MEMISAHKAN ALAT YANG BERSIH DAN KOTOR, ALAT YANG MEMERLUKAN STERILISASI, ALAT YANG MEMBUTUHKAN PERAWATAN LANJUTAN, ALAT YANG BUTUH PERSYARATAN KHUSUS PELETAKANNYA
SPO
No. Dokumen
:
No. Revisi
:
Tanggal Terbit : Halaman
:1/3
PUSKESMAS TEPPO
drg. JACUB TAMA Nip.19710414 200502 1 003
1. Pengertian
a. Memisahkan alat yang berada dalam keadaan bersih (belum pernah terpakai) dan alat yang kotor (alat yang telah digunakan ) b. Sterilisasi adalah tindakan membunuh mikroorganisme yang ada pada alat c. Alat yang membutuhkan perawatan lanjutan adalah alat yang membutuhkan perawatan setelah dilakukan sterilisasi d. Alat yang membutuhkan persyaratan khusus peletakannya adalah alat – alat yang membutuhkan perlakuan khusus dalam meletakkannya Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk a. Mencegah terjadinya perpindahan kuman penyakit dari alat yang satu kea lat yang lain b. Membunuh mikroorganisme c. Mencegah alat yang cepat rusak SK Kepala Puskesmas tentang a. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan b. PERMENKES Nomor 128 Tahun 2004 Tentang Kebijakan Dasar Pusatkesehatan Masyarakat c. PERMENKES Nomor 741 Tahun 2008 Tentang System Dan Pelayanan Minimal d. PERMENPEN Dan RB Nomor 35 Tahun 2012 Tentang Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan a. Depkes RI, ILmu Dasar Keperawatan b. Depkes RI, Modul Pelatihan Asuhan Persalinan Normal, 2007 c. Depkes RI, Petunjuk Praktikum KimiaMikrobiologi-Parasitologi
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
MEMISAHKAN ALAT YANG BERSIH DAN KOTOR, ALAT YANG MEMERLUKAN STERILISASI, ALAT YANG MEMBUTUHKAN PERAWATAN LANJUTAN, ALAT YANG BUTUH PERSYARATAN KHUSUS PELETAKANNYA
SPO
No. Dokumen
:
No. Revisi
:
Tanggal Terbit : Halaman
:2/3
PUSKESMAS TEPPO
5. Langkah – Langkah Prosedur a. Menyiapkan 3 buah wadah yang berisi air klorin b. Masing- masing wadah diberi No.1,2 dan 3 c. Untuk alat yang terbuat dari loga, mengambil alat yang kotor dengan menggunakan korentang kemudian memasukkannya kedalam wadah 1 d. Untuk alat yang tidak kotor dimasukkan dalam wadah 2 e. Untuk alat yang terbuat dari kaca disimpan di wadah 3 f. Alat yang terbuat dari logam kemudian dimasukkan kedalam sterilisator g. Alat yang disterilisasi kemudian disimpandi tempat yang aman h. Mikroskop di simpan dalam lemari terpisah dengan zat higroskopis dan dipasang lampu yang selalu menyala untuk menjaga agar udara tetap kering dan mencegah tumbuhnya jamur i. Alat berbentuk set, penyimpananya harus dalam bentuk
drg. JACUB TAMA Nip.19710414 200502 1 003
6. Bagan Alir Menyiapkan 3 buah wadah yang berisi air klorin
Untuk alat yang terbuat dari kaca disimpan di wadah 3
Alat yang terbuat dari logam kemudian dimasukkan kedalam sterilisator
Masing- masing wadah diberi No.1,2 dan 3
Untuk alat yang tidak kotor dimasukkan dalam wadah 2
Alat yang disterilisasi kemudian disimpandi tempat yang aman
Ada alat yang harus disimpan berdiri, misalnya hygrometer, neraca lengan dan beaker glass
Alat yang memiliki bobot relatif berat, disimpan pada tempat yang tingginya tidak melebihi tinggi bahu
Untuk alat yang terbuat dari loga, mengambil alat yang kotor dengan menggunakan korentang kemudian memasukkannya kedalam wadah 1
Mikroskop di simpan dalam lemari terpisah dengan zat higroskopis dan dipasang lampu yang selalu menyala untuk menjaga agar udara tetap kering dan mencegah tumbuhnya jamur
Alat berbentuk set, penyimpananya harus dalam bentuk set yang tidak terpasang
Penyimapanan zat kimia harus diberi label dengan jelas dan disusun menurut abjad.
Zat kimia beracun harus disimpan dalam lemari terapi sah dan terkunci, zat kimia yang mudah menguap harus disimpan diruangan terpisah dengan ventilasi yang baik.
MEMISAHKAN ALAT YANG BERSIH DAN KOTOR, ALAT YANG MEMERLUKAN STERILISASI, ALAT YANG MEMBUTUHKAN PERAWATAN LANJUTAN, ALAT YANG BUTUH PERSYARATAN KHUSUS PELETAKANNYA
SPO
No. Dokumen
:
No. Revisi
:
Tanggal Terbit : Halaman
PUSKESMAS TEPPO
set yang tidak terpasang j. Ada alat yang harus disimpan berdiri, misalnya hygrometer, neraca lengan dan beaker glass k. Alat yang memiliki bobot relatif berat, disimpan pada tempat yang tingginya tidak melebihi tinggi bahu l. Penyimapanan zat kimia harus diberi label dengan jelas dan disusun menurut abjad. m. Zat kimia beracun harus disimpan dalam lemari terapi sah dan terkunci, zat kimia yang mudah menguap harus disimpan diruangan terpisah dengan ventilasi yang baik. 7. Unit Terkait
:3/3 drg. JACUB TAMA Nip.19710414 200502 1 003
a. UGD b. Rawat Inap c. Poskedes