Taksi Blue Bird.docx

KATA PENGANTAR Assalamualaikum wr.wb Dengan memanjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT, Karena dengan berkahrahmat dan karunia-Nyalah maka kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Makalah ini disusun dengan tujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah kami Custemer Relationship Management yang diberikan kepada kami, sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan penulis. Untuk itu kami selaku penyusun sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini terutama kepada Dosen mata kuliah Custemer Relationship Management yang telah memberikan bimbingan sehingga makalah ini dapat kami selesaikan tepat pada waktunya. Selaku penyusun kami sangat mengetahui bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami mohon kritikan dan saran yang membangun agar kami dapat menyusun kembali menjadi lebih baik dari sebelumnya. Semoga makalah ini bermanfaat bagi penulis dan bagi pembaca pada umumnya. Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih.

Wassalamualaikum wr wb.

Makassar, Maret 2019

Penulis

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Biografi Blue Bird merupakan perusahaan transportasi yang dioperasikan di Jakarta dan beberapa kota besar di Indonesia. Pada awal berdirinya pada tahun 1972, armada yang dimiliki oleh perusahaan ini hanya menerima 25 taksi. Ny. Mutiara Djoyokosoetono sebagai pendiri dulunya terinspirasi oleh dongeng dari Eropa tentang harapan dan doa seorang gadis untuk mendapatkan kebahagiaan yang akhirnya terkabul berkat bantuan burung biru. Blue Bird dicikalbakali oleh perusahaan Golden Bird yang kemudian dikenal sebagai Chandra Taksi, sebagai sebuah perusahaan penyedia jasa rental mobil yang khusus melayani para jurnalis dan penyedia layanan lainnya yang berkunjung ke Jakarta. Blue Bird kemudian memelopori pengenaan tarif taksi berdasarkan sistem argo, serta melengkapi seluruh armadanya yang ber-AC dengan radio komunikasi. Tidak hanya itu, setelah mulai berkembang, perusahaan ini mulai menambah taksi limusin, usaha penyewaan mobil, dan bus carter pada tahun 1979. Pada 1993 Burung biru pun menyediakan layanan taksi eksekutif Silver Bird. Setelah lebih dari satu kali lipat, Blue Bird Group kini memiliki empat divisi utama. Dengan misinya untuk perusahaan yang mampu bertahan dan mengedepankan kualitas untuk menjamin kesejahteraan yang mendukung para pemangku kepentingan, Blue Bird mendukung untuk mencapai kepuasan pelanggan, dan mengembangkan serta mempertahankan diri sebagai pemimpin pasar di setiap kategori yang mereka masuki. Dalam transportasi darat, mereka menyediakan layanan yang andal, dan berkualitas tinggi dengan penggunaan sumber daya yang efisien. Kini, Blue Bird melayani lebih dari 8,5 juta penumpang setiap bulannya dengan 26.000 armada yang tersebar di sejumlah kota besar di Indonesia. Kini layanan Blue Bird Group dapat dikunjungi termasuk Jakarta dan sekitarnya, Bali, Bandung, Banten, Batam, Lombok, Manado, Medan, Pekanbaru, Palembang, Semarang, Solo, Surabaya, dan Yogyakarta. Juga di jantung pusat bisnis dan tujuan wisata di seluruh negeri. Blue Bird

juga telah meluncurkan jenis layanannya, mulai dari taksi eksekutif (burung perak), layanan limusin dan penyewaan mobil (burung emas), bus carter (burung besar), Logistik (Iron Bird Logistic), industri (Restu Ibu Pusaka-Karoseri bus & Pusaka Niaga Indonesia), Properti (Holiday Resort Lombok & Pusaka Bumi Mutiara), Layanan Pendukung (Hermis Consulting-IT SAP, Pusaka Integrasi Mandiri-EDC, Pusaka GPS, Penghargaan Adikarya Wisata 2012 Kategori Bus Wisata  Penghargaan Pelayanan Prima Utama 2012 Kategori Taksi  Penghargaan Pengemudi Nasional, Pengemudi Transportasi Umum Terbaik 1992, 1996, 2009,2012  Penghargaan Pengemudi DKI Jaya, Pengemudi Terbaik untuk Transportasi Umum 1992, 1994, 1995, 1996, 1997, 2001, 2002, 2003, 2004, 2005.2006, 2007, 2009, 2011.2012  Transportasi umum teraman di Indonesia, direkomendasikan oleh Departemen Pertahanan AS, 2011  Penghargaan Kualitas Layanan oleh Majalah Pemasaran Bekerja Sama dengan Pusat Kepuasan Pelanggan & Loyalitas (CCSL) 2009, 2010, 2011, 2012, 2013  Indonesia Best Corporate Transformation Award 2012  Gadget + Award 2013  Penghargaan SPEx2 di Industri Transportasi  SAP Award 2012  Indonesia Travel & Tourism Award 2012  TOP Brand Award 2010, 2011,2012  Penghargaan Superbrands 2012, 2013  Perusahaan Paling Dikagumi di Indonesia 2006, 2007, 2008, 2009, 2010, 2011, 2012, 2013  Penghargaan Contact Center (Call Center Award) oleh Majalah Pemasaran untuk Kepuasan Pelanggan dan Loyalitas 2007, 2008, 2009, 2010,2011, 2012, 2013  Rekor Bisnis 2010, 2011, 2012

 Indonesia Best Brand Award 2011, 2012  Netizen Award 2011, 2012  Indonesia Brand Champion 2011, 2012  Bandung Service Excellence Award 2012  Medan Service Excellence Award 2012  Semarang Service Excellence Award 2011,2012  Merek Wanita Terfavorit Indonesia 2010, 2011  Merek Terbaik Dekade 2010  Indonesian Tourism Award 2009, 2010 oleh Majalah SWA  Penghargaan E-Company oleh Majalah Warta Ekonomi, 2007, 2008, 2009, 2010  Pemasar tahun 2009 oleh Markplus.Inc untuk Dr. Purnomo Prawiro  CEO Idaman 2009 oleh Warta Ekonomi untuk Dr. Purnomo Prawiro  CEO Terbaik 2006 oleh Majalah SWA untuk Dr. H. Purnomo Prawiro  Pengusaha Tahun Ini dari Ernst and Young untuk Dr. Purnomo Prawiro, Managing Director BBG, 2003  Penghargaan E-Company, majalah Warta Ekonomi, 2001  Perusahaan Transportasi dengan Sistem Terbaik dalam Transportasi Taksi, DKI Jakarta, 1992, 1994, 1995, 1996, 1997, 2001, 2002  Penghargaan Layanan Superior, PT Persero Angkasa Pura II, Bandara Internasional Soekarno Hatta, untuk Golden Bird  Penghargaan Manajemen untuk Manajemen Operasi, Institut Manajemen Asia (AIM) 1995  Adi Karyottama Wisata 1994, 1995  Penghargaan Manajemen untuk Manajemen Operasi, Institut Manajemen Asia (AIM) 1991  Adi Karya Wisata 1991, 1992, 1993, 1994, 1995, 1997, 2001  Golden Palm Tree (Dewan Pengembangan Pariwisata Jakarta) 1986  Silver Palm Tree (Dewan Pengembangan Pariwisata Jakarta) 1980  Pohon Kelapa Perunggu (Badan Pengembangan Pariwisata Jakarta) 1978

 Merekomendasikan Dewan Pengembangan Pariwisata Jakarta 1975  Penelitian dan Analisis oleh Kustin Ayuwuragil D.