Pendidikan Kewarganegaraan: Kopel: Uni 512108 Sks: 2 Sks (2 – 0) Dosen: Rio Tedi P., S.p., M.si

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KOPEL : UNI 512108 SKS : 2 SKS (2 – 0) Dosen : Rio Tedi P., S.P., M.Si.

MATERI PERKULIAHAN No. I

MATERI

PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA 1. Sejarah lahirnya Pancasila, 2. Pancasila sebagai Ideologi Bangsa dan Negara Indonesia, 3. Implementasi Pancasila dalam Kehidupan Masyarakat, 4. Pancasila sebagai Dasar dan Etika dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, maupun Bernegara. 5. Kajian kasus untuk Pemahaman Implementasi Pancasila

MATERI PERKULIAHAN No. II

MATERI

IDENTITAS NASIONAL DAN MASYARAKAT MADANI 1. Pengertian dan Karakteristik Identitas Nasional, 2. Parameter Identitas Nasional, 3. Unsur-unsur Pembentuk Identitas Nasional, 4. Pancasila sebagai Hakikat Identitas Nasional dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, 5. Karakteristik dan Ciri-ciri Masyarakat Madani, 6. Keterkaitan Globalisasi dan Identitas Nasional, 7. Keterkaitan Integritas Nasional Indonesia dan Identitas Nasional, 8. Kajian kasus untuk Identitas Nasional dan Masysrakat Madani.

MATERI PERKULIAHAN No. III

MATERI DEMOKRASI 1. Arti, Makna dan Manfaat Demokrasi, 2. Prinsip dan Nilai-nilai Demokrasi, 3. Jenis-jenis Demokrasi, 4. Esensi Nilai-nilai Pancasila dalam Kehidupan Demokrasi di Indonesia, 5. Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia, 6. Kajian Kasus untuk Demokrasi.

MATERI PERKULIAHAN No. IV

MATERI

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA 1. Pengertian Hak dan Kewajiban Warga Negara, 2. Azas Kewarganegaraan, 3. Unsur-unsur Penentu Kewarganegaraan, 4. Masalah Status Kewarganegaraan, 5. Tata Cara dan Bukti Memperoleh Kewarganegaraan Indonesia, 6. Hak dan Kewajiban Warga Negara, 7. Hak dan Kewajiban Negara/Pemerintah, 8. Karakteristik Warga Negara yang Bertanggungjawab, 9. Kajian kasus untuk Hak dan Kewajiban Warga Negara

MATERI PERKULIAHAN No. V

MATERI KONSTITUSI DAN RULE OF LAW 1. Pengertian dan Definisi Konstitusi, 2. Hakikat dan Fungsi Konstitusi, 3. Dinamika Pelaksanaan Konstitusi, 4. Institusi dan Mekanisme Pembuatan Konstitusi, 5. Pengertian Rule of Law, 6. Latar Belakang Rule of Law, 7. Fungsi dan Dinamika Pelaksanaan Rule of Law, 8. Kajian Kasus untuk Konstitusi dan Rule of Law

MATERI PERKULIAHAN No. VI

MATERI HAK ASASI MANUSIA 1. Pengertian Hak Asasi Manusia, 2. Tujuan Hak Asasi Manusia, 3. Perkembangan Pemikiran HAM, 4. HAM pada Tatanan Global dan di Indonesia, 5. Permasalahan dan Penegakan HAM di Indonesia, 6. Lembaga Penegak HAM, 7. Kajian Kasus untuk Hak Asasi Manusia

MATERI PERKULIAHAN No. VII

MATERI WASANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA 1. Pengertian Geopolitik, 2. Latar Belakang Wawasan Nusantara, 3. Kedudukan, Fungsi, dan Tujuan, 4. Status Wawasan Nusantara, 5. Bentuk, Wadah, dan Isi Wawasan Nusantara, 6. Tata Laku Wawasan Nusantara, 7. Implementasi Wawasan Nusantara, 8. Kajian Kasus untuk Geopolitik.

MATERI PERKULIAHAN No. VIII

MATERI KETAHANAN NASIONAL SEBAGAI GEOSTRATEGI INDONESIA 1. Pengertian geostrategi/Ketahanan Nasional, 2. Latar Belakang Geostrategi, 3. Tujuan Geostrategi, Fungsi Geostrategi, 4. Sifat-sifat Geostrategi, 5. Konsepsi Dasar Geostrategi, 6. Komponen Strategi Astagatra, 7. Hubungan Komponen Strategi Antar Gatra, 8. Implementasi Geostrategi, 9. Kajian Kasus untuk Geostrategi.

MATERI PERKULIAHAN No.

MATERI

IX

POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL 1. PENGERTIAN POLITIK STRATEGI NASIONAL. 2. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI POLSTRANAS. 3. HUBUNGAN ANTARA WAWASAN NUSANTARA, KETAHANAN NASIONAL, DAN POLITIK STRATEGIS NASIONAL 4. PROSES PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

MATERI PERKULIAHAN No. X

MATERI OTONOMI DAERAH 1. Pengertian Otonomi Daerah, 2. Latar Belakang Otonomi Daerah, 3. Tujuan dan Prinsip Otonomi Daerah, 4. Perkembangan UU Otonomi Daerah di Indonesia, 5. Model Desentralisasi, 6. Pembagian Urusan Pemerintahan, 7. Otonomi Daerah dan Demokratisasi, 8. Implementasi Otonomi Daerah, 9. Kajian Kasus untuk Otonomi Daerah.

