BAGIAN BEDAH FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
REFARAT NOVEMBER 2018
TRAUMA THORAKS (PNEUMOTHORAKS HEMOTHOKRAS, FLAIL CHEST)
DISUSUN OLEH : FAEDIL ICHSAN CIREMAI (111 2016 2108) PEMBIMBING :
d r. R e n n y P u r n a m a s a r i , S p . B , M . K e s DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN BEDAH FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA 2018
Insiden
The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
Anatomi
Fisiologi
Apa yang disebabkan oleh Trauma Thoraks?
Primary Survey
A = Air Way
B = Breathing
C = Circulation
FATAL 14
Trauma Thoraks
1. Tension Pneumothoraks Tension pnemotoraks berkembang ketika terjadi one-way-valve (fenomena ventil), kebocoran dari luar melalui dinding dada, masuk ke dalam rongga pleura dan tidak dapat keluar lagi (oneway-valve).
The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
Simple Pneumothoraks Pneumotoraks disebabkan masuknya udara pada ruang potensial antara pleura visceral dan parietal. Dislokasi-fraktur vertebra torakal juga dapat ditemukan bersama dengan pneumotoraks. Laserasi paru merupakan penyebab tersering dari pneumotoraks akibat cedera tumpul.
The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
Tension Pneumothoraks
Tindakan: • Dekompresi • WSD
The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
Open Pneumothoraks Defek atau luka yang besar pada dinding dada akan menyebabkan pneumotoraks terbuka. Tekanan di dalam rogga pleura akan segera menjadi sama dengan tekanan atmosfir.
The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
Open Pneumothoraks Manifestasi Breathing: • Hipoksia • Hiperkapnia Tindakan: • Tutup luka dengan kasa oklusif steril, plester 3 sisi • WSD The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
Gejala Klinis
Tension Pneumothraks
Pneumothoraks Tertutup
Pneumothoraks terbuka
• Nyeri dada (+), Sesak Napas berat, distress pernapasan, • Takikardi, hipotensi, deviasi trakea, hilangnya suara napas pada satu sisi dan distensi vena leher, Syok • Riwayat KLL
• Nyeri (+) Sesak Napas, • Takikardi, hipotensi, hilangnya suara napas pada satu sisi • Penggunaan ventilasi mekanik (ventilator) • Riwayat Taruma Tumpul
• Nyeri (+) Sesak Napas, • Takikardi, hipotensi, hilangnya suara napas pada satu sisi • Sucking chest wound • Riwayat Taruma Tembus (lubang dinding dada 2/3 diameter trakea)
PEMERIKSAAN FISIK & PENAGANAN Tension Pneumothraks
Pneumothoraks Tertutup
Inspeksi
Jejas (+), Ketinggalan gerak (+)
Palpasi
Fremitus taktil menurun
Jejas (+), Ketinggalan gerak (+) Fremitus taktil menurun
Perkusi Auskultasi
Hipersonor Vesikuler turun/hilang, normal heart sound
Hipersonor Vesikuler turun/hilang, normal heart sound
Penaganan
Needle decompression WSD
WSD
Pneumothoraks terbuka Jejas (+), Ketinggalan gera Fremitus taktil menurunk (+) Hipersonor Vesikuler turun/hilang, normal heart sound
Occlusive dressing tape in 3 sides WSD
2. Hemothoraks
Definisi Terkumpulnya darah dan cairan disalah satu hemitoraks dapat menyebabkan gangguan usaha bernapas akibat penekanan paru-paru dan menghambat ventilasi yang adekuat. Perdarahan yang banyak dan cepat akan mempercepat timbulnya syok.
The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
Etiologi • Penyebab terbanyak adalah luka yang menembus dinding dada, akan tetapi pada trauma tumpul juga dapat terjadi. Pada luka tembus, daerah yang beresiko untuk terjadinya hemotoraks masif adalah daerah dada bagian anterior dan pada bagian posterior.
Manifestasi Klinis & Penatalasanaan Gejala Klinis
PEMERIKSAAN FISIK & PENAGANAN Hematothorax
Hematothorax • Nyeri (+) Sesak Napas
Inspeksi
Jejas (+), Ketinggalan gerak (+)
Palpasi
Fremitus taktil menurun
Perkusi Auskultasi
Redup (+) Vesikuler turun/hilang, normal heart sound
Penaganan
Chest Tube Torakotomi
Massive Hematothoraks
The American College of Surgeon Committee on Trauma. Advanced trauma life support for doctor.7th ed.USA: American college of surgeon; 2004. p. 111-27.
3. Flail Chest • Definisi Flail chest terjadi ketika segmen dinding dada tidak lagi mempunyai kontinuitas dengan keseluruhan dinding dada. Keadaan tersebut terjadi karena fraktur iga multiple pada dua atau lebih tulang iga dengan dua atau lebih garis fraktur.
• Etiologi Flail chest membutuhkan trauma benda tumpul yang signifikan pada batang tubuh untuk mematahkan tulang rusuk dibeberapa area. Trauma tersebut dapat disebabkan oleh kecelakaan kendaraan bermotor, jatuh dan serangan pada pasien yang lebih muda dan sehat.
• Manifestasi klinis Adaya segmen flail chest (segmen mengambang) menyebabkan gangguan pada pergerakan dinding dada. Bila terjadi kerusakan parenkim paru dibawa kerusakan dinding dada maka akan menyebabakan hipoksia yang serius. Kesulitan utama pada kelainan flail chest yaitu cedera pada parenkim paru yang mungkin terjadi (kontusio paru).
• Penaganan Terapi awal yang diberikan adalah pemberian ventilasi adekuat, oksigen yang dilembabkan dan resusitasi cairan.
Kontusio Paru • Kontusio paru adalah kelainan paru yang paling sering ditemukan pada golongan potentially lethal chest injury.
• Kegagalan bernafas dapat timbul perlahan dan berkembang sesuai waktu, tidak langsung terjadi setelah kejadian, sehingga rencana penanganan definitive dapat berubah berdasarkan perubahan klinis.
Kesimpulan • Trauma toraks sering ditemukan pada penderita cedera multiple dan dapat merupakan masalah yang mengancam nyawa. Penderita dengan trauma toraks tersebut biasanya dapat diterapi atau kondisi diperbaiki sementara dengan tindakan yang relative sederhana seperti intubasi, ventilasi, selang dada atau perikardiosintesis dengan jarum. Kemampuan untuk mengenal cedera ini dan kemampuan melakukan tindakan dapat menyelamatkan nyawa.1
TERIMA KASIH