PROGRAM PROFESI NERS
Nama Mahasiswa
: Ramlah, S. Kep
Ruangan
: LontaraII Atas Belakang ( Bedah Tumor)
TanggalPengkajian
: 04 Maret 2019
I.
I.
IDENTITAS DIRI KLIEN Nama
: Ny. “N”
Tglmasuk RS: 28 Februari 2019
TglLahir
: 05-06-1973
Sumber Informasi : suami klien
Umur
:45 Tahun
Keluarga yang dapat
JenisKelamin
: Perempuan
dihubungi
:Tn. “I”
Alamat
: soppeng
Pendidikan
: SMA
Status Perkawian : menikah
Pekerjaan
: Wiraswasta
Agama
: Islam
Alamat
: Soppeng
Suku
: Bugis
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: IRT
Diagnosa
: Nodul Thiroid
No. RM
: 871913
STATUS KESEHATAN SAAT INI 1. Alasan masuk Rumah Sakit Klien masuk RS dengan keluhan terdapat benjolan di leher sebelah kanan dan rencana untuk melakukan operasi thireodektomi. Klien di rujuk dari RS Soppeng 2. Keluhan Utama : batuk 3. Riwayat penyakit sekarang : klien mengatakan batuk disertai adanya lendir yang dirasakan di tenggorokan yang sulit di keluarkan, keluhan ini kadang-kadang di sertai dengan sesak yang di rasakan sejak kemarin. 4. KU : baik -
TTV TD : 140/70 N: 60 x/i P : 28x/i
5. Diagnosa Medik : Nodul Thyroid
S: 360C
II. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU 1. Penyakit yang pernah dialami : a. Kanak – kanak : Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit lain sejak kecil b. Kecelakaan : Klien tidak pernah mengalami kecalakaan c. Pernah dirawat : Klien pernah di rawat di RS soppeng sebelumnya dan klien pernah operasi 2 kali yaitu pada tahun 2017 dan 2018 dengan penyakit yang sama yang dialami sekarang 2. Alergi : Klien mengatakan tidak memiliki riwayat alergi terhadap makanan atau pun obat-obatan. 3. Imunisasi : Klien mengatakan tidak tahu. 4. Kebiasaan : Klien memilikinya kebiasaan mengkonsumsi teh pagi dan sore 5. Obat-obatan : Klien mengatakan meminum obat apabila dia sakit
6. Pola Nutrisi : Sebelum Sakit
Perubahan Setelah Sakit
-
Berat Badan : 72 Kg TB : 157 Cm
-
Jenis diet : nasi, sayur, lauk
-
Jenis Makanan : nasi + sayur + lauk
-
Nafsu Makan : Kurang
-
Makanan yang disukai : semua jenis
-
Rasa mual/muntah : tidak ada
makanan
-
Porsi makan : 1/2 porsi makan
-
Makanan yang tidak disukai : tidak ada
-
Makanan pantangan : tidak ada
-
Nafsu makan : Baik
dihabiskan -
BB : 72 Kg TB : 157 Cm
7. Pola Eliminasi : Sebelum Sakit a. Buang Air Besar
Perubahan Setelah Sakit a. Buang Air Besar :
-
Frekuensi : 1-2x/hari
-
Frekuensi : 1-2x/hari
-
Penggunaan pencahar : tidak
-
Penggunaan pencahar : tidak ada
-
Waktu : Pagi
-
Waktu : tidak menetap
-
Konsistensi : bentuk Padat
-
(pagi/siang/sore/malam)
berampas
-
Konsistensi : Bentuk Padat
Warna : Kekuningan – kuning
-
Warna : Kekuningan – kuning
-
Bau khas
b. Buan Air Kecil
-
Bau khas
b. Buang Air Kecil
-
Frekuensi : 5-6x/hari
-
Frekuensi : 3-4 x/hari
-
Warna : Kekuning-kuningan
-
Warna : kuning
8. Pola Tidur dan Istirahat Sebelum Sakit
Perubahan Setelah Sakit
Pasien mengatakan sebelum sakit tidur
Pasien mengatakan tidur 9-10 jam/hari - Siang jam : 13.00 – 15.30
9-10 jam/hari - Siang jam : 13.00 – 15.30
-
Malam jam : 21.30 – 05.00
- Malam jam : 21.30 – 05.00
9. Pola Aktivitas dan Latihan Sebelum Sakit
Perubahan Setelah Sakit
Klien sebagai ibu rumah tangga sebelum
Klien hanya bisa terbaring di rumah
sakit klien dapat mengatur rumah tangga
sakit karena nodul thyroid dextra
dengan baik
yang klien alami sekarang ini dan tidak apapun
bisa
melakukan
kegiatan
III. RIWAYAT KELUARGA Genogram GI
GII
X X
X
X X
X
X
X
X G III
45
37
40 00 0
35 47
23
18
Keterangan : : : Laki-Laki : : Perempuan
X : Meninggal : Kawin
Klien : ?
