BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian dengan desain penelitian observasional. 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo pada bulan April 2019. 3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah pasien sepsis yang dirawat di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo pada bulan Januari 2018-Desember 2018. 3.3.2 Sampel Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan metode exhaustive sampling. 3.4 Kriteria Sampel 3.4.1 Kriteria Inklusi 1. Pasien yang terdiagnosis sepsis di RS Wahidin Sudirohusodo tahun 2018 dengan atau tanpa penyakit penyerta. 2. Pasien sepsis yang mendapat terapi obat antibiotik definitif. 3. Data rekam medik pasien terbaca dan lengkap, meliputi identitas pasien, diagnosis, diagnosis penyerta, riwayat pemberian obat, hasil kultur bakteri, uji sensitivitas, serta clinical outcome. 3.4.2 Kriteria Eksklusi 1. Data rekam medik yang tidak lengkap atau tidak terbaca. 3.5 Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang didapatkan dari rekam medik pasien yang menjadi sampel penelitian. Data yang diambil berupa identitas pasien, diagnosis, diagnosis penyerta, riwayat pemberian obat, hasil kultur bakteri, uji sensitivitas, serta clinical outcome. 3.6 Manajemen Data Data yang telah dikumpulkan akan diolah dan dianalisis dengan menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solutions). Data awal akan dianalisis menggunakan analisis univariat. Hasil analisis yang ingin diperoleh adalah: 1. Jenis bakteri penyebab sepsis di RS Wahidin Sudirohusodo tahun 2018. 2. Pola resistensi bakteri penyebab sepsis di RS Wahidin Sudirohusodo tahun 2018. Data mengenai pilihan obat serta hasil uji sensitivitas akan dianalisis menggunakan analisis bivariat. Hasil yang ingin diperoleh adalah persentase terapi definitif tepat obat pada pasien sepsis di RS Wahidin Sudirohusodo tahun 2018. 3.7 Etika Penelitian 1. Confidentiality Semua data terkait pasien akan dijaga kerahasiaannya dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. Penyajian data akan dilakukan secara bertanggung jawab dan hanya dilakukan dalam forum akademik. 2. Justice Pada penelitian ini, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah exhaustive sampling, sehingga semua pasien yang memenuhi kriteria inklusi akan mendapatkan kesempatan yang sama untuk menjadi sampel penelitian. 3. Beneficence and Nonmalificence Peneliti
melaksanakan
penelitian
sesuai
dengan
prosedur
penelitian
guna mendapatkan hasil yang bermanfaat semaksimal mungkin bagi subyek penelitian dan dapat digunakan untuk menambah pengetahuan mengenai penyakit sepsis
serta praktik penatalaksanaannya (beneficence). Peneliti meminimalisasi dampak yang merugikan bagi subyek (nonmaleficence).