HIDDEN MISSION (MISI TERSELUBUNG KRISTENISASI)
By Drs. Mowo Purwito R., MASM, MAR, D.D. (Muhammad Yusuf Muttaqin)
[email protected] /
[email protected]
SEKILAS KEBANGKITAN ISLAM DI EROPA
(Ditengah-tengah Globalisasi & Kemajuan IPTEK)
Analisa & Pemetaan Populasi Umat Islam di Eropa s/d th.2025 oleh National Inteligence Council+(NIC)
[email protected] /
[email protected]
Islam to Global Religion Spread from South-East Asia to Spain (Sufi influence) Blends with local customs, but maintains core principles
Danger: The increasing intellectual rigidity of ulama caused Muslims to become less receptive to outside influences at a time when the European & American world was transforming.
[email protected] /
[email protected]
Spread of Islam
[email protected] /
[email protected]
MENGAPA ISLAM BERKEMBANG DI EROPA? Islam dilihat orang barat dari perspektif sains Black Christian beralih menjadi Black Moslem (Karena masih adanya diskriminasi dalam gereja) Pengaruh Gerakan Kristen Liberal
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
JIKA ISLAM BERKEMBANG DI EROPA, JUSTRU SEBALIKNYA KRISTEN BERKEMBANG DI ASIA
[email protected] /
[email protected]
MUNCULNYA MISIONARIS ASIA KOREA
JEPANG
FILIPINA
SINGAPORE
[email protected] /
[email protected]
PARA MISIONARIS ASIA LAKUKAN GERAKAN PULIHKAN KERUNTUHAN KRISTEN DI EROPA (WESTERN CHRISTIAN REVIVAL)
MASA LALU Misionaris Eropa
ASIA
MASA DATANG Misionaris Asia
EROPA
[email protected] /
[email protected]
BAGAIMANA REAKSI DUNIA ISLAM ? APATIS ? SKEPTIS ? INILAH YANG KITA KUATIRKAN! TIDAK MUSTAHIL SEJARAH SPANYOL AKAN TERULANG KEMBALI…!, DIMANA ISLAM PERNAH MENGALAMI KE-EMASAN DALAM INTERVAL WAKTU YANG PANJANG, DAN AKHIRNYA RUNTUH
[email protected] /
[email protected]
Islam masih dianut 21% penduduk dunia…! Bagaimana dakwah kita pada yang 79%...?
[email protected] /
[email protected]
TANTANGAN YANG DIHADAPI ISLAM Tantangan
Eksternal
Tantangan
Dari Dalam karena Pengaruh Eksternal
Tantangan
Murni Internal
[email protected] /
[email protected]
TANTANGAN EKSTERNAL
[email protected] /
[email protected]
GERAKAN KRISTENISASI (Christianity Movement)
[email protected] /
[email protected]
CHRISTOS APOKATALLASSO (Kristus Yang Men-”damai”-kan Allah dengan manusia) Extra Ecclesiam Nulla Salus (Di luar gereja tdk ada keselamatan)
[email protected] /
[email protected]
DASAR – DASAR KRISTENISASI BERDASARKAN BIBLE * Ayat-ayat dalam bentuk kalimat perintah (imperatif) * Ayat-ayat dalam bentuk kalimat berita (indikatif) * Ayat-ayat dalam bentuk kalimat penegas (affirmatif)
[email protected] /
[email protected]
IMPERATIVE SENTENCE (Kalimat Perintah) * Matius 28:19-20
AMANAT
AGUNG
Karena itu pergilah jadikanlah semua bangsa muridku, baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus. Dan Ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu.
Markus 16:15 …..Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah injil
[email protected] /
[email protected]
Dalam Bhs Inggris kata yang digunakan untuk ungkapan “semua bangsa” adalah all off the nation Namun dalam bahasa aslinya (Yunani) kata yang digunakan adalah τα εθνη (ta ethne) yang artinya bangsa yang belum percaya kepada Tuhan (Tuhan versi mereka). DITINJAU DARI SEGI BAHASANYA JELASLAH…! ADA KRISTENISASI…..!
