Tugas Analisis Laporan Keuangan.docx

  • Uploaded by: rinta143
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Analisis Laporan Keuangan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,478
  • Pages: 26
ANALISIS LAPORAN LABA RUGI DAN LAPORAN POSISI KEUANGAN PT. GRAHA LAYAR PRIMA, Tbk Dosen : Dewi Ayu Puspita S.E., M.SA, Ak.

Oleh : Rinta Berliana / 170810301117 Analisis Keuangan Kelas C S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember

LAPORAN LABA RUGI PT. GRAHA LAYAR PRIMA, Tbk TAHUN 2015 DAN 2016

(Dinyatakan dalam rupiah) 2016

2015

PENDAPATAN

572.015.190.733

396.444.646.936

BEBAN POKOK PENDAPATAN

233.877.184.395

156.534.950.018

LABA BRUTO

338.138.006.338

239.909.696.918

5.158.604.850

5.495.275.750

Umum dan administrasi

353.530.290.740

272.824.265.862

Total Beban Operasional

358.688.895.590

278.319.541.612

RUGI OPERASI

(20.550.889.252)

(38.409.844.694)

Penghasilan bunga

8.899.179.704

6.844.877.691

Laba (rugi) selisih kurs – neto

1.757.971.628

(5.800.748.166)

(12.302.956.934)

(2.125.000.000)

Lain-lain – neto

4.678.690.786

2.599.409.275

Penghasilan Lain-lain – Neto

3.032.885.184

1.518.538.800

(17.518.004.068)

(36.891.305.894)

BEBAN OPERASIONAL Penjualan

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN

Beban bunga pinjaman

RUGI SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN RUGI TAHUN BERJALAN PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN

(17.518.004.068)

(36.891.305.894)

Item yang tidak akan direklasifikasikan ke laba rugi: Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja Beban (manfaat) pajak penghasilan terkait

(279.621.012) -

1.702.604.872 -

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN -SETELAH PAJAK

(279.621.012)

1.702.604.872

(17.797.625.080)

(35.188.701.022)

TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN

ANALISIS LAPORAN LABA RUGI PT. GRAHA LAYAR PRIMA, Tbk TAHUN 2015 DAN 2016

A. Analisis Komparatif

2016

2015

Perubahan

%Perubahan

PENDAPATAN

572.015.190.733

396.444.646.936

175.570.543.797

44,3%

BEBAN POKOK PENDAPATAN

233.877.184.395

156.534.950.018

77.342.234.377

49,4%

LABA BRUTO

338.138.006.338

239.909.696.918

98.228.309.420

40,9%

5.158.604.850

5.495.275.750

(336.670.900)

(6,1%)

Umum dan administrasi

353.530.290.740

272.824.265.862

80.706.024.878

29,6%

Total Beban Operasional

358.688.895.590

278.319.541.612

80.369.353.978

28,9%

RUGI OPERASI

(20.550.889.252)

(38.409.844.694)

17.858.955.442

(46,5%)

Penghasilan bunga

8.899.179.704

6.844.877.691

2.054.302.013

30,0%

Laba (rugi) selisih kurs – neto

1.757.971.628

(5.800.748.166)

7.558.719.794

(130,3%)

BEBAN OPERASIONAL Penjualan

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN

Beban bunga pinjaman

(12.302.956.934)

(2.125.000.000)

(10.177.956.934)

479,0%

Lain-lain – neto

4.678.690.786

2.599.409.275

2.079.281.511

80,0%

Penghasilan Lain-lain – Neto

3.032.885.184

1.518.538.800

1.514.346.384

99,7%

(17.518.004.068)

(36.891.305.894)

19.373.301.826

(52,5%)

RUGI SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN RUGI TAHUN BERJALAN

-

-

(17.518.004.068)

(36.891.305.894)

19.373.301.826

(52,5%)

(279.621.012)

1.702.604.872

(1.982.225.884)

(116,4%)

(1.982.225.884)

(116,4%)

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN Item yang tidak akan direklasifikasikan ke laba rugi: Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja Beban (manfaat) pajak penghasilan terkait

-

-

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN -SETELAH PAJAK

(279.621.012)

1.702.604.872

TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN

(17.797.625.080)

(35.188.701.022)

17.391.075.942

(49,4%)

