roti lapis "subway" bertahan di peringkat satu franchise 500 selasa, 03 agustus 2004 oleh : kili subway bisa jadi kurang akrab di telinga ketimbang mcdonalds, kentucky atau waralaba asing di sini. namun, waralaba roti panjang berisi daging dan sayuran itu berhasil meraih predikat waralaba (franchise) nomer satu dunia tahun ini dalam peringkat franchise 500. ini berarti mengulang kesuksesan ajang yang sama yang dilakukan majalah entrepreneur tahun lalu. subway mengalahkan nama-nama besar dunia seperti dunkin donuts, baskin robbins, dan mcdonalds. di amerika serikat, subway saat ini mempunyai 17 ribu kios, naik pesat dibanding tahun 2.000 yang baru mencapai 12.000 toko. di kanada sendiri tersebar dua ribu kios subway. di luar as dan kanada, subway memiliki hanya memiliki sekitar dua ribuan kios. didirikan tahun 1965 oleh seorang remaja 17 tahun, fred deluca, dengan bantuan dana us $ 1.000 dari teman ayahnya peter buck,perusahaan ini memulai gerakan waralabanya sejak 1974. di peringkat kedua, bertengger curves, jaringan gerai kebugaran wanita, lalu disusul oleh quizno yang juga merupakan bisnis roti lapis. nomor empat dan lima berturut-turut diisi oleh jaringan mini swalayan 7-eleven dan jackson hewitt, penyedia jasa pajak. selanjutnya: ups (jaringan wartel pos dan komunikasi), mcdonalds, jasa pembersih jani-king, dunkin' donuts yang loncat dari urutan 24 tahun lalu ke 8, dan baskin robbins yang naik dari peringkat 14 tahun lalu ke nomer 10. bisnis es krim baskin robbins ini sudah berdiri sejak tahun 1945, dan mulai mewaralabakan usahanya sejak 1947. franchise 500 adalah peringkat waralaba dunia yang sudah berjalan selama 25 tahun dan merupakan penilaian waralaba yang pertama dilakukan di dunia. beberapa kriteria penilaiannya yang terpenting adalah kekuatan finansial dan kestabilan waralaba tersebut, serta laju pertumbuhan dan besar sistemnya. selain itu, tim majalah entrepreneur juga mengukur usia bisnis dan usia waralabanya. tolok ukur lain: biaya untuk memulai waralaba, persyaratan legal, persentase waralaba yang berhenti, serta apakah perusahaan juga membantu secara finansial kepada franchisee. data keuangan diaudit oleh lembaga independen cpa. tiap perusahaan yang datanya bisa diverifikasi mendapatkan nilai kumulatif. waralaba dengan angka kumulatif tertinggi masuk ke dalam franchise 500.