Bab 10.docx

  • Uploaded by: Fahmi Muhammad
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Bab 10.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,335
  • Pages: 13
Makalah Lingkungan Bisnis dan Manajemen Mengelola Perubahan dan Inovasi

Oleh : 1. Moch.Fadil Pratama P.

(17013010170)

2. Fadel Muhammad

(17013010174)

3. Wahyu Mas Bayu A.

(17013010186)

4. Excelino Seisa M.

(17013010196)

A. APAKAH ANDA INOVATIF ? Inovasi merupakan prioritas bagi setiap perusahaan saat ini. Mengelola inovasi dan perubahan adalah kemampuan manajemen yang penting.Jika suatu organisasi tidak bisa melakukan suatu inovasi dan perubahan, maka organisasi tersebut akan mati.Dilansir dari Majalah Fortune tahun 1955,hanya ada 71 perusahaan dari 500 perusahaan terbesar Amerika yang mampu bertahan setengah abad kemudian. Setiap organisasi selalu berhadapan dengan keharusan untuk melakukan perubahan dengan cepat dan signifikan karena kondisi lingkungan yang juga berubah dengan cepat.Samsung Electronics dulunya pernah menjadi merek yang diasosiasikan dengan barang imitasi murah dan berkualitas rendah sebelum para manajernya menerapkan proses-proses baru yang mengubah perusahaan ini menjadi tempat yang penuh dengan inovasi.

B. INOVASI DAN TEMPAT KERJA YANG BERUBAH-UBAH Bagi perusahaan sangat diperlukan adanya inovasi dalam lingkungan organisasinya. Terkadang inovasi dipengaruhi kekuatan di luar organisasi. Kekuatan yang berasal dari luar tersebut mendorong para manajer untuk mencari efesiensi yang lebih,dalam operasionalnya atau dan perubahanperubahan lainnya.Banyak peursahaan di Amerika harus merevisi prosedur administratifnya untuk mematuhi ketentuan hukum perbaikan tata kelola perusahaan Sarbanes Oxley.Di Cina,organisasi-organisasinya merasakan tekanan dari pemerintah untuk meningkatkan upah untuk membantu pekerjanya mengatasi harga makanan yangt semakin naik. Perusahaan–perusahaan yang akan sukses adalah perusahaan yang mau secara terus menerus untuk melakukan inovasi.Johnson & Johnson Rharmaceuticals menggunakan program biosimulasi dari Entelos yang menghimpun semua informasi tentang penyakit-penyakit seperti diabetes dan asma,serta menjalankan tes virtual ekstensif terhadap pilihan-pilihan obat-obat baru.

Perubahan Organisasional (Organizational change) Perubahan yang terjadi di dalam lingkungan organisasi ditentukan dengan diadopsinya sebuah ide atau perilaku baru oleh organisasi. Perubahan yang menuju keberhasilan organisasi, mengharuskan adanya kemampuan organisasi untuk menciptakan serta menerapkan ide-ide yang baru.Permasalahan yang dihadapi,seperti para pegawai tidak memiliki motivasi untuk menciptakan ide-ide baru atau bahkan ide-ide mereka tidak pernah didengar oleh para manajer yang sebenarnya dapat merealisasikan ide-ide tersebut.Pada kasus lainnya,para manajer mengetahui ide-ide tersebut tetapi sulit bekerjasama dengan para pegawai dalam menerapkan ide-ide tersebut. Pendekatan Ambidextrous (Ambidextrous approach) Menggabungkan struktur dan proses yang sesuai untuk penerapan inovasi yang sistematis. Dengan adanya pendekatan ini, para manajer dapat membawa dan menyebarkan ide-ide kreatif kepada para bawahannya.Dengan pendekatan ambidextrous,manajer-manajer dapat mengusung fleksibilitas dan kebebasan untuk membawa dan memberikan ide-ide baru dengan departemen-departemen kreatif,tim-tim ventura,dan mekanisme lainnya.