Analisis : Pada analisis komparatif laporan laba rugi PT. Graha Layar Prima tahun 2015 dan 2016 terlihat perubahan pada pendapatan yang memiliki kenaikan sebesar 44,3%, namun beban pokok pendapatan juga mengalami kenaikan sebesar 49,4% sehingga menyebabkan laba bruto naiksebesar 40,9%. Pada beban operasional juga mengalami kenaikan pada 2016 sebesar28,9%, namun penjualan mengalami penurunan sesar 6,1%, sehingga perusahaan mengalami kerugian dengan presentase 46,5%. Kemudian penghasilan bunga naik sebesar 30% dan rugi selisih kurs neto menurun sebanyak 130%, beban bunga pinjaman juga naik sebesar 400%. Sejumlah kenaikan pada beban tersebut mengakibatkan kerugian sebelum beban pajak penghasilan sebesar52,5%. Kerugian tersebut setelah ditambahkan rugi komprehensif lain menghasilkan total rugi komprehensif tahun berjalan yang mengalami penurunan sebesar 49,4%, jadi perusahaan ini mengalami penurunan pada jumlah kerugian, namun pada laporan laba rugi tidak menunjukkan perusahaan menghasilkan laba dikarenakan perubahan jumlah bebannya yang juga semakin meningkat.

B. Analisis Common-Size

2016

2015

COMMON SIZE 2016

2015

PENDAPATAN

572.015.190.733

396.444.646.936

100,0%

100,0%

BEBAN POKOK PENDAPATAN

233.877.184.395

156.534.950.018

40,9%

39,5%

LABA BRUTO

338.138.006.338

239.909.696.918

59,1%

60,5%

5.158.604.850

5.495.275.750

0,9%

1,4%

Umum dan administrasi

353.530.290.740

272.824.265.862

61,8%

68,8%

Total Beban Operasional

358.688.895.590

278.319.541.612

62,7%

70,2%

RUGI OPERASI

(20.550.889.252)

(38.409.844.694)

(3,6%)

(9,7%)

Penghasilan bunga

8.899.179.704

6.844.877.691

1,6%

1,7%

Laba (rugi) selisih kurs – neto

1.757.971.628

(5.800.748.166)

0,3%

(1,5%)

BEBAN OPERASIONAL Penjualan

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN

Beban bunga pinjaman

(12.302.956.934)

(2.125.000.000)

(2,2%)

(0,5%)

Lain-lain – neto

4.678.690.786

2.599.409.275

0,8%

0,7%

Penghasilan Lain-lain – Neto

3.032.885.184

1.518.538.800

0,5%

0,4%

(17.518.004.068)

(36.891.305.894)

(3,1%)

(9,3%)

RUGI SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN BEBAN PAJAK PENGHASILAN RUGI TAHUN BERJALAN

-

-

(17.518.004.068)

(36.891.305.894)

(3,1%)

(9,3%)

(279.621.012)

1.702.604.872

(0,05%)

0,4%

(0,05%)

0,4%

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN Item yang tidak akan direklasifikasikan ke laba rugi: Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja Beban (manfaat) pajak penghasilan terkait

-

-

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN -SETELAH PAJAK

(279.621.012)

1.702.604.872

TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN

(17.797.625.080)

(35.188.701.022)

(3,1%)

(8,9%)

Analisis : Pada analisis common-size laporan laba rugi PT. Graha Layar Prima tahun 2015 dan 2016, dapat terlihat bahwa laba bruto mengalami penurunan presentasenya terhadap total pendapatan pada 2015 sebesar 60,5%, namun pada 2016 sebesar 59,1%. Beban umum dan administrasi memiliki presentase terbanyak sebesar 68,8% pada 2015, dan 61,8% pada 2016 sehingga berpengaruh pada jumlah laba(rugi) operasi. Pada penghasilan(beban) lain lain, presentase terbesar ada pada beban bunga pinjaman yang mengalami kenaikan pada 2016 dengan presentase sebesar 2,2% sementara pada 2015 hanya sebesar 0,5%. Perusahaan mengalami kerugian yang cukup besar pada 2015yaitu sebesar 9,3%, namun kerugian pada 2016 menurun menjadi 3,1%. Jadi, perusahaan tidak mengalami laba melainkan mengalami rugi dengan total rugi komprehensif sebesar 8,9% pada 2015 dan 3,1% pada tahun 2016. Hal tersebutdisebabkan karena tingginya beban operasional perusahaan,namun pendapatan yang diperoleh kurang maksimal.

