BAB I PENDAHULUAN 1.1

Latar Belakang Penyakit asma adalah penyakit yang belum bisa disembuhkan sampai saat ini, asma bisa menyerang siapa saja dari anak-anak, dewasa, hingga lansia. kekambuhan penyakit ini di akibatkan karena pengobatan jangka panjang yang tidak terpenuhi dan juga di karenakan beberapa agen pencetus. Jika kekebalan tubuh pada manusia dalam keadaan lemah bakteri dan virus akan mudah masuk kedalam tubuh manusia. Faktor penyebab yang paling banyak ditemukan pada episode asma adalah kelelahan, terjadinya kekambuhan secara terus menerus mengakibatkan kekhawatiran yang bersifat yang tidak menyenangkan ( Hidayati,2013). Penderita asma harus mengetahui faktor penyebab kekambuhan asma dan harus sebisa mungkin menghindari faktor iritan asap, perubahan cuaca ekstrim dan kegiatan jasmani yang berlebihan.(Irman Sormanti,2010 hal 50) Di wilayah tempat tinggal yang jumlah penghuninya banyak dan orang yang perkerja fisik keras bisa mengalami kekambuhan yang sering. Kelelahan adalah salah satu faktor pemicu asma yang sering dijumpai, oleh sebab itu kekambuhan menjadi fenomena yang mengkhawatirkan . Apabila system imun menurun, maka berbagai penyakit dan virus akan mudah masuk ke dalam tubuh. Apabila asma tidak ditangani dengan baik dapat mengganggu kualitas hidup manusia. Faktor pemicu lingkungan, kelelahan dan stress pada penderita asma terhadap kontrol yang dapat menyebabkan kekambuhan. Pada pasien asma diharapkan dapat hidup dengan normal serta dapat beraktifitas seperti orang lainya.(Ismadi,2008)

Data WHO memperkirakan pada tahun 2025 diseluruh dunia terdapat 255.000 jiwa yang meninggal dunia karna asma. Jumlah ini dapat meningkat lebih besar mengingat asma merupakan penyakit yang underdiagnose, sedangkan 80% dari jumlah penderita asma kematian terjado di Negara berkembang. Di Indonesia refrensi asma belum diketahui secara pasti namun diperkirakan 2-5% penduduk Indonesia penderita asma (Depkes RI,2016). Di Jawa timur prevelansi asma mencapai 4.264 penderita atau 2,62%. Berdasarkan laporan dari puskesmas se-kabupaten jombang diketahui yang paling banyak di derita masyarakat kabupaten jombang tahun 2015 meliputi penyakit infeksi dan degenerative. Salah satunya penyakit asma adalah yang mencapai 19.816 penderita atu sebesar 12,2%. Laporan dari puskesmas sumobito jombang selama bulan januari sampai desember 2016 terdapat jumlah kunjungan sebanyak 647 kunjungan dan jumlah pasien yang mnderita asma diantaranya karna kekambuhan ada 203 penderita asma (Dinkes, 2016). Hasil study pendahuluan terdahulu yang dilakukan di puskesmas perak kabupaten jombang dengan wawancara dengan 10 orang didapatkan dari faktor pemicu kekambuhan asma diantaranya 4 orang (40%), exercise 4 orang (40%) dan stress ada 2 orang (20%). Pemicu Asma diakibatkan oleh alergi sesuatu, kecapekan aktivitas fisik, bulu, debu, udara dingin atau panas, asap alergi seperti ini bersifat turun menurun atau faktor gen (Surtiretna, 2013). Faktor pemicu asma yaitu allergen, perubahan cuaca,lingkungan kerja, stress atau ganguan

alam perasaan bisa menjadi faktor pemicu kekambuhan asma

(Hostiadi,2015). Oleh karena itu kontrol pemicu kekambuhan asma pada penderita asma yang bagus adalah dapat mengurangi resiko kekambuhan asma. Sampai sekarang penderita asma belum bisa berupaya menangani pencegahan kekambuhan, oleh sebab itu asma yang kurang di tangan dengan baik , maka bisa menganggu aktivitas. Pada saat sytem imun

