SPIROMETRI INTENSIF Nomor Dokumen
Nomor Revisi
Halaman 1/2
Tanggal Terbit SPO PENGERTIAN TUJUAN KEBIJAKAN PROSEDUR
Ditetapkan Direktur,
10 Oktober 2017 dr.R Inten Sylvia Dewi Terapi latihan pernafasan dengan menggunakan alat ukur untuk menambah kemampuan inspirasi pernapasan pasien. Terapi untuk mencegah atelektesis, meningkatkan oksigenasi dan expansi paru. SK Direktur No. 001/SK.3.2/X/2017 tentang Kebijakan Pelayanan A. Tahap Pra Interaksi 1. Melakukan verifikasi data sebelumnya bila ada 2. Mencuci tangan 3. Menempatkan alat di dekat pasien dengan benar B. Tahap Orientasi 1. Memberikan salam sebagai pendekatan terapeutik 2. Cek identitas klien dengan gelang pasien 3. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada keluarga/klien 4. Memberikan kesempatan bertanya 5. Menanyakan kesiapan klien sebelum kegiatan dilakukan C. Tahap Kerja 1. Persiapkan pasien dan beri posisi yang nyaman ( lebih diutamakan posisi duduk atau semi fowler ) 2. Instruksikan pasien untuk meletakkan selang spirometri di mulut dan tarik nafas dalam selama 3 detik. 3. Instruksikan pasien untuk expansi secara lambat dan bernapas secara normal kembali. 4. Instruksikan pasien untuk nafas dalam kembali dan usahakan agar kekuatan inspirasi bertambah 100 ml – 250 ml tiap kali nafas dalam. 5. Setelah volume maximum tercapai instruksikan pasien untuk latihan napas dalam 10 kali. Anjurkan pasien untuk latihan ini minimal 3x /hari. D. Tahap Terminasi 1. Melakukan evaluasi 2. Melakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya 3. Berpamitan dengan Klien 4. Membereskan alat-alat
UNIT TERKAIT
1. 2. 3. 4.
5. Mencuci tangan 6. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan IGD Rawat Inap IBS ICU