ALKALOID
Oleh kelompok 2: 1.Febria nanda 2.Nailatul fadhila 3.Wahyudi maulana 4.M Fahri Ananda
(1810612005) (1810612022) (1810611036) (1810612177)
PENGERTIAN Alkaloid merupakan senyawa yang bersifat basa yang mengandung satu atau lebih atom nitrogen dan biasanya berupa sistem siklis. Alkaloid mengandung atom karbon, hidrogen, nitrogen dan pada umumnya mengandung oksigen dalam ilmu kimia analisis dinamakan senyawa dengan gugus C, H O dan N.
RUMUS KIMIA
PENGGOLONGAN ALKALOID 1.. True alkaloid Alkaloid jenis ini memiliki ciri-ciri; toksik, perbedaan keaktifan fisiologis yang besar, basa, biasanya mengandung atom nitrogen di dalam cincin heterosiklis, turunan asam amino, distribusinya terbatas dan biasanya terbentuk di dalam tumbuhan sebagai garam dari asam organik. Tetapi ada beberapa alkaloid ini yang tidak bersifat basa, tidak mempunyai cincin heterosiklis dan termasuk alkaloid kuartener yang lebih condong bersifat asam. Contoh dari alkaloid ini adalah koridin dan serotonin. 2.
Proto alkaloid Alkaloid jenis ini memiliki ciri-ciri; mempunyai struktur amina yang sederhana, di mana atom nitrogen dari asam aminonya tidak berada di dalam cincin heterosiklis, biosintesis berasal dari asam amino dan basa, istilahbiologycal amine sering digunakan untuk alkaloid ini. Contoh dari alkaloid ini adalah meskalina dan efedrina.
3.
Pseudo alkaloid Alkaloid jenis ini memiliki ciri-ciri; tidak diturunkan dari asam amino dan umumnya bersifat basa.
a. Alkaloid dengan atom nitrogen heterosiklik Dimana atom nitrogen terletak pada cincin karbonnya. Yang termasuk pada golongan ini adalah : 1. Alkaloid Piridin-Piperidin 2. Alkaloid Tropan 3. Alkaloid Quinolin 4. Alkaloid Isoquinolin 5.Alkaloid Indol 6.Alkaloid Ilmidazol 7.Alkaloid Sterinan 8.Alkaloid Lupinan 9.Alkaloid Amina 10.Alkaloid Purin
X
b. Alkaloid tanpa atom nitrogen yang heterosilik Dimana, atom nitrogen tidak terletak pada cincin karbon tetapi pada salah satu atom karbon pada rantai samping. 1. Alkaloid Efedrin (alkaloid amine) 2. Alkaloid Capsaicin
SUMBER ALKALOID
Alkaloid dihasilkan oleh banyak organisme, mulai dari bakteria, fungi (jamur), tumbuhan, dan hewan. Ekstraksi secara kasar biasanya dengan mudah dapat dilakukan melalui teknik ekstraksi asam-basa. Rasa pahit atau getir yang dirasakan lidah dapat disebabkan oleh alkaloid. Salah satu contoh tanaman alkoloid adalah pepaya yang merupakan penghasil papaine.
PROSES PEMBUATAN ALKALOID
Alkaloid biasanya diisolasi dari tumbuhannya dengan menggunakan metode ekstraksi. Pelarut yang di gunakan ketika mengekstraksi campuran senyawa yaitu molekul air yang diasamkan.
MANFAAT ALKALOID
Beberapa manfaat alkaloid adalah: 1.antispasmodik, didapatkan dari senyawa propil-piperidin 2.sedatif, dari senyawa propil-piperidin atau hiosiamin & skopolamin 3.anthelmintik, dari senyawa as. nikotinat (tumb. Areca catechu) 4.analgetik narkotik, dari senyawa kokain 5.antimalaria, dari senyawa kinina (tumb. Cinchona succirubra) 6.antibiotik, dari senyawa viridicatin 7.analgetik untuk nyeri hebat, dari senyawa morfin 8.emetik ekspektorn, dari senyawa amatina 9.antipiretik, dari senyawa beberin 10.relaksan otot, dri senyawa vinblastina 11.antihipertensi, dari senyawa germidina 12.stimulan SSP, dari senyawa d-norpseudo efedrin, theobromin yang juga berfungsi sbg diuretik 13.bronkodilator, dari senyawa theofilina 14.simpatomimetik, dari senyawa efedrin 15. insektisida,dari senyawa seradina 16. adstringen pada radang selaput lendir, dari senyawa hidrastina (tumb. Hydrastis canadensy)
REFERENSI
•^ IUP^ http://www.ansci.cornell.edu/plants/toxicagents/steroid.html, •AC, Compendium of Chemical Terminology,
2nd ed. (the "Gold Book") (1997). Online corrected version: (1995) "alkaloids". • Wikipedia “alkaloid”
TERIMA KASIH