BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Turbin angin pada awalnya dibuat untuk mengakomodasi kebutuhan para petani dalam melakukan penggilingan padi, keperluan irigasi, dan kegiatan yang lainnya. Turbin angin banyak dibangun di Denmark, Belanda, dan Negara-Negara Eropa lainnya yang lebih dikenal dengan nama Windmill. Turbin angin modern lebih banyak digunakan untuk mengakomodasi kebutuhan listrik masyarakat dengan menggunakan prinsip konversi energi dari sumber daya alam yang dapat diperbaharui, yaitu angin. Turbin air pada dasarnya juga digunakan untuk akomodasi listrik di daerahdaerah tertentu yang memang akses listriknya terbatas dan adanya sumber daya air akhirnyapun digunakan utuk Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Selain itu turbin air digunakan unuk masyarakat pedesaan untuk pengairan irigasi di sawah.
1.2 Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud dengan turbin angin dan turbin air? 2. Apa saja macam-macam turbin angin dan turbin air? 3. Apa yang dimaksud dengan daya turbin angin dan turbin air? 4. Bagaimana cara menghitung rumus turbin angin dan turbin air?
1.3 Tujuan 1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan turbin angin dan turbin air 2. Untuk mengetahui apa saja macam-macam turbin angin dan turbin air 3. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan daya turbin angin dan turbin air 4. Untuk mengetahui bagaimana cara menghitung rumus turbin angin dan turbin air
1