* * * *
home about sib email sib advertising
hotel gm print this post print this post memperkokoh ketahanan pangan menjelang kedatangan presiden sby, diwaspadai pengibatan bendera riau merdeka agu 01 menata kpu tajuk rencana add comments <#respond> aturan main yang tegas akan dapat memberikan landasan hukum yang baik bagi siapapun. namun berhati-hatilah, karena di negeri ini, aturan main terkadang malah menjadi jebakan. itulah yang perlu kita sampaikan di tengah sorotan perhatian yang penting kita komentari atas proses seleksi meminta masukan dari masyarakat terhadap calon anggota kpu yang sedang berlangsung mulai pekan ini. nama-nama calon anggota 45 orang, kini sedang dipampangkan ke tengah masyarakat, untuk diberikan penilaian. kita menyatakan komentar tadi bukan tanpa alasan. salah satunya adalah karena berdasarkan pengalaman kerja anggota kpu yang lalu, mereka terpaksa menjadi pesakitan dan dipenjara. sebabnya karena mereka bekerja tidak berdasarkan prosedur yang sesuai dengan aturan pemerintah. maka mau tidak mau, penjara pun menjadi “hadiah” bagi pekerjaan mereka. sekilas kita mencoba mencermati kejadiannya. adalah pemilu 2004 yang untuk pertama kali dipersiapkan oleh sebuah kpu yang diisi oleh mereka yang diseleksi. mereka yang memiliki latar belakang mayoritas dari perguruan tinggi itu, kemudian diberikan pekerjaan teknis mempersiapkan pemilu 2004 yang dilaksanakan dengan sistem baru, yaitu pemilihan langsung. eksperimentasi pertama itu berlangsung kacau balau. mungkin karena tidak terbiasa, apa yang dijanjikan sering sekali tidak terpenuhi. mulai dari pengadaan kotak suara, kertas suara, tinta sampai dengan up dating teknologi informasi hasil pemilu 2004, semuanya penuh dengan persoalan. alih-alih mendapatkan pujian, anggota kpu satu demi satu kemudian diperiksa oleh kpk. termasuk ketua kpu, praktis pasca penangkapan tersebut, kpu kemudian lumpuh. jujur saja, mempersiapkan sebuah pemilu dengan tenggat waktu yang sangat ketat tetapi dengan tingkat profesionalisme pekerjaan pemilu yang rendah, wajar anggota kpu kemudian keteter. maka ditempuhlah aksi yang dikenal sebagai penunjukan langsung dan seleksi terbatas yang menjebak mereka kemudian ke dalam skandal manipulasi. patut dimengerti kemudian adalah bahwa yang terjadi adalah keingin untuk menyelamatkan pemilu, dengan risiko pelanggaran uu. hal itulah yang kemudian kita perlu sampaikan kepada pemerintah. sebagai
sebuah pekerjaan nasional yang memiliki tingkat kerumitan, keruwetan, ketelitian, dan skala luas, pemilu bukanlah sebuah pekerjaan mudah. mereka yang bekerja di bidang itu, benar-benar harus bekerja dengan baik, penuh dengan dedikasi plus semangat bekerja yang spartan. pemerintah harus menghargai hal ini dengan mempersiapkan anturan main yang jangan sampai menjadi bumerang bagi mereka yang bekerja. aturan mengenai penyelenggaraan pemilu, setidaknya harus benar-benar mempertimbangkan bahwa pemilu bukanlah sebuah proyek yang bisa digolongkan sebagai tender biasa. diperlukan pemahaman bahwa yang sedang diperjuangkan dan dilaksanakan adalah sebuah perhelatan akbar yang hasilnya ditentukan oleh kenyamanan dan kebebasan yang cukup, bagi mereka yang bekerja keras di sana. inilah pekerjaan rumah yang tidak kalah penting daripada menyeleksi anggota kpu. mempersiapkan aturan main di mana mereka bekerja, bagaikan memberikan fasilitas yang memadai bagi mereka untuk bekerja. fasilitas itu bukanlah sebuah rumah, mobil, atau perangkat bekerja, namun software berupa hukum dan produknya. sebab, kalau ujung-ujungnya adalah pelanggaran hukum, jangan harap mereka bisa bekerja baik dan penuh semangat untuk mempersiapkan pesta demokrasi itu. (***) stmik & amik logika leave a reply you must be logged in to post a comment. hariansib.com webhosting by stmiklogika.com webmaster by stmik & amik logika kategori * * * * * * * * * * * * * * *
<javascript:void(null)>
berita utama daerah ekonomi & keuangan kriminal luar negeri marsipature hutanabe medan kita olah raga parawisata pembaca menulis pendidikan rubrik sekolah sib polling tajuk rencana taut
<javascript:void(null)>
* * * *
stmik & amik logika hariansib photo login daftar recent comments:
<javascript:void(null)>
* edison : saat saya bertugas di tebing tinggi, tahun 1987, kasus banjir akibat meluapnya sungai... * edison : prihatin. prihatin dan memilukan, itulah kesan yang timbul setelah membaca berita ini.... * tobing : dengan hormat, kepada pak kapolres mohon sesegera mungkin tersangka pemerkosa di proses... * pontas : impor makanan cina yang terbukti mengandung formalin masih belum dilarang pemerintah.... * pontas : bapak anggota dewan yth! kami sbg warga senang dengan temuan bapak di daerah sumut,... ------------------------------------------------------------------------