Sesi 3 Action Control Ap 2009

  • Uploaded by: praptapa
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sesi 3 Action Control Ap 2009 as PDF for free.

More details

  • Words: 354
  • Pages: 10
ACTION CONTROL Sesi 3 Management Control Systems Agung Praptapa UNSOED

PENGERTIAN ACTION CONTROL

Action control merupakan strategi

pengendalian yang menekankan pada aspek aksi (action), yaitu segala kegiatan /tindakan yang dilakukan oleh karyawan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Untuk mendapatkan keyakinan bahwa karyawan: menjalankan pekerjaan yang berakibat baik

bagi organisasi dan tidak menjalankan pekerjaan yang berakibat tidak baik bagi organisasi.

Kapan Action Control Efektif? Action control akan efektif digunakan hanya

apabila manager yang mengendalikan mengetahui dengan baik bagaimana suatu pekerjaan seharusnya dilakukan. Pada jenis pekerjaan yang sederhana dan rutin Pada pekerjaan yang beresiko kecelakaan

Empat Bentuk Action Control pembatasan perilaku (behavioral

constraints), penelaahan sebelum pekerjaan dilakukan (preaction review), pertanggunjawaban pelaksanaan kerja (action accountability), pencadangan (redundancy).

Pembatasan Perilaku Bentuk negatif dari pengendalian aksi

(negative form of action control). Karyawan tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan Pembatasan fisik (physical constraint) pembatasan administratif (administrative constraint)

Preaction Review Konsultasi ataupun minta persetujuan dari

atasannya atau dari pihak yang mengendalikan preaction review bisa formal maupun tidak formal

Action Accountability  membuat kesepakatan atau aturan dalam

organisasi bahwa seseorang harus bertanggungjawab atas segala sesuatu yang dikerjakannya  Langkah:

definisi yang jelas tentang macam pekerjaan apa

yang dapat diterima perusahaan (acceptable) dan juga apa yang tidak dapat diterima (unacceptable) mengkomunikasikan hal tersebut kepada seluruh elemen perusahaan observasi atau pelacakan tentang apa yang sebenarnya terjadi  observasi langsung (direct observation)  laporan kegiatan (activity report)  inspeksi mendadak (sidak)  layar monitor (CCTV)

Pencadangan (redundancy) menyediakan petugas (dan juga peralatan)

yang lebih dari yang seharusnya ada Agar pencadangan tidak high cost: mewajibkan karyawan untuk mengetahui dan

memahami pekerjaan rekan kerjanya outsourcing

Kelebihan dan Kekurangan Action Control Kelebihan bentuk

pengendalian yang paling langsung Preventif ingatan organisasi (organizational memory) komunikasi

Kekurangan  Mahal  hanya tepat digunakan pada pekerjaan yang sifat rutinitasnya tinggi  orang cenderung tidak melakukan kreativitas dan inovasi  beranggapan kalau tidak ditegur, berarti pekerjaannya dianggap baik

End, thank you Agung Praptapa Email: [email protected] Web: www.praptapa.com Blog: www.praptapa.unsoed.net Elearning Blog untuk mata kuliah ini: www.apmcs.blogspot.com

Tip of this week: “Say no to I Can’t. You can when you will” “Katakan tidak pada “tidak bisa”. Kita akan bisa kalau kita benar-benar ingin”

Related Documents

Ap 3
April 2020 14
Ap Control Fleet Treinamento
December 2019 16
Ap Control Web Treinamento
December 2019 12
Ap - 3
July 2020 8

More Documents from ""