[email protected] /
[email protected]
INDICATIVE SENTENCE (Kalimat Berita)
Matius 4:23 Yesus pun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan injil Kerajaan Allah
Lukas 8:1 Tidak lama sesudah itu Yesus berjalan berkeliling dari kota ke kota dari desa ke desa memberitakan injil Kerajaan Allah. Kedua belas muridNya bersama-sama dengan dia.
[email protected] /
[email protected]
AFFIRMATIVE SENTENCE (Kalimat SuratPenegas/pendukung) Roma 1: 16 (Ucapan Paulus) Sebab aku mempuyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, …
Kisah Rasul 1:8 (KesaksianLukas) Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem an di seluruh Yudea
[email protected] dan Samaria dan sampai ke ujung /
[email protected]
Matius 24:14 “Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya."
[email protected] /
[email protected]
ONE WORLD ONE RELIGION
[email protected] /
[email protected]
SALAH SATU ISI PESAN GEREJAWI:
Raja Salam kembali menjemput umatNya kedalam Kerajaan Damai Abadi!
[email protected] /
[email protected]
Beberapa Istilah Terkait Dengan Kristenisasi
Evangelisasi (=Penginjilan), Zending, Mission, Gospel Ministry (=Pelayanan, doulos) Fellowship (=Persekutuan, koinonia) Worship (=Penyembahan, proskyneo) Prayer (=Doa), Hosana (=tolonglah Tuhan) Metanoia (=Pertobatan) Kerigma (=Kabar Baik), Marturia (=Kesaksian) Agape / Compassion / Kharis (=Kasih, Berbelas kasih) Diakonia (=Pelayanan Sosial), berhub dgn kata samaria (samaritan) Healing (=Penyembuhan, Therapeuo) Syalom (=damai sejahtera, eirene) Imanuel (=Tuhan Bersama Kita) KKR (=Kebaktian Kebangunan Rohani)
[email protected] /
[email protected]
BENARKAH ADA KRISTENISASI ?
Pernyataan Pdt. Dr. A.A. Yewangoe, Ketua Umum PGI, di Majalah Kristen Narwastu, no.2, Agustus 2003, hal 15 ; “Memang tidak perlu dibantah, gereja senantiasa melakukan kristenisasi sebagai mandat skriptural.”
[email protected] /
[email protected]
Kristenisasi = Transformasi
Pdt. Erastus Sabdono MTh, Seorang Gembala Sidang Rehobot Ministry. Dalam majalah Kristen SPIRIT no.10 Thn.II, 2003, hal.13, menyatakan ; “Kita berubah dari manusia dunia menjadi manusia rohani. rohani Istilah Gereja memasehikan (mengkristenkan) dunia, Inilah yang dimaksud dengan Transformasi.”
[email protected] /
[email protected]
Pdt. Yonathan Pattiasina, Pattiasina Youth Minister Fellowship, Dalam bukunya TRANSFORMASI INDONESIA, menulis ; “…Transformasi berkaitan dengan bagaimana nilai‑nilai kerajaan Tuhan (ajaran Kekristenan) mempengaruhi seluruh dimensi masyarakat”.
[email protected] /
[email protected]
Buku-Buku Transformasi Yang Dipelajari Di Seminari/Gereja
[email protected] /
[email protected]
TRANSFORMASI DALAM LEVEL DASAR
“OIKOS” CONCEPT (Konsep Gereja Rumah)
CELL CHURCH (Gereja Sel)
SECTOR FELLOWSHIP (Persekutuan Wilayah)
[email protected] /
[email protected]
KELOMPOK SEL DI KANTOR/PERUSAHAAN
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
SISTEM SELL 12 (SISTEM 12 MURID YESUS) 12 X 12=144 144 X 12= 1,728 people, or about 172 Cells in just three generations! M = D = GD = GGD =
[email protected] /
[email protected]
CONTAGIOUS EXPANSION
[email protected] /
[email protected]
CONTAGIOUS EXPANSION
[email protected] /
[email protected]
CONTAGIOUS EXPANSION
[email protected] /
[email protected]
Pdt. DR. Jimmy Oentoro, lemb Misionaris World Harvest Ind ;
“Untuk merebut kerajaan Allah, tidak harus dengan pasukan & tangan besi, melainkan dengan MENGUASAI & MENGELOLA sistem dunia atas namaNya. Gambaran orang Kristen yang benar adalah orang-orang yang MEMPENGARUHI &MENGUASAI dunia dibawah otoritas Allah. (REAL,edisi 29)
[email protected] /
[email protected]
MOTO GERAKAN
[email protected] /
[email protected]
RADIX ENFORCEMENT (Penguatan Akar Kristenisasi)
[email protected] /
[email protected]
Church Planting adalah Penanaman Gereja di suatu wilayah/tempat, yang dilakukan dengan konsep pemberdayaan masyarakat (community development), proyek sosial (social project) dan bila memungkinkan lewat proses kontekstualisasi nilai-nilai dan budaya.
