Pert3 Distribusi Frekuensi

  • Uploaded by: Muhammad Haviz Irfani
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pert3 Distribusi Frekuensi as PDF for free.

More details

  • Words: 759
  • Pages: 21
Distribusi Frekuensi

PENGANTAR Data yang diperoleh dari observasi umumnya data yang belum di organisasikan/ diringkas/dikelompokkan. Teknik untuk meringkas data (primer/sekunder) diawali dengan membuat distribusi frekuensi. Dengan membuat distribusi frekuensi data akan terlihat rapi dan memudahkan untuk penyajian dan pengolahan data yang akan menjadi informasi yang mudah dimengerti.

PENGERTIAN

Distribusi Frekuensi adalah suatu pengelompokkan data yang sistematis menjadi terurut berdasarkan kemiripan ciri/kategori.

PENYAJIAN DATA DENGAN TABEL Penggolongan data ke dalam tabel ada 2 macam: 1. Data tidak berkelompok Contoh : data tinggi tanaman melinjo dari umur 2 – 16 bulan diukur setiap 2 bulan.

Xi

3

7

10 14 20 25 26 30

Data tunggal yang diurutkan dari nilai terkecil sampai nilai terbesar. Jumlah data nya relatif sedikit.

2. Data Berkelompok: Contoh:

Data yang di urutkan dari nilai terkecil ke nilai terbesar digolongkan berdasarkan frekuensi.

PENYUSUNAN DISTRIBUSI FREKUENSI Langkah-langkah untuk menyusun distribusi frekukensi : 1. Menentukan nilai terbesar dan terkecil dengan cara mengurutkan data secara Ascending. 2. Menentukan nilai Jangkauan/Range. Jangkauan=nilai terbesar-nilai terkecil 3. Menentukan Banyak kelas. Gunakan bilangan bulat terkecil 2k ≥n, n adalah jumlah pengamatan atau data.

misal n=30 maka 2k ≥30 sehingga k=5 (32 ≥30) artinya jumlah kelas minimal 5. dengan rumus Sturges: Banyak kelas (k) = 1 + 3,322 * Log n Note: tidak ada ketentuan yang mengatur berapa banyak kelas.(jangan terlalu banyak dan jangan terlalu sedikit).

4. Menentukan banyak Interval. interval kelas= jangkauan/banyak kelas. Sebaiknya dibulatkan ke atas. 5. Melakukan tabulasi/ memasukkan data ke dalam tabel.

Contoh: Buatlah Distribusi Frekuensi dari data di bawah ini! 53

48

22

49

78

59

27

41

68

54

34

80

68

42

73

51

76

45

32

53

66

32

64

47

76

58

75

60

35

57

73

38

30

44

54

57

72

67

51

86

25

37

69

71

52

25

47

63

59

64

Langkah pertama :Urutkan data secara Ascending. 22

25

25

27

30

32

32

34

35

37

38

41

42

44

45

47

47

48

49

51

51

52

53

54

54

55

57

57

58

59

59

60

63

64

64

66

67

68

68

69

71

72

73

75

75

76

76

78

80

86

Langkah kedua : Nilai terbesar= 86 dan nilai terkecil=22 Jangkauan = 86 – 22 = 64

Langkah ketiga : N=50, 26 ≥56  64 ≥ 50 (minimal 6 kelas) K = 1 + 3,322*log(50) = 6.643978  7 kelas. Langkah keempat: Panjang Interval = 64 /7 = 9.142857  10

Langkah kelima : Tabel Distributif Frekuensi Kelas

Frekuensi

22 – 31

5

32 – 41

7

42 – 51

9

52 – 61

11

62 – 71

9

72 – 81

8

82 – 91

1

Jumlah

50

Batas kelas dan Tepi kelas Kelas

Frekuensi

Batas Bawah

Batas Atas

Tepi Bawah Kelas

Tepi Atas Kelas

22 – 31

5

22

31

21,5

31,5

32 – 41

7

32

41

31,5

41,5

42 – 51

9

42

51

41,5

51,5

52 – 61

11

52

61

51,5

61,5

62 – 71

9

62

71

61,5

71,5

72 – 81

8

72

81

71,5

81,5

82 – 91

1

82

91

81,5

91,5

Jumlah

50

Titik Tengah,Frekuensi Relatif dan Kumulatif Kelas

Frekuensi

Titik Tengah Kelas

Frekuensi Relatif

Frekuensi Kumulatif

22 – 31

5

26.5

5

32 – 41

7

36.5

42 – 51

9

46.5

52 – 61

11

56.5

62 – 71

9

66.5

72 – 81

8

76.5

82 – 91

1

86.5

Jumlah

50

0.1 0.14 0.18 0.22 0.18 0.16 0.02 1

12 21 32 41 49 50

Penyajian dengan Histogram Histogram merupakan diagram batang dari distribusi frekuensi. Cirinya yaitu mempunyai batang-batang dengan lebar yang sama, nilai variabel diukur pada sumbu mendatar dan Tinggi batang memperlihatkan frekuensi tiap kelas

Grafik Histogram 12 10 8 6 4 2

22-31

32-41 42-51 52-61 62-71 72-81 82-91

Penyajian dengan Poligon Poligon merupakan diagram garis dari distribusi frekuensi yang menghubungkan titik-titik tengah setiap kelas dan berpasangan dengan frekuensi. Titik tengah kelas =(batas bawah + batas atas)/2

Poligon 12 10 8 6 4 2

26,5

36,5

46,5

56,5

66,5

76,5

86,5

Penyajian dengan Ogif Ogif merupakan diagram garis hasil kombinasi antara interval kelas dengan frekuensi kumulatif. Kelas

Frekuensi

Frek.Kum Kurang dari

Frek. Kum. Lebih dari

22 – 31

5

0

32 – 41

7

5

42 – 51

9

12

52 – 61

11

21

62 – 71

9

32

72 – 81

8

41

82 – 91

1

49 50

50 45 38 29 18 9 1 0

Jumlah

50

Ogiv

50 40 30 20 10

22

32

42

52

62

72

82

92

TERIMA KASIH SALAM

Related Documents


More Documents from "Rosmita"