Environment of the Firm Perusahaan Bisnis sebagai suatu sistem memiliki beberapa karakteristik sistem seperti yang digambarkan berikut ini untuk membantu memahami sistem informasinya.
Environment of the Firm Business Firm
Organization Information System Operational System
OrganizationÂ’ s functions AIS Transaction Cycles Business Events from Operations
1. Objective: merupakan sasaran yang hendak dicapai perusahaan, misal
tujuan memaksimalkan penjualan dan keuntungan dari produk. 2. Environment: sesuatu yang terdapat disekitar batas perusahaan, seperti; pembeli, pemasok, pesaing, pemerintah, dan pasar. 3. Constraint: batas-batas internal dan eksternal yang menentukan konfigurasi dan kapabilitas sistem, missal; batasan kemampuan mesin berproduksi, batasan pasar. 4. Input-Proses-Otput, input meliputi sumberdaya yang dibutuhkan dalam melakukan operasional dan menghasilkan output, missal; bahan baku. Proses meliputi semua prosedur untuk mengubah input menjadi output. Output meliputi hasil yang telah berbentuk dan informasi.
5. Feedback, umpan balik yang diperoleh yang berfungsi pula sebagai alat control. Misal, informasi kinerja supplier sangat berguna untuk keputusan pemilihan supplier dimasa yad. 6. Control dapat diartikan sebagai regulasi, digunakan sebagai monitor operasi dan proses sehingga dapat mendeteksi atau mengoreksi aktivitas yang dilakukan dibandingkan dengan yang direncanakan. 7. SubSystem, setiap sistem memiliki subsistem yang saling berinteraksi untuk mencapaitujuan, missal sistem penjualan memiliki subsistem seperti subsistem penjualan kredit. Sub Sistem Utama Perusahaan Hirarkhi teratas dalam suatu hirarkhi sistem adalah lingkungan industri dan lingkungan ekternal perusahaan, tingkat sistem berikutnya adalah perusahaan itu sendiri. Perusahaan terdiri pula atas subsistem seperti; struktur organisasi, sistem informasi, dan sistem operasional. Tingkat berikutnya dalam hirarchi sistem adalah sistem informasi yang dapat digambarkan sebagai sistem yang terdiri dari subsistem yang saling berhubungan missal subsistem informasi produksi, akuntansi, pemasaran. COntoh Subsistem perusahaan Dagang:
Order entry Sales System Shipping
Revenue Cycle Billing/ A. Receivable Cash Receipts System
Inventory System
General Ledger System
Purchasing/ A. Payable/ Cash Disb. System Receiving
Expenditure Cycle
Ext/Fin. reporting Tax & req. reporting Internal reporting
Human Resource Management (Payroll) System
Struktur Organisasi dalam Prusahaan. Memahami struktur organisasi mempermudah suatu sistem didesain. Sistem informasi didesain untuk memenuhi kebutuhan penggunanya dalam berbagai tingkat manajemen yang ditunjukkan oleh struktur organisasi. Struktur Hirarkis, dalam struktur ini aktivitas dan operasi suatu perusahaan terdiri atas subbagian dalam tingkatan manajemen yang disusun secara vertical. 2. Struktur Matrik, dalam struktur ini digabungkan antara struktur berbasis fungsional dan berorientasi proyek. 3. Struktur Desentrlisasi, merupakan struktur yang didasarkan pada lini produk. Beberapa otoritas pada manajer level diatas didelegasikan kepada manajer yang lebih rendah untuk memudahkan, dan mempercepat proses pengambilan keputusan. 4. Struktur Jaringan, adalah struktur yang terdapat interkoneksi antara berbagai elemen didalam organisasi maupun diluar organisasi (struktur ini dimungkinkan seiring dengan semakin majunya teknologi informasi). 1.
Siklus Transaksi Siklus Pelaporan keuangan Siklus Revenue Siklus Expenditure Siklus manajemen sumber daya. Silus Transaksi lainnya