Diagnosa II : Nyeri akut berhubungan dengan luka Diabetus Militus Tujuan : setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 24 jam masalah nyeri berhubungan dengan luka Diabetus Militus berkurang atau hilang Kriteria Hasil : a. skala nyeri berkurang 5 menjadi 3 b. pasien terlihat rileks atau nyaman c. pasien mampu mengontrol nyeri Intervensi : a. Kaji nyeri menggunakan metode (PQRST) meliputi skala, frekuensi nyeri, dll Rasional : pengkajian dari frekuensi, skala, waktu, dapat dipertimbangkan untuk tindakan selanjutnya. b. Ajarkan teknik relaksasi napas dalam Rasional : teknik relaksasi dapat mengurangi rasa nyeri dan membuat relaks d. Monitor Tanda – tanda vital Rasional : mengetahui perkembangan kesehatan pasien c. edukasi mengenai teknik relaksasi distraksi ketika pasien merasa nyeri d. Kolaborasi untuk pemberian analgetik Rasional : pemberian analgetik untuk mengurangi nyeri yang dirasakan pasien
. Diagnosa III: kerusakan integritas kulit berhubungan dengan luka akibat post debridement Tujuan : setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 24 jam diharapkan masalah gangguan integritas kulit berhubungan dengan luka akibat post debridement dapat teratasi Kriteria Hasil : a) Integritas kulit yang baik dapat dipertahankan b) Menunjukkan proses penyembuhan luka Intervensi : A. observasi keadaan umum luka B. Lakukan perawatan luka DM atau debridement C. Edukasi pada pasien tentang menjaga kebersihaan luka D. Kolaborasi dengan tenaga medis untuk pengantian perban untuk mempercepat penyembuhan luka
Diagnosa IV : Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang pengerahuan tentang penyakitnya. Tujuan : Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 30 menit diharapkan masalah keperawatan defisit pengetahuan berhubungan dengan kurang pengerahuan tentang penyakitnya akan teratasi dengan kriteria hasil : a. Pasien mengerti tentang penyakitnya. b. Pasien dapat menjawab 3 dari 5 pertanyaan yang di berikan Intervensi keperawatan : a. b. c. d. e.
Kaji tingkat pengetahuan pasien Berikan pengetahuan tentang penyakit yang di derita pasiem Berikam penjelasan pasien bagaimana menjaga agar luka tetap bersih Lakukan pendidikan kesehatan mengenai berhubungan dengan DM Evaluasi pengetahuan pasien setelah dilakukan tindakan pendidikan kesehatn
. Diagnosa V : Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan luka DM Tujuan : setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 24 jam diharapkan gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan luka DM dapat teratasi dengan kriteria hasil : a. ketergantungan dapat di tingkatkan dari ketergantungan skala 3 menjadi skala 1 b. Pasien mampu memenuhi kebutuhan secara mandiri Intervensi : a. Kaji kemampuan pasien dalam mobilisasi setiap hari Rasional : mengetahui kemampuan pasien dalam aktivitasnya sehari – hari b. Anjurkan pasien untuk melatih kekuatan otot c. Ajarkan ROM pasif d. Edukasi dengan keluarga untuk membantu untuk melakukan pergerakan otot
Diagnosa VI: Resiko infeksi berhubungan dengan adanya luka post debridement Tujuan : setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 1 x 24 jam diharapkan resiko infeksi berhubungan dengan adanya luka post debridement dapat dicegah dan teratasi dengan kriteria hasil : a. Pasien bebas dari tanda gejala infeksi b. Menunjukkan kemampuan untuk mencegah timbulnya infeksi Intervensi : a. Observasi keadaan umum luka b. Lakukan perawatan luka debridemen pada ulkus DM c. Edukasi tentang menjaga kebersihan luka d. Kolaborasi dengan tenaga medis jika dirasa tanda tanda infeksi