:Tidakdiketahui
10
X X
X
Generasi ke 1 : Nenek dan kakek klien sudah meninggal karena faktor usia Generasi ke 2: Kedua orang tua klien sudah meninggal Generasi ke 3: Klien anak pertama dari 4 bersaudara IV. RIWAYAT LINGKUNGAN Klien mengatakan lingkungan rumah dan sekitarnya bersih, tidak ada polusi V. ASPEK PSIKOSOSIAL 1. Pola pikir dan persepsi a. Alat bantu yang digunakan : klien mengatakan tidak menggunakan alat bantu pendengaran b. Kesulitan yang dialami : klien mengatakan suaranya serak/parau setelah operasi yang ke dua yang jalaninya.. 2. Persepsi sendiri Hal
yang dipikirkan saat ini : klien mengatakan dipikirkan
kesembuhannya dan pulang ke rumah 3. Suasana Hati : keluarga klien mengatakan klien sangat cemas/tegang dengan keadaannya sekarang Klien mengatakan cemas karna jadwal operasi yang di tunda Klien mengtakan cemas menghadapi operasinya yang ketiga Tingkat kecemasan ringan : Skala HARS 1.
Perasaan cemas (cemas,takut)
2.
Ketegangan (lesu)
3.
Ketakutan pada (-)
4.
Gangguan tidur (terbangun malam hari)
5.
Gangguan kecerdasan (-)
6.
Perasaan depresi (-)
7.
Gejala somatic (-)
8.
Gejala sensorik (merasa lemas)
9.
Gejala kardiovaskular (-)
10.
Gejala pernafasan (sering menarik nafas panjang)
11.
Gejala saluran pencernaan (sulit menelan, berat badan menurun)
12.
Gejala urogenital (-)
13.
Gejala vegetatif (-)
14.
Perilaku sewaktu wawancara (mengerutkan dahi atau kening)
4. Hubungan/komunikasi a. Tempat tinggal : keluarga klien mengatakan klien tinggal serumah bersama suami dan 3 orang anaknya 5. Pada saat dilakukan pengkajian klien diajak berbicara klien mengerti dan memahami yang ditanyakan 6. Pertahanan koping : Klien sebagai ibu rumah tangga didalam keluarga dan mengurus segala keperluan anggota keluarga 7. System nilai dan kepercayaan : Klien beragama islam dan percaya dengan adanya ALLAH SWT. Klien selalu rajin sholat. Selama dirawat dirumah sakit, klien kadang meninggalkan shalat karena kondisi klien yang tidak memungkinkan 8. Tingkat perkembangan Klien berumur 45 tahun dan sesuai dengan perkembangan
VI. PENGKAJIAN FISIK 1. Kesadaran : compos mentis (GCS : 15) Keadaan Umum : baik E : Membuka secara spontan : 4 M : respon gerakan : 5 V : Mengikuti perintah : 6 Tanda-tanda vital : TD : 120/70 mmHg
N : 60 x/i
P
S :36ᴼC
: 24x/i
2. Kepala a. Inspeksi : - Bentuk Kepala : Brakhiocephalus/bulat - Kesemitrisan Muka. Tengkorak : simetris kiri – kanan - Warna/distribusi rambut/kulit kepala : rambut hitam, tipis, lembab dan bersih
