BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan
Alat Perlindungan Diri (APD) saat di laboratorium merupakan perlengkapan yang wajib digunakan oleh praktikan untuk melindungi dan menjaga keselamatan praktikan saat melakukan praktikum yang memiliki potensi bahaya atau resiko kecelakaan praktikum. Alat-alat yang biasanya digunakan antara lain ada jas lab, kacamata pelindung, pelindung muka, masker gas, sarung tangan, pelindung telinga, sepatu safety. Selain harus menggunakan alat pelindung diri, orang yang bekerja di laboratorium kimia juga harus mengetahui peralatan keselamatan laboratorium (laboratory’s safety equipment). Macam-macamnya ada Eye wash dan Safety shower, Spill Neutralizers, Kotak P3, Alat Pemadam Api, Fire Blanket. Keselamatan dan Keamanan Kerja (K3) atau laboratory safety merupakan hal yang tidak bisa dieremehkan. Pasalnya, di dalam laboratorium, terdapat alat dan bahan-bahan kimia yang perlu perhatian dan perlakuan khusus. Apabila terjadi kecelakaan, dapat menimbulkan resiko kecelakaan kerja. Makah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika kerja di laboratorium antara lain, mematuhi peraturan keselamatan kerja, bagaimana pakaian di laboratorium, ketika bekerja dengan bahan kimia, cara memindahkan bahan kimia, cara memanaskan larutan menggunakan tabung reaksi dan gelas beaker, bagaimana cara pembuangan limbah kimia, kombinasi bahan kimia yang harus dihindari, hal yang dilakukan jika terkena bahan kimia dan terjadi kebakaran. 3.2 Saran Ketika kalian di laboratorium, pasti memiliki beberapa aturan yang ketat mulai dari perlakuan alat, bahan, dan alat-alat perlindungan diri yang harus dipakai. Hal tersebut dikarenakan bahan-bahan di laboratorium, terutama bahan kimia memiliki risiko berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan kerja apabila terjadi kecerobohan dan keteledoran saat melakukan praktikum. Maka dari itu, selalu patuhi tata tertib dan gunakan alat perlindungan diri saat berada di laboratorium. Selain itu, sebelum praktikum usahakan mengetahui nama alat kimia dan cara mengoperasikannya, nama bahan dan MSDS nya, apa yang harus dilakukan ketika terkena bahan kimia dan terjadi kebakaran di laboratorium agar mencegah atau meminimalisir kecelakaan kerja yang dapat terjadi.
DAFTAR PUSTAKA
Jahya, R. 1998. Panduan Pengelolaan Laboratorium IPA. Jakarta: Bhratara. Mariati. 1998. Bahan Kimia Berbahaya. Medan: Fakultas Kedokteran USU Medan. Martiningsih, A, dkk.2012. Pelatihan Kelompok Guru SMK Semalang Raya Rumpun Teknologi yang Menghadapi Kendala K3. Malang: UM.