MATERI PERKULIAHAN No. XI

MATERI GOOD GOVERNANCE 1. Pengertian dan Latar Belakang Good Governance, 2. Prinsip dan Konsepsi Good Governance, 3. Karakteristik Dasar Good Governance, 4. Penerapan Prinsip Good Governance pada Sektor Publik dan Pemerintahan 5. Struktur Organisasi dan Manajemen Perubahan dalam Good Governance, 6. Good Governance dalam Kerangka Otonomi Daerah.

BAHAN BACAAN 1. Darmodihardjo, dkk. 1991. Santiaji Pancasila (Suatu Tinjauan Filosofis, Historis dan Yuridis Konstitusional). Usaha Nasional. Surabaya. 2. Kansil dan Kansil. 2005. Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi Pradnya Paramita. Jakarta. 3. Mansur, Hamdan, dkk. 2002. Pendidikan Kewarganegaraan. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 4. Ngeljaratan, Ishak. 2005. Ideologi Nasional Versus Budaya Unggul. Kompas.com, 3 Desember 2005 5. Herlia, Tati. 2004. Fenomena Kultur dan Politik Indonesia. Jurnal Dephan. Jakarta. 6. Pengabean, Hana. 2005. Sensitivitas Antar Budaya, Perlukah Kita? Himpsi. Jakarta. 7. Soekanto, Soerjono. 2005. Sosiologi Suatu Pengantar. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

BAHAN BACAAN 8.

Lemhanas dan Dirjen Dikti. 1984. Kewiraan Untuk Mahasiswa. Gramedia. Jakarta.

9.

Baso, Ahmad. 1999. Civil Society Versus Mayarakat Madani. Pustaka Hidayah. Bandung.

10. Hamiwanto, Saiful. 2004. Masyarakat Madani: Judul lama muka baru. Unsubcribe Islam.com 11. ICCE UIN. 2003. Pendidikan Kewarganegaraan: Demokrasi, Hak Asasi Manusia, Masyarakat Madani. UIN dan Prenada Media. Jakarta 12. Setianto, Anen. Reaktualisasi Masyarakat Madani Dalam Kehidupan. IAIN SGD. Bandung. 13. Usman, Husaeni. 2003. Menuju Masyarakat Madani melalui Pendidikan Demokrasi. Jurnal Pendidikan. Jakarta 14. Bethan, D dan Kevin Boyle. 2000. Demokrasi: 80 Tanya Jawab. Kanisius. Yogyakarta..

BAHAN BACAAN 15. Bodenhamer David. J.2001. Federalism and democracy 16. Anonim. 2005. UUD 1945 Hasil Amandemen. Sinar Grafika. Jakarta 17. Kusnardi,M. dan Bintan Saragih. 2000. Ilmu Negara. Gaya Media Pratama. Jakarta. 17. Muhammad, Mar’ie. 2005. Indonesia Menghadapi Abad XXI. Makalah pada Forum Ilmiah ITB. 18. Asshiddiqie, Jimly. 2004. Kekuasaan Kehakiman di Masa Depan. Makalah 19. Anonim. 2004. Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman dan Mahkamah Agung. Fokus Media. Bandung. 20. Manan, Bagir. 2005. DPR, DPD, dan MPR dalam UUD 1945 Baru. UII Press. Yogyakarta. 21. Oesman dan Alfian. 1993. Pancasila sebagai Ideologi. BP-7 Pusat. Jakarta. 22. Gea,A.A. dan A.P.Y. Wulandari. 2005. Relasi dengan Dunia Kerja (Alam, Iptek, Kerja). Elex Media Komputindo. Jakarta.

BAHAN BACAAN 23. Sedarmayanti. 2003. Good Governance dalam Rangka Otonomi Daerah. Mandar Maju. BandunG 24. Anonim. 2004. Undang-Undang Otonomi Daerah. Fokus Media. Bandung. 25. Kaloh,J. 2002. Mencari Bentuk Otonomi Daerah. Renika Cipta. Jakarta. 26. Izzudin, Ahmad. Reformasi Masyarakat Madani Malaysia. 27. Iskatrinah. 2004. Pelaksanaan Fungsi Hukum Administrasi Negara dalam Mewujudkan Pemerintah yang baik. Makalah. 28. Luhulima. 2005. Globalisasi dan Manajemen Politik Luar Negeri. 29. Sedaryanti. 2004. Good Governance Membangun Sistem Manajemen Kenerja Daerah. Mandar Maju. Bandung. 30. Sulistyo, dkk. 2003. Good Corporate Governance: Berhasilkah Diterapkan di Indonesia. Jurnal Widya Warta. 31. Sastradipoera, K. 2005. Antara Kompetensi dan Loyalitas. UPI. Bandung.

PENILAIAN PERKULIAHAN No

KEGIATAN

PERSENTASE

1

Tugas

20 %

2 3 4 5

UTS UAS Kuis Kedisiplinan TOTAL

30 % 30 % 10 % 10 % 100 %

TERIMA KASIH