b. Palpasi : Tidak ada nyeri tekan dan massa pada kepala 3. Mata a. Inspeksi : - Kelopak mata : tidak edema - Konjugtiva : tidak anemis - Sclera : tidak ikterus - Pupil : isokor kiri dan kanan - Reaksi terhadap cahaya : ada reflex terhadap cahaya b. Palpasi : Tidak ada massa atau nyeri tekan c. Lain-lain Fungsi penglihatan : baik 4. Telinga a. Inspeksi : Nampak simetris kiri dan kanan b. Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan 5. Hidung a. Inspeksi Tidak nampak ada epistaksis (perdarahan), tidak ada rinore, tidak pernapasan cuping hidung dan tidak nampak adanya polip b. Palpasi Tidak terdapat adanya obstruksi dan sinusitis, tidak terdapat nyeri tekan pada hidung 6. Mulut dan tenggorakan a. Inspeksi Gigi klien masih lengka. Bibir nampak pucat, gigi dan lidah nampak bersih, tidak nampak adanya peradangan pada gusi b. Palpasi Tidak adanya pembesaran abnormal pada tonsil 7. Leher a. Inspeksi : Terdapat pembesaran kelenjar tiroid dan adanya luka bekas operasi
b. Palpasi : Teraba adanya massa pada leher sebelah kanan, pembesaran kelenjar tyroid 8. Dada, paru-paru, jantung a. Inspeksi -
Bentuk dada simetris dextra dan sinistra
-
Frekuensi pernapasan : 24x/i
-
Pengembangan dada pada waktu benapas simetris dextra dan sinistra
b. Palpasi : tidak ada massa pada payudara kiri dan kanan. c. Perkusi Suara perkusi ICS 1 dan 6, terdengan bunyi pekak pada batas jantung d. Auskultasi : -
Bunyi jantung I murni (lub)
-
Bunyi jantung II murni (dub)
-
Tidak terdapat adanya bunyi jantung tambahan patologi
9. Abdomen a. Inspeksi -
Bentuk abdomen datar, simetris dextra dan sinistra
b. Auskultasi : tidak ada bising usus c. Palpasi : Tidak ada nyeri tekan pada daerah abdomen. 10. Kulit Tidak ada lesi, warna kulit sawo matang, tidak ada edema, turgor kulit elastik, tekstur halus. 11. Genitalia Tidak di kaji 12. Status Neurologis GCS : E :4 M: 6 V: 5, syncope (-)
Refleks Patologis :Kernig sign (-), laseq sign (-), brusinsky (-), babinsky (-), chaddock (-). Refleks fisiologis :Bisep (+), trisep (+), Patella (+). 13. Ekstremitas a. Atas
: Simetris, ROM baik, tidak ada kelemahan dan atropi,
tidak ada lesi, CRT <3 detik, tidak ada nyeri tekan. b. Bawah : Simetris, ROM baik, tidak ada Kelemahan dan atropi, tidak ada edema, tidak ada lesi, dan tidak ada nyeri tekan. Kekuatan otot : 5
5
5
5
4
PEMERIKSAAN PENUNJANG 1. Laboratorium tanggal 01/03/2019 Pemeriksaan
Hasil
Nilairujukan
Satuan
PT
10.3
10-14
detik
INR
0.99
-
APTT
28.8
22.0-30.0
detik
99
140
mg/dl
Ureum
20
10-50
mg/dl
Kreatinin
0.80
L(<1.3);P(<1.1)
mg/dl
SGOT
18
< 38
U/L
SGPT
16
< 41
U/L
Natrium
142
136-145
mmo/I
Kalium
4.1
1.5 – 5.1
mmo/I
Klorida
107
97 - 111
mmo/I
HEMATOLOGI Koagulasi
KIMIA DARAH Glukosa GDS FungsiGinjal
FungsiHati
Elektrolit
Parameter
Hasil
Nilai Rujukan
RBC
4. 52 103/ul
4.00 – 6.00
HGB
12. 6 g/dl
12-16
PLT
317 10³/ul
150-400
WBC
8.11 10³/ul
Pemerikasaan
Hasil
Nilai rujukan
satuan
FT4
0.34
0.932-1.71
Ng/dl
TSHS
53.63
1.270-4.20
mIU/ml
IMUNOSEROLOGI Fungsi thyroid
Patologi Anatomi (10 januari 2018) Hasil Histopatologi/ sitologi/ FNA Pasien : Kesimpulan : Papillary thyroid carcinoma
2. Radiologi a.
CT Scan leher Tanggal : 12/02/2019 Kesan : suspek massa thyroid dextra
b.
