Print Out Panduan.docx

  • Uploaded by: Syamsiar
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Print Out Panduan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,194
  • Pages: 4
BAB IV

BAB II PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP

PENGGUNAAN TROLLY EMERGENCY

A.

2.1

Pengertian Emergency trolley adalah trolley yang berisi peralatan dan obat-obatan untuk keadaan gawat darurat, dimana terjadi perburukan keadaan klinis pasien secara mendadak dan tidak diperkirakan sebelumnya yang dapat segera menyebabkan kematian atau menimbulkan kesehatan jangka panjang sehingga diperlukan intervensi segera atau tindakan resusitasi.

2.2

Ruang Lingkup Trolly emergency harus mudah dimobilisasi ketempat yang dibutuhkan dan tempatnya harus mudah diakses untuk kemudahan pada saat dibutuhkan. RSU AT Medika memiliki 4 (empat) trolly emergency demi menunjang pelayanan kegawatdaruratan. Trolly Ewmergency ditempatkan pada ruang IGD, ruang OK, ruang ICU dan ruang perawatan lantai II. Trolly emergency yang berada di ruang IGD diperuntukkan untuk perawatan A, perawatan B dan IGD. Tolly emergency di OK khusus untuk penggunaan OK dan trolly emergency di ICU khusus untuk penggunaan ICU. Trolly emergency diperawatan lantai II ditempatkan di perawatan C untuk penggunaan perawatan C dan D. Pengisian trolly emergency dilakukan oleh instalasi farmasi dan dimonitoring oleh instalasi farmasi. Pengamanan dan pengawasan penggunaan obat emergency dilakukan sepenuhnya oleh instalasi farmasi.

Kunci Disposible

Kunci disposible adalah kunci yang digunakan hanya untuk satu kali pemakaian yang dilengkapi dengan nomor seri kunci. Setiap kali kunci dirusak, nomor seri kunci harus dicatat penggunaannya. Penggantian kunci disposible harus segera dilakukan setelah kunci dirusak.

B.

Pengisian Pengisian trolly emergency dilakukan oleh instalasi farmasi, diawasi dan dimonitoring oleh instalasi farmasi. Obat dan alat kesehatan yang disimpan ditrolly emergency diisi berdasarkan kebutuhan dasar tindakan kagawatdaruratan. Tiap jenis obat dan alat kesehatan yang ada pada trolly emergency dilengkapi daftar dan jumlah stok yang tidak boleh kurang. Untuk setiap obat dan alkes yang digunakan harus segera dilakukan penggantian minimal 24 jam setelah digunakan. Penggantian isi trolly emergency harus menggunakan resep yang ditulis oleh dokter penanggung jawab pasien pada saat digunakan.

C.

Monitoring Monitoring isi trolly emergency dilakukan oleh petugas farmasi yang dilakukan secara berkala dan berkesinambungan. Hal ini bertujuan untuk selalu menjaga isi trolly emergency selalu dalam keadaan utuh dan aman untuk digunakan. Monitoring isi trolly emergency meliputi keadaan fisik, tanggal kadaluwarsa, jumlah stok, dan kartu penggunaan isi trolly emergency.

D.

Recall isi trolly emergency Penarikan isi trolly emergency dilakukan bila terdapat obat atau alkes yang telah mendekati kadaluwarsa (max. 3 bulan sebelum ED), terjadi perubahan warna pada larutan injeksi, kemasan rusak, dan stok yang tersedia lebih dari daftar. Obat dan alkes yang telah ditarik dari trolly emergency kemudian didata dan dibuatkan berita acara penarikan obat, untuk obat yang sudah mendekati ED diakukan retur obat ke distributor, untuk obat dan alkes yang dalam keadaan rusak atau tidak layak guna disimpan untuk kemudian dimusnahkan.

Page | 5

Page | 2

BAB III

Nama Barang Circulation

PENGISIAN TROLLY EMERGENCY 3.1

Isi Trolly Berdasarkan Jenis Obat dan Alat Kesehatan Nama Barang

Airway

Breathing

Page | 3

Alat Pelindung Diri (sarung tangan) Gunting Oropharyngeal airway No. 0, 1, 2, 3, 4 Nasopharyngeal airway No. 6, 7, 8, 9 Laryngeak Mask airway No. 1-5 Spuit 20cc Selang Suction Instilla Gel Bag-valve Mask untuk dewasa, anak, bayi Face mask ukuran 1, 3, 4, 5 Non-rebreathing mask untuk dewasa dan anak Set intubasi : - Handle laringoskop yang terisi baterai - 2 baterai cadangan - 1 Blade lurus - 1 Blade lengkung - ETT tanpa cuff No. 2-6 @ 1 buah - ETT tanpa cuff No. 6.5 – 7.5 @ 1 buah - 2 Gel pelumas (instilla gel) - 1 stylet - 1 spoit 20cc - Plester untuk fiksasi ETT Set needle cricotyroidotomy & Set chest decompresision - 2 Abbocath no. 14 - 1 Spoit 5cc - 1 Selang oksigen dengan lubang kecil - 1 Sarung tangan