[email protected] /
[email protected]
MEGA PROYEK “CHURCH PLANTING” DI INDONESIA ADALAH KALIMANTAN
Konferensi Gereja-Gereja Asia Pasifik, 2003: Pulau Kalimantan diproyeksikan sebagai “CHRISTENDOM ISLAND” (Pulau Kristen)
[email protected] /
[email protected]
TRIBAL CHURCH (GEREJA SUKU)
[email protected] /
[email protected]
POLA INSTITUSI PENGINJILAN International Mission Organizing
Church Organizing
Para-Church Organizing
(Gereja)
(LSM, Yayasan, Lembaga)
[email protected] /
[email protected]
Networking
Fund Supporting
Manpower Equiping Management & Technical Supporting
[email protected] /
[email protected]
SALAH SATU STRATEGI KRISTENISASI
TENT MAKER (Tukang Kemah)
[email protected] /
[email protected]
APA TUKANG KEMAH ITU?
[email protected] /
[email protected]
Tukang Kemah (Tent Maker) Dalam Bhs. Yunani: SKENOPOIOS (Baca: Skay-nop-oy-os) Artinya: pembuat kemah/tenda dari kulit yang hasil karyanya diperjual-belikan sebagai alat/tempat bermalam
[email protected] /
[email protected]
Paulus adalah seorang tukang kemah (tent maker). Seorang yang mempunyai profesi (a professional) (Kisah Rasul 18:3) Pekerjaan utamanya adalah misionaris, (Kisah Rasul 18:4-5) Dalam konteks masa kini, tent maker bermakna sebagai pekabar injil yang mempunyai profesi (apapun profesinya)
[email protected] /
[email protected]
makna tent maker mengalami diversifikasi (sesuai dengan kebutuhan misi dlm pengembangan strategi)
Melakukan penyamaran sebagai warga masyarakat tanpa diketahui status & identitas sbg penginjil (misionaris) dengan berprofesi apapun baik sebagai guru, pedagang, bussinesman, dll. Dasar yang dipakai adalah ayat Bible: “menjadi garam dunia” (Matius 5: 13-14) Garam supaya dpt dirasakan harus masuk kuali (Orang kristen harus masuk sistim kemasyarakatan)
[email protected] /
[email protected]
DIVERSIFIKASI FUNGSI “TUKANG KEMAH” MANIFEST
LATENT
(nyata)
(terselubung)
[email protected] /
[email protected]
TENT MAKER (MASA SEKARANG)
PENDETA (ROHANIWAN) PENGINJIL/ MISIONARIS
menyamar PROFESIONAL
SARJANA THEOLOGI
[email protected] /
[email protected]
Kategori Penginjilan Dalam Implementasi Misi Tent Maker NON-VERBAL GOSPEL FOKUS
BUKA N
(Penginjilan tanpa katakata)
VERBAL GOSPEL (Penginjilan dengan kata-kata)
[email protected] /
[email protected]
TEORI/KONSEP YANG DIGUNAKAN DALAM IMPLEMENTASI TENT MAKER
CHURCH MARKETING (Pemasaran Gereja)
[email protected] /
[email protected]
CHURCH MARKETING
Menurut konsep ini, bukan Produk barang saja yang bisa dipasarkan tetapi juga GEREJA bisa juga ditawarkan sebagai produk rohani.
[email protected] /
[email protected]
PERTUMBUHAN TEORI CHURCH MARKETING
Dunia membutuhkan sales-sales dan pemasar-pemasar gereja yang tangguh untuk meng-kristen-kan dunia!