LAPORAN POSISI KEUANGAN PT.GRAHA LAYAR PRIMA, Tbk TAHUN 2015 DAN 2016

(Dinyatakan dalam Rupiah) 2016

2015

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas

259.670.675.620

29.350.194.615

Piutang usaha

10.554.875.424

7.620.147.430

Piutang lain-lain

46.403.306.098

48.804.607.591

Pendapatan yang masih harus ditagih

7.281.060.905

9.953.328.001

Persediaan

7.541.485.991

4.868.183.667

10.393.905.645

9.943.527.246

341.845.309.683

110.539.988.550

13.883.961.956

2.888.405.455

9.033.485.656

9.311.304.892

569.000.000

569.000.000

837.485.003.272

604.292.660.896

60.187.273.708

42.261.998.430

36.113.892.401

30.220.691.380

488.763.345

226.910.444

-

165.000.000

Beban dibayar dimuka dan uang muka TOTAL ASET LANCAR ASET TIDAK LANCAR Uang muka pembelian aset tidak lancar Piutang dari pihak-pihak berelasi Investasi saham Aset tetap Uang muka sewa dan beban sewa jangka panjang dibayar dimuka Uang jaminan Aset takberwujud Aset tidak lancar lainnya

TOTAL ASET TIDAK LANCAR TOTAL ASET

957.761.380.338

689.935.971.497

1.299.606.690.021

800.475.960.047

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha Pihak berelasi

2.223.370.728

-

Pihak ketiga

49.684.380.668

31.420.934.886

746.749.259

326.288.392

Pihak ketiga

45.362.118.809

86.196.480.294

Liabilitas yang masih harus dibayar

37.648.783.619

41.410.773.076

Utang lain-lain Pihak berelasi

Utang pajak Pinjaman bank jangka pendek Lainnya TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK

12.793.595.283

11.478.478.686

-

110.000.000.000

30.997.681.081

28.975.147.747

179.456.679.447

309.808.103.081

7.799.065.158

5.975.336.474

187.255.744.605

315.783.439.555

LIABILITAS JANGKA PANJANG

Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja TOTAL LIABILITAS EKUITAS

601.883.607.900

591.952.504.000

Tambahan modal disetor – neto

1.118.322.631.262

482.797.685.158

Akumulasi defisit

(607.855.293.746)

(590.057.668.666)

TOTAL EKUITAS

1.112.350.945.416

484.692.520.492

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS

1.299.606.690.021

800.475.960.047

Modal saham

ANALISIS LAPORAN POSISI KEUANGAN PT.GRAHA LAYAR PRIMA, Tbk TAHUN 2015 DAN 2016

A. Analisis Komparatif

2016

2015

Perubahan

%Perubahan

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas

259.670.675.620

29.350.194.615

230.320.481.005

784,73%

Piutang usaha

10.554.875.424

7.620.147.430

2.934.727.994

38,51%

Piutang lain-lain

46.403.306.098

48.804.607.591

(2.401.301.493)

(4,92%)

Pendapatan yang masih harus ditagih

7.281.060.905

9.953.328.001

(2.672.267.096)

(26,85%)

Persediaan

7.541.485.991

4.868.183.667

2.673.302.324

54,91%

10.393.905.645

9.943.527.246

450.378.399

4,53%

341.845.309.683

110.539.988.550

231.305.321.133

209,25%

13.883.961.956

2.888.405.455

10.995.556.501

380,68%

Beban dibayar dimuka dan uang muka TOTAL ASET LANCAR ASET TIDAK LANCAR Uang muka pembelian aset tidak lancar

Piutang dari pihak-pihak berelasi Investasi saham Aset tetap

9.033.485.656

9.311.304.892

(277.819.236)

(2,98%)

569.000.000

569.000.000

0

0,00%

837.485.003.272

604.292.660.896

233.192.342.376

38,59%

60.187.273.708

42.261.998.430

17.925.275.278

42,41%

36.113.892.401

30.220.691.380

5.893.201.021

19,50%

488.763.345

226.910.444

261.852.901

115,40%

-

165.000.000

(165.000.000)

(100,00%)

957.761.380.338

689.935.971.497

267.825.408.841

38,82%

1.299.606.690.021

800.475.960.047

499.130.729.974

62,35%

Uang muka sewa dan beban sewa jangka panjang dibayar dimuka Uang jaminan Aset takberwujud Aset tidak lancar lainnya TOTAL ASET TIDAK LANCAR TOTAL ASET

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK

Utang usaha Pihak berelasi

2.223.370.728

Pihak ketiga

49.684.380.668

-

2.223.370.728

100,00%

31.420.934.886

18.263.445.782

58,13%

746.749.259

326.288.392

420.460.867

128,86%

Pihak ketiga

45.362.118.809

86.196.480.294

(40.834.361.485)

