BAB I PENDAHULUAN A.
LATAR BELAKANG Sumber Daya Manusia mempunyai kemampuan berfikir secara rasional untuk mengelola sumber-sumber daya lainnya, sehingga tercipta suatu kombinasi kegiatan yang dapat menghasilkan suatu produk untuk di jual. Tenaga kerja merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam rangka mencapai tujuan. Disini dituntut kemampuan perusahaan dalam mengelola sumber-sumber daya secara terencana terutama sumber daya manusia. Perkembangan perusahaan juga dipengaruhi oleh perkembangan teknologi, Disini mau tidak mau perusahaan harus mampu menyediakan dan menciptakan tenagatenaga yang terampil, cakap, ahli, serta siap pakai dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan yang semakin menuntut kemampuan kerja yang lebih tinggi. Agar peranan itu selalu membuahkan hasil yang optimal, maka dibutuhkan suatu program pendidikan dan pelatihan kerja yang terus menerus bagi para pegawai, baik pegawai yang baru diterima maupun yang sudah lama bekerja di dalam peurusahaan tersebut. Berdasarkan uraian diatas, maka dalam skripsi ini penulis menetapkan judul “PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SOSRO JALAN YOS SUDARSO TANJUNG MULIA MEDAN.
B. Perumusan Masalah
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah pendidikan dan pelatihan kerja berpengaruh dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan?”.
C. Tujuan Penelitian 4. 5. 6.
Untuk mengetahui hubungan antara pendidikan dan pelatihan kerja terhadap peningkatan produktivitas kerja karyawan. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya pendidikan dan pelatihan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan. Apakah pendidikan dan pelatihan yang diberikan oleh PT. Sosro Tanjung Mulia Medan Tersebut sudah efektif untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
D. Manfaat penelitian
1. 2.
3.
Sebagai bahan informasi bagi para pimpinan perusahaan tentang pentingnya Pendidikan dan pelatihan kerja. Sebagai bahan kajian bagi para pembaca yang ingin mengetahui seberapa kuatkah pengaruh pendidikan dan pelatihan kerja dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Sebagai bahan informasi bagi peneliti lain yang mengambil judul dan tema yang sama dengan penulis.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A.
Pengertian Pendidikan Dan Pelatihan Kerja
•
Noto Atmojo (1992) “Pendidikan adalah suatu proses pengembangan kemampuan kearah yang diinginkan oleh organisasi yang bersangkutan”
•
Westerman dan Donoughe (1992) “Pelatihan adalah pengembangan secara sistematis terhadap pola, sikap atau pengetahuan dan keahlian”.
B. Pengertian Produktivitas Kerja
•
•
Malayu S.P Hasibuan (2005:94) “Produktivitas kerja adalah perbandingan antara output dengan input, dimana inputnya harus mempunyai nilai tambah dan teknik pengerjaannya lebih baik”. Bambang Kusriyanto (1992:195) “Produktivitas merupakan nisbah atau rasio antara hasil pekerjaan (output) dengan segala pengorbanan (biaya)”.
C. Metode-metode Pendidikan Dan Pelatihan Kerja
• 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Metode Pendidikan Training Methods Understudies Job Rotation Coaching Junior Board of Executive or Multiple Manajement Committee Assignment Business Games
• 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Metode Latihan On the job Vestibule Demonstration and Example Simulation Apprenticesship Classroom Method
D. Metode Penilaian Prestasi Kerja Karyawan
• •
Metode Tradisional Metode Modern
BAB III METODE PENELITIAN A.
Spesifikasi Penelitian Penelitian ini menggunakan metode ualitatif
B. Teknik Pengumpulan Data 5. 6. 7. 8.
Observasi Wawancara Questioner Studi Pustaka
C. Teknik Analisa Data
Tekinik analisa data Yang penulis pakai adalah dengan menggunakan rumus : P = F x 100 % N
(Sudjana, 1988)