STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PEMELIHARAAN RUTIN PERALATAN MEDIS DAN NON MEDIS DI RUANG NIFAS No. Dokumen ……………….
No. Revisi
Halaman
……..….
1 dari 2
Ditetapkan Tgl.………………….. Direktur Standar Prosedur
Tanggal Terbit
Operasional ………………..
dr. Ahmad Taufik, Sp.OT NIP. 19810331 200604 1 002
Definisi
Proses pemeliharaan secara rutin seluruh peralatan medis maupun non medis yang ada di ruang Nifas baik berupa kaca, karet, logam dan plastik
Tujuan
Agar pemeliharaan peralatan medis di ruang nifas baik dari bahan kaca, karet, logam maupun plastic dapat dilakukan secara rutin dan standar
Prosedur
1. Kepala ruangan menugaskan katim dibantu bidan jaga untuk membersihkan seluruh alat medis yang kotor setiap hari pada awal shift dinas 2. Bidan jaga harus membersihkan kembali seluruh peralatan medis yang kotor setiap kali selesai melakukan tindakan 3. Sebelum dibersihkan dibawah air mengalir alat medis harus direndam terlebih dahulu dengan menggunakan cairan desinfektan 4. Alat medis dari bahan kaca, karet dan plastik cukup direndam dalam cairan desinfektan, dicuci di bawah air mengalir dan dikeringkan 5. Alat medis dari bahan logam, setelah direndam, dicuci dibawah air mengalir, dikeringkan, diset lalu disterilkan dalam autoklaf (sterilisator) 6. Setelah alat-alat dibersihkan ditaruh kembali ke tempat semula
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PEMELIHARAAN RUTIN PERALATAN MEDIS DAN NON MEDIS DI RUANG NIFAS No. Dokumen ……………….
No. Revisi
Halaman
……..….
2 dari 2
Ditetapkan Tgl.………………….. Standar Prosedur
Direktur
Tanggal Terbit
Operasional ………………..
dr. Ahmad Taufik, Sp.OT NIP. 19810331 200604 1 002
7. Petugas inventaris (katim) harus mengecek semua alat medis di ruang bersalin setiap hari dalam kondisi siap pakai Unit terkait
1. Kepala ruang nifas 2. Katim 3. Seluruh bidan jaga ruang nifas