Workshop Ipe, 8-9 Januari 2019.pdf

Workshop IPE Pengembangan Kurikulum Interprofessional Education (IPE) untuk Pendidikan Tinggi Kesehatan di Wilayah Jawa Barat 8-9 Februari 2019 Kampus FKep Jatinangor UNPAD TUJUAN LATAR BELAKANG Seiring dengan meningkatnya demand dan kompleksisitas dalam bidang pelayanan kesehatan di masa yang akan datang, model pendekatan pelayanan yang bersifat monodisiplin yang selama ini sudah berjalan tidak mampu lagi mengatasi semua permasalahan tersebut. Pelayanan kolaboratif berbasis interdisplin merupakan salah satu model yang dikembangkan secara global untuk menjawab tantangan dalam bidang pelayanan kesehatan tersebut. Hasil penelitian yang melibatkan panel ahli dari WHO (WHO, 2010) mendeklarasikan 4 kompetensi utama untuk calon tenaga kesehatan terkait dengan kemampuan membangun kolaborasi secara interprofesional. Saat ini pendidikan profesional kesehatan berbasis pendekatan interdisiplin (Interprofessional Education atau IPE) merupakan suatu kebutuhan utama untuk mendukung terlaksananya Interprofessional Collaborative Practice (ICPC). Pendidikan berbasis IPE ini merupakan salah satu pilar yang sangat penting untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang memiliki kemampuan kohesivitas dan kerjasama lintas keilmuan dan profesi. Dalam hal ini, institusi penyelenggara pendidikatan tinggi dalam bidang kesehatan mempunyai peran yang sangat besar untuk mengembangkan program pembelajaran IPE yang terarah dan terstandarisasi. Pada tahun 2017, AIPNI telah memasukkan IPE sebagai mata kuliah wajib di program Pendidikan Profesi Ners, dan untuk mengimpelentasikan mata kuliah tersebut maka prodi Keperawatan harus bekerjasama dengan prodi serumpun. Sebagai mata kuliah yang baru, diperlukan perumusan dan perancangan dengan prodi yang terkait. Dengan demikian perlu kesepahaman untuk mengembangkan program pembelajaran dengan pendekatan terintegrasi melalui IPE dengan tujuan untuk mencapai kohesivitas. Berkenaan dengan hal tersebut, capacity building untuk para pengelola institusi dan pengembang kurikulum dari disiplin ilmu terkait menjadi suatu kebutuhan yang sangat penting untuk institusi pendidikan tinggi kesehatan. Sebagai salah satu bentuk respon terhadap kebutuhan tersebut, Departemen Keperawatan Dasar Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran bermaksud untuk menyelenggarakan kegiatan pelatihan yang ditujukan untuk perguruan tinggi kesehatan di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Capacity building untuk para pengembang kurikulum Pendidikan IPE di Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan di Wilayah Provinsi Jawa Barat.

OUTPUT Rancangan pembelajaran IPE pada lingkup masing-masing perguruan tinggi kesehatan di wilayah Jawa Barat.

NARASUMBER & FASILITATOR 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.

Dr. F. Sri Susilaningsih, MN Henny S. Mediani, S.Kp., MNg., PhD Dr. Yanti Hermayanti, S.Kp. MNm Neti Juniarti, S.Kp., M.Kes., M.Nurs., PhD Tuti Pahria, S.Kp., M.Kes, PhD Dr. Ati Surya Mediawati, SKp., MKep Kusman Ibrahim, S.Kp., MNS., PhD Profesor Suryani, S.Kp., M.HSc., PhD Yanny Trisyani, S.Kp., MN., PhD Restuning Widiasih, S. Kp,, M.Kep., Sp.Mat, PhD Windy Rakhmawati, S.Kp., M.Kep, PhD Atlastieka Praptiwi, S.Kp., MN Valentina Lumbantobing, S.Kep., Ners., M.Kep Ryan Hara Permana, S.Kep., Ners., MN Hana Rizmadewi Agustina, S.Kp., MN

BIAYA PENDAFTARAN Harga: 1.500.000/org (termasuk seminar kit, sertifikat, snack dan makan siang)

INFORMASI PENDAFTARAN : Hana Asti Valen Email

: : : :

+62 812-1414-8757 +62 878-2351-4898 +62 812-5218-7883 [email protected]