Jenis-jenis Tambang Bawah Tanah 1. Cut and Fill Cut and fill adalah salah satu metode penambangan, dalam metode penambangan ini, dengan cara menggali atau membuat bukaan-bukaan dan kemudian mengisi kembali dengan material lain bekas bukaan tersebut.
2. Block Caving Block Caving merupakan suatu sistem penambangan bawah tanah, dengan cara meruntuhkan bagian yang sudah selesai ditambang (mined out).
3. Room and Pillar Room and pillar merupakan suatu sistem penambangan bawah tanah untuk endapan batubara dengan menggunakan penyangga-penyangga yang umumnya dari kayu, dengan bentuk blok-blok persegi.
4. Open Stopping Open stope adalah salah satu metode penambangan bawah tanah. Open stope adalah penambangan tanpa membuat penyangga-penyangga. Syarat bahan galian yang dapat ditambang dengan metode ini adalah atapnya cukup kuat menahan beban tanpa disangga atau dengan atau bisa disebut juga cukup kompeten.
5. Supported Stope Dalam metode penambangan seperti ini (pada umumnya mineral logam) dapat dilakukan dengan cara membuat penyangga-penyangga. Dalam penyangga bahan yang bisa digunakan seperti kayu, besi, beton, atau baut besi (roof bolting).
6. Long Wall Long wall adalah suatu sistem penambangan bawah tanah untuk endapan batubara dengan membuat lorong-lorong panjang, secara mekanis dari dan bagian dari front penambangan yang sudah selesai ditambang dibiarkan runtuh dengan sendirinya (caving).