(47,37%)

Liabilitas yang masih harus dibayar

37.648.783.619

41.410.773.076

(3.761.989.457)

(9,08%

12.793.595.283

11.478.478.686

1.315.116.597

11,46%

-

110.000.000.000

(110.000.000.000)

(100,00%

30.997.681.081

28.975.147.747

2.022.533.334

6,98%

179.456.679.447

309.808.103.081

(130.351.423.634)

(42,07%)

7.799.065.158

5.975.336.474

1.823.728.684

30,52%

187.255.744.605

315.783.439.555

(128.527.694.950)

(40,70%)

Utang lain-lain Pihak berelasi

Utang pajak Pinjaman bank jangka pendek Lainnya TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK LIABILITAS JANGKA PANJANG

Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja TOTAL LIABILITAS

EKUITAS 601.883.607.900

591.952.504.000

9.931.103.900

1,68%

Tambahan modal disetor – neto

1.118.322.631.262

482.797.685.158

635.524.946.104

131,63%

Akumulasi defisit

(607.855.293.746)

(590.057.668.666)

(17.797.625.080)

3,02%

TOTAL EKUITAS

1.112.350.945.416

484.692.520.492

627.658.424.924

129,50%

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS

1.299.606.690.021

800.475.960.047

499.130.729.974

62,35%

Modal saham

Analisis : Pada analisis komparatif laporan posisi keuanganPT. Graha Layar Prima tahun 2015 dan 2016 diketahui bahwa hampir seluruh komponen laporan posisi keuangan baik aset, liabilitas, maupun ekuitas mengalami perubahan kenaikan yang cukup signifikan. Sebagai contoh, nilai kas dan setara kas mengalami perubahan sebesar 784%, menandakan bahwa perusahaan memiliki kenaikan jumlah kas dan setara kas yang sangat besar. Selain itu persediaan juga mengalami kenaikan sebesar 54,91%. Namun, pendapatan yang masih harus ditagih mengalami penurunan sebesar 26% Sehingga total aset lancar mengalami kenaikan sebesar 209%. Total aset tidak lancar juga mengalami kenaikan sebesar 38%, jadi bila ditambahkan antara total aset lancar dan tidak lancar, dapat diketahui bahwa total aset 2016 mengalami kenaikan sebesar 62%. Total liabilitas jangka pendek mengalami penurunan sebesar 42% jikadibandingkan dengan tahun 2015.Namun,total liabilitas jangka pendek naik 30% dari tahun sebelumnya. Sehingga total liabilitas tetap mengalami penurunan sebesar 40%, akan tetapi penuruan liabilitas pada perusahaan tidak selalu menandakan perusahaan sedang dalam kondisi ekonomi yang bagus.

Kemudian pada sisi ekuitas, total ekuitas mengalamikenaikan yang cukup drastis sebesar 130%, sehingga presentase total perubahan liabilitas dan ekuitas sebesar 62,35%, dan tentunya jumlah serupa pada presentase perubahan aset.

B. Analisis Common-Size COMMON SIZE 2016

2015 2016

2015

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas

259.670.675.620

29.350.194.615

19,98%

3,67%

Piutang usaha

10.554.875.424

7.620.147.430

0,81%

0,95%

Piutang lain-lain

46.403.306.098

48.804.607.591

3,57%

6,10%

Pendapatan yang masih harus ditagih

7.281.060.905

9.953.328.001

0,56%

1,24%

Persediaan

7.541.485.991

4.868.183.667

0,58%

0,61%

10.393.905.645

9.943.527.246

0,80%

1,24%

341.845.309.683

110.539.988.550

26,30%

13,81%

13.883.961.956

2.888.405.455

1,07%

0,36%

9.033.485.656

9.311.304.892

0,70%

1,16%

Beban dibayar dimuka dan uang muka TOTAL ASET LANCAR ASET TIDAK LANCAR Uang muka pembelian aset tidak lancar Piutang dari pihak-pihak berelasi

Investasi saham Aset tetap

569.000.000

569.000.000

0,04%

0,07%

837.485.003.272

604.292.660.896

64,44%

75,49%

60.187.273.708

42.261.998.430

4,63%

5,28%

36.113.892.401

30.220.691.380

2,78%

3,78%

488.763.345

226.910.444

0,04%

0,03%

-

165.000.000

0,00%

0,00%

957.761.380.338

689.935.971.497

73,70%

86,19%

1.299.606.690.021

800.475.960.047

100,00%

100,00%

Uang muka sewa dan beban sewa jangka panjang dibayar dimuka Uang jaminan Aset takberwujud Aset tidak lancar lainnya TOTAL ASET TIDAK LANCAR TOTAL ASET