C. MENGUBAH HAL-HAL TERTENTU: PRODUK DAN TEKNOLOGI BARU Perubahan produk (product change) adalah perubahan terhadap produk barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Adanya inovasi barang dan jasa adalah cara utama suatu perusahaan dapat beradaptasi terhadap perubahan-perubahan pasar,persaingan,dan teknologi. Ada 3 strategi inovasi penting untuk mengubah produk dan teknologi :

Eksplorasi

Kerjasama

Kewirausahaan

1. Eksplorasi Strategi eksplorasi adalah strategi mendorong organisasi agar menciptakan kreativitas dan ide-ide baru guna melahirkan produk dan teknologi baru. Kreativitas (creativity),merupakan penciptaan ide-ide yang dapat memenuhi kebutuhan yang ada atau menjawab setiap peluang yang didapatkan oleh organisasi. Program proyek teknologi di Universitas Stanford baru-baru ini mensponsori sebuah kontes yang menantang orang-orang untuk menunjukkan kreativitas mereka dengan menggunakan barang-barang sehari-hari seperti gelang karet. Orang-orang yang kreatif dikenal karena originalitas ,pemikiran terbuka,rasa penasaran,pendekatan terfokus untuk memecahkan masalah,ketekunan,sikap santai dan senang bermain-main,serta ketersediaan untuk menerima ide-ide yang baru. Agar dapat menciptakan suatu inovasi dan perubahan yang signifikan,perusahaan tersebut diharuskan untuk lebih kreatif dan mau untuk mencoba ide-ide yang baru. Para manajer melibatkan para pegawai dalam berbagai lingkup proyek,sehingga pegawai-pegawai tersebut tidak jemu dalam menjalankan rutinitas kerja dan mereka dapat menghilangkan rasa takut untuk melakukan kesalahan yang dapat menghalangi proses pemikiran kreatif. Untuk tetap menjaga kreativitas di Google,para manajernya mengizinkan para pegawai menghabiskan 20 persen waktu mereka untuk mengerjakan proyek manapun yang mereka pilih. Hal tersebut menjadikan Google sebagai salah satu dari 10 perusahaan paling inovatif di dunia.

10 Perusahaan paling inovatif di dunia

Cara lain untuk mendorong munculnya ide-ide baru dalam suatu perusahaan adalah inkubator ide (idea incubator). Inkubator ide menyediakan tempat yang aman dimana ide-ide yang berasal dari seluruh pegawai di perusahaan dapat dikembangkan tanpa gangguan dari birokrat ataupun politik perusahaan.

2. Kerjasama Aspek penting lainnya dalam berinovasi adalah menyediakan mekanisme bagi koordinasi internal maupun koordinasi eksternal. Ide-ide untuk menciptakan inovasi produk atau teknologi biasanya berasal dari tingkatantingkatan bawah pada suatu perusahaan. Orang-orang dan organisasi di luar perusahaan dapat pula menjadi sumber munculnya ide-ide kreatif bagi perusahaan. Koordinasi Internal Suatu inovasi yang bertujuan pada kesuksesan membutuhkan adanya keahlian dari beberapa departemen sekaligus dalam perusahaan. Inovasi yang gagal seringkali diakibatkan karena kurangnya kerjasama antar bagian/departemen. Perusahaan-perusahaan yang telah sukses dengan inovasinya memiliki ciriciri sebagai berikut : 1. Orang-orang di pemasaran memiliki pemahaman yang baik akan kebutuhan pelanggan. 2. Para ahli teknis menyadari perkembangan teknologi terkini dan menggunakan teknologi secara efektif. 3. Para anggota departemen-departemen ini penelitian,manufaktur,pemasaran bekerjasama dalam pengembangan barang atau jasa yang baru. Satu pendekatan untuk sukses berinovasi disebut Model keterkaitan horizontal.(horizontal linkage model). Model ini menunjukkan bahwa departemen penelitian,manufaktur,penjualan serta pemasaran dalam sebuah organisasi memberikan kontribusi terhadap terciptanya produk dan teknologi baru. Para pegawai yang bekerja di departemen-departemen ini sering bertemu dalam tim dan gugus tugas untuk berbagi ide serta memecahkan masalah.

Koordinasi eksternal Sebuah perusahaan memandang ke luar batas organisasinya untuk mencari dan mengembangkan ide-ide baru. Perusahaan-perusahaan yang sukses melibatkan pelanggan,mitra stategis,pemasok,dan pihak lain dalam mengembangkan barang dan jasanya. Perusahaan-perusahaan kini berpandangan ke depan dengan menggunakan metode Inovasi terbuka (open innovation),yaitu dengan memperluas pencarian dan pengomersialisasian ide-ide baru di luar batas-batas perusahaan. Melalui inovasi terbuka,ide-ide terus mengalir antara orang-orang dan perusahaan yang berbeda yang terlibat dalam rekanan,usaha bersama,kesepakatan perizinan,dan aliansi lainnya.