[email protected] /
[email protected]
KOMUNITAS CHURCH MARKETING
Christian Marketplace adalah organisasi/institusi yang mengkoordinasikan para “tent maker” secara internasional termasuk di Indonesia, dan memiliki beberapa cabang di beberapa kota/wilayah di Indonesia
[email protected] /
[email protected]
BANGUNAN TEORI CHURCH MARKETING CHURCH DEVELOPMENT
CHURCH NETWORK DEVELOPMENT
CHURCH PRODUCT DEVELOPMENT
CHURCH SERVICE DEVELOPMENT
[email protected] /
[email protected]
CHURCH NETWORK DEVELOPMENT The Aspects of Selling Value Company Selling Value
Product Selling Value
Personal Selling Value
(Nilai Jual Lembaga)
(Nilai Jual Produk)
(Nilai Jual Personal)
[email protected] /
[email protected]
PERSONAL SELLING VALUE 60 – 70 % Conceptual Capability
Technical Capability
Human Relation Capability
Kemampuan Konseptual
Kemampuan Teknis
Kemampuan Berinteraksi
[email protected] /
[email protected]
CHURCH PRODUCT DEVELOPMENT Product Content
ISI
Product Design
KEMASAN
[email protected] /
[email protected]
Salah satu bentuk kemasan pemasaran gereja CAFÉ CHURCH
Entertainment Fellowship
Educational Fellowship
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
Fokus Operasional Church Marketing
Conselling Via: Media Cetak, elektronik, telekomunikasi
Social Problem Solving - Beasiswa (Scholarship) SD s/d SLTA, SI s/d S3 - Pemulihan Ekonomi (economic recovery) - Advokasi Hukum & HAM - Penyembuhan (healing & solving)
Friendship Explossion Community Development Youth Generation Community Property Project Gospel Gospel Contextualization Media Penetration
[email protected] /
[email protected]
Concelling
[email protected] /
[email protected]
RELOCATION DIFFUSION
[email protected] /
[email protected]
RELOCATION DIFFUSION
[email protected] /
[email protected]
Scholarship
PPA
(PROGRAM PELAYANAN ANAK)
[email protected] /
[email protected]
Healing & Solving Program Misi Yang berkaitan dengan Penyembuhan Fisik dan Psikologi, baik yang dilakukan secara masal maupun secara individual. Istilah yang sering digunakan: -KKR Kesembuhan Ilahi -Doa Pemulihan Jiwa -Inner Healing
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
Friendship Explossion
[email protected] /
[email protected]
COMMUNITY DEVELOPMENT
[email protected] /
[email protected]
Abraham Benavides, Dr. Owen Taylor local physician form Cleveland, Tennessee
[email protected] /
[email protected]
Dr. Xiomara Collins George Craig, And Keysa Dugan,
[email protected] /
[email protected]
0
Dr. Jeri Veenstra reassures a young patient
[email protected] /
[email protected]
The Church That Meets At The House
Multihousing Church Planting
[email protected] /
[email protected]
QUOTA HUNIAN
70 : 30 Untuk Umat Kristiani
Untuk Umat Non-Kristiani
[email protected] /
[email protected]
JARINGAN ORGANISASI PENGUSAHA PROPERTI KRISTEN INTERNATIONAL
DI INDONESIA DIMOTORI OLEH: CIPUTRA, MOKHTAR RIADI, JAMES RIADI DAN GRUP PAKUWON
[email protected] /
[email protected]
Gospel Contextualization
(Kontekstualisasi Injil)
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
KITAB MAZMUR
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
PENETRASI MEDIA
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
KRISTENISASI DALAM DIMENSI POLITIK
[email protected] /
[email protected]
KEKUATAN KRISTEN SECARA POLITIK PARTAI DAMAI SEJAHTERA
[email protected] /
[email protected]
APAKAH ADA HUBUNGAN YANG SIGNIFIKAN ANTARA PDS DENGAN KRISTENISASI ?
