Tugas Kwn Ujian.docx

NAMA: I WAYAN GDE EKYU SIWANTARA NIM: 1304205098

UJIAN AKHIR SEMESTER

SOAL : 1. Jelaskan apakah hak sebagai warga negara sama dengan hak asasi manusia. 2. Jelaskan mengapa sistem pemerintahan di Indonesia harus berdasarkan Pancasila. 3. Jelaskan mengapa kalau merubah UUD itu dikatakan sulit dan beresiko besar bagi keselamatan negara. 4. Bagaimana cara atau metode yang tepat untuk dapat melaksanakan bela negara bagi kalangan mahasiswa atau pemuda di Indonesia. 5. Jelaskan persoalan-persoalan besar yang dihadapi Indonesia dewasa ini dan berikan solusi pemecahannya.

JAWAB :

1. Hak sebagai warga negara mungkin tidak dapat disamakan dengan hak asasi manusia akan tetapi hak sbg wn merupakan salah satu bagian dari ham mengingat ham sebagai suatu hak yg melekat pada diri manusia sejak lahir shg hak seseorang sbg warga negara sebagaimana dapat ditemukan dlm Bab X A khususnya pada pasal 28a hingga 28j.l merupakan bagian dari ham yang diakomodasi dalam konstitusi.

2. Pancasila sebagai sebagai ideologi atau dasar negara menjadikan sistem pemerintahan di Indo diharuskan berlandaskan pada sila sila yang termaktub dalam pancasila tsb, oleh karena itu untuk mewujudkan suatu sistem pemerintahan yg baik maka diwajibkan bagi pejabat pemerintahan untuk menjalankan tugas fungsinya dalam pemerintahan berdasar pancasila. mengingat bahwa pancasila ini disusun oleh negarawan sedari dulu yang telah melewati berbagai macam perubahan hingga menghasilkan pancasila yang hingga saat ini dijadikan dasar dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara di indo.

3. Dalam hal melakukan perubahan uud sebagai konstitusi yang merupakan suatu peraturan perundang-undangan yg tertinggi berdasarkan ketentuan dalam uu 12 th 2011, di mana terhadap peraturan perundang-undangan lain di bawahnya seperti uu pp perpres perda tidak lah diperbolehkan mengatur yg bertentangan dalam uud tsb. sehingga apabila akan merubah ketentuan dalam uud maka mengakibatkan diubahnya peraturan perundangundangan lainnya.

4. Konsep bela negara dapat diartikan secara fisik dan non-fisik, secara fisik dengan mengangkat senjata menghadapi serangan atau agresi musuh, secara non-fisik dapat didefinisikan sebagai segala upaya untuk mempertahankan Negara dengan cara meningkatkan rasa nasionalisme, yakni kesadaran berbangsa dan bernegara, menanamkan kecintaan terhadap tanah air, serta berperan aktif dalam memajukan bangsa dan negara. Kesadaran bela Negara pada diri seorang warga Negara adalah suatu hal yang terkait dengan kesadaran dan pengertian tentang perlunya peran dari pribadi yang bersangkutan dalam mempertahankan kedaulatan Negara. Disaat kondisi bangsa seperti saat ini peranan generasi muda sebagai pilar penggerak, pengawal jalannya reformasi, dan pembangunan sangat diharapkan. Dengan organisasi dan jaringannya yang luas, pemuda dapat memainkan peran yang lebih besar untuk mengawal jalannya reformasi dan pembangunan.

5. Saat ini di Indonesia sudah terjadi krisis kepemimpinan yang sangat yang sangat parah, terbukti dengan hubungan yang buruk antara orang yang dipimpin dengan pemimpinnya. Sehingga anggota tidak lagi menghormati pemimpinnya dan aktivitas yang ada dalam kelompok tidak berjalan dengan baik. Persoalan hukum terkait dengan korupsi dimana pejabat dalam hal ini pemerintah yg sudah dipercayakan untuk merepresentasikan rakyat malah melakukan tindakan yg sangatlah tidak dibenarkan oleh peraturan perundangundangan. Di Indonesia krisis kepemimpinan terjadi hampir pada semua tingkatan mulai dari tingkat yang terendah yaitu keluarga hingga tingkat yang tertinggi yaitu negara. Di tingkat pemerintahan daerah mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, hingga tingkat provinsi krisis kepemimpinan jelas terlihat, seperti kecurangan-kecurangan dalam pemilkada dll.