3. Kewirausahaan Aspek ketiga dari inovasi produk dan teknologi adalah menciptakan mekanisme untuk memastikan bahwa ide-ide baru bisa diutarakan,diterima,dan diterapkan. Seorang manajer dapat secara langsung memberikan pengaruh apakah kewirausahaan dapat berkembang di organisasinya dengan menunjukkan dukungan aktivitas kewirausahaan,memberikan kadar otonomi kepada para pegawai,dan memberikan penghargaan atas pembelajaran dan pengambilan risiko.Hal terpenting adalah mengangkat juara ide,yaitu orang yang melihat kebuthan akan dan memperjuangkan perubahan produktif pada organisasinya. Ide-ide baru yang sukses umumnya adalah ide-ide yang didukung oleh seseorang yang meyakini ide tersebut dengan sepenuh hatinya dan bersungguh-sungguh untuk meyakinkan orang lain akan nilai-nilai yang dibawa ide tersebut. Memperjuangkan ide agar berhasil mengharuskan adanya peran-peran di organisasi. Cara lain untuk mefasilitasi kewirausahaan adalah dengan tim usaha baru(new venture team),yaitu unit yang terpisah dari semua unit organisasi yang bertanggung jawab untuk menciptakan dan memulai sebuah inovasi besar. Tim usaha baru memberikan kebebasan kreativitas pada anggota-anggotanya karena fasilitas dan lokasi kerja mereka yang terpisah dapat membebaskan para anggota dari kekangan-kekangan yang berasal dari peraturan dan prosedur organisasi.Tim usaha baru biasanya adalah tim kecil dengan struktur yang longgar dan fleksibel,yang mencerminkan karakteristik dari organisasiorganisasi kreatif.

Satu variasi dari tim usaha baru disebut skunkworks. Skunkworks adalah kelompok kecil,informal,berotonomi tinggi,dan seringkali bersifat rahasia,serta berpisah dari organisasi yang berfokus pada ide-ide terobosan bagi organisasi.Intisari dari dibentuknya skunkworks adalah bahwa orang-orang yang sangat diberikan waktu dan kebebasan serta mengembangkan kreativitas mereka. Pemikiran lainnya yang berhubungan dengan pengembangan ide adalah dana usaha baru(new venture fund),yang menyediakan sumber daya yang dapat digunakan individu atau kelompok untuk mengembangkan ide,produk,atau bisnis baru.Di perusahaan 3M,para ilmuwannya dapat menyerahkan lamaran untuk mendapatkan Genesis Grant guna mengembangkan ide-ide proyek inovatif mereka. Dengan adanya program Genesis Grant,dukungan dan bantuan yang berasal dari manajer-manajer senior berarti sama pentingnya dengan dukungan dalam bentuk dana.

D. MENGUBAH ORANG-ORANG DAN BUDAYA Perubahan orang (people change) berkaitan dengan hanya beberapa pegawai saja, seperti mengirimkan sejumlah manajer menengah untuk mengikuti pelatihan demi meningkatkan keahlian kepemimpinan mereka. Perubahan budaya

(culture

change)

berkaitan

dengan

organisasi

secara

keseluruhanperubahan budaya besar-besaran tidak mudah. Bahkan, manajermanajer terus-menerus melaporkan bahwa mengubah orang-orang dan budaya perusahaan adalah pekerjaan mereka yang paling sulit. Dua alat yang selalu dapat diandalkan dalam mempermulus proses pengubahan ini. Pelatihan dan Pengembangan Pelatihan adalah pendekatan yang paling sering digunakan dalam mengubah mind-set orang-orang. Sebuah perusahaan mungkin menawarkan program pelatihan pada pegawai-pegawai dalam kerja tim, keberagaman, kecerdasan emosi, siklus mutu, keahlian komunikasi, manajemen partisipatif.

Perusahaan-perusahaan yang sukses biasanya ingin menyediakan kesempatan bagi setiap orang untuk mengikutipelatihan dan pengembangan, tetapi perusahaan-perusahaan tersebut mungkin lebih menekankan pelatihan dan pengembangan pada para manajer. Pengembangan Organisasi Pengembangan organisasi (organization development―OD) adalah proses perubahan sistematis dan terencana yang menggunakan pengetahuan dan teknik ilmu perilaku untuk memperbaiki kesehatan dan keefektifan suatu organisasi melalui kemampuannya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan, memperbaiki hubungan internal, serta meningkatkan pembelajaran dan kemampuan dalam menyelesaikan masalah. OD difokuskan pada aspek kemanusiaan dan sosial dari organisasi dan diusahakan untuk mengubah sikap dan hubungan di antara pegawai, dengan membantu memperkuat kapasitas perusahaan untuk melakukan adaptasi dan pembaraan. Langkah-langkah OD Teori yang menggarisbawahi OD mengusung tiga tahap penting dalam melakukan perubahan sikap dan perilaku. Tahap pertama, yaitu unfreezing berarti bahwa semua orang dalam suatu perusahaan dibuat sadar akan adanya permasalhan dan pentingnya melakukan perubahan. Agen perubahan (change agent) adalah seorang ahli dibidang OD yang melakukan diagnosis sistematis terhadap organisasi dan berusaha menemukan permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan pekerjaan. Tahap kedua, yaitu tahap changing, terjadi ketika individu-individu bereksperimen dengan perilaku baru dan mempelajari keterampilan baru untuk digunakan ditempat kerja. Tahap ketiga, yaitu tahap refreezing, terjadi ketika individu memperoleh sikasikap atau nilai-nilai baru dan ia mendapatkan penghargaan dari organisasi atas perolehannya tersebut.

