Autoanamnesis Pasien Jiwa Dd Skizo Para.docx

  • Uploaded by: Setiawan Winarso
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Autoanamnesis Pasien Jiwa Dd Skizo Para.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 897
  • Pages: 3
P : orang mana ki? DM : Orang Makassar pak, kita ia? P : orang jeneponto DM : siapa nama ta P : itu ada di situ. sakkiri DM : pak sikkiri di P : iye DM : saya dokter muda Yogo, pak. Mau tanya tanya sedikit ini tentang bapak. Kita tau kita ada di mana ini? P : di penjara mungkin DM : di penjara ki ini di? P : iya, ada yang bawa ka ke sini DM : Siapa yang bawa ki ke sini? P : Orang gemuk DM : Siapa itu yang bawa ki? P : Kita yang bawa ka to? (pasien menunjuk orang lain) DM : kita tau kenapa ki dibawa ke sini? P : nda tau mi DM : kita tau siapa itu pak Syamsuddin P : iya, memang kemarin malam kulempari rumahnya DM : Siapa kita lempari rumahnya? P : Mukmin DM : Kenapa kita lempari rumahnya? P : na ejek ejek ka terus DM : apa dia bilangi ki? P : na bilangi itu kurang ajar. Lagi diperbaiki itu rumahnya. Batu. Rumahnya itu baik itu seperti semula. Itu kacanya itu sampingnya rumahnya. DM : Rumahnya lagi diperbaiki? P : kan banyak di situ kaca. Kacanya pecah. Kembali lagi. 4 kaca pecah. DM : kita yang lempari itu kacanya? P : iya DM : kenapa kita lempari rumahnya, pak? P : saya pusing DM : pusing kenapa ki? P : e.. bosan ka di sini. DM : kenapa kita lempari rumahnya Mukmin? P : karena sembarang itu na bilang. Nda baik juga didengar. Saya na bilangi. Jadi kulempar kacanya. DM : kita tau kita lahir kapan? P : dua puluh. Dua puluh delapan. DM : Dua puluh delapan apa pak? P : Dua puluh delapan tahun DM : Apa kita kerja? P : Nelayan. Kerja di kebun. DM : apa kita tanam di kebun ta? P : Jagung DM : kita sekolah sampai apa pak? P : sampai sd kelas 2

DM : kita kenal pak syamsuddin? P : pak syamsuddin? DM : siapa yang antar ki ke sini? P : bukan kita? DM : yang antar ki dari jeneponto siapa? P : mobil hitam itu. Nda tau juga siapa. Kalau mau na antar ka pulang, pulang ka. DM : pernah ki dengar suara yang hanya kita bisa dengar? P : pernah. Suara orang tua. Laki laki 1, perempuan 1. 2 yang bicara. DM : apa dia kasih tahu ki? P : na kasih tahu ka bilang. Nda ji. DM : kita tau apa dia bilang sama kita? P : kulupa mi DM : dari kapan itu kita dengar? P : sampai saat ini masih ada DM : apa dia bilang sama kita? P : nda ada mi itu. Nda kedengaran mi. Masih ada kalau anu. DM : Dari kapan itu kita dengar? P : Pertama kudengar itu naik gunung DM : Maksudnya bagaimana itu suara naik gunung? P : Maksudnya itu na lindungi bumi. Dia suruh ka lindungi Bumi. DM : Kita tau siapa itu orang tua? P : Nenekku yang sudah meninggal mi. masuk di badan. DM : nenek ta masuk di badan ta? Dari kapan? P : Lama mi DM : Kita masih rasa nenek ta ada di badan ta? P : Masih DM : Apa kita rasa nenek ta bikin di badan ta? P : Na suruh ka sembayang DM : Kita tau sekarang tahun berapa? P : Nda tau mi berapa DM : Bisa tumbuh padi di kebun ta? P : Bisa kalau ada hujan DM : Kalau ada kita dapat dompet apa kita bikin? P : Kukasi pulang kalau ada yang punya. Kalau ndada yang punya kukasi orang. Kalau ndada yang mau, saya simpan. DM : Orang tua ta masih hidup? P : Iya, tua mi DM : Kalau 100-7 berapa? Kalau ada uang 10.000 dipakai 7.000 sisa berapa? P : 8000. 7000. DM : Pernah ki marah marah di rumah ta? P : iye? Pernah. DM : Sampai lempar barang barang ki waktu itu? P : Nda tau mi itu. Marah marah karena pusing kepala. Ada yang mengganggu saya. DM : Apa itu yang ganggu ki? P : (Pasien tidak menjawab) DM : Apa kita tau selain berkebun? P : bisa ka perbaiki pegangan pedang DM : kita ingat namaku?

P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P DM P

: siapa itu di? : kita nda ingat? : nda : Yogo namaku : Yogo? : iye. Tadi kita bilang nenek ta masuki ki. Meninggal mi nenek ta? : meninggal mi. Arwahnya yang masuki ka : Ndada kita rasa orang ceritai ki? : Sering ada yang ingin celakai saya. : siapa itu? : banyak sekali : siapa itu? : Namanya dg Ruddin : Siapa kasi tau ki? : Saya tong ji bilang. Lama mi itu. : siapa itu dg ruddin? : Tetanggaku itu. Mukmin itu mamanya dg ruddin. : Kita anak ke berapa? : Anak kelima : berapa bersaudara ki? : Nda tau mi berapa : Kita masih ingat namaku? : Siapa itu di? Jaya? Siapa nama ta? : Yogo, pak. Kita tau sekarang siang, sore, atau malam? : nda kutau ki. : Kita tau apa dibilang meja hijau? : nda kutau ki. : mungkin itu saja yang saya tanyakan ki. Terima kasih. : iye.

Related Documents

Dd
November 2019 55
Dd
June 2020 34
Dd
June 2020 22
Dd
November 2019 36
Dd
November 2019 39

More Documents from ""