11.
PENCATATAN dan PELAPORAN Dengan diberikannya informasi dan edukasi pasien, diharapkan komunikasi yang disampaikan dapat dimengerti dan diterapkan oleh pasien. Dengan pasien mengikuti semua arahan dari rumah sakit, diharapkan mempercepat proses penyembuhan pasien. Setiap petugas dalam memberikan informasi dan edukasi pasien, wajib untuk mengisi formulir edukasi dan informasi, dan ditandatangani kedua belah pihak antara dokter dan pasien atau keluarga pasien. Hal ini dilakukan sebagai bukti bahwa pasien dan keluarga pasien sudah diberikan edukasi dan informasi yang benar. Proses komunikasi ini harus didokumentasikan dengan jelas dan tepat di dalam rekam medis pasien, yaitu: 1.
Catatan isi pesan dari dokter ke perawat melalui telepon terdiri dari isi perintah, nama pemberi perintah, nama penerima perintah, tanggal dan pukul berapa perintah diberikan di rekam medis pasien
2. Verifikasi isi pesan dilakukan pada hari berikutnya pada saat kunjungan dokter dengan meminta dokter membubuhkan tanda tangan pada rekam medis 3.
Proses pre dan post conference, serah terima antar shift, serah terima antar bagian, rujukan, harus dicatat di rekam medis
4.
Proses pemberian informasi dari petugas pemberi pelayanan kesehatan kepada pasien dan keluarga beserta responya harus dicatat di rekam medis
5.
Instruksi/program pengobatan dokter dicatat di dalam rekam medis
6. Hasil informasi yang diterima ataupun diberikan antara petugas pemberi pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan pelayanan/pengobatan pasien harus dicatat dalam rekam medis.
12.
PENCATATAN dan PELAPORAN Dengan diberikannya informasi dan edukasi pasien, diharapkan komunikasi yang disampaikan dapat dimengerti dan diterapkan oleh pasien. Dengan pasien mengikuti semua arahan dari rumah sakit, diharapkan mempercepat proses penyembuhan pasien. Setiap petugas dalam memberikan informasi dan edukasi pasien, wajib untuk mengisi formulir edukasi dan informasi, dan ditandatangani kedua belah pihak antara dokter dan pasien atau keluarga pasien. Hal ini dilakukan sebagai bukti bahwa pasien dan keluarga pasien sudah diberikan edukasi dan informasi yang benar. Proses komunikasi ini harus didokumentasikan dengan jelas dan tepat di dalam rekam medis pasien, yaitu:
1.
Catatan isi pesan dari dokter ke perawat melalui telepon terdiri dari isi perintah, nama pemberi perintah, nama penerima perintah, tanggal dan pukul berapa perintah diberikan di rekam medis pasien
2. Verifikasi isi pesan dilakukan pada hari berikutnya pada saat kunjungan dokter dengan meminta dokter membubuhkan tanda tangan pada rekam medis 3.
Proses pre dan post conference, serah terima antar shift, serah terima antar bagian, rujukan, harus dicatat di rekam medis
4.
Proses pemberian informasi dari petugas pemberi pelayanan kesehatan kepada pasien dan keluarga beserta responya harus dicatat di rekam medis
5.
Instruksi/program pengobatan dokter dicatat di dalam rekam medis
6. Hasil informasi yang diterima ataupun diberikan antara petugas pemberi pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan pelayanan/pengobatan pasien harus dicatat dalam rekam medis.
13.
PENCATATAN dan PELAPORAN Dengan diberikannya informasi dan edukasi pasien, diharapkan komunikasi yang disampaikan dapat dimengerti dan diterapkan oleh pasien. Dengan pasien mengikuti semua arahan dari rumah sakit, diharapkan mempercepat proses penyembuhan pasien. Setiap petugas dalam memberikan informasi dan edukasi pasien, wajib untuk mengisi formulir edukasi dan informasi, dan ditandatangani kedua belah pihak antara dokter dan pasien atau keluarga pasien. Hal ini dilakukan sebagai bukti bahwa pasien dan keluarga pasien sudah diberikan edukasi dan informasi yang benar. Proses komunikasi ini harus didokumentasikan dengan jelas dan tepat di dalam rekam medis pasien, yaitu: 1.
Catatan isi pesan dari dokter ke perawat melalui telepon terdiri dari isi perintah, nama pemberi perintah, nama penerima perintah, tanggal dan pukul berapa perintah diberikan di rekam medis pasien
2. Verifikasi isi pesan dilakukan pada hari berikutnya pada saat kunjungan dokter dengan meminta dokter membubuhkan tanda tangan pada rekam medis 3.
Proses pre dan post conference, serah terima antar shift, serah terima antar bagian, rujukan, harus dicatat di rekam medis
4.
Proses pemberian informasi dari petugas pemberi pelayanan kesehatan kepada pasien dan keluarga beserta responya harus dicatat di rekam medis
5.
Instruksi/program pengobatan dokter dicatat di dalam rekam medis
6. Hasil informasi yang diterima ataupun diberikan antara petugas pemberi pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan pelayanan/pengobatan pasien harus dicatat dalam rekam medis.
14.
PENCATATAN dan PELAPORAN Dengan diberikannya informasi dan edukasi pasien, diharapkan komunikasi yang disampaikan dapat dimengerti dan diterapkan oleh pasien. Dengan pasien mengikuti semua arahan dari rumah sakit, diharapkan mempercepat proses penyembuhan pasien. Setiap petugas dalam memberikan informasi dan edukasi pasien, wajib untuk mengisi formulir edukasi dan informasi, dan ditandatangani kedua belah pihak antara dokter dan pasien atau keluarga pasien. Hal ini dilakukan sebagai bukti bahwa pasien dan keluarga pasien sudah diberikan edukasi dan informasi yang benar. Proses komunikasi ini harus didokumentasikan dengan jelas dan tepat di dalam rekam medis pasien, yaitu: 1.
Catatan isi pesan dari dokter ke perawat melalui telepon terdiri dari isi perintah, nama pemberi perintah, nama penerima perintah, tanggal dan pukul berapa perintah diberikan di rekam medis pasien
2. Verifikasi isi pesan dilakukan pada hari berikutnya pada saat kunjungan dokter dengan meminta dokter membubuhkan tanda tangan pada rekam medis 3.
Proses pre dan post conference, serah terima antar shift, serah terima antar bagian, rujukan, harus dicatat di rekam medis
4.
Proses pemberian informasi dari petugas pemberi pelayanan kesehatan kepada pasien dan keluarga beserta responya harus dicatat di rekam medis
5.
Instruksi/program pengobatan dokter dicatat di dalam rekam medis
6. Hasil informasi yang diterima ataupun diberikan antara petugas pemberi pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan pelayanan/pengobatan pasien harus dicatat dalam rekam medis.