E. MELAKSANAKAN PERUBAHAN Langkah terakhir yang harus diselesaikan daalam proses perubahan adalah pelaksanaan.sebuah ide baru dan kreatif tidak akan mendatangkan keuntungan bagi organisasi jika tidak direalisasikan dan digunakan dengan baik. Keharusan dalam Melakukan Perubahan Sebuah cara agar seorang manajer dapat merasakan pentingnya melakukan perubahan

adalah dengan

munculnya kesenjangan kinerja

(performance gap)―perbedaan antara tingkatan kinerja yang ada dan kinerja yang dikendaki. Penolakan terhadap Perubahan Orang-orang menolak perubahan karena beberapa alasan, dan dengan membuat mereka paham akan pentingnya perubahan dengan lebih efektif. a. Kepentingan pribadi b. Kurangnya pemahaman dan kepercayaan c. Ketidakpastian d. Penilaian dan tujuan yang berbeda Analisis Tumpuan-Bidang Analisis tumpuan bidang (force-field analysis) berasal dari karya Kurt Lewin, yang menyataksn bahwa perubahan merupakan hasil dari kompetisi antara kekuatan penggerak dan kekuatan penahan. Taktik-taktik Pelaksanaan a. Komunikasi dan Edukasi b. Partisipasi c. Negoisasi

d. Paksaan e. Dukungan Manajemen Puncak

TANTANGAN YANG TERUS MENERUS MELAKUKAN PERUBAHAN YANG SUKSES

UNTUK

Perubahan organisasional tak hanya diperlukan ketika strategi berubah atau terjadi krisi. Ini merupakan tantangan sehari-hari yang harus dihadapi para manajer. Masing-masing perubahan diikuti dengan berbagai perubahan lainnya dalam struktur, teknologi, dan orang. Apa yang diperlukan organisai untuk berubah? Berikut karakteristiknya :  Menghubungkan masa kini dengan masa depan  Membuat cara hidup sebagai pelajaran  Secara aktif mendukung dan mendorong peningkatan dan perubahan seharihari.  Memastikan tim yang beragam  Mendorong organisasi yang tidak lazim  Terobosan tempat bernaung  Memadukan teknologi  Membangun dan memperdalam kepercayaan Namun dalam prosesnya tidak semua perubahan berjalan dengan semestinya. Oleh karena itu apabila pemimpin perubahan ingin melakukan perubahan dengan sukses, maka mereka dapat memerhatikan hal-hal, sperti menciptakan suatu pernyataan yang sederhana dan memaksa tentang keperluan perubahan; berkomunikasi secara tetap dan jujur dalam proses; memperoleh partisipasi karyawan sebanyak mungkin; menghormati keprihatinan karyawan tentang perubahan tetapi mendorong mereka untuk lebih fleksibel; menyingkirkan mereka yang menolak tapi jika hanya semua usaha yang mungkin telah dilakukan untuk memperoleh komitmen mereka akan perubahan; bertujuan untuk keberhasilan jangka pendek karena perubahan skala besar dapat memakan waktu yang lama; dan menetapkan contoh yang positif. Dan yang terkahir dalam membuat perubahan itu terjadi dengan sukses meliputi semua anggota organisasional terlibat. Perubahan organisasional bukanlah pekerjaan satu orang saja. Karyawan individu adalah sumber yang kuat dalam mengenali dan mengatasi masalah perubahan. Manajer perlu mendorong karyawan untuk menjadi agen perubahan untuk memeriksa peningkatan sehari-hari dan perubahan yang dapat dibuat seseorang dalam tim.