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITAS LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha

Pihak berelasi

2.223.370.728

Pihak ketiga

49.684.380.668

-

0,17%

0,00%

31.420.934.886

3,82%

3,93%

746.749.259

326.288.392

0,06%

0,04%

Pihak ketiga

45.362.118.809

86.196.480.294

3,49%

10,77%

Liabilitas yang masih harus dibayar

37.648.783.619

41.410.773.076

2,90%

5,17%

12.793.595.283

11.478.478.686

0,98%

1,43%

-

110.000.000.000

0,00%

0,00%

30.997.681.081

28.975.147.747

2,39%

3,62%

179.456.679.447

309.808.103.081

13,81%

38,70%

7.799.065.158

5.975.336.474

0,60%

0,75%

187.255.744.605

315.783.439.555

14,41%

39,45%

Utang lain-lain Pihak berelasi

Utang pajak Pinjaman bank jangka pendek Lainnya TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK LIABILITAS JANGKA PANJANG

Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja TOTAL LIABILITAS EKUITAS

601.883.607.900

591.952.504.000

46,31%

73,95%

Tambahan modal disetor – neto

1.118.322.631.262

482.797.685.158

86,05%

60,31%

Akumulasi defisit

(607.855.293.746)

(590.057.668.666)

(46,77%)

(73,71%)

TOTAL EKUITAS

1.112.350.945.416

484.692.520.492

85,59%

60,55%

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS

1.299.606.690.021

800.475.960.047

100,00%

100,00%

Modal saham

Analisis : Pada analisis common size laporan posisi keuangan PT.Graha Layar Prima tahun 2015 dan 2016, terlihat bahwa pada sisi aset presentase total tertinggi terletak pada total aset tidak lancar sebesar 86,19% pada 2015, dan mengalami penurunan pada 2015 menjadi sebesar 73,70%. Jumlah presentase terbesar ada pada Aset Tetap sebesar 75,49% ditahun 2015 dan 64,44% di tahun 2015 menunjukkan bahwa aset terbesar yang dimiliki perusahaan merupakan aset tetap. Kemudian pada sisi liabilitas, presentase liabilitas jangka pendek hanya sebesar 13% pada 2015,dibandingkan dengan 2016 yang mencapai 38%. Hal tersebut menunjukkan pengaruh utang lain yang memang turun pada 2016 sehingga menyebabkan penurunan pada liabilitas jangka pendek, maupun liabilitas jangka panjang yang semula presentasenya sebesar 39,45% pada 2015, menjadi 14,41% pada 2016. Hal tersebut menunjukkan bahwa perusahaan telah membayar sejumlah utangnya di tahun 2016. Total ekuitas menunjukkan bahwa terjadi kenaikan pada 2016 sebesar 85,59% sementara pada tahun 2 sebesar 60,55%.Hal tersebut terjadi karena pada 2016 tambahan modal disetor mencapai 86%.

ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN PT.GRAHA LAYAR PRIMA, Tbk TAHUN 2015 DAN 2016

ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN 2016 Rasio Likuiditas Rasio Lancar =

Aset Lancar

x 100% =

Liabilitas Jangka Pendek Rasio Cepat =

Aset Lancar – Persediaan

Kas + Setara Kas

=190%

179.456.679.447 x 100% =

Liabilitas Jangka Pendek Rasio Kas =

341.845.309.683

341.845.309.683 - 7.541.485.991

=186%

179.456.679.447 x 100% =

Liabilitas Jangka Pendek

259.670.675.620

=144%

179.456.679.447

Rasio Aktivitas Perputaran Aset Tetap =

Perputaran Total Aset =

Penjualan

=

5.158.604.850

Total Aset Tetap

837.485.003.272

Penjualan

5.158.604.850 =

Total Aset Rasio Solvabilitas

1.299.606.690.021

=0,6%

=3%

Total Utang terhadap Total Aset = Total Utang Terhadap Ekuitas =

Total Liabilitas

x 100% =

Total Aset Total Liabilitas

187.255.744.605

= 14%

1.299.606.690.021 x 100% =

Modal

187.255.744.605

= 31%

601.883.607.900

Rasio Profitabilitas Margin Laba Kotor=

Laba Kotor

x 100%=

Total Pendapatan Margin Laba Bersih =

Laba bersih setelah pajak

Laba bersih

Aset =

Total Aset

Rasio Pengembalian

Laba Bersih setelah pajak

Ekuitas =

Ekuitas pemegang saham

= 59%

572.015.190.733 x 100%=

Penjualan Rasio Pengembalian

338.138.006.338

(279.621.012)