lemah serta kurangnya menjaga aktivitas fisik yang terlalu berat, kebersihan lingkungan dan timbulnya stress hal ini dapat memicu kekambuhan asma (Fitri,2015). Sebagai perawat harus bisa memberikan asuhan keperawatan lansung kepada individu bahkan keluarga tentang asma. Memberikan edukasi tentang faktor pencetus kekambuhan asma, supaya bisa menjaga kesehatan, aktifitas fisik dan kebersihan lingkungan didalam rumah maupun diluar serta tidak merokok disembarang tempat dan menjaga kebersihan lingkungan, keluarga juga harus memantau aktivitas fisik pada penderita agar supaya tidak mengalami kelelahan. Bagi perawat harus mengetahui lima tugas yaitu, mengetahui problem penyakit asma, memberi pengobatan yang tepat, memberikan asuhan keperawatan ke pada penderita asma. Menganjurkan kepada penderita asma menmanfaatkan pelayanan kesehatan seperti pukesmas, rumah sakit dan klinik kesehatan (Hudoyo,2008). Dari uraian diatas senam Tai Chi adalah salah satu olahraga alternative yang tidak terlalu menguras tenaga, karena gerakan senam Tai Chi bersifat lembut dan menenangkan serta olah nafas dalam pada perut dapat memperbaiki sirkulasi pada pernafasan serta bisa mengurangi stress dan meningkatkan konsentrasi. Dari masalah diatas peneliti tertarik untuk meneliti pengaruh senam Tai Chi terhadap penyakit asma pada lansia. 1.2

Rumusan masalah 1. Apakah ada pengaruh senam Tai Chi terhadap kekambuhan penyakit asma bronkial ?

1.3

Tujuan Penelitian

1.3.2 Tujuan Umum 1) Menganaisis pengaruh senam Tai Chi terhadap kekambuhan penyakit asma bronkial.

1.3.2 Tujuan Khusus 1. Mengidentifikasi kekambuhan penyakit asma bronkial pada kelompok perlakuan dengan intervensi senam Tai chi. 2. Mengidentifikasi kekambuhan asma bronkial pada kelompok kontrol dengan intervensi senam pernafasan segitiga. 3. Menganalisis Pengaruh Senam Tai Chi terhadap kekambuhan Penyakit asma. 1.4

Manfaat penelitian

1.4.1 Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini di harapkan dapat di gunakan sebagai kajian pustaka untuk menambah ke ilmuan dalam bidang keperawatan komunitas dan keperawatan komplementer untuk staff,dosen maupun mahasiswa Stikes Icme Jombang. 1.4.2 Manfaat praktis Sebagai pemberi bahan informasi dan sasaran untuk mengetahui pengaruh senam Tai Chi terhadap penyakit asma sehingga dapat digunakan sebagai acuan untuk membina masyarakat menuju hidup yang lebih sehat dan baik.

DAFTAR PUSTAKA Onibala franly dkk,(2016) Hubungan Tingkat kecemasan dengan serangan asma pada penderita asma. E-journal keperawatan (ekp) vol 4 No 2,November 2016. Ningsih Ratna, Jon Faisal.(2016) Pengaruh Tai chi terhadap intensitas nyeri.64 jurnal media kesehatan vol 9 No 1,April 2016. Hidayati Putri.(2013)Hubungan Antara pengetahuan tentang pencegahan asma dengan kejadian kekambuhan pada penderita asma diwilayah kerja puskesmas ngoresan Surakarta.[skripsi] fakultas ilmu kesehatan universitas muhammadiyah Surakarta. WHO.2013.Asthma. Diakses 12 maret 2019. http://www.who.int/topics.asthma/en Anis,Sa’adah.(2017) Analisis faktor yang mempengaruhi kekambuhan penyakit asma pada lansia.[skripsi] Stikes Insan Cendekia Medika Jombang

Related Documents

Bismillah
October 2019 80
Bismillah
November 2019 60
Bismillah
June 2020 46
Bismillah
November 2019 85
Bismillah(1).pdf
December 2019 6

More Documents from "Weldi afriyanda"

Bismillah.docx
April 2020 5
Undangan.docx
April 2020 2
Bismillah 1.docx
April 2020 4
Jurnal 1.docx
April 2020 2