```
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
KUASAI SISTEM, BARU KUASAI MASSA (GRASS ROOT)
Harus terjadi di semua Sektor dan Level dgn pola centralperipheral
AUTHORITY CENTRE 2Th STRATUM 3Th STRATUM 4Th STRATUM GRASS ROOT
[email protected] /
[email protected]
DI TINGKAT PEMERINTAHAN
[email protected] /
[email protected]
Di Kalimatan Tengah ; Walaupun menurut sensus 1998, komposisi penduduk Islam = 71,20 %, Kristen Protestan = 14,17 %, Katholik = 2,40 %, Hindu Kaharingan = 12,05 %, Budha = 0,14%, Lain-lain = 0,04 %. Namun dari Gubernur, Ketua DPRD dan -/+ 85% pejabat dibawahnya dijabat Kristiani. Bahkan sampai camat & Kepala Desa -/+75% juga dijabat Kristiani. Demikian juga di Ibu kotanya Palangkaraya, hampir memiliki komposisi yang sama
[email protected] /
[email protected]
MOTTO PERJUANGAN POLITIK KRISTEN
Karena kita bagaikan domba yang hidup di tengah-tengah serigala, maka kita harus CERDIK SEPERTI ULAR dan TULUS SEPERTI MERPATI (Matius 10:16)
[email protected] /
[email protected]
STRATEGI POLITIK KRISTEN MENGGUNAKAN KONSEP BIPOLAR (DUA KUTUB)
KUTUB KONSENTRASI
KUTUB POLARISASI
[email protected] /
[email protected]
FORUM KOMUNIKASI KRISTEN INDONESIA
(FKKI)
KUTUB KONSENTRASI Agar umat Kristen mempunyai kekuatan secara politik, maka perlu punya parpol yg bisa berbicara apa saja di parlemen (mempunyai fraksi). Seluruh umat dikonsentrasikan ke parpol Kristen
KUTUB POLARISASI
Efektivitas strategi politik harus memencar, maka tidak semua elite politik kristen harus ke parpol kristen, tapi berpolarisasi ke parpol2 lain, sematamata untuk mempengaruhi kebijakan-kebijakan partai yang berpihak
[email protected] /
[email protected]
Ada Upaya Marjinalisasi Terhadap Umat Kristiani (Menurut PDS)
Ada upaya keras memasukkan 7 kata ke dlm UUD 45 dalam berbagai kemasan oleh kelompok/golongan tertentu (Kronologis sejarah 1945-2004) Upaya membangun paradigma baru dgn konsep Masyarakat Madani (Islamic Oriented) Islamisasi ke dalam struktur kenegaraan (TNI, Parlemen sbg Produsen UU) Islamisasi Kelompok Intelektual Diskriminasi dlm karier dan kesempatan berprestasi terhadap org kristen di pemerintahan (damage of need for achievement) Monopoli fasilitas di semua sektor dan level birokrasi oleh kelompok Islam
[email protected] /
[email protected]
MODAL DASAR KEPEMIMPINAN KRISTEN EKSEKUTIF.????
RI-1 13 KURSI
DPR RI 54 KURSI
DPRD Propinsi DPRD Kab/Kota
268 KURSI
[email protected] /
[email protected]
TARGET POLITIK MENUJU KEPEMIMPINAN NASIONAL SHIFT OF PARADIGM (Pergeseran Paradigma) YUSUF PROJECT
DAUD PROJECT
YUSUF 2004
DAUD 2009
[email protected] /
[email protected]
PDS, ONLY ONE
SETTING SISTEM POLITIK LOKAL PASCA UNDANG-UNDANG NOMOR 32 TAHUN 2004 EKSEKUTIF LEGISLATIF
DAUD ATAU YUSUF ??