= -5%

5.158.604.850 x 100%=

(17.797.625.080)

= -13%

1.299.606.690.021 x 100%=

(279.621.012) 1.112.350.945.416

= -0,02%

ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN 2015 Rasio Likuiditas Rasio Lancar =

Aset Lancar

x 100% =

Liabilitas Jangka Pendek Rasio Cepat =

Aset Lancar – Persediaan

Kas + Setara Kas

= 38%

310.170.912.925 x 100% =

Liabilitas Jangka Pendek Rasio Kas =

118.245.026.247

118.245.026.247 - 4.868.183.667

=36%

310.170.912.925 x 100% =

Liabilitas Jangka Pendek

30.001.894.909

=9%

310.170.912.925

Rasio Aktivitas Perputaran Aset Tetap =

Perputaran Total Aset =

Penjualan

=

5.495.275.750

Total Aset Tetap

604.690.988.618

Penjualan

5.495.275.750

=0,9%

=0,6%

= Total Aset

798.710.048.086

Rasio Solvabilitas Total Utang terhadap Total Aset =

Total Liabilitas Total Aset

x 100% =

316.401.325.935 798.710.048.086

= 39%

Total Utang Terhadap

Total Liabilitas

x 100% =

Modal

Ekuitas =

316.401.325.935

=53%

591.952.504.000

Rasio Profitabilitas Margin Laba Kotor=

Laba Kotor

x 100%=

Total Pendapatan Margin Laba Bersih =

Laba bersih setelah pajak

Laba bersih

Aset =

Total Aset

Rasio Pengembalian

Laba Bersih setelah pajak

Ekuitas =

Ekuitas pemegang saham

=60%

399.373.570.023 x 100%=

Penjualan Rasio Pengembalian

241.611.353.417

(36.097.557.325)

=-6,56%

5.495.275.750 x 100%=

(34.203.344.567)

= -0,04%

798.710.048.086 x 100%=

(36.097.557.325)

=-0,07%

482.308.722.151

Analisis: 1. Rasio Likuiditas Pada perhitungan rasio likuiditas,terlihat bahwa pada tahun 2016 perusahaan memiliki kemampuan yang lebih dalam memenuhi kewajiban jangka pendek, karena terlihat adanya keinaikan pada seluruh perhitugan rasio seperti rasio lancar, rasio cepat,dan rasio kas. Contohnya rasio lancar yang pada tahun 2016 naik menjadi 190% sementara di tahun 2015 hanya 38%

2. Rasio Aktivitas Pada perhitungan rasio aktivitas di tahun 2016 dan 2015 tidak mengalami perubahan secara siginifikan yang menandakan bahwa perusahaan dalam menadayagunakan aset yang merupakan penentu imbal balik atas imvestasi. Seperti contohnya pada perputaran aset tetap pada tahun2016 hanya mengalami kenaikan sebesar 0,03% sehingga dapat disimpulkan bahwa perusahaan mengelola asetnya dengan cara konstan. 3. Rasio Solvabilitas Pada perhitungan rasio ini dapat diketahui bahwa pada tahun 2016 kemampuan perusahaan dalam melunasi utang jangka panjangnya menurun, seperti contohnya total utang terhadap ekuitas pada 2015 mencapai 53% sedangkan pada 2016 hanya 39% saja. Perusahaan harus lebih memperhatikan bagaimana untuk menyusun struktur pendanaan jangka panjangnya. 4. Rasio Profitabilitas Pada perhitungan rasio profitabilitas tidak menunjukkan perubahan angka yang signifikan antara 2015 dan 2016 karena contohnya margin laba kotor pada 2016 sebesar 59% dan 2015 sebesar 2015 yang berarti bahwa kinerja operasi perusahaan tidak berbeda. Rasio pengembalianpun tidak menunjukkan perubahan angka yang signifikan yang berarti bahwa kierja imbal hasil investasinya tidak jauh berbeda, yang berarti tidak selalu buruk, namun dalam membandingkan bagaimana imbal hasil investai hendaknya juga membandingkan dengan perusahaan lain

Related Documents


More Documents from ""