Foto thorax AP Tanggal : 3/3/2019 Tidak tampak tanda tanda metastasis pada foto thorax ini Cor dan pulmo normal
3. Therapi obat Euthyrox 100 mcg /oral / 24 jam N-ACE 200 mg / oral / 8 jam
KLASIFIKASI DATA DS
DO
-
Klien mengatakan batuk
-
Klien nampak batuk
-
Klien mengatakan ada lendir di
-
Terdengar suara serak/parau
tenggorokan yang sulit di keluarkan
-
Hasil Histopatologi/ sitologi/ FNA Pasien
-
Klien mengatakan suara serak/parau
Kesimpulan
-
Klien mengatakan cemas dengan
carcinoma
keadaannya sekarang -
Klien
mengatakan
ingin
cepat
sembuh dan kembali ke rumah -
-
:
Papillary
thyroid
CT Scan leher Kesan : suspek massa thyroid dextra
-
Tingkat kecemasan ringan : Skala HARS
Klien mengatakan khawatir dengan
1. Perasaan cemas (cemas,takut)
keadaannya sekarang
2. Ketegangan (lesu)
Klien mengatakan cemas karna
3. Ketakutan pada (-)
jadwal operasi yang ditunda
4. Gangguan tidur (terbangun malam hari) 5. Gangguan kecerdasan (-) 6. Perasaan depresi (-) 7. Gejala somatic (-) 8. Gejala sensorik (merasa lemas) 9. Gejala kardiovaskular (-) 10. Gejala pernafasan (sering menarik nafas panjang) 11. Gejala saluran pencernaan (sulit menelan, berat badan menurun) 12. Gejala urogenital (-) 13. Gejala vegetatif (-) 14. Perilaku
sewaktu
wawancara
(mengerutkan dahi atau kening)
ANALISA DATA NO 1
DATA
MASALAH ketidak efektifan
DS : -
Klien mengatakan batuk
-
Klien mengatakan ada lendir di tenggorokan yang sulit di
bersihan jalan nafas
keluarkan. DO : -
2
Klien nampak batuk
Gangguan
DS : -
Klien mengatakan suara serak/parau
komunikasi verbal
DO : -
Terdengar suara serak/parau
-
Hasil Histopatologi/ sitologi/ FNA Pasien : Kesimpulan : Papillary thyroid carcinoma
-
CT Scan leher Kesan : suspek massa thyroid dextra
3
Ansietas
DS : -
Klien mengatakan cemas dengan keadaannya sekarang
-
Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan kembali ke rumah
-
Klien mengatakan khawatir dengan keadaannya sekarang
-
Klien mengatakan cemas karna jadwal operasi yang ditunda
DO : -
Tingkat kecemasan ringan : Skala HARS 1. Perasaan cemas (cemas,takut) 2. Ketegangan (lesu) 3. Ketakutan pada (-) 4. Gangguan tidur (terbangun malam hari)
5. Gangguan kecerdasan (-) 6. Perasaan depresi (-) 7. Gejala somatic (-) 8. Gejala sensorik (merasa lemas) 9. Gejala kardiovaskular (-) 10. Gejala pernafasan (sering menarik nafas panjang) 11. Gejala saluran pencernaan (sulit menelan, berat badan menurun) 12. Gejala urogenital (-) 13. Gejala vegetatif (-) 14. Perilaku sewaktu wawancara (mengerutkan dahi atau kening)
DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO
DIAGNOSA
TANGGAL
1
Ketidaktidak efektifan bersihan jalan nafas berhubungan
04-03-2019
dengan hipersekresi pada jalan nafas 2
Gangguan
komunikasi
verbal
berhubungan
dengan
04-03-2019
penekanan pada pita suara 3
Ansietas berhubungan dengan krisis situasi
04-03-2019