F. MERANGSANG INOVASI Memenangkan bisnis sekarang ini memerlukan inovasi.itulah kenyataan yang dihadapi oleh manajer sekarang ini.Dalam dunia e-bisnis yang dinamis dan kacau serta persaingan global,organisasi harus menciptakan produk dan jasa yang serta mempunyai teknologi yang canggih jika mereka ingin bersaing. Kreativitas vs Inovasi Kreativitas adalah kemapuan untuk menggabungkan ide-ide dengan cara yang unik atau membuat hubungan yang tidak biasa diantara ide-ide Inovasi adalah proses mencari ide kreatif dan mengubahnya menjadi produk atau jasa atau metode kerja yang inovatif Oraganisasi yang inovatif itu dicirikan oleh kemampuannya menyalurkan kreatifitas menjadi hasil-hasil yang bermanfaat.

Merangsang dan Memelihara Inovasi Ada tiga variabel yang ternyata mampu merangsang inovasi,yaitu ; Variable struktur 1.

Struktur organic

Karena jenis organisasi itu rendah formlisasi,sentralisasi,dan spesialisasi kerjanya,struktur organic memudahkan fleksibilitas,kemampuan beradaptasi,dan pemupukan silang yang dibutuhkan untuk memunculkan inovasi. 2.

Sumber daya melimpah

Melimpahnya sumber daya berarti manajemen mempu membeli inovasi ,mampu membayar biaya melembagakan inovasi dan mampu menyerap kegagalan. 3.

Komunikasi

Tim lintas fungsi,satuan tugas,dan desain organisasi semacam itu mampu memperlancar interaksi dan komunikasi antar departemen 4.

Manajemen tekanan waktu

Organisasi yang inovatif mencoba meminimalkan tekanan waktu yang ekstrem pada kegiatan kreatif dengan mengesampingkan permintaan lingkungan

Variable budaya · Menerima ambiguitas,Terlampau banyak penekanan pada obyektivitas dan kekhususan yang menghambat kreatifitas · Menolerir hal yang tidak praktis,Orang-orang yang membrikan jawabanjawaban yang tidak praktis atau bahakan tolol terhadap pertanyaan “bagaimana seandainya” tidaklah dicegah.Apa yang mulanya kelihatan tidak praktis,dapat menghasilkan solusi yang inovatif. · Pengendalian eksternal yang rendah,Aturan atau kebijakan dan kendali organisasi semacam itu dibuat sesedikit mungkin · Menolerir resiko,Para karyawan didorong untuk breksperimen tanpa rasa takut terhadap akibatnya.Kesalahan dierlukan untuk modal pembelajaran · Menolerir konflik,Keragaman pendapat didorong.Keselarasan dan kesepakatan diantara individu tidak diasumsikan sebagai petunjuk tingginya kinerja · Berfokus pada hasil bukan cara,Sasaran dibuat jelas dan orang-orang didorong untuk memikirkan alan alternatef menuju sasaran organisasi · Berfokus pada system terbuka,Para manajer memantau dengan ketat lingkungannya dan menanggapi perubahan ketika perubahan itu terjadi · Umpan balik yang positf,Manajer memberikan umpan balik yang positif,dorongan,dan dukungan sehingga karyawan merasa ide kreatif mereka mendapat perhatian

Variable sumber daya manusia Organisasi yang inovatif itu secara aktif memajukan pelatihan dan pengembangan anggotanya agar pengetauan mereka senantiaa mutakhir,member karyawan mereka rasa aman kerja yang tinggi untuk mengurangi rasa takut dipecat karena melakukan kesalahan dan mendorong individu menjadi “ jagoan “ perubahan.

Jagoan ide secara aktif dan penuh semangat mendukung ide baru,membangun dukungan,mengatasi penolakan,da memastikan diterapkannya inovasi itu Cirri-ciri jagoan ide : ·

Rasa percaya diri yang tinggi

·

Tahan banting

·

Penuh semangat

·

Penuh tenaga

·

Cenderung mengambil resiko

Para jagoan ide juga memiliki jiwa kepemimpinan yang dinamis.Mereka mampu mengilhami dan menyemangati orang lain melalui visi mereka tenteng inovasi dan keyakinan pribadi yang kuat akan misi mereka.Mereka juga mendapatkan persetujuan orang lain untuk mendukung misi mereka.Selain itu,para jagoan ide juga biasanya mempunyai jabatan yang member mereka kebebasan cukup besar untuk pengambilan keputusan.

Related Documents

Bab
April 2020 88
Bab
June 2020 76
Bab
July 2020 76
Bab
May 2020 82
Bab I - Bab Iii.docx
December 2019 87
Bab I - Bab Ii.docx
April 2020 72

More Documents from "Putri Putry"