KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE PENDAMPINGAN KESEHATAN KELUARGA TAHUN 2020 A.
Latar Belakang a. Dasar Hukum
Undang – undang No 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan Kesehatan Undang – undang No 23 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah Undang – undang No 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan antara pusat dan Pemerintah Daerah Permenkes No 39 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga Keputusan Mentri Kesehatan RI No 33/Menkes/SK/V/2006 tentang Rencana Strategi Departemen Kesehatan RPJMN Tahun 2010 – 2014
b. Gambaran Umum Selama ini pemerintah telah melakukan banyak program yang ditujukan untuk memperbaiki status kesehatan ibu dan anak yang diharapkan dapat menurunakan angka kematian ibu dan anak. Salah salah program pemerintah yang masih berjalan hingga saat ini adalah audit terhadap kematian maternal dan
perinatal
(AMP)
dengan
fokus
pada
persalinan
dengan
tenaga
kesehaan(nakes) penangnan komplikasi yang adekuat dengan dicanangkannya fasilitasi kesehatan PONED dan PONEK, serta akses terhadap pencegahan kehamilan dan penanganan aborsi yang tidak aman. Selaitu juga telah dilakukan berbagai program lain untuk memperbaiki kesehatan ibu dan anak. Kegiatan pendampingan kesehatan keluarga dilaksanakan dalam bentuk Monitoring dan Evaluasi Program Kesehatan Keluarga.
Monitoring dan
evaluasi merupakan dua kegiatan terpadu dalam rangka pengendaliann suatu program. Monitoring dan Evaluasi meiliki fokus yang berbeda satu sama lain. Kegiatan monitoring lebih terfokus pada kegaiatan yang sedang dilaksanakan. Monitoring dilakukan dengan cara menggali untuk mendapatkan informasi secara reguler berdasarkan indikator tertentu, dengan maksud mengetahui apakah kegaiatan yang sedang berlangsung sesuai dengan perencanaan dan prosedur yang telah disepakati. Indikator monitoring mencakup esensi aktifitasdan target yang ditetapkan pada perencanaan program. Apabila monitoring dilakukan dengan baik akan bermanfaat dalam memastikan pelaksanaan kegaitan tetap pada jalurnya (sesuai pedoman dan perencanaan program. Juga memberikan informasi kepada pengelola program apabila terjadi hambatan dan penyimpangan, serta sebagai masukan dalam melakukan evaluasi secara prinsip Monitoring dilakukan sementara kegaiatan sedang berlangsung guna menmastikan kesesuaian proses capaian sesuai rencana atau tidak. Bila ditemukan penyimpangan atau kelambanan maka segera
dibenahi sewhingga kegaiatn dapat berjalan sesuai rencana dan target. Jadi hasil monitoring menjadi input bagi kepentingan proses selanjutnya. sementara Evaluasi dilakukan pada akhir kegaiatan, untuk mengetahui hasil atau capaian akhir dari kegiatan atau program. Hasil evaluasi bermanfaat bagi rencana pelaksanan program yang sama diwaktu dan tempat lainnya.monitoring bertujuan mendapatkan umpan balik (Feedback) bagi kebutuhan program yang sedang berjalan, untuk mengetahui kesenjangan anatara perencanaan dan target dengan mengetahui kebutuhan ini pelaksanaan program dapat membuat penyesuaian dengan memanfaatkan umpan balik tersebut. Kesenjangan yang menjadi kebutuhan itu bisa jadi mencakup faktor biaaya, waktu, personel dan alat dan sebagainya.
Sementara itu Evaluasi bertujuan untuk memperoleh
informasi yang tepat sebagai bahan pertimbangan untuk mengambil keputusan tentang perencanaan program, keputusan tentang komponen inputpada program, implementasi program yang mengarah kepada kegaiatan dan keputusan tentang output menyangkut hasil dan dampak dari program kegiata, dan terutama apa yang daopat diperbaiki pada program sama yang akan dilaksanakan diwaktu dan tempat lain.
B. Penerima Manfaat Penerima manfaat dari output Pendampinagn
Kesehatan Keluarga komponen
Monev Dalam peningkatan Program Kesga Keluarga adalah pengelola program kesehatan keluarga di dinas kesehatan provinsi, dinas kesehatan kabupaten/kota serta pengelola program kesehatan keluarga di puskesmas. C. Strategi Pencapaian Keluaran 1. Metode Pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan secara swakelola dengan metode
penyampaian
materi dari narasumber tanya jawab, diskusi di kelas., diskusi denga pengelola program kesga di dinkes kabupaten/kota dan puskesmas serta telaha dukumen 2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan Adapun tahapan dan waktu pelaksanaan output Pendampingan Kesehatan Keluarga Komponen Monev Dalam Peningkatan Program Kesga
dimulai
dengan penyampaian maksud dan tujuan ke kabupaten/kota dan pelaksanaan monev, kegiatan ini direncanakan dilaksanakan pada bulan Maret tahun 2020.
D.
Kurun Waktu Pencapaian Keluaran Kurun waktu pencapaian kegiatan output Pendampingan Kesehatan Keluarga dicapai ditahun 2020
E.
Biaya Yang Diperlukan Perkiraan biaya yang diperlukan untuk output Kab/Kota yang mendapat Pembinaan Pelayanan Kesehatan Ibu sebesar
Rp.99.000.000,- (Sembilan
Puluh sembilan Juta Rupiah )
Ambon,
April 2019
KEPALA BIDANG KESMAS
dr Rosdiana Perau, M.Kes NIP. 19680314 200012 2 002