Jumlah 4 set 1 @1 @1 @1 1 2 2 @1 @1 @2 1

Penempatan Paling Atas Paling Atas Laci Pertama Laci Pertama Laci Pertama Laci Pertama Laci Pertama Laci Pertama Laci Kedua Laci Kedua Laci Kedua Laci Kedua

Peralatan Pendukung

Page | 4

Box obat emergency berisi obat-obatan : - 15 ampul Adrenalin 1mg (1:1000) - 2 ampul Amiodarone 300mg - 4 tablet aspilet - 4 ampul Atropine Sulphate - 2 vial Bicarbonat 25mEq - 4 tablet Clopidogrel 75mg - 2 ampul Ca Gluconas - 4 vial Dextrose 40% - 4 ampul Dexamethasone 5mg - 4 ampul Diazepam 10mg - 4 ampul Furosemide 20mg - 10 tablet ISDN 5mg - 4 ampul Midazolam 0.5% - 10 tablet Paracetamol 500mg - 5 Combiven nebule - 5 vial API - Spoit 1cc, 3cc, 5cc, 10cc, 20cc - Needle No. 19, 21, 23, 25 - Tourniquet - Abbocath No. 14, 16, 18, 20, 22, 24 - Swab Alkohol - Verban 5cm dan 7.5cm - Micropore - Cairan NaCl 0.9% 500cc - Cairan NaCl 0.9% 100cc - Pen light - Clipboard dan pulpen untuk dokumentasi - NGT No. 16, 18 - Cathether No. 18 - Urine Bag - Stetoskop

Jumlah 1

@5 @5 2 @5 10 @2 2 6 6 1 1 @1 1 1 1

Penempatan Laci Ketiga

Laci ketiga Laci ketiga Laci ketiga Laci ketiga Laci ketiga Laci ketiga Laci ketiga Laci ketiga Laci ketiga Paling Bawah Paling Bawah Paling Bawah Paling Bawah Paling Bawah Paling Bawah

BAB I PENDAHULUAN 1.1.

Latar Belakang Gawat darurat didefinisikan sebagai suatu keadaan di mana seseorang secara tiba-tiba dalam keadaan gawat atau akan menjadi gawat dan terancam anggota badannya dan jiwanya (akan menjadi cacat atau mati) bila tidak mendapatkan pertolongan dengan segera. Kegawat daruratan medis adalah cedera atau penyakit yang akut dan menimbulkan resiko langsung terhadap kehidupan seseorang atau kesehatan jangka panjang. Keadaan gawat darurat dental adalah kondisi oral yang terjadi tiba-tiba dan menciptakan suatu kebutuhan mendesak untuk suatu perawatan. Kondisi klinis yang dapat mencakup perdarahan, infeksi, rasa sakit, dan trauma. (ISDS Parameters of Care Document – The Dental Emergency 1993)

DAFTAR PUSTAKA

1. PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.04.1.33.12.11.09938 TAHUN 2011 TENTANG KRITERIA DAN TATA CARA PENARIKAN OBAT YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR DAN/ATAU PERSYARATAN. 2. PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWASAN OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PREKURSOR FARMASI DAN OBAT MENGANDUNG PREKURSOR FARMASI.

3. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 72 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN DI RUMAH SAKIT.

Berikut ini adalah contoh keadaan gawat darurat medis : a. Nyeri dada atau tekanan pada dada dengan berkeringat dan sesak nafas b. Kehilangan kesadaran, pingsan c. Kesulitan bernapas d. Stroke, serangan jantung e. Seseorang mungkin sudah makan sesuatu beracun atau memiliki terlalu banyak obat f. Perdarahan yang tidak berhenti g. Luka dari jatuh atau kecelakaan

1.2.

Dalam keadaan gawat darurat diperlukan penanganan obat sesegera mungkin untuk menghindari kejadian yang lebih fatal. Obat-obat emergency yang digunakan harus berada pada tempat yang mudah dijangkau dan dapat diakses sesegera mungkin. Penggunaan trolly emergency sangat mungkin dilakukan untuk menyimpan obat-obat emergency yang mampu dimobilisasi kemana pun dibutuhkan. Panduan ini dibuat sekiranya dapat membantu untuk mempermudah petugas dalam menggunakan trolly emergency yang bila dalam keadaan darurat tidak menemui kendala dalam mengakses trolly emergency. Tujuan Panduan Tujuan umum : a. Sebagai kelengkapan dasar trolly emergency. b. Sebagai kelengkapan dokumen SNARS 2018 edisi 1 Tujuan khusus : a. Sebagai acuan penggunaan trolly emergency di RSU AT Medika Palopo b. Sebagai acuan peralatan dan perlengkapan yang harus ada dalam trolly emergency.

Page | 1

Page | 6

Copyright@2017 ~ Apoteker Update ~

Related Documents


More Documents from ""