YUDIKATIF
PARPOL KEBIJAKAN
LSM KELOMPOK KEPENTINGAN ASOSIASI SOSIAL
GARAM & TERANG (mendominasi Parlemen)
IMPLEMENTASI (EKSEKUTIF)
RAKYAT
[email protected] /
[email protected]
POLITICS MASS (Massa Politik) REAL MASS (Massa Riil)
ESCAPIST MASS FLOATING MASS (Massa Pelarian) (Massa Mengambang)
[email protected] /
[email protected]
TARGET MASSA POLITIK PDS ORBIT NON POLITIK
FLOATING MASS
REAL MASS
ESCAPIST MASS
[email protected] /
[email protected]
POLITIC MAPPING (Pemetaan Politik)
Segmentasi Pasar Politik (Gereja, Ormas, LSM, Org. Kepemudaan & Mahasiswa, Pengusaha Kristen) Optimalisasi Pemilih Pemula Gol. Budha, Hindu & Konghucu (sbg karib sesama minoritas) Kel. Kejawen/Kebatinan/Kepercayaan sbg kel terabaikan
[email protected] /
[email protected]
SITUATIONAL LEADERSHIP PARADIGMA KEPEMIMPINAN KRISTEN STRATEGY
PURPOSE
STRUCTURE
PEOPLE
SYSTEM
PROCESS
[email protected] /
[email protected]
MISI INTERNASIONAL TERSELUBUNG
[email protected] /
[email protected]
Tipologi Lembaga Misi 1. Pure Mission (Misi Murni/Misi Gerejawi) Lembaga Misi yang berbasis pada misi gerejawi yang sesungguhnya 2. Mixture Mission (Misi Campuran: Gereja + Inteljen + Politic) Lembaga Misi yang berorientasi pada kepentingan politis, diplomasi dan intelejen yang menumpang pada misi gerejawi
[email protected] /
[email protected]
Umumnya organisasi missi internasional yang “mixture mission” ditumpangi oleh organisasi-organisasi semacam ini
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
JALUR KONSPIRASI YAHUDI
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
SERUAN BOIKOT PRODUK BERBAU ISRAEL
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
Newspapers Supporting of Israel
[email protected] /
[email protected]
Tabloids
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
Bush berpidato dalam suatu pertemuan dgn lembaga misi dgn latar belakang gambar YESUS yang sedang menyampaikan AMANAT AGUNG kepada murid-murid
[email protected] /
[email protected]
Darby’s Dispensationalism Darby Enters Stage Right
“the most influential figure in the development of Christian Zionism”
Controversial reworking of historic premillenialism
John Nelson Darby (1800-1882)
[email protected] /
[email protected]
Darby’s Dispensationalism Lord Shaftesbury Gives Darby a Political Twist
Influential evangelical preacher/teacher
Had ear of prominent politicians, most notably British foreign minister, Lord Palmerston
Helped translate dispensationalist themes into political program calling for establishment of Jewish state
British Jews cool towards his suggestions
Lord Anthony Ashley Cooper, Seventh Earl of Shaftesbury (1801-1885)
Darby’s Dispensationalism A Separate Development in the Jewish Community
Hungarian Jewish writer/journalist sets in motion plans for a Jewish State (Der Judenstaat)
Theodor Herzl (1860-1904)
Not first to propose Organizing genius 1897- First meeting of World Zionist Organization held in Basil, Switzerland – 200 delegates mainly from Eastern Europe Initial plans made to establish Jewish state in Palestine
[email protected] /
[email protected]
Darby Takes America by Storm
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
Healthy State STABILITY
EQUITY
GROWTH
[email protected] /
[email protected]
Destruction of Healthy State STABILITY
Intervensi Politics, Intelegent & Economic, ??? dll MIXTURE MISSION, ETC
EQUITY
INSTABILITY NO GROWTH, NO ACCELARATION
SINTERKLAS
GROWTH
[email protected] /
[email protected]
MUNGKINKAH “PDS” MASUK DALAM LINGKARAN MIXTURE MISSION INI ? JAWABANNYA:
????? karena hal ini adalah persoalan HIGH POLITIC dan INTELLIGENCE ENGENEERING (Rekayasa Inteljen)
[email protected] /
[email protected]
?
DIRECT OR INDIRECT LINK ??
[email protected] /
[email protected]
Industrial Regimes in Globalization Technology
Interest
Interest
ACTOR 1 Int. Corporate Regime
ACTOR 2 Mass Media Regime WORLD SYSTEM
Commodity Market
ACTOR 3 Bureaucracy Regime Interest
Information Market
POWER DISTRIBUTION
[email protected] /
[email protected]
FOKUS MISI GLOBAL SALIBIS CHURCH MARKETING (Image Building)
MASS MEDIA PENETRATION (Opinion Building)
ORBIT HANDLING (System Domination)
INTELLECTUAL PENETRATION
(Doctrinal Destroying)
[email protected] /
[email protected]
TANTANGAN DARI DALAM KARENA PENGARUH EKSTERNAL
[email protected] /
[email protected]
Gerakan
Liberalisasi Agama Pluralisme Agama
[email protected] /
[email protected]
[email protected] /
[email protected]
Doktrin Islam Liberal Dekontruksi
Penafsiran AlQur’an & Hadist Desakralisasi Tradisi Ulama Humanisme Al-Qur’an Penafsiran Interdisipliner
[email protected] /
[email protected]
Pengaruh Studi Hermeneutika (Ilmu Tafsir Alkitab/Injil)
DEKONSTRUKSI PENAFSIRAN AL-QUR’AN & HADIST
[email protected] /
[email protected]
Poin-Poin Dekonstruksi 1.
3.
Kategorisasi Ayat Qur’an & Hadist (seperti yang dilakukan dlm metode Hermeneutika) Ayat Absolut --------- Ayat Situasional Kontekstualisasi Ayat Qur’an & Hadist Re-interpretasi Textual ----------------- Contextual Asbabun Nuzul PRESENT PAST >< Asbabul Wurud
><
FUTURE
[email protected] /
[email protected]
Poin-Poin Dekonstruksi 3.
4.
Humanisme Al-Qur’an & Hadist - HAM (Human Rights) - Feminisme (Kesetaraan Gender) Penafsiran Multidisipliner - Antropologi - Fenomenologi Monodisipliner
- Sosiologi - dll Multidisipliner
[email protected] /
[email protected]
Doktrin Pluralisme Agama 1. Relativisme Eksklusif
Pluralisme
Islam satu-satunya kebenaran
Islam salah satu kebenaran
2. Tasamuh Universal (Kebersamaan Universal) Kebersamaan Sosial
Kebersamaan Ritual
[email protected] /
[email protected]
TANTANGAN INTERNAL
[email protected] /
[email protected]
1.
3.
Ukhuwah Islamiyah masih dalam tataran teoritis (belum implementatif) Sementara Lembaga Kristen mampu membangun teologi “unity & diversity” (Bhineka Tunggal Ika) yang dikenal dgn istilah “Kesatuan Tubuh Kristus” (unity of body Christ) yang implementatif. Dakwah Islam masih bersifat internal (belum secara intensif ke arah eksternal & global) Sementara Lembaga Kristen sangat misioner, menembus wilayah eksternal
[email protected] /
[email protected]
3.
Fanatisme buta (blind fanatism) Agama X
Efek manifest 4.
Efek latent
Agama Y
Teori Integrasi Robert Merton
Masalah Kemiskinan Umat yang belum ditangani secara serius
Sementara Umat Kristiani melakukan penginjilan ganda: Penginjilan Konvensional (Conventional Gospel) dan Penginjilan Sosial (Social Gospel) yang kemudian berkembang menjadi proyek Pemberdayaan Masyarakat (Community Development )
[email protected] /
[email protected]
5.
Kesenjangan Interaksi sosio-tekno-kultural
WHO ????
SAINTEK Hardware Software worker INDUSTRI
PENDIDIKAN
-Mass Consumption -Perubahan Sosial
?
? AGAMA
scientist
PUBLIK / MASYARAKAT
[email protected] /
[email protected]
?
Mengapa Kebangkitan Islam masih dalam Tataran Kesemarakan Belaka (splendor) (slogan, atribut, asesoris) ? Belum menjadi Konfigurasi Nyata (the real configuration)
[email protected] /
[email protected]
Masih ada gap (kesenjangan) Apa yang seharusnya
dengan
Apa yang terjadi
(das sollen)
(das sein)
Islamic Values
Secularism
[email protected] /
[email protected]
INDIKASI 1. 2.
Educational Religiousity
Entertainment Religiousity
(Pengajaran)
(Hiburan)
Spiritualitas Life style
Obligation
(Gaya Hidup)
(Kewajiban)
NEED
RELIGION WANT
Eskapisme (Pelarian)
[email protected] /
[email protected]
APA SOLUSINYA ? APA SOLUSINYA ? APA SOLUSINYA ? APA SOLUSINYA ? APA SOLUSINYA ?
[email protected] /
[email protected]
Be continued …….
